Anda di halaman 1dari 12

4.

Ramipril
Hipertensi
Dewasa: 2,5-10 mg, sekali sehari.
Gagal jantung
Dewasa: 1,25 mg sebagai dosis awal. Dosis maksimal adalah 10
mg per 1-2 kali sehari.
Pasca serangan jantung
Dewasa: 2,5 mg, bisa ditingkatkan hingga 5 mg per hari, 2 kali
sehari.
Pencegahan aterosklerosis bagi pasien berisiko tinggi
Dewasa: 2,5 mg sekali sehari sebagai dosis awal. Dosis
maksimal adalah 10 mg per hari.
5. Lisinopril
Hipertensi
Dewasa: 2,5-80 mg per hari.
Nefropati Diabetik
Dewasa: 10-20 mg sekali sehari.
Gagal Jantung
Dewasa: dosis awal 2,5 - 40 mg sekali sehari.
Pasca serangan jantung
Dewasa: 5-10 mg per
ARB
1. Eprosartan
Kondisi: Hipertensi

Dewasa: Dosis awal adalah 600 mg, sekali sehari. Dosis


perawatan adalah 400-800 mg, 1-2 kali sehari.
2. Irbesartan
Kondisi: Hipertensi

Dewasa: 150-300 mg, sekali sehari.


Orang berusia di atas 75 tahun: 75 mg, sekali sehari.
3. Olmesartan
Kondisi: Hipertensi
-
- Dewasa: Dosis awal adalah 10-20 mg, sekali sehari. Dosis
bisa ditingkatkan jika diperlukan, maksimal 40 mg per hari.
- Anak-anak usia 6 hingga 16 tahun dengan berat badan
kurang dari 35 kg: 10 mg, sekali sehari.
- Anak-anak usia 6 hingga 16 tahun dengan berat badan 35
kg ke atas: 20 mg, sekali sehari.
4. Telmisartan
Kondisi: Hipertensi
Dewasa: Dosis awal adalah 40 mg, sekali sehari. Dosis bisa
disesuaikan menjadi 20-80 mg, sekali sehari, jika
diperlukan.
5. Losartan
Kondisi: Hipertensi

Dewasa: 50-100 mg per hari, sebagai 1-2 kali sehari.


Anak-anak usia 6 tahun ke bawah dengan berat badan 20-
50 kg: Dosis awal adalah 0,7 mg/kgBB, dengan dosis
maksimal adalah 50 mg per hari.
Anak-anak usia 6 tahun ke bawah dengan berat badan di
atas 50 kg: Dosis awal adalah 1,4 mg/kgBB, dengan dosis
maksimal adalah 100 mg per hari.
Kondisi: Gagal jantung

Dewasa: Dosis awal adalah 12,5 mg, sekali sehari. Dosis


bisa ditingkatkan bertahap tiap minggu jika diperlukan,
hingga maksimal 150 mg per hari.

CCB
1. Amlodipine
Kondisi: Angina Pektoris
Dewasa: 5-10 mg sekali sehari.
Lansia: Dimulai 2,5 mg sekali sehari.
Kondisi: Hipertensi
Dewasa: 5-10 mg sekali sehari.
Lansia: dimulai 2,5 mg sekali sehari.
Anak-anak (6 – 17 tahun): 2,5 – 5 mg sekali sehari.
2. Nifediipine
Kondisi: Sindrom Raynaud
Dewasa: 5-20 mg per hari (bentuk immediate release).
Kondisi: Hipertensi
Dewasa: 5-20 mg, 3 kali sehari (bentuk immediate
release); 10-90 mg, 1 atau 2 kali sehari (extended release).
Kondisi: Angina pektoris
Dewasa: 5-20 mg, 3 kali sehari (immediate release); 10-90
mg, 1 atau 2 kali sehari.
3.Nimodipine
Kondisi: Pencegahan kecacatan pasca perdarahan
subarachnoid
Dewasa: 60 mg setiap 4 jam, dimulai 4 hari pasca
perdarahan, dan dilanjutkan untuk 21 hari berikutnya
secara rutin.
4. Diltiazem
Kondisi: Angina pektoris
Dewasa: 60 mg, 3 kali sehari pada konsumsi awal, dan
dapat ditingkatkan menjadi 360 hingga 480 mg jika
diperlukan.
Lansia: 120 mg, sekali atau 2 kali sehari. Dosis dapat
ditingkatkan secara bertahap sesuai kondisi denyut
jantung.
Kondisi: Hipertensi
Dewasa: 90-120 mg, 2 kali sehari pada konsumsi awal.
Dosis maksimal adalah 360 mg.
Lansia: 120 mg, sekali atau 2 kali sehari. Dosis dapat
ditingkatkan secara bertahap sesuai kondisi denyut
jantung.
5. Verapamil
Kondisi: Angina pektoris
Dewasa: 120 mg, 3 kali sehari. Dosis untuk penderita
angina setelah berolahraga (angina of effort) adalah 80
mg, 3 kali sehari.
Bagi pengguna tablet modified release, dosis yang
disarankan adalah hingga 480 mg per hari.
Kondisi: Supraventicular arrhytmias
Dewasa: 120-480 mg, 3 atau 4 kali sehari. Dosis
disesuaikan dengan kondisi dan respons tubuh pasien.
Anak-anak: 20 mg, 2 atau 3 kali sehari (penderita berusia 2
tahun ke bawah); 40-120 mg, 2 atau 3 kali sehari
(penderita berusia di atas 2 tahun). Dosis akan disesuaikan
dengan usia dan respon tubuh pasien.
Kondisi: Hipertensi
Dewasa: 240 mg per hari, 2 atau 3 kali sehari. Dosis
maksimal adalah 480 mg per hari.
Anak-anak: 20 mg, 2 atau 3 kali sehari (penderita berusia 2
tahun ke bawah); 40-120 mg, 2 atau 3 kali sehari
(penderita berusia di atas 2 tahun). Dosis akan disesuaikan
dengan usia dan respon tubuh pasien.
Kondisi: Perawatan setelah serangan jantung
Dewasa: 360 mg per hari dengan jenis tablet modified
release, dikonsumsi seminggu setelah serangan akut.

DIURETIK
1. Indapamide
Kondisi: Pengobatan edema

Oral
Dosis: 2,5-5 mg satu kali per hari.
Kondisi: Pengobatan hipertensi

Oral
Dosis: 1,25-2,5 mg sekali sehari. Dapat dikombinasikan
dengan obat anti hipertensi lain.
2. Chlorthalidone
Oral
Dewasa: 12,5-25 mg per hari. Dapat dikombinasikan
dengan antihipertensi yang lain.
Anak-anak: 0,5-1,7 mg/kgBB per 48 jam.
Kondisi: Pengobatan diabetes insipidus

Oral
Dewasa: 25-100 mg, dua kali sehari.
Anak-anak: 0,5-1,7 mg/kgBB per 48 jam.
Kondisi: Pengobatan edema dan gagal jantung

Oral
Dewasa: 25-200 mg per hari atau sesuai dengan anjuran
dokter.
Anak-anak: 0,5-1,7 mg/kgBB per 48 jam.
3. Bumetanide
Kondisi: Pengobatan edema

Oral
Dewasa: Dosis 1 mg diminum langsung pada pagi atau sore
hari, dilanjutkan dengan 1 mg setelah 6-8 jam kemudian.
Lansia: Pemberian pada orang yang sudah tua disesuaikan
dengan anjuran dokter.
Suntik intramuskular dan intravena
Dosis: tergantung pada kondisi dan anjuran dokter
4. Amiloride
Kondisi: Pengobatan edema

Oral
Dosis: 2,5-10 mg/hari. Dosis maksimum 20 mg per hari.
5. Eplerenone
Kondisi: Pengobatan gagal jantung setelah serangan
jantung

Oral
Dosis: 25-50 mg/hari, dapat disesuaikan dengan kadar
kalium dalam darah atau sesuai dengan anjuran dokter.
Kondisi: Pengobatan hipertensi

Oral
Dosis awal: 50 mg/hari. Maksimum 50 mg dua kali sehari.
Dapat dikombinasikan dengan anti hipertensi lainnya.

BETA BLOKER
1.Atenolol

Bentuk obat: tablet

Hipertensi
Dewasa: 25-100 mg, satu kali sehari.
Angina pektoris
Dewasa: 50-100 mg, sekali sehari atau dibagi ke dalam
beberapa jadwal konsumsi. Dosis maksimal adalah 200 mg
per hari.
2.Betaxolol

Bentuk obat: tetes mata

Glaukoma sudut terbuka (open angle glaucoma)


Dewasa: Pada larutan tetes mata 0,25% atau 0,5%, dosis
yang diberikan adalah satu tetes sebanyak dua kali sehari.
3.Bisoprolol

Bentuk obat: tablet

Hipertensi dan angina


Dewasa: 5-10 mg, satu kali sehari. Maksimal 20 mg.
Gagal jantung
Dewasa: Dosis awal adalah 1,25 mg, satu kali sehari. Dosis
dapat digandakan setelah satu minggu jika pasien
merespons obat dengan baik. Dosis maksimal adalah 10
mg per hari.
4. Nebivolol

Bentuk obat: tablet


Hipertensi
Dewasa: Dosis awal adalah 5 mg, satu kali sehari, dan bisa
ditingkatkan tiap dua minggu jika dibutuhkan. Dosis
maksimal adalah 40 mg, satu kali sehari.
Lansia >65 tahun: 2,5-5 mg, satu kali sehari.
Gagal jantung
Dewasa: Dosis awal adalah 1,25 mg, satu kali sehari. Dosis
bisa digandakan tiap 1-2 minggu jika pasien bisa
merespons obat dengan baik. Dosis maksimal adalah 10
mg, satu kali sehari.
5. Propranolol

Bentuk obat: tablet

Hipertensi
Dewasa: Dosis awal tablet biasa adalah 40-80 mg, dua kali
sehari. Dosis lanjutan adalah 160-320 mg per hari.
Maksimal 640 mg per hari. Untuk kapsul extended release,
dosis awal adalah 80 mg, satu kali sehari. Dosis lanjutan
adalah 120-160 mg, satu kali sehari. Maksimal 640 mg per
hari.
Anak-anak: Dosis awal tablet biasa adalah 1 mg/kgBB per
hari, dibagi ke dalam dua jadwal konsumsi. Dosis lanjutan
adalah 2-4 mg/kgBB per hari, dibagi ke dalam dua jadwal
konsumsi. Dosis maksimal per hari adalah 4 mg/kgBB.
Serangan jantung
Dewasa: Dosis tablet biasa adalah 40 mg, empat kali
sehari, selama 2-3 hari, dilanjutkan 80 mg, dua kali sehari.
Dosis alternatif adalah 180-240 mg per hari, yang dibagi ke
dalam beberapa jadwal konsumsi.
Hipertensi porta
Dewasa: Dosis awal tablet biasa adalah 40 mg, dua kali
sehari, yang ditingkatkan tiap minggu menjadi 160 mg, dua
kali sehari. Dosis kapsul extended release adalah 80-160
mg, satu kali per hari.
Aritmia jantung
Dewasa: 30-160 mg per hari, yang dibagi ke dalam
beberapa jadwal konsumsi.
Anak-anak: 0,25-0,5 mg/kgBB, 3-4 kali sehari.
Angina pektoris dan tremor
Dewasa: Dosis tablet biasa adalah 40 mg, 2-3 kali per hari,
maksimal 320 mg per hari. Dosis kapsul extended release
adalah 80-160 mg, satu kali sehari. Dosis maksimal adalah
240 mg per hari.
Hipertiroidisme dan kecemasan
Dewasa: Dosis tablet biasa adalah 10-40 mg, 3-4 kali
sehari.
Dosis kapsul extended release adalah 80-160 mg, satu kali
sehari, maksimal 240 mg per hari.
Anak-anak: Dosis tablet biasa adalah 0,25-0,5 mg/kgBB, 3-
4 kali sehari.

Anda mungkin juga menyukai