Anda di halaman 1dari 2

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH-KEMBANG

1. Faktor keturunan (genetic)


Warna kulit, bentuk tubuh dan karakteristik yang bersifat menurun
tersimpan dalam gen. gen terdapat dalam kromosom. Baik sperma maupun
ovum, masing-masing mengandung 23 kromosom. Jika ovum dan sperma
bergabung, akan terbentuk 46 kromosom kemudian akan letus membelah
untuk memperbanyak diri sampai akhirnya terbentuk janin. Misalnya saja
suatu abnormalitas kromosom dapat diturunkan pada anak dari keluarga
yang memiliki abnormalitas tersebut.
2. Faktor hormonal
Kelenjar hipofisis anterior mengeluarkan hormone pertumbuhan (Growth
Hormone) yang merangsang pertumbuhan epifisis dari pusat tulang
panjang. Tanpa GH, anak akan tumbuh dengan lambat dan kematangan
seksual terhambat. Pada gangguan hipopituitarisme, muncul gejala-gejala
seperti anak bertumbuh pendek, alat genitalia kecil, pertumbuhan tulang
terhambat dan hipoglikemia berat. Hal sebaliknya terjadi pada hiper fungsi
pituitary, kelainan yang timbul adalah akromegali (bila terjadi setelah
pubertas) yang diakibatkan oleh hipersekresi GH dan pertumbuhan linier
serta gigantisme bila terjadi sebelum pubertas.
3. Faktor gizi
Gizi yang adekuat dan seimbang dibutuhkan untuk mencapai tumbuh
kembang yang optimal, adanya tingkatan dalam tumbuh kembang dapat
menyebabkan terjadinya kondisi rawan gizi sebagai contoh, otak
merupakan organ yang rawan gizi pada bayi. Organ ini tumbuh pesat pada
trimester ketiga dan terus tumbuh pesat pada 6 bulan pertama kehidupan.
4. Faktor lingkungan
Lingkungan merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan tercapai
atau tidaknya potensi bawaan. Pada dasarnya, terdapat 2 lingkungan yang
mempengaruhi manusia selama masa kehidupannya, yaitu :
a. Lingkungan prenatal, lingkungan ketika anak masih berada dalam
kandungan ibu, faktor lingkungan prenatal berpengaruh terhadap
tumbuh kembang janin mulai dari konsepsi sampai lahir, antara lain:
- Gizi pada ibu hamil

Anda mungkin juga menyukai