Anda di halaman 1dari 28

1. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA 55 No.

24
Mobil ambulan A bergerak dengan kecepatan 0,25 v di belakang mobil sedan B yang berkecepatan 0,2 v
searah A. Pada saat itu mobil ambulan A membunyikan sirine 1.000 Hz. Jika kecepatan rambat bunyi v,
frekuensi yang didengar pengemudi mobil sedan B adalah…
A. 1.500 Hz
B. 1.250 Hz
C. 1.111 Hz
D. 1.067 Hz
E. 1.000 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 1.000 Hz
Kecepatan sumber bunyi (vs) = -0,25 v (relatif terhadap medium yang menghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = v
Kecepatan pendengar (vp) = -0,2 v (relatif terhadap medium yang menghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar pendengar (f’)
Jawab :
Rumus efek Doppler :

Aturan tanda :
v selalu positif
vp positif jika pendengar mendekati sumber bunyi
vp negatif jika pendengar menjauhi sumber bunyi
vs positif jika sumber bunyi menjauhi pendengar
vs negatif jika sumber bunyi mendekati pendengar
vp = 0 jika pendengar diam
vs = 0 jika sumber bunyi diam

Jawaban yang benar adalah D.


2. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA 60 No.24
Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi 640 Hz bergerak mendekati seorang pengamat dengan
kecepatan 20 m/s. Jika cepat rambat bunyi di udara sebesar 340 m/s dan pengamat bergerak menjauhi
searah sumber bunyi dengan kecepatan 10 m/s, maka frekuensi bunyi didengar oleh pengamat adalah…
A. 600 Hz
B. 660 Hz
C. 900 Hz
D. 980 Hz
E. 1300 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 640 Hz
Kelajuan sumber bunyi (vs) = -20 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = 340 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Kelajuan pendengar (vp) = -10 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar pendengar (f’)
Jawab :

Jawaban yang benar adalah B.


3. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA 65 No.24
Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 60 m/s meninggalkan pengamat yang berada di
belakangnya bergerak searah dengan sumber bunyi dengan kecepatan 10 m/s. Jika kecepatan rambat
bunyi di udara 340 m/s dan frekuensi sumber bunyi 800 Hz, maka frekuensi bunyi yang didengar oleh
pengamat adalah…
A. 700 Hz
B. 800 Hz
C. 940 Hz
D. 960 Hz
E. 1.120 Hz
Pembahasan
Diketahui :
Frekuensi sumber bunyi (f) = 800 Hz
Kelajuan sumber bunyi (vs) = 60 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Cepat rambat bunyi (v) = 340 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Kelajuan pendengar (vp) = 10 m/s (relatif terhadap udara sebagai medium penghantar bunyi)
Ditanya : Frekuensi bunyi yang didengar pendengar (f’)
Jawab :

Jawaban yang benar adalah A.


SOAL NO 1
Tali dengan massa persatuan panjang sebesar 2 gr/m ditegangkan dengan gaya sebesar 320 N.
Maka kecepatan bunyi tersebut adalah .......
a. 100 m/s
b. 200 m/s
c. 300 m/s
d. 400 m/s
e. 500 m/s

Jawaban : D
Pembahasan :
μ = 2 gr/m = 2. 10-3 kg/m
F = 320 N
v = .......?

Jadi cepat rambat gelombang bunyi pada dawai adalah 400 m/s

SOAL NO 2
Jika sebuah dawai digetarkan sampai timbul nada atas kedua maka akan terjadi ….
a. 4 perut dan 5 simpul
b. 4 perut dan 4 simpul
c. 4 perut dan 3 simpul
d. 3 perut dan 4 simpul
e. 3 perut dan 3 simpul

Jawaban : D
Pembahasan :
Nada atas kedua dari dawai dapat digambarkan dengan :

dari gambar di atas diperoleh : 3 perut dan 4 simpul

SOAL NO 3
Frekuensi nada dasar sebuah dawai sepanjang L adalah 120 Hz. Jika dawai diperpendek menjadi ¼
L maka frekuensi nada dasarnya menjadi ......
a. 30 Hz
b. 60 Hz
c. 120 Hz
d. 240 Hz
e. 480 Hz

Jawaban : E
mula - mula : frekuensi f, panjang dawai L
perubahan : frekuensi f', panjang dawai L'

SOAL NO 4
Frekuensi nada dasar yang dihasilkan oleh sebuah dawai adalah 200 Hz. Maka nada atas ke-dua
yang dihasilkan mempunyai frekuensi sebesar ......
a. 200 Hz
b. 300 Hz
c. 400 Hz
d. 500 Hz
e. 600 Hz

Jawaban : E
Pembahasan :
INGAT Perbandingan frekuensi pada dawai
nada dasar : nada atas 1 : nada atas 2 = f0 : f1 : f2 = 1 : 2 : 3
Maka Nada atas ke-dua = 3 x nada dasar = 3 x 200 = 600 Hz

SOAL NO 5
Dawai piano yang panjangnya 0,5 m dan massanya 10 gr ditegangkan 200 N, maka saat dipetik
akan menghasilkan nada-nada. Maka frekuensi nada atas ketiga yang dihasilkan piano adalah ....
a. 100 Hz
b. 200 Hz
c. 300 Hz
d. 400 Hz
e. 500 Hz

Jawaban : D
Pembahasan :
L = 50 cm = 0,5 m
m = 10 gr = 10-2 kg
F = 200 N
frekuensi nada atas ke-3 : .......?
untuk menentukan frekuensi maka sebelumnya harus mengetahui cepat rambat bunyi

Jadi frekuensi nada atas ke-3 pada dawai tersebut adalah 400 Hz

SOAL NO 6
seutas dawai mempunyai panjang sebesar 150 cm menghasilkan nada dasar 120 Hz. Maka cepat
rambat gelombang bunyi tersebut adalah ......
a. 120 m/s
b. 150 m/s
c. 240 m/s
d. 300 m/s
e. 360 m/s

Jawaban : E
Pembahasan :
L = 150 cm = 1,5 m
f0 = 120 Hz
Nada dasar dawai
L=½λ
λ = 2L = 2 x 1,5 = 3 m
V = λ x f = 3 x 120 = 360 m/s
Jadi cepat rambat gelombang bunyi tersebut adalah 360 m/s
SOAL NO 7
Dawai digetarkan hingga membentuk 4 simpul gelombang penuh. Jika frekuensi yang dihasilkan
sebesar 150 Hz dan cepat rambat gelombang sebesar 240 m/s, maka panjang dawai tersebut
adalah .....
a. 1,2 m
b. 1,5 m
c. 2,0 m
d. 2,4 m
e. 3,6 m

Jawaban : D
Pembahasan :
Gelombang bunyi menghasilkan 4 simpul = nada atas kedua (λ = 2/3 L atau L = 3/2 λ)
f = 150 Hz
v = 240 m/s
λ = v/f = 240/150 = 8/5 m
L = 3/2 λ = 3/2 x 8/5 = 2,4 m
Jadi panjang dawai tersebut adalah 2,4 m

SOAL NO 8
Seutas dawai terikat pada kedua ujungnya. Salah satu frekuensi resonansinya adalah 375 Hz dan
frekuensi resonansi berikutnya adalah 450 Hz. Maka frekuensi nada dasar (resonansi pertama)
adalah ......
a. 50 Hz
b. 75 Hz
c. 100 Hz
d. 125 Hz
e. 150 Hz

Jawaban : B
Pembahasan :
Frekuensi resonansi yang berurutan diketahui 375 Hz dan 450 Hz.
Misalkan resonansi pertama adalah resonansi ke n maka resonansi kedua adalah n+1
mencari nilai n :
Jadi frekuensi nada dasar dawai adalah 75 Hz
SOAL NO 1
Jika sebuah pipa organa terbuka ditiup sampai timbul nada atas ketiga maka akan terjadi ….
a. 4 perut dan 5 simpul
b. 4 perut dan 4 simpul
c. 4 perut dan 3 simpul
d. 3 perut dan 4 simpul
e. 3 perut dan 3 simpul

Jawaban : B
Pembahasan :
gambar dari pipa organa terbuka pada nada atas ke-3

Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa jumlah perut 4 buah dan simpul 4 buah.

SOAL NO 2
Pada percobaan pipa organa terbuka, resonansi pertama tedengar pada ketinggian kolom udara 30
cm, maka resonansi kedua akan terdengar pada ketinggian kolom udara . . . .
a. 45 cm
b. 60 cm
c. 75 cm
d. 90 cm
e. 120 cm

Jawaban : B
Pembahasan :
Resonansi pertama = nada dasar pipa organa terbuka
Lo = 30 cm
Menentukan panjang gelombang
Lo = ½ λ → λ = 2Lo = 2 x 30 = 60 cm
Resonansi kedua = Nada atas pertama, berlaku L = λ, maka
L1 = λ = 60 cm

SOAL NO 3
Sebuah pipa organa terbuka dengan panjang 75 cm ditiup sehingga menghasilkan gelombang
stasioner dengan 3 buah perut. Jika cepat rambat bunyi di udara 300 m/s maka frekuensi yang
dihasilkan adalah ...
a. 100 Hz
b. 150 Hz
c. 300 Hz
d. 450 Hz
e. 600 Hz

Jawaban : E
Pembahasan :
L = 75 cm V = 300 m/s
Gambar pipa organa terbuka dengan 3 perut :

Frekuensi pada nada atas ke-2 :


f2 = 3V/2L = 3 x 300/(2 x 0,75) = 600 Hz

SOAL NO 4
Pipa organa terbuka dengan panjang 180 cm menghasilkan nada harmonik berurutan dengan
frekuensi 300 Hz dan 375 Hz. Maka frekuensi nada dasarnya adalah .....
a. 75 Hz
b. 100 Hz
c. 125 Hz
d. 150 Hz
e. 175 Hz

Jawaban : A
Pembahasan :
L = 180 cm = 1,8 m
Nada harmonik berurutan dimisalkan n dan n+1, maka
fn = 300 Hz dan fn+1 = 375 Hz
Perbandingan frekuensi pada pipa organa terbuka adalah fn : fn+1 = n : n+1
Artinya frekuensi 300 Hz merupakan frekuensi resonansi ke 4 (Nada atas ke-3)
Maka nada dasarnya (resonansi pertama) adalah
fo : f4 = 1 : 4 sehingga fo = f4/4 = 300/4 = 75 Hz

SOAL NO 5
Dua buah pipa organa terbuka A dan B ditiup bersama – sama. Pipa A menghasilkan nada dasar
yang sama tinggi dengan nada atas kedua pipa B. Perbandingan panjang pipa organa A dengan
pipa organa B adalah .....
A. 3 : 1
B. 1 : 3
C. 1 : 2
D. 2 : 2
E. 2 : 3

Jawaban : B
Pembahasan :
Pipa organa terbuka A dan B dimana Nada dasar A = nada atas kedua B

Jadi perbandingan panjang pipa A dan B adalah 1 : 3

PIPA ORGANA TERTUTUP


SOAL NO 6
Sebuah garputala dengan frekuensi sebesar 550 Hz digetarkan diatas sebuah tabung berisi air yang
tingginya dapat diatur. Jika kecepatan bunyi di udara 330 m/s dan maka tinggi kolom udara saat
resonansi ke-3 adalah ....
a. 30 cm
b. 45 cm
c. 60 cm
d. 75 cm
e. 90 cm

Jawaban : D
Pembahasan :
f = 550 Hz v = 330 m/s
Panjang gelombang λ adalah

Jadi panjang kolom udara pada resonansi ke-3 adalah 75 cm

SOAL NO 7
Cepat rambat bunyi di udara adalah 340 m/s. Jika sebuah pipa organa tertutup ditiup menghasilkan
nada atas ke-3 dengan tinggi kolom udara sebesar 70 cm, maka frekuensi yang terjadi sebesar ....
a. 450 Hz
b. 550 Hz
c. 650 Hz
d. 750 Hz
e. 850 Hz

Jawaban : E
Pembahasan :
V = 340 m/s L4 = 70 cm = 0,7 m
Frekuensi nada atas ke-3 (f4) adalah
Jadi frekuensi nada atas ke-3 pada pipa organa tertutup adalah sebesar 850 Hz

SOAL CAMPURAN
SOAL NO 8
Pipa organa tertutup A memiliki frekuensi nada atas pertama yang sama tinggi dengan frekuensi
nada dasar pipa organa terbuka B. Jika dalam keadaan yang sama panjang pipa B = 20 cm,
panjang pipa A adalah …
A. 90 cm
B. 60 cm
C. 30 cm
D. 15 cm
E. 7,5 cm

Jawaban : D
Pembahasan :
Pipa organa A = tertutup dan B = terbuka
Nada atas 1 A (f1 A) = Nada dasar B (fo B)
LB = 20 cm

Jadi panjang kolom udara pada pipa organa tertutup A pada nada atas pertama adalah L = 15 cm

SOAL NO 9
Frekuensi nada atas pertama pipa organa terbuka A sama dengan frekuensi nada dasar pipa
organa tertutup B. Jika panjang pipa A = 60 cm, maka panjang pipa B adalah …
A. 10 cm
B. 15 cm
C. 20 cm
D. 24 cm
E. 30 cm

Jawaban : B
Pembahasan :
Pipa organa A = terbuka, pipa organa B = tertutup
Nada atas 1 A (f1 A) = Nada dasar B ( fo B )
LA = 60 cm

Jadi panjang kolom udara pipa organa B pada nada dasar adalah 15 cm

SOAL NO 10
Sebuah pipa organa terbuka menghasilkan nada atas kedua dengan frekuensi x Hz, sedangkan
pipa organa tertutup B menghasilkan nada atas ketiga dengan frekuensi y Hz. Bila panjang, suhu
dan jenis gas dalam kedua pipa organa sama, perbandingan y dengan x adalah …
A. 7 : 6
B. 6 : 7
C. 5 : 5
D. 6 : 5
E. 5 : 7

Jawaban : B
Pembahasan :
Frekuensi nada atas ke-2 pipa organa terbuka = x
Frekuensi nada atas ke-3 pipa organa tertutup = y
Panjang pipa sama

Jadi perbandingan frekuensi pipa organa terbuka A dan tertutup B adalah 6 : 7

SOAL NO 11
Frekuensi nada atas kedua pipa organa terbuka sama dengan frekuensi nada atas pertama sebuah
pipa organa tertutup yang ditiup bergantian pada suhu sama. Perbandingan panjang pipa organa
terbuka dengan panjang pipa organa tertutup tersebut adalah …
A. 4 : 1
B. 2 : 1
C. 1 : 1
D. 1 : 2
E. 1 : 4

Jawaban : B
Pembahasan :
Panjang pipa organa terbuka = LA
Panjang pipa organa tertutup = LB
Frekuensi nada atas ke-2 pipa organa terbuka = Frekuensi nada atas ke-1 pipa organa tertutup

Jadi perbandingan panjang pipa organa terbuka dan pipa organa tertutup adalah 2 : 1
1. Seberkas sinar mempunyai panjang gelombang 9450 Å ditujukan tegak lurus pada sebuah kisi difraksi.
Interferensi maksimum terjadi dengan membentuk sudut 30°. Banyak goresan pada kisi tersebut setiap
cm adalah…
A. 5291 celah
B. 5200 celah
C. 5560 celah
D. 5650 celah
E. 5670 celah
Pembahasan :Diketahui :

Ditanya :
Banyak goresan pada kisi tiap 1 cm.
Jawab :

Banyak goresan atau celah tiap 1 cm :


1/18900 x 10-8 cm = 5291 goresan / cm
Jawaban yang benar adalah A.
2. Sebuah kisi yang mempunyai 2000 garis setiap cm, digunakan untuk menentukan panjang gelombang
cahaya. Sudut antara garis pusat dan garis orde 1 adalah 12 o (sin 12o = 0,208). Berapa panjang
gelombang cahaya tersebut ?
A. 10400 Å
B. 10000 Å
C. 9640 Å
D. 9550 Å
E. 8750 Å
Pembahasan :
Diketahui :

Ditanya :
Panjang gelombang ?
Jawab :

Jawaban yang benar adalah A.


3. Sebuah celah ganda disinari dengan cahaya yang mempunyai panjang gelombang 560 nm. Sebuah
layar diletakkan 1 m dari celah. Jika jarak antara kedua celah 0,5 mm, maka jarak dua pita terang yang
berdekatan adalah …
A. 1,00 mm
B. 1,12 mm
C. 1,40 mm
D. 1,60 mm
E. 2,00 mm
Pembahasan :
Diketahui :

Ditanya :
Jarak dua pita terang yang berdekatan (y)
Jawab :

Jawaban yang benar adalah B


1. Cahaya yang mempunyai panjang gelombang 700 nm melewati sebuah celah yang mempunyai lebar
0,2 mm. Pola difraksi pada layar berada pada jarak 50 cm dari celah. Tentukan jarak antara garis gelap
kedua dan garis terang utama.

Pembahasan Ditanya : y ?
Jawab :

Lebar celah sangat kecil dibandingkan jarak


antara celah dengan layar (pada gambar lebar celah diperbesar) sehingga sudut sangat kecil. Sudut
sangat kecil sehingga nilai sin teta mendekati nilai tangen teta.

Jarak antara garis terang utama dengan garis gelap kedua adalah 3,5
milimeter.

2. Celah tunggal mempunyai lebar 0,1 mm disinari cahaya monokromatik dan pada layar sejauh 4 meter
dari celah, dapat diamati berbagai jalur, terang dan gelap hasil difraksi. Jika jarak antara garis gelap
kedua dan garis terang utama adalah 16 mm, tentukan panjang gelombang cahaya tersebut!
Pembahasan
Diketahui :
d = 0,1 mm = 0,0001 m = 1 x 10-4 m
l=4m
n=2
y = 16 mm = 16 x 10-3 m
Ditanya : panjang gelombang cahaya ?
Jawab :
Panjang gelombang cahaya = 200
nanometer
RINGKASAN MATERI DAN PEMBAHASAN SOAL GELOMBANG
CAHAYA
Gelombang cahaya merupakan salah satu bahasan fisika sma yang membahas tentang
sifat-sifat cahaya yaitu mengalami pemantulan, pembiasan, difraksi, interferensi,
dispersi, dan polarisasi. Cahaya pada dasarnya adalah energi berbentuk gelombang
elektromagnetik yang kasat mata dan merambat tanpa memerlukan medium.

Dibawah ini adalah ringkasan materi dan pembahasan soal-soal ujian nasional fisika sma
ini meliputi difraksi celah tunggal, interferensi celah ganda atau interfernsi Young serta
dilengkapi dengan soal-soal latihan.

DIFRAKSI CELAH TUNGGAL

Atau

Keterangan:
d = lebar celah.
θ = sudut deviasi.
n = gelap ke-n.
λ = panjang gelombang cahaya.
P = jarak antara gelap ke-n dengan terang pusat.
L = jarak antara celah dengan layar.

DIFRAKSI PADA KISI

Atau
Dengan:
d = 1/N = konstanta kisi.
n = terang ke-n.
P = jarak antara terang ke-n dengan terang pusat.

INTERFERENI CELAH GANDA


Pola terang

Atau

Pola gelap

Atau

JARAK DUA TERANG ATAU DUA GELAP YANG BERURUTAN

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN


Nomor 1 (UN 2013)
Perhatikan gambar dibawah.
Percobaan interferensi Young, dua celah dengan jarak 1mm, L = 1 m dan panjang
gelombang yang digunakan 5.000 Ǻ, maka jarak terang orde kedua dari pusat adalah...A.
0,75 mm
B. 1,00 mm
C. 1,25 mm
D. 1,75 mm
E. 2,50 mm

Pembahasan
Pada interferensi celah ganda berlaku:
d.p/L=nλ
1 mm . p / 1000 mm = 2 . 5 . 10-4 mm
p = 10 . 10-4 mm . 1000 = 1,00 mm
Jawaban: B

Nomor 2 (UN 2013)


Gambar disamping merupakan sketsa lintasan sinar pada peristiwa interferensi celah
ganda S1 dan S2.

Titik A dan titik B adalah dua garis gelap berurutan dan panjang gelombang yang
digunakan 6000 Ǻ (1 Ǻ = 10-10 m. Jarak antar kedua celah adalah...
A. 0,015 mm
B. 0,2 mm
C. 1,5 mm
D. 1,6 mm
E. 1,8 mm

Pembahasan
Jarak dua gelap berurutan berlaku:
ΔP = λ L /2 d
d = λ L / 2 . ΔP = 6 . 10-4 mm . 1000 mm / 2 . 0,2 mm

d = 1,5 mm

Jawaban: C

Nomor 3 (UN 2012)

Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5000 Ǻ (1 Ǻ = 10-10 m)


melewati celah tunggal menghasilkan pola difraksi orde terang pertama seperti
pada gambar.

Lebah celahnya sebesar...

A. 0,001 mm
B. 0,004 mm
C. 0,012 mm
D. 0,017 mm
E. 0,019 mm

Pembahasan:
Pada difraksi celah tunggal berlaku:
d sin Ɵ = n λ
d sin 30 = 1 . 5 . 10-4 mm
d . 1/2 = 5 . 10-4 mm
d = 0,001 mm
Jawaban: A

Nomor 4

Diketahui jarak dua celah ke layar 1,5 m dan panjang gelombang yang digunakan 4 . 10-
7
m. Jarak antara terang pusat dan terang ketiga 0,6 cm. Jarak antar dua celah adalah...

A. 3 . 10-5 m
B. 4,5 . 10-5 m

C. 1,5 . 10-4 m

D. 2 . 10-4 m

E. 3 . 10-4 m

Pembahasan

Untuk menghitung jarak antar 2 celah gunakan:


d.p/L=nλ
d = (n . λ . L) / p
d = 3. 4 . 10-7 m . 1,5 m / 0,006 m
d = 3 . 10-4 m
Jawaban: E

Nomor 5

Gambar dibawah memperlihatkan difraksi celah ganda.

Seberkas cahaya dengan panjang gelombang 6000 Ǻ di datangkan pada celah ganda
yang jarak antar celahnya 0,06 mm. Jarak antar pita terang P adalah...
A. 8 mm
B. 6 mm
C. 4 mm
D. 2 mm
E. 1 mm

Pembahasan

Untuk menentukan jarak antar pita terang.


p=λ.L/d
p = 6 . 10-7 m . 0,8 m / 0,06 . 10-3 m
p = 8 . 10-3 m = 8 mm
Jawaban: A

Nomor 6

Perhatikan gambar dibawah.

Percobaan interferensi Young, dua celah dengan jarak 1 mm, L = 1m, dan panjang
gelombang yang digunakan 5000 Ǻ. Maka jarak terang orde ke dua dari pusat adalah...
A. 0,75 mm
B. 1,00 mm
C. 1,25 mm
D. 1,75 mm
E. 2,50 mm

Pembahasan
Menentukan jarak terang orde kedua dari pusat adalah:
d.p/L=nλ
p = (n . λ . L) / d
p = (2 . 5 . 10-7 m . 1m) / 10-3 m
p = 10-3 m = 1 mm
Jawaban: B

Nomor 7
Gambar berikut merupakan percobaan interferensi celah ganda.

Jika garis terang kedua dari pusat pola interferensi 3 mm, maka gelombang cahaya yang
digunakan adalah...

A. 6 . 10-7 m
B. 8 . 10-7 m

C. 18 . 10-7 m

D.20 . 10-7 m

E. 34 . 10-7 m

Pembahasan
Untuk menentukan panjang gelombang cahaya yang digunakan:
d.p/L=n.λ
λ = p . d / n .L
λ = 3 . 10-3 m . 0,4 . 10-3 m / 2 . 1 m
λ = 0,6 . 10-6 m
Jawaban: A

Nomor 8

Sebuah kisi memiliki 12.500 garis/cm. Seberkas sinar monokromatis datang tegak lurus
pada kisi. Bila spektrum orde pertama membentuk sudut 300 dengan garis normal pada
kisi, maka panjang gelombang sinar tersebut adalah...

A. 4 . 10-7 Ǻ

B. 4 . 10-5 Ǻ

C. 4 . 10-3 Ǻ

D. 4 . 103 Ǻ

E. 4 . 105 Ǻ

Pembahasan

Untuk menentukan panjang gelombang pada kisi gunakan:


1/N sin θ = n . λ
1/12.500 . 1/2 = 1 λ
λ = 1/25.000 = 4 . 10-5 cm = 4 . 10-7 m = 4000 angstrom
Jawaban: D
Nomor 9

Sebuah kisi difraksi dengan konstanta kisi 500 garis/cm digunakan untuk mendifraksikan
cahaya pada layar yang berjarak 1 m dari kisi. Jika jarak antara dua garis terang yang
berurutan 2,4 cm, maka panjang gelombang yang digunakan adalah...
A. 400 nm
B. 450 nm
C. 480 nm
D. 560 nm
E. 600 nm

Pembahasan

Menentukan panjang gelombang jika jarak dua pita terang berurutan:


p=λ.L/d
λ=p.d/L=p/N.L
λ = (2,4 / 500 . 100) cm
λ = 4,8 . 10-5 cm = 4,8 . 10-7 m (ingat 1 nm = 10-9 m)
λ = 480 nm
Jawaban: C

Nomor 10

Sebuah kisi mempunyai konstanta kisi 4 . 105 /m. Terang orde kedua didifraksikan pada
sudut 370(tan 370 = ¾) terhadap normal. Panjang gelombang cahaya yang digunakan
adalah...

A. 5,6 . 10-7 m

B. 6,5 . 10-7 m

C. 7,5 . 10-7 m

D. 7,8 . 10-7 m

E. 8,0 . 10-7 m
Pembahasan

Untuk menghitung panjang gelombang cahaya jika sudut deviasi diketahui:


1/N sin θ = n . λ
1/4 . 10-5 . 0,6 = 2 . λ
λ = 0,75 . 10-6 m = 7,5 . 10-7 m
Jawaban: C

Nomor 11
Jika seberkas cahaya monokromatis diarahkan pada sebuah kisi yang mempunyai
104garis/cm, garis terang pertama terjadi pada sudut deviasi 300, maka panjang
gelombang cahaya yang digunakan adalah...
A. 1000 Ǻ
B. 2000 Ǻ
C. 3000 Ǻ
D. 4000 Ǻ
E. 5000 Ǻ

Pembahasan
1/N sin θ = n . λ
1/(104 grs/cm) . 1/2 = 1 . λ
λ = 0,5 . 10-4 cm = 5 . 10-7 m = 5000 Ǻ
Jawaban: E

Nomor 12
Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5.000 Ǻ datang tegak lurus
pada kisi. Jika spektrum orde kedua membentuk sudut 300, jumlah garis per cm kisi
adalah...
A. 2000 goresan
B. 4000 goresan
C. 5000 goresan
D. 20.000 goresan
E. 50.000 goresan
Pembahasan
1/N sin θ = n . λ
1/N . 0,5 = 2 . 5 . 10-7 m
1/N = 20 . 10-7 m
N = (107 / 20) garis/m = 5 . 105 garis /m = 5000 garis / cm
Jawaban: C

Nomor 13

Cahaya monokromatik dari sumber jauh datang pada sebuah celah tunggal yang
lebarnya 3,00 nm. Jarak terang pusat dari pola difraksi ke gelap pertama sama dengan
1,80 mm. Jika jarak layar ke celah 60 cm, maka cahaya tersebut memiliki panjang
gelombang...
A. 3200 nm
B. 4800 nm
C. 5500 nm
D. 6000 nm
E. 9000 nm

Pembahasan

d.P/L=n. λ
3 . 10-9 m . 1,8 . 10-3 m / 0,6 m = 1 . λ
λ = 9 . 10-12 m = 9000 nm
Jawaban: E

Anda mungkin juga menyukai