Fedry Tugas Laporan Mop Al Muhajirien
Fedry Tugas Laporan Mop Al Muhajirien
0808026024
ANGKATAN XXI
PRORAM PASCASARJANA
MAGISTER MANAJEMEN
MATRAMAN, JAKARTA
KATA PENGANTAR
terima kasih kepada Bapak Dr. Muchdie, selaku Dosen Mata Kuliah
kepada semua pihak atas dorongan dan bantuan moril maupun materiil yang
bantuan yang diberikan semua pihak, mendapat imbalan yang sepadan dari
Allah SWT.
Bekasi ,
Januari 2010
Penulis.
Telaah Manajemen Operasi / Produksi
fokus pada 10 keputusan manajemen operasi/produksi
pada
YAYASAN WAQAF AL MUHAJIRIEN JAKAPERMAI
BEKASI BARAT, BEKASI
1. MUTU PRODUK
Yayasan Waqaf Al Muhajirien Jakapermai adalah sebuah perjalanan
sejarah. Sejarah yang berbalut suka dan duka. Pergulatan panjangnya dalam
dunia pendidikan menekankan kepada pemeliharaan nilai-nilai tradisional
(traditional values), kearifan lokal (local wisdom) dan responsif terhadap nilai-
nilai modernisasi (modernity values). Usaha itu kami lakukan dalam rangka
menyiapkan generasi Islam agar dapat menantang dan menaklukan
zamannya. Mereka yang menimba ilmu di sini dibekali dengan iman, akhlak
dan ilmu pengetahuan.
Sejarah Yayasan Waqaf Al Muhajirien Jakapermai diawali dengan
semangat untuk membangun peradaban. Modal terbesarnya adalah niat yang
kuat untuk memberikan pengabdian. Semangat dan niat itulah yang bersatu
padu melawan berbagai keterbatasan yang mengelilingnya saat itu. Betapa
tidak ! Sebelum berdirinya bangunan-bangunan berbeton, Yayasan Waqaf Al
Muhajirien Jakapermai diawali Pada tahun 1978, suasana Kabupaten Bekasi
masih sepi meskipun telah menjadi daerah penyangga ibukota Jakarta.
Demikian pula di Perumahan Mas Naga, (sekarang Jakapermai), Kalimalang,
Bekasi Selatan. Para penghuninya yang mayoritas para eksekutif muda
bekerja dari pagi hingga malam. Baik siang maupun malam, suasana di
kompleks perumahan tersebut sepi dan lengang.
Nama
Alamat Lengkap
Satuan Pendidikan
Ciri/Karakteristik
Dasar Undang-undang
Tujuan
Misi:
Mendirikan dan menyelenggarakan Pendidikan formal dan non formal yang Islami
dan berdasarkan dan perundang-undangan yang berlaku
2. DESAIN PRODUK
Yayasan yang bergerak dalam bidang jasa pendidikan dalam desain produknya
yaitu dengan menggabungkan kuriklum depdiknas, dan kurikulum Al Azhar itu
sendiri, Pola pengasuhan di luar kelas mendapatkan perhatian serius. Sebab itulah
pengasuhan siswa perlu pendekatan komprehensif, terutama dalam memahami
kepribadian peserta didik. Fasilitas akademik dan fasilitas laiinya tidak akan
memenuhi sasaran pembinaan jika tidak disertai guru yang mampu menggantikan
peran orangtua dalam pembentukan watak dan karakter, Sistem pembinaan
pengasuhan tidak menerapkan kekerasan, sebab hal itu akan melahirkan siswa
yang berwatak keras dan susah diatur. Sebaliknya, jangan pula terlalu lunak,
sebab hal itu akan berpotensi menimbulkan watak licik yang bisa mengantar
siswa mempermainkan peraturan. Di antara program pembinaan pada jalur asuh
ini adalah:
Bagi yayasan :
1. Peran institusi pendidikan terhadap pembangunan bangsa sangatlah
signifikan karena lembaga pendidikan membantu melakukan proses
penyiapan sumber daya manusia yang handal.
2. Menuntut ilmu pengetahuan adalah hal yang sangat penting (urgen) bagi
manusia.
3. Pendidikan yang berkualitas amat diperlukan agar tercipta sumber daya
manusia yang handal dan berkualitas.
4. Yayasan Wakaf Al-Muhajirien adalah yayasan yang mengelola dan
menggunakan wakaf untuk kepentingan masyarakat dalam pengembangan
kualitas pendidikan Islam.
3. DESAIN PROSES
4. SELEKSI LOKASI
6. DESAIN PEKERJAAN
7. STANDAR PEKERJAAN
9. PERSEDIAAN
Total assets pada tanggal 30 Juni 2006 adalah Rp 60,503 milyar, naik
sebesar Rp 34,096 milyar dari total assets pada tanggal 30 Juni 2001 sebesar
Rp 26.407 milyar. atau naik 229 % dalam jangka waktu masa bakti lima tahun
atau rata-rata per tahun hampir Rp 6,8 milyar per tahuan atau 45,8 % per
tahun.
Sedangkan jumlah modal sendiri atau kekayaan sendiri Yayasan pada
tanggal 30 Juni 2006 adalah Rp 30,923 milyar, naik sebanyak Rp 17,094 milyar
dari modal sendiri pada tanggal 30 Juni 2001 sebesar Rp 13.829 milyar.
Pertambahan ini berasal dari : Waqaf Masjid Rp 3,534 milyar; Waqaf
Pendidikan Rp 10,712 milyar dan Akumulasi Surplus Aktivitas Rp 2,848 milyar.
Penjadwalan pada organisasi yang saya teliti yaitu sudah tertata rapih
karena bermodalkan pengalaman dan profesional yang mana pada setiap
tahun nya selalu melakukan peubahan dalam perbaikan.
Sedangkan dalam manajemen pemeliharaan, ini adalah kendala yang
sangat dapat diatasi yaitu pemeliharaan di organisasi ini sangat terkontrol
bahkan perhatiaan karena mungkin boleh di bilang pemeliharaan
mendapatkan perhatian yang baik yaitu terbukti dengan banyak nya barang
inventaris yang terdata dengan rapi.
Tabel.1
Kerapihan karyawan dalam menyimpan dan memelihara
barang-barang milik Yayasan
No Kriteria Frekuensi Persentase
1 Sangat baik 26 65 %
2 Baik 8 20 %
3 Kurang baik 5 12,5 %
4 Tidak baik 1 2,5 %
Jumlah 40 100 %
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar karyawan
(65 %) menyukai kerapihan dalam memelihara dan menyimpan barang-
barang inventaris Yayasan dengan sangat baik.