Anda di halaman 1dari 3

BAB VI

PENUTUP

A. SIMPULAN

1. Setelah dilakukan pengkajian dari tanggal 22 Oktober – 30 Oktober 2013 ,

ditetapkan masalah manajemen keperawatan yang meliputi ;

(1) pendokumentasian asuhan keperawatan belum berjalan secara optimal,

(2) penilaian mutu asuhan keperawatan belum berjalan dengan baik, (3)

MPKP belum berjalan secara optimal

2. Alternatif Pemecahan Masalah yang disepakati sesuai prioritas antara lain;

(1) Penyegaran sistem pendokumentasian asuhan keperawatan bidang

perawatan, karu, katim dan perawat associate , (2) Pelatihan pengendalian

mutu keperawata, dengan sasaran kepada bidang perawatan, komite

keperawatan, karu dan katim, (3) pelatihan MPKP dengan sasaran karu

,katim dan perawat associate , (4) pengajuan / pengusulan sistem

pendokumentasian dengan tehnik check list kepada pihak manajemen

rumah sakit melalui bidang perawatan , (5) sosialisasi quality assurance

kepada perawat ruang interna dan ruang bedah

3. Hambatan selama implementasi / kegiatan adalah (1) pemahaman tentang

pendokumentasian asuhan keperawatan belum sama (2) Belum

dibentuknya tim penilai mutu asuhan keperawatan serta format penilaian

mutu asuhan (3) belum ada komitmen dari pengambil keputusan tentang

pelaksanaan MPKP diruangan (4) Jumlah ketenagaan yang belum

112
seimbang untuk pelaksanaan MPKP

4. Evaluasi dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah (1) untuk masalah yang

pertama tentang pendokumentasian asuhan keperawatan : 30% meningkat

pengetahuannya tentang pendokumentasian askep dari pengetahuannya 50

meningkat menjadi 80 (meningkat 30%) , 100% perawat ruangan setuju

diberlakukannya format pendok askep dengan metode checklist (2) untuk

masalah yang kedua yaitu tentang pengendalian mutu askep : pada

awalnya 20% karu belum mempunyai program kendali mutu saat ini sudah

100% memiliki pengendalian mutu asuhan keperawatan, 10% karu masih

ada hambatan dari 20 % saat pengkajian dalam hal kegiatan peningkatan

mutu asuhan (3) masalah yang ketiga : Pada awalnya 40% karu tidak

memiliki rencana harian dan bulanan saat ini sudah 100% memiliki dan

mengisi rencana tersebut, 40% karu belum jelas mengenai MPKP saat ini

sudah 83% sudah meningkat pengetahuannya tentang MPKP, 40% karu

tidak melakukan supervisi pada awal pengkajian ,saat ini sudah melakukan

supervisi sebanyak 56% karu, dan 100% karu memiliki jadual supervisi,

40% karu kesulitan dalam pengaturan jadwal dinas saat ini sudah 80%

karu dapat mengorganisasikan dengan baik, 40% karu dan 40% katim

tidak melakukan ronde keperawatan saat ini sudah 56% karu dan 50%

katim melakukan ronde keperawatan, pengetahuan tentang MPKP

meningkat 30% setelah diberikan pelatihan MPKP

113
B. SARAN

1. Hendaknya fungsi-fungsi manajemen dilaksanakan secara menyeluruh

terutama dalam hal metode penugasan , pendokumentasian serta

pengendalian mutu asuhan keperawatan

2. Sebaiknya ada reward terhadap setiap kegiatan yang dilakukan oleh

perawat diruangan sehingga mereka bisa termotivasi dan dapat lebih

meningkatkan kinerja dalam memberikan asuhan keperawatan kepada

pasien

3. Rumah sakit sebaiknya melakukan peningkatan pengetahuan dan

keterampilan perawat melalui kegiatan pendidikan berkelanjutan dan

pelatihan

4. Untuk Mahasiswa yang selanjutnya akan melaksakan residensi di rumah

sakit TK.II Plelamonia, sebaiknya menyentuh bidang –bidang yang lebih

mendalam seperti logistik, perencanaan SDM termasuk rekruitmen serta

pengelolaan manajemen tingkat top manajer.

114

Anda mungkin juga menyukai