IDENTIFIKASI PASIEN

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :1/3

PUSKESMAS Hj. Raji S.Kep, Ns

KALABBIRANG Nip : 19601231 198312 2 005

1. Pengertian Identifikasi Pasien adalah suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk
membedakan antara pasien satu dengan yang lain sehingga
memperlancar atau mempermudah dalam pemberian pelayanan kepada
pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk memberikan
identitas pada pasien
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kalabbirang Nomor Tahun 2019
tentang Pemberian Layanan Klinis.
4. Referensi Permenkes Nomor 75 tahun 2014 tentang puskesmas
5. Prosedur Persiapan Alat dan Bahan :
1. Alat tulis
2. Kartu berobat
3. Kartu Identitas Pasien
4. Rekam Medis
6. Langkah – 1. Bagian Pendaftaran
langkah a. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut antrian secara
selang-seling, mulai nomor 1 warna merah, nomor 1 warna
kuning, nomor 1 warna hijau dan seterusnya. Pasiendengan no
antrian warna merah dan kuning menuju loket 1, pasien dengan
antrian warna hijau menuju loket 2
b. Petugas menyapa dan mengucapkan salam kepada pasien.
c. Petugas pendaftaran menanyakan identitas pasien, meliputi:
Nama, Umur, Alamat, Jenis Kelamin, Pekerjaan, sesuai dengan
KTP/SIM/KK/Kartu BPJS
d. Petugas mencatat di form identitas pasien dan diinput
kekomputer.
e. Petugas menulis nomor rekam medik yang sudah disiapkan.
f. Petugas menanyakan maksud dan tujuan pasien datang ke
Puskesmas.
 g. Petugas menanyakan keluhan pasien.
h. Petugas menentukan ruang pelayanan yang sesuai dengan
keluhan pasien.
i. Petugas meminta pasien menunggu di ruang tunggu
j. Petugas mengantar rekam medik ke masing-masing unit yang
dituju pasien.
2. Bagian Farmasi
a. Petugas farmasi menerima resep.
b. Sebelum obat diserahkan petugas menanyakan & memastikan
bahwa nama obat telah sesuai dengan kondisi pasien.
c. Petugas memanggil pasien sesuai nama dan alamat pasien
3. Bagian Rawat Jalan / Gawat Darurat
a. Petugas menyapa dan menanyakan kartu identitas pasien
b. Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan catatan Rekam
Medik yang ada di bagian Rawat Jalan.
c. Petugas menanyakan riwayat alergi obat pada pasien dan
menuliskan pada buku rekam medisnya
d. Petugas memanggil pasien untuk mendapat pemeriksaan dokter
dengan menyebutkan nama lengkap sesuai urutan antrian pasien.
e. Dokter mengkonfirmasi identitas pasien (tanyakan nama dan
alamat) sebelum memeriksa pasien.
f. Dokter memberikan pelayanan medis & resep (dalam resep
tertera:nama, alamat, usia, tanggal peresepan, tanda tangan
dokter).
4. Bagian Laboratorium
a. Petugas menanyakan nama, alamat, ( khusus laboratorium )
sebelum pemeriksaan/ pengambilans ampel dilakukan.
5. Bagian Rawat Inap
a. Petugas memeriksa kesesuaian identitas & kondisi pasien dengan
data identitas di Rekam Medik.
b. Petugas mengidentifikasi pasien dengan mencocokkan identitas
pasien di gelang pasien.
c. Petugas memisahkan obat antar pasien dengan memberikan nama
label kotak obat.
d. Petugas medis & paramedis harus mengkonfirmasi identitas
pasien dengan menanyakan indentitas paien mencakup nama dan
alamat pasien sebelum melakukan tindakan ataupun pemberian
obat.
 e. Petugas mengecek identitas pasien meliputi nama dan alamat
pasien sebelum pasien pulang.
7. Bagan alir
Di bagian Pendaftaran
melakukan identifikasi
pasien

Di bagian rawat jalan / IGD

melakukan identifikasi pasien

Di bagian farmasi melakukan

identifikasi pasien

Di bagian farmasi melakukan

identifikasi pasien

Di bagian rawat inap melakukan

identifikasi pasien

Pasien Pulang

8. Hal – hal
yang perlu Identitas pasien dan kartu kepesertaan yang digunakan
diperhatikan
9. Unit terkait Semua unit terkait
10. Dokumen 1. Kartu identitas pasien
terkait 2. Kertas resep
3. Rekam medik
11. Rekaman
Tgl mulai
historis No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan
perubahan