Anda di halaman 1dari 3

Pertanyaan

1. Apa yang dimaksud dengan Risk Assessment? Anda mengetahui bahwa Risk Assessment
terbagi menjadi 2 bagian: Ecological Risk Assessment dan Human Health Risk
Assessment. Jelaskan perbedaan di antara keduanya

Risk Assesment
Banyak definisi dari risiko, EPA (Environmental Protection Agency) mendefinisikan risiko
sebagai peluang dampak berbahaya bagi kesehatan manusia atau sistem ekologi yang dihasilkan
dari paparan terhadap stressor (pemicu) lingkungan. Stresor adalah segala bentuk fisik, kimia,
atau biologis yang dapat memicu respon yang merugikan. Stres dapat mempengaruhi sumber
daya alam spesifik atau seluruh ekosistem, termasuk hewan dan tumbuhan serta lingkungngan
tempat komponen tersebut berinteraksi.
Risiko juga dimaknai sebagai sesuatu yang berpotensi menimbulkan kerugian atau merupakan
kombinasi dua kemungkinan, peluang dan akibat. Serta sebagai probabilitas efek merugikan
pada suatu organisme, sistem atau sub populasi yang disebakan poleh pemajanan suatu agent
dalam keadaan tertentu. Risiko berkaitan erat dengan kondisi ketidakpastian
Ada tiga faktor umum yang mempengaruhi risiko antara lain
1. Besaran dan jumlah bahan kimia yang ada di media lingkungan seperti tanah, air dan
udara
2. Besaran dan jumlah kontak (paparan) seseoran atau reseptor ekologis dengan media
lingkungan terkontaminasi dan
3. Toksisitas yang melekat pada bahan kimia tersebut
Risk Assessment dalam Bahasa Indonesia yaitu penilaian risiko atau disebut juga analisis risiko
merupakan suatu aktivitas yang dilaksanakan untuk memperkirakan suatu risiko dari situasi yang
bisa didefinisikan dengan jelas ataupun potensi dari suatu ancaman atau bahaya baik secara
kuantitatif atau kualitatif. Penilaian risiko juga bisa diartikan sebagai suatu proses pemeriksaan
keamanan dengan suatu struktur tertentu, pembuatan suatu rekomendasi khusus, dan
rekomendasi pengambilan keputusan dalam suatu proyek dengan menggunakan analisis risiko,
perkiraan risiko, dan informasi lain yang memiliki potensi untuk mempengaruhi keputusan
(Federal Energy Regulatory Commision).
Analisis risiko sebagai proses untuk memprakirakan risiko pada suatu organisme sasaran, sistem
atau sub populasi termasuk identifikasi ketidakpastian yang mernyertai setelah perpajanan oleh
agent tertentu merupakan proses ilmiah. Penilaian pajanan merupakan bagian penting dalam
penilaian risiko. Pemajanan sendiri adalah proses yang menyebabkan organisme kontak dengan
bahaya lingkungan berupa risk agent, sebagai penghubung ‘bahaya’ dengan ‘risiko’.
Analisis risiko digunakan untuk mengkarakterisasi sifat dan besarnya risiko kesehatan bagi
manusia(pendududk, pekerja, wisatawan) dan reseptor ekologis (burung. Ikan. Satwa liar) dari
kontaminan kimia, dan pemicu steres lainnya dalam lingkungan hidup.
Tahapan dari penilaian risiko sendiri dimulai dari i) perencanaan dan menentukan tujuan&ruang
lingkup, ii) proses dimulai dengan mengumpulkan pengukuran yang mengidentifikasi sifat dan
tingkat kontaminasi bahan kimia di lingkungan serta informasi untuk memprediksi perilaku
kontaminasi kedepannya iii) penilaian risiko mengevaluasi frekuensi dan besarnya paparan
manusia dan ekologis yang dapat terjadi akibat dari kontak dengan media yang terkontaminasi
saat ini dan waktu yang akan datang iv) Evaluasi paparan dikombinasikan denan informasi
toksisitas untuk memprediksi probabilitas, sifat dan besarnya dampak kesehatan yang mungkin
terjadi
penilaian risiko yang baik adalah presentasi yang adil dan terbuka dari ketidakpastian dalam
perhitungan dan karakterisasi seberapa dapat diandalkan (atau seberapa tidak dapat diandalkan)
estimasi risiko yang dihasilkan. Manajer risiko atau seseorang yang memiliki tugas dan tanggung
jawab terhadap pengendalian risiko contohnya pejabat feeral, pimpinan bisnis sector lingkungan
dll, menggunakan informasi untuk membantu memutuskan cara efektif melindungi manusia dan
lingkungan dari stresor atau kontaminan.

Ecological Risk Assesment dan Human Health Risk Assesment

Dalam penilaian risiko sendiri, terdapat dua jenis penilaian risiko yang dilklasifikasi pada 2
bidang yaitu pada kesehatan manusia dan ekologi. Perbedaan diantara keduanya dijelaskan
sebagai berikut.
Penilaian risiko kesehatan manusia
Risiko kesehatan manusia, merupakan kemungkinan paparan atau serangkaian paparan tertentu
yang mungkin merusak atau merusak kesehatan individu. Penilaian risiko kesehatan manusia
adalah proses memperkirakan sfat dan kemungkinan efek kesehatan yang merugikan paad
manusia. Tahapan dalam penilaian risiko kesehatan sendiri yaitu perencanaan, identifikasi
hazard, respon dosis, penilaian exposure dan mengkarakteristikan risko.
Penilaian risiko ekologis
Aplikasi dari kerangka formal, proses analitik atau model estimasi dampak dari tindakan
manusia terhadap sumber daya alam dan untuk menginterpretasikan seberapa signifikan efek dari
identifikasi ketidakpastian setiap komponen dalam proses penilaian. Penilaian risiko ekologis
merupakan proses untuk mengevaluasi seberapa besar kemungkinannya bahwa lingkungan akan
terkena dampak sebagai akibat dari paparan terhadap satu atau lebih penyebab stres lingkungan
seperti bahan kimia, perubahan lahan, penyakit, spesies invasif dan perubahan iklim. Analisis
yang dilakukan meliputi tahapannya terdiri perencanaa, perumusan masalah, analisis dan
karakterisasi risiko.

Anda mungkin juga menyukai