(NOTA KESEPAHAMAN)
ANTARA
dengan
Pada hari ini Selasa, tanggal 8 bulan September tahun Dua Ribu Lima belas (8 September
2015) bertempat di Kantor Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian
Agama Republik Indonesia Jl. M.H. Thamrin Nomor 6 Lantai 14 Jakarta Pusat, telah dilakukan
penanda-tanganan Memorandum of Understanding (Nota Kesepahaman) antara:
dalam hal ini sah bertindak untuk dan atas nama Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat
Hindu Kementerian Agama Republik Indonesia, selanjutnya disebut sebagai PIHAK
PERTAMA.
dalam hal ini sah bertindak untuk dan atas nama Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusat
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut sebagai PARA PIHAK.
PARA PIHAK dalam kedudukannya sebagaimana tersebut di atas dengan ini menerangkan
terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut:
1. PIHAK PERTAMA adalah suatu badan hukum yang berbentuk Kementerian/Lembaga
Pemerintah berdiri berdasarkan Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 10 tahun 2010
yang bergerak di bidang Pelayanan kepada Umat Hindu di seluruh Indonesia.
2. PIHAK KEDUA adalah suatu organisasi kemasyarakatan yang berdiri sejak 23 Februari
1959 dan menjadi Perkumpulan berbadan hukum berdasarkan Akta Notaris Nomor: 86
tanggal 27 Pebruari 2012 yang dibuat dihadapan Notaris I GUSTI N GURAH PUTRA
WIJAYA, SH., dan telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia pada tanggal 8 Juni 2012, Nomor: AHU-
101.AH.01707.Tahun 2012, dan telah diumumkan dalam Berita Negara R.I. No.
53/Perk/2012, Tambahan Berita Negara R.l. No. 97, Tanggal 4 Desember 2012, yang
berfungsi sebagai Majelis Tertinggi Agama Hindu di Indonesia.
3. Bahwa PARA PIHAK dalam hal ini bermaksud melakukan kerjasama pengumpulan
dana punia dari Pegawai Negeri Sipil/Aparatur Sipil Negara yang beragama Hindu di
lingkungan Kementerian Agama Republik Indonesia.
Atas dasar pertimbangan yang diuraikan tersebut di atas, PARA PIHAK selanjutnya
menerangkan dengan ini telah sepakat dan setuju untuk membuat Memorandum of
Understanding/Nota Kesepahaman dalam bentuk kerjasama yang saling menguntungkan
dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Pembayaran Dana Punia dilakukan dengan cara potong gaji setiap bulan oleh Bendahara Gaji
unit Kerja masing-masing dan ditransper langsung ke Rekening Bank Badan Dharma Dana
Nasional (BDDN) Jakarta.
Pasal 5
Pasal 6
PASAL 7
Prof. Drs. I Ketut Widnya, MA., M.Phil., PhD. Mayjen TNI (Purn) Sang Nyoman Suwisma