Anda di halaman 1dari 1

Evaluasi Manajemen Pengelolaan Obat di RSU Mamami Kupang

Berdasarkan hasil orientasi dan evaluasi terhadap kondisi dan sistem pengelolaan Obat di RSU Mamami
Kupang, didapatkan beberapa hasil evaluasi sebagai berikut :

1. Pengelolaan obat di troli/kotak emergensi belum terlaksana secara baik. Temuan di lapangan,
ada beberapa troli/ kotak emergensi yang tidak terkunci, jumlah dan jenis obat yang berada di
troli/ kotak emergensi tidak sesuai dengan yang tertera pada list di luar troli/kotak emergensi.
Ditemukan beberapa obat yang Expired di troli/kotak emergensi.
SNARS 2018
Standar PKPO 3.4
Rumah sakit menetapkan regulasi untuk memastikan obat emergensi yang tersimpan di dalam
maupun di luar unit farmasi tersedia, tersimpan aman, dan dimonitor.
Evaluasi :
Perlu ditinjau kembali obat-obat yang harus berada di troli/kotak emergensi agar sesuai dengan
standar dan kebutuhan di ruangan, dan disahkan lewat keputusan Komite Medik / Keputusan
Direktur.
Obat-obat yang tersedia di troli/kotak emergensi hanya digunakan pada saat kondisi emergensi
dan penggunaannya harus dilaporkan kepada Instalasi Farmasi sebagai penanggungjawab dan
pengelola obat di RS.
Perlu dibuatkan SPO Penggunaan Troli/Kotak Emergensi dan Pelaporan Serta Penggantian Obat
yang digunakan di Troli Emergensi.
Untuk mencegah adanya penggunaan troli emergensi tanpa pelaporan, dan mencegah adanya
obat yang kadaluarsa, perlu dilakukan supervisi rutin minimal 1x sebulan untuk mengecek
jumlah, jenis dan kadaluarsa obat yang ada dalam troli/kotak emergensi.
2. Belum adanya kegiatan Monitoring Efek Samping Obat
3. Pengadaan vaksin dan pemantauan penyimpanan vaksin belum dilakukan oleh tenaga farmasi.
Penyimpanan vaksin belum dipantau secara rutin baik suhu dan kondisi vaksin.
Evaluasi:
Perlu adanya thermometer suhu yang khusus yang dapat menunjukkan suhu secara akurat
sehingga kondisi penyimpanan sesuai dengan standar penyimpanan vaksin.
Perlu adanya monitoring penggunaan vaksin dengan kartu stok pada setiap vaksin.
Perlu adanya SPO pengadaan, penyimpanan dan penggunaan serta pelaporan penggunaan
vaksin.
Perbaikan & pelaksanaan
Vaksin sudah dikelola oleh farmasi. Setiap permintaan vaksin, dilakukan oleh farmasi.
Penggunaan Vaksin

Anda mungkin juga menyukai