DATA PRAKTIKUM BIOFAR

TANGGAL 21 OKTOBER 2019

NOTES:
1. Data OT dan kurva baku digunakan untuk semua kelompok pada masing-masing
percobaan.
2. Lamda maksimal pada masing-masing kelompok percobaan berbeda, karena obat yang
digunakan berbeda, sehingga mengikuti lamda maksimal tiap obat di literatur.
3. Data sampel untuk masing-masing kelompok percobaan berbeda, sesuaikan dengan
percobaan yang kemarin dilakukan saat praktikum!

A. Menentukan Operating Time (OT)

1. Menentukan Operating Time (OT) dengan λ 540nm
Menit ke- Absorbansi
2 0,135
4 0,238
6 0,362 OT = 15 menit
8 0,280
10 0,257

2. Lamda maksimal
a. Asam salisilat = λmaks 237 nm (Kuntari et al., 2017)
b. Thiamin = λmaks 432 nm (Fauziah et al., 2016)
c. Teofilin = λmaks 271 nm (Pradana et al., 2013)

B. Pembuatan Kurva Baku

Konsentrasi Absorbansi

0,005 0,15 a = ……….

b = ……….
0,010 0,20
r = ……….
0,015 0,28
y = bx + a
0,020 0,34
C. Analisis kadar obat dalam sampel
1. Analisis kadar asam salisilat dalam cairan serosal dan cairan mucosal
Absorbansi
Menit ke-
Serosal Mukosal
10 0,705 1,173
20 0,928 1,438
30 0,988 2,767
60 0,661 1,974

2. Analisis kadar thiamin dalam cairan serosal

Absorbansi cairan serosal
Menit ke-
Kontrol Perlakuan
15 0,111 0,274
30 0,132 1,067
45 0,408 1,308
60 0,326 1,119
75 0,265 0,714
90 0,203 0,619

3. Analisis kadar teofilin dalam sampel kompartemen akseptor

Absorbansi sampel
Menit ke-
Kontrol Perlakuan
15 0,009 0,012
30 0,004 0,020
45 0,001 0,017
60 0,004 0,014
75 0,006 0,012
90 0,007 0,016
4. Analisis kadar asam salisilat
Menit ke- Absorbansi sampel
30 0,005
60 0,008
90 0,013
120 0,009
REFERENSI
Kuntari, Aprianto T, Noor R.H., Baruji (2017) Verifikasi metode penentuan asetosal dalam
obat sakit kepala dengan metode spektrofotometri UV. Jurnal Sains dan Tenologi 6 : 31-
40.
Fauziah F, Rasyid R, Akbar A.P. (2016) Penetapan kadar Vitamin B1 pada kacang kedelai dan
tempe yang beredar di pasar raya padang secara spektrofotometri visible. Jurnal Farmasi
Higea 8 : 1-7.
Pradana D.A., Hayati F., Atiqoh E. (2013) Pengaruh praperlakuan prednisolone terhadap
bioavailibilitas teofilin pada tikus wistar jantan. Jurnal Ilmiah Farmasi 10 : 33-44