Sumbu Z
CEP J2000.0
Bidang ekliptika
ᵞ Bidang ekuator
Titik semi
Sumbu X ernal Equinox)
(
V Gambar 1. Sistem Koordinat Referensi CIS
Pulsar
Bulan Ranging
SLR SLR
Pada sistem CIS ini koordinat dinyatakan dalam besaran-besaran jarak (X,Y,Z) atau
sistem Kartesian yang biasanya digunakan untuk mendeskrisikan posisi satelit yang
relatif dekat dengan bumi. Selain itu,Zdigunakan juga besaran-besaran sudut (α,δ) atau
sistem asensiorekta yCanEgPdiJg2u0
na0k0a.n0untuk mendeskripsikan posisi obyek yang relatif
jauh
dari permukaan bumi seperti bintang dan kuasar. Bintang
δ Y
α
ᵞ
Bidang Ekuator
Titik semi
X
Gambar 3. Sistem CIS (Asensia rekta, deklinasi)
Sumbu Z
CTP
Meredian
Greenwich
Pusat
bumi Sumbu Y
Posisi rata-rata dapat ditransformasikan terhadap referensi epok t0 J2000.0 dengan syarat
epok observasi t menggunakan matriks presisi, yaitu :
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Hassanudin. 2001. Geodesi Satelit. PT Pradnya Paramita : Jakarta
Anonim. Jaring Kontrol Horizontal. Badan Standarisasi Nasional
Seeber, Gunter. 2003. Satelite Geodesy. Walter de Gruyter : Berlin