Anda di halaman 1dari 7

Bandwidth Management Software

Sobat blogger tentunya tidak asing lagi dengan judul di atas. Ya, dari judulnya sudah dapat kita ketahui
bahwa postingan ini tentang sebuah aplikasi atau software yang fungsinya untuk mengatur lalu-lintas
Bandwidth. Software yang akan saya bagikan kali ini adalah sebuah aplikasi bandwidth management
yang dapat digunakan pada sebuah jaringan lokal internet baik LAN maupun WLAN. Saya berkenalan
dengan software ini berawal dari cerita bahwa dulu saya adalah seorang penunggu setia sebuah cafe
hotspot. Tiada hari tanpa nongkrong di sana baik sendiri maupun sama teman-teman. Tapi namanya
juga hotspot, di mana jaringan internetnya adalah Wireless LAN, maka ada saja yang berperilaku curang
ingin menguasai Bandwidth untuk mendownload, dll. Setelah saya selidiki, ternyata rata-rata mereka
menggunakan "Net Cut". Lalu saya juga menggunakan "Net Cut", tapi saya rasakan tidak ada
pengaruhnya menggunakan software tersebut.

Akhirnya saya belajar dan bertapa kepada Mbah Google sampai kemudian saya diberi sebuah senjata
bernama:

 P2POver 4.11[Download]

Sejak saat itu saya dan teman-teman menjadi penguasa di cafe hotspot tersebut sampai akhirnya kami
pensiun dan tidak nongkrong di sana lagi. Untuk menginstall software tersebut langkah-langkahnya
sama seperti cara menginstall aplikasi lain. Setelah terinstall baru kita bahas cara menyetting software
tersebut.

1. Buka aplikasi p2pover, maka biasanya pada saat pertama dijalankan, secara otomatis akan muncul
kotak dialog peringatan yang menyuruh kita untuk mengatur "System Setting" terlebih dahulu dan
memilih adapter jenis apa yang kita gunakan untuk terkoneksi ke internet. Untuk laptop biasanya ada 2
pilihan adapter, yaitu LAN dan Wireless LAN. Pilih adapter yang kita gunakan lalu klik "OK".

2. Pada barisan menu p2pover, klik "Settings -- Schedules Setting".


3. Pada kotak dialog "Schedules" Setting yang muncul klik tombol "New(N)".

4. Beri nama terserah anda pada "Schedule's Name", lalu klik kanan pada kolom di bawahnya dan pilih
"Select All(A)". Kemudian klik "OK" dan tutup kotak dialog "Schedules Setting".
5. Tahap ini adalah tahap untuk mengatur besarnya bandwidth yang akan kita batasi pada kecepatan
"Download" dan "Upload". Klik pada menu "Settings -- Rules Setting".

6. Pada kotak dialog "Rules Setting" yang muncul klik tombol "New(N)".

7. Beri nama terserah anda pada "rule's name" dan pada kolom di bawahnya pilih "schedule" yang
sudah kita buat sebelumnya lalu klik "Next>".

8. Tentukan besarnya batasan bandwidth untuk kecepatan "Incoming(Download)" dan


"Outgoing(Upload)" lalu klik "Next>".

Note: Paling kecil adalah 10Kbps karena masih ada pilihan Drop untuk membunuh koneksi komputer
target sepenuhnya.
9. Pada tahap "P2P" klik "Next>" saja atau centang sesuai keinginan.

10. Pada tahap "IM" juga klik "Next>" saja atau centang sesuai keinginan.

11. Pada tahap "HTTP/FTP Download" kita bisa mengosongkan dan langsung klik "Next>" atau mengisi
sesuai keinginan extensi file yang akan kita blokir Downloadnya. Pada gambar saya contohkan saya
memblokir file .avi dan .mkv.
12. Pada tahap "WWW" kita pilih "Restricted with rule" kemudian kita centang semua dan pilih
"Blacklist" lalu klik "Next>".

13. Pada tahap "ACL Setting" kita kosongkan saja dan langsung klik "Finish" lalu tutup kotak dialog
"Rules Setting".

14. Untuk membuat "Rules" dengan batas kecepatan bandwidth yang berbeda, ulangi
langkah 5sampai 13.
15. Kemudian kita lanjutkan pada tahap pencarian komputer yang aktif di jaringan dengan mengklik
tombol "Scan" berlogo Kaca Pembesar. Tunggu hingga proses selesai.
16. Dapat kita lihat bahwa pada daftar komputer yang berada di urutan paling atas adalah komputer
"LocalHost" atau komputer kita sendiri. Klik kanan pada daftar komputer lalu pilih "Control All".

17. Klik tombol "Start" berlogo Centang Hijau.

18. Klik kanan pada salah satu komputer yang ada di daftar dan pilih "Apply Rule to Hosts Selected".
19. Pilih besarnya Rules sesuai yang sudah kita buat sebelumnya lalu klik "OK". Maka komputer target
sudah kita batasi kecepatan bandwidthnya.

20. Untuk membunuh atau memblokir koneksi komputer target sepenuhnya, klik kanan pada salah satu
komputer yang ada di daftar dan pilih "Drop Hosts Selected".

Nah sobat blogger, itulah tutorial lengkap tentang cara penggunaan p2pover untuk mengatur lalu-lintas
bandwidth yang ada di sebuah jaringan LAN atau Wireless LAN. Semoga tutorial ini dapat berguna bagi
sobat blogger, amien.....

Anda mungkin juga menyukai