Anda di halaman 1dari 28

A.

Latar Belakang

Indonesia memiliki sumber daya alam yang berlimpah. Air, tanah, tumbuhan, hewan, dan
berbagai macam barang merupakan suber daya alam yang sangat berrnilai. Sumber daya alam
banyak macamnya misalnya tanah, air, perairan, tumbuhan, hewan, dan barang tambang.

Pada dasarnya, Alam mempunyai sifat yang beraneka ragam, namun serasi dan seimbang. Oleh
karena itu, perlindungan dan pengawetan alam harus terus dilakukan untuk mempertahankan
keserasian dan keseimbangan tersebut. Keberadaan sumber daya alam di bumi tidak tersebar
merata sehingga daya dukung lingkungan pada setiap daerah akan berbeda-beda. Oleh karena itu,
pemanfaatanya harus dijaga agar terus berkesinambungan dan tindakan eksploitasi harus
dihindari. Pemeliharaan dan pengembangan lingkungan hidup harus dilakukan dengan cara yang
rasional. Pemanfaatan sumber daya alam harus diikuti oleh pemeliharaan dan pelestarian karena
sumber daya alam bersifat terbatas.

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:

1.Apa pengertian sumber daya alam?

2.Apa saja macam sumber daya alam?

3.Apa saja bahan baku menurut asalnya?

4.Apa saja hasil teknologi pengolahan sumber daya alam?

5.Bagaimana dampak pengambilan bahan alam tarhadap kelestarian lingkungan?


6.Apa yang dimaksud dengan daur ulang?

C.Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuannya adalah untuk:

1.Mengetahui apa yang dimaksud dengan sumber daya alam

2.Mengetahui macam-macam sumber daya alam

3.Mengetahui apa saja bahan baku berdasarkan asalnya

4.Dapat menyebutkan contoh hasil pengolahan sumber daya alam

5.Mengetahui dampak dari pengambilan bahan alam

6.Mengetahui apa yang dimaksud dengan daur ulang


BAB II

PEMBAHASAN

A.Pengertian Sumber Daya Alam

Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu yang muncul secara alamiyang
dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya.Yang tergolong di
dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme saja,
tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air,
dantanah.

Sumber daya alam mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan manusia,Pada umumnya,
sumber daya alam berdasarkan sifatnya dapat digolongkan menjadi sumber daya alam yang
dapat diperbaharui dan sumber daya alam tak dapat diperbaharui. Sumber daya alam yang dapat
diperbaharui adalah kekayaan alam yang dapat terus ada selama penggunaannya tidak
dieksploitasi berlebihan. Tumbuhan, hewan, mikroorganisme, sinar matahari, angin, dan air
adalah beberapa contoh sumber daya alam terbaharukan. Walaupun jumlahnya sangat berlimpah
di alam, penggunannya harus tetap dibatasi dan dijaga untuk dapat terus berkelanjutan. Sumber
daya alam tak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jumlahnya terbatas karena
penggunaanya lebih cepat daripada proses pembentukannya dan apabila digunakan secara terus-
menerus akan habis. Minyak bumi, emas, besi, dan berbagai bahan tambang lainnya pada
umumnya memerlukan waktu dan proses yang sangat panjang untuk kembali terbentuk sehingga
jumlahnya sangat terbatas., minyak bumi dan gas alam pada umumnya berasal dari sisa-sisa
hewan dan tumbuhan yang hidup jutaan tahun lalu, terutama dibentuk danberasal dari
lingkungan. Perubahantekanan dan suhupanas selama jutaaan tahun ini kemudian mengubah
materi dan senyawa organik tersebut menjadi berbagai jenis bahan tambang tersebut.
B.Macam Sumber Daya Alam

1.Sumber Daya Tumbuhan

Sumber daya tumbuhan sangat penting bagi manusia maupun hewan. Manusia dan hewan tidak
mungkin hidup tanpa tumbuhan. Beraneka jenis tumbuhan ada yang tumbuh secara alami dan
ada juga yang sengaja diupayaan oleh manusia.

Menurut asalnya, tumbuhan yang banyak dimanfaatkan oleh manusia adalah tumbuhan hasil
hutan serta hasil pertanian dan perkebunan.

a.Tumbuhan Hasil Hutan

Hutan merupakan sebuah areal tanah yang luas yang ditumbuhi tumbuh-tumbuhan secara alami.
Tumbuhan yang ada di hutan sangat beraneka ragam, ada berupa pepohonan yang tinggi ada juga
berupa semak-semak belukar.

Sumber daya hutan banyak menghasilkan berbagai jenis kayu, seperti kayu pinus, jati, dammar,
mahoni dan cendana. Selain itu, tersedia juga anka jenis bunga dan tumbuhan lain yang secara
langsung maupun tidak langsung bermanfaat bagi manusia dan hewan.

Selain penghasil tumbuhan, hutan juga memiliki banyak manfaat, antara lain sebagai berikut:

1)Mencegah erosi; dengan adanya hutan, air hujan tidak langsung jatuh ke permukaan tanah, dan
dapat diserap oleh akar tanaman.
2)Sumber ekonomi; melalui penyediaan kayu, getah, bunga, hewan, dan sebagainya.

3)Sumber plasma nutfah; keanekaragaman hewan dan tumbuhan di hutan memungkinkan


diperolehnya keanekaragaman gen.

4)Menjaga keseimbangan air di musim hujan dan musim kemarau. Dengan terbentuknya humus
di hutan, tanah menjadi gembur. Tanah yang gembur mampu menahan air hujan sehingga
meresap ke dalam tanah, resapan air akan ditahan oleh akar-akar pohon. Dengan demikian, di
musim hujan air tidak berlebihan, sedangkan di musim kemarau, danau, sungai, sumur dan
sebagainya tidak kekurangan air.

5)Hutan sebagai tempat menyimpan air. Air hujan yang meresap kedalam tanah akan disimpan
oleh akar-akar pohon. Resapanair akan keluar ditempat lain sebagai mata air.

6)Hutan sebagai tempat hdup bagi hewan-hewan yang terdapat didalamnya.

7)Hutan sebagai tempat wisata.

b.Tumbuhan Hasil Pertanian dan Perkebunan

Selain hasil hutan, tumbuhan ada yang sngaja diupayakan oleh manusia dilahan pertanian dan
perkebunan. Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga sangat cocok untuk lahan pertanian
dan perkebunan. Hasil pertanian antara lain padi, palawija, rempah-rempah, sayur-sayuran dan
buah-buahan. Hasil perkebunan meliputi kapas, karet, kelapa sawit, the, kopi, cokelat dan tebu.
Semua hasil pertanian dan perkebunan tersebut sangat penting bagi kehidupan manusia.

2.Sumber Daya Hewan


Beraneka jenis hewan ada di bumi. Semua hewan tersebut dibedakan atas beberapa kelompok,
misalnya mamalia, burung, ikan dan serangga. Berdasarkan tempat hidupnya hewan
dikelompokkan menjadi hewan darat, hewan air dan hewan amfibi.

Hewan yng hidup di darat ada bermacam-macam. Misalnya semut, ayam, kuda dan harimau.
Demikian juga hewan yang hidup di air pun sangat beragam. Ada hewan yang hidup di air tawar
seperti di kolam, sungai dan danau. Hewan air tawar misalnya ikan gurame, mujair, mas dan
beberapa jenis udang. Ada hewn yang hidup di air asin (laut). Hewan yang hidup di laut lebih
beraneka ragam lagi. Berbagai jenis ikan kecil, ikan sedang dan ikan besar dapat dijumpai di
laut. Selain ikan di laut banyak pula hewan-hewan lain seperti udang, ubur-ubur, cumi-cumi,
kuda laut, bintang laut dan timun laut.

Berdasarkan cara hidupnya, hewan dikelompokkan menjadi hewan liar dan hewan peliharaan.

a.Hewan Liar

Hewan liar adalah hewan yang hdup dialam bebas. Hewan liar bergantung pada makanan yang
disediakan oleh alam. Contoh hewan liar adalah gajah, harimau, banteng, anoa, orang utan, dan
berbagai jenis burung.

Sekarang ini populasi beberapa jaenis hewan tersebut makin berkurang atau langka. Oleh karena
itu hewan-hewan tersebut ada yang dilindungi agar tidak punah. Tempat atau kawasan khusus
untuk melindungi hewan-hewan langka dinamakan suaka margasatwa.

b.Hewan Peliharaan

Hewan peliharaan adalah hewan yng dipelihara oleh manusia untuk diambil manfaatnya atau
sekedar untuk hobi dan kesayangan semata.
Hewan yang dipelihara untuk diambil manfaatnya adalah hewan ternak. Misalnya sapi, kerbau,
kuda, kmbing, kelinci dan unggas. Hewan tersebut sengaja dipelihara untuk diambil daging,
telur, kulit, susu atau tenaganya. Beberapa jenis ikan air tawar juga dibudidayakan di kolam atau
dalam kerambah di sungai dan danau. Daging, telur dan ikan merupakan sumber makanan
bergizi tinggi. Sebagian hewan dipelihra untuk kesayangan. Hewan tersebut antara lain kucing,
burung perkutut dan ikan koi.

3.Sumber Daya Barang Tambang

Barang tambang merupakan sumber daya alam yang diperoleh dengan cara ditambang atau
digali. Pada umumnya barang tambang berada di dalam tanah. Barang tambang dikelompokkan
menjadi barang tambang mineral dan barang tambang bukan mineral.

a.Barang Tambang Mineral

Barang tambang mineral bukan berasal dari makhluk hidup, biasanya berupa batuan. Mineral ada
yang mengandung logam dan ada yang tidak mengandung logam. Batuan mineral yang
mengandung logam biasa disebut juga dengan bijih. Contohnya adalah bijih emas, bijih besi,
bijih bauksit, dan bijih tembaga. Mineral yang tidak mengandung ligam misalnya tanah liat atau
lempung.

b.Barang Tambang Bukan Mineral

Barang tambang bukan mineral berasal dari makhluk hidup, contohnya adalah minyak bumi dan
batu bara. Minyak bumi dan batu bara berasal dari jasad makhluk hidup yang tertimbun selama
berjuta-juta tahun.

C.Bahan Baku Menurut Asalnya


Bahan baku adalah bahan untuk diolah melalui proses produksi menjadi bahan jadi. Contohya
kayu diolah menjadi meja, kursi dan lemari. Dalam contoh tersebut, kayu adalah bahan baku,
edangkan mrja,kursi, dan lemari adalah bahan jadi. Bahan baku dapat berasal dari tumbuhan,
hewan dan barang tambang.

1.Bahan Baku dari Tumbuhan

Kayu merupakan contoh bahan baku yang berasal dari tumbuhan. Diruang kelas ada meja, kursi,
lemari, papan tulis dan pintu. Benda-benda tersebur terbuat dari kayu. Tumbuhan yang dapat
diambil kayunya untuk dimanfaatkan membuat berbagai perlengkapan adalah pohon jati, pohon
mahoni, pohon gaharu dan pohon meranti.

2.Bahan Baku dari Hewan

Bahan baku yang berasal dari hewan umumnya berupa makanan, seperti daging, telur dan susu

a.Daging

Daging berasal dari ayam, sapi atau kambing. Daging dapat diolah menjadi bermacam-macam
masakan, seperti sosis, satai ayam, ayam bakar, opor ayam, dan satai kambing. Daging
mengandung protein bermutu tinggi.

b.Telur

Telur berasal dari hewan. Contohya telur ayam, telur bebek, dan telur puyuh. Telur baik
dikonsumsi karena banyak mengandung protein.

c.Susu
Susu termasuk minuman yang menyehatkan. Susu berasal dari hewan, misalnya sapi dan
kambing. Dari hasil perahan sapi diperoleh susu segar atau susu cair. Susu cair dapat diolah di
pabrik menjadi susu bubuk yang dikemas dalam kaleng.

3.Bahan Baku dari Barang Tambang

Bahan baku yang berasal dari barang tambang conyohnya adalah logam. Logam berasal dari
bijih logam. Macam-macam logam yang banyak ditemui diantaranya adalah besi, alumunium,
tembaga, emas, perak dan timah. Logam-logam tersebut diolah lagi untuk dijadikan berbagai
barang jadi.

Emas dan perak dapat dibuat menjadi berbagai jenis perhiasan seperti kalung, gelang dan cincin.
Alumunium dibuat menjadi berbagai peralatan memasak seperti panci, teko dan wajan karena
sifatnya yang tidak mudah berkarat, menghantarkan panas dan cukup ringan. Tembaga
digunakan untuk membuat kabel dan alat-alat listrik. Besi yang kuat digunakan untuk kerangka
bagunan dan paku.

Beberapa jenis logam ada yang dicampur dengan logam lain agar sifatnya semakin bagus.
Contoh logam campuran adalah baja. Baja merupakan campuran besi dengan karbon sehingga
baja bersifat lebih kuat dari besi dan tahan karat. Baja antara lain igunakan untuk membuat
jembatan dan gedung pencakarlangit. Ada juga jenis baja yang lebih mengilap dinamakan
stainless steel. Stainless steel merupakan baja yang dilapisi kromium. Stainless steelmemiliki
sifat yang kuat seperti besi tetapi tidak berkarat dan lebih mengilap. Stainless steel banyak
digunakan untuk berbagai peralatan rumah tangga seperti sendok, garpu, pisau dan gunting.

D.Hasil Teknologi Pengolahan Sumber Daya Alam

Kamu sudah mengenal berbagai jenis bahan baku yang berasal dari sumber daya tumbuhan,
hewan dan barang tambang. Bahan baku diolah mrnjadi bahan jadi dengan mnggunakan
teknologi.
Teknologi adalah ilmu dan seni membuat dan menggunakan sesuatu. Teknologi diciptakan
manusia untuk mempermudah dan membantu kegiatan manusia, termasuk dalam mengolahbahan
baku menjadi bahan jadi. Ada teknologi sederhana dan ada juga teknologi yang canggih.
Teknologi sederhana menggunakan peralatan yang sederhana, sedangkan teknologi canggih
menggunakan peralatan yang cukup rumit dan lebih canggih.

Hasil-hasil teknologi pengolahan sumber daya alam yang sering kita gunakan dalam kehidupan
diantaranya kertas, kain atau bahan pakaian dan makanan seperti nasi dan tempe. Bahan baku
kertas adalah kayu dan bahan baku kain adalah serat kapas. Nasi terbuat dari beras yang berasal
dari padi, sedangkan tempe dari kedelai.

1.Kertas

Kertas dibuat pertama kali di cina sekitar 1900 tahun yang lalu. Pada abad VIII bangsa arab
belajar cara membuat kertas dari bangsa cina kemudian mereka mengembangkannya di spanyol
dengan mendirikan ndustri kertas.

Kertas yang sering kita gunakan merupakan contoh hasil teknologi. Semula kertas terbuat dari
serat tumbuhan yang digabungkan menjadi lembaran. Beberapa abad yang lalu ditemukan bahwa
kertas diproduksi dari kulit kayu. Kebanyakan kertas terbuat dari kulit kayu pohon pinus dan
cemara.

Berikut ini adalah proses pembuatan kertas secara sederhana dengan menggunakan mesin
pembuat kertas:

a.Kulit kayu dilepas dari gelondongannya dengan menggunakan mesin pabrik.

b.Kulit kayu kemudian diubah menjadi serat dengan menggunakan mesin gilas dan bahan-bahan
kimia.
c.Serat-serat dibuat menjadi bubur dengan menambahkan air.

d.Bubur kayu dari serat yang sudah diaduk dan dicampur bahan kimia kemudian dimasukkan
kedalam mesin pembuat kertas.

e.Selanjutnya, kedua bahan campuran tersebut dimasukkan ke dalam mesin kemudian disaring
airnya. Sebagian air dalam campuran tadi dapat kering, sementara sisanya akan disedot oleh
mesin pengering.

f.Kulit yang tersisa dan mengandung 80% air dimasukkan ke dalam mesin penekan. Mesin akan
menekan dan memeras sehingga air yang masih ada akan keluar dan serat-serat akan semakin
lekat membentuk lembaran-lembaran.

2.Nasi

Nasi adalah makanan pokok bagi orang Indonesia. Nasi juga merupakan hasil teknologi yang
dapat kita nikmati. Nasi berasal dari beras. Beras adalah biji padi. Padi ditanam hampir di
seluruh daerah di Indonesia. Proses penanaman padi di sawah sampai menjadi beras adalah
sebagai berikut:

a.Sebelum ditanam di sawah, benih (bibit) padi disemaikan pada lahan persemaian . sementara
itu, lahan dibajak untuk membalikkan tanah dan diairi setinggi 15-30cm.

b.Setelah 1 bulan, benih (bibit) siap ditanam pada petak sawah. Benih (bibit) kemudian ditanam
dengan menggunakan tangan. Cara yang dilakukan petani adalah berdiri berjejer membentuk
garis lurus dan berjalan mundur sambil menanam bibit padi tersebut. Petani harus
memperhatikan jarak tanam. Bibit yang mati harus segera diganti.
c.Selama proses penanaman, air dijaga ketinggiannya sehingga sawah tidak menjadi kering.
Akan tetapi, bila padi sudah makin tua, maka tinggi air dikurangi sehingga pada saat panen tiba
sawah dalam keadaan kering.

d.Setelah 100-150 hari, benih (bibit) padi siap dipanen ketika sudah menguning.Selanjutnya
batang padi dipotong dengan menggunakan pisau pemotong padi (ani-ani) atau sabit.

e.Potongan tanaman padi kemudian diikat segenggam-segenggam dan dijemur sampai menjadi
kering.

f.Kemudian biji padi dipisahkan dari batang padi dan ditampung dalam karung plastik.

g.Butir-butir padi tersebut selanjutnya ditumpuk dan digiling dengan mesin giling untuk
menghilangkan kulit padinya. Padi yang telah terlepas dari kulitnya inilah yang disebut beras.

Setelah menjadi beras, kita dapat mengolahnya menjadi nasi. Berikut adalah proses pengolahan
beras menjadi nasi:

1)Beras yang akan ditanak dicuci sampai bersih.

2)Beras dituangi air secukupnya kemudian didihkan.

3)Beras yang dimasak lama-kelamaan akan menjadi lunak, basah dan lengket, bersamaan dengan
itu air akan berkurang.

4)Setelah matang, beras dikukus menjadi nasi.


3.Tempe

Tempe terbuat dri kacang kedelai. Berikut ini proses sederhana pembuatan tempe dari kacang
kedelai:

a.Masukkan kacang kedeai kedalam panci.

b.Rebus biji kedelai sampai setengah matang kemudian injak-injak sampai kulit biji terlepas.

c.Rebur kembali biji kedelai sampai matang/lunak.

d.Setelah masak, taburkan biji kedelai di atas nampan kemudian berikan bibit jamur sambil
diaduk hingga rata.

e.Setelah dingin bungkuslah bakal tempe dengan menggunakan daun pisang yang dilapisi daun
jati atau daun waru. Selanjutnya ikat dengan tali. Selain dengan daun pisang dapat juga
dibingkus dengan plastik.

f.Setelah dibungkus, semua bahan difermentasikan (proses peragian) pada suhu kamar di tempat
yang agak gelap. Pada saat diperam, tempe ditaruh pada suatu tempat khusus yang biasanya
terbuat dari anyaman bambu berbentuk persegi panjang.

g.Setelah satu malam diperam, pembungkus tempe ditusuk-tusuk dengan kawat agar udara segar
masuk ke dalamnya. Selanjutnya bakal tempe diperam lagi selama 1 hari 2 malam sampi
membentuk tempe berkualitas baik.

E.Pengambilan Bahan Alam dan Kelestarian Lingkungan


Kita patut bersyukur dengan banyaknya sumber daya alam yang kita miliki. Beraneka ragam
tumbuhan dan hewan terdapat di hutan, laut dan sungai serta bahan galian. Semua itu sangat
memberikan keuntungan karena banyaknya hasil yang dapat dimanfaatkan.

Pada dasarnya, tujuan pengambilan sumber daya alam adalah untuk dimanfaatkan guna
memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kesejahteraan kita semua. Selain itu, beberapa sumber
daya alam dapat diekspor ke Negara lain sehingga mendatangkan devisa bagi Negara kita.

1.Pengambilan Bahan Alam Tanpa Upaya Pelestarian serta Dampaknya

Pengambilan bahan alam semestinya dilakukan dengan mengikuti peraturan-peraturan yang telah
ditetapkan. Misalnya, pengambilan dan pemanfaatan sumber daya alam dengan teknologi yang
sesuai dan pengelolaan yang tapat. Hal itu dimaksudkan agar mutu dan kelestarian sumber daya
alam dan lingkungan hidup dapat dipertahankan. Dengan demikian, sumber daya alam dapat
dimanfaatkan hingga masa mendatang.

Akan tetapi, pada kenyataannya ada beberapa orang/sekelompok orang yang melakukan
pengambilan sumber daya alam dengan cara apa saja, bahkan seenaknya. Mereka tidak
memperdulikan dampak kerusakan yang ditimbulkannya. Bagi mereka yang terpenting dapat
mengambil bahan alam dengan cara yang mudah, cepat dan hasil yang sebanyak-banyaknya.
Mereka juga tidak peduli dengan kelestarian sumber daya alam untuk dimanfaatkan di masa
mendatang.

Beberapa cara pengambilan sumber daya alam dengan cara yang tidak bijaksana diantaranya
sebagai berikut:

a.Penebangan Hutan secara Liar

Penebangan pohon-pohon di hutan secara liar memeng kebih mudah, dalam waktu yang cepat
dapat diperoleh kayu yang banyak. Setelah pohon dalam satu areal dibabat habis, penebangan
dilakukan di areal hutan lainnya. Akibatnya hutan menjadi gundul, hutan gundul yang dibiarkan
begitu saja dapat mengakibatkan bencana, seperti banjir, erosi, tanah longsor dan kurangnya
persediaan air saat kemarau.

b.Penangkapan Ikan dengan Menggunakan Bom, Racun, Listrik dan Pukat Harimau

Penangkapan ikn dengan bom, racun, listrik dan pukat harimau juga lebih mudah, dalam waktu
yang cept ikan yang diperoleh sangat banyak. Namun, ikan yang diperoleh bukan saja ikan
berukuran besar melainkan juga ikan yang masih berukuran kecil. Hal demikian dapat
mengakibatkan populasi ikan menjdi turun.

Selain membunuh ikan, penggunaan bom dan racun juga dapat membunuh atau memusnahkan
hewan laut lainnya. Dampak lainnya adalah menyebabkan air sungai atau laut menjadi tercemar.
Oleh karena itu, cara-cara pengambilan ikan seperti itu dilarang.

c.Pengerukan Bahan Tambang

Bahan tambang diambil dengan cara digali atau ditambang. Penambangan dilakukan dengan cara
mengeruk lapisan demi lapisan tanah yang menimbun bahan tambang tersebut.

Bahan tambang yang letaknya jauh di bagian dalam tanah dilakukan dengan penggalian tanah
yang lebih dalam, kedalaman penggalian dapat mencapai ribuan meter. Bahan tambang ini
biasanya berupa mineral logam. Penambangan minyak bumi dan gas dilakukan dengan
pengeboran minyak hingga mencapai timbunan mineral.

Penambangan yang dilaukan secara tidak terkendali akan merusak lapisan tanah yang subur.
Selain itu, sisa-sisa penambangan yang dibiarkan begitu saja akan meninggalkan lubang-lubang
yang sangat besar dan merusak permukaan tanah.

2.Pemanfaatan Sumber Daya Alam secara Bijak


Apakah dengan melimpahnya sumber daya alam yang ada kita dapat menggunakannya dengan
sekehendak hati? Tentu tidak. Bagaimana nasib generasi yang akan datang apabila sumber daya
alam yanag ada habis oleh generasi saat ini? Untuk itu hendaknya kita dapat memanfaatkan
sumber daya alam yang ada dengan sebaik mungkin agar dapat dilestarikan untuk kebutuhan
masa mendatang. Selain itu, cara pengambilan sumber daya alam hendaklah dilakukan secara
bijaksana dan tidak merusak lingkungan.

Berikut ini adalah beberapa cara pengambilan bahan alam dengan tetap memperhatikan
kelestarian lingkungan.

a.Penanaman kembali lahan yang pohonnya telah ditebang (reboisasi).

b.Penebangan pohon dengan system tebang pilih untuk mencegah penggundulan hutan.

c.Menjaga kesuburan tanah, antara lain dengan pemupukan, pembuatan sengkedan, dan
penanaman dengan system tumpang sari.

d.Mengambil ikan di sungai atau dilaut dengan cara yang dienarkan, misalnya dengan pancing
atau jarring-jaring.

e.Mencegah terjadinya pencemaran air dengan tidak membuang limbah ke perairan.

f.Mengolah limbah agar tidak membahayakan kehidupan ketika dibuang ke lingkungan.

g.Mengatasi pengambilan barang tambang dengan memperkirakan jumlah kandungan yang


terdapat di dalamnya.
F.Daur Ulang sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan

Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan
tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna,
mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi
polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan
barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas
kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemprosesan, pendistribusian dan pembuatan
produk/material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan
bagian ketiga dalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

Material yang bisa didaur ulang terdiri dari sampah kaca, plastik, kertas, logam, tekstil, dan
barang elektronik. Meskipun mirip, proses pembuatan kompos yang umumnya menggunakan
sampah biomassa yang bisa didegradasi oleh alam, tidak dikategorikan sebagai proses daur
ulang. Daur ulang lebih difokuskan kepada sampah yang tidak bisa didegradasi oleh alam secara
alami demi pengurangan kerusakan lahan. Secara garis besar, daur ulang adalah proses
pengumpulan sampah, penyortiran, pembersihan, dan pemprosesan material baru untuk proses
produksi.

Pada pemahaman yang terbatas, proses daur ulang harus menghasilkan barang yang mirip
dengan barang aslinya dengan material yang sama, contohnya kertas bekas harus menjadi kertas
dengan kualitas yang sama, atau busa polistirena bekas harus menjadi polistirena dengan kualitas
yang sama. Seringkali, hal ini sulit dilakukan karena lebih mahal dibandingkan dengan proses
pembuatan dengan bahan yang baru. Jadi, daur ulang adalah proses penggunaan kembali material
menjadi produk yang berbeda. Bentuk lain dari daur ulang adalah ekstraksi material berharga
dari sampah, seperti emas dari prosesorkomputer, timah hitam dari baterai, atau ekstraksi
material yang berbahaya bagi lingkungan, seperti merkuri.

Daur ulang adalah sesuatu yang luar biasa yang bisa didapatkan dari sampah. Proses daur ulang
aluminium dapat menghemat 95% energi dan mengurangipolusi udara sebanyak 95% jika
dibandingkan dengan ekstraksi aluminium dari tambang hingga prosesnya di pabrik.
Penghematan yang cukup besar pada energi juga didapat dengan mendaur ulang kertas, logam,
kaca, dan plastik.

Material-material yang dapat didaur ulang dan prosesnya di antaranya adalah:


1.Bahan bangunan

Material bangunan bekas yang telah dikumpulkan dihancurkan dengan mesin penghancur,
kadang-kadang bersamaan dengan aspal, batu bata, tanah, danbatu. Hasil yang lebih kasar bisa
dipakai menjadi pelapis jalan semacam aspal dan hasil yang lebih halus bisa dipakai untuk
membuat bahan bangunan baru semacam bata.

2.Baterai

Banyaknya variasi dan ukuran baterai membuat proses daur ulang bahan ini relatif sulit. Mereka
harus disortir terlebih dahulu, dan tiap jenis memiliki perhatian khusus dalam pemprosesannya.
Misalnya, baterai jenis lama masih mengandung merkuri dan kadmium, harus ditangani secara
lebih serius demi mencegah kerusakan lingkungan dan kesehatan manusia.
Baterai mobil umumnya jauh lebih mudah dan lebih murah untuk didaur ulang.

3.Barang Elektronik

Barang elektronik yang populer seperti komputer dan telepon genggam umumnya tidak didaur
ulang karena belum jelas perhitungan manfaat ekonominya. Material yang dapat didaur ulang
dari barang elektronik misalnya adalah logam yang terdapat pada barang elektronik tersebut
(emas, besi, baja, silikon, dll) ataupun bagian-bagian yang masih dapat dipakai (microchip,
processor, kabel, resistor, plastik, dll). Namun tujuan utama dari proses daur ulang, yaitu
kelestarian lingkungan, sudah jelas dapat menjadi tujuan diterapkannya proses daur ulang pada
bahan ini meski manfaat ekonominya masih belum jelas.

4.Logam

Besi dan baja adalah jenis logam yang paling banyak didaur ulang di dunia. Termasuk salah satu
yang termudah karena mereka dapat dipisahkan dari sampah lainnya dengan magnet. Daur ulang
meliputi proses logam pada umumnya; peleburan dan pencetakan kembali.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang muncul secara alamiyang dapat digunakan untuk
pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya. Yang tergolong di dalamnya tidak hanya
komponenbiotik,seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme saja, tetapi juga komponen
abiotik,sepertiminyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dantanah.
Sumber daya alam banyak macamnya, diantaranya sumber Daya tumbuhan, sumber daya hewan
dan sumber daya barang tambang. Tumbuhan yang banyak dimanfaatkan oleh manusia adalah
tumbuhan hasil hutan serta hasil pertanian dan perkebunan. Sumber daya barang tambang
dikelompokkan menjadi barang tambang mineral dan barang tambang bukan mineral.

Bahan baku adalah bahan untuk diolah melalui proses produksi menjadi bahan jadi, bahan baku
dapat berasal dari tumbuhan, hewan dan barang tambang. Beberapa cara pengambilan sumber
daya alam dengan cara yang tidak bijaksana diantaranya penebangan hutan secara liar,
penangkapan ikan dengan menggunakan bom, racun, listrik atau pukat harimau dan pengerukan
bahan tambang secara tidak terkendali. Pengambilan sumber daya alam harus tetap
memperhatikan kelestarian lingkungan.

Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan
tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna,
mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi
polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan
barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas
kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemprosesan, pendistribusian dan pembuatan
produk/material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan
bagian ketiga dalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

B. Saran

Semoga makalah yang saya buat ini bisa bermanfaat terutama untuk diri saya sendiri selaku
penyusun dan para pembaca. Untuk kesempurnaan makalah ini saya mohon kritik dan saran
kepada rekan-rekan dan dosen pengampu, agar saya selaku penyusun bisa memperbaki
kekurangan-kekurangan dari makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA
Ridwanaz. 2009. pengertian sumber daya alam-macam sda dan jenisnya.
https://ridwanaz.com/umum/biologi/pengertian-sumber-daya-alam-macam-sda-dan-jenisnya/ (7
Desember 2013)

Tim Bina IPA. 2008. IPA kelas 4 SD. Bogor. Yudhistira

Wikipedia. 2011. Sumber daya alam. https://id.wikipedia.org/wiki/sumber_daya_alam


(7Desember 2013)

Wikipedia. 2013 .Daur Ulang. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Daur_Ulang (7 Desember 2013)

KOMPASIANA ADALAH PLATFORM BLOG, SETIAP ARTIKEL MENJADI


TANGGUNGJAWAB PENULIS.
LABEL

edukasi

humaniora

RESPONS : 0

Rekomendasi untuk anda

Powered by

Semangat Literasi untuk Mengurangi Pikun


putri
359

Minat dan Motivasi


hanifatu rosyda
252

Anak dan Gadget, Baikkah?


Nailir Rahmah
198

Kasidi No. 412 - Paham Tidak Menjalankan


Juga Tidak
Tri Budhi Sastrio
213

Selamat Hari Pahlawan, Junjung Tinggi


Kesatuan Bangsa
Vio Aldianita
278
Mendeteksi Bakat Anak
Muh Afifuddin
116
BERI NILAI
Aktual
Bermanfaat
Inspiratif
Menarik
Menghibur
Tidak Menarik
Unik

BERI KOMENTAR

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana

TERPOPULER

Sembuh Dari kewarasan

Citra Autisimo
11222

Kosong

Abdurobi Muzaqi
9643
Puisi | Hoaks

Yunus SeptifanHarefa
8053

Selingkuh

Suhawan tridoyo
7993

NILAI TERTINGGI

Cintaku Hidup di Hatimu

Latifah Maurinta

[RTC] Satu Hari dalam Kehidupan di Planet Bumi

Ikhwanul Halim

Gadis Mata Biru Berdarah Portugis, Ternyata Bukan Dongeng

Syukri Muhammad Syukri

Hindari Terjebak dalam Kehidupan Mapan yang Semu

TJIPTADINATA EFFENDI

FEATURED ARTICLE

E-Budgeting, Sistem Saling Mengawasi Anggaran ala Jokowi-Ahok

Erwin Alwazir
555

TERBARU

Kontroversi Jabatan Kepala Sekolah

Aris Arianto
0

Investasi Dan Bisnis Pendidikan di Indonesia

Miguna Astuti
0

Doel (1)

Soni Zainal
7

Efek Nonton Film Naura dan Genk Juara: "Bu, Orang Islam Itu Jadi Penjahat
ya? "

Imam Prasetyo
19
ARTIKEL UTAMA

Yuk Jelajahi Dunia Perbankan dengan Teknologi Digital bersama Danamon!

Kompasiana
3675

Iwan Esjepe, Patriot Dari Industri Periklanan


Budiman Hakim
918

Militer Amerika "Bisa Menolak" Perintah Donald Trump untuk Menyerang


Korea Utara dengan Senjata Nuklir

syarifuddin abdullah
635

Gubernur Jakarta Ingin Mengembalikan Tawa Kita

Zulfikar Akbar
2312

SOCIAL STREAM
Beyond Blogging

Menyibukkan diri sendiri dengan kegiatan positif, curhat dengan orang terdekat, berbaur dengan
banyak orang dan tetap menjaga pola makan bisa jadi tips untuk mengurangi sakitnya.
Oct 14
Kompasiana
Sementara, semestinya Yahoo menjadi Google yang kita kenal sekarang. Namun, mengapa yang
kita lihat justru sebaliknya?
Oct 14
Kompasiana

Inilah kebiasaan yang membuat kita gagal untuk berkembang maju. Jangan dipendam terlalu
lama yah!!
Oct 14
Kompasiana

Siapa sih yang nggak pengen punya pacar? Saya yakin setiap orang ingin memiliki seseorang
yang spesial dalam hidupnya.
Oct 14
Kompasiana
Kami tantang Anda untuk membuat sebuah puisi hanya dalam 120 karakter. Kami gelar
kompetisi menulis puisi pendek di media sosial Twitter. Deretan puisi ini akan dibaca langsung
oleh Jokpin...
Oct 14
Kompasiana

Buat puisi panjang sudah biasa. Tapi kalau nulisnya di twitter bisa gak? Apa saja syarat
kompetisinya? Cek poster di bawah ini ya! #SastraKompasianival
Oct 13
Kompasiana

Anda mungkin juga menyukai