DAFTAR PUSTAKA

1. Sandra. 2018. Deteksi Dini dan Alur Penatalaksanaan Hipertensi dan Krisis
Hipertensi di Puskesmas Klocorejo. https:// www.scribd.com /document
/377345177/-hipertensi.

2. Muhadi. 2016. JNC 8 : Evidence-based Guidline Penanganan Pasien

Hipertensi Dewasa. http:// www.cdkjournal.com /index.php /CDK /article
/download/11/9

3. Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI.

Dipublikasikan Pada : Jumat, 17 Mei 2019. Hipertensi Penyakit Paling
Banyak Diidap Masyarakat. http:// www.depkes.go.id /article /view
/19051700002/hipertensi-penyakit-paling-banyak-diidap-masyarakat.html.

4. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2018. www.depkes.go.id ›

materi_rakorpop_2018 › Hasil Riskesdas 2018.

5. Ristiana. 2014. Gambaran Faktor Risiko pada Pasien Hipertensi di Wilayah

Kerja Puskesmas Ciputat Timur. http://repository.uinjkt.ac.id

6. Hasil Utama Riset Keshatan Dasar Provinsi Jawa Timur 2018.

http://www.dinkes.kedirikab.go.id/konten/uu/22033-hasil-riskesdas-jatim-
2018.pdf.

7. Profil Puskesmas Tegal Ampel Tahun 2018.

8. Kementrian Kesehatan RI. (2013). Hipertensi. Pusat Data dan Informasi

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta

52
9. Fisher N.D.L, William G.H. Hypertensive Vascular Disease. Harrison’s
Principle Of Internal Medicine.16th Edition. New York: The Mc Graw Hill.
2005. 230: 1463 – 81.

10. Yogiantoro, M. Hipertensi Esensial. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia. Jakarta: Pusat
Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI. 2006. 143: 610-14

11. Departemen Kesehatan RI. (2013). Buku Pedoman Teknis Penemuan dan
Tatalaksana Penyakit Hipertensi. Jakarta

12. Chobanian AV, Bakris GL, Black HR, Cushman WC, Green LA, Izzo Jr JL,
Et Al.; National Heart, Lung, And Blood Institute Joint National Committee
On Prevention, Detection, Evaluation, And Treatment Of High Blood Pressure
National High Blood Pressure Education Program Coordinating Committee.
The Seventh Report Of The Joint National Committee On Prevention,
Detection, Evaluation, And Treatment Of High Blood Pressure. NIH
Publication. 2004.

13. Kotchen, A.T. Hypertensive Vascular Disease. Harrison’s Principles Of

Internal Medicine. 17th Edition. New York: The Mcgraw-Hill Companies,
Inc. 2008. 241: 1549-62.

14. Gama, I. K., Sarmadi, & IGA. Harini. (2013). Faktor Penyebab
Ketidakpatuhan Kontrol Penderita Hipertensi. Politeknik Kesehatan Denpasar.
Denpasar

15. Rahajeng, E. & Sulistyowati T. (2009). Prevalensi Hipertensi dan

Determinannya di Indonesia. Majalah Kedokteran Indonesia, Vol. 59, No. 12

16. Herbert Benson, dkk, 2012, Menurunkan Tekanan Darah, Gramedia, Jakarta.

53
17. Widyaningtyas, Mego. (2009). Faktor yang Mempengaruhi Kejadian
Hipertensi Pada Laki-laki Dewasa di Puskesmas Petang I Kabupaten Badung
Tahun 2009. Skripsi. Universitas Udayana. Denpasar

18. Sutomo, B. (2009). Menu sehat penakluk hipertensi. Jakarta: Media Pustaka.

19. Mannan, H., Wahiduddin, & Rismayanti. (2012). Faktor Risiko Kejadian
Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkala Kabupaten Jeneponto
Tahun 2012. Bagian Epidemiologi Universitas Hasanuddin. Sulawesi

20. Gray, Huon, 2005, Kardiologi Edisi IV, Erlangga, Jakarta.

21. Cahyono, Suharjo, 2008, Gaya Hidup dan Penyakit Modern, Kanisius, Jakarta.

22. Pudiastuti, R. D. ( 2011). Penyakit Pemicu Stroke; Dilengkapi dengan

Posyandu dan Posbindu PTM). Nuha Media. Yogyakarta: 01-39

23. Haris, S., & Tambunan, T. (2009). Hipertensi pada sindrom metabolik. rumah
sakit Cipto Mangunkusumo. Sari Pediatri, Vol. 11, No. 4

24. White, Kevin. (2012). Pengantar Sosiologi Kesehatan dan Penyakit Edisi
Ketiga. PT RajaGrafindo Persada. Jakarta

25. Oroh, D.N., kandou, G.D., & Malonda, N.S. (2013). Hubungan antara
kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol dengan kejadian hipertensi pada
pasien poliklinik umum di puskesmas Tumaratas kecamatan Lagowan Barat
Kabupaten Minahasa. Skripsi. Minahasa : Universitas Sam Ratulangi

26. Widya, M. (2012). Hubungan Risiko Kebiasaan Merokok dengan Kejadian

Hipertensi Pada Laki-Laki Umur 40 Tahun Keatas di Wilayah Puskesmas
Baturiti II tahun 2012. Skripsi. Universitas Udayana. Denpasar

27. Mac Mahon S, et al, 2004, Obesity and Hypertension: Epidemiological and
Clinical Issues, European Heart Journal.

54
28. WHO, 2005, Clinical Guidelines For the Management of Hypertension, World
Health Organization, Kairo.

29. Almatsier Sunita, 2010, Penuntun Diet, Edisi Baru, Gramedia, Jakarta.

30. Sutanto, 2010, Cekal (Cegah Dan Tangkal) Penyakit Modern, Yogyakarta,
C.V Andi Offset

31. Hammer GD, McPhee SJ. 2014. Pathophysiology of Disease: An Introduction

to Clinical Medicine. 7th Edition. New York: McGraw Hill Medical

32. Sudoyo A, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S. 2010. Buku Ajar

Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 5. Jakarta: Interna Publishing

33. Kotchen TA. 2010. Obesity-related hypertension: Epidemiology,

pathophysiology, and clinical management. Am J Hypertens. 23(11):1170- 8.

34. Hypertensive Vascular Disease. Robbins And Contran’s Pathologic Basis Of

Disease. 7th Edition. Elsevier Saunders. 2005. 525 – 29

35. Ed. Tanto C Et Al. Kapita Selekta Kedokteran Ed 4. Jakarta: Media

Aesculapius. 2014 : 635-639.

36. James PA, Oparil S, Carter BL, Cushman WC, Dennison-Himmelfarb C,

Handler J, Et Al. 2014. Evidence-Based Guidlines For The Management Of
High Blood Pressure In Adults: Report From The Panel Members Appointed
To The Eight Joint National Committee (JNC 8). JAMA. 2013

37. Whelton PK, Carey RM, Aronow WS, Casey DE, Collins KJ, Himmelfarb
CD, et al. 2017 ACC /AHA /AAPA /ABC /ACPM /AGS /AphA /ASH /ASPC
/NMA/PCNA guideline for the prevention, detection, evaluation, and
management of high blood pressure in adults: a report of the American
College of Cardiology/American Heart Association Task Force on Clinical
Practice Guidelines. Journal of the American College of Cardiology.
2017:24430

55
38. Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta;
2012.

39. Aripin. (2015). Pengaruh Aktivitas Fisik, Merokok dan Riwayat Penyakit
Dasar Terhadap Terjadinya Hipertensi di Puskesmas Sempu Kabuapten
Banyuwangi Tahun 2015. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Udayana.
Denpasar
40. Depkes RI. 2008. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Riskesdas provinsi
banten pada tahun 2007. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indoesia
41. Suharyo. 2016. Faktor-faktor Resiko pada Hipertensi Grade II.
https://core.ac.uk/download/pdf/. Diakses 20 Agustus 2019
42. M.Isra. 2017. Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Derajat Hipertensi Pada
Pasien Hipertensi Di Puskesmas Ranomuut Kota Manado. e-Journal
Keperawatan (e-KP) Volume 5 Nomor 1, Februari 2017. Diakses 20 Agustus
2019
43. Delmi. 2012. Hubungan Obesitas Dengan Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat
Etnik Minangkabau Di Kota Padang. http://jurnalmka.fk.unand.ac.id. Diakses 20
Agustus 2019.
44. Keren. 2016. Incidence And Risk Factors For Type 2 Diabetes Mellitus In
Transitional Thailand: Results From The Thai Cohort Study.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/. Diakses 20 Agustus 2019
45. Safriadi. 2017. Faktor Resiko Hipertensi Pada Masyarakat Di Dusun Kamaraang
Desa Keang Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju Tahun 2017. Journal Of
Health, Education and Literacy 1(1) e-issn : 2621-9301. Diakses 201 Agustus 2019
46. Black, J.M & Hawks, J.H. 2015. Medical surgical nursing clinical
management for positive outcames, edisi 7. St. Louis : Missouri
Elsevier Saunders.
47. Roslina. 2017. Analisa Determinan Hipertensi Esensial di Wilayah
Kerja Tiga Puskesmas Kabupaten Deli Serdang Tahun 2017.
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/6783/1/09E01491.pdf. Diakses 20
Agustus 2019
48. Suryati, A. 2015. Faktor Resiko Hipertensi, Jurnal keperawatan,
Universitas Muhammadiah Jakarta, Edisi Maret 2018

56
49. Dalimartha, S., dkk.. 2018. Care your self hipertensi. Jakarta:
Penebar Plus 2018.
50. Hasurungan, J. 2012. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan
Hipertensi Pada Lansia di Kota Depok Tahun 2012.
http://eprints.lib.ui.ac.id/11652/1/80188-T13778-Polakebiasaan-TOC.pdf. Diakses 20
Agustus 2019.
51. Julianty,P. 2010. Faktor-faktor yang Memengaruhi Terjadinya
Hipertensi Di Daerah Perkotaan. Jurnal Gizi Indon 2010, 33(1):59-6

57