Anda di halaman 1dari 22

FUNGSI NOUN

1. sebagai subjek di suatu kalimat.

Contoh: Joni has read the book for 3 hours.


The Lion ate a goat.

2. sebagai objek pelengkap di suatu kalimat.

Contoh: Mr. Jhon is a doctor.


She was a chef.

3. sebagai objek langsung (direct object)


Contoh: He bought a car last week.
Messi kicks the ball.

4. sebagai objek tak langsung (indirect object)


Contoh: She gave her mother a flower.
My father brought my sister a cute doll.

5. sebagai kata keterangan (preposition)


Contoh: She has arrived at the airport.
Students study English at the school.

Jenis-jenis Noun
Noun terdiri dari beberapa jenis, berikut adalah jenis-jenis noun:
1. Countable dan Uncountable Noun

1.Countable dan Uncountable Noun

Countable Noun merupakan jenis kata benda yang dapat di hitung dan memiliki
jumlah. Contoh :

 Mango —> Mangoes (Mangga—> beberapa mangga)


 Apple—-> Apples (Apel—> beberapa apel)
 Man—–>Men (Laki-laki—-> beberapa laki-laki)

Uncountable Noun merupakan jenis kata benda yang tidak dapat di hitung jumlahnya
kecuali menggunaka media. contoh:

 Sugar (gula)
 oil (minyak)
 water (air)
 sand (pasir)

Jika menggunakan media,maka uncountable noun tersebut dapat di hitung. Contoh :


 A spoon of sugar (sesendok gula)
 A bottle of oil (sebotol minyak)
 A glass of water (satu gelas air)
 A sack of sand (satu sak pasir)

Perbedaan Countable dan Uncountable Noun


 Countable noun adalah kumpulan benda-benda yang dapat di hitung dan
uncountable noun adalah kumpulan benda yang tidak dapat di hitung.
 Countable noun tak perlu menggunaka media untuk bisa di hitung sedangkan
uncountable noun harus menggunakan media
 setiap noun yang berbentuk countable noun bisa berjumlah tunggal (singular)
atau jamak (plural) sedangkan uncountable noun tidak.
 Jika tunggal (singular) dalam countable noun tidak di tambah akhiran ‘s’ atau ‘es’
jika jamak (plural) maka di tambah akhiran ‘s’ atau ‘es’ sedangkan dalam
uncountable noun tidak ada penambahan.

Contoh Countable dan Uncountable noun dalam Kalimat

COUNTABLE NOUN (KATA


BENDA YAG DAPAT DI CONTOH KALIMAT
HITUNG)

watermelons My mother buys some watermelons in the


market (ibuku membeli beberapa semangka di
pasar)

House I will show you where is my grandfather’s house


(aku akan menunjukan padamu dimana rumah
kakek ku)

Men do you know where is the men toilet? (apakah


kamu tau dimana toilet untuk laki-laki?)

Markets I know more than 2 markets in this village (aku


tau ada lebih dari 2 pasar di desa ini)

Uncountable noun (kata benda Contoh kalimat


COUNTABLE NOUN (KATA
BENDA YAG DAPAT DI CONTOH KALIMAT
HITUNG)

yang tak dapat di hitung)

Sugar I need a little sugar into my coffee (aku


membutuhkan sedikit gula di kopiku)

oil please buy me a bottle of oil there (tolong belikan


aku sebotol minyak di sana)

Coffee Do you need a cup of coffee? (apakah kamu


membutuhkan secangkir kopi?)

money I need much money for my life (aku


membutuhkan banyak uang untuk hidupku)

2.Proper Noun dan Common Noun


Proper noun merupakan jenis kata benda yang dalam penggolongan nya sagat
spesifik (biasanya menggunakan huruf kapital pada huruf awalnya) Contoh :

 Gramedia
 Jakarta
 Jogjakarta
 Indonesia

Common noun merupakan jenis kata benda yang penggolongaya sangat umum atau
secara umum. Contoh :

 city (kota)
 shop (toko)
 market (pasar)
 town (kota)

Perbedaan Proper Noun dan Common Noun


 Proper noun merupakan penggolongan kata benda secara spesifik atau khusus
sedangkan Common noun adalah penggolongan kata benda secara umum
 Proper noun di awali dengan huruf kapital di setiap kalimat sedangkan common
noun tidak menggunakan huruf kapital.

Contoh Proper Noun dan Common Noun dalam kalimat

PROPER NOUN (KATA


CONTOH KALIMAT
BENDA KHUSUS)

Jakarta I live in Jakarta now (aku tinggal di Jakarta sekarang)

Gramedia will you accompany me to look for book in Gramedia


(maukah kamu menemaniku mencari buku di
gramedia?)

Jogjakarta I will go to Jogjakarta with my family (Aku akan pergi ke


Jogjakarta dengan keluargaku)

Medan Medan is the beautifull city that I like (Medan adalah kota
yang indah yang aku suka)

Common Noun (kata Contoh Kalimat


benda Umum)

market my mother asks me to go to market (ibuku menyuruhku


untuk pergi ke pasar)

city do you love this city? (apakah kamu mencintai kota ini?)

mall my mother doesn’t like buys something in mall (ibuku


tidak suka membeli sesuatu di mall)

toilet do you know where is the toilet? (apakah kamu tau


PROPER NOUN (KATA
CONTOH KALIMAT
BENDA KHUSUS)

dimana toilet)

3.Abstract Noun dan Concrete Noun

Abstract noun merupakan kata benda yang tidak dapat di amati dengan panca indra.
Contoh:

 Love : cinta
 Hate : benci
 romance : romansa romantis
 feel : perasaan
 idea : ide

Concrete Noun merupakan kata benda yang dapat di amati dengan panca indra.
Contoh:

 Book : buku
 school : sekolah
 house : rumah
 bread : roti
 people : orang-orang

Perbedaan Abstract Noun dan Concrete Noun

 Abstract noun merupakan kata benda yang tidak dapat di amati dengan panca
indra sedangkan concrete noun adalah kata benda yang dapat di amati dengan
panca indra.
 Abstract noun biasanya hanya bisa dirasakan atau di pikirkan tidak dapat di
sentuh, sedangkan concrete noun dapat di sentuh maupun di lihat.
Contoh Abstract Noun dan Concrete Noun dalam kalimat

ABSTRACT NOUN (KATA BENDA


YANG TIDAK BISA DI PANCA CONTOH KALIMAT
INDRAKAN)

Love many people say that love is blind


(banyak orang yang berkata bahwa cinta
itu buta)

hate please loose your hate to them (tolong


hilangkan kebencian mu pada mereka)

idea do you have any idea for this? (apakah


kamu memiliki ide untuk ini)

Romance do you like this romance? (apakah kamu


menyukai romansa ini?)

Concrete Noun (Kata benda yang Contoh Kalimat


dapat di panca indrakan)

Book we can look for the book in library (kita


bisa mencari buku di perpustakaan)

bag my sister needs new bag (adik


perempuan ku membutuhkan tas baru)

house my mothers love this new house (ibuku


sangat menyukai rumah baru ini)

people I see many people in the mall (aku melihat


banyak orang yang berada di mall)
4.Collective Noun

Collective noun merupakan kata benda yang terdiri dari nama kelompok. Contoh :

 Class : kelas
 Team : tim
 bucket : buket
 pair : sepasang

Contoh Collective Noun dalam kalimat

COLLECTIVE NOUN (KATA


BENDA YANG TERDIRI DARI CONTOH KALIMAT
NAMA KELOMPOK)

Team I like this football team (aku suka tim sepak


bola ini)

pair do you like this pair of shoes? (apakah kamu


suka sepasang sepatu ini?)

class we need a class of student in this


competition (kami membutuhkan sekelas
siswa untuk pertandingan ini)

bucket I like a bucket of rose ( aku suka sebuket


mawar)
Pengertian Transitive dan Intransitive Verb

Transitive verb adalah kata kerja yang diikuti direct object untuk menerima aksi dari subject,
sedangkan intransitive verb adalah kata kerja yang tidak diikuti oleh direct object sebagai
penerima aksi karena memang aksi yang dilakukan tidak melibatkan direct object.
Lihat juga:

Tanpa direct object makna kalimat dengan transitive verb akan terdengar janggal, sedangkan
makna kalimat dengan intransitive verb telah dapat ditangkap dengan baik.
Selain itu ada pula kata kerja yang dapat menjadi transitive maupun intransitive, tergantung pada
konteks kalimatnya.

Contoh Transitive dan Intransitive Verb:

transitive verb
 ask
 bring
 buy
 clean
 explain
 hit
 kick
 learn
 paint
 sell
 touch
 want
 write

intransitive verb
 arrive
 come
 cry
 die
 go
 lie
 sneeze
 work

transitive/intransitive verb
 eat
 run
Contoh Kalimat Transitive dan Intransitive Verb:

No Contoh Kalimat Transitive dan Intransitive Verb

I have painted my walls in broken white.


1 (Saya telah mengecat dnding-dinding dengan warna putih gading.) transitive verb

She wanted a bag with a removable and adjustable shoulder strap.


2 (Dia ingin sebuah tas dengan tali bahu yang dapat dilepas dan disesuaikan.) transitive verb

The boy kicked the ball toward the goal.


3 (Anak lelaki itu menendang bola ke arah gawang.) transitive verb

If you arrive late, I’ll go to the bookstore without you.


4 (Jika kamu tiba terlambat, saya akan pergi ke toko buku tanpamu.) intransitive verb

Cheryl often sneezes while cleaning her house.


5 (Cheryl sering bersin ketika sedang membersihkan rumahnya.) intransitive verb

She looked annoyed when her friends came to her house.


6 (Dia tampak terganggu ketika teman-temannya datang ke rumah.) intransitive verb

The man has run his business since 1988.


7 (Pria tersebut telah menjalannya bisnisnya sejak 1988.) run, transitive verb

Adventurers must run through the jungle before dark.


8 (Petualang harus berlari melalui hutan sebelum gelap.) run, intransitive verb

My family eats long-grain rice.


9 (Keluarga saya makan beras bulir panjang.) eat, transitive verb

To lose her weight, Diana doesn’t eat after 7 p.m.


(Untuk menurunkan berat badan, Diana tidak makan setelah jam 7 malam.) eat, intransitive
10 verb
Transitive Verb

Transitive Verb dan Object


Jawaban dari pertanyaan “what” dan “whom” yang berupa object, bisa didapatkan dari kalimat
yang menggunakan transitive verb.

Contoh Kalimat Transitive Verb:

Contoh Kalimat Transitive


Pertanyaan
Verb

After practicing for an hour, the


player could hit the tennis ball
over the net.
(Setelah berlatih selama satujam,
pemain tersebut dapat memukul What could the player hit over the net? The tennis ball.
bola tenis melewati net.) (Apa yang dapat pemain tersebut pukul melewati net? Bola tenis.)

He met his son’s teacher this


morning.
(Dia menemui guru anak laki- Whom did he meet this morning? His son’s teacher.
lakinya pagi ini.) (Siapa yang dia temui pagi ini? Guru anak laki-lakinya.)

Passive Form
Transitive verb memiliki passive form, namun tidak intransitive verb. Intransitive verb mungkin
diikuti adjective (kata sifat), adverb (kata keterangan), dan/atau prepositional phrase (frasa kata
depan). Namun tidak mempunyai direct object, kata kerja tersebut tidak memiliki passive form.

Contoh Kalimat Transitive dan Intransitive Verb:

Active Form Passive Form

She filled the basket with a hundred of


candies.
(Dia mengisi keranjangnya dengan seratus The basket were filled by her with a hundred of candies.
permen.) transitive (Keranjang itu diisi olehnya dengan seratus permen.)
He always comes on time.
(Dia tersebut selalu datang tepat
waktu.) intransitive –

Tipe Transitive Verb


Transitive verb dapat dikelompokkan menjadi tiga tipe, yaitu: monotransitive yang diikuti direct
object, ditransitive verb yang diikuti direct object dan indirect object, dan complex transitive
verb yang diikuti direct object dan object complement.

Contoh Kalimat Transitive Verb:

Tipe Contoh Kalimat Transitive Verb

I have heard the news.


monotransitive
(Saya sudah mendengar berita tersebut.)

You gave me no choice.


ditransitive (Dia tidak memberi saya pilihan.) me = indirect object, no choice = direct
object

complex The court found his analysis compelling.


transitive (Pengadilan merasa analisisnya menarik.) compelling = object complement
Adverb (Kata Keterangan Bahasa Inggris)

Pengertian dan Fungsi Adverb dan Adverbial


Adverb adalah kata yang berfungsi untuk mendeskripsikan verb (kata kerja), adjective (kata
sifat), atau adverb lain.

Contoh Fungsi Adverb

I completely agree with you.


mendeskripsikan verb
(Saya sepenuhnya setuju denganmu.)

The room was good enough for me.


mendeskripsikan adjective
(Ruangan tersebut cukup baik untuk saya.)

She speaks really fast.


mendeskripsikan adverb lain
(Dia berbicara dengan sangat cepat.)

Adapula adverbial yang berarti adverb atau konstruksi lain seperti adverbial phrase dan adverbial
clause yang berperan sebagai adverb.

Adverbial phrase merupakan kelompok kata yang terdiri


dari adverb dengan qualifier (seperti: very, so, dan enough) atau kelompok kata
seperti: prepositional phrase atau infinitive phrase yang berfungsi seperti adverb.
Adverbial Phrase Contoh

adverb + qualifier very fast, so quickly

prepositional phrase before lunch, during the war

infinitive phrase to pass the exam, to gain weight

Adverbial clause merupakan dependent clause yang berfungsi sebagai kata keterangan dan
memberikan informasi tentang verb, adjective, atau kata keterangan lain pada independent
clause di dalam suatu complex sentence. Klausa ini mungkin dapat dipersingkat (reduced
adverbial clause) jika di dalam complex sentence hanya terdapat satu macam subject.
Contoh Kalimat Reduced Adverbial
Contoh Kalimat Adverbial Clause
Clause

Because he didn’t feel well, he went to bed early.


(Karena tidak merasa sehat, dia pergi tidur lebih
awal.) Not feeling well, he went to bed early.

Contoh Perbandingan Adverb dan Adverbial

The waiter smiles politely.


adverb
(Pelayan tersebut tersenyum dengan sopan.)

The waiter smiles in a friendly way.


adverbial phrase
(Pelayan tersebut tersenyum dengan ramah.)

The waiter smiled when I entered the restaurant.


adverbial clause
(Pelayan tersenyum ketika saya masuk restoran.)

Adverb merupakan satu dari delapan part of speech ini dapat dibedakan menjadi beberapa
macam, antara lain:
 adverb of time (waktu)
 adverb of manner (cara)
 adverb of degree (derajat)
 adverb of frequency (frekuensi)
 adverb of place (tempat)
 adverb of modality (harapan)
 focusing adverb

Macam-Macam Adverb(ial)

1. Adverb of Time (Waktu)


Adverb of time adalah kata keterangan untuk menyatakan waktu terjadinya suatu kegiatan
atau peristiwa.

Contoh Adverb(ial) of Time

 two days ago (dua hari lalu),


 already (sudah)
 before dawn (sebelum fajar)
 early (awal; sebelum waktunya)
 finally (akhirnya; setelah waktu yang lama)
 last year (tahun lalu)
 later (nanti)
 next week (minggu depan)
 now (sekarang)
 since yesterday (sejak kemarin)
 then (pada saat itu (di masa lalu atau masa depan))
 today (hari ini, pada saat ini)
 tomorrow (besok)
 yesterday (kemarin)

Contoh Kalimat Adverb(ial) of Time

It’s hard to wake up early if you sleep late.


1 (Kamu sulit bangun lebih awal jika kamu tidur larut malam.)

I haven’t seen him since yesterday.


2 (Saya belum melihatnya sejak kemarin.) prepositional phrase

2. Adverb of Manner
Adverb of manner adalah kata keterangan untuk menyatakan cara suatu kegiatan dilakukan atau
peristiwa terjadi.

Contoh Adverb(ial) of Manner

 automatically (secara otomatis)


 carefully (secara hati-hati)
 clearly (dengan jelas)
 correctly (dengan benar)
 fast (dengan cepat)
 fluently (dengan lancar)
 hard (dengan keras)
 quickly (dengan cepat)
 slowly (dengan lambat)
 successfully (dengan sukses)
 suddenly (secara tiba-tiba)
 well (dengan baik)
 in a friendly way (dengan cara yang bersahabat)
 like a child (seperti anak-anak)
Contoh Kalimat Adverb(ial) of Manner

I asked him to explain the situation a little more clearly.


1 (Saya memintanya untuk menjelaskan situasi tersebut sedikit lebih jelas.)

My goal is to speak English fluently.


2 (Cita-cita saya adalah berbicara Inggris dengan fasih.)

Soal Adverb of Manner

3. Adverb of Degree (Derajat)


Adverb of degree untuk menyatakan sampai seberapa jauh (tingkatan atau derajat) suatu kegiatan
atau peristiwa.

Contoh Adverb of Degree

 completely
 enough
 entirely
 extremely
 hardly
 positively
 rather
 really
 so
 somewhat
 strongly
 too
 totally
 very

Contoh Kalimat Adverb of Manner

Anita really enjoys cooking.


1 (Anita benar-benar senang memasak.)

You work too hard.


2 (Kamu bekerja terlalu keras.)
4. Adverb of Frequency (Frekuensi)
Adverb of frequency merupakan kata keterangan yang menyatakan seberapa sering suatu
kegiatan dilakukan atau peristiwa terjadi.

Contoh Adverb(ial) of Frequency

 always, constantly (selalu/100%)


 usually, normally (biasanya)
 often (sering)
 sometimes (kadang-kadang/50%)
 occasionally, infrequently, seldom (sekali-sekali/10-25%)
 rarely, hardly ever (jarang/1-10%)
 never (tidak pernah)
 monthly (setiap bulan)
 weekly (setiap minggu)
 daily (setiap hari)
 hourly (setiap jam)
 every second (setiap detik)
 once every month (sekali setiap bulan)
 three times (tiga kali)

Contoh Kalimat Adverb(ial) of Frekuensi

She often wears flat shoes.


1 (Dia sering memakai sepatu datar.)

I visit my grandfather once every month.


2 (Saya mengunjungi kakek sekali sebulan.)

Soal Adverb of Frequency

5. Adverb of Place
Adverb of place adalah kata keterangan untuk membicarakan di mana suatu kegiatan dilakukan
atau peristiwa terjadi (location), arah ke mana seseorang atau sesuatu berpindah (direction),
seberapa jauh seseorang atau sesuatu (distance), atau kombinasi diantaranya.

Contoh Adverb(ial) of Place

 above (di tempat/posisi yang lebih tinggi)


 abroad (di/ke luar negeri)
 across (dari satu sisi ke sisi yang lain)
 anywhere (di/ke tempat apapun)
 away (di/ke tempat lain, ke arah lain)
 backward(s) (ke belakang)
 downstairs (di/ke lantai yang lebih rendah)
 east (di/ke timur)
 here (disini, kesini)
 indoors (di dalam ruangan)
 nearby (dekat)
 uphill (ke atas bukit/lereng)
 at home (di rumah)
 under the bed (di bawah tempat tidur)

Contoh Kalimat Adverb(ial) of Place

A good friend of mine lives nearby.


1 (Seorang teman baik saya tinggal dekat sini.)

I store nothing under my bed.


2 (Saya tidak menyimpan apapun di bawah tempat tidur.)

6. Adverb of Modality (Harapan)


Adverb of modality merupakan kata keterangan untuk menyatakan tingkat keyakinan atau
harapan.

Contoh Adverb of Modality

 hopefully (mudah-mudahan)
 likely (sangat mungkin)
 maybe (barangkali/mungkin)
 perhaps (barangkali/mungkin)
 possibly (barangkali/mungkin)
 probably (barangkali/mungkin)

Contoh Kalimat Adverb of Modality

Maybe they won’t come.


1 (Mungkin mereka tidak akan datang.)

You’re probably wondering why I’ve gathered you all here.


2 (Kalian mungkin bertanya-tanya mengapa saya mengumpulkan kalian semua disini.)
7. Adverbial of Purpose
Adverbial of purpose adalah konstruksi yang berperan sebagai adverb dan menjawab pertanyaan
“why”. Konstruksi tersebut dapat berupa prepositional phrase dengan preposition “for”
dan infinitive phrase.

Contoh Kalimat Adverbial of Purpose

Let’s go for a spin.


1 (Mari kita berjalan-jalan sebentar dengan mobil.)

He left work early to take his child to the doctor.


2 (Dia pulang kerja lebih cepat untuk membawa anaknya ke dokter.)

8. Focusing Adverb
Focusing adverb adalah kata keterangan yang digunakan untuk menunjukkan bahwa apa yang
dibicarakan terbatas pada bagian yang difokuskan.

Contoh Focusing Adverb

 also
 as well
 even
 in addition
 just
 mainly
 only
 too

Contoh Kalimat Focusing Adverb

I notice you haven’t even touched your breakfast.


1 (Saya perhatikan kamu bahkan belum menyentuk sarapanmu.)

Only you who are responsible for your decisions.


2 (Hanya dirimu yang bertanggungjawab terhadap keputusan-keputusanmu.)
Forming Adverbs (Pembentukkan Kata Keterangan)
Sebagian besar adverb berdasarkan kata yang sama dengan adjective dengan
penambahan suffix (akhiran) -ly.
Lihat:

 Forming Adverbs
-ly adverb biasanya dapat ditemui pada adverb of manner dan adverb of degree.
Adapula adverb yang bentuknya persis sama dengan adjective yang disebut flat adverb yang
biasanya digunakan pada informal speech dan short imperative sentence. Selain itu, ada
juga adverb yang tidak ada kaitannya dengan adjective.
-ly adverb (adjective + -ly) awkwardly, carelessly, fairly

flat adverb (adjective + ø) deep, fast, hard, high, tight

adverb ≠ adjective just, so, too, very

Adverbial Placement dan Order


Suatu adverb mungkin dapat ditempatkan di awal, tengah, atau akhir kalimat tergantung
macam adverb-nya.
Lihat:

 Adverb Placement
Jika ada lebih dari satu kata adverb di dalam suatu kalimat, kita perlu mengikuti aturan adverb
order: manner – place – frequency – time – purpose.

Contoh Kalimat Adverbial Order

Keterangan:
 hard = adverb of manner
He studied hard at school last year to enter the school  at school = adverbial of place
(Dia belajar keras di sekolah tahun kemarin untuk dapat masuk  last year = adverbial of time
ke sekolah tersebut.)  to get good grades = adverbial
of purpose

Adverb Degrees
Adverb dapat digunakan untuk membuat perbandingan. Kata ini dapat mengalami perubahan
bentuk sesuai dengan jenis perbandingannya. Positive degree untuk membandingkan
kesetaraan, comparative degree untuk membandingkan dua hal, dan superlative
degree untuk membandingkan tiga hal atau lebih.

Contoh Kalimat Adverb Degrees

She doesn’t walks as slowly as a turtle.


1 (Dia tidak berjalan selambat kura-kura.) positive degree

She doesn’t walks more slowly than a turtle.


2 (Dia tidak berjalan lebih lambat dari kura-kura.) comparative degree

She runs the most slowly in my class.


3 (Dia berlari paling lambat di kelas saya.) superlative degree
Macam-Macam Adjective (Kata Sifat) Dalam Bahasa Inggris

1.Descriptive Adjective

Descriptive adjective merupakan bentuk adjective atau kata sifat yang menjelaskan
bentuk atau sifat dari suatu benda.

Contoh :

 She is beautiful woman (dia adalah wanita yang cantik)


 the house is so big (rumahnya sangat besar)
 this pool is dangerous for us (kolam ini sangat berbahaya untuk kami)
 the cat is very cute (kucing itu sangat imut)
 he is kind and handsome man (dia laki-laki yang baik dan tampan)

2.Distributive Adjective

Distributive adjective merupakan bentuk adjective atau kata sifat dalam bahasa inggris
yag memiliki sifat atau bentuk pembagian.

Contoh :

 we look to each other (kami melihat satu sama lain)


 I always get up every morning (aku selalu bangun setiap pagi)
 she gives me an umbrella every rain (dia memberiku sebuah payung setiap
hujan)
 they choose either mango or apple (mereka memilih baik mangga dan apel)
 he eats every early morning (dia makan setiap pagi buta)

3.Possessive Adjective

Possesive adjective merupakan bentuk adjective atau kata sifat dalam bahasa inggris
yang digunakan untuk menyatakan kepemilikan.

Contoh :

 This is my new novel (ini adalah novel baruku)


 your book is on the table (buku mu diatas meja)
 their cars are new (mobil mereka baru)
 our school is far from here (rumah kami jauh dari sini)
 her favourite music is sheila on seven (musi favoritnya adalah sheila on seven)
4.Demonstrative Adjective

Demonstrative adjective merupakan bentuk adjective atau kata sifat dalam bahasa
inggris yang digunakan untuk menunjukan posisi suatu benda.

Contoh :

 This is my new handphone (ini adalah handphone baruku)


 is that your house? (apakah itu rumah mu?)
 these are our houses (ini adalah rumah-rumah kami)
 that is our favourite food (itu adalah makanan kesukaan kami)
 this is my new dress (ini adalah baju baruku)

5.Interrogative Adjective

Interrogative adjective digunakan untuk menanyakan suatu hal atau benda.

Contoh :

 why are you sad? (mengapa kamu bersedih?)


 how is your journey? (bagaimana perjalanan mu?)
 what is your hobby? (apa hobimu?)
 where do you come from? (dari mana kamu berasal?)
 how is your life? (bagaimana hidupmu?)

6.Quantitative Adjective

Sesuai dengan nama nya, quantitative adjective digunakan untuk menjelaskan suatu
benda atau suatu hal.

Contoh :

 I have many books in my own library (aku memiliki banyak buku di perpustakaan
ku sendiri)
 she needs much money to buy something (dia membutuhkan banyak uang untuk
membeli sesuatu)
 I need a little sugar into my coffee (aku membutuhkan sedikit gula kedalam
kopiku)
 he just has few comics (dia hanya memiliki sedikit komik)
 there are many houses in this village (ada banyak rumah-rumah di desa ini)

Anda mungkin juga menyukai