10
Lampung | Jalan Tol Jakarta Cikampek II Elevated | Jalan Tol Krian-
konstruksi Legundi-Bunder-Manyar | Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan | Jalan
Tol Serang-Panimbang | Jalan Tol Jakarta Cikampek II Selatan | Jalan Tol
Probolinggo-Banyuwangi | Palapa Ring Paket Timur
4
Satelit Multifungsi | Preservasi Jalan Nasional Lintas Timur Sumatera
lelang di Sumatera Selatan | Perkeretaapian Makassar-Parepare | RSUD
Krian
penyiapan
9 Kota Medan | RSPTN Universitas Sam Ratulangi | RSUD dr. Pirngadi |
SPAM Kota Pekanbaru | PJU Kota Surakarta | Bandara Hang Nadim |
RSUD dr. Zainoel Abidin | RS Kanker Dharmais
RSUD SPAM JALINTIM JALINTIM SATELIT BANDARA PALAPA RING PALAPA RING
PIRNGADI PEKANBARU RIAU SUMSEL MULTIFUNGSI HANG NADIM BARAT TENGAH
SPAM BANDAR
LAMPUNG
TOL SEPANG
TOL JAPEK II TOL JAPEK II TOL RS KANKER PLTU PJU SPAM SEMARANG SPAM RSUD TOL TOL
ELEVATED SELATAN CISUMDAWU DHARMAIS BATANG SURAKARTA BARAT UMBULAN KRIAN KALENDER PROBOWANGI
KONSEP KPBU
dasar hukum 6
Economic Infrastructure
• Makes business activity possible, e.g. communications, transport, utilities
• Activity that uses the infrastructure is typically priced: charge to final user or to an economic
operator that uses the infrastructure to provide service
• Communications infrastructure deregulated in many countries – public infrastructure when utility
is public owned or when the service or infrastructure is reserved to public (e.g. to boost telecom
network in rural areas)
Social Infrastructure
• Accommodate social services (e.g. hospitals, schools, universities, prisons, social housing, law
courts)
• Host/accommodates administrative functions or provide housing for public servants ─ also
referred as accommodation infrastructure
• Do not usually generate user-payments or this is marginal
APMG CP3P Certification Guide
jenis infrastruktur 12
Dapat menimbulkan komitmen yang berlebihan jika tidak dikelola dengan baik
KPBU bukan pengalihan kewajiban pemerintah dalam penyediaan layanan kepada masyarakat
Investasi swasta bukan sumbangan gratis kepada pemerintah dalam penyediaan pelayanan
publik
KPBU bukan merupakan sumber pendapatan pemerintah yang akan membebani masyarakat
dalam pemberian pelayanan umum
EPC
EPC
PERJANJIAN KERJA SAMA
PJPK BUP
HAK PENGUSAHAAN
ATAU PEMBAYARAN
OO & M
M
LAYANAN TARIF
TRANSFER ASET
PENGGUNA
peran kemenkeu 19
PROJECT EQUITY
DEVELOPMENT LENDERS INVESTORS
FUND
DUKUNGAN
KELAYAKAN DBFOM(T)+LI
EPC
PENJAMINAN
INFRASTRUKTUR
PERJANJIAN KERJA SAMA
PJPK BUP
HAK PENGUSAHAAN
DUKUNGAN ATAU PEMBAYARAN
PELAKSANAAN O&M
SKEMA AP
LAYANAN TARIF
TRANSFER ASET
PEMBIAYAAN
INFRASTRUKTUR
PENGGUNA
PROSES PELAKSANAAN KPBU
proses 21
Penyusunan Rencana Penyusunan Kajian Awal Penjajakan Minat Pasar Evaluasi & Penetapan
KPBU Prastudi Kelayakan (Market Sounding) Pemenang Lelang Konstruksi
Tahap Perencanaan KPBU Tahap Penyiapan KPBU Tahap Transaksi KPBU Konstruksi & Operasi
Monitoring
Bappenas
Pencairan
Dukungan Kelayakan (VGF)
VGF
Konfirmasi
Pendahuluan AP Asistensi Penyiapan KPBU AP Konfirmasi Final AP Penganggaran Dana AP
studi pendahuluan 23
Menyelesaikan
Kelayakan dan
CALON
penyusunan
menyampaikan
dokumen Studi
usulan
Kelayakan
pengembangan
KPBU
Lingkup PDF
Dasar Hukum Peraturan Menteri Keuangan Nomor 73/PMK.08/2018
Maksud Fasilitas disediakan kepada PJPK guna membantu PJPK dalam meningkatkan efektivitas pelaksanaan
penyiapan dan/atau pelaksanaan transaksi Proyek KPBU, guna memenuhi kualitas dan waktu yang
ditentukan.
Tujuan a. menyelaraskan dan mengintegrasikan proses penyediaan fsilitas fskal oleh Menteri Keuangan untuk
proyek KPBU berupa Dukungan Kelayakan, Penjaminan Infastruktur, dan penerapan skema
pengembalian investasi dalam bentuk Pembayaran Ketersediaan Layanan dalam satu rangkaian proses
yang efektif dan efsien; dan
b. membangun standar kajian dan dokumen yang dibutuhkan dalam penyiapan dan/atau pelaksanaan
transaksi Proyek KPBU, khususnya Prastudi Kelayakan dan dokumen rancangan Perjanjian KPBU, yang
mampu menarik minat dan partisipasi badan usaha pada Proyek KPBU serta untuk mendukung
kemajuan pelaksanaan KPBU di masa yang akan datang.
2 BUMN
Surat Perjanjian Perjanjian Pelaksanaan
Sebagai
Persetujuan SK Penugasan Penugasan Fasilitas
Pelaksana
Fasilitas DJPPR + BUMN BUMN + PJPK
Fasilitas
3 Lembaga
Perjanjian Kerjasama Internasional
Kesepakatan Induk Proyek Kilang
Sebagai
Penyediaan Fasilitas Minyak
DJPPR + PJPK Dalam Negeri Pelaksana
DJPPR + Lembaga Intrernasional
Fasilitas
36
Surat Permohonan Fasilitas
• Surat Permohonan Fasilitas paling sedikit trasaksi, melampirkan dokumen hasil Penjajakan Minat
memuat: Pasar yang menunjukkan bahwa proyek KPBU tersebut
diminati calon investor;
a. deskripsi proyek secara singkat (executive summary) yang
meliputi nilai, cakupan, lokasi, dan manfaat; b. untuk Proyek KPBU lainnya yang mengajukan permohonan
fasilitas penyiapan proyek atau fasailitas penyiapan proyek
b. pernyataan bahwa proyek akan diselenggarakan dengan
dan fasilitas pendampingan transaksi, melampirkan hasil
skema KPBU;
Penjajakan Minat Pasar;
c. pernyataan yang menunjukkan bahwa kriteria dan
c. untuk Proyek KPBU Prioritas dan Proyek KPBU lainnya
persyaratan yang diwajibkan bagi proyek tersebut telah
yang mengajukan permohonan fasilitas pendampingan
terpenuhi;
transaksi, melampirkan dokumen Prastudi Kelayakan; dan
d. komitmen untuk mematuhi segala ketentuan dan peraturan
d. surat pernyataan PJPK yang paling sedikit memuat
perundang-undangan yang berlaku, termasuk persyaratan
pernyataan bahwa:
yang diperlukan untuk pemberian dukungan; dan
1) proyek telah memenuhi kriteria dan persyaratan yang diwajibkan
e. kesediaan untuk bertanggung jawab sepenuhnya atas untuk dapat diberikan Fasilitas;
kebenaran dari segala dokumen, informasi baik berupa 2) PJPK bersedia mengikuti mekanisme pemberian dan
data atau angka dan/atau segala pernyataan mengenai pelaksanaan Fasilitas;
Proyek KPBU yang disediakan, dibuat dan disampaikannya 3) PJPK memastikan pelaksanaan Fasilitas dilaksanakan sebaik-
untuk pengajuan permohonan Fasilitas. baiknya; dan
• Lampiran 4) PJPK bersedia melaksanakan tanggung jawab sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 19.
a. untuk Proyek KPBU Prioritas dan Proyek KPBU lainnya
yang mengajukan permohonan fasilitas penyiapan proyek
atau fasilitas penyiapan proyek dan fasilitas pendampingan
37
Kelayakan Proyek?
A B
Investment Cost
Investment Cost
DP
* Ability to Pay
Dasar Hukum, Definisi, Tujuan, dan Bentuk 39
Dukungan Kelayakan
Tujuan
Bentuk
Dasar Hukum
Definisi
223/PMK.011/2012 adalah Dukungan kelayakan finansial merupakan Belanja
• PMK Nomor Pemerintah dalam Proyek Kerja Sama Negara yang
143/PMK.011/2013 bentuk kontribusi fiskal sehingga menimbulkan diberikan dalam
bentuk tunai kepada
• PMK Nomor yang bersifat finansial minat dan partisipasi Proyek Kerja Sama;
170/PMK.08/2015 berupa kontribusi atas Badan Usaha pada • Dukungan Kelayakan
• PMK Nomor sebagian biaya Proyek Kerja Sama; diberikan atas porsi
170/PMK.08/2018 konstruksi yang • Meningkatkan tertentu yang tidak
diberikan pada Proyek kepastian pengadaan mendominasi dari
Kerja Sama yang Proyek Kerja Sama seluruh Biaya
sudah memiliki dan pengadaan Badan Konstruksi Proyek
kelayakan ekonomi Usaha pada Proyek Kerja Sama selain
namun belum memiliki Kerja Sama sesuai biaya terkait
pengadaan tanah; dan
kelayakan finansial. dengan kualitas dan insentif perpajakan
waktu yang • Pemerintah Daerah
direncanakan; dan dapat berkontribusi
• Mewujudkan layanan atas pemberian
publik yang tersedia Dukungan Kelayakan
melalui infrastruktur setelah memperoleh
dengan tarif yang persetujuan dari DPRD
terjangkau oleh
masyarakat
40
Kriteria Proyek
1. Proyek Kerja Sama telah memenuhi kelayakan Kerja Sama dalam hal:
ekonomi namun belum memenuhi kelayakan a. Telah disusun prastudi kelayakan yang komprehensif;
finansial; b. Prastudi kelayakan mencantumkan pembagian risiko
2. Proyek Kerja Sama menerapkan prinsip pengguna yang optimal;
membayar (user pay principle); c. Prastudi kelayakan menyimpulkan bahwa proyek
layak secara teknis, hukum, lingkungan, dan sosial;
3. Total biaya investasi Proyek Kerja Sama paling
dan
kurang senilai Rp100 miliar rupiah;
d. Prastudi kelayakan menunjukkan bahwa Proyek Kerja
4. Badan Usaha ditetapkan oleh Penanggung Jawab Sama menjadi layak secara finansial dengan diberikan
Proyek Kerja Sama (PJPK) melalui proses lelang Dukungan Kelayakan.
yang terbuka dan kompetitif;
5. Terdapat skema pengalihan aset dan/atau
pengelolaannya dari Badan Usaha kepada PJPK
pada akhir periode kerja sama;
6. Dukungan Kelayakan diberikan kepada Proyek
Mekanisme Pemberian & Pencairan Dukungan 41
Kelayakan
1 2 3 4
Persetujuan Persetujuan
Persetujuan Besaran Persetujuan Final Surat Dukungan
Prinsip Dukungan Final Dukungan
Dukungan Kelayakan Dukungan Kelayakan
Kelayakan Kelayakan
Kelayakan
Kelayakan
PJPK mengajukan Usulan Persetujuan Prinsip kepada Menteri Keuangan
sebelum dimulainya Tahap Pra Kualifikasi
• Usulan Persetujuan Prinsip Dukungan a. Dokumen Prastudi Kelayakan yang harus pemangku kepentingan; dan
Kelayakan (UPPDK) harus berisi paling memuat antara lain: 7. Hasil analisis yang menunjukkan
sedikit: 1. Kajian kelayakan ekonomi, aspek bahwa semua alternatif untuk
a. dasar hukum mengenai pengajuan teknis, hukum, dan finansial meningkatkan kelayakan finansial dari
UPPDK; sebagaimana dipersyaratkan dalam Proyek Kerja Sama tersebut seperti
b. seluruh dokumen yang menjadi rujukan peraturan perundang-undangan yang kenaikan tarif, perpanjangan masa
pengajuan UPPDK (jika ada), disertai mengatur mengenai Kerja Sama konsesi, dan penurunan total biaya
penyebutan nomor dan tanggal dokumen Pemerintah dengan Badan Usaha; investasi tidak dapat meningkatkan
secara lengkap. 2. Analisis Biaya dan Manfaat Sosial; kelayakan finansial dari Proyek Kerja
c. keterangan mengenai Proyek Kerja 3. Model Keuangan dari Proyek Kerja Sama, sehingga Dukungan Kelayakan
Sama; Sama tersebut; perlu diberikan.
d. jumlah Besaran Dukungan yang 4. Metode perhitungan permintaan, tarif, b. Surat Pernyataan dari PJPK kepada
diusulkan; dan kemauan membayar pengguna, dan Menteri Keuangan yang menyatakan
e. waktu dan syarat pencairan Dukungan kemampuan membayar pengguna; bahwa:
Kelayakan. 5. Rancangan awal Perjanjian Kerja 1. Dokumen Prastudi Kelayakan
f. dalam hal Proyek Kerja Sama Daerah, Sama antara PJPK dengan Badan sebagaimana dimaksud pada huruf a
skema kontribusi Pemerintah daerah Usaha Penandatangan Perjanjian telah dibuat dengan wajar, dan seluruh
mengacu pada ketentuan sebagaimana Kerja Sama, yang melampirkan lampiran beserta isinya dapat
dimaksud dalam Pasal 6 ayat (3) rancangan awal Dokumen Persetujuan dipertanggungjawabkan; dan
• UPPDK harus disertai dengan: Pemberian Dukungan Kelayakan; 2. PJPK bersedia mengikuti mekanisme
6. Hasil konsultasi publik dengan para pemberian Dukungan Kelayakan.
Prosedur Pemberian Persetujuan 45
Penerbitan Surat
Kelompok Kerja Persetujuan Prinsip
PJPK
Komite Dukungan Pembahasan pada Dukungan
menyampaikan
Kelayakan Komite Dukungan Kelayakan oleh
UPPDK kepada
melakukan Kelayakan Menteri Keuangan
Menteri Keuangan
evaluasi ditujukan kepada
PJPK
Rekomendasi Surat Persetujuan
Persetujuan Prinsip Prinsip Dukungan
Dukungan Kelayakan Kelayakan
Persetujuan Besaran Dukungan 46
Kelayakan
PJPK mengajukan Usulan Persetujuan Besaran kepada Menteri Keuangan
setelah selesai melaksanakan Tahap Pra Kualifikasi
Penerbitan Surat
Kelompok Kerja Persetujuan
PJPK
Komite Dukungan Pembahasan pada Besaran Dukungan
menyampaikan
Kelayakan Komite Dukungan Kelayakan oleh
UPBDK kepada
melakukan Kelayakan Menteri Keuangan
Menteri Keuangan
evaluasi ditujukan kepada
PJPK
Rekomendasi Surat Persetujuan
Persetujuan Besaran Besaran Dukungan
Dukungan Kelayakan Kelayakan
Persetujuan Final Dukungan 48
Kelayakan
PJPK mengajukan UPFDK kepada Menteri Keuangan setelah menetapkan Badan Usaha Pemenang Lelang
• Usulan Persetujuan Final Dukungan UPBDK (jika ada), dan dokumen sudah dilakukan sesuai dengan
Kelayakan (UPFDK) harus berisi perubahan sebagaimana dimaksud peraturan perundang-undangan
paling sedikit: dilampirkan; yang mengatur mengenai KPBU;
a. dasar hukum mengenai pengajuan e. perubahan usulan mengenai waktu c. Salinan surat penetapan Pemenang
UPFDK; dan/atau syarat pencairan Lelang;
b. seluruh dokumen yang menjadi Dukungan Kelayakan (jika ada), d.Jadwal Pelaksanaan Proyek Kerja
rujukan Pengajuan UPFDK, disertai disertai dengan alasan; Sama yang disepakati antara PJPK
penyebutan nomor dan tanggal f. pernyataan bahwa UPFDK telah dan Badan Usaha Pemenang
dokumen secara lengkap; diajukan sesuai dengan syarat dan Lelang, paling sedikit mengenai:
c. keterangan singkat bahwa PJPK kondisi yang telah ditentukan; dan 1. jadwal Pendirian Badan Usaha
telah selesai melaksanakan g. permohonan kepada Menteri Penandatangan Perjanjian Kerja
pengadaan Badan Usaha, dimana Keuangan untuk dapat memberikan Sama oleh Badan Usaha
PJPK telah berhasil menetapkan Persetujuan Final Dukungan Pemenang Lelang; dan
Badan Usaha Pemenang Lelang; Kelayakan. 2. jadwal penandatangan Perjanjian
d. pemberitahuan mengenai • UPFDK harus disertai dengan: Kerja Sama antara PJPK dan
perubahan-perubahan dalam a.Salinan Berita Acara Hasil Badan Usaha Penandatangan
dokumen-dokumen yang Pelelangan (BAHP); Perjanjian Kerja Sama.
sebelumnya disampaikan sebagai b.Surat Pernyataan PJPK yang
lampiran dalam UPPDK dan/atau menyatakan bahwa pelelangan
Prosedur Pemberian Persetujuan 49
• PJPK menyampaikan laporan • Laporan harus disertai dengan: c. Rancangan Final Perjanjian Kerja
mengenai pendirian BUPPKS dan a. Akta Pendirian BUPPKS; Sama yang dilampiri dengan
rencana penandatanganan perjanjian b. Bukti penyetoran atas seluruh rancangan Final Dokumen
kerja sama kepada Menteri Keuangan saham Badan Usaha Pemenang Persetujuan Pemberian Dukungan
sebelum penandatanganan perjanjian Lelang pada BUPPKS; dan terhadap Proyek Kerja Sama
kerja sama.
Penerbitan Surat
Kelompok Kerja Dukungan
PJPK menyampaikan Pembahasan pada
Komite Dukungan Kelayakan oleh
Laporan kepada Komite Dukungan
Kelayakan Menteri Keuangan
Menteri Keuangan Kelayakan
melakukan evaluasi ditujukan kepada
BUPPKS
Rekomendasi
Surat Dukungan
Penerbitan Surat
Dukungan Kelayakan Kelayakan
Kelayakan
PENJAMINAN INFRASTRUKTUR
Infrastructure Guarantee
54
Latar Belakang & Dasar Hukum
Infrastruktur
Direktorat
Menteri
PT PII PDPPI
Keuangan
meneruskan melakukan
menerbitkan
usulan penelaahan
persetujuan Direktorat PDPPI memastikan kesesuaian
penjaminan atas
atas rancangan final perjanjian penjaminan dan
kepada Menteri usulan
penjaminan regres dengan persetujuan yang telah
Keuangan penjaminan
pemerintah diterbitkan Menteri Keuangan serta keabsahan
pemerintah
pihak badan usaha penerima jaminan.
Bersamaan atau
setelah penanda-
Analisis atas kapasitas penjaminan PT PII PENANDATANGAN PERJANJIAN tanganan perjanjian
Reviu atas usaha PT PII untuk PENJAMINAN PEMERINTAH KPBU
meningkatkan kapasitas penjaminan
Pembagian risiko yang dijamin antara PT
PT PII
PII dan pemerintah Direktorat
menyampaikan Direkur Jenderal
Reviu rancangan perjanjian penjaminan rencana
PDPPI
PPR
dan regres (jika ada) menelaah dan
penanda- menandatangani
menyusun
tanganan perjanjian
rekomendasi
perjanjian penjaminan dan
penanda-
penjaminan dan regres (jika ada)
tanganan
regres (jika ada)
59
Availability Payment
60
Dasar Hukum
Pusat
Menteri/Kepala • Pembayaran Ketersediaan Layanan (Availability Payment/AP)
Lembaga selaku adalah pembayaran secara berkala oleh Menteri/Kepala Lembaga
PJPK
kepada Badan Usaha Pelaksana atas tersedianya layanan
infastruktur yang sesuai dengan kualitas dan/atau kriteria
Pembayaran
Perjanjian sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian KPBU.
Ketersediaan
KPBU
Layanan • Tujuan
1. memastikan ketersediaan layanan yang berkualitas kepada
masyarakat secara berkesinambungan;
Badan Usaha
Pelaksana 2. mengoptimalkan nilai guna anggaran PJPK (value for money).
• Prinsip
Layanan a. kemampuan keuangan negara;
b. kesinambungan fskal; dan
Masyarakat/ c. pengelolaan risiko fskal.
Pemerintah
Tahap Perencanaan
KPBU
Tahap Penyiapan KPBU Tahap Transaksi KPBU Masa Operasi
Penyusunan Dokumen
Penyusunan Studi Prastudi Kelayakan +
Pendahuluan Kajian AP
Penyampaian
PJPK
Hasil
Penyiapan RFP, Signing
Pemberitahuan Studi Pemberitahuan FBC +
Tahap
Bid Perjanjian Financial Konstruksi Commercial Perjanjian
Rencana Pendahuluan Kajian AP Submission, Close Operation
Penyiapan PQ KPBU KPBU
KPBU AP & Award Date Berakhir
• Pada tahap penyiapan proyek, selain disusun Dokumen • PJPK menyusun rancangan surat komitmen
Prastudi Kelayakan, juga perlu disusun kajian mengenai pelaksanaan pembayaran AP yang paling kurang
penggunaan skema AP, yang memuat: memuat hal sebagai berikut:
a. analisis mengenai terpenuhinya tujuan, kriteria dan prinsip a. Kesesuaian Proyek KPBU terkait dengan RPJMN atau
mengenai pembayaran ketersediaan layanan; dan Renstra Sektor lnfrastruktur;
b. deskripsi mengenai jenis dan wujud layanan yang akan b. Komitmen PJPK untuk memasukkan Proyek KPBU terkait
disediakan kepada pengguna secara detil dan jelas. dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) untuk setiap tahun
selama berlangsungnya kewajiban Perjanjian KPBU;
• Perjanjian KPBU memuat:
c. Komitmen PJPK untuk menyusun Rencana Strategis
a. spesifikasi keluaran (output specification) dan indikator
Kementerian/Lembaga (Renstra K/L) dan Rencana Kerja dan
kinerja (performance indicator) yang obyektif dan terukur atas
Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L), sebagai dasar
Layanan;
untuk mengalokasikan Dana Anggaran Pembayaran
b. formula perhitungan AP (agreed formula) yang menjadi Ketersediaan Layanan untuk setiap tahun selama berlakunya
dasar perhitungan kewajiban PJPK kepada Badan Usaha kewajiban Pembayaran Ketersediaan Layanan berdasarkan
Pelaksana/BUP; dan Perjanjian KPBU;
c. sistem pemantauan (monitoring system) yang efektif d. Komitmen PJPK untuk menyusun DIPA, sebagai dasar untuk
terhadap indikator kinerja (performance indicator). mengalokasikan Dana Anggaran Pembayaran Ketersediaan
• Perjanjian KPBU dapat mengatur mengenai sistem Layanan untuk setiap tahun selama berlakunya kewajiban
Pembayaran Ketersediaan Layanan berdasarkan Perjanjian
insentif dan pinalti kepada PJPK dan/atau BUP, dalam
KPBU
rangka menjaga tingkat kualitas layanan yang disediakan
oleh BUP kepada pengguna layanan.
69
Surat Konfirmasi Final
• Surat yang diterbitkan oleh Direktorat PDPPI yang PJPK menyampaikan
memuat konfirmasi atas hasil penyiapan dokumen hasil
penggunaan skema AP pada Proyek KPBU sehingga penyiapan
diasumsikan PJPK telah siap untuk melakukan a. Kajian Akhir Prastudi
pengadaan Badan Usaha Kelayakan
b. Rancangan final perjanjian
• Diterbitkan sebelum PJPK mengeluarkan Dokumen KPBU
c. Rancangan final surat
Permintaan Penawaran (Request for Proposal/RFP) komitmen pelaksanaan AP Rapat Koordinasi diikuti oleh PJPK
dalam rangka pengadaan Badan Usaha atau pihak yang mewakilinya;
• Direktorat PDPPI menerbitkan Surat Konfirmasi Final DJPPR c.q. Direktorat PDPPI; DJA,
apabila dapat menyimpulkan: BKF, dan Deputi Bidang Pendanaan
Pembangunan – Bappenas.
1. Kajian Akhir Prastudi Kelayakan telah memuat Para peserta dapat memberikan
Direktorat PDPPI
kajian penggunaan AP pertimbangan, masukan dan/atau
melakukan penelaahan
2. Rancangan Final Perjanjian KPBU lengkap dan arahan kepada PJPK terkait
jelas perencanaan dan penganggaran
3. Rancangan Final Komitmen Pelaksanaan dalam rangka menjaga
kesinambungan fiskal.
Pembayaran AP (menjadi lampiran rancangan
Perjanjian KPBU) Rapat Koordinasi
• Tidak dimaksudkan sebagai persetujuan atas tindakan
PJPK selanjutnya Surat Konfirmasi Final menjadi
• Perumusan/perhitungan/penyataan yang bersifat bagian dari dokumen RFP
Penerbitan Surat
finansial menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari
PJPK Konfirmasi Final
70
Penganggaran dan Pembayaran AP
• Dalam rangka pelaksanaan Komitmen Pelaksanaan Pembayaran Belanja Ketersediaan Layanan pada
Ketersediaan Layanan, dilaksanakan pertemuan tiga pihak antara Bagan Akun Standar
Segmen Akun Belanja
DJPPR c.q PDPPI, DJA dan PJPK dalam rangka penyusunan RKA
51 Belanja Pegawai
dan pengalokasian anggaran dana Pembayaran Ketersediaan 52 Belanja Barang dan Jasa
Layanan. 521 Belanja Barang
5211 Belanja Barang Operasional
– Pertemuan pertama dapat dilaksanakan setelah terdapat penetapan
5212 Belanja Barang Non
Badan Usaha pemenang lelang oleh PJPK, untuk selanjutnya Operasional
pertemuan tiga pihak dilaksanakan minimal satu kali dalam setahun 5215 Belanja Barang Pengganti
selama periode perjanjian KPBU). Pajak Dalam Rangka Hibah
MCC
• Penganggaran AP menggunakan mekanisme penganggaran APBN 5217 Belanja Kontribusi
yang ada. 52172 Belanja Kontribusi
Dukungan Pemerintah
• Pembayaran AP akan menjadi mandatory spending selama masa dan Ketersediaan
Layanan
perjanjian kerja sama. 521723 Belanja
Ketersediaan
– Kesesuaian dengan perencanaan jangka panjang dan jangka Layanan
menengah menjadi penting. (Availability
Payment)
• Belanja AP termasuk jenis Belanja Barang dan Jasa.
TERIMA KASIH
2019
Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko
Gedung Frans Seda
Jalan Dr. Wahidin No. 1
Jakarta Pusat 10710
Phone. (021) 3505052 Fax. (021) 3447386
www.djppr.kemenkeu.go.id
Proyek Gagal
Sebelum Setelah
penandatanganan penandatanganan
perjanjian perjanjian
• Contractor/private partner enters into
serious default
• Contractor/private partner enters
Project process is bankruptcy
Absolute contract
suspended and re- • [PA default; cancelation for social
• Cancelled / not tendered out failure
• Tendered but no responsive bids
defined pressure]
• Awarded but not signed
• performance below expectations;
Relative project • unexpected benefit not captured
Project is • imbalance created by risk events not
cancelled failure (VfM partial
properly covered in CA
loss) • unexpected budgetary difficulties to pay
• MANY project failures comes from Additional factors that exacerbate project failure risk
CONTOH PROYEK
spam umbulan PJPK Gubernur Provinsi Jawa Timur
75
DUKUNGAN
PEMBANGUNAN
DUKUNGAN
FISIK KELAYAKAN
PT PII (VGF)
PERJANJIAN PERJANJIAN
REGRES PENJAMINAN
EQUITY
PERJANJIAN KPBU INVESTOR
KAB. PASURUAN GUBERNUR SPAM UMBULAN PT META ADHYA
PERJANJIAN JAWA TIMUR TIRTA UMBULAN
KERJA LENDER
KOTA PASURUAN SAMA
PT PII
Power Co-guarantee
Purchase
Agreement/PPA
Coal
Supply Loan
Political
risk
guarantee
Loan
Technical
9 Commercial
Service Agrmt. Lenders
EPC
Contract
Sponsors
barat tengah
11 provinsi
57 kabupaten/kota
10.851 km
timur
palapa ring 80
Badan Usaha Pelaksana PT Palapa Ring Barat PT Len Telekomunikasi Indonesia PT Palapa Timur Telematika
PDF Fasilitas Penyiapan Proyek
Dukungan Pemerintah PDF Pendampingan Transaksi PDF Pendampingan Transaksi
dan Pendampingan Transaksi
5 tahun kesatu Rp304,17 miliar, 5 5 tahun kesatu Rp289,69 miliar, 5 5 tahun kesatu Rp1.367,57 miliar, 5
Pembayaran Ketersediaan
tahun kedua Rp228,14 miliar, dan tahun kedua Rp253,56 miliar, dan tahun kedua Rp1.025,68 miliar, dan
Layanan (dalam setahun)
5 tahun ketiga Rp164,99 miliar. 5 tahun ketiga Rp158,54 miliar. 5 tahun ketiga Rp420,53 miliar.
81
PT PII
BUP
AP
LENDERS
TARIF AKSES
PENGGUNA
JARINGAN
Badan Usaha Jalan Tol PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek PT Citra Karya Jabar Tol
PERJANJIAN
PT PII PENJAMINAN
PERJANJIAN
REGRES
BPJT BUJT
LENDERS
TARIF TOL
PENGGUNA
JALAN TOL CISUMDAWU