1.

Jelaskan mengenai design dari produk yang akan anda hasilkan secara rinci

Desain Produk

Fungsi Produk Spesifikasi produk Produk Habilitis Harga produk

dan standar Jumlah produk

Prototipe

Penjelasan :
A. Fungsi Produk
Produk kami mengusung tema lingkungan, karena produk kami menggunakan serabut
kelapa yang sudah tak terpakai lagi.
 Fungsi Pertama, produk ini dapat digunakan untuk membawa barang belanjaan
ibu rumah tangga, selain itu juga dapat digunakan untuk membawa barang-
barang penting kantor seperti laptop, berkas-berkas kantor, dan juga dapat
digunakan untuk membawa barang-barang keperluan kuliah seorang
mahasiswa.
 Fungsi Kedua, produk kami juga dapat digunakan dalam membawa makanan
dan peralatan piknik
 Fungsi Ketiga, dapat digunakan untuk membawa barang-barang bayi seperti
termos untuk membuat susu dan barang-baramh yang lainnya
 Fungsi Keempat, digunakan dalam membawa perlengkapan aksesoris fashion
bagi anak-anak muda, terutama bagi kaum wanita yang gemar traveling.
  Fungsi Kelima, pengguna totebag untuk barang-barang yang berantakan
dirumah dengan menggunakan totebag sebagai organizer maka barang-barang
yang berantakan akan rapi dan mudah ditemukan saat ingin menggunakannya
 Fungsi Keenam, bagi para pendaki mungkin membutuhkan totebag atau tas
untuk membawa peralatan masak atau bahan masakan itu sendiri.
B. Spesifikasi produk dan standar produk
 Spesifikasi Produk
 Nama Produk : Totebag
 Deskripsi Produk : Produk yang kami buat berbahan serabut kelapa yang
dikombinasikan dengan kain kanvasdan kain furing dibentuk
sedemikian rupa. Sehingga menghasilkan totebag. Totebag inipun tahan
air karena memakai serabut kelapa yang tidak mudah menyerap air
secara langsung
 Brand atau merk : Modern Fiber
 Warna : Produk kami memiliki beberapa varian warna ada cream,merah,
coklat yang membuat totebag ini menarik bagi penggunanya
 Bahan : Produk ini menggunakan bahan yang berasal dari alam yaitu
serabut kelapa dengan ukuran 38 x 56 cm, kain furing dan kain kanvas
8 meter
 Standar Produk
 Serabut kelapa
Standar ini meliputi ketebalan serabut kelapa, klasifikasi daerah panas
dan dingin, karena berbeda cuaca akan mempengaruhi serabut kelapa
tersebut
 Kain kanvas
Standar ini menetapkan spesifikasi tambahan yang digunakan untuk luar
totebag unyuk menopang serabut kelapa agar terlihat lebih menarik dan
tidak mudah rusak
 Kain furing
Standar inipun menetapkan spesifikasi tambahan yang digunakan untuk
dalam totebag agar tidak mudah jebol atau robek dibagian bawah
totebag
C. Produk lialibilities
 Dari segi keamanan
 Produk kami tidak mudah jebol atau mudah robek, pada bagian bawahya
karena kami membuat produk secara ditail dan hati-hati agar konsumen
merasa nyaman dan aman ketika menggunakan produk ini.
 Produk kami juga tahan air karena pada bagian luar kami memakai
serabut kelapa yang tidak mudah menyerap air secara langusng,
sehingga barang bawaan akan aman
 Totebag pun tidak mudah putus walaupun membawa barang berat pada
totebag tersebut. Karena tali terbuat dari serabut kelapa yang telah
dimodif agar tidak mudah putus saat digantung atau membawa beban
berat
 Pada bagian dalamnya juga kami buat dengan adanya kantong atau saku
kecil untuk menyimpan dompet atau gadget dan barang-barang kecil
lainnya
 Kami juga memberikan resleting pada totebag agar barang-barangnya
yang dibawa tidak mudah jatuh atau dicuri orang dengan begitu
konsumenpun akan merasa aman
 Dari segi kenyamanan
 Konsumen akan merasa nyaman karena produk ini tidak mudah jebol
sehingga konsumen tidak khawatir barang-barangnya jatuh dari bagian
bawah totebag
 Konsumenpun akan nyaman karena produk ini tahan air. Jika terjadi
hujan konsumen tidak akan khawatir akan barang yang dibawanya
 Produk kamipun mudah dibawa dapat disimpan di pundak, di tangan,
atau dijinjing sekalipun
 Konsumen akan merasa senang dan tampil pede karena desainnya yang
sangat simple namun elegan
D. Harga produk dan jumlah produk
 Dilihat dari segi biaya bahan baku, biaya penolong, BOP dan BTKL,maka kami
akan menjual produk ini dengan harga Rp 20.000,00 Yang dimana harga
tersebut hasil dari HPP + laba yang diinginkan perusahaan. HPP tersebut adalah
total dari biaya bahan baku, BTKL, dan total BOP dan hasil tersebut senilai Rp
 13.467.93 Kemudian laba yang diinginkan oleh perusahaan adalah 30% atau Rp
6.532.07 Kemudian dijumlah dengan total HPP,maka harga jualnya seharga
20.000,00
 Laju jumlah produk yang akan kami hasilkan sebanyak 500 unit. Kami
membuat 500 unit tersebut hanya untuk sampel penjualan pertama saja, jika
pada penjualan pertama terjual seluruhnya maka perusahaan kami akan
memproduksi lebih banyak lagi.

Produk sampel yang akan dibuat, dan produk ini akan disimpan untuk
diproduksi kembali oleh para karyawan doperusahaan. Bahwa produk ini
sebelumnya dibuat dan dipasarkan adalah seperti ini bentuk dan cara
membuatnya. Dan kami akan membuat sekitar 500 unit untuk penjualan
pertama, kami tidak akan hanya membuat satu sampel produk saja, karena jika
produk tersebut laris dipasarkan maka kami akan mengrekrut karyawan untuk
dapat memproduksi totebag lebih banyak lagi.

2. Rancanglah sebuah QFD dalam sebuah House of Quality untuk barang atau jasa yang
akan atau sedang anda kembangkan!
House Of Quality (HOQ) adalah suatu kerangka kerja atas pendekatan mendesain
manajemen yang dikenal.
3. Rancanglah (secara naratif) mengenai sinergetik antara keinginan pelanggan dengan
kesanggupan produsen atau penyedia berdasarkan QFD yang anda rancang!
Sikap dan prilaku terhadap konsumen berkaitan dengan keinginan konsumen yaitu
berkualitas, namun hubungannya rendah jika kaitannya dengan pelayanan raman
hubungganya tinggi.
 Penyesuaian harga dan kualitas berkaitan dengan design produk barang
berkualitas, barang menarik hubungganya medium.
 Hubungan antara desain produk dengan penyesuaian harga dan kualitas bernilai
sedang hal ini dikarenakan jika desain bagus hargapun akan menyesuaikan.
 Hubungan antara berkualitas dengan penyesuaian harga dan kualitas bernilai
sedang hal ini dikarenakan jika produk berkualitas hargapun akan
menyesuaikan.
 Hubungan antara barang menarik dengan penyesuaian harga dan kualitas
bernilai sedang hal ini dikarenakan profuk ini masih dalam tahap
perkembangan.
  Hubungan antara harga terjangkau dengan penyesuaian harga dan kualitas
bernilai tinggi hal ini dikarenakan bila harga terjangkau kualitaspun mengikuti
harga jual
 Hubungan antara warna produk dengan desain produk bernilai sedang hal ini
dikarenakan tidak terlalu banyak orang yang menyukai bermacam warna
 Hubungan anatar desain produk dengan desain produk bernilai sedang hal ini
dikarenakan konsumen tidak terlalu berkeinginan akan desain produk
 Hubungan anatara barang menarik dengan desain produk bernilai sedang hal
dikarenakan bagusnya barang dinilaimoleh konsumen itu sendiri
 Hubungan antara warna produk dengan tahan lama bernilai rendah hal ini
dikarenakan warna produk akan memudar setelah semakin lama digunakan
 Hubungan antara desain produk dengan tahan lama bernilai rendah hal ini
dikarenakan rusaknya produk tergantung penggunaan konsumen itu sendiri
 Hubungan antara berkualitas dengan tahan lama bernilai sedang hal ini
dikarenakan jika produk berkualitas maka akan tahan lama juga
 Hubungan antara harga terjangkau dengan mudah didapat bernilai tinggi hal ini
dikarenakan jika barang atau produk dengan harga terjangkau dan banyak
manfaatnya konsumen ingin membelinya
 Hubungan antara sikap dan prilaku terhadap konsumen dengan berkualitas
bernilai rendah hal ini dikarenakan tidak ada kaitannya dengan produk,
melainkan lebih ke attitude
 Hubungan antara sikap dan prilaku terhadap konsumen dengan pelayanan
ramah bernilai tinggi karena jika kita memperlakukan konsumen dengan baik
maka konsumen akan senang dan menjadi langganan
4. Sebutkan dan jelaskan jenis proses yang dipilih !
a. Line flow
Yaitu penyusunan stasiun kerja berdasarkan urutan operasi pembuatan produk
menurut langkah-langkah standar dalam proses produksi.
Pola Line flow merupakan suatu proses dari bahan mentah sampai menjadi produk
akhir dan urutan operasi – operasi yang digunakan untuk menghasilkan produk atau
jasa selalu tetap
 b. Batch flow
Yaitu produk dibuat menurut aliran terputus-putus atau kontinu. Peralatan dan
tenaga kerja dikelompokan menurut jenis pekerjaan.
Operasinya sangat fleksibel terhadap perubahan dalam , perubahan volume dan
produk. Karena operasi-operasinya menggunakan peralatan serba guna dan tenaga
kerja keterampilan tinggi. Namun fleksibilitas ini sering menimbulkan masalah
dalam pengendalian persediaan, penjadwalan dan pengendalian kualitas.
Disamping itu juga tidak efisien.
c. Project flow
Yaitu tidak ada aliran produk tapi setiap proyek mempunyai urutan tertentu dalam
proses operasinya. Biasanya material, peralatan dan tenaga kerja dibawa koleksi
proyek.
Serta memiliki kegiatan awal dan akhir dan batas waktu penyelesaian. Bentuk ini
tidak cocok untuk proses manufakturing, karena proyek hanya dikerjakan sekali
saja. Bentuk operasi-operasi proyek digunakan bila ada kebutuhan akan kreativitas
dan kekhususan dalam pembuatan suatu produk.
5. Susunlah operasional proses chart untuk produk perusahaan anda!
Operations Process Chart
 6. Buat pula Flow process chart bagi produk perusahaan anda !
No Kegiatan Waktu Alat Bantu Penanggung
A Jawab

Pemilahan
serabut Kelapa
1. Pemindahan BB 15 menit Troli Fahri
dari gudang
keruang produksi
2. Pemeriksaan 10 menit Visual Qia
Serabut Kelapa
3. Pemilahan 15 menit Kapak Dwiky
serabut dari
cangkang
4. Penjemuran Energi Faras
Serabut panas
matahari
5. Inspeksi Serabut
Pembuatan
rangka tas
1. Memindahkan 15 menit Troli Dika
kain dari gudang
2. Pemeriksaan 5 menit Visual Dini
kain
3. Pengukuran Pola 10 menit Meteran Indah
kain
4. Pemotongan kain 10 menit Gunting Jaka
5. Pembentukan 15 menit Mesin Jahit Tika
rangka
Pembuatan logo
perusahaan
1. Memindahkan 10 menit Troli Budi
BB benang dari
gudang
2. Pemeriksaan 10 menit Visual Santi
benang
3. Pembuatan pola 10 menit pensil Doni
4. Pembuatan Logo 10 menit Mesin Jahit Fira
Assembing
totebag Serabut
1. Rancangan
totebag