Anda di halaman 1dari 19

Kriteria User Friendly

On
Mobile and Web App
Mobile App
User Friendly
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
Aplikasi mobile seharusnya membuat pelanggan mereka datang kembali dan meningkatkan konversi
aplikasi yang lebih baik. Berikut adalah kriteria aplikasi mobile yang ramah pengguna :
1. Mudah Kembali ke Halaman Sebelumnya
Ini mungkin terdengar sederhana, tapi tidak ada yang suka tap pada tombol Kembali tetapi mereka dibawa ke
awal dan harus mulai dari awal lagi. Aplikasi harus sebisa mungkin memudahkan pengguna untuk kembali,
tetapi tidak terlalu jauh di awal. Beberapa kasus bahkan membuat pengguna kesal karena mereka belum
menyimpan beberapa data. Buatlah se sederhana mungkin agar pengguna tidak kesal dengan aplikasi anda.
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
2. Sediakan Fitur Pencarian Manual
Ketika Anda dapat menemukan produk yang Anda cari hanya dengan mengetik kata pertama pada kotak
pencarian, aplikasi Anda menjadi sederhana. Tapi fitur manual tidak begitu buruk juga. Misalnya adalah ketika
Anda ingin mencari lokasi tetapi tidak di lokasi terdekat Anda. Ada kalanya pengguna harus menemukan toko
yang tidak berada di dekatnya.
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
3. Tambah dan Edit Cara Pembayaran
Memungkinkan pelanggan untuk memilih metode pembayaran mereka sendiri. Sediakan berbagai pilihan untuk
memudahkan pelanggan Anda mengakses pembayaran. Pelanggan mampu mengedit dan menambahkan
metode pembayaran yang mereka inginkan. Buat langkah pembayaran se sederhana mungkin agar tidak
membuat pengguna bingung
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
4. Registrasi yang Mudah
Buat proses registrasi semudah mungkin. Registrasi yang rumit dapat menyebabkan kebingungan pada
pengguna. Ini akan membuat aplikasi Anda kurang berharga dan mengurangi konversi aplikasi Anda.
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
5. Bahasa yang Mudah Dimengerti Pengguna
Tentu saja Anda ingin membuat aplikasi yang berbeda dengan yang lain. Itu sebabnya Anda menempatkan
bahasa yang berbeda atau istilah untuk membuat aplikasi anda unik. Istilah atau frase yang tidak diketahui akan
pengguna kesulitan untuk memahami. Komunikasi bahasa yang jelas dapat mengubah aplikasi Anda lebih user
friendly dan meningkatkan konversi
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
6. Gambar Mata dengan Warna
Pengalaman pengguna aplikasi dapat ditingkatkan dengan hanya mendeklarasikan antarmuka. Salah satu cara
yang bisa dicapai adalah dengan menggunakan rentang warna yang sangat terbatas ke dalam desain Anda.
Beberapa contoh aplikasi yang menggunakan desain warna minimal termasuk Paratt, Guide and Swing. Warna
utama yang digunakan dalam aplikasi ini adalah hitam dan putih, begitu pula warna berani di bidang judul atau
footer, seperti merah atau oranye, untuk dijadikan jangkar bagi mata pengguna. Tanpa terlalu banyak warna
yang harus dipatuhi, pengguna dapat dengan mudah menavigasi antarmuka tanpa takut mengeklik tautan yang
salah atau tersesat di situs.

SWING APP Design


Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
7. Gunakan Ikon untuk Memandu Pengguna
Cara lain yang bagus untuk meningkatkan pengalaman dengan aplikasi Anda adalah melalui penggunaan ikon dan logo
imajinatif. Saat mendesain sebuah aplikasi dengan desain warna minimal, logo dan ikon dapat menjadi aset penting
dalam latar belakang yang sebaliknya (berpotensi) - belum lagi komponen bahasa visual ini membantu pengguna untuk
melakukan tindakan kunci. Contoh aplikasi seluler yang menggunakan pendekatan ini adalah TargetBuy, yang
mengandalkan tiga warna utama dan juga menggunakan ikonografi untuk menyiratkan tindakan. Dengan pendekatan
minimal terhadap warna, ia bergantung pada ikon mereka untuk melakukan pembicaraan dan menarik pengguna.
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
7. Pastikan Kompabilitas Perangkat
Selalu pastikan bahwa aplikasi Anda kompatibel dengan perangkat yang sedang dijalankan. Ini juga berarti memeriksa
berjalan seperti yang diinginkan pada rilis perangkat lunak baru. Beberapa aplikasi kehilangan nilai hanya karena arsitek
atau perancang gagal memperhitungkan pembaruan perangkat lunak. Bahkan jika desain Anda tidak sempurna, semua
bisa sia-sia jika aplikasi Anda gagal berjalan setelah pengguna memperbarui sistem operasi.

X
Mobile App / Aplikasi Berbasis Android dan IOS
9. Responsif
Kecepatan adalah fitur, dan sama pentingnya dengan aplikasi lainnya. Aturan praktis di ponsel adalah, jika Anda tidak
dapat melakukannya dengan cepat, jangan lakukan (atau jika Anda harus melakukannya, dan ini lambat, jelas dan akurat
dikomunikasikan melalui progress bar sampai selesai).

Menciptakan pengalaman mobile yang hebat adalah seni lebih dari sains. Prosesnya memerlukan pandangan
menyeluruh tentang orang-orang yang menggunakan aplikasi ini, lebih daripada merancang aplikasi untuk web atau
desktop tempat pengguna biasanya duduk di meja kerja. Hal ini membutuhkan kepekaan terhadap beberapa faktor yang
berbeda, dan menemukan keseimbangan yang tepat.
Web App
User Friendly
Web App
Salah satu contoh permintaan yang sering diminta oleh klien yang ingin membuat sebuah website adalah ingin
membuat websitenya menjadi user friendly. Mulai dari tampilan user interface (UI) sampai user experience (UX).
Membuat website user friendly itu sebenarnya tidaklah susah, ada beberapa faktor yang harus dipenuhi hingga sebuah
website bisa disebut user friendly. Berikut ulasannya :
1. Berjalan dengan Baik Pada Semua Perangkat

Masyarakat menggunakan bermacam-macam


perangkat dengan berbagai ukuran layar ketika
mengakses website. Mulai dari komputer,
laptop, tablet, smartphone bahkan dari layar
dan perangkat sekecil jam atau smartwatch.

Jika ingin website Anda dikategorikan sebagai


website user friendly, maka faktor utama ini
harus dipenuhi, yakni sebuah website yang
mampu diakses dengan baik atau responsif
pada berbagai macam ukuran layar dan jenis
perangkat.

Sebuah website responsif akan memudahkan


web designer dan web developer dalam
membuat website yang user friendly. Website
responsif dapat secara otomatis
menyesuaikan tampilannya dengan ukuran
layar ketika diakses.Pengguna tidak harus
melakukan zoom in atau zoom out ketika ingin
melihat sebuah konten.
Web App
2. Waktu Loading Cepat

Website akan “berat” jika terlalu banyak berisi sumber


daya yang digunakan seperti gambar, javascript, media
sosial, audio maupun video. Hal ini akan membuat
website menjadi lambat ketika diakses dan mengganggu
pengguna sehingga akhirnya meninggalkan website.
Coba untuk kelola sumber daya atau konten dengan baik
pada website Anda.

Untuk menguji kecepatan website anda, bisa melalu link


di bawah ini, seperti :

1.
https://developers.google.com/speed/pagespeed/insigh
ts/?hl=id
2. https://tools.pingdom.com/
Web App
3. Navigasi Intuitif
Navigasi adalah peta bagi pengguna untuk menyusuri
website Anda. Navigasi website yang baik akan dengan
jelas menuntun pengguna untuk mencari halaman yang
mereka inginkan. Hal ini sangat penting agar pengguna
mengerti langkah yang harus mereka lakukan
selanjutnya dalam memenuhi tujuan utama.

Hal ini berkaitan dengan beberapa faktor seperti :

1. Navigasi Website yang Memudahkan Pengguna


2. Bisa Memperkuat Arsitektur Informasi Website
3. Terlihat Lebih Jelas dari Bagian Web Lainnya
4. Mudah Dibaca Pengunjung
5. Harus Masuk Akal Bagi Pengunjung
6. Hindari Format Rata Kanan
7. Menu Diletakkan Secara Logis
8. Memberikan Posisi Halaman yang Sedang Diakses
9. Link Harus Dibedakan Antara Hover, Visitited &
Unvisited
10. Teks Harus Bisa Diklik
11. Label Pada Link Harus Sesuai dengan Halaman
Tujuan
12. Terdapat Sitemap atau Indeks Website
13. Gunakan Konsep Three-Click Rule
Web App
4. Konten Berkualitas

Website Anda tidak akan memiliki makna dan fungsi


tanpa konten di dalamnya. Pengguna akan betah
berlama-lama di website Anda jika terdapat konten yang
berkualitas dan mereka inginkan. Konten dapat berupa
teks, gambar, video maupun audio.

Misalnya saja website Anda merupakan website blog


kuliner, maka pengguna berharap dapat menemukan
konten seperti resep memasak, rekomendasi restoran
ataupun video cara memasak yang dapat membantu
mereka.
Web App
5. Teks Mudah untuk Dibaca

Kualitas desain tipografi sebuah website adalah faktor


lain dalam menentukan apakah sebuah website sudah
user friendly atau belum. Teks yang sulit dibaca akan
membuat pengunjung mengalami kesulitan. Misalnya
saja perpaduan warna yang tidak tepat, jarak yang
terlalu rapat dan ukuran teks sangat kecil atau terlalu
besar.

Posisikan diri Anda sebagai pengguna ketika sedang


membuat konten teks pada website Anda. Jika merasa
belum maksimal, maka gunakanlah jasa content writer
atau copy writer yang dapat membantu Anda.
Web App
6. Memiliki User Experience (UX) yang Menyenangkan

Sering kali pemilik website hanya fokus pada pembuatan


website yang memiliki desain yang menarik dan mudah
untuk digunakan. Namun mereka mengabaikan manfaat
dari penciptaan sebuah pengalaman (UX) yang intuitif
dan menyenangkan bagi pengguna atau pengunjung.

Sebuah situs website yang mampu menciptakan


pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjungnya
tentu akan berdampak positif bagi Anda dan
pengunjung itu sendiri. UX yang baik juga harus
membuat pengguna memahami navigasi sebuah
website
Web App
7. Desain dan Penempatan Elemen

Desain layout yang bagus dengan penempatan elemen


yang tepat tentu akan membuat website Anda semakin
user friendly. Web developer harus tahu dimana mereka
harus menempatkan sebuah tombol agar sering diklik
oleh pengunjung.

Mereka juga harus mengerti dimana harus meletakkan


form pencarian agar pengunjung tidak bingung ketika
ingin mencari informasi tertentu. Tempatkan navigasi
menu dengan baik untuk menuntun pengguna ketika
mengakses website Anda.

Anda mungkin juga menyukai