Komposisi :
Farmakologi :
Fisostigmin mempunyai fungsi miotik, menyebabkan penyempitan pupil. Ini berguna dalam
mengobati midriasis. Fisostigmin juga meningkatkan aliran aqueos humor dimata,
membuatnya berguna dalam pengobatan glaukoma.
Kontra indikasi :
Dikontraindikasikan pada keadaan dimana konstriksi pupil tidak diperbolehkan seperti pada
iritis akut, uveitis anterior dan beberapa kondisi glaucoma sekunder. Sebaiknya dihindari pada
penyakit inflamasi akut dari segmen anterior
Aturan pakai :
Efek samping :
Spasmus siliari menyebabkan sakit kepala dan browache yang dapat bertambah parah pada 2-
4 minggu pengobatan awal (efek samping khusus pada pasien di bawah 40 tahun). Efek
samping okular seperti terbakar, gatal, penglihatan kabur, kongesti vaskular konjungtivitis,
miopia, perubahan lensa mata, perdarahan vitreous, dan pupillary block. Efek samping
parasimpatomimetik seperti berkeringat, bradikardia, dan kolik usus dapat terjadi setelah
penyerapan sistemik dari obat tetes mata ini; efek lain di antaranya hipersalivasi dan
bronkospasme.
PT. HEPTAFARM
PALEMBANG-INDONESIA