Anda di halaman 1dari 337

Apa itu

Dasar
Sistem
Inforrnasi?

Penerbit EEPIS Press

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 1


EEPIS PRESS

Apa itu Dasar Sistem Informasi?

Diterbitkan oleh:

EEPIS Press

Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Jalan Raya


ITS, Keputih, Sukolilo, Surabaya, 60111
Telepon: +62 31 594 7280

Fax: +62 31 594 6114

Email: humas@pens.ac.id

Website: http://www.pens.ac.id

Penyunting: Rengga Asmara

Desain layout & cover: Etasa Karenisa

Terbit:

ISBN:

Hak cipta dilindungi undang-undang


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini
dengan bentuk dan cara apapun tanpa izin tertulis dari
penerbit
Penerbit EEPIS Press

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 2


Apa itu
Dasar
Sistem
Informasi?

Ht'll).!;gaAsmara & Ela>a hureuisa

Penerbit EEPIS Press

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 3


EEPIS PRESS

Apa itu Dasar Sistem Informasi?

Diterbitkan oleh:

EEPIS Press

Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Jalan Raya


ITS, Keputih, Sukolilo, Surabaya, 60111
Telepon: +62 31 594 7280

Fax: +62 31 594 6114

Email: humas@pens.ac.id

Website: http://www.pens.ac.id

Penyunting: Rengga Asmara

Desain layout & cover: Etasa Karenisa

Terbit:

ISBN:

Hak cipta dilindungi undang-undang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 44


EEPIS PRESS

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini


dengan bentuk dan cara apapun tanpa izin tertulis dari
penerbit.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 55


EEPIS PRESS

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillah, puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT


yang telah memberikan rahmat dan karunia –NYA sehingga
saya dapat menyelesaikan buku yang berjudul “Apa itu Dasar
Sistem Informasi?” ini dengan baik.

Dalam menyusun buku ini, dengan kerja keras dan dukungan


dari berbagai pihak, saya telah berusaha untuk memberikan
yang terbaik dan sesuai dengan harapan, walaupun di dalam
pembuatannya saya menghadapi kesulitan, karena
keterbatasan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang
dimiliki.
Oleh karena itu pada kesempatan ini, saya ingin mengucapkan
terima kasih kepada Bapak Rengga Asmara selaku dosen
pengampu Dasar Sistem Informasi dan juga kepada teman –
teman yang telah memberikan dukungan dan dorongan
kepada saya.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini terdapat
banyak kekurangan, oleh karena itu saran dan kritik yang
membangun sangat saya butuhkan agar dapat
menyempurnakannya di masa yang akan datang. Semoga apa
yang disajikan dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi
teman – teman dan pihak yang berkepentingan.
Asaalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 66


EEPIS PRESS

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................. 2


DI BALIK HALAMAN JUDUL ............................................ 4
KATA PENGANTAR........................................................... 5
DAFTAR ISI.......................................................................... 6
DAFTAR GAMBAR............................................................. 7
DAFTAR TABEL ................................................................. 9
ISI ......................................................................................... 10
I. Perspektif dan Prospektif Sistem Informasi ......... 11
II. Manajemen ................................................................. 29
III. MULTIMEDIA SEBAGAI SISTEM
INFORMASI INTERAKTIF ......................................... 51
IV. Database Management System ........................ 114
V. Konsep Perancangan Database............................ 117
VI. PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI .... 135
VII. Aplikasi Sistem Informasi ................................ 172
VIII. MODEL DAN SISTEM INFORMASI :
KETERKAITAN BISNIS DAN TEKNOLOGI ......... 184
IX. Integrasi SI dan Strategi Bisnis ....................... 202
Daftar Pustaka .................................................................. 209

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 77


EEPIS PRESS

Biografi Penulis .................................................................. 210

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 88


EEPIS PRESS

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 flowmap peminjaman yang berjalan pada ultra disc
.............................................................................................. 42
Gambar 2 flowmap pengembalian yang berjalan pada ultra
disc ........................................................................................ 43
Gambar 3 diagram konteks yang sedang berjalan pada ultra
disc ........................................................................................ 44
Gambar 4 DFD level 1 0 sistem informasi peminjaman dan
pengembalian VCD/DVD pada ultra disc............................. 44
Gambar 5 DFD level 1 proses 1 peminjaman yang sedang
berjalan pada ultra disc. ........................................................ 45
Gambar 6 DFD level 1 proses 2 pengembalian yang sedang
berjalan pada ultra disc. ........................................................ 45
Gambar 7 diagram konteks yang diusulkan pada ultra disc.. 46
Gambar 8 DFD level 0 sistem informasi penyewaan
VCD/DVD pada ultra disc .................................................... 47
Gambar 9 DFD level 1 proses 1 pendaftaran anggota baru
yang diusulkan pada ultra disc. ............................................. 47
Gambar 10 DFD level 1 proses 2 peminjaman VCD/DVD
yang diusulkan pada ultra disc. ............................................. 48
Gambar 11 DFD level 1 proses 3 peminjaman VCD/DVD
yang diusulkan pada ultra disc. ............................................. 48
Gambar 12 tabel relasi .......................................................... 49
Gambar 13 ERD peminjaman dan pengembalian VCD/DVD
.............................................................................................. 50

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 99


EEPIS PRESS

Gambar 14 Google Map........................................................ 54


Gambar 15 Virtual Keyboard................................................ 56

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 101


0
EEPIS PRESS

Gambar 16 Alat Pemindai Tubuh Manusia........................... 57


Gambar 17 Barcode Reader .................................................. 60
Gambar 18 Website Wonderful Indonesia ........................... 63
Gambar 19 pegi-pegi.com contoh SI perhotelan................... 64
Gambar 20 Sistem Informasi Kepolisian ............................. 65
Gambar 21 Sistem Informasi Pemasaran amazon.com ......... 66
Gambar 22 Model ERD ........................................................ 68
Gambar 23 Contoh ERD ....................................................... 69
Gambar 24 ERD Sementara ................................................. 72
Gambar 25 Mengisi kardinalitas .......................................... 73
Gambar 26 Menentukan Kunci Utama ................................. 73
Gambar 27 Menggambar ERD berdasarkan kunci .............. 74
Gambar 28 Menggambar ERD dengan atribut..................... 75
Gambar 29 Kendala Implementasi Multimedia .................... 76
Gambar 30 Mesin Pencarian Google ................................... 77
Gambar 31 Mesin Pencarian Bing ....................................... 81
Gambar 32 Website Brainly.................................................. 83
Gambar 33 Website Instagram.............................................. 85
Gambar 34 Website SMA Muhammadiyah 2 Surabaya ....... 87
Gambar 35 Tahap perancangan database untuk database yang
berukuran besar ................................................................... 118
Gambar 36 ER Diagram...................................................... 127
Gambar 37 Notasi ERD ...................................................... 132

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 111


1
EEPIS PRESS

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Metodologi ERD ...................................................... 71


Tabel 2 Menentukan Relasi .................................................. 72
Tabel 3 Analisa dan Tujuan SIstem .................................... 168
Tabel 4 Jadwal Kegiatan ..................................................... 171

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 121


2
EEPIS PRESS

ISI

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 131


3
EEPIS PRESS

I. Perspektif dan Prospektif Sistem Informasi


A. Pengertian Sistem Informasi

1. Informasi
Secara umum, informasi adalah sekumpulan data atau fakta
yang telah diproses dan dikelola sedemikian rupa sehingga
menjadi sesuatu yang mudah dimengerti dan bermanfaat bagi
penerimanya.

Menurut para ahli, informasi memiliki beberapa pengertian :

• Menurut Raymond McLeod, pengertian informasi


adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang
mempunyai arti bagi si penerima dan bermanfaat
dalam pengambilan keputusan saatu ini atau di masa
mendatang.
• Menurut Jogiyanto HM, pengertian informasi adalah
hasil dari pengolahan data ke dalam bentuk yang lebih
bermanfaat bagi penerimanya yang menggambarkan
kejadian-kejadian yang nyata untuk digunakan dalam
pengambilan keputusan.
• Menurut George R. Terry, pengertian informasi
adalah suatu data penting yang memberikan
pengetahuan yang berguna bagi penerimanya.
• Menurut Azhar Susanto, pengertian informasi adalah
suatu hasil pengolahan data yang memberikan arti dan
manfaat bagi penerimanya.
Informasi dapat dikategorikan menjadi beberapa kelompok :
a. Informasi Strategis

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 141


4
EEPIS PRESS

Informasi strategis adalah informasi yang digunakan


untuk kegiatan manajerial tingkat atas (top
manajemen) dan umumnya mempunyai daya jangkau

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 151


5
EEPIS PRESS

untuk waktu 5 sampai 15 tahun bahkan mungkin 75


tahun.

b. Informasi Taktis
Informasi taktis digunakan untuk manajerial tingkat
menengah (middle manajemen) pada umumnya
dengan daya jangkau satu tahun.

c. Informasi Teknis
Informasi operasional adalah informasi yang
digunakan oleh kegiatan manajerial tingkat bawah
(low manajerial) dan pada umumnya mempunyai
daya jangkau dalam hitungan beberapa hari.

2. Sistem
Pengertian sistem menurut Wikipedia Indonesia adalah sistem
berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani
(sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau
elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan
untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di
mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat. Sedang
menurut beberapa ahli, pengertian sistem adalah sebagai
berikut :

• Menurut LUDWIG VON BARTALANFY, Sistem


merupakan seperangkat unsur yang saling terikat
dalam suatuantar relasi diantara unsur-unsur tersebut
dengan lingkungan.
• Menurut ANATOL RAPOROT, Sistem adalah suatu
kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu
sama lain.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 161


6
EEPIS PRESS

• Menurut L. ACKOF, Sistem adalah setiap kesatuan


secara konseptual atau fisik yangterdiri dari bagian-

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 171


7
EEPIS PRESS

bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama


lainnya.

3. Sistem Informasi
Kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain
yang membentuk satu kesatuan dalam mengintegrasikan data,
memproses dan menyimpan serta mendistribusikan infromasi.
System yang dibuat manusia, yang terdiri atas komponen-
komponen dalam organisasi untuk mencapai tujuan, yaitu
menyajikan informasi.
Tujuan dari sistem informasi adalah menghasilkan informasi.
Sistem informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk
yang berguna bagi para pemakainya. Data yang diolah saja
tidak cukup dapat dikatakan sebagai suatu informasi. Untuk
dapat berguna, maka informasi harus didukung oleh tiga pilar
sebagai berikut: tepat kepada orangnya atau relevan
(relevance), tepat waktu (timeliness), dan tepat nilainya atau
akurat (accurate). Keluaran yang tidak didukung oleh tiga
pilar ini tidak dapat dikatakan sebagai informasi yang
berguna, tetapi merupakan sampah (garbage). Komponen-
komponen yang ada, antara lain:
a. Komponen Input
Komponen ini mewakili data yang masuk kedalam
suatu system informasi. Komponen input di sini
termasuk metode dan media untuk menangkap data
yang akan dimasukkan ,yang dapat berupa dokumen-
dokumen dasar.

b. Komponen Model

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 181


8
EEPIS PRESS

Komponen ini tersusun atas kombinasi


prosedur,logika, dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan di

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 191


9
EEPIS PRESS

basis data dengan cara yang sudah ditentukan untuk


menghasilkan sebuah keluaran yang diinginkan.

c. Komponen Output
Komponen ini merupakan hasil dari sistem informasi
yang merupakan informasi yang berkualitas dan
dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai atau
pengguna suatu system.

d. Komponen Teknologi
Komponen teknologi merupakan kotak petunjuk atau
sering disebut “tool box” dalam sebuah system
informasi.teknologi sendiri digunakan untuk
menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan
keluaran, dan bisa juga membantu pengendalian dari
suatu system secara keseluruhan.

e. Komponen Hardware
Komponen hardware berperan sangatlah penting yaitu
sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sebuah
system informasi yang berfungsi sebagai tempat
untuk menampung database atau lebih mudah disebut
dengan sebagai sumber data dan informasi untuk
memperlancar dan mempermudah kerja dari sebuah
system informasi tersebut.

f. Komponen Software
Komponen software berfungsi sebagai wadah ataupun
tempat untuk mengolah , menghitung, dan
memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk
menciptakan suatu informasi.

g. Komponen Basis Data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 202


0
EEPIS PRESS

Komponen basis data atau sering disebut “database”


ialah kumpulan atau gabungan data yang saling
berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain dan
tersimpan di perangkat keras computer dan bisa juga
menggunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya.sebuah data perlu disimpan dalam
basis data untuk keperluan penyimpanan informasi
selanjutnya.data di dalam basis data perlu
diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi
yang dihasilkan bisa berkualitas dan bisa membawa
kebanggan bagi si pembuatnya.

h. Komponen Kontrol
Dalam komponen ini banyak hal yang dapat merusak
suatu system informasi ,misalnya bencana alam,
temperature, api, air, debu, kecurangan-kecurangan,
atau bahkan kegagalan-kegagalan system itu
sendiri,bisa juga ketidak efisienan,sabotase dan lain-
lain.beberapa pengendalian perlu dirancang dan
diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal-hal yang
dapat merusak suatu system tersebut dapat dicegah
atau bahkan bila terlanjur terjadi kesalahan –
kesalahan dapat lansung segera diselesaikan ataupun
ditangani.

B. Siklus Informasi
Siklus pengolahan data menjadi informasi, data yang
dikumpulkan akan diproses yang hasilnya berupa ouput yang
mempengaruhi keputusan tindakan yang akan dilakukan. Atau
bisa juga melalui siklus data yang diproses menghasilkan
input data yang akan digunakan untuk menghasilkan sebuah
tindakan. Jadi jelaslah untuk bisa mendapatkan hasil yang
bagus, maka sumbernya harus tepercaya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 212


1
EEPIS PRESS

1. Pengumpulan Data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 222


2
EEPIS PRESS

Tahap ini dilakukan dengan pengumpulan data asli dengan


cara tertentu, seperti sabling,

2. Pengolahan Data
Manipulasi Data, pengolahan data ini tidak hanya berupa
perhitungan numeris tetapi juga operasi-operasi seperti
klasifikasi data dan perpindahan data dari satu tempat ke
tempat lain. Secara umum, kita asumsikan bahwa operasi-
operasi tersebut dilaksanakan oleh beberapa tipe mesin atau
komputer, meskipun beberapa diantaranya dapat juga
dilakukan secara manual.

➢ Klasifikasi
Menempatkan unsur-unsur data dalam kategori-
kategori khusus yang memberikan arti bagi si
pemakai.

➢ Kalkulasi
Penanganan data secara ilmu hitung dan atau logika.

➢ Sorting
Menempatkan unsur-unsur data salam suatu
rangkaian urutan khusus atau rangkaian yang telah
ditentukan sebelumnya.

➢ Merging
Penggabungan data

➢ Summarrizing
Menggabungkan atau mengumpulkan unsur-unsur
data dalam salah satu dari dua cara. Misalnya pertama
secara matematika kemudian mengurangi secara
logika.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 232


3
EEPIS PRESS

➢ Storing dan Retriving

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 242


4
EEPIS PRESS

Storing, yaitu menempatkan data ke dalam suatu


media penyimpana seperti kertas, microfilm, dan
sebagainya, dimana data dapat dipelihara untuk
pemasukan dan pengambilan kembali apabila
diperlukan.
Retrieving, yaitu pencairan sampai ketemu dan
mendapatkan tambahan bagi unsur-unsur data khusus
dari media di mana unsur-unsur data tersebut
disimpan.

➢ Output
Hasil pengolahan ditampilkan dalam alat output atau
kesimpulan yang dapat diambil dari hasil pengolahan
data.
Contoh : Pada suatu semester seorang dosen
memberikan tiga buah nilai ( Tugas, UTS, UAS).
Pada akhir semester nilai-nilai tersebut harus diproses
dan laporan akhir untuk matakuliah yang diampu oleh
dosen tersebut disampaikan ke BAAK.
Yang menjadi data input dalam hal ini adalah nim,
nama mahasiswa dan ketiga nilainya. Input ini
biasanya dicatat dalam buku dosen tersebut dengan
urut nim. Dosen tersebut kemudian mengolah data
input dengan menentukan nilai akhir dengan
perhitungan 20% x nilai tugas + 30% x nilai UTS +
50% x nilai UAS. Nilai Akhir hasil pengolahan ini
selanjutnya merupakan nilai mahasiswa terhadap
matakulah yang diikutinya disampaikan ke BAAK
dalam bentuk daftar yang terdiri dari NIM, Nama
mahasiswa dan nilai akhir yang disusun urut nim.

➢ Distribusi
Pendistribusian informasi dari hasil pengolahan data,
catatan dari data output ini sering disebut sebagai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 252


5
EEPIS PRESS

dokumen laporan. Sebagai contoh, dokumen daftar


nilai akhir dari dosen yang diserahkan ke BAAK.

C. Kualitas Informasi

Sejauh mana informasi secara konsisten dapat memenuhi


persyaratan dan harapan semua orang yang membutuhkan
informasi tersebut untuk melakukan proses mereka . Konsep
ini dikaitkan dengan konsep produk informasi yang
menggunakan data sebagai masukan dan informasi
didefinisikan sebagai data yang telah diolah sehingga
memberikan makna bagi penerima informasi. Kualitas
informasi bersifat multidimensi dan berbagai variasi
karakteristik pengukur telah diusulkan oleh beberapa penulis .

Syarat kualitas informasi:

➢ Lengkap
Kelengkapan informasi merupakan kesempurnaan
informasi.

➢ Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan, tidak bias, dan
tidak menyesatkan bagi orang yang menerima
informasi tersebut. Selain itu juga berarti informasi
harus jelas mencerminkan maksudnya.
Komponen akurat meliputi :
1. Completeness, berati informasi yang dihasilkan
atau dibutuhkan harus memiliki kelengkapan
yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan
sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam
pengambilan keputusan.
2. Correctness, berati informasi yang dihasilkan atau

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 262


6
EEPIS PRESS

dibutuhkan harus memiliki kebenaran.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 272


7
EEPIS PRESS

3. Security, berati informasi yang dihasilkan atau


dibutuhkan harus memiliki keamanan

➢ Relevan
Informasi memiliki manfaat dan nilai yang tinggi
pada mereka yang membutuhkan

➢ Tepat Waktu
Informasi harus disajikan tepat waktu dalam waktu
pengambilan keputusan, sebab informasi yang usang
(terlambat) tidakmempunyai nilai yang baik, sehingga
bila digunakan sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan akan dapatberakibat fatal. Saat ini
mahalnya nilai informasidisebabkan harus cepatnya
informasi tersebut didapat, sehingga diperlukan
teknologi mutakhir untukmendapatkan, mengolah dan
mengirimkannya.

➢ Mudah dan Murah


Informasi sebisa mungkin bisa di dapat dengan
mudah dan murah. Informasi yang dihasilkan
mempunyai manfaat yang lebih besar dibandingkan
dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar
informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya
dengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai
efektivitasnya.

Data yang masih merupakan bahan mentah yang


harus diolah untuk menghasilkan informasi melalui
suatu model.
“ Model yang digunakan untuk mengolah data
tersebut disebut model pengolahan data atau dikenal
dengan siklus pengolahan data (siklus informasi).”

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 282


8
EEPIS PRESS

Data diolah melalui suatu model menjadi informasi,


penerima kemudian menerima informasi tersebut,
sehingga bisa melakukan pengembilan keputusan,
dengan keputusan tersebut bisa melakukan tindakan
sehingga menghasilkan hasil sebuah tindakan, hasil
tadi dijadikan data dan selanjutnya dijadikan sebagai
masukan untuk diolah kembali menjadi sebuah
informasi.

D. Tingkatan Sistem Informasi

Fungsi dan tahapan SI dalam bagi tiap tingkatan manajerial:


1. Transaction Prossesing System (TPS)
adalah sistem yang menangani segala pemrosesan dan
penelusuran informasi transaksi yang tejadi.
Transaksi: peristiwa sempurna atau akhir dari suatu
kejadian, yang terjadi dari serangkaian beberapa
tahapan, misal. dalam menangani order dari
pelanggan.

TPS merupakan hasil perkembangan dari


pembentukan kantor elektronik, dimana sebagian dari
pekerjaan rutin diotomatisasi termasuk untuk
pemrosesan transaksi. Pada TPS, data yang
dimasukkan merupakan data-data transaksi yang
terjadi.

2. Manajemen Information System (MIS)


adalah suatu sistem tool software (perangkat lunak)
yang memungkinkan para manajer mendapatkan,
mengorganisasi dan mengevaluasi informasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 292


9
EEPIS PRESS

mengenai workgroup, departemen, ataupun


keseluruhan organisasi. Sistem ini akan menemui

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 303


0
EEPIS PRESS

kebutuhan akan tiga kategori manajer yang berbeda,


yaitu eksekutif, middle manager dan front-line
manager, dengan memberikan bentuk laporan yang
berbeda pula.

Sebuah kelengkapan pengelolaan dari proses-proses


yang menyediakan informasi untuk manajer guna
mendukung operasi-operasi dan pembuatan keputusan
dalam sebuah organisasi. Pada MIS, masukan yang
diberikan berupa data transaksi yang telah diproses,
beberapa data yang asli, model-model pengolahan
data.Kemudian data-data tersebut akan diproses.
Proses yang terjadi berupa pembuatan laporan-
laporan yang ringkas, keputusan-keputusan yang rutin
dan jawaban dari query yang diberikan.

3. Decision Support System (DSS)


adalah suatu aplikasi khusus yang fungsinya
mengumpulkan dan melaporkan berbagai tipe dari
data bisnis, yang bertujuan untuk membantu dan
mendukung seorang manajer dalam mengambil suatu
keputusan yang terbaik.

DSS merupakan peningkatan dari MIS dengan


penyediaan prosedur-prosedur khusus dan pemodelan
yang unik yang akan membantu manajer dalam
memperoleh alternative keputusan.

4. Sistem Informasi e-Bussines


dibangun untuk menjawab tantangan pengintegrasian
data dan informasi dari proses bisnis berbasis internet.

5. Office Automation System

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 313


1
EEPIS PRESS

OAS dirancang untuk membantu user menangani arus


informasi dalam suatu pekerjaan perkantoran yang
saling berhubungan sehingga lebih efisien.

6. Expert System
adalah suatu sistem yang melakukan pekerjaan, yang
secara normal akan dikerjakan oleh manusia. Misal.
medical diagnoses atau loan approval.
Contoh: pada sistem diagnosa, pertama-tama akan
mereview semua gejala pasien dan medical history,
kemudian akan menyarankan suatu diagnosis dan
kemungkinan pengobatan yang harus diberikan. Dan
seorang dokter akan memandang bahwa sistem akan
merekomendasikan sebelum mengobati pasien.

E. Pengembangan Sistem Informasi

Tahapan pengembangan system informasi meliputi :


1. System informasi tradisional
Sistem Informasi Tradisional merupakan sistem
informasi yang pengelolaannya dilakukan secara
semi-manual (belum modern). Oleh karena masih
manual, maka pengoperasiannya pun menjadi
membutuhkan waktu yang relatif lama sehingga
seringkali pengambilan keputusannya dilakukan
berdasarkan asumsi-asumsi atau perkiraan.

2. System informasi berbasis computer


Sistem informasi berbasis komputer merupakan suatu
sistem pengolahan data menjadi informasi yang
berkualitas dan digunakan senbagai alat bantu dalam

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 323


2
EEPIS PRESS

pengambilan keputusan, koordinasi dan kendali serta


visualisasi dan analisis. Dengan kata lain, sistem

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 333


3
EEPIS PRESS

informasi berbasis komputer mengandung arti bahwa


komputer memiliki peran yang sangat penting dalam
sistem pembangkit informasi. Melalui integrasi yang
dimiliki antar subsistem, sistem informasi akan
mampu menyediakan informasi yang cepat, tepat,
akurat, dan berkualitas sesuai dengan manajemen
yang membutuhkan. Secara teori, penerapan sistem
informasi memang tidak harus menggunakan
komputer. Tetapi pada prakteknya sistem informasi
tersebut tidak akan dapat berjalan dengan baik tanpa
adanya komputer. Beberapa istilah yang terkait
dengan CBIS antara lain adalah data, informasi,
sistem, sistem informasi, dan basis komputer.

Seiring dengan perkembangan jaman, sistem


informasi berbasis komputer mengalami evolusi.
Usaha penerapan komputer dalam bidang bisnis terus
berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi,
informasi dan telekomunikasi. Adapun tahapan
perkembangan tersebut adalah sebagai berikut:

➢ Fokus awal pada data (EDP)


Didukung dengan munculnya punchedcard dan
keydrivenbookkeepingmachines, dan perusahaan
umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para
manajernya. Aplikasi yang digunakan adalah Sistem
Informasi Akuntasi (SIA).

➢ Fokus baru pada informasi (MIS)


Seiring dengan diperkenalkannya generasi baru alat
penghitung yang memungkinkan untuk bisa
melakukan pemrosesan lebih banyak, hal tersebut
diorientasikan untuk konsep penggunaan komputer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 343


4
EEPIS PRESS

sebagai sistem informasi manajemen (SIM). Hal ini


menunjukkan bahwa aplikasi komputer harus

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 353


5
EEPIS PRESS

diterapkan dengan tujuan utama untuk menghasilkan


informasi manajemen.
➢ Fokus revisi pada pengambilan keputusan (DSS) DSS
adalah sistem penghasil informasi yang ditujukan
pada suatu masalah tertentu dan harus dipecahkan
serta diambil keputusannya oleh manajer.

➢ Fokus sekarang pada komunikasi (OA)


OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan
produktivitas diantara manajer dan pekerja kantor
melalui penggunaan alat-alat elektronik. OA telah
berkembang dalam berbagai bentuk aplikasi seperti
konferensi jarak jauh (teleconference), voicemail,
email, electroniccalendaring, facsimiletransmission,
dan dekstoppublishing.

➢ Fokus potensial pada konsultasi (AI/ES)


Ide dasar AI adalah komputer dapat diprogram untuk
melaksanakan sebagian penalaran yang logis sama
halnya seperti manusia. Sistem pakar adalah suatu
sistem yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam
suatu bidang. Sedangkan sistem yang
menggambarkan segala macam sistem yang
menerapkan kecerdasan buatan untuk pemecahan
masalah dinamakan dengan sistem berbasis
pengetahuan (knowledgebasessistems).

Dalam beberapa hal, tiap subsistem CBIS layaknya


seperti orgaisme hidup yakni, lahir, tumbuh, matang,
berfungsi dan mati. Proses evolusi tersebut
dinamakan siklus hidup sistem (SLC). Upaya
pencapaian sistem informasi berbasis komputer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 363


6
EEPIS PRESS

menggunakan endusercomputing. Yaitu


pengembangan sistem berbasis komputer yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 373


7
EEPIS PRESS

digunakan sendiri. Tahap-tahap dari siklus hidup


sistem meliputi: perencanaan, analisis, rancangan,
penerapan, dan penggunaan.

3. System Informasi Berbasis Jaringan Komputer


Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat
telah memungkinkan pemakai untuk memperoleh
informasi dengan cepat dan akurat.

Seiring dengan meningkatnya aktivitas perusahaan


dan kebutuhan informasi yang cepat dan tepat, maka
proses pengolahan data sering terjadi di tempat yang
berbeda sementara itu pembuatan laporan manajerial
menghadapi kendala baru yaitu bagaimana
mengumpulkan dan menginterasikannya sehingga
penggunaan jaringan computer menjadi diperlukan.

Pada proses terpisah, secara tradisional staf akan


membawa pekerjaannya ke computer yang akan
melakukan proses terhadap pekerjaan tersebut
sehingga data tidak dapat terintegrasi dengan baik,
namun konsep tersebut telah berubah. Kini pemakai
dapat langsung melakukan proses melalui personal
computer di mejanya, sementara data secara otomotis
akan terintegrasi di computer pusat. Sistem ini dikenal
dengan JARINGAN KOMPUTER.

Jaringan Komputer merupakan sekelompok komputer


otonom yang saling dihubungkan satu dengan yang
lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui
media transmisi atau media komunikasi sehingga
dapat saling berbagi data-informasi, program-

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 383


8
EEPIS PRESS

program, penggunaan bersama perangkat keras seperti


printer, harddisk dan sebagainya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 393


9
EEPIS PRESS

➢ Kendala dalam Jaringan Komputer


Pertama, masih mahalnya fasilitas komunikasi yang
tersedia dan bagaimana memanfaatkan jaringan
komunikasi yang ada secara efisien.

Kedua, jalur transmisi yang digunakan tidak benar-


benar bebas dari masalah gangguan transmisi (noise).

➢ Pembentukan Jaringan Komputer


Teknologi jaringan computer terbentuk dari gabungan
dua buah teknologi yaitu Teknologi Komputer
sebagai Pengolah Data dan Teknologi Komunikasi
sehingga kadang-kadang disebut juga KOMUNIKASI
DATA.

Secara umum prinsip dasar dalam jaringan


computeradalah proses pengiriman data atau
informasi dari pengirim ke penerima melalui suatu
media komunikasi tertentu yang dapat dikategorikan
dalam 3 kelompok :
a. One-Transmission atau Simplex adalah proses
pengiriman data atau informasi dengan tipe
transmisi satu arah sebagai contoh siaran radio
dan televise

b. Either Way Transmission atau HalfDuplex


merupakan proses pengiriman data atau informasi
dengan tipe transmisi dua arah secara bergantian
misalnya sistem pada radio CB

c. Both Way Transmission atau FullDuplex


merupakan proses pengiriman data atau informasi
dengan tipe transmisi dua arah secara serentak
misalnya telepon.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 404


0
EEPIS PRESS

4. System infomasi lintas platform


Platform merupakan kombinasi antara sebuah
arsitektur perangkat keras dengan sebuah kerangka
kerja perangkat lunak (termasuk kerangka kerja
aplikasi). Kombinasi tersebut memungkikan sebuah
perangkat lunak, khusus perangkat lunak aplikasi,
dapat berjalan.

Platform adalah unsur yang penting dalam


pengembangan perangkat lunak. Platform mungkin
dapat didefinisikan secara sederhana sebagai tempat
untuk menjalankan perangkat lunak. Platform telah
menggantikan sebagian besar bahasa mesin
independen.

Platform dibagi menjadi dua yaitu :


➢ Cross Platform
adalah istilah dalam teknologi informasi mengenai
sebuah software yang dapat digunakan di beberapa
sistem operasi yang berbeda, misalnya : Microsoft
Windows, Mac OS, Linux, BSD dan lain-lain.
Biasanya software yang memiliki kemampuan antar
platform adalah software open source .
Contoh perangkat lunak yang memiliki kemampuan
lintas platform ini antara lain: Apache HTTP Server,
MySQL, dan PHP.
➢ Multiplatform adalah aplikasi yang bisa dijalankan
diOperating System apa saja,Mulai dari Windows
98,2000,XP,Linux,dll

Berikut beberapa keunggulan Sistem informasi lintas


platform :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 414


1
EEPIS PRESS

➢ Teknologi komunikasi data sebagai gabungan


perkekmbangan teknologi computer dan teknologi
telekomunikasi
➢ Munculnya teknologi internet yang menghubungkan
ke seluruh dunia
➢ Meningkatkan provit perusahaan.
➢ Lahirnya bentuk kegiatan bisnis terbaru di internet : e-
Business
➢ Kemudahan intergrasi aliran informasi trans-
departementasl-regional-nasional dan enterprise

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 424


2
EEPIS PRESS

II. Manajemen
A.Jenis sumber daya
Tugas utama manajer adalah mengelola sumber daya agar
dapat digunakan secara efisien dan efektif.
Sumber daya adalah suatu nilai potensi yang dimiliki oleh
suatu materi atau unsur tertentu dalam suatu kehidupan.
Sumber daya tidak selalu bersifat fisik tetapi juga bersifat non
fisik sumber daya sangat penting dalam suatu kehidupan
karena sumber daya merupakan faktor utama dalam
kehidupan sehari-hari. Sumber daya ada dua macamnya yaitu:

➢ Sumber daya fisik


➢ Sumber daya konseptual
Sumber daya fisik adalah semua kekayaan yang ada di alam
semesta dan barang mentah lainya yang dapat digunakan
dalam proses produksi. Faktor yang termasuk didalamnya
ialah tanah,air dan bahan mentah. Yang termasuk sumber
daya fisik contohnya:

➢ Manusia
➢ Material
➢ Mesin (fasilitas & energy)
➢ Uang
➢ Informasi
Sumber daya konseptual atau sumber daya informasi adalah
aktivitas yang dijlankan manajer pada semua tingkatan dalam
perusahaan yang digunakan untuk mengidentifikasi,
memperoleh, dan mengelola sumber daya informasi yang
dibutuhkan untuk memenuhi keperluan pemakai.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 434


3
EEPIS PRESS

B. Sistem informasi dalam proses manajemen

1. Definisi Manajemen
Manajemen didefinisikan sebagai empat fungsi
manajer, yaitu :

➢ Perencanaan
Proses dimana manajer secara matang dan bijaksana
memikirkan dan menetapkan sasaran serta tindakan
berdasarkan beberapa metode yang diperlukan.

➢ Pengorganisasian
Proses menata dan mengalokasikan pekerjaan dan
sumber daya manusia serta pendistribusian
wewenang, sehingga sasaran organisasi dapat dicapai.

➢ Kepemimpinan
Kepemimpinan seorang manajer dapat dilihat dari
sejauh mana ia mengarahkan, mempengaruhi dan
memotivasi karyawan untuk melakukan
pekerjaannya.

➢ Pengendalian
Pengendalian merupakan proses untuk memastikan
bahwa aktivitas organisasi yang sedang berlangsung
sudah benar serta sesuai dengan metode dan prosedur
yang telah ditetapkan sebelumnya.

Manajemen adalah suatu proses. Proses merupakan


cara sistematik yang sudah ditetapkan untuk
melakukan kegiatan. Manajemen adalah suatu proses
yang menekankan keterlibatan dan aktivitas yang
saling terkait untuk mencapai sasaran yang telah

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 444


4
EEPIS PRESS

ditetapkan. Untuk mendukung proses manajemen,


dibutuhkan Sistem Informasi (SI). SI sebagai poros

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 454


5
EEPIS PRESS

mengalirkan informasi dengan lancer agar proses-


proses tersebut dapat berlangsung secara
berkesinambungan dan teratur.

2. Tujuan Mempelajari Sistem Informasi Dalam


Manajemen
Memandang bahwa nilai dari informasi amatlah
berharga, oleh karena itu harus dikelola dengan
baik.Sebagai seorang wirausaha, staff manajemen
atau terlebih sebagai manajer, harus dapat menghargai
dan mampu mengelola informasi bagi kemajuan
perusahaan dan usahanya.

a. Manajemen Informasi
Manajer menggunakan banyak laporan atau
tampilan informasi untuk mencerminkan
kondisi fisik perusahaan. Dapat dibayangkan
bagaimana perusahaan yang besar hampir
sepenuhnya harus mengandalkan informasi.
Para eksekutif sangat mungkin menganggap
informasi sebagai sumberdaya mereka yang
paling berharga.

Jenis-Jenis sumber daya informasi:


-Manusia
-Material
-Mesin (Termasuk Fasilitas Dan Energi)
-Uang
-Informasi (Termasuk Data)

Tugas manajer adalah bagaimana mengelola


sumberdaya ini agar dapat digunakan secara efektif.
Empat jenis sumberdaya yang pertama memiliki

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 464


6
EEPIS PRESS

wujud, ada secara fisik, dan dapat disentuh.


Sumberdaya ini disebut sumber daya fisik. Sumber

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 474


7
EEPIS PRESS

daya yang terakhir, informasi, memiliki nilai dari apa


yang diwakilinya, bukan dari bentuknya, disebut
sumberdaya konseptual.

b. Manajemen Sumberdaya
Sumber daya diperoleh dan disusun agar siap
digunakan saat diperlukan. Setelah sumber
daya disusun, manajer berusaha untuk
memaksimalkan penggunaannya,
meminimalkan waktu yang terbuang dan
menjaganya agar berfungsi pada efisiensi
puncak. Akhirnya, manajer mengganti
sumberdaya ini pada saat kritis—sebelum
sumberdaya tersebut menjadi tidak efisien
atau usang.

Seluruh kegiatan tersebut yaitu memperoleh


informasi, menggunakan seefektif mungkin,
dan membuangnya disaat yang tepat disebut
manajemen informasi.

c. Keahlian Manajemen
Seorang manajer yang berhasil harus
memiliki banyak keahlian, tetapi ada dua
yang mendasar : keahlian komunikasi dan
keahlian pemecahan masalah.

3. Sistem Informasi Manajemen


Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai
sebuah bangunan piramida dimana lapisan dasarnya
terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan
status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 484


8
EEPIS PRESS

sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi


manajemen sehari-hari. Lapisan ketiga terdiri dari

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 494


9
EEPIS PRESS

sumber daya sistem informasi untuk membantu


perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk
pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari
sumber daya informasi utnuk mendukung
perencanaan dan perumusan kebijakan oleh tingkat
manajemen.

Definisi sistem informasi manajemen, istilah yang


umum dikenal orang adalah sebuah sistem
manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk
menyajikan informasi guna mendukung fungsi
operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan
perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
(software) komputer, prosedur pedoman, model
manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.

Konsep Dasar Informasi, terdapat beberapa definisi,


antara lain :
➢ Data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
➢ Sesuatu yang nyata atau setengah nyata yang dapat
mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu
keadaan atau kejadian. Sebagai contoh, informasi
yang menyatakan bahwa nilai rupiah akan naik, akan
mengurangi ketidakpastian mengenai jadi tidaknya
sebuah investasi akan dilakukan.

C. Informasi sebagai darah nadi perusahaan

Informasi sebagai darah nadi perusahaan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 505


0
EEPIS PRESS

➢ Informasi sebagai darah nadi perusahaan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 515


1
EEPIS PRESS

a. Adanya tuntutan konsumen yang berbeda,menuntut


perusahaan memperhatikan dan mengelola informasi
yang mengalir baik di dalam maupun diluar
lingkungannya.
b. Dengan informasi,perusahaan dapat langsung
mengetahui keinginan dan keluhan
konsumen,memantau pergerakan
pasar,pesaing,pemasok,dan pertumbuhan konsumen.
c. Termasuk mengetahui kondisi riil peruhaan:
persediaan barang,pemasaran,mobilitas,pertumbuhan
SDM,keuangan,dll.
Kesimpulan :
Tanpa informasi, perusahaan tidak dapat neroprasi dengan
lancar dan mengambil keputusan manajerial secara
objektif,karena perusahaan tidak tahu secara pasti kondisi di
lapangan.

➢ Strategi penggunaan IT
➢ Jenis-jenis sumberdaya yang dimiliki
➢ System informasi dalam proses manajemen
➢ Tantangan manajemen memasuki lingkungan berbasis
SI

a. Strategi penggunaan IT
➢ Latar belakang pemakaian e business
➢ Kita membangun e-business
➢ Factor penyebab kegagalan e-business

b. Latar belakang pemakaian e-busuness


➢ Demi daya saing
➢ Komitmen manajemen
➢ Segelintir yang menang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 525


2
EEPIS PRESS

c. Strategi penggunaan IT

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 535


3
EEPIS PRESS

➢ Latar belakang pemakaian e-business


➢ Kita membangun e-business
➢ Factor penyebab kegagalan e-business

d. Kiat membangun e-business (1)


➢ Buat perencanaan investasi teknologi secara
mendetail dan komprehensif
➢ Tentu arah investasi teknologi untuk menjawab
kebutuhan jangka panjang
➢ Bentuk struktur oganisasi yang flexible dan adabtif
terhadap perubahaan

e. Faktor – faktor pennyebab kegagalan e-Business


➢ Tidak ada komitmen yang utuh dari manajemen
puncak.
➢ Penerapan e-business tidak diikuti proses change
management.
➢ Tidak selarasnya strategi IT dengan strategi
perusahaan.
➢ Salah dalam menerjemahkan dan membaca kebutuhan
perusahaan.
➢ Pilihan teknologi tidak sesuai dengan tren
perkembangan industry.
➢ Menggunakan target jangka pendek sebagai pijakan
investasi e-business.

D. Informasi Bagi Manajer


a. Manajer sangat membutuhkan informasi untuk :
➢ Membuat keputusan
➢ Mengelola kompleksitas hubungan antara organisasi
dan lingkungannya
➢ Sebagai dasar pengendalian

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 545


4
EEPIS PRESS

b. Makin lengkap informasi yang didapatkan manajer,


makin pasti dalam pengambilan suatu keputusan

Sedikit informasi

Tidak ada
Ragu - ragu Ada kepastian
kepastian

Lengkap informasi

c. Tingkatan manajer

➢ Manajer tingkat atas


Bertanggung jawab atas pengelolahan organisasi
keseluruhan. Menetapkan kebijaksanaan, membuat
acara dan sasaran jangka panjang lalu merumuskan
strategi, menyusun prosedur operasional organisasi
secara umum. Menerapkan pedoman interaksi
organisasi dengan lingkungannya . memerlukan
informasi berupa ringkasan dari seluruh transaksi
yang terjadi dalam periode waktu tertentu.

➢ Manajer menengah
Bertanggung jawab atas pengelolaan organisasi
berdasarkan departementalisasi, wilayah, produk atau
devisi. Dan merumuskan rencana dan sasaran
operasional jangka menengah. Merumuskan strategi ,
menyusun prosedur melakukan pengendalian dan
membuat keputusan operasional berdasarkan lingkup
tanggung jawabnya. Memerlukan informasi
berdasarkan divisinya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 555


5
EEPIS PRESS

➢ Manajer lini pertama

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 565


6
EEPIS PRESS

Bertanggung jawab atas pelaksanaan rencana dan


sasaran operasional. Dan membuat keputusan jangka
pendek berdasarkan arah kebijaksanaan, prosedur dan
pedoman yang telah ditetapkan. Lalu mengendalikan
transaksi harian. Dan juga membutuhkan informasi
rinci dari pergerakan setiap transaksi, agar dapat
melakukan kontrol terhadap proses tersebut.

d. Tiga macam ketrampilan dasar yang harus dimiliki


seorang manajer :

➢ Ketrampilan teknis
Kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh manajer
lini pertama. Berupa : kemampuan mengolah kata,
analisa spreadsheet dan implementasi grafis,
pengolahan database, penguasaan jaringan komputer
dan komunikasi (LAN/WAN/internet), serta
pengolahan presentasi.

➢ Ketrampilan manusiawi
Kemampuan untuk bekerjasama, memahami dan
memotivasi orang lain sebagai individu atau dalam
kelompok. Di butuhkan oleh manajer menengah.

➢ Ketrampilan konseptual
Merupakan prasyarat bagi manajer tingkat atas.
Berupa : kemampuan mengkoordinasi dan
mengintegrasikan semua kepentingan dan aktivitas
organisasi.

e. Tantangan yang dihadapi manajer :

➢ Perlunya memiliki visi


Kemampuan dalam menciptakan visi yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 575


7
EEPIS PRESS

membangun terhadap organisasinya akan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 585


8
EEPIS PRESS

perkembangan iptek. Sehingga lebih “hidup” dan


dapat bereaksi dengan cepat terhadap pasar.

➢ Perlunya etika
Memikirkan nilai dan etika, dampak dan manfaat
penggunaan teknologi terhadap perusahaan. Serta
bagaimana menangani dampak negative yang
kemungkinan muncul. Tanpa nilai dan etika, manajer
tidak dapat mengelola perubahan yang terjadi dengan
baik.
➢ Perlunya kepekaan akan keanekaragaman budaya
Untuk memenangkan pasar,manajer harus memahami
dengan baik budaya-budaya dari berbagai bangsa.
Dengan pemahaman budaya, mendukung manajer
dalam proses implementasi teknologi informasi dalam
organisasinya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 595


9
EEPIS PRESS

Contoh sistem informasi pada rental vcd


➢ Latar belakang
Dewasa ini kemajuan teknologi terasa semakin pesat,
terutama pada bidang teknologi informasi. Informasi
merupakan salah satu bagian untuk dapat mendukung
kemajuan suatu perusahaan maupun instansi dengan
tujuan memperkecil pengeluaran biaya dan
mempersingkat waktu kerja. Menyadari akan berbagai
manfaat yang bisa diraih dari penggunaan Sistem
Informasi berbasis komputer, khususnya usaha tempat
penyewaan VCD / DVD yang memberikan pelayanan
bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa tersebut.
Sayangnya masih banyak tempat penyewaan VCD / DVD
yang masih memberikan pelayanan secara manual,
sehingga dapat memakan banyak waktu baik dalam proses
peminjaman, pengembalian, perpanjangan waktu
pinjaman maupun pada saat mencatat ke buku laporan.
Salah satu contohnya adalah pengolahan data VCD /
DVD pada tempat penyewaan ULTRA DISC ciamis
masih menggunakan sistem manual. Dimana masih
menggunakan sistem penulisan tangan untuk merekap
Data – data pelanggan rental, proses peminjaman dan
proses pengembalian VCD / DVD, serta proses
perpanjangan waktu peminjaman dengan denda.

Dengan masih menggunakan sistem manual tersebut,


kinerja petugas pada tempat penyewaan tidak optimal atau
masih kurang baik dan data-data pelanggan dan data
persediaan juga tidak terstruktur atau masih rentang
terjadi kesalahan. Dengan permasalahan di atas, maka
Penulis tergerak untuk mengadakan penelitian pada
tempat penyewaan ULTRA DISC ciamis dan membuat
suatu Sistem Informasi untuk mengatasi permasalahan -

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 606


0
EEPIS PRESS

permasalahan yang terjadi pada tempat penyewaan


ULTRA DISC ciamis.

➢ Identifikasi masalah
-Kurang baiknya sistem informasi yang di pakai pada
proses transaksi pada ULTRA DISC ciamis.

-Masih banyak terjadi kesalahan pada proses


pendataan stock barang dan pendataan data pelanggan
karena sistem pelayanan yang kurang optimal atau
masih manual tanpa bantuan alat elektronik.

-Sistem informasi yang di gunakan masih manual dan


harus lebih baik mengikuti perkembangan zaman
pada saat ini dengan memakai sistem komputerisasi
agar proses transaksi dapat lebih cepat dan mudah.

-Implementasi sistem informasi yang kurang


terstruktur dengan baik dalam arti masih sering terjadi
kesalahan dalam hal pendataan stock barang pada
ULTRA DISC ciamis.
➢ Rumusan masalah

-Bagaimana sistem informasi yang berjalan pada


ULTRA DISC ciamis.
-Bagaimana perancangan sistem informasi
manajemen pada ULTRA DISC ciamis.
-Bagaimana pengujian sistem informasi pada ULTRA
DISC ciamis agar sistem pelayanan tersebut dapat
bekerja lebih mudah dan efisien.
-Bagaimana inplementasi sistem pada ULTRA DISC
ciamis.
➢ Tujuan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 616


1
EEPIS PRESS

-Untuk mengetahui sistem yang sedang berjalan pada


ULTRA DISC ciamis.
-Untuk membuat perancangan sistem informasi
ULTRA DISC ciamis.
-Untuk melakukan pengujian sistem informasi
ULTRA DISC ciamis.
-Untuk implementasi sistem informasi pada ULTRA
DISC ciamis.

➢ Batasan masalah
-Sistem yang dibahas hanya dalam pembuatan kartu
anggota, peminjaman, pengembalian VCD / DVD ,
denda keterlambatan pengembalian, dan cetak
laporan.

-Sistem yang dibangun tidak mencakup data supplier,


karena rental ini hanya membeli kaset pada satu
supplier dan tidak mencakup penjualan karena rental
ini tidak menjual, hanya menyewakan.

-Jumlah waktu pengembalian kaset sama dengan


jumlah kaset yang dipinjam terhitung pada saat
transaksi peminjaman, apabila meminjam lebih dari 3
VCD / DVD akan di berikan kelebihan waktu
peminjaman selama 1 hari, apabila terjadi
keterlambatan waktu pengembalian akan di kenakan
denda sesuai peraturan yang berlaku, batas
penyewaan dibatasi hanya 5 VCD / DVD.

-Peminjaman dapat dilakukan apabila anggota telah


mengembalikan kaset yang sebelumnya telah di
pinjam.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 626


2
EEPIS PRESS

-Sistem yang dibangun mencakup proses untuk


memperpanjang waktu peminjaman dengan denda

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 636


3
EEPIS PRESS

flowmap peminjaman yang sedang berjalan :

Gambar 1 flowmap peminjaman yang berjalan pada ultra disc

Keterangan :
A1 = arsip kartu identitas A2 = arsip nota
peminjaman
A3 = arsip buku pendapatan A4 = arsip buku data
sewa

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 646


4
EEPIS PRESS

Gambar 2 flowmap pengembalian yang berjalan pada ultra


disc
Keterangan :
A1 = arsip rak vcd/dvd A2 = arsip buku
pendapatan
A3 = arsip buku data sewa

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 656


5
EEPIS PRESS

Gambar 3 diagram konteks yang sedang berjalan pada ultra


disc

Gambar 4 DFD level 1 0 sistem informasi peminjaman dan


pengembalian VCD/DVD pada ultra disc

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 666


6
EEPIS PRESS

Gambar 5 DFD level 1 proses 1 peminjaman yang sedang


berjalan pada ultra disc.

Gambar 6 DFD level 1 proses 2 pengembalian yang sedang


berjalan pada ultra disc.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 676


7
EEPIS PRESS

➢ Evaluasi sistem informasi yang sedang berjalan

•Dalam proses transaksi peminjaman dan


pengembalian masih dilakukan dengan pencatatan,
sehingga proses transaksi menjadi lebih lama dan
kemungkinan kehilangan data yang disebabkan oleh
kehilangan atau kerusakan dokumen karena data
transaksi disimpan dalam bentuk dokumen.

•Masih terdapatnya kesulitan dalam mengetahui VCD


/ DVD yang keluar atau sedang disewa.
•Masih sering terjadi kesalahan pada saat perhitungan
denda.
•Pada saat penyampaian laporan sering terjadi
keterlambatan, karena laporan di tulis, sehingga
pengambilan keputusan dapat yang dilakukan kurang
cepat.

Gambar 7 diagram konteks yang diusulkan pada ultra disc

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 686


8
EEPIS PRESS

Gambar 8 DFD level 0 sistem informasi penyewaan


VCD/DVD pada ultra disc

Gambar 9 DFD level 1 proses 1 pendaftaran anggota baru


yang diusulkan pada ultra disc.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 696


9
EEPIS PRESS

Gambar 10 DFD level 1 proses 2 peminjaman VCD/DVD


yang diusulkan pada ultra disc.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 707


0
EEPIS PRESS

Gambar 11 DFD level 1 proses 3 peminjaman VCD/DVD


yang diusulkan pada ultra disc.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 717


1
EEPIS PRESS

Gambar 12 tabel relasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 727


2
EEPIS PRESS

Gambar 13 ERD peminjaman dan pengembalian VCD/DVD

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 737


3
EEPIS PRESS

III. MULTIMEDIA SEBAGAI SISTEM


INFORMASI INTERAKTIF

A. Apa itu Multimedia?


Perkembangan teknologi yang pesat membuat segala
sesuatu menjadi jauh lebih mudah serta praktis.
Banyaknya temuan baru di dunia teknologi
mempermudah pelbagai macam aktivitas yang
dilakukan dalam keseharian manusia. Mudahnya
mengakses informasi di pelbagai media, berkaitan
erat dengan istilah multimedia. Bagi generasi
millennial yang kreatif, inovatif, serta suka pelbagai
hal baru menikmati multimedia yang dihadirkan di
dunia teknologi dan informasi. Penyampaian
informasi yang menarik kepada public adalah senjata
utama bagi multimedia. Penyampaian informasi
dalam media saat ini banyak disajikan dengan elemen
multimedia seperti VIK Kompas dan Tirto.id.

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk


menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar,
animasi, audio dan video dengan alat bantu (tool) dan
koneksi (link) sehingga pengguna dapat melakukan
navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi.
Multimedia sering digunakan dalam dunia
informatika. Selain dari dunia informatika,
multimedia juga diadopsi oleh dunia game, dan juga
untuk membuat website.

Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia


pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan,
multimedia digunakan sebagai media pengajaran, baik

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 747


4
EEPIS PRESS

dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri atau


otodidak. Di dunia bisnis, multimedia digunakan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 757


5
EEPIS PRESS

sebagai media profil perusahaan, profil produk,


bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan
dalam sistem e-learning.

Pada awalnya multimedia hanya mencakup media


yang menjadi konsumsi indra penglihatan (gambar
diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak
rekaan/animasi), dan konsumsi indra pendengaran
(suara) dan juga berupa ( berwujud). Dalam
perkembangannya multimedia mencakup juga kinetik
(gerak) dan bau yang merupakan konsumsi indra
penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur
kinetik sejak diaplikasikan pada pertunjukan film 3
dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi
tempat duduk penonton. Kinetik, dan film 3 dimensi
membangkitkan sense realistis.

Tentunya untuk mengolah atau membuka informasi


berupa informasi multimedia diperlukan hardware
dengan spesifikasi tinggi atau yang berkualitas dan
kompleks. Contohnya seperti speaker yang digunakan
sebagai penghasil output konten informasi multimedia
berupa suara yang dapat didengar, lalu soundcard
yang biasanya berada pada motherboard PC yang
berfungsi untuk menghubungkan PC dengan alat
input dan output dari konten berupa suara, selain
konten berupa suara juga terdapat konten berupa
gambar, di PC konten berupa gambar ditampilkan
dengan adanya VGA Card di motherboard PC,
tentunya dibutuhkan VGA dengan spesifikasi tinggi
untuk menampilkan konten multimedia yang
berkualitas tinggi, selain VGA, untuk menampilkanya
dibutuhkan display atau monitor dengan kualitas yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 767


6
EEPIS PRESS

tinggi atau kerapatan pixel yang tinggi dan beberapa


lainya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 777


7
EEPIS PRESS

Jadi, Informasi multimedia adalah informasi yang


tidak hanya bisa dicerna secara gambling berupa
cetakan informasi semata, namun informasi tersebut
memiliki nilai lebih yang membuat penerima
informasi menjadi lebih tertarik untuk melihatnya
karena dengan bantuan multimedia informasi tersebut
menjadi lebih aplikatif dengan beberapa fitur seperti
informasi berbentuk suara, memiliki nilai seni dengan
sentuhan grafis-grafis yang indah yang dapat
membangkitkan selera dalam penyajianya. Di dalam
informasi multimedia indera pendengaran dan
penglihatan menjadi focus yang besar, karena inti dari
hal tersebut adalah bagaimana menyajikan informasi
yang menarik, mudah serta interaktif bagi
pemakainya.

Contoh dari informasi berbasis multimedia adalah


penggunaan map digital atau peta digital yang
biasanya kita ketahui adalah Google Map, Google
map adalah program yang bisa digunakan untuk
memperoleh informasi dari suatu lokasi dari peta
digital yang sangat kompleks.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 787


8
EEPIS PRESS

Gambar 14 Google Map

Keberagaman dan estetika informasi yang disajikan


oleh informasi berbasis multimedia tentunya akan
sangat bermanfaat dan menjadi kelebihan sendiri
untuk user, contohnya penggunaan sistem informasi
berbasis multimedia dalam dunia pendidikan. Alasan
digunakanya SI berbasisi multimedia di dunia
pendidikan adalah untuk membuat materi
pembelajaran yang disampaikan lebih menarik dan
mudah difahami oleh siswa karena penyampaian
materi yang komunikatif, aplikatif, sekaligus
informatif, hal tersebut juga dapat mengasah
kreatifitas siswa dan memperluas pengetahuan dari
siswa tersebut.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 797


9
EEPIS PRESS

B. Teknologi Multimedia Alternatif


Di zaman yang modern ini, banyak sekali penemuan
dari hasil riset atau penelitian yang mendalam dari
para ahli dunia digitalisasi yang menghasilkan
teknologi atau peralatan multimedia alternative yang
mendukung perkembangan pembangunan Sistem
Informasi interaktif yang berbasis multimedia atau
bisa dikatakan peralatan yang berguna untuk
menyajikan informasi yang benar-benar aplikatif yang
bertujuan untuk mempererat user dengan informasi
yang ditangkapnya.

Tentunya ada bermacam-macam jenis dari teknologi-


teknologi alternatif yang telah berbasis multimedia,
hal tersebut dipengaruhi oleh semakin banyaknya
aplikasi dari teknologi di berbagai bidang, seperti
otomotif, arsitektur, pertanian, sampai ke bidang
kewirausahaan. Hal-hal tersebut menjadi sebuah
tongkat estafet di peningkatan kualitas kehidupan
manusia saat ini, dengan semakin banyaknya
teknologi yang mendukung multimedia sebagai
platformnya yang semakin meningkatkan
kedrebilitasnya.

Teknologi-teknologi tersebut meliputi :


-Virtual Keyboard

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 808


0
EEPIS PRESS

Gambar 15 Virtual Keyboard

Seperti namanya, virtual keyboard merupakan sebuah


keyboard yang tidak memiliki bentuk fisik. Tidak
seperti keyboard lainnya. Virtual keyboard ini bisa
muncul dan menghilang sesuai dengan keinginan
penggunaanya. Hal ini disebabkan karena virtual
keyboard merupakan sebuah keyboard yang hanya
digambarkan dengan menggunakan sinar.
Teknologinya mungkin bisa disejajarkan dengan
hologram. Keberadaan virtual keyboard ini
memberikan akses yang sangat mudah bagi mereka
yang memiliki space yang kecil.
Meskipun hanya dibentuk dari sinar, keberadaan
virtual keyboard ini bertujuan dan memiliki fungsi
yang sama dengan keboard sunguhan. Keyboard
sungguhan bertugas untuk memudahkan anda
memasukkan input pada komputer anda bukan? Hal
ini juga merupakan hal yang bisa anda lakukan
dengan menggunakan virtual keyboard. Bedanya,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 818


1
EEPIS PRESS

ketika anda mengetik menggunakan virtual keyboard


anda hanya akan mengetik pada bidang datar biasa

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 828


2
EEPIS PRESS

tanpa tombol-tombol ketikan seperti tombol


keyboard.
Perangkat digital ini bekerja dengan menggunakan
sinar infra merah. Dari perangkat proyeksi akan
diproyeksikan sinar yang membentuk keyboard yang
mirip dengan keyboard sungguhan. Di situ juga
diproyeksikan sinar infra yang akan bertugas untuk
membaca pergerakan tangan dan juga tekanan yang
kita lakukan pada virtual keyboard. Hal ini
menyebabkan perangkat dapat membaca apa yang
kita ketik di virtual keyboard tanpa menggunakan
perantara fisik.

-Alat Pemindai

Gambar 16 Alat Pemindai Tubuh Manusia

Alat pemindai ada berbagai macam,pertama dalam


konteks ini akan dibahas alat pemindai khusus untuk
tubuh manusia, teknologi ini sedang gencarnya
dikembangkan saat ini karena kegunaanya yang amat

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 838


3
EEPIS PRESS

krusial untuk kehidupan manusia. Istilah yang sering


dipakai untuk menyebut alat pemindai untuk tubuh

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 848


4
EEPIS PRESS

manusia adalah teknologi biometric. Pada dasarnya,


sistem biometrik merupakan sebuah teknologi
pemindai yang berfungsi untuk mengenal serta
mengidentifikasi karakteristik fisiologis pada manusia
yang sering digunakan sebagai alat pengaman. Ada
beberapa jenis teknologi biometric yang dibuat sesuai
fungsi untuk mengidentifikasi bagian-bagian tubuh
tertentu dengan sistem yang berbeda-beda.
Setidaknya ada beberapa jenis teknologi biometric
yang disesuaikan dengan fungsinya untuk
mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia ataupun
perilakunya sebagai berikut:

• Pengenalan sidik jari


Scanner akan merekam pola sidik jari yang
ditempelkan dan kemudian disimpan di dalam
template.

• Pengenalan wajah
Kamera yang terpasang pada mesin akan menangkap
gambar wajah yang akan dipindai kemudian
perangkat lunak di dalamnya akan memilah-milah
informasi, lalu sistem di dalamnya akan
membandingkan bentuk wajah yang baru dengan
memori pola bentuk wajah yang sudah disimpan
sebelumnya.

• Pengenalan retina atau iris


Menurut penelitian, mesin pemindai retina atau iris
merupakan mesin yang teraman karena setiap lapisan-
lapisan pembuluh belakang mata setiap orang berbeda
antara yang satu dengan lainnya. Setelah gambar
retina ditangkap, maka mesin akan memproses

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 858


5
EEPIS PRESS

verifikasi data dengan yang sudah tersimpan


sebelumnya dengan tingkat akurasi tinggi.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 868


6
EEPIS PRESS

• Geometri lengan
Dengan menggunakan sistem tersebut, seorang
pengguna harus meluruskan bagian lengan menurut
petunjuk yang sudah tersedia pada perangkat keras
untuk membaca lengan kemudian kamera akan
menangkap tiga dimensi dari jari-jari serta tulang dari
lengan untuk disimpan ke dalam template.

• Geometri jari
User atau pengguna akan memposisikan satu sampai
dua jari di bawah kamera yang akan menangkap
bentuk serta panjang area jari dan juga tulang-
tulangnya. kamera akan menangkap tiga dimensi pola
dan mencocokkannya dengan pola yang sudah
tersimpan di dalam template.

• Pengenalan telapak tangan


Mesin biometrik akan menangkap pola sidik telapak
tangan dengan memusatkannya pada setiap susunan-
susunan yang beragam seperti bagian tepi dari telapak
tangan dan juga memusatkan pada tulang-tulangnya.

• Pengenalan suara
Mesin ini menangkap suara yang diterima oleh
speaker dan diproses berdasarkan sifat-sifat
bahasanya.

Contoh kedua yang akan dibahas adalah berkaitan


dengan pemindai kode batang atau biasa kita temukan
di produk-produk di supermarket yaitu barcode
reader. Bagi para kasir penggunaan Barcode scanner
app menjadi bagian yang mutlak harus dikuasai untuk

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 878


7
EEPIS PRESS

mempermudah maupun mempercepat transaksi


pembelian. Dahulu sebelum menggunakan barcode

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 888


8
EEPIS PRESS

scanner, kasir melakukan input penjualan secara


manual dengan menggunakan nama barang atau kode
barang. Barcode adalah kode-kode untuk angka dan
huruf yang terdiri dari kombinasi bar (garis) dengan
berbagai jarak. Hal ini merupakan salah satu cara
untuk memasukkan data ke dalam komputer.
Dalam barcode tidak berisi data deskriptif dari suatu
barang, tetapi hanya enkripsi dari sejumlah digit
angka. Ketika angka tersebut di scan oleh cashier
maka kode tersebut secara otomatis akan langsung
terhubung ke data barang. Hasil barcode scanner
tersebut berisikan data-data dari berbagai produk
seperti nama vendor, nama produk, harga dan data
pendukung lain.

Gambar 17 Barcode Reader

Seperangkat Barcode scanner terdiri dari scanner,


decoder dan kabel yang menyambungkan decoder

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 898


9
EEPIS PRESS

dengan komputer. Barcode scannertersebut memindai


symbol, menangkap dan merubah kode bar menjadi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 909


0
EEPIS PRESS

data elektrik lalu mengirimkannya ke komputer


dengan format data yang sederhana.

Jenis-Jenis Barcode reader :

➢ Pen Type Readers atau Bar Code Wands


Dalam barcode reader tipe ini terdapat photo diode
yang berada disamping ujung pena. Untuk membaca,
kode tersebut tempatkan di ujung pena lalu digeser ke
semua bar secara stabil, kemudian diode tersebut
dapat mengukur intensitas cahaya yang dipantulkan
dari sumber cahaya dan dan menghasilkan gelombang
yang sesuai dengan lebar dari bar dan spasi dalam
kode tersebut. Setelah itu barcode reader
mengirimkan gelombang ke decoder kemudian
menterjemahkannya dan mengirimkannya ke
komputer dalam format data sederhana.

➢ Laser Barcode scanner


Pada intinya cara kerjanya sama dengan tipe pena
tetapi barcode reader ini menggunakan sinar laser
sebagai sumber cahayanya. Pada umumnya memakai
cermin prisma ataupun kaca bolak-balik untuk
memindai laser yang melintasi kode bar. (Lihat
ProdukLaser Barcode scanner)

➢ CCD Barcode scanners


Barcode scanner ini menggunakan aray sensor cahaya
berbentuk kecil berbaris sejajar pada ujung barcode
scanner. Tegangannya berbentuk gelombang sesuai
dengan bar dan ruang dari barcode yang dihasilkan
dan dikirim ke komputer. Perbedaan utama antara
scanner barcode CCD dengan jenis scanner barcode

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 919


1
EEPIS PRESS

pena dan scanner laser barcode adalah bahwa barcode


scanner CCD mengukur bentuk cahaya yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 929


2
EEPIS PRESS

dipancarkan dari kode bar sedangkan pena atau laser


scanner barcode mengukur dari pantulan cahaya dari
frekuensi tertentu yang berasal dari scanner itu
sendiri. (Lihat Produk CCD Barcode scanner)

➢ Camera Based Barcode Readers


Barcode scanner ini berbasis kamera video kecil
untuk menangkap gambar ke kode bar, kemudian
menggunakan teknik pengolahan citra digital untuk
memecahkan kode bar tersebut.

C. Pemanfaatan Multimedia untuk Pembangunan Sistem


Informasi
Peran Multimedia sangatlah menunjang dalam
pembangunan sebuah sistem informasi. Penggunaan
multimedia dalam sistem informasi akan membuat
penyajian sistem informasi tersebut menjadi lebih
kreatif dan lebih mudah dicerna oleh pengguna.
Biasanya penggunaanya adalah untuk sistem
informasi yang disediakan untuk layanan publik hal
ini karena sesuatu yang disediakan untuk masyarakat
haruslah yang mudah untuk diaplikasikan dan
interaktif.

Beberapa contoh Sistem Informasi yang


pembangunanya amat didukung oleh multimedia
adalah sebagai berikut :

a. Sistem Informasi Pariwisata

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 939


3
EEPIS PRESS

Gambar 18 Website Wonderful Indonesia

Informasi mengenai suatu obyek wisata, kawasan


wisata atau wahana yang berada di dalam obyek
wisata/kawasan wisata dapat diperoleh pada sistem
informasi pariwisata. Selain itu, sistem informasi
pariwisata juga memberikan beberapa informasi
penunjang kegiatan kepariwisataan (akomodasi,
transportasi, tiket, hotel, dan lain – lain).
Penyajiannya ada di dalam satu sistem yang bertujuan
untuk memberikan kemudahan kepada para
wisatawan (domestik maupun mancanegara).
Pendataan perkembangan suatu obyek wisata dan
devisa yang didapat dari kepariwisataan merupakan
tugas dari sistem informasi pariwisata. Devisa yang
dimaksud merupakan semua benda yang dapat
dimanfaatkan untuk transaksi pembayaran dengan
negara lain yang diterima dan diakui oleh dunia
internasional.

b. Sistem Informasi Perhotelan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 949


4
EEPIS PRESS

Gambar 19 pegi-pegi.com contoh SI perhotelan

Sistem Informasi Perhotelan adalah sebuah program


komputer yang bertujuan untuk membantu hotel
dalam kegiatan hotel baik kegiatan sehari-hari
maupun laporan-laporan yang diperlukan hotel.
Kegiatan itu adalah menerima tamu, mendata tagihan
tamu, pembayaran tamu. Dengan adanya sistem ini
diharapkan para tamu mendapatkan pelayanan yang
lebih baik.

c. Sistem Informasi Kepolisian

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 959


5
EEPIS PRESS

Gambar 20 Sistem Informasi Kepolisian

Bagi manajemen kepolisian, adanya system informasi


yang baik merupakan nilai tambah dalam
pengembangan strategi pengawasan dan penegakan
hukum. Demikian pula dengan Aparatur Negara,
Pemerintahan Daerah melalui Dinas Pendapatan
Daerah memiliki kewajiban untuk mengelola
pendapatan daerah, khususnya Pajak. Dengan
pengelolaan pendapatan yang baik melalui Sistem
Informasi yang handal, maka sinergi antara
kepentingan pemerintah dan pemenuhan kebutuhan
rakyat akan semakin meningkat.
Untuk memberikan layanan yang baik, cepat dan
mengesankan tersebut, baik Kepolisian maupun
Pemda melalui Dispenda‐nya memerlukan backroom
sistem informasi manajemen yang handal. Dengan
adanya dukungan sistem informasi yang baik, data
kendaraan di suatu wilayah dapat diketahui secara
online, sehingga dapat diketahui kendaraan mana

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 969


6
EEPIS PRESS

yang statusnya kendaraan curian, kecelakaan atau


disinyalir melakukan pelanggaran lalu lintas.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 979


7
EEPIS PRESS

d. Sistem Informasi Pemasaran

Gambar 21 Sistem Informasi Pemasaran amazon.com

Sistem Informasi Pemasaran (SIP) merupakan suatu


terdiri dari orang-orang, peralatan, dan prosedur-
prosedur untuk mengumpulkan, menyortir,
menganalisis, mengevaluasi, dan mendistribusikan
informasi yang tepat waktu, akurat, dan dibutuhkan
kepada para pembuat keputusan pemasaran. Agar
manajer pemasaran dapat menjalankan tanggung
jawab analisis, perencanaan, implementasi, dan
pengendaliannya, ia memerlukan informasi mengenai
perkembangan dalam lingkungan pemasaran. Peranan
SIP adalah untuk memperkirakan kebutuhan
informasi manajer, menghasilkan informasi yang
dibutuhkan, dan mendistribusikan informasi tersebut
secara tepat waktu kepada para manajer pemasaran.
Informasi yang dibutuhkan dihasilkan melalui catatan
internal perusahaan, aktivitas intelejensi pemasaran,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 989


8
EEPIS PRESS

riset pemasaran, dan analisis pendukung keputusan


pemasaran (marketing decision support analysis).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 999


9
EEPIS PRESS

D. Software Pendukung
Permodelan system informasi ERD digunakan dalam
pembuatan database. Database atau Basis Data adalah
kumpulan data yang disimpan secara sistematis di
dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi
menggunakan perangkat lunak (program aplikasi)
untuk menghasilkan informasi.
Sistem Basis Data – Entity Relationship Diagram
(ERD)
Bahasan Sistem Basis Data kali ini tentang Entity
Relationship Diagram (ERD) salah satu bentuk
pemodelan basis data yang sering digunakan dalam
pengembangan sistem informasi. Bahasan meliputi:
Pengertian ERD, Notasi ERD, Metode ERD, Tahap
ERD, Kardinalitas, dan Contoh kasus ERD

a. Pengertian ERD
Dalam rekayasa perangkat lunak, sebuah Entity-
Relationship Model (ERM) merupakan abstrak
dan konseptual representasi data. Entity-
Relationship adalah salah satu metode pemodelan
basis data yang digunakan untuk menghasilkan
skema konseptual untuk jenis/model data
semantik sistem. Dimana sistem seringkali
memiliki basis data relasional, dan ketentuannya
bersifat top-down. Diagram untuk
menggambarkan model Entitiy-Relationship ini
disebut Entitiy- Relationship diagram, ER
diagram, atau ERD.

b. Notasi ERD
Ada sejumlah konvensi mengenai Notasi ERD.
Notasi klasik sering digunakan untuk model

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 100


1
0
0
EEPIS PRESS

konseptual. Berbagai notasi lain juga digunakan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 101


1
0
1
EEPIS PRESS

untuk menggambarkan secara logis dan fisik dari


suatu basis data, salah satunya adalah IDEF1X.

Gambar 22 Model ERD

Notasi-notasi simbolik yang digunakan dalam Entity


Relationship Diagram adalah sebagai berikut :
➢ Entitas
adalah segala sesuatu yang dapat digambarkan oleh
data. Entitas juga dapat diartikan sebagai individu
yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan
dapat dibedakan dari sesuatu yang lain (Fathansyah,
1999). Ada dua macam entitas yaitu entitas kuat dan
entitas lemah. Entitas kuat merupakan entitas yang
tidak memiliki ketergantungan dengan entitas lainnya.
Contohnya entitas anggota. Sedangkan entitas lemah
merupakan entitas yang kemunculannya tergantung
pada keberadaaan entitas lain dalam suatu relasi.

➢ Atribut
merupakan pendeskripsian karakteristik dari entitas.
Atribut digambarkan dalam bentuk lingkaran atau
elips. Atribut yang menjadi kunci entitas atau key
diberi garis bawah.
➢ Relasi atau Hubungan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 102


1
0
2
EEPIS PRESS

Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara


sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas
yang berbeda.
Penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan
entitas dan himpunan entitas dengan atribut
dinyatakan dalam bentuk garis.

Gambar 23 Contoh ERD

➢ Derajat relasi atau kardinalitas


Menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat
berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang
lain. Macam-macam kardinalitas adalah:
a. Satu ke satu (one to one)
Setiap anggota entitas A hanya boleh
berhubungan dengan satu anggota entitas B,
begitu pula sebaliknya.

b. Satu ke banyak (one to many)


Setiap anggota entitas A dapat berhubungan
dengan lebih dari satu anggota entitas B tetapi
tidak sebaliknya.

c. Banyak ke banyak (many to many)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 103


1
0
3
EEPIS PRESS

Setiap entitas A dapat berhubungan dengan


banyak entitas himpunan entitas B dan demikian
pula sebaliknya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 104


1
0
4
EEPIS PRESS

➢ Tahap ERD
Tahap pertama pada desain sistem informasi
menggunakan model ER adalah menggambarkan
kebutuhan informasi atau jenis informasi yang akan
disimpan dalam database. Teknik pemodelan data
dapat digunakan untuk menggambarkan setiap
ontologi (yaitu gambaran dan klasifikasi dari istilah
yang digunakan dan hubungan anatar informasi)
untuk wilayah tertentu.

Tahap berikutnya disebut desain logis, dimana data


dipetakan ke model data yang logis, seperti model
relasional. Model data yang loguis ini kemudian
dipetakan menjadi model fisik , sehingga kadang-
kadang, Tahap kedua ini disebut sebagai “desain
fisik”.
Secara umum metodologi ERD sebagai berikut:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 105


1
0
5
EEPIS PRESS

Tabel 1 Metodologi ERD

➢ Contoh Kasus:
Sebuah perusahaan mempunyai beberapa bagian.
Masing-masing bagian mempunyai pengawas dan
setidaknya satu pegawai. Pegawai ditugaskan paling
tidak di satu bagian (dapat pula dibeberapa bagian).
Paling tidak satu pegawai mendapat tugas di satu
proyek. Tetapi seorang pegawai dapat libur dan tidak
dapat tugas di proyek.
-Menentukan entitas
Entitasnya : pengawas, bagian, pegawai, proyek

-Menentukan relasi dengan matrik relasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 106


1
0
6
EEPIS PRESS

Tabel 2 Menentukan Relasi

-Gambar ERD sementara


Hubungkan entitas sesuai dengan matrik relasi yang
dibuat

Gambar 24 ERD Sementara

-Mengisi kardinalitas
Dari gambaran permasalahan dapat diketahui bahwa:

-Masing-masing bagian hanya punya satu pengawas


-Seorang pengawas bertugas di satu bagian
-Masing-masing bagian ada minimal satu pegawai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 107


1
0
7
EEPIS PRESS

-Masing-masing pegawai bekerja paling tidak di satu


bagian

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 108


1
0
8
EEPIS PRESS

-Masing-masing proyek dikerjakan paling tidak oleh


satu pegawai

Gambar 25 Mengisi kardinalitas

-Menentukan kunci utama


Kunci utamanya: Nomor Pengawas, Nama Bagian,
Nomor Pegawai, Nomor Proyek

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 109


1
0
9
EEPIS PRESS

Gambar 26 Menentukan Kunci Utama

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 110


1
1
0
EEPIS PRESS

-Menggambar ERD berdasarkan kunci


Ada dua relasi many to many pada ERD sementara,
yaitu antara bagian dengan pegawai, pegawai dengan
proyek, oleh sebab itu kita buat entitas baru yaitu
bagian -pegawai dan pegawai-proyek Kunci utama
dari entitas baru adalah kunci utama dari entitas lain
yang akan menjadi kunci tamu di entitas yang baru

Gambar 27 Menggambar ERD berdasarkan kunci


-Menentukan atribut
Atribut yang diperlukan adalah: nama bagian, nama
proyek, nama pegawai, nama pengawas, nomor
proyek, nomor pegawai, nomor pengawas

-Memetakan atribut
> Bagian : Nama bagian
> Proyek: Nama proyek
> Pegawai:Nama pegawai
> Pengawas: Nama pengawas

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 111


1
1
1
EEPIS PRESS

> Proyek-Pegawai : Nomor proyek, Nomor pegawai


> Pengawas: Nomor pengawas

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 112


1
1
2
EEPIS PRESS

-Menggambar ERD dengan atribut

Gambar 28 Menggambar ERD dengan atribut

-Memeriksa Hasil
Periksa apakah masih terdapat redundasi. ERD akhir:
untuk pemodelan data pada sistem.

E. Kendala Implementasi Multimedia


Setiap hal pasti ada kendalanya, begitu juga dengan
pengimplementaian multimedia pada system
informasi. Kendala implementasi multimedia bisa saja
terjadi akibat 2 faktor yakni factor materi dan human
resources. Contoh dari kendala implementasi
multimedia karena factor materi adalah keterbatasan
biaya dan keterbatasan alat-alat sehingga
implementasi multimedia tidak dapat dilakukan
dengan maksimal. Lalu untuk human resources,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 113


1
1
3
EEPIS PRESS

karena tidak adanya sumber daya manusia yang


memadai misalnya tidak ada orang yang ahli pada

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 114


1
1
4
EEPIS PRESS

bidang multimedia sehingga cukup sulit untuk


mengimplementasikannya.

Gambar 29 Kendala Implementasi Multimedia

F. Tugas

1) www.google.com

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 115


1
1
5
EEPIS PRESS

Gambar 30 Mesin Pencarian Google

➢ Latar Belakang
Google Searh adalah sebuah perusahaan
multinasional Amerika Serikat yang berkekhususan
pada jasa dan produk Internet. Produk-produk
tersebut meliputi teknologi pencarian, komputasi web
, perangkat lunak, dan periklanan daring. Sebagian
besar labanya berasal dari AdWords.

Google didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin saat


masih mahasiswa Ph.D. di Universitas Stanford.
Mereka berdua memegang 16 persen saham
perusahaan. Mereka menjadikan Google sebagai
perusahaan swasta pada tanggal 4 September 1998.
Pernyataan misinya adalah "mengumpulkan informasi
dunia dan membuatnya dapat diakses dan bermanfaat
oleh semua orang",dan slogan tidak resminya adalah
"Don't be evil". Pada tahun 2006, kantor pusat Google
pindah ke Mountain View, California.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 116


1
1
6
EEPIS PRESS

Sejak didirikan, pertumbuhan perusahaan yang cepat


telah menghasilkan berbagai produk, akuisisi, dan
kerja sama di bidang mesin pencari inti Google.
Perusahaan ini menawarkan perangkat lunak
produktivitas daring (dalam jaringan), termasuk surat
elektronik (surel), paket aplikasi perkantoran, dan
jejaring sosial. Produk-produk komputer mejanya
meliputi aplikasi untuk menjelajah web, mengatur dan
menyunting foto, dan pesan instan. Perusahaan ini
memprakarsai pengembangan sistem operasi Android
untuk telepon genggam dan Google Chrome OS
untuk jajaran netbook Chromebook. Google sudah
beralih ke perangkat keras komunikasi. Mereka
bekerja sama dengan berbagai produsen elektronik
besar untuk memproduksi perangkat Nexus-nya dan
mengakuisisi Motorola Mobility pada Mei 2012.
Tahun 2012, infrastruktur serat optik dipasang di
Kansas untuk memfasilitasi layanan Internet pita lebar
Google Fiber.

Perusahaan ini diperkirakan mengoperasikan lebih


dari satu juta server di beberapa pusat data di seluruh
dunia dan memproses lebih dari satu miliar kueri
pencarian dan sekitar 24 petabita data buatan
pengguna setiap harinya. Pada bulan Desember 2012,
Alexamenyebut google.com sebagai situs web paling
banyak dikunjungi di dunia. Situs-situs Google dalam
bahasa lain masuk peringkat 100 teratas, sebagaimana
halnya situs milik Google seperti YouTube dan
Blogger.

Google menempati peringkat kedua di basis data


ekuitas merek BrandZ. Dominasi pasarnya menuai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 117


1
1
7
EEPIS PRESS

kritik mengenai hak cipta, penyensoran, dan privasi..


Pada tahun 2014, Google juga mendapat

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 118


1
1
8
EEPIS PRESS

penghargaaan dari Business Indeed sebagai


perusahaan yang memiliki merk paling bernilai.
Pada 10 Agustus 2015, Google melalui postingan
blog, CEO Google Larry Page mengumumkan
pembentukan perusahan baru bernama Alphabetyang
akan menjadi perusahaan induk mencakupi Google
dan usaha-usaha lain yang tak terlalu terkait erat
dengan bisnis utama Google. Pada restrukturisasi
tersebut, Larry Page akan menjadi CEO perusahaan
baru Alphabet. Sergey Brinn menjabat sebagai
President didampingi Erich Schmidt sebagai
Executive Chairman. Sedangkan, CEO Google akan
dijabat oleh Sundar Pichai

➢ Tujuan
Tujuan utama dari Google Search adalah untuk
mencari teks dalam dokumen yang dapat diakses
publik yang ditawarkan oleh server web, sebagai
lawan dari data lain, seperti gambar atau data yang
terdapat dalam basis data.

➢ Fungsi
a.Sebagai mesin pencari
b.Mengakses situs web secara anonim
c.Menandai situs web favorit
d.Memeriksa ejaan

➢ Sasaran
Sasaran dari situs google / google search ini sendiri
adalah semua kalangan dan lapisan masyarakat. Dari
yang masih anak-anak,remaja hingga dewasa.

➢ Kelebihan & kekurangan


•Kelebihan :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 119


1
1
9
EEPIS PRESS

- Sederhana dan mudah dimengerti oleh orang yang


awam sekali pun
- Menghasilkan hasil pencarian yang lengkap
- Termasuk mesin pencari yang ringan dan akses
cepat
- Dilengkapi kemampuan mencari dengan
menggunakan suara

•Kekurangan :
- Terkadang memunculkan hasil pencarian yang tidak
relevan
- Tidak dapat mengindex halaman tertentu karena
memang beberapa website memakai konten dinamis
yang tidak bisa diindex.
- Aktivasi link spamming yang tidak terbendung.
- Perkembangan website yang terlalu cepat, di mana
tidak mendapatkan bandingan dari kecepatan index
google.
http://gurupintar.com/threads/jelaskan-kelebihan-dan-
kekurangan-dari-search-engine-google-dan-
yahoo.2878/

➢ Solusi
Tetap di tingkatkan lagi untuk menjadi mesin pencari
jujukan para netizen.

2) www.Bing.com

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 120


1
2
0
EEPIS PRESS

Gambar 31 Mesin Pencarian Bing

➢ Latar belakang
Bing merupakan mesin pencari (search engine)
website yang bernaung di bawah bendera Microsoft.
Bing ini merupakan bentuk reinkarnasi yang
dilakukan Microsoft terhadap ketiga mesin pencari
produksinya terdahulu, yakni Live Search, Windows
Live Search, dan MSN Search. Produk mesin pencari
yang baru ini secara resmi dilucurkan pada tanggal 3
Juni 2009 menggantikan mesin pencari sebelumnya,
yaitu Live Search. Bing diciptakan dengan
menggunakan suatu teknologi, yakni teknologi
PowerSet.

Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk


memperoleh hasil pencarian yang lebih akurat. Di
samping itu, Bing dilengkapi dengan kemampuan
untuk menyimpan dan membagi historis pencarian
melalui Windows Skydrive, Facebook, dan e-mail.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 121


1
2
1
EEPIS PRESS

Bing mengelompokkan pencarian berdasarkan empat


kategori, yaitu :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 122


1
2
2
EEPIS PRESS

a.Web untuk pencarian halaman situs atau website


b.Images untuk pencarian gambar
c.News untuk pencarian berita.
d.xRank untuk pencarian siapa dan apa yang paling
banyak dicari oleh pengguna Bing.

➢ Tujuan
Untuk memudahkan orang dalam mencari sesuatu di
internet

➢ Fungsi
- Mesin pencari merupakan tempat kebanyakan orang
mencari sesuatu via internet
- Sebagian besar pengguna mesin pencari tidak
pernah melewatkan dua halaman pertama dari mesin
pencari.
- Sebuah informasi yang mudah di akses oleh semua
orang baik dalam maupun luar negeri.
- Memudahkan Masyarakat dalam mencari informasi
di internet.

➢ Sasaran
Semua kalangan dan lapisan masyarakat dari yang
masih anak-anak remaja hingga yang dewasa.

➢ Kelebihan & kekurangan


•Kelebihan
-Gambar latar belakang yang variatif
-Fasilitas Instant Answer
-Hasil pencarian image atau video dapat ditampilkan
dan disaring secara detail
-Kotak detail pada link hasil pencarian
-Tampilan Bing Maps yang lebih interaktif
-Fasilitas Related Searches

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 123


1
2
3
EEPIS PRESS

-Fasilitas Smart Video preview

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 124


1
2
4
EEPIS PRESS

•Kekurangan
-Tidak adanya geo-targeted, sehingga pencariannya
masih kurang relevan, atau sesuai
-Tidak adanya page rank, sehingga kurang efisien
-Fiturnya tidak lengkap.
-Bing kurang diminati oleh pengguna.
-Bing kurang cepat dalam pencariannya.

➢ Solusi
Meningkatkan optimalisasi dari web dan tampilan,
lebih menyebarluaskan fungsi dan kelebihan bing
agar semakin banyak pengguna

3) www.brainly.co.id

Gambar 32 Website Brainly

➢ Latar belakang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 125


1
2
5
EEPIS PRESS

Brainly.co.id adalah sebuah aplikasi online yang


digunakan untuk menanyakan atau mejawab PR orang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 126


1
2
6
EEPIS PRESS

lain Jejaring sosial ini memang tidak seperti jejaring


sosial lainya. Ini membuktikan bahwa teknologi
berguna baik bukan sebliknya yang biasanya
teknologi selalu digunakan untuk hal-hal yang buruk.
Keterbukaan untuk berbagi ilmu disini sangatlah
besar karena penggunanya sangatlah banyak
jumlahnya, dan tidak semua pengguna brainly
bartanya tentang PR mereka masing-masing.

➢ Tujuan
Membantu murid-murid Indonesia menjadi pintar,
dan membantu PR orang lain dengan pikiran sendiri
tanpa plagiat web lain.

➢ Fungsi
Sebagai perantara antara pelajar satu dengan lainnya

➢ Sasaran
Pelajar sekolah dasar (SD) , sekolah menengah
pertama (SMP) dan sekolah mengengah atas (SMA)

➢ Kelebihan & kekurangan


•Kelebihan
Membantu para siswa yang tidak mengikuti bimbel
agar bisa bertanya soal pelajaran sekolah antar user
brainly

•Kekurangan
Sering muncul pertanyaan yang tidak sesuai konteks
yang dipilih

➢ Solusi
Melakukan pem filteran konten dan konteks

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 127


1
2
7
EEPIS PRESS

4) www.instagram.com

Gambar 33 Website Instagram

➢ Latar belakang
Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto dan
video yang memungkinkan pengguna mengambil
foto, mengambil video, menerapkan filterdigital, dan
membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial,
termasuk milik Instagram sendiri. Satu fitur yang unik
di Instagram adalah memotong foto menjadi bentuk
persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak
Instamatic dan polaroid. Hal ini berbeda dengan rasio
aspek 4:3 yang umum digunakan oleh kamera pada
peranti bergerak

Instagram dapat digunakan di iPhone, iPad atau iPod


Touch versi apapun dengan sistem operasi iOS 7.0
atau yang terbaru,telepon genggamAndroid apapun
dengan sistem operasi versi 2.2 (Froyo) ke atas, dan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 128


1
2
8
EEPIS PRESS

Windows Phone 8. Aplikasi ini dapat diunggah


melalui Apple App Storedan Google Play.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 129


1
2
9
EEPIS PRESS

➢ Tujuan
menciptakan sebuah aplikasi berbagi foto dan
menyediakan tempat bagi para penggunanya untuk
berbagi kisah kehidupan yang sedang mereka jalani

➢ Fungsi
-Interaksi antar pengguna Instagram
-Rekomendasi tempat liburan
-Mencari info dan pengetahuan
-Sebagai sarana pemasaran (marketing online)

➢ Sasaran
Sasaran pengguna instagram menujur saya adalah dari
remaja hingga dewasa .

➢ Kelebihan & kekurangan


~Kekurangan
-Menghabiskan kuota data yang banyak
-Menghabiskan penyimpanan yang banyak pula
-Harus update secara berkala

~Kelebihan
-Tidak berbayar
-Tampilan menarik
-Dapat digunakan sebagai media promosi
-Mudah digunakan

➢ Solusi
Meningkatkan lagi fitur-fitur yang sudah ada seperti
instagram story,instagram live dll

5) www.smamda.net

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 130


1
3
0
EEPIS PRESS

Gambar 34 Website SMA Muhammadiyah 2 Surabaya

➢ Latar belakang
SMA Muhammadiyah 2 Surabaya atau dikenal
dengan "SMAMDA Surabaya adalah sebuah sekolah
menengah atas swasta yang berada di kota Surabaya,
provinsi Jawa Timur, Indonesia. Sekolah ini
merupakan mal usaha persyarikatan Muhammadiyah
yang dikelola oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah
Ngagel di kota Surabaya. Memiliki tiga program studi
yaitu Bahasa, Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam (MIPA) , Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
sumber Musthofa Agus Suwanto, A.P., S.Kom., M.M.

➢ Tujuan
Untuk memperkenalkan SMA Muhammadiyah 2
Surabaya kepada pengguna internet lewat online

➢ Fungsi
-Menyalurkan info-info kesiswaan
-Memberitakan kegiatan-kegiatan yang ada di

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 131


1
3
1
EEPIS PRESS

Smamda

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 132


1
3
2
EEPIS PRESS

-Menyimpan data-data alumni


-dll.

➢ Sasaran
Seluruh warga SMA Muhammadiyah 2 Surabaya,
para calon murid dan walimurid

➢ Kelebihan & kekurangan


•Kelebihan
-Desain web lumayan menarik
-Ada contak person yang bisa langsung di hubungi di
web
-Informasi lumayan lengkap
-Berita update

•Kekurangan
-Warna kurang mencolok

➢ Solusi
Meningkatkan fitur-fitur yang bisa lebih
dikembangkan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 133


1
3
3
EEPIS PRESS

I. Intrastruktur Teknologi Informasi


Sebagai Pengembangan Sistem
Informasi
Semua orang membutuhkan sebuah Sistem Informasi yang
akurat dan tepat sehingga pengguna Sistem Informasi dapat
mendapatkan informasi nya secara cepat, akurat, dan benar
sesuai dengan kebutuhan pengguna, Tetapi bagaimana Sistem
Informasi yang baik dan benar bekerja?

Sistem Informasi yang baik dan benar adalah sistem informasi


yang terintegrasi, reliable, durable, trusted, sharable, fast.
Di dalam sebuah perusahaan besar, pastinya sudah ada Sistem
Informasi, baik Sistem Informasi Pembayaran, Sistem
Informasi Absensi, dan masih banyak Sistem Informasi yang
digunakaan di dalam perusahaan.
Dalam pengumpulan Informasi untuk perusahaan tentunya
pemilik perusahaan menginginkan sebuah Sistem Informasi
yang up to date atau bisa dibilang terintegrasi setiap kali ada
perubahan pada database Informasi, agar semua pekerjaan
dapat berjalan dengan baik tanpa adanya miss Informasi
dikarenakan Sistem Informasi yang belum ter-update.

Dahulu semua Informasi yang berbentuk laporan memerlukan


waktu yang lama dikarenakan lamanya memasukkan
informasi tersebut ke dalam Sistem Informasi perusahaan ,
karena dahulu perlu melakukannya secara manual, seperti
mencetak kembali laporan dan mengirimkannya ke bagian
keuangan, lalu bagian keuangan akan mencetak respon baru
dikirim kembali ke bagian produksi, dan sebagainya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 134


1
3
4
EEPIS PRESS

Seiring perkembangan jaman dengan adanya komputer untuk


Sistem Informasi, muncul lah sebuah sistem pendukung yang
menjadi terobosan agar Sistem Informasi dapat terintegrasi,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 135


1
3
5
EEPIS PRESS

dan cepat sistem pendukung tersebut dinamakan Sistem


Jaringan Komputer.

Mengapa sistem Jaringan Komputer diperlukan untuk


perusahaan yang memerlukan Sistem Informasi yang
terintegrasi.
➢ Proses transaksi data/informasi yang terjadi di
berbagai tempat dengan pegolahan datanya sehingga
perlu integrasi data dengan baik.
➢ Kebutuhan integrasi data dalam pembuatan laporan
manajerial yang selalu up to date.
➢ Menghindari “Bottle neck” dalam pendistribusian
pengolahan data.
➢ Kebutuhan distribusi data yang cepat menunjang
pengambilan keputusan.
➢ Kebutuhan sharing data dari perangkat elektronik lain
dalam pemanfaatan sumber daya yang ada dan
meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja. Dan
menekan biaya pembelian peripheral dan software.
➢ Kebutuhan komunikasi yang baik, melalui e-mail,
teleconference, chatting, ip telephone, guna menekan
biaya telepon.
➢ Jaminan perlindungan data/informasi yang diakses
oleh pemakai, melalui anti-virus, login & password,
dan teknik security lainnya pada hard disk.

1) Jaringan Komputer

Sebelumnya terdapat sistem Jaringan Komputer yang akan


menunjang Sistem Informasi yang terintegrasi. Jaringan
Komputer sendiri adalah teknologi komputer sebagai
pengolah data dan teknologi telekomunikasi sebagai
komunikasi, sehingga Jaringan Komputer sering disebut
komunikasi data.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 136


1
3
6
EEPIS PRESS

Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer yang saling


berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya
menggunakan protocol telekomunikasi melaui media
komunikasi atau transmisi untuk menyebar luaskan informasi
yang dihasilkan oleh proses pengolahan data.
Prinsip dasar Jaringan Komputer adalah proses pengiriman
data/informasi dari pengirim ke penerima melalui media
komunikasi yang ada.
Dalam Jaringan Komputer ada yang disebut media
komunikasi, media komunikasi ini dibagi menjadi 3
kelompok, yaitu simplex, half duplex, full duplex.
a. Simplex adalah one way transmission yaitu proses
pengiriman satu arah tanpa adanya feedback, contohnya
adalah radio, televisi.
b. Half Duplex adalah either way transmission yang artinya
pengiriman proses 2 arah secara bergantian, contoh
konkretnya adalah walkie talkie/HT, karena untuk bertukar
informasi harus bergantian.
c. Full Duplex adalah both way transmission yang artinya
transmisi data 2 arah secara serentak dalam waktu yang
bersamaan, contohnya telepon karena dalam waktu yang
bersamaan dapat berbicara bersama sama tidak perlu
bergantian sepeti menggunakan walkie talkie.
Secara umum, Jaringan Komputer dapat dibagi berdasarkan
lingkup area kerjanya, di dalam Jaringan Komputer terdapat
LAN, WAN,Internet dan juga MAN, yang dimana :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 137


1
3
7
EEPIS PRESS

a. LAN (Local Area Network) adalah hubungan


komputer yang saling terhubung dalam satu
lokasi/area, seperti pabrik, kompleks kantor, sekolah,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 138


1
3
8
EEPIS PRESS

universitas, atau area bangunan dengan radius


maksimum 10 KM.

b. WAN (Wide Area Network) adalah hubungan


komputer yang saling terhubung, namun yang
membedakan WAN dengan LAN adalah ruang
lingkupnya karena WAN yang sesuai dengan
namanya, Wide Area. Yang mencakup koneksi LAN
– LAN yang berbeda beda, bahkan WAN mampu
mencakup radius kerja antar Benua, melewati batasan
geografis Negara dan bersifat milik umum.
Contohnya Sistem komunikasi data paket dan public
data Network.

c. Internetwork / Internet (Interconnection Network).


Jaringan komputer yang dari berbagai belahan dunia
dan mereka saling terhubung dan digunakan sebagai
sarana bertukar informas.

d. MAN (Metropolitan Area Network). Jaringan yang


biasanya digunakan untuk membangun jaringan
komputer antar kantor dengan suatu kota.
Protokol sendiri adalah sekumpulan aturan / prosedur yang
mendefinisikan beberapa fungsi seperti pembuatan hubungan
,mengiirm pesan , data ,informasi , atau file dan protokol itu
harus memiliki transmitter dan receiver.OSI ( Open System
Interconnection ) adalah standar protokol jaringan yang
dikembangkan oleh ISO dan diterima oleh banyak pihak .

OSI memiliki 7 lapisan layer protokol ,yaitu :

1.Physical Layer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 139


1
3
9
EEPIS PRESS

2.Data Link Layer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 140


1
4
0
EEPIS PRESS

3.Network Layer

4.Transmission Layer

5.Session Layer

6.Presentation Layer

7.Application / Process Layer


Dalam membuat Jaringan komputer kita memperhatikan
topologi apa yang akan kita gunakan .
Topologi jaringan adalah pola hubungan antar terminal
komputer dalam suatu jaringan komputer / network .

Terdapat beberapa bentuk tipologi jaringan :

1.Topologi Bus
Semua terminal terhubung pada jalur komunikasi .

2.Topologi Star

Terminal pusat ( Server ) bertindak sebagai pengatur dan


pengendali semua komunikasi yang terjadi . setiap pengiriman
akan melalui terminal pusat .
3.Topologi Ring
Mirip dengan topologi Bus tetapi kedua terminal diujung
saling dihubungkan , sehingga membentuk lingkaran (ring).
Informasi yang dilewatkan akan ditentukan sampai alamat
yang sesuai ditemukan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 141


1
4
1
EEPIS PRESS

Teknologi infrastruktur alternatif diciptakan dengan harapan


dapat digunakan sebagai media transimisi data dan distribusi
informasiyang handal dan tangguh dalam mendukung
terciptannya SI perusahaan , khususnya bidang E- Business.
Sejumlah alternatif infrastuktur teknologi sistem informasi ,
yaitu :

1. Digital Subscriber Line ( DSL )


DSL merupakan satu bentuk inovasi teknologi komunikasi
untuk layanan akses internet dengan cepat bagi pelanggan
telepon. Teknologi ini memiliki 2 jalur ,jalur ke satu
digunakan untuk membawa suara secara analog seperti
telepon umumnya ,sedang jalur kedua untuk membawa sinyal
digital untuk komunikasi data.

2.VoIP
VoIP ( Voice Over Internet Protocol ) merupakan media
dalam mentransmisikan data suara melalui teknik Internet
Protocol ( IP ), dimana dalam tansmisi ini menggukan
teknologi jaringan paket switching .
Ada 4 macam penggunaan VoIP :

-Komputer – Komputer

-Komputer – Pesawat telepon

-Pesawat telepon – Pesawat telepon


-Pesawat telepon - Komputer

3.Wireless Networking

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 142


1
4
2
EEPIS PRESS

Wireless Networking merupakan bentuk perkembangan


teknologi jaringan kompueter dengan sistem tanpa kabel

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 143


1
4
3
EEPIS PRESS

.Teknologi ini berkembang cepat , Local Wireless Networking


,microwave dan VSAT yang marak dalam era warnet mobil
satelite communication dan teknologi infra merah.

4.Wireless Aplication Protocol ( WAP )


Merupakan bentuk pengembangan teknologi wireless lain
pada layanan pengguna Handphone ( HP ),seperti SMS ,e-
mail,dan browsing nternet.
WAP merupakan protoko terbaru yang dipelapori oleh
Unwire Planet ,Motorla, Nokia dan Ericsson untuk
membangun standar baru komunikasi jaringan tanpa kabel.
5.GPS ( Global Positioning System )

Teknologi tanpa kabel dengan dukungan satelit. Berbagai


kegunaan GPS , yakni GIS ( Geografic Information System
),menentukan lokasi ,jarak ,jalur/jalan,dll.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 144


1
4
4
EEPIS PRESS

II. Information VS Data


A. Definisi
Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah
dapat diterima oleh akal pikiran penerima informasi
yang nantinya dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan. Informasi dapat berupa hasil gabungan,
hasil analisa, hasil penyimpulan, dan juga hasil
pengolahan sistem informasi komputerisasi.

Data adalah fakta mentah atau rincian peristiwa yang


belum diolah, yang terkadang tidak dapat diterima
oleh akal pikiran dari penerima data tersebut, maka
dari itu data harus diolah terlebih dahulu menjadi
informasi untuk dapat diterima oleh penerima. Data
dapat berupa angka, karakter, simbol, gambar, suara,
atau tanda-tanda yang dapat digunakan untuk
dijadikan informasi. Suatu informasi bisa saja
menjadi data apabila informasi tersebut digunakan
kembali untuk pengolahan sistem informasi
selanjutnya. Dalam dunia computer, data adalah
segala sesuatu yang disimpan di dalam memori
menurut format tertentu.

B. Perbedaan Data dan Informasi

➢ Data :
-Data tidak memilki makna apapun.

-Data dapat berbentuk angka, fakta, rincian, dan juga


segala bentuk pengamatan empiris (observasi dan
wawancara) terhadap suatu peristiwa.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 145


1
4
5
EEPIS PRESS

-Bagi orang awam, data tidak dapat dipahami


maksudnya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 146


1
4
6
EEPIS PRESS

-Data mempunyai lingkup lebih detail dan bersifat


teknis.
➢ Informasi :

-Informasi sudah memiliki suatu makna tertentu.

-Informasi adalah data yang sudah diolah dengan


menggunakan beragam teknik tertentu.

-Bagi orang awam, ketika membaca suatu informasi,


maka mereka sudah mampu memahami arti dari
informasi tersebut.

-Informasi biasanya menjelaskan sesuatu.

-Informasi menghasilkan penjelasan yang dapat


dipakai untuk mengambil keputusan.

C. Information Retrieval
Information Retrieval atau dalam bahasa Indonesia
disebut sistem temu balik informasi adalah sebuah
sistem yang digunakan untuk menemukan kembali
informasi-informasi yang relevan terhadap kebutuhan
pengguna dari suatu kumpulan informasi secara
otomatis. Salah satu aplikasi umum dari sistem temu
kembali informasi adalah search-engine atau mesin
pencarian yang terdapat pada jaringan internet.
Pengguna dapat mencari halaman-halaman web yang
dibutuhkannya melalui mesin tersebut.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 147


1
4
7
EEPIS PRESS

Information retrieval sangat erat kaitannya dengan


representasi(gambaran), storage(penyimpanan),
organisasi, dan akses ke informasi. Information

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 148


1
4
8
EEPIS PRESS

retrieval fokus pada kebutuhan informasi user dan


menekankan pada retrieval(pencarian) informasi.

Dalam information retrieval, biasanya terdapat


masalah dalam mengetahui karakteristik kebutuhan
informasi user. Deskripsi kebutuhan informasi user
tidak dapat langsung didapatkan melalui web search
engine. User harus menerjemahkan terlebih dahulu
kebutuhan informasi yang diharapkan melalui suatu
query atau pencarian melalui pertanyaan yang
kemudian akan diproses oleh search engine. Dan hasil
dari penerjemahan oleh user tadi berupa keyword
(index) atau kata kunci yang merupakan ringkasan
dari deskripsi pencarian.

Sehingga dari keyword yang dimasukkan user untuk


sebuah pencarian, information retrieval system akan
mendapatkan atau mencari informasi,yang mana
informasi yang didapatkan mengandung relevansi
atau keterkaitan dengan yang diharapkan oleh user.

Untuk ukuran efektivitas pencarian ditentukan oleh


precision dan recall. Precision adalah rasio jumlah
dokumen relevan yang ditemukan dengan total jumlah
dokumen yang ditemukan oleh search-engine.
Precision mengindikasikan kualitas himpunan
jawaban, tetapi tidak memandang total jumlah
dokumen yang relevan dalam kumpulan dokumen.
Recall adalah rasio jumlah dokumen relevan yang
ditemukan kembali dengan total jumlah dokumen
dalam kumpulan dokumen yang dianggap relevan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 149


1
4
9
EEPIS PRESS

Dalam Information Retrieval, mendapatkan dokumen


yang relevan tidaklah cukup. Tujuan yang harus
dipenuhi adalah bagaimana mendapatkan doukmen

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 150


1
5
0
EEPIS PRESS

relevan dan tidak mendapatkan dokumen yang tidak


relevan. Tujuan lainnya adalah bagaimana menyusun
dokumen yang telah didapatkan tersebut ditampilkan
terurut dari dokumen yang memiliki tingkat relevansi
lebih tingi ke tingkat relevansi rendah. Penyusunan
dokumen terurut tersebut disebut sebagai
perangkingan dokumen. Model Ruang Vektor dan
Model Probabilistik adalah 2 model pendekatan untuk
melakukan hal tersebut.

Model ruang vektor dan model probabilistik adalah


model yang menggunakan pembobotan kata dan
perangkingan dokumen. Hasil retrieval yang didapat
dari model-model ini adalah dokumen terangking
yang dianggap paling relevan terhadap
query.Terdapat beberapa cara atau metode dalam
melakukan pembobotan kata pada metode TF-IDF,
yaitu melalui skema pembobotan query dan dokumen.

Dalam model ruang vektor, dokumen dan query


direpresentasikan sebagai vektor dalam dalam ruang
vektor yang disusun dalam indeks term, kemudian
dimodelkan dengan persamaan geometri. Sedangkan
model probabilistik membuat asumsi-asumsi
distribusi term dalam dokumen relevan dan tidak
relevan dalam orde estimasi kemungkinan relevansi
suatu dokumen terhadap suatu query.

D. Pengertian Menurut Ahli

➢ Jackson & Moulinier, 2002


Information Retrieval (IR) dapat didefinisikan sebagai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 151


1
5
1
EEPIS PRESS

penerapan teknologi komputer untuk perolehan,


pengorganisasian, penyimpanan, pencarian dan
pendistribusian informasi. IR adalah sebuah aktivitas,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 152


1
5
2
EEPIS PRESS

dan seperti aktivitas lainnya IR juga memiliki tujuan.


Contoh sederhana dari IR adalah ketika orang
mencari informasi menggunakan search engine
dengan memberikan query untuk mendapatkan
informasi yang diinginkan. Query yang diberikan
belum tentu memberikan hasil pencarian yang baik.
Walaupun begitu, query hanya sebagai kata kunci
untuk sebuah search engine dalam melakukan
pencarian untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
oleh orang tersebut.

➢ Mooers, 1951
Information Retrieval adalah “bidang di
persimpangan ilmu informasi dan ilmu komputer.
Berkutat dengan pengindeksan dan pengambilan
informasi dari sumber informasi heterogen dan
sebagian besar-tekstual. Istilah ini diciptakan oleh
Mooers pada tahun 1951, yang menganjurkan bahwa
diterapkan ke “aspek intelektual” deskripsi informasi
dan sistem untuk pencarian.

➢ Kowalaski, 1997
Informasi Retrieval adalah konsep sederhana dalam
pencarian yang dilakukan oleh seseorang. seperti
contoh ketika user akan mencari informasi yang dia
butuhkan, maka sistem menerjemahakan kepada
bentuk statment yang kemudian di eksekusi oleh
sistem pencari.
Dari Berbagai Pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
information retrevial adalah bidang keilmuan dalam
Teknologi informasi yang menjelaskan tentang “Pencarian
dan Pengambilan Kembali Informasi”.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 153


1
5
3
EEPIS PRESS

Keilmuan ini mengungkapkan bagaimana metode metode


pencarian informasi yang dilakukan oleh end user dari gudang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 154


1
5
4
EEPIS PRESS

gudang penyimpanan yang bersekala besar, contoh


sederhananya adalah media penyimpanan kita sendiri.

Terkadang ketika semakin banyak data yang kita simpan


dalam sebuah media penyimpanan tak jarang kita akan lupa
dimana kita meletakan data yang kita simpan tadi, sehingga
kita melakukan proses pencarian data yang kita lupa tadi, bisa
dengan menggunakan tools pencarian atau bisa dengan
memeriksa satu persatu tempat penyimpanan data kita.
Dalam studi kasus yang lebih kompleks, penerapan IR adalah
Search Engine (Mesin Pencari) seperti google, yahoo, bing
dll. Search Engine merupakan implementasi yang sangat
kompleks dari IR.
Lalu bagaimana mesin IR menyalin dokumen-dokumen yang
berada di dunia maya? Mesin IR memiliki robot (BOT)
sejenis program yang bisa disebut juga dengan crawler,
program tersebutlah yang kemudian berfungsi untuk menyalin
dokumen atau informasi yang berada di salah satu sumber
misal website/blog ke server IR tersebut.
Cara kerja Information Retrieval (IR) dapat dijelaskan sebagai
berikut :

➢ Tokenisasi (tokenizing) atau word token


Adalah Pemisahan deret kata dalam kalimat, paragrap
menjadi potongan kata tunggal (termed word) serta
menghilangkan karakter-karakter dalam tanda baca
dan mengubah kumpulan termed menjadi huruf kecil
(lower case). Contoh : "saya belajar Information
Retrieval" maka akan dihasilkan : "saya", "belajar",
"information", "retrieval".

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 155


1
5
5
EEPIS PRESS

➢ Stopword removal atau seleksi/penyaringan


(filtration)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 156


1
5
6
EEPIS PRESS

Adalah tahapan untuk mempersentasikan suatu


dokumen dapat mendeskripsikan isi dari suatu
dokumen untuk membedakan isi dokumen lain, dalam
suatu istilah (term) akan mencari jumlah dokumen
yang diangap paling relevan didalam suatu inputan
(query), suatu term yang sering ditampilkan atau
digunakan diangap sebagai stopword. Contoh :
Operator Logika and, or, not, dan sebaginya. Maka
stopword tersebut akan menghapus, karna frekuensi
dari kemunculan trem terlalu sering.

➢ Pembuatan kata dasar (stemming)


Adalah konversi dari trem ke bentuk akar (root) atau
bentuk umum, biasanya dalam dokumen yang mirip
atau sama (sinonim) atau bisa menemukan kata-kata
yang terkait dalam sebuah dokumen. Contoh : kita
memasukan kata "menemukan" maka query akan
merekomendasikan, "memperoleh", "mengetahui",
"memiliki", "mendapatkan" dan setrusnya.
➢ Proses pembobotan setiap term dalam dokumen (term
weighting)
Yaitu dalam tahapan pembobotan term skema dalam
pembobotan dipilih berdasarkan pembobotan lokal,
global atau kedua-duanya (term frequency dan global
inverse document frequency).

E. Peranan Information Retrieval (IR)


Information Retrieval (IR) memiliki kegunaan yang banyak
untuk user. Kita bisa melihat fungsinya di mesin pencari
untuk mencari informasi, atau di perpustakaan, di apotik dan
lain sebagainya. Itu semua adalah karena jasa IR. Information

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 157


1
5
7
EEPIS PRESS

Retrieval mempunyai peran untuk:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 158


1
5
8
EEPIS PRESS

1. Menganalisis isi sumber informasi dan pertanyaan


pengguna.

2. Mempertemukan pertanyaan pengguna dengan sumber


informasi untuk mendapatkan dokumen yang relevan.

Contoh-contoh Information Retrieval (IR) :

1. Searching Text melalui Web Search Engine


Keyword dimasukkan oleh user untuk pencarian informasi
yang diinginkan pada Search Engine, yang mana informasi
yang didapatkan mengandung relevansi/keterkaitan dengan
yang diharapkan.

2. Information retrieval di Perpustakaan


Perpustakaan adalah salah satu institusi pertama yang
mengadopsi sistem IR untuk mendapatkan informasi. Pada
umumnya, sistem yang digunakan di perpustakaan pada
awalnya dikembangkan oleh institusi akademis dan kemudian
oleh produsen komersil. Pada generasi pertama, sistem pada
dasarnya terdiri dari suatu otomatisasi dari teknologi
sebelumnya (seperti kartu katalog) dan memungkinkan
pencarian berdasar judul dan nama pengarang. Pada generasi
kedua , kemampuan pencarian ditambahkan dengan pencarian
berdasarkan pokok utama, dengan kata kunci, dan tambahan
lagi fasilitas kueri kompleks. Pada generasi ketiga, yang
sekarang ini yang sedang menyebar, fokusnya adalah
meningkatkan antarmuka grafis, format elektronik, fitur
hypertext, dan sistem arsitektur terbuka.

3. CBIR(Content Based Image Retrieval) Technology

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 159


1
5
9
EEPIS PRESS

Retrieval berdasarkan kategori konten dan warna. Dimana


user mendeskripsikan image apa yang akan dicari dengan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 160


1
6
0
EEPIS PRESS

cara memilih kategori misalnya jenis image, Negara, tahun


pembuatan dsb.

F. Perbedaan Information Retrieval dan Data Retrieval

Data Retrival (dalam konteks system IR) yaitu umumnya


dalam menentukan dokumen yang tepat dari suatu koleksi
data, yang isi dokumen tersebut mengandung keyword di
dalam query user. Umumnya sering digunakan dan tidak akan
pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan informasi user

Kenyataannya user dari system IR lebih memperhatikan


dalam mendapatkan (retrieve) informasi melalui Subyek,
daripada retrieve data berdasarkan query. Karena user tidak
mau tahu bagaimana proses yang sedang berlangsung

Dalam Bahasa Data Retrival, bertujuan untuk mendapatkan


semua objek berdasarkan kondisi yang telah
ditentukan/didefinisikan, seperti melalui Regular Expression
(RE) (dalam automata) atau melalui ekspresi aljabar relation
(dalam database).
Sehingga, dalam Data Retrival, suatu kesalahan tunggal dalam
retrieve / mendapat sebuah object dari ribuan object yang
terretrieve sudah merupakan kesalahan fatal. Sedangkan,
dalam Information Retrieval, object-object yang ter-retrieve
ada kemungkinan tidak akurat dan kesalahan-kesalahan kecil
yang biasanya tidak diketahui

G. Kesimpulan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 161


1
6
1
EEPIS PRESS

➢ Information Retrieval

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 162


1
6
2
EEPIS PRESS

-Berhubungan dengan text Bahasa umum yang tidaj


selalu terstruktur dan ada kemungkinan memiliki
kerancuan arti.

-Informasi mengenai subject atau topic.

-Semantik Sering kali hilang.

-Kesalahan kecil masih bias ditoleransi.

➢ Data Retrival
-Seperti dalam database relasional. Berhubungan
dengan data, yang mana semantik (arti kata) dan
strukturnya sudah terdefinisikan.

-Isi dokumen/data mengandung bagian dari keyword


(kata kuci).

-Semantik terdefinisi dengan baik.

-Kesalahan kecil/tunggal dari suatu objek


menunjukkan kegagalan.
Contoh Information Retrieval

•Search engine DuckDuckGo.com

DuckDuckGo merupakan salah satu contoh information


retrieval dimana fitur utamanya adalah mereka tidak
menyimpan data para penggunanya, sehingga mereka tidak
akan bisa melacak user atau memanipulasi hasil pencarian
berdasarkan perilaku user.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 163


1
6
3
EEPIS PRESS

•Search engine Bing

Bing merupakan contoh information retrieval berupa mesin


pencari keluaran perusahaan Microsoft yang paling populer
kedua di dunia.

•Search engine Dogpile

Dogpile merupakan contoh information retrieval lain berupa


mesin pencari yang menyajikan hasil pencarian dari berbagai
mesin pencari yang berbeda, termasuk Google, Yandex dan
Yahoo.

•Search engine Giphy


Giphy adalah mesin pencari yang akan mencari informasi
berupa gambar dengan format GIF sesuai query yang
diinputkan.

•Search engine SlideShare


SlideShare merupakan sebuah mesin pencari yang sangat
berguna jika user ingin mendapatkan informasi mengenai
presentasi, slide decks dan lainnya.
Contoh Data Retrieval

•Windows Defenders
Adalah perangkat lunak dari Microsoft untuk melindungi
sistem operasi Microsoft Windows dari perangkat pengintai.

•Advanced SystemCare

Adalah perangkat lunak utilitas yang berguna untuk


meningkatkan kinerja dan kecepatan komputer.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 164


1
6
4
EEPIS PRESS

•Youthmannual.com

Dengan data-data yang terdapat pada youthmannual, user


akan dibantu untuk mengeksplorasi karir masa depan dengan
adanya data mengenai program studi, kampus, dan profesi
yang cocok untuk user.

•Manybooks.net
Dengan menginputkan kata yang tepat, user bisa mendapat
buku yang diinginkan selagi buku tersebut terdapat pada data
manybooks.

•Online.mis.pens.ac.id
MIS merupakan layanan online bagi mahasiswa PENS yang
digunakan untuk mendapat berbagai macam data. Contohnya
saja, nilai,absen,jadwal kuliah, dan pengumuman.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 165


1
6
5
EEPIS PRESS

III. Database
A. Pengertian Database
Database adalah kumpulan data yang tersimpan pada
suatu memori komputer, terdiri dari table, kolom,
baris. Database adalah data mentah yang tidak
memiliki arti , tapi jika diolah dapat menjadi
informasi yang bermanfaat

B. Tujuan Database:
a. Kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan
data. Database merupakan data virtual sehingga
memudahkan pengguna nya dalam mencari suatu
data yang dibutuhkan. Contoh nya: jika
menggunakan kertas, maka kita harus mencari
satu per satu, tetapi dengan database kita bisa
langsung mencari data yang spesifik yang kita
inginkan.

b. Efisiensi ruang penyimpanan. Dengan database


yang merupakan virtual, dapat memudahkan user
untuk menyimpan data nya, karena tersimpan
pada satu perangkat komputer dan dapat
menyimpan banyak data sekaligus, contoh nya,
jika kita menyimpan arsip kertas, kita akan
memerlukan banyak ruang untuk menyimpan
kertas-kertas tersebut, dengan database kita bisa
menyimpan banyak data atau arsip pada satu
tempat yang kecil.

c. Ketersediaan, data yang tersimpan dapat dengan


mudah kita ubah, hapus, ambil, kapan pun kita
membutuhkan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 166


1
6
6
EEPIS PRESS

d. Kelengkapan, user dapat menyimpan data dengan


lengkap tanpa takut kehilangan data tersebut atau

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 167


1
6
7
EEPIS PRESS

takut data nya terselip , karena database memiliki


table yang memisahkan data satu dengan yang
lain.

e. Kelengkapan, user dapat menyimpan data dengan


lengkap tanpa takut kehilangan data tersebut atau
takut data nya terselip , karena database memiliki
table yang memisahkan data satu dengan yang
lain.

f. Keamanan, data yang kita simpan dapat disimpan


dalam enkripsi, sehingga tidak ada yang bisa
membaca data yang kita tulis. Ada juga ijin yang
spesifik untuk pengguna tertentu, misal seorang
admin dapat memiliki semua akses database,
sedangkan user biasa hanya dapat melihat
sebagian data nya saja.

g. Kebersamaan pemakaian, database memudahkan


kita dalam mengakses nya secara bersamaan,
sehingga akan mempermudah pekerjaan kita saat
kita ingin menambahkan data-data tertentu secara
bersamaan dengan orang lain.

C. Penggunaan Database:
➢ Kepegawaian & Administrasi
➢ Pergudangan
➢ Akuntansi
➢ Reservasi
➢ Customer Service
➢ Produksi
➢ Perhotelan dan Pariwisata

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 168


1
6
8
EEPIS PRESS

➢ Rumah Sakit
➢ Industri Pendidikan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 169


1
6
9
EEPIS PRESS

➢ Instansi, dll.

D. Komponen Sistem Basis Data:


➢ Perangkat keras, merupakan perangkat yang
mendukung adanya database seperti; Komputer,
Memori, Storage, Keyboard, Monitor, Power supply,
dll.
➢ Sistem Operasi, merupakan program yang
menjalankan sistem operasi komputer untuk
mengendalikan komputer dan melakukan perintah-
perintah pada sistem komputer.
➢ Database, adalah tempat menyimpan berbagai objek
data (struktur tabel, indeks, dll)
➢ DBMS, adalah aplikasi yang digunakan untuk
memaintain data dalam jumlah yang besar
➢ Pemakai
➢ Aplikasi perangkat lunak yang lain yang
menggunakan DBMS untuk mengakses database
tersebut (Create, Read, Update Delete)

E. Sistem Pengorganisasian Database


➢ Sistem adalah tatanan yang terdiri atas sejumlah
komponen fungsional yang saling berhubungan
dengan tujuan memenuhi suatu proses/pekerjaan
tertentu
➢ Sistem Basis Data adalah sistem yang terdiri atas
sekumpulan tabel yang saling berhubungan dan
sekumpulan program (DBMS) yang memungkinkan
berbagai user dalam/atau program lain dapat
mengakses dan memanipulasi table-tabel tersebut.
➢ Para ahli melakukan perbaikan dalam sistem
pengorganisasian database tradisional, yaitu dengan
mengembangkan sebuah sistem pengolahan database
sehingga seluruh data yang terdapat di dalam Sistem
Informasi dapat diintegrasikan. dengan ini, aplikasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 170


1
7
0
EEPIS PRESS

per departemental dapat melakukan akses database


yang ada sesuai dengan kebutuhan masing-masing
➢ Sistem pengoperasian ini terfokus pada pengaturan
hak akses, sehingga dengan sistem pengoperasian
yang baik dapat dilakukan dengan akses database
lintas departemental tanpa khawatir adanya kebebasan
akses pada data khusus.

F. Abstraksi Data
Abstraksi data merupakan tingkatan atau level dalam
melihat bagaimana menampilkan data dalam sebuah
sistem database. Terdapat 3 level abstraksi, yaitu:

-Level Konseptual:
Level terendah dalam abstraksi data, yang
menunjukkan bagaimana sesungguhnya suatu data
disimpan. User melihat data sebagai gabungan dari
struktur dan datanya sendiri. Tingkatan ini berurusan
dengan:
a. Alokasi ruang penyimpanan untuk data dan
indeks
b. Deskripsi record untuk penyimpanan
c. Penempatan record data
d. Teknik kompresi dan enkripsi data

-Level Fisik:
Menggambarkan data apa yang sebenarnya disimpan
dalam database, serta hubungannya dengan data
lainnya, berisi struktur logika database yang hanya
dapat dilihat oleh DBA. Tingkat konseptual ini
menyatakan:
a. Entitas, atribut dan relasinya

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 171


1
7
1
EEPIS PRESS

b. Konstrain-konstrain terhadap data


c. Informasi semantiks data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 172


1
7
2
EEPIS PRESS

d. Informasi keamanan dan integritas data

-Level Pandangan
Level tertinggi dari abstraksi data, yang hanya
menampilkan hanya sebagian dari database. Tidak
semua user membutuhkan semua data dalam
database. Pada database, data disimpan dan dipelihara
dengan baik dan teratur oleh DBMS.
Sistem menyembunyikan detail tentang bagaimana
data disimpan dan dipelihara. Sehingga sering kali
data yang terlihat oleh user berbeda dengan data yang
tersimpan secara fisik.

-Bahasa basis data

a. DBMS merupakan perantara antara user dengan


database.
b. Cara komunikasi diatur dalam suatu bahasa khusus
yang telah ditetapkan oleh DBMS.
Contoh: SQL, dBase, QUEL, dll.

Bahasa database dibagi menjadi 2 bentuk yaitu:


1) Data Definition Language
Digunakan dalam membuat tabel baru, indeks,
mengubah tabel, menentukan struktur tabel, dsb.
Hasil dari kompilasi perintah DDL berupa kumpulan
tabel yang disimpan dalam file khusus: Kamus Data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 173


1
7
3
EEPIS PRESS

Kamus Data adalah metadata / superdata, yaitu data


yang mendeskripsikan data sesungguhnya. Kamus
data ini akan selalu diakses dalam suatu operasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 174


1
7
4
EEPIS PRESS

database sebelum suatu file data yang sesungguhnya


diakses.

2) Data Manipulation Language


Digunakan dalam memanipulasi dan pengambilan
data pada database. Manipulasi data dapat
mencangkup:
a. Pemanggilan data yang tersimpan dalam
Database/query
b. Penyisipan/penambahan data baru ke database
c. Penghapusan data dari database d. pengubahan
data pada database

Terdapat 2 jenis DML:


1) Prosedural:
>Menghendaki user untuk menspesifikasikan
data apa yang diperlukan dan bagaimana cara
mendapatkan data itu.
Contoh: bahasa C/C++, PL/SQL, dsb. b.
Non-Prosedural:

> Menghendaki user untuk menspesifikasikan


data apa yang dibutuhkan, tanpa harus
menspesifikasikan bagaimana cara
mendapatkan data tersebut.
Contoh: SQL

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 175


1
7
5
EEPIS PRESS

IV. Database Management System


Manusia pasti membutuhkan sebuah data. Sehingga
dibutuhkan semacam “list” atau daftar untuk menampung
semua data tersebut. Seperti contoh : buku telpon, daftar
belanja, dll. Begitu juga komputer. Komputer memerlukan
penyimpanan dari list data yang kemudian nanti
dimanajemen. Hal inilah yang disebut database
terkomputerisasi.
Manajemen data dilakukan oleh sebuah program. Program
manajemen data seperti word processor yang menanggapi
database dalam kamus kata (spelling checker, thesaurus, fonts,
user preference, mail merge, serta tipe data lainnya). Aplikasi
komputer banyak berkembang sejak permulaan program yang
menyimpan dan memproses data. Aplikasi-aplikasi banyak
yang menggunakan database dalam inti aplikasinya. Dengan
demikian, database dapat diartikan sebagai “Mother of All
Computer Applications”.
A. Definisi Database dan Database Management System
(DBMS)
Jika diartikan perkata, data berarti fakta. Database adalah
kumpulan data yang saling berhubungan. Database
Management System (DBMS) adalah software tool untuk
menyimpan, mengakses, dan memproses data atau berbagai
fakta menjadi suatu informasi yang berguna. Perusahaan
teknologi seperti google, Microsoft, dan sebagainya
menggunakan DBMS dalam menangani resource data yang
sangat besar.
Macam-macam DBMS sebagai berikut : Oracle, Microsoft
Access, DB2, SQL, Server, MySQL, Foxpro, Dbase, Ingres,
dll.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 176


1
7
6
EEPIS PRESS

Sebuah database mengandung kumpulan fakta dan item-item


yang disusun dalam struktur yang spesifik. Misal, buku telpon
terdiri atas item nama, alamat, dan nomor telpon.

Ada tiga hal penting yang perlu diketahui dalam database :


-Tabel : Sekumpulan data yang tersusun menurut aturan
tertentu. Secara fisik, tabel berupa suatu grid yang terdiri dari
unsur baris yang menunjukkan “record data” dan unsur kolom
yang menunjukkan “field data”.
-Field : Tempat dimana sekumpulan informasi / data sejenis
dimasukkan.
-Record: Data lengkap yang terdiri dari berbagai jenis
informasi dalam jumlah tunggal.

Dalam database, dikenal juga istilah Queries dan Forms.


Queries digunakan untuk mencari dan menampilkan data yang
memenuhi syarat tertentu dari satu tabel atau lebih, meng-
update atau menghapus beberapa record data pada satu saat
yang sama, serta menjalankan perhitungan pada sekelompok
data. Sementara itu, Forms digunakan untuk menampilkan
data dari tabel, mengisi data tabel, mengubah serta menghapus
data yang ada di dalam tabel.
B. File Flat Database dan Relational Database
Database File Flat adalah file database yang terdiri atas single
tabel data. Contohnya seperti spreadsheet (Microsoft Office
Excel), berguna untuk single user dan small group.
Database Relational adalah suatu database yang dibuat dari
rangkaian tabel dan saling ber-relasi atau berhubungan satu
sama lain. Misal data kelas terdiri dari struktur, wali kelas,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 177


1
7
7
EEPIS PRESS

absensi, dan mahasiswa. Dan data mahasiswa terdiri dari


nama, alamat, dan tanggal lahir. Keduanya saling berkaitan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 178


1
7
8
EEPIS PRESS

C. Tiga tugas DBMS bagi user

DBMS menyediakan tool dalam membangun request khusus


dari user untuk mencari spesifik record dalam database. Ada
tiga kategori tugas dari DBMS, yaitu Memasukkan data ke
dalam database, Sorting data (menyusun, re-ordering record
database), serta menghasilkan subset data.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 179


1
7
9
EEPIS PRESS

V. Konsep Perancangan Database


Perancangan Database adalah proses untuk menentukan isi
dan pengaturan data yang dibutuhkan untuk mendukung
berbagai rancangan sistem.

•Perancangan sistem terjadi pada dua tingkat , yaitu :

Pada tingkat pertama, perencanaan sistem, analisis dan


rancangan umum dilaksanakan untuk menetapkan kebutuhan
pemakai. Tingkat perancangan database ini melibatkan tahap
front-end, bebas dari perancangan database tertentu atau
Database Management System (DBMS).
Pada tingkat kedua, rancangan umum, seperti diagram entitas
relasi tingkat tinggi, ditransformasikan (atau
didekomposisikan) ke dalam perancangan database rinci
untuk sebuah DBMS tertentu yang akan digunakan untuk
mengimplementasikan sistem total.
•Proses Perancangan Database

Ada 6 tahap untuk proses perancangan suatu database :

1. Pengumpulan data dan analisis

2. Perancangan database secara konseptual


3. Pemilihan sistem manajemen database

4. Perancangan database secara logika

5. Perancangan database secara fisik

6. Implementasi sistem database

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 180


1
8
0
EEPIS PRESS

Struktur dan Aplikasi

Isi Data Database


Tahap 1 Analisis dan Pengumpula n Pengumpulan data Pengumpulan
kebutuhan pengguna Pemrosesan

Tahap 2 Perancangan Perancangan Konseptual Perancangan


skema Transaksi dan
Konseptual Aplikasi

Tahap 3 Pemilihan Sistem


Manajemen Database

Tahap 4 Perancangan Perancangan Seberapa Batasan


Konseptual dan Kinerjanya
Logik Eksternal skema

Tahap 5 Perancangan Skema internal

Fisik

Tahap 6 Implementasi Perintah DDL Implementasi


transaksinya
Perintah SDL

Gambar 35 Tahap perancangan database untuk database yang


berukuran besar

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 181


1
8
1
EEPIS PRESS

Keterangan :
Secara khusus proses perancangan berisikan 2 aktifitas
paralel. Aktifitas yang pertama melibatkan perancangan dari
isi data dan struktur database, sedangkan aktifitas kedua
mengenai perancangan pemrosesan database dan aplikasi–
aplikasi perangkat lunak.
Dua aktifitas ini saling berkaitan , misalnya mengidentifikasi
data item yang akan disimpan dalam database dengan cara
menganalisa aplikasi–aplikasi database. Dua aktifitas ini juga
saling mempengaruhi satu sama lain. Contohnya tahap
perancangan database secara fisik, pada saat memilih struktur
penyimpanan dan jalur akses dari file suatu database dimana
bergantung dengan aplikasi–aplikasi yang akan menggunakan
file tersebut.
Penentuan perancangan aplikasi–aplikasi database yang
mengarah ke konstruksi skema database telah ditentukan
selama aktifitas pertama.
Ke-enam tahap yang telah disebutkan sebelumnya dapat di
proses secara tidak berurutan . Dalam beberapa hal, dapat
dilakukan modifikasi perancangan kembali ke tahap yang
pertama (feedback loop) setelah melakukan tahap selanjutnya.

a. Tahap 1 : Pengumpulan data dan analisis


Sebelum merancang suatu database, yang harus dilakukan
adalah mengetahui dan menganalisis apa yang diinginkan dari
pengguna aplikasi, sehingga proses ini disebut pengumpulan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 182


1
8
2
EEPIS PRESS

data dan analisis. Untuk menspesifikasikan kebutuhan yang


pertama kali dilakukan adalah mengidentifikasi bagian lain di

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 183


1
8
3
EEPIS PRESS

dalam sistem informasi yang berinteraksi dengan sistem


database. Termasuk pengguna yang baru atau yang sudah
lama juga aplikasinya, kebutuhan–kebutuhan tersebut
dikumpulkan dan di analisa.

Kegiatan pengumpulan data dan analisis :

• Menentukan kelompok pemakai dan areal bidang


aplikasinya.
Pengguna yang menguasai aplikasi yang lama dari setiap
bagian dipilih untuk menyampaikan kebutuhan-kebutuhan dan
menspesifikasikannya.
• Peninjauan dokumentasi yang ada.

Dokumen yang berhubungan dengan aplikasi yang akan


dibuat dipelajari dan dianalisa, sedangkan dokumen lainnya
seprti kebijakan manual, form, laporan–laporan dan bagan-
bagan organisasi diuji dan ditinjau kembali untuk mengetahui
apakah dokumen tersebut berpengaruh terhadap pengumpulan
data dan proses spesifikasi
•Analisa lingkungan operasi dan kebutuhan pemrosesan.
Lingkungan operasional yang sekarang dan informasi yang
direncanakan akan di gunakan dipelajari, termasuk
menganalisa jenis–jenis dari transaksi dan frekuensi
transaksinya seperti halnya alur informasi dengan sistem.
Input dan output data untuk transaksi tersebut harus diperinci.
•Pengumpulan respon terhadap daftar pertanyaan dan angket
yang telah dibuat sebelumnya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 184


1
8
4
EEPIS PRESS

Pengumpulan respon dari angket dan daftar pertanyaan


berisikan prioritas para pengguna dan penempatan mereka di
dalam berbagai aplikasi. Ketua kelompok mungkin akan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 185


1
8
5
EEPIS PRESS

ditanya untuk membantu para pengguna dalam memberikan


informasi yang penting dan menentukan prioritas.

Teknik yang digunakan dalam penspesifikasian kebutuhan


secara formal :

1.OOA ( Object Oriented Analysis )

2.DFD ( Data Flow Diagram )

3.HIPO ( Hierarchical Input Process Output )

4.SADT ( Structured Analysis & Design )

b.Tahap 2 : Perancangan database secara konseptual


Tujuan dari tahap ini adalah untuk menghasilkan skema
konseptual untuk databse yang tidak tergantung pada sistem
manajemen database yang spesifik. Penggunaan model data
tingkat tinggi seperti ER/EER sering digunakan didalam tahap
ini. Di dalam skema konseptual dilakukan perincian aplikasi–
aplikasi database dan transaksi–transaksi yang diketahui .
Ada dua kegiatan di dalam perancangan database secara
konseptual :

• Perancangan skema konseptual :


Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan mengecek tentang
kebutuhan– kebutuhan pemakai terhadap data yang
dihasilkan dari tahap 1, dimana tujuan dari proses
perancangan skema konseptual adalah menyatukan
pemahaman dalam struktur database, pengertian semantik,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 186


1
8
6
EEPIS PRESS

keterhubungan dan batasan-batasannya, dengan membuat


sebuah skema database konseptual dengan menggunakan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 187


1
8
7
EEPIS PRESS

model data ER/EER tanpa tergantung dengan sistem


manajemen database.

Ada dua pendekatan perancangan skema konseptual :

1.Terpusat
Kebutuhan–kebutuhan dari aplikasi atau kelompok–kelompok
pemakai yang berbeda digabungkan menjadi satu set
kebutuhan pemakai kemudian dirancang menjadi satu skema
konseptual.

2.Integrasi view–view yang ada


Untuk masing–masing aplikasi atau kelompok–kelompok
pemakai yang berbeda dirancang sebuah skema eksternal (
view ) kemudian view – view tersebut disatukan ke dalam
sebuah skema konseptual.

Ada 4 strategi dalam perancangan skema konseptual :

•Top down

•Bottom Up

•Inside Out

•Mixed
Transaksi: Merancangan karakteristik dari transaksi–transaksi
yang akan di implementasikan tanpa tergantung dengan
DBMS yang telah dipilih. Transaksi–transaksi ini digunakan
untuk memanipulasi database sewaktu diimplementasikan .
Pada tahap ini diidentifikasikan input, output dan fungsional .
Transaksi ini antara lain : retrieval, update dan delete, select
dll.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 188


1
8
8
EEPIS PRESS

c.Tahap 3 : Pemilihan Sistem Manajemen Database

Pemilihan sistem manajemen database ditentukan oleh


beberapa faktor yaitu Teknik, Ekonomi, dan Politik
Organisasi.

Faktor Teknik :

•Tipe model data ( hirarki, jaringan atau relasional )


•Struktur penyimpanan dan jalur pengaksesan yang didukung
sistem manajemen database
•Tipe interface dan programmer

•Tipe bahasa queri

Faktor Ekonomi :

•Biaya penyiadaan hardware dan software

•Biaya konversi pembuatan database


•Biaya personalia

•Biaya pelatihan

•Biaya pengoperasian

•Biaya pemeliharaan

Faktor Organisasi :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 189


1
8
9
EEPIS PRESS

•Struktur data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 190


1
9
0
EEPIS PRESS

Jika data yang disimpan dalam database mengikuti struktur


hirarki, maka suatu jenis hirarki dari sistem manajemen
database harus dipikirkan.

•Personal yang terbiasa dengan sistem yang terdahulu


Jika staff programmer dalam suatu organisasi sudah terbiasa
dengan sautu sistem manajemen database maka hal ini dapat
mengurangi biaya latihan dan waktu belajar.
•Ketersediaan dari service vendor

Keberadaan fasilitas pelayanan penjual sangat dibutuhkan


untuk membantu memecahkan masalah sistem.

d. Tahap 4 : Perancangan database secara logika


(Transformasi model data )
Transformasi dari skema konseptual dan eksternal ( Tahap 2 )
ke model data sistem manajemen database yang terpilih, ada
dua proses yaitu :
1.Transformasi yang tidak tergantung pada sistem, pada tahap
ini transformasi tidak mempertimbangkan karakteristik yang
spesifik atau hal– hal khusus yang akan diaplikasikan pada
sistem manajemen database
2.Penyesuaian skema ke sistem manajemen database yang
spesifik, di lakukan suatu penyesuaian skema yang dihasilkan
dari tahap 1 untuk dikonfirmasikan pada bentuk implementasi
yang spesifik dari suatu model data seperti yang digunakan
oleh sistem manajemen database yang terpilih

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 191


1
9
1
EEPIS PRESS

Hasil dari tahap ini dituliskan dengan perintah DDL ke dalam


bahasa sistem manajemen database terpilih. Tapi jika perintah
DDL tersebut termasuk dalam parameter–parameter
perancangan fisik , maka perintah DDL yang lengkap harus
menunggu sampai tahap perancangan database secara fisik
telah lengkap.

e.Tahap 5 : Perancangan Database Secara Fisik


Proses pemilihan struktur penyimpanan yang spesifik dan
pengaksesan file– file database untuk mencapai kinerja yang
terbaik di bermacam–macam aplikasi
Kriteria pemilihan perancangan fisik :

•Waktu respon
Waktu transaksi database selama eksekusi untuk menerima
respon
•Penggunaan ruang penyimpanan
Jumlah ruang penyimpanan yang digunakan oleh database file
dan struktur jalur pengaksesannya
•Terobosan yang dilakukan file transaksi (Transaction
troughput)
Merupakan nilai rata–rata transaksi yang dapat di proses
permenit oleh sistem database dan merupakan parameter kritis
dari sistem transaksi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 192


1
9
2
EEPIS PRESS

Apabila waktu respon dari database tidak mencapai


optimalisasi, maka pada tahap perancangan fisik ini dapat
dilakukan denormalisasi.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 193


1
9
3
EEPIS PRESS

•Denormalisasi

Denormalisasi merupakan proses yang dilakukan pada


database yang sudah dinormalisasi, dengan cara memodifikasi
struktur tabel dan mengabaikan kerangkapan data (yang
terkontrol) untuk meningkatkan kinerja database.

Proses denormalisasi termasuk :


-Mengkombinasikan tabel-tabel yang terpisah dengan join

-Mereplikasi/menduplikat data pada tabel

f.Tahap 6 : Implementasi
Implementasi skema database logik dan fisik ke dalam
penyataan DDL dan SDL dari sistem manajemen database
yang telah dipilih, untuk digunakan dalam pembuatan file–file
database yang masih kosong.
ER Data Model

•Pemodelan data / sistem dalam database digunakan Model


ER(Entity Relationship) Diagram atau disebut ERD.
•Model Entity Relationship adalah suatu penyajian data
dengan menggunakan Entity dan Relationship. Entity adalah
obyek yang dapat dibedakan dalam dunia nyata. Sedangkan
Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau
lebih entity.
•Entity Relationship Diagram (ERD) untuk
mendokumentasikan data perusahaan dengan mengidentifikasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 194


1
9
4
EEPIS PRESS

jenis entitas (entity) dan hubungannya. ERD merupakan suatu


model jaringan yang menggunakan susunan data yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 195


1
9
5
EEPIS PRESS

disimpan pada sistem secara abstrak. ERD juga


menggambarkan hubungan antara satu entitas yang memiliki
sejumlah atribut dengan entitas yang lain dalam suatu sistem
yang terintegrasi. ERD digunakan oleh perancang sistem
untuk memodelkan data yang nantinya akan dikembangkan
menjadi database. Model data ini juga akan membantu pada
saat melakukan analisis dan perancangan database, karena
model data ini akan menunjukkan bermacam-macam data
yang dibutuhkan dan hubungan antar data. ERD ini juga
merupakan model konseptual yang dapat mendeskripsikan
hubungan antara file yang digunakan untuk memodelkan
struktur data serta hubungan antar data.

Gambar 36 ER Diagram
Akan tetapi secara garis besar ERD terdiri dari atas tiga
komponen, yaitu entitas (entity), atribut (attribute), dan relasi
atau hubungan (relation).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 196


1
9
6
EEPIS PRESS

Entitas merupakan dasar yang terlibat dalam sistem. Atribut


atau field berperan sebagai penjelas dari entitas, dan relasi
atau hubungan yang terjadi antara dua entitas.

1) ENTITAS (entity)
Entitas adalah sebuah obyek yang ada (exist) dan dapat
dibedakan dengan obyek yang lain.
Entitas ada yang bersifat konkrit, seperti: orang, buku,
pegawai, perusahaan; dan ada yang bersifat abstrak, seperti:
kejadian, mata kuliah, pekerjaan dan sebagainya.
Setiap entitas memiliki atribut sebagai keterangan dari entitas,
misal. entitas mahasiswa, yang memiliki atribut: nrp, nama
dan alamat.
Untuk menggambarkan entitas dilakukan dengan cara
mengikuti aturan berikut:
1. Entitas dinyatakan dengan simbol persegi panjang.
2. Nama entitas berupa kata benda tinggal
3. Nama entitas sebisa mungkin menggunakan nama yang
mudah dipahami dan menyatakan maknanya dengan jelas.
2) ATRIBUT (attribute)

Atribut sering juga disebut sebagai properti, merupakan


keterangan-keterangan yang terkait pada sebuah entitas yang
perlu dsimpan sebagai database.
Setiap atribut pada entitas memiliki kunci atribut (key atribut)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 197


1
9
7
EEPIS PRESS

yang bersifat unik.

Misal:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 198


1
9
8
EEPIS PRESS

•Entitas Mahasiswa dengan atribut NRP sebagai key atribut.

•Entitas Dosen dengan NIP sebagai key atribut, dan


sebagainya.
Beberapa entitas kemungkinan tidak memiliki atribut kunci
sendiri, entitas demikian disebut Entitas Lemah (Weak
Entity).
Atribut berfungsi sebagai penjelas sebuah entitas untuk
mengambarkan atribut yang dilakukan dengan mengikuti
aturan sebagai berikut:

1. Atribut dinyatakan dengan simbol ellipse.

2. Nama atribut ditulis dalam simbol ellipse.


3. Nama atribut berupa kata benda tunggal.

4. Nama atribut sebisa mungkin menggunakan nama yang


mudah dipahami dan padat menyatakan maknanya dengan
jelas.
5. Atribut dihubungkan dengan entitas yang sesuai dengan
menggunakan garis.

Jenis Atribut dan Notasi ER Diagram

A.Jenis-jenis atribut
•Simple / Atomic Attribute: adalah atribut yang tidak dapat
dibagi-bagi lagi menjadi atribut yang lebih mendasar.

•Composite Attribute: atribut yang terdiri dari beberapa


atribut yang lebih mendasar.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 199


1
9
9
EEPIS PRESS

Contoh:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 200


2
0
0
EEPIS PRESS

a.Atribut ALAMAT, terdiri atas atribut JALAN, KOTA,


KODE_POS.

b.Atribut NAME, terdiri atas atribut FNAME,MNAME dan


LNAME pada suatu entitas (EMPLOYEE).
•Single-Valued Attribute: atribut yang hanya memiliki satu
harga/nilai.
Contoh:

a.Atribut UMUR pada entitas PEGAWAI

b.Atribut LOCATIONS pada entitas DEPARTMENT


•Multi-Valued Attribute: adalah atribut yang memiliki isi
lebih dari satu nilai.

Contoh:
a.Atribut PENDIDIKAN TINGGI pada entitas PEGAWAI,
dapat berisi lebih dari satu nilai: SMP, SMU, Perguruan
Tinggi (Sarjana), Doktor, dll.
b.Atribut HOBBY pada entitas MAHASISWA, dapat
memiliki lebih dari satu nilai: sepak bola, menyanyi, menari,
tennis, dsb.
c.Atribut PRASYARAT pada entitas MATA_KULIAH, dapat
memiliki lebih dari satu nilai: Konsep Pemrograman &
Algoritma Struktur Data untuk prasyarat mata kuliah
Pemrograman Lanjut.
•Null Values Attribute: adalah atribut dari entitas yang tidak
memiliki nilai.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 201


2
0
1
EEPIS PRESS

Contoh:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 202


2
0
2
EEPIS PRESS

a.Atribut PENDIDIKAN TINGGI untuk tamatan SMP.

•Derived Attribute: adalah atribut yang nilainya dapat diisi


atau diturunkan dari perhitungan atau algoritma tertentu.

Contoh:

a.Atribut UMUR, dapat dihitung dari atribut TGL_LAHIR.


b.Atribut LAMA_KULIAH, dapat dihitung dari NRP yang
merupakan kombinasi antara digit tahun dan digit yang lain
(2696100…).
c.Atribut INDEX_PRESTASI, dapat dihitung dari NILAI
yang diperoleh MAHASISWA.

3) HUBUNGAN (relasi/relationship)
Suatu hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan
direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan
dua entitas.
Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan
(KAP), relasinya adalah mendaftar.

B. Notasi ER Diagram

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 203


2
0
3
EEPIS PRESS

Gambar 37 Notasi ERD


Dalam pembuatan ERD digunakan notasi diagram. Beberapa
notasi yang digunakan untuk membuat ER Diargam. Misal.
Notasi Chen, Martin, El Masri dan Korth, akan tetapi pada
umumnya adalah sama.

Perbedaannya adalah pada pemilihan simbol-simbol yang


digunakan.
C. Derajad Relasi
Derajad Relasi adalah jumlah entitas yang berpatisipasi dalam
suatu relasi.
Derajad Relasi dapat berupa:
- Unary Relationship (Relasi Berderajad 1)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 204


2
0
4
EEPIS PRESS

- Binary Relationship (Relasi Berderajad 2)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 205


2
0
5
EEPIS PRESS

- Ternary Relationship (Relasi Berderajad 3)

D. Rasio Kardinalitas

Kardinalitas pemetaan atau rasio kardinalitas menunjukkan


jumlah entitas yang dapat dihubungkan ke satu entity lain
dengan suatu relasi.

Kardinalitas pemetaan meliputi :

•Hubungan satu ke satu (one to one),


yaitu satu entity dalam A dihubungkan dengan maksimum
satu entity dalam B.
Contoh : mahasiswa dengan kelas, satu mahasiswa hanya
boleh mempunyai satu kelas.

•Hubungan satu ke banyak (one to many)


Yaitu satu entity dalam A dihubungkan dengan sejumlah
entity dalam B. Satu entity dalam B dihubungkan dengan
maksimum satu entity dalam A.

Contoh : orang tua dengan anak, satu orang tua boleh


memiliki banyak anak.
•Hubungan banyak ke satu (many to one)

Yaitu satu entity dalam A dihubungkan dengan maksimum


satu entity dalam B. Satu entity dalam B dapat dihubungkan
dengan sejumlah entity dalam A.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 206


2
0
6
EEPIS PRESS

Contoh : anak dengan orang tua, sejumlah anak hanya bisa


dimiliki satu orang tua.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 207


2
0
7
EEPIS PRESS

•Hubungan banyak ke banyak (many to many).

Satu entity dalam A dihubungkan dengan sejumlah entity


dalam B, dan satu entity dalam B dihubungkan dengan
sejumlah entity dalam A.
Contoh : matakuliah dengan mahasiswa, banyak mata kuliah
dapat dimiliki banyak mahasiswa.

E. Derajat relationship

1.Unary (Derajat Satu)


Unary adalah satu buah relationship menghubungkan satu
buah entity.

2.Binary (Derajat Dua)

Binary adalah satu buah relationship yang menghubungkan


dua buah entity.
3.Ternary (Derajat Tiga)
Ternary adalah satu buah relationship menghubungkan tiga
buah entity.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 208


2
0
8
EEPIS PRESS

VI. PEMBANGUNAN SISTEM


INFORMASI
Sistem informasi pelayanan rumah sakit, sistem informasi
perusahaan, sistem informasi pelayanan pelanggan, sistem
informasi akademis dan lain-lain merupakan bentuk-bentuk
sistem informasi yang terstruktur.
Pembangunan sistem informasi merupakan hal yang sangat
penting dalam perkembangan sistem informasi. Berikut ini
definisi pembangunan sistem informasi (Information System
Development) menurut para ahli :
1) Kumpulan kegiatan para analis sistem, perancang, dan
pemakai yang mengembangkan dan mengimplementasikan
sistem informasi. (James Senn, 1989)
2) Proses membangun dan mengimplementasikan sistem
informasi sedemikian rupa sehingga sistem informasi tersebut
menjadi ada/diwujudkan. (Toto Suharto, 2002:2)
3) Proses merencanakan, mengembangkan, dan
mengimplementasikan sistem informasi dengan menggunakan
metode, taktik, dan alat bantu pengembangan tertentu.

Dalam membangun sistem informasi yang kompleks,


dibutuhkan metode-metode pembangunan sistem, agar dapat
menuntun pembuat/pengembang untuk menghasilkan suatu
sistem yang standar.

Umumnya, di dalam perusahaan software house


(pembangun/pengembang sistem informasi atau
Software/System Developer), meliputi :
-Manajer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 209


2
0
9
EEPIS PRESS

-Pimpinan Project (PimPro)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 210


2
1
0
EEPIS PRESS

-System Analyst

-Programmer

-Dokumentator

-Implementor

Untuk membangun suatu sistem informasi, dibutuhkan


seorang System Analyst (analis sistem), yang mampu melihat
segala kebutuhan yang akan dibangun. System Analyst (analis
sistem) adalah seseorang yang bertanggung jawab atas
penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan
merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem
yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau
perusahaan.

System Analyst memegang peranan yang sangat penting


dalam proses pengembangan sistem. Seorang System Analyst
harus memiliki kepekaan dalam melihat segala kekurangan
suatu sistem, dan berinisiatif dalam menutupi segala
kekurangan (fix) suatu sistem. Umumnya, seorang System
Analyst memiliki sifat-sifat berikut :
-Memiliki pengalaman lebih dalam membangun sistem

-Mengenal betul suatu sistem

-Memiliki kepekaan/suka mengamati suatu sistem


Untuk membangun/mengembangkan suatu sistem baru
diperlukan perencanaan yang terstruktur. Beberapa metode
yang dapat digunakan/diterapkan dalam membangun sistem
yaitu :

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 211


2
1
1
EEPIS PRESS

-Metode Prototype

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 212


2
1
2
EEPIS PRESS

-Metode Spiral

-Metode Daur Hidup (SDLC : System Development Life


Cycle)

A. Metode Prototype
Metode ini memberikan ide bagi System Analyst atau
Pemrogram dalam menyajikan gambaran lengkap sistem.
Sehingga user (pemesan) dapat melihat langsung
model/gambaran sistem, baik dari sisi tampilan maupun
teknik prosedural (program) yang akan dibangun.
Pada tahun 1960-an: Teknik-teknik prototyping pertama cepat
menjadi diakses pada tahun delapan puluhan kemudian dan
mereka digunakan untuk produksi komponen prototipe dan
model. Sejarah prototipe cepat dapat ditelusuri sampai akhir
tahun enam puluhan, ketika seorang profesor teknik, Herbert
Voelcker, mempertanyakan dirinyasendiri tentang
kemungkinan melakukan hal-hal menarik dengan alat
komputer dikontroldan otomatis mesin. Alat-alat mesin baru
saja mulai muncul di lantai pabrik itu. Voelcker berusaha
mencari jalan di mana alat-alat mesin otomatis dapat
diprogram denganmenggunakan output dari program desain
komputer. Kemudian 1970: Voelcker mengembangkan alat
dasar matematika yang dengan jelas menggambarkan tiga
aspek dimensi dan menghasilkan teori-teori awal
teorialgoritma dan matematika untuk pemodelan solid. Teori-
teori ini membentuk dasar program komputer modern yang
digunakan untuk merancang hampir segala hal mekanis,mulai
dari mobil mainan terkecil ke gedung pencakar langit
tertinggi. teori Volecker berubah metode perancangan pada
tahun tujuh puluhan, namun, metode lama untuk merancang
masih sangat banyak digunakan. Metode lama terlibat baik

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 213


2
1
3
EEPIS PRESS

alat masinis ataumesin dikendalikan oleh komputer. Para


cowok logam dipotong dan bagian yangdibutuhkan tetap

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 214


2
1
4
EEPIS PRESS

sesuai kebutuhan. Namun, pada tahun 1987, Carl Deckard,


bentuk peneliti dari University of Texas,datang dengan ide
yang revolusioner yang baik. Dia memelopori manufaktur
yang berbasis lapisan, dimana ia memikirkan membangun
lapisan model dengan lapisan. Diadicetak model 3D dengan
menggunakan sinar laser untuk bedak sekering logam dalam
prototipe solid, single layer pada suatu waktu. Deckard
mengembangkan ide ini menjadisebuah teknik yang disebut
"Selective Laser Sintering".
Prototype bisa berupa contoh/model aplikasi sistem yang akan
dibangun/kembangkan. Ada 2 jenis prototype yang
dikembangkan, yaitu :

1.Lebih singkat & kurang rinci

Langkah-langkah dalam metode prototype, meliputi :

➢ Identifikasi kebutuhan user (pemakai)


Seorang System Analyst melakukan studi kelayakan
dan studi requirement user (kebutuhan pemakai),
yang meliputi model interface, teknik prosedural,
maupun teknologi yang akan digunakan.

➢ Mengembangkan Prototype
Seorang System Analyst bekerjasama dengan
programmer mengembangkan prototype sistem, untuk
diperlihatkan kepada user.

➢ Menentukan Prototype
Apakah prototype dapat diterima oleh user.
Mendeteksi dan mengidentifikasi sejauh mana
prototype sistem dapat diterima user. Serta perbaikan-
perbaikan apa saja yang perlu dilakukan jika ada

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 215


2
1
5
EEPIS PRESS

tambahan pada sistem, atau bahkan apakah harus


merombak ulang keseluruhan prototype sistem.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 216


2
1
6
EEPIS PRESS

➢ Penggunaan Prototype
System Analyst akan menyerahkan pada programmer
untuk mengimplementasikan pemodelan yang
dibuatnya menjadi suatu sistem aplikasi.

2. Lebih detail & terperinci


Pada metode Prototype kedua ini, ditambahkan 4 (empat)
langkah lagi, yaitu :

➢ Identifikasi kebutuhan user (pemakai)


Seorang System Analyst melakukan studi kelayakan
dan studi requirement user (kebutuhan pemakai),
yang meliputi model interface, teknik procedural,
maupun teknologi yang akan digunakan.

➢ Mengembangkan Prototype
Seorang System Analyst bekerjasama dengan
programmer mengembangkan prototype sistem, untuk
diperlihatkan kepada user.

➢ Menentukan Prototype
Apakah prototype dapat diterima oleh user.
Mendeteksi dan mengidentifikasi sejauh mana
prototype sistem dapat diterima user. Serta perbaikan-
perbaikan apa saja yang perlu dilakukan jika ada
tambahan pada sistem, atau bahkan apakah harus
merombak ulang keseluruhan prototype sistem.

➢ Konstruksi Sistem
Membangun sistem aplikasi melalui pemrograman
system yang dilakukan oleh programmer, berdasarkan
pemodelan sistem yang telah disepakati oleh user

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 217


2
1
7
EEPIS PRESS

(pemesan sistem).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 218


2
1
8
EEPIS PRESS

➢ Menguji Operasional Sistem


Pada tahap ini, programmer melakukan
pengujian/testing menggunakan data sekunder
maupun data primer, untuk memastikan bahwa sistem
dapat berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan
scenario model/desain sistem dari kebutuhan user.

➢ Menentukan Operasinal Sistem


Untuk menentukan apakah operasional sistem dapat
diterima oleh user. Mendeteksi dan mengidentifikasi
sejauh mana operasional sistem dapat diterima user.
Serta perbaikan-perbaikan apa saja yang perlu
dilakukan jika ada tambahan pada sistem, atau bahkan
apakah harus merombak kembali keseluruhan
opeasional sistem.

➢ Implementasi Sistem
Tahap akhir, dimana jika semua telah disetujui, maka
dilakukan implementasi ke user.

Metode yang sesuai untuk pembangunan sistem skala kecil


karena kurang rincinya tahapan yang dilalui dan kurangnya
dalam segi dokumentasi

Dengan Keuntungan:
1.Developer dapat berinteraksi secara langsung dengan user,
khususnya dalam penyamaan persepsi dalam pemodelan
sistem yang akan dibangun.
2.User dapat terlihat aktif dan partisipatif dalam menentukan
menentukan model sistem dan opersionalnya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 219


2
1
9
EEPIS PRESS

3.Meningkatkan kepuasan dari sisi user karena ekspetasinya


dapat terimplementasilkan dengan baik, sementara biaya
pembangunan sistem menjadi lebih hemat

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 220


2
2
0
EEPIS PRESS

Kerugian yang bisa kita dapat dari metode ini:

1.Kurangnya dokumentasi secara rinci untuk setiap tahapan


pembagunan sistem, yang menyebabkan deteksi kontrol
menjadi kutang cermat. Sehingga jika terdapat kesalahan,
akan mengalami kesilitan dalam memperbaikinya. Termasuk
jika suatu saat akan dilakukan pengembangan lebih lanjut,
akan cukup sulit.
2.Ada kemungkinan user mengembangkan ide & gagasannya
di tengah perjalanan pembangunan, sehingga dapat
menyebabkan sistem makin luas dan sulit diimplementasikan

Metode ini lebih cocok untuk:


1.Sistem skala kecil, karenan kurang rincinya tahapan yang
dlalui dan kurangnya proses dokumentasi.
2.Pembangunan Sistem Informasi yang inovatif, berdasarkan
perpektif dari user serta tuntutan waktu penyelesaian waktu
yang cepat.

B. Metode Daur Hidup atau System Development Life


Cycle
SDLC (Systems Development Life Cycle, Siklus Hidup
Pengembangan Sistem) atau Systems Life Cycle (Siklus
Hidup Sistem), dalam rekayasa sistem dan rekayasa perangkat
lunak, adalah proses pembuatan dan pengubahan sistem serta
model dan metodologi yang digunakan untuk
mengembangkan sistem-sistem tersebut. Konsep ini
umumnya merujuk pada sistem komputer atau informasi.
Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep SDLC mendasari
berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak.
Metodologi-metodologi ini membentuk suatu kerangka kerja

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 221


2
2
1
EEPIS PRESS

untuk perencanaan dan pengendalian pembuatan sistem


informasi, yaitu proses pengembangan perangkat lunak.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 222


2
2
2
EEPIS PRESS

Terdapat 3 jenis metode siklus hidup sistem yang paling


banyak digunakan, yakni: siklus hidup sistem tradisional
(traditional system life cycle), siklus hidup menggunakan
prototyping (life cycle using prototyping), dan siklus hidup
sistem orientasi objek (object-oriented system life cycle).
Adapun kegunaan utama dari SDLC adalah mengakomodasi
beberapa kebutuhan. Kebutuhan-kebutuhan itu biasanya
berasal dari kebutuhan pengguna akhir dan juga pengadaan
perbaikan sejumlah masalah yang terkait dengan
pengembangan perangkat lunak. Kesemua itu dirangkum pada
proses SDLC yang dapat berupa penambahan fitur baru baik
itu secara modular maupun dengan proses instalasi baru. Dari
proses SDLC juga berapa lama umur sebuah perangkat lunak
dapat diperkirakan untuk dipergunakan yang dapat diukur
atau disesuaikan dengan kebijakan dukungan dari
pengembang perangkat lunak terkait.
Siklus hidup sistem (SDLC) adalah metodologi yang
digunakan untuk menggambarkan proses untuk membangun
sistem informasi , dimaksudkan untuk mengembangkan
sistem informasi dalam cara yang sangat disengaja, terstruktur
dan teratur, mengulangi setiap tahap siklus hidup .
Pengembangan sistem siklus hidup, menurut Elliott &
Strachan & Radford (2004), berasal pada tahun 1960, untuk
mengembangkan skala besar fungsional sistem bisnis di
zaman skala besar konglomerat bisnis. Beberapa kerangka
kerja pengembangan sistem telah sebagian didasarkan pada
SDLC, seperti analisis sistem terstruktur dan metode desain
(SSADM) diproduksi untuk pemerintah Inggris Kantor
Pemerintah Commerce pada 1980-an. Sejak saat itu, menurut
Elliott (2004), pendekatan siklus kehidupan tradisional untuk
pengembangan sistem telah semakin digantikan dengan
alternatif pendekatan dan kerangka kerja, yang berusaha

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 223


2
2
3
EEPIS PRESS

mengatasi beberapa kekurangan yang melekat pada SDLC


tradisional.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 224


2
2
4
EEPIS PRESS

SDLC adalah proses yang digunakan oleh analis sistem untuk


mengembangkan sistem informasi, termasuk persyaratan,
validasi kepemilikan (stakeholder), pelatihan, dan pengguna.
Setiap SDLC harus menghasilkan sistem berkualitas tinggi
yang memenuhi atau melebihi harapan pelanggan, mencapai
selesai dalam waktu dan perkiraan biaya, bekerja secara
efektif dan efisien di saat ini dan direncanakan Teknologi
Informasi infrastruktur, dan murah untuk mempertahankan
dan biaya-efektif untuk meningkatkan. sistem komputer yang
kompleks dan sering (terutama dengan munculnya baru-baru
arsitektur berorientasi layanan ) link beberapa sistem
tradisional berpotensi disediakan oleh vendor perangkat lunak
yang berbeda.

Model SDLC dapat dijelaskan sepanjang spektrum gesit untuk


iteratif untuk berurut. metodologi Agile, seperti XP dan
scrum, fokus pada proses ringan yang memungkinkan untuk
perubahan yang cepat di sepanjang siklus pengembangan.
Iteratif metodologi, seperti kesatuan proses rasional dan
dinamis pengembangan sistem metode, fokus pada lingkup
proyek terbatas dan memperluas atau memperbaiki produk
oleh beberapa iterasi. Sequential atau besar-desain-up-depan
(BDUF) model, seperti Air Terjun , fokus pada perencanaan
lengkap dan benar untuk membimbing proyek-proyek besar
dan risiko untuk hasil yang sukses dan dapat diprediks.
Model-model lain, seperti Pembangunan Anamorphic,
cenderung fokus pada bentuk pembangunan yang dipandu
oleh ruang lingkup proyek dan iterasi pengembangan fitur
adaptif.
Dalam manajemen proyek proyek dapat didefinisikan baik
dengan siklus hidup proyek (PLC) dan SDLC, selama
kegiatan yang sedikit berbeda terjadi. Menurut Taylor (2004),
“siklus hidup proyek mencakup semua kegiatan proyek,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 225


2
2
5
EEPIS PRESS

sedangkan siklus hidup pengembangan sistem berfokus pada


produk menyadari persyaratan”.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 226


2
2
6
EEPIS PRESS

Metode daur hidup ini terdiri atas 5 tahapan proses, yaitu:

1.Perencanaan (Planning)

2.Analisis (Analysis)

3.Desain/Perancangan (Design)

4.Implementasi

5.Penggunaan & Pemeliharaan (Maintenance)


Dengan setiap tahapan terdapat proses dokumentasi sesuai
yang telah disepakati.
1.Tahap Perencanaan (Planning)
Pada tahap ini, team pembuat sistem (developer) memahami
permasalahan yang muncul dan mendefinisikan secara rinci
(feasibility dan wawancara, observasi, Quesener.), kemudian
menentukan tujuan pembuatan sistem dan mengidentifikasi
segala kendala yang akan dihadapi. Hasil dari analisa
perenconaan diatas, akan dituangkan dalam proposal proyek
yang memuat tentang TI yang akan digunakan, serta prioritas-
prioritas dari sistem informasi.

Tahap perencanaan ini menjadi penting, karena:

a.Permasalahan terdefinisi dan teridentifikasi secara rinci.


b.Pembuatan sistem informasi diarahkan pada peningkatan
keunggulan kompetitif
c.Perubahan aliran informasi akan terjadi secara besar-besaran
didalam organisasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 227


2
2
7
EEPIS PRESS

d.Implementasi teknologi komputer akan membawa dampak


bagi tenaga kerja didalam organisasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 228


2
2
8
EEPIS PRESS

Keuntungan dari tahap perencanaan ini, antara lain:

a.Dapat mendefinisikan scope project

b.Mengenal area permasalahan yang potensial

c.Mengatur rangkaian tugas

d.Menyedialan sesuatu basis untuk pengendalian

e.Meningkatkan komunikasi antara manajer, user dan


developer
f.Meningkatkan efektivitas penggunaan sumber daya
organisasi
g.Mendukung komunilasi untuk pertanggungjawaban
kegiatanyang dilakukan, baik individu maupun departemen
h.Memungkunkan para manajer untuk mengelola
pembangunan sistem jangka panjang
Pada tahapan ini dibentuk struktur kerja strategis yang luas,
pandangan sistem informasi baru yang jelas akan memenuhi
kebutuhan-kebutuhan pemakai informasi, proyek sistem
dievaluasi dan dipisahkan berdasarkan prioritasnya. Proyek
dengan prioritas tertinggi akan dipilih untuk pengembangan,
sumber daya baru direncanakan untuk, dan disediakan untuk
mendukung pengembangan sistem. Pada tahap ini
direncanakan dari aspek teknis (sarana prasarana yang
dipergunakan untuk mengembangkan sistem), aspek ekonomi
(anggaran yang dibutuhkan untuk mengembangkan sistem),
dan aspek sumber daya manusia (siapa yang akan
mengembangkan; manajemen puncak, analis, dan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 229


2
2
9
EEPIS PRESS

programmer, dan siapa sasaran dari sistem yang


dikembangkan).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 230


2
3
0
EEPIS PRESS

1.Tahap Planning (Perencanaan)

Planning (perencanaan) dapat dilakukan dengan wawancara ,


observasi, kuesener. Jika pada tahap Feasibility hasilnya baik
maka langsung ketahap investigasi dan diberi form kepada
client untuk mencatat kebutuhan client. Dalam sistem
investigasi, dapat berupa wawancara, kuosiener atau
observation. Dalam tahap ini hal yang pertama dilakukan
adalah memberikan form ke user yang digunakan untuk
mengetahui permintaan user.
Langkah-langkah untuk tahap perencanaan :

1)Mengenali permasalahan

2)Mendefinisikan permasalahan

3)Set tujuan sistem


4)Mengidentifikasi batasan sistem

5)Menyiapkan proposal studi sistem

6)Menyetujui atau menolak projek studi

7)Membangun mekanisme kontrol

2.Tahap Analsis (Analysis)

Pada tahapan ini dilakukan proses penilaian, identifikasi dan


evaluasi komponen dan hubungan timbal balik yang terkait
dalam pengembangan sistem, definisi masalah, tujuan,
kebutuhan, prioritas dan kendala sistem, ditambah identifikasi
biaya, keuntungan. Ruang lingkup analisis sistem ditentukan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 231


2
3
1
EEPIS PRESS

pada tahap ini. Profesional sistem mewawancarai calon


pemakai dan bekerja dengan pemakai yang bersangkutan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 232


2
3
2
EEPIS PRESS

untuk mencari penyelesaian masalah dan menentukan


kebutuhan pemakai. Selain itu analis juga akan menguji
kelayakan sistem dari aspek ekonomi, teknis dan SDM sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai oleh sistem.
Dengan perencanaan yang komplit dan mekanisme kontrol
yang diterapkan, team project menganalisa sistem yang ada.
Disini system analiyst mempelajari sistem yang sudah ada
untuk kebutuhan dalam merancang sistem baru. Selama tahap
analisa ini, System Analyst tetap bekerja sama dengan
Manajer dan MIS Steering Committee. Jenis-jenis analisa
yang dilakukan yaitu sebagai berikut.

a.Analisa Teknologi

Memerlukan data penyimpanan secara informasi produk,


Informasi Berita digunakan database seeprti Mysql,
MSAccess. Menganalisis teknologi apa yang digunakan
pemilik desain web seperti menggunakan desain grafis maka
memerlukan teknologi seperti Adobe Photoshop, Macromedia
Flash, Dreamweaver.
b.Analisa informasi. Mengenai informasi data yang akan
menjadi data tetap dan data dinamis, kategori informasi data
tetap adalah : profile perusahaan, visi dan misi, sejarah
perusahaan, latar belakang perusahaan. Informasi dinamis
adalah informasi yang selalu berubah dalam setiap periodik
dapat setiap hari atau setiap jam. Informasi dinamis dalam
system ini adalah:

1) Informasi persediaan (stock) produk

2) Informasi Harga Produk dan diskon


3) Informasi Artikel, tips dan trik

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 233


2
3
3
EEPIS PRESS

4) Informasi dari masing keunggulan Produk atau produk


yang sedang trend

Langkah-langkah dalam tahap ini :

1)Memberitahu studi sistem

2)Organisasi team project


3)Mendefinisikan kebutuhan informasi

4)Mendefinisikan kriteria performansi sistem

5)Menyiapkan proposal desain/perancangan

6)Menyetujui atau menolak project desain

3. Tahap Perancangan (Design)


Perancangan/desain sistem adalah penentuan akan kebutuhan
proses dan data pada sistem baru yang akan dirancang.
Dengan memahami sistem yang sudah ada serta kebutuhan
akan sistem baru yang akan dibangun, maka team project
dapat mulai menempatkan pada sistem baru.

Pada tahap ini dibentuk alternatif perancangan konseptual


untuk perluasan pandangan kebutuhan pemakai (berdasarkan
umur, status, profesi, gender pengguna). Alternatif
perancangan konseptual memungkinkan manajer dan pemakai
untuk memilih rancangan terbaik yang cocok untuk kebutuhan
mereka. Pada tahap ini analis sistem mulai merancang proses
dengan mengidentifikasikan laporan dan output yang akan
dihasilkan oleh sistem yang diusulkan. Sistem dibuat desain

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 234


2
3
4
EEPIS PRESS

antarmuka (interface), hak dan wewenang pengguna, content


system, dikonsep bagaimana sistem nantinya akan bekerja.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 235


2
3
5
EEPIS PRESS

Hal-hal yang dibentuk yaitu :

a.Desain Informasi.
Dalam tahap ini dimodelkan informasi link dari setiap
halaman, jika dalam sistem tersebut terdapat database maka
digunakan tahap development dan database disain..
b.Desain Grafis. Dalam tahap ini disesuaikan dari warna,
layout, gambar dan graphic.

c.Database Application
d.Model Development Database Design PHP Library
Development. Tahap untuk memodelkan seluruh peruses yang
ada, seperti proses penyimpanan data, update artikel, dan
menampilkan data dari database.

Langkah-langkah dalam tahap ini :

1)Menyiapkan rancangan sistem secara detail


2)Mengidentifikasi alternatif konfigurasi sistem

3)Mengevaluasi alternatif konfigurasi sistem

4)Memilih konfigurasi terbaik

5)Meyiapkan proposal implementasi


6)Menyetujui atau menolak implementasi sistem

4. Tahap Implementasi (Implementation)


Tahap implementasi merupakan kegiatan dalam

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 236


2
3
6
EEPIS PRESS

mengimplementasikan rancangan yang sudah disusun agar

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 237


2
3
7
EEPIS PRESS

dapat diwujudkan. Tahap ini sistem siap untuk dibuat dan


diinstalasi, beberapa tugas harus dikoordinasi dan
dilaksanakan untuk implementasi sistem baru. Laporan
implementasi yang dibuat pada tahap ini ada dua bagian, yaitu
rencana implementasi dalam bentuk Gantt Chart atau program
dan evaluation review technique (PERT) chart dan
penjadwalan proyek serta teknik manajemen. Evaluasi
dibutuhkan pada tahap ini untuk mengetahui sejauh mana
keberhasilan sistem dikembangkan. Jika masih terdapat
kekurangan maka akan dilakukan perbaikan sampai sistem
tersebut berjalan sesuai dengan rencana. Setelah itu sistem
akan diinstalasi dan dilakukan perawatan agar sistem dapat
bekerja dengan optimal.

Perlu diingatk bahwa proses pengembangan tidak akan


berhenti sampai pada tahap akhir yaitu implementasi sistem,
tetapi akan berulang kembali ke tahap awal dimana
direncanakan kembali sistem baru yang akan mememperbaiki
sistem lama.

Hal-hal yang dilakukan yaitu :

a.Penulisan Program dan Instalasi. Merupakan tahap


penulisan program yang telah dianalisis dan diesain semua
maka perogeram yang digunakan adalah PHP dan database
yang digunakan MySql

b.Desain Review. Dalam tahap ini tidak hanya menguji desain


yang digunakan namun menguji semua sistem yang telah
diterapkan seperti tidak ada lokasi lingk, image yang salah,
pengujian sistem seperti penyimpanan data, update artikel dan
lain-lain.
c.Pemilihan Sumber daya Hardware dan Software. Dalam
tahap ini software dan hardware digunakan untuk web server.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 238


2
3
8
EEPIS PRESS

d.Pengujian Web dan Dokumen Web. Menguji Web dengan


berbagai teknologi browser yang ada, serta pemeriksaan
dokumen Web.

Langkah-langkah dalam tahap ini :

1)Merencanakan implementasi

2)Memberitahukan adanya implementasi

3)Menyediakan resource hardware dan software

4)Menyiapkan database

5)Menyiapkan berbagai fasilitas fisik

6)Mendidik para partisipan dan user

7)Menyiapkan proposal cutover

8)Menyetujui atau menolak cutover untuk sistem baru

9)Melaksanakan cutover pada sistem baru

5. Tahap Penggunaan dan Pemeliharaan (Use &


Maintenance)
Pada tahap ini, sistem yang telah diuji coba dan dinyatakan
lolos dapat mulai digunakan untuk manangani prosedur bisnis
yang sesungguhnya. Selama sistem digunakan, tim teknis
harus terus memperhatikan dan mengawasi masalah
pemeliharaan system. Pemeliharaan rutin yang bisa dilakukan
seperti: penataan ulang database, mem-backup dan scanning

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 239


2
3
9
EEPIS PRESS

virus, termasuk dalam memperhatikan adanya kemungkinan


kesalahan yang terjadi.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 240


2
4
0
EEPIS PRESS

Meskipun kadang-kadang dikritik karena kekakuan, sebuah


SDLC tradisional tersedia dan terus memberikan manfaat bagi
banyak organisasi . Sebagai tambahan dari alasan itu dimulai
– yaitu , menambahkan struktur ke sebelumnya terstruktur
proses – pendekatan terjun ke pengembangan sistem memiliki
dua keuntungan utama:
1.Pedoman eksplisit memungkinkan staf kurang
berpengalaman (stap pemula) untuk pengembangan sistem,
karena semua langkah-langkah yang jelas diuraikan. Bahkan
staf yang belum eprnah melakukan pengembangan mampu
untuk menghasilkan sistem yang memadai dengan mengikuti
“buku resep” SDLC. Ketergantungan pada keahlian individu
berkurang. Penggunaan SDLC dapat memiliki manfaat
tambahan memberikan pelatihan untuk staf junior, lagi karena
urutan langkah dan tugas yang harus dilakukan dalam setiap
langkah didefinisikan dengan jelas.

2.Metodologi mempromosikan konsistensi antara proyek-


proyek , yang dapat mengurangi biaya dukungan yang
berkelanjutan dan memungkinkan staf untuk ditransfer dari
satu proyek ke yang lain . Meskipun teknik coding tidak
ditentukan dalam SDLC khas , dokumentasi yang luas yang
bagian inheren dari yang paling metodologi menyederhanakan
pemeliharaan dengan mengurangi ketergantungan pada
pengembang asli untuk penjelasan mengapa sistem itu
dibangun seperti itu dan yang fungsi termasuk dalam modul
mana program.

Menurut Kumar, Zadgaonkar, Shukla (2013). keunggulan


SDLC sebagai berikut:

a.Sederhana dan mudah digunakan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 241


2
4
1
EEPIS PRESS

b.Mudah untuk mengatur tugas dan tahap yang jelas.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 242


2
4
2
EEPIS PRESS

c.Kebutuhan harus jelas sebelum pergi ke fase berikutnya.

d.Setiap fase perkembangan hasil dalam rangka linear tanpa


tumpang tindih.
e.Bekerja dengan baik untuk proyek-proyek di mana
kebutuhan-kebutuhan sistem terpenuhi.
Sedangkan kelemahan menurut Kumar, Zadgaonkar, Shukla
(2013). adalah sebagai berikut:

a.Pengguna dapat menilai kualitas hanya di akhir proses dan


sulit untuk meramalkan hasil tanpa mengikuti setiap langkah-
proses.
b.Klien mengalami kesulitan melakukan perubahan di
pertengah proses .
c.Proses yang panjang dan memiliki resiko yang tinggi jika
ada kesalahan di awal proses.
d.Pengguna tidak dapat mereview produk sebelum produk
tersebut selesai diproduksi.
e.Perangkat lunak hanya bisa digunakan jika sudah produk
benar-benar sudah jadi.
C. Metode Spiral

Model spiral (spiral model) adalah model proses software


yang evolusioner yang merangkai sifat iteratif dari prototipe
dengan cara kontrol dan aspek sistematis dari model
sekuensial linier. Model ini berpotensi untuk pengembangan
versi pertambahan software secara cepat. Di dalam model
spiral, software dikembangkan di dalam suatu deretan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 243


2
4
3
EEPIS PRESS

pertambahan. Selama awal iterasi, rilis inkremental bisa


merupakan sebuah model atau prototipe kertas. Selama iterasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 244


2
4
4
EEPIS PRESS

berikutnya, sedikit demi sedikit dihasilkan versi sistem


rekayasa yang lebih lengkap. Metode ini merupakan gabungan
dari metode prototype dan daur hidup.

Model ini pertama kali dijelaskan oleh Barry Boehm pada


tahun 1986 makalahnya “A Spiral Model Pengembangan
Perangkat Lunak dan perangkat tambahan”. Pada tahun 1988
Boehm menerbitkan sebuah makalah yang sama untuk
khalayak yang lebih luas. Makalah ini memperkenalkan
diagram yang telah diproduksi dalam berbagai publikasi
berikutnya membahas model spiral.
Dalam publikasi kemudian Boehm menjelaskan model spiral
sebagai “model proses generator”, di mana pilihan
berdasarkan risiko proyek ini menghasilkan model proses
yang tepat untuk proyek tersebut. Dengan demikian,
tambahan, air terjun, prototyping, dan model proses lainnya
adalah kasus khusus dari model spiral yang sesuai dengan
pola risiko proyek tertentu.
Metode spiral dapat digambarkan dalam bentuk kuadran :
Kuadran 1: Perencanaan, kegiatan yang dilakukan
menentukan tujuan, sasaran, alternatif, dan batasan sistem.

Kuadran 2: Analisis resiko, dilakukan analisis terhadap


berbagai alternative yang ada dan mengidentifikasi resiko-
resiko yang terjadi.
Kuadran 3: Teknis, dilakukan pembangunan sistem secara
teknis dan bertahap.
Kuadran 4: Evaluasi pemesanan, dilakukan penilaian terhadap
hasil pembangunan sistem tersebut oleh pemesan (user).
Apakah sudah sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 245


2
4
5
EEPIS PRESS

Model spiral dibagi menjadi enam wilayah tugas yaitu :

1.Customer communication
Aktivitas yang dibutuhkan untuk membangun komunikasi
yang efektif antara developer dengan user / customer terutama
mengenai kebutuhan dari customer.

2.Planning
Aktivitas perencanaan ini dibutuhkan untuk menentukan
sumberdaya, perkiraan waktu pengerjaan, dan informasi
lainnya yang dibutuhkan untuk pengembangan software.
3.Analysis Risk

Aktivitas analisis resiko ini dijalankan untuk menganalisis


baik resiko secara teknikal.

4.Engineering
Aktivitas yang dibutuhkan untuk membangun 1 atau lebih
representasi dari aplikasi secara teknikal.
5.Construction & Release

Aktivitas yang dibutuhkan untuk develop software, testing,


instalasi dan penyediaan user / costumer support seperti
training penggunaan software serta dokumentasi seperti buku
manual penggunaan software.

6.Customer Evaluation
Aktivitas yang dibutuhkan untuk mendapatkan feedback dari
user/customer berdasarkan evaluasi mereka selama
representasi software pada tahap construction and release.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 246


2
4
6
EEPIS PRESS

Karakteristik Metode Spiral

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 247


2
4
7
EEPIS PRESS

Model Spiral ini dapat digunakan sepanjang kehidupan artinya


pada model ini tidak akan berakhir jika terus dikembangkan
dimana awal bisa menjadi pengembangan lagi pada suatu
perangkat lunak dan pada model ini bisa terjadi pemberhentian
dimana jika kita tidak menggunakan perangkat lunak tersebut
lagi atau tidak ingin mengembangkannya lagi maka bisa saja
terjadi pemberhentian seperti ini tapi jika perangkat lunak
tersebut kita ingin kembangkan lagi maka prosesnya bisa
dimulai lagi. Model spiral ini biasanya digunakan atau dipakai
oleh perusahaan – perusahaan besar yang membutuhkan
perangkat lunak yang terus di kembangkan.

Adapun beberapa Kelebihan dan Kelemahan Model Spiral


yang ada:
Kelebihan:

a.Sangat mempertimbangkan resiko kemungkinan munculnya


kesalahan sehingga sangat dapat diandalkan untuk
pengembangan perangkat lunak skala besar.

b.Pendekatan model ini dilakukan melalui tahapan-tahapan


yang sangat baik dengan menggabungkan model waterfall
ditambah dengan pengulangan-pengulangan sehingga lebih
realistis untuk mencerminkan keadaan sebenarnya.

c.Baik pengembang maupun pemakai dapat cepat mengetahui


letak kekurangan dan kesalahan dari sistem karena proses-
prosesnya dapat diamati dengan baik.

Kekurangan:

1.Waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan perangkat


lunak cukup panjang demikian juga biaya yang besar.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 248


2
4
8
EEPIS PRESS

2.Sangat tergantung kepada tenaga ahli yang dapat


memperkirakan resiko.

3.Terdapat pula kesulitan untuk mengontrol proses. Sampai


saat ini, karena masih relatif baru, belum ada bukti apakah
metode ini cukup handal untuk diterapkan.
4.Meyakinkan konsumen (khusunya dalam situasi kontrak)
bahwa pendekatan evolusioner bisa dikontrol.
Model spiral biasanya diterapkan/digunakan pada perusahaan-
perusahaan berskala besar. Contoh penerapan umum metode
pengembangan perangkat lunak dengan menggunakan metode
spiral adalah sebagai berikut :
1.Concept Development Project (Proyek Pengembangan
Konsep)

2.New Product Development Project (Proyek Pengembangan


Produk Baru)

3.Product Enhancement Project (Proyek Peningkatan Produk)


4.Product Maintenance Project (Proyek Pemeliharaan
Produk).

D.Tugas
Sumber :
https://mariaulfatasks.files.wordpress.com/2015/06/proposal-
analisis-perancangan-dan-pengembangan-sistem-pada-
perpustakaan-konsulat-jendral-jepang.docx

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 249


2
4
9
EEPIS PRESS

BAB I

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 250


2
5
0
EEPIS PRESS

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perpustakaan adalah salah satu pusat informasi yang sangat di
butuhkan pada masyarakat, baik umum, khusus dan sekolah
atau perguruan tinggi. Salah satu penentu akreditasi suatu
sekolah tinggi adalah perpustakaan. Pada saat ini, ilmu
pengetahuaan dan teknologi (IPTEK) berkembang begitu
pesat, sehingga memberikan dampak di segala aspek
kehidupan, termasuk dalam bidang pendidikan dan
perpustakaan.
Politeknik MBP Medan memiliki berbagai macam jurusan.
Untuk melengkapi kebutuhan informasi mereka, Perpustakaan
hadir sebagai penyedia informasi yang mereka butuhkan.

Kondisi Perpustakaan Politeknik MBP Medan masih terbilang


kurang baik dikarenakan dilihat dari berbagai faktor seperti
koleksi Perpustakaan yang dilayankan masih kurang up-to
date, juga kondisi ruangan yang belum memadai serta fasilitas
Perpustakaan yang masih sangat minim. Terlebih hanya
dilengkapi denga 1 unit PC, sehingga pengelolaan maupun
sistem pengelolaan jadi tersa lambat dan kurang baik.

1.2 Tujuan
Adapun tujuan yang dikemukakan penulis adalah :
1. Untuk mengetahui informasi tentang perpustakaan
Politeknik MBP Medan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 251


2
5
1
EEPIS PRESS

2. Untuk menganalisis perancangan sistem pada


perpustakaan Politeknik MBP Medan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 252


2
5
2
EEPIS PRESS

3. Untuk memenuhi tugas mid Semester enam (VI)


mata kuliah Pengantar Analisis Perancanagan Sistem.

1.3 Manfaat
Adapun manfaat yang dari penulisan
proposal ini adalah :
1. Memberikan masukan dan saran pada Perpustakaan
Politeknik MBP Medan dalam membangun sistem
perpustakaan yang lebih baik
2. Menambah wawasan bagi penulis khususnya dan bagi
penbaca umumnya.

1.4 Teknik dan Alat Bantu Analisis


1. Interview, dengan bertanya langsung kepada
pustakawan yang bekerja di Perpustakaan Politeknik MBP
Medan.
2. Observation, mengamati langsung Perpustakaan
Politeknik MBP Medan.

BAB II

KAJIAN TEORITIS

2.1 Pengertian Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 253


2
5
3
EEPIS PRESS

Tahapan analisis sistem merupakan tahapan yang sangat


penting karena kesalahan di dalam tahapan ini akan
menyebabkan kesalahan pada tahapan selanjutnya. Proses
analisis sistem dalam pengembangan sistem informasi
merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan
masalah dan penyusunan pemecahan masalah yang timbul
serta membuat spesifikasi sistem yang baru (Tata Sutabri,
2004: 88).
Menurut Dwi Prastowo Darminto dan Rifka Julianty (2002)
kata analisis diartikan sebagai : “Penguraian suatu pokok atas
berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta
hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang
tepat dan pemahaman arti keseluruhan.”

2.2. Model Prototype

1. Pengertian
Proses pengembangan sistem seringkali menggunakan
pendekatan prototipe (prototyping). Metode ini sangat baik
digunakan untuk menyelesesaikan masalah kesalahpahaman
antara user dan analis yang timbul akibat user tidak mampu
mendefinisikan secara jelas kebutuhannya (Mulyanto, 2009).
Prototyping adalah pengembangan yang cepat dan pengujian
terhadap model kerja (prototipe) dari aplikasi baru melalui
proses interaksi dan berulang-ulang yang biasa digunakan ahli
sistem informasi dan ahli bisnis. Prototyping disebut juga
desain aplikasi cepat (rapid application design/RAD) karena
menyederhanakan dan mempercepat desain sistem (O'Brien,
2005).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 254


2
5
4
EEPIS PRESS

Sebagian user kesulitan mengungkapkan keinginannya untuk


mendapatkan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhannya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 255


2
5
5
EEPIS PRESS

Kesulitan ini yang perlu diselesaikan oleh analis dengan


memahami kebutuhan user dan menerjemahkannya ke dalam
bentuk model (prototipe). Model ini selanjutnya diperbaiki
secara terus menerus sampai sesuai dengan kebutuhan user.

2. Keunggulan dan Kelemahan Model Prototype

Keunggulan prototyping adalah :


1) Adanya komunikasi yang baik antara pengembang dan
pelanggan.

2) Pengembang dapat bekerja lebih baik dalam menentukan


kebutuhan pelanggan.

3) Pelanggan berperan aktif dalam pengembangan sistem.

4) Lebih menghemat waktu dalam pengembangan sistem.


5) Penerapan menjadi lebih mudah karena pemakai
mengetahui apa yang diharapkannya
Sedangkan kelemahan prototyping adalah :
1) Pelanggan tidak melihat bahwa perangkat lunak belum
mencerminkan kualitas perangkat lunak secara keseluruhan
dan belum memikirkan peneliharaan dalam jangka waktu
yang lama.
2) Pengembang biasanya ingin cepat menyelesaikan proyek
sehingga menggunakan algoritma dan bahasa pemrograman
sederhana.
3) Hubungan pelanggan dengan komputer mungkin tidak
menggambarkan teknik perancangan yang baik.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 256


2
5
6
EEPIS PRESS

3. Proses Pembuatan Prototipe

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 257


2
5
7
EEPIS PRESS

Proses pembuatan prototipe merupakan proses yang interaktif


dan berulang-ulang yang menggabungkan langkah-langkah
siklus pengembangan tradisional. Prototipe dievaluasi
beberapa kali sebelum pemakai akhir menyatakan protipe
tersebut diterima. Gambar di bawah ini mengilustrasikan
proses pembuatan prototipe :

a. Analisis Kebutuhan Sistem


Pembangunan sistem informasi memerlukan penyelidikan dan
analisis mengenai alasan timbulnya ide atau gagasan untuk
membangun dan mengembangkan sistem informasi. Analisis
dilakukan untuk melihat berbagai komponen yang dipakai
sistem yang sedang berjalan meliputi hardware, software,
jaringan dan sumber daya manusia. Analisis juga
mendokumentasikan aktivitas sistem informasi meliputi input,
pemrosesan, output, penyimpanan dan pengendalian (O'Brien,
2005).
Analisis kebutuhan sistem harus mendefinisikan kebutuhan
sistem yang spesifik antara lain :

1) Masukan yang diperlukan sistem (input)

2) Keluaran yang dihasilkan (output)

3) Operasi-operasi yang dilakukan (proses)

4) Sumber data yang ditangani


5) Pengendalian (kontrol)

b. Desain Sistem

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 258


2
5
8
EEPIS PRESS

Desain sistem akan menghasilkan paket software prototipe,


produk yang baik sebaiknya mencakup tujuh bagian :

1) Fitur menu yang cepat dan mudah.

2) Tampilan input dan output.

3) Laporan yang mudah dicetak.


4) Data dictionary yang menyimpan informasi pada setiap
field termasuk panjang field, pengeditan dalam setiap laporan
dan format field yang digunakan.
5) Database dengan format dan kunci record yang optimal.
6) Menampilkan query online secara tepat ke data yang
tersimpan pada database.
7) Struktur yang sederhana dengan bahasa pemrograman
yang mengizinkan pemakai melakukan pemrosesan khusus,
waktu kejadian, prosedur otomatis dan lain-lain.
c. Pengujian Sistem
Paket software prototipe diuji, diimplementasikan, dievaluasi
dan dimodifikasi berulang-ulang hingga dapat diterima
pemakainya (O'Brien, 2005). Pengujian sistem bertujuan
menemukan kesalahan-kesalahan yang terjadi pada sistem dan
melakukan revisi sistem. Tahap ini penting untuk memastikan
bahwa sistem bebas dari kesalahan (Mulyanto, 2009).

Menurut Sommerville (2001) pengujian sistem terdiri dari :


1) Pengujian unit untuk menguji komponen individual
secara independen tanpa komponen sistem yang lain untuk
menjamin sistem operasi yang benar.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 259


2
5
9
EEPIS PRESS

2) Pengujian modul yang terdiri dari komponen yang saling


berhubungan.

3) Pengujian sub sistem yang terdiri dari beberapa modul


yang telah diintegrasikan.
4) Pengujian sistem untuk menemukan kesalahan yang
diakibatkan dari interaksi antara subsistem dengan
interfacenya serta memvalidasi persyaratan fungsional dan
non fungsional.
5) Pengujian penerimaan dengan data yang dientry oleh
pemakai dan bukan uji data simulasi.
6) Dokumentasi berupa pencatatan terhadap setiap langkah
pekerjaan dari awal sampai akhir pembuatan program.

Pengujian sistem informasi berbasis web dapat menggunakan


teknik dan metode pengujian perangkat lunak tradisional.
Pengujian aplikasi web meliputi pengujian tautan, pengujian
browser, pengujian usabilitas, pengujian muatan, tegangan
dan pengujian malar (Simarmata, 2009).

d. Implementasi
Setelah prototipe diterima maka pada tahap ini merupakan
implementasi sistem yang siap dioperasikan dan selanjutnya
terjadi proses pembelajaran terhadap sistem baru dan
membandingkannya dengan sistem lama, evaluasi secara
teknis dan operasional serta interaksi pengguna, sistem dan
teknologi informasi.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 260


2
6
0
EEPIS PRESS

Gambaran Umum Perpustakaan

Kondisi bangunan Perpustakaan berukuran + 5 x 6 m,


dilengkapi dengan beberapa rak buku. Pada bagian sirkulasi,
hanya ada 1 unit PC yang digunakan pustakawan untuk
melayani pengguna perpustakaan. Pada bagian dinding
sebelah kiri, terdapat meja yang dapat digunakan untuk
membaca koleksi yang yang ada. Di samping kiri meja
sirkulasi, terdapat tempat penitipan tas yang dapat
dimanfaatkan pengguna perpustakaan.
Kepegawaian
Perpustakaan Politeknik MBP tetapi hanya dikelola oleh satu
orang pustakawan yang memiliki latar belakang pendidikan
Ilmu Perpustakaan dan Informasi (S1) dari Universitas
Sumatera Utara. Perpustakaan tersebut memiliki 1 orang
pegawaibernama Maya Arbina br.Ginting.
Jumlah koleksi
Koleksi buku-buku berjumlah ± 5000 eksemplar dengan 1850
judul buku yang mayoritas berbasis kepada buku yang
menyangkut tentang semua jurusan yang terbagi atas buku
referensi, jurnal dan buku teks.

Analisis Dan Perancangan Sistem Perpustakaan


Politeknik MBP Medan
>Analisis Sistem Perpustakaan Sekarang

a. Berorientasi Informasi (Data)

Perpustakaan jurusan farmasi Politeknik MBP medan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 261


2
6
1
EEPIS PRESS

memiliki ruangan yang cukup memudahkan kita mendapatkan


informasi langsung dari koleksinya. Setiap pengguna dapat

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 262


2
6
2
EEPIS PRESS

datang langsung ke rak untuk mengambil koleksi yang mereka


butuhkan setelah mengisi daftar pengunjung.

b. Berorientasi Proses

1.Tempat Penitipan Tas


Di dalam perpustakaan Politeknik MBP medan disediakan
sebuah lemari terbuka untuk tempat penitipan tas. Mahasiswa
sendiri yang akan memasukkan tas ke dalam lemari tersebut
dan mengambil tas sendiri juga. Yang menyebabkan
mahasiswa yang melakukan sendiri dalam penitipan tas
karena ruang perpustakaan ini tidak terlalu besar.
2.Tempat Mendaftar Anggota Perpustakaan

Tempat mendaftar anggota perpustakaan dilakukan di


otomatis ketika pengguna menjadi mahasiswa/i politeknik
MBP medan.
Jika mahasiswa sudah tamat kuliah maka mahasiswa
diharapkan untuk melapor ke perpustakaan dan resmi tidak
menjadi anggota perpustakaan lagi. Maka, data mahasiswa
tersebut akan dihapus dari database.

3.Pengadaan
Pengadaan sudah lama tidak dilakukan sejak pustakawan
tidak bekerja lagi sehingga dilakukan oleh kepala yayasan
sendiri. Mahasiswa/i yang akan tamat diwajibkan
menyumbang buku dan Tugas Akhir (TA). Mereka diberikan
daftar judul buku dan mereka bebas memilih judul buku yang
akan disumbangkan. Biasanya satu judul buku untuk lima
orang penyumbang.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 263


2
6
3
EEPIS PRESS

4.Pengatalogan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 264


2
6
4
EEPIS PRESS

Pustakawan yang pernah ada, melakukan pengatalogan


dengan menggunakan klasifikasi DDC.

5.Selving
Setelah buku dikatalog oleh pegawai maka buku disusun ke
rak buku oleh pegawai. Kegiatan ini dilakukan oleh pegawai
untuk menyusun buku ke rak buku karena perpustakaan ini
adalah perpustakaan yang tidak perlu memiliki banyak
pegawai dan tidak memiliki buku yang banyak.
6.Sirkulasi
Sirkulasi memiliki satu tempat transaksi yang berbeda, yaitu
transaksi peminjaman dan transaksi pengembalian dan
perpanjangan. Meja transaksi peminjaman dan pengembalian
serta perpanjangan disatukan dan pada komputer yang sama
karena ini adalah perpustakaan yang tidak memiliki banyak
anggota perpustakaan. Batas peminjaman koleksi
perpustakaan seminggu. Denda yang dikenakan apabila
pengguna terlambat mengembalikan buku akan dikenakan
denda Rp. 1000,- / hari.

7.Pengunjung

Pengunjung perpustakaan setiap harinya mencapai 10-40


pengunjung.

8.Sistem perpustakaan
Sistem perpustakaan sudah terautomasi menggunakan aplikasi
SENAYAN dengan menggunakan software visual basic.

Matriks Analisa Masalah, Penyebab Dan Pengaruh,


Tujuan Dan Batasan Sistem

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 265


2
6
5
EEPIS PRESS

Analisa Penyebab dan Pengaruh Tujuan Peningkatan Sistem

Penyebab dan
Masalah Tujuan Sistem Batasan Sistem
Pengaruh

Penggunaan 1. Koleksi Penggunaan 1. Fasilitas


Perpustakaan Perpustakaan Perputakaan Perpustakaan
tidak yang kurang up- semakin yang kurang
berkembang to date meningkat setiap memadai
dari tahun ke 2. Fasilitas yang tahun, supaya 2. Posisi ruangan
tahun, bahkan kurang memadai tujuan dan fungsi yang ada di
(cth, komputer, lt.4 gedung
kadang merosot. perpustakaan
dll) yayasan
tercapai dengan
3. Tempat
Perpustakaan ada baik
di lt.4 gedung
yayasan
sehingga
menyulitkan
pengguna datang
ke perpustakaan

Tabel 3 Analisa dan Tujuan SIstem

Model Pengembangan Sistem


Dalam mendukung tujuan Perpustakaan Politeknik MBP
Medan yaitu untuk meningkatkan penggunaan perpustakaan
dari tahun ke tahun, maka dibutuhkan suatu sistem yang baik
dalam mengelola Perpustakaan. hal ini akan sangat
berpengaruh besar dalam mencapai tujuan tersebut.
Kami menawarkan model Pengembangan sistem dengan
Model Prototype. Dalam pembuatan website Self Service
Library ini adalah metode Waterfall yang merupakan bagian
dari System Development Life Cycle (SDLC). Tahapan
SDLC adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 266


2
6
6
EEPIS PRESS

Tahap awal yang dilakukan adalah melakukan perencanaan


konsep dari website. Selain itu, perencanaan terhadap bahasa
pemrograman yang digunakan serta mencari sumber melalui

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 267


2
6
7
EEPIS PRESS

buku dan media online terkait dengan website yang akan


dibuat.

b. Analisis
Tahap selanjutnya yaitu analisis. Pada tahap ini, mencari
masalah-masalah yang dihadapi dan juga informasi yang ada
pada perpustakaan. Masalah dan informasi yang didapat
dijadikan acuan dalam pembuatan website ini.
c. Perancangan
Tahap selanjutnya yaitu perancangan. Pada tahap ini
dilakukan perancangan interface dari website. Perancangan
interface sangat penting karena akan digunakan user untuk
berinteraksi dengan website sehingga dibuat agar user
friendly.

d. Implementasi
Tahap selanjutnya yaitu implementasi. Pada tahap ini
dilakukan perubahan atas perancangan yang telah dibuat
dengan menggunakan bahasa pemrograman.
e. Uji Coba
Tahap terakhir yaitu uji coba. Pada tahap ini dilakukan uji
coba website dengan melibatkan user. Jika ada error maka
akan segera diperbaiki.
Kerangka PIECES :

a. Performance
Pencapaian tujuan pada politeknik MBP Medan akan semakin
baik, efektif dan efisien.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 268


2
6
8
EEPIS PRESS

b. Information

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 269


2
6
9
EEPIS PRESS

Pencarian informasi pada perpustakaan politeknik MBP


Medan sudah memakai system terautomasi. Software yang
digunakan adalah visual basic. Sehingga memudahkan
pengguna dalam pencarian informasi ataupun menelusur
koleksi yang dibutuhkan oleh pengguna perpustakaan.tetapi
tetap saja sistem tidak bisa menunjukkan pada rak dimana
letak koleksi tersebut.

c. Economic
Dana untuk memenuhi kebutuhan koleksi perpustakaan
ditanggung oleh mahasiswa/i sewaktu pembayaran uang
sekolah. Karena pengadaan bahan pustaka dilakukan dengan
cara pembelian.

d. Control
Pengendalian manajemen dan organisasi pada perpustakaan
sudah dilakukan dengan baik dan masing-masing pegawai
sudah memiliki tugasnya

e. Efisien

Tenaga kerja yang dibutuhkan oleh perpustakaan sudah cukup


satu orang dalam mengelola perpustakaan tersebut. Karena
ruang perpustakaan yang kecil dan koleksi yang tidak banyak.
f. Service
Dalam peningkatan kemudahan anggota pada perpustakaan
sudah berjalan dengan baik. Pengguna yang ingin meminjam
bukunya diketik barcodenya yang telah dibentuk oleh
pustakawan yang dulu pernah bekerja dan pegawai hanya
mengikuti cara sirkulasi saja tidak mengetahui

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 270


2
7
0
EEPIS PRESS

pengklsifikasian dan pengentrian data koleksi yang


diklasifikasi.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 271


2
7
1
EEPIS PRESS

Berdasarkan kerangka diatas tim pengembangan berfokus


pada sistem akan sangat memudahkan dalam pengelolaan
Perpustakaan. Harapan dan tujuan perputakaan yaitu
penggunaan perpustakaan yang semakin meningkat akan
terlaksana dengan baik.

Jadwal Pelaksanaan

Adapun tabel kegiatan sebagai berikut :

April 2015 Mei 2015 Juni 2015


No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengumpulan Data

2 Analisis

3 Perancangan Desain

4 Implementasi

5 Laporan

Tabel 4 Jadwal Kegiatan

Taksasi Biaya
Biaya dalam mengadakan layanan dan fasilitas tersebut
adalah:

1. Komputer server @ Rp. 10.000.000;


2. Komputer biasa @ Rp. 5.000.000;

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 272


2
7
2
EEPIS PRESS

3. Printer @ Rp. 500.000;

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 273


2
7
3
EEPIS PRESS

VII. Aplikasi Sistem Informasi


A.Bentuk Aplikasi Sistem Informasi dalam Fungsi Area
Bisnis
Di dalam area bisnis, aplikasi sistem informasi masing-
masing bagian dalam suatu corporation memiliki struktur
organisasi. Dan di dalam masing-masing area bisnis dalam
struktur organisasi tersebut memiliki fungsi dan tugas yang
berbeda. Dalam setiap area, di dukung oleh sistem
informasinya sendiri meski diantara area tersebut dapat saling
berbagi informasi.
Untuk dapat melihat macam aplikasi sistem informasi, dapat
dilihat dari bentuk struktur organisasi pada masing-masing
fungsi area bisnisnya.

Berikut adalah contoh struktur organisasi untuk tiap fungsi


area bisnis:

➢ Sistem Informasi Akuntansi


Sistem Informasi Akuntansi adalah sebuah aplikasi SIM yang
menggunakan sistem pemrosesan transaksi untuk mencatat

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 274


2
7
4
EEPIS PRESS

berbagai operasi yang mempengaruhi status finansial


organisasi. Sistem ini mengenai operasional sistem akuntansi

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 275


2
7
5
EEPIS PRESS

dan menangani laporan historis dari semua transaksi yang


terjadi. Sistem ini juga membuat berbagai laporan seperti:
laporan keseimbangan keuangan dan rekening masukan yang
semuanya memberikan gambaran finansial dari organisasi

Ciri dalam transaksi SI Akuntansi:

•Menghasilkan jumlah data yang besar, yang tiap hari selalu


di proses, disimpan, dan membutuhkan kecepatan akses yang
cepat serta keakuratan yang tinggi.
•Membutuhkan kemudahan dalam pengoperasian,
pengontrolan, serta prosedur error-checking yang baik dalam
menjaga sekuritas dan keakuratan data
•Dirancang khusus untuk kemudahan audit data, serta tracing
transaksi yang terjadi
•Beberapa menggunakan aplikasi DSS dan MIS, misal
digunakan dalam menentukan estimasi dan perencanaan
anggaran dimasa datang

Sistem informasi akuntansi ini dapat terbagi menjadi beberapa


sub sistem seperti:
•Sistem laporan penerimaan

•Sistem laporan pembayaran

•Sistem penggajian

•Sistem buku besar

➢ Sistem Informasi Keuangan/Finansial

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 276


2
7
6
EEPIS PRESS

Sistem Informasi Finansial adalah suatu aplikasi SIM yang


menyediakan informasi yang menyangkut ke kedua kegiatan,
yaitu: akusisi uang/dana untuk berbagai keuangan/bisnis, dan
alokasi dan pengawasan sumber keuangan organisasi.
1.Perbedaan Sistem Informasi Akuntansi dengan Sistem
Informasi Finansial

Yang membedakan antara 2 aplikasi sistem informasi tersebut


adalah: Jika sistem informasi akuntansi fokus pada pencatatan
data yg dihasilkan dari operasi harian suatu bisnis, sedangkan
sistem informasi finansial fokus pada perencanaan dan
pengawasan keuangan. Oleh karena itu SIF lebih bergantung
pada aplikasi DSS dan aplikasi SIF kurang memoerhatikan
ketepatan data daripada SIA, karena beberapa variabel
finansial berorientasi masa depan dan susah untuk dapat
diprediksi secara tepat

2.Sub Sistem Sistem Informasi Finansial

a.Requirement analysis

b.Planning

c.Cash Management d.Credit

management e.Capital

expenditure system

➢ Sistem Informasi Pemasaran (Marketing Information


System)
Sistem Informasi Marketing (Pemasaran) disingkat sebagai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 277


2
7
7
EEPIS PRESS

SIM: meliputi detail transaksi penjualan hari-demi-hari,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 278


2
7
8
EEPIS PRESS

memanajemen dan mengontrol operasi marketing, serta


merencanakan penjualan dan berbagai strategi di masa yang
akan datang.
SIM berhubungan dengan market (pasar) dan produk yang
saat ini, serta rencana-rencana untuk market dan produk di
masa yang akan datang.
Untuk memenuhi tujuan ini, SIM bergantung pada: TPS
(Transaction Processing System), MIS (Management
Information System), dan DSS (Decision Support Systems).
SIM dapat dibagi menjadi dua sub sistem yaitu sistem
penjualan (sales) dan sistem pemasaran (marketing).
1.Sistem Penjualan (sales) untuk mencatat mengenai transaksi
penjualan setiap harinya, contoh: Nama pelanggan, jumlah
item, jumlah yang dipesan, pembayaran, dan alamat
pengepakan. Transaksi tersebut dicatat oleh TPS.

2.Sistem Marketing (penjualan) untuk memfokuskan pada


perencanaan dan pengawasan/kontrol, dan bergantung pada
MIS dan DSS.
Dengan MIS, data dihasilkan oleh sistem sales untuk
menyediakan informasi tentang kondisi produk dan tugas dari
staf penjualan.

DSS membantu merencanakan untuk ke depan, dengan


membimbing dan membantu pada berbagai pekerjaan seperti
meramalkan penjualan, merencanakan berbagai harga,
merancang strategi promosi.
Sistem Informasi Pemasaran (marketing) juga dapat disusun
dalam beberapa sub sistem, yaitu:

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 279


2
7
9
EEPIS PRESS

1.System Order Entry

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 280


2
8
0
EEPIS PRESS

Suatu kegiatan utama pendapatan dimana perusahaan akan


mendapatkan (pendapatan) atau revenue dari pelanggan
/konsumen dari aktivitas penjualan. didalam proses ini akan
terjadi beberapa aktifitas diantaranya menjawab permintaan
pelanggan, mengambil pesanan penjualan, persetujuan kredit
(apabila barang tersebut akan dibayarkan secara berangsur),
dan sekaligus memeriksa persediaan barang yang diinginkan
konsumen.

2.System Customer Profile


Membantu mengelola seluruh basis pengguna dalam
repositori tunggal, aman, dan cloud-hosted untuk membuat
profil identitas pelanggan tunggal.
3.System Product Management

Yaitu fungsi siklus organisasi dalam perusahaan yang


berurusan dengan perencanaan, peramalan, dan produksi, atau
pemasaran produk atau produk di semua tahapan siklus hidup
produk.

4.System Sales Management


Sebuah lini kerja yang berkaitan dengan pengawasan,
pengarahan, dan perencanaan personal selling. Di dalam lini
tersebut terdapat beberapa jenis kerja lain yang menjadi
bagiannya, yakni motivasi, pembayaran, supervisi, penentuan
rute sales (penjualan), perlengkapan, pemilihan, dan
penarikan. Mencakup juga hal lain seperti jenis tugas sales
(penjualan) yang diberikan kepada tenaga sales (penjualan).

5.System Sales Forecasting

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 281


2
8
1
EEPIS PRESS

Suatu kegiatan yang biasanya dilakukan oleh tim sales untuk


mengetahui seberapa besar demand atau permintaan terhadap
produk. Ini merupakan bagian integral dari manajemen bisnis.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 282


2
8
2
EEPIS PRESS

6.System Advertising

Untuk menghadirkan dan mempromosikan ide, barang, atau


jasa secara nonpersonal yang dibayar oleh sponsor tertentu.

7.Market Research System

Struktur informasi dan pengumpulan data yang memberikan


representasi yang koheren tentang kebutuhan dan solusi
potensial. Sistem ini dapat digunakan sebagai monitor yang
sedang berlangsung di pasar atau pada evaluasi kasus-kasus
dari konsep produk potensial.
Sistem Informasi Produksi/Operasi: mendapatkan dan
memroses data mengenai semua aktivitas yang mencakup
produksi yang baik dan pelayanan (service).

Tujuan dari sistem informasi ini:


-Nantinya digunakan dalam merencanakan, monitoring, dan
mengontrol proses produksi yang terjadi, sehingga lebih
efisien.

-Menghasikan efisiensi proses produksi, kontrol kualitas yang


ketat, serta menghasilkan produk yang lebih bagus dan lebih
besar.
-Mengurangi biaya dari penggunaan berbagai inventarisasi,
dengan mendapatkan kontrol material yang baik.
Sistem Informasi Produksi/Operasi terbagi dalam sejumlah
sub sistem, yaitu:

-Master Production Schedule (jadwal master produksi)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 283


2
8
3
EEPIS PRESS

-Material Requirement Planning (perencanaan kebutuhan


material)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 284


2
8
4
EEPIS PRESS

-Capacity Planning (perencanaan kapasitas)

-Engineering

-Production control

-Plant Maintenance (pemeliharaan gedung)

-Process and Numerical Control (pengawasan proses dan


numerik)

-Physical Distribution System (sistem distribusi fisik)


Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (Human Resources
Information System) dalam organisasi mencakup:

-Rekruitment

-Penempatan (placement)
-Evaluasi (evaluation)

-Kompensasi (compensation)

-Pengembangan pegawai
Tujuan dari sistem informasi HRD ini adalah untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi penggunaan dari SDM. Sistem
informasi ini juga terbagi menjadi beberapa sub sistem,
meliputi:
-Payroll and Labor Analysis (Analisis penggajian dan tenaga
kerja buruh)

-Personel Record (pencatatan personel)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 285


2
8
5
EEPIS PRESS

-Personel Skill Inventory (Keterampilan inventaris personel)


-Recruitment training (pelatihan pengarahan)

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 286


2
8
6
EEPIS PRESS

-Development Analysis (Analisis pengembangan)

-Compensation Analysis (Analisis kompensasi)


-Human Resource Requirement Forecasting System (Sistem
perencanaan HRD)

B.Bentuk aplikasi sistem informasi dalam industri


Berbagai aplikasi komputer dan sistem informasi telah banyak
berkembang, dan digunakan untuk berbagai kebutuhan
industri

Beberapa penggunaan aplikasi sistem informasi pada dunia


industri, mencakup :

•Manufaktur (manufacturing)

•Perbank-kan (banking)
•Invetasi / penanaman modal (investment)

•Pengecer

•Health care industry

A. Manufaktur
Manufaktur adalah proses merubah bahan baku menjadi
bahan jadi. Manufaktur sangat bergantung pada ktivitas
engineering, seperti pada planning dan design produk baru,
dan sangat bergantung pada informasi yang dihasilkan MIS
(Management Information System) dan DSS (Decision
Support System).

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 287


2
8
7
EEPIS PRESS

Sistem Informasi Manufaktur (SIM) bertujuan menghasilkan


informasi manufaktur yang berguna untuk perusahaan.
Dimana tujuan perusahaan manufaktur adalah
memaksimalkan keuntungan produksi.

Fungsi dari perusahaan manufaktur :

•Memonitor berbagai inventarisasi dan adanyaorder


•Menjadwalkan berbagai peggunaan fasilitas agar lebih
efisien dalam meningkatkan produktivitas.

Perusahaan manufaktur melibatkan pabrik dalam


menghasilkan barang jadi dengan membutuhkan berbagai
komponen dan pemasangan (assembling) menjadi produk
jadi.

TPS(Transaction Processing System) yaitu sistem informasi


yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses
data-data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin
seperti daftar gaji dan inventarisasi. Definisi singkatnya yaitu
mengumpulkan data dalam proses pabrik.
MIS(Management Information System), mensuplai
menagementnya dengan informasi dalam membantu
mengawasi proses pabrik dan didukung dengan expert system
dalam mendiagnosa berbagai permasalahan dengan mesin.
Perusahaan manufaktur menggunakan sistem pabrik secara
terkomputerisasi seperti :

1.CAM (Computer-Aided Manufacturing)


Aplikasi dalam melakukan otomatisasi dan pengintegrasian
berbagai bagian material dan proses manufaktur dengan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 288


2
8
8
EEPIS PRESS

aspek-aspek lain dari perusahaan. perusahaan sekarang ini


disertai teknologi CAM, karena produksi dapat berlangsung

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 289


2
8
9
EEPIS PRESS

lebih cepat dan tepat dibandingkan bila menerapkan tenaga


manusia seutuhnya sehingga memungkinkan berkurangnya
sisa bahan produksi yang tidak berguna. CAM biasanya
digunakan oleh para insinyur dan arsitek dalam penerapannya.

2.CIM (Computer Integrated Manufacturing)

Aplikasi yang bersifat enterprise, yang mengintegrasikan


keseluruhan manufaktur yang lain. Seperti mencakup
penanganan project management, general accounting,
inventory control, order processing, factory-floor schedulling.
Serta operasi – operasi lainnya.

3.MAP (Manufacturing Automation Protocol)


Aplikasi standard industri manufaktur dalam komunikasi antar
bagian.(untuk mengontrol operasi).

4.CAD (Computer-Aided Design)


Aplikasi dalam mengintegrasikan antara komputer dan grafis
dalam pembuatan design dan drafiting atau sistem yang
menggunakan komputer untuk merancang suatu produk
seperti mobil, kapal pesawat dsb.

5.CNC (Computer Numeric Control)


Sistem aplikasi yang membantu operator dalam mengontrol
suatu peralatan pabrik

6.Robotic
Penerapan komputer yang lain adalah Robotic, mesin aplikasi
yang terprogram (bersifat reprogramable) untuk melakukan
berbagai pekerjaan yang bermanfaat dalam sebuah pabrik.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 290


2
9
0
EEPIS PRESS

Robotic juga sebagai manipulator untuk berbagai fungsi


dalam kebutuhan tugas-tugas yang ada di pabrik, seperti

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 291


2
9
1
EEPIS PRESS

menggerakan berbagai material, bagian tool serta berbagai


device lainnya yang sudah terprogram dengan baik.

7.Programmable Controller
Suatu unti pengatur berbasis komputer (Computer Regukated
Unit), dalam memonitor dan mengawasi berbagai aktivitas
mesin pabrik
B. Banking
Aplikasi perbankan yang banyak berbasiskan komputer,
karena membutuhkan akses yang cepat, penulangan transaksi
harian yang besar.
1.TPS (Transaction Processing System)
Tps banyak digunakan oleh industri banking. TPS digunakan
sebagai proses transaksi produk perbankan seperti pinjaman
(Loans), penyimpanan uang (deposit), trade finance serta jasa
perbankan lainnya.TPS dapat menghasilkan informasi
rekening pelanggan bulanan, mensuplai informasi ke
management dalam mengechek aktivitas account.
2.ATM (Automatic Teller Mechine)

Mesin untuk menyalurkan uang dan berbagai transaksi untuk


nasabah kapan saja.

3.EFT (Electronic Fund Transfer)


Metode berbasis komputer untuk men-transfer dana atau uang
dari satu account ke account lainnya.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 292


2
9
2
EEPIS PRESS

C.Investment (Investor/Penanam modal)

Industri investment yang menggunakan komputer dalam


mencatat berbagai transaksi, memproses informasi billling
(rekening) serta dalam mempersiapkan rekening bulanan.
Biasanya para investor dalam stock market, membutuhkan
data fakta saat itu mengenai kondisi finansial akan
investasinya. Di tahun 1975, terdapat sistem DOT (Designed
Order Turnaround) yaitu sistem yang dirancang untuk
menangani berbagai order.
Contoh aplikasi untuk investmen banyak dijumpai pada bursa
efek, yang menggunakan komputer dalam memonitor
informasi market dan finansial.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 293


2
9
3
EEPIS PRESS

VIII. MODEL DAN SISTEM INFORMASI :


KETERKAITAN BISNIS DAN
TEKNOLOGI
A.Perkembangan Bisnis dan Teknologi Informasi

Beberapa dekade terakhir ini teknologi informasi (TI)


mengemban peran yang sangat penting bagi kehidupan
manusia dan mengalami perkembangan yang sangat luar
biasa. Hampir seluruh kegiatan sehari-hari kita didukung oleh
TI tersebut, tidak terkecuali dalam menjalankan bisnis yang
terjadi pada perusahaan, baik bidang ekonomi maupun
perbankan. Perusahaan berskala besar maupun kecil hampir
semuanya menggunakan teknologi informasi sebagai
pendukung aktivitas yang sangat dibutuhkan dalam
meningkatkan layanan bisnis yang dikelola. Salah satu
peranan teknologi informasi bagi perusahaan yang paling
nyata adalah semua pekerjaan akan lebih cepat dan akurat.
Penerapan teknologi informasi yang efektif akan mengurangi
biaya yang tidak diharapkan dan dapat meningkatkan
fleksibilitas. Hal ini akan terlihat dalam alur bisnis yang
menjadi lebih terorganisir dan tersentralisasi. Kebutuhan
pebisnis akan efisiensi waktu dan biaya sehingga merasa perlu
menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja.
Perkembangan TI dan kebutuhan tersebut menghadirkan
berbagai aplikasi dan layanan e-business, e-commerce, e-
banking dan lainnya. E-commerce adalah transaksi
perdagangan menggunakan jaringan komunikasi internet. E-
commerce sendiri merupakan bagian dari e-business. Selain
teknologi jaringan, e-commerce juga menggunakan teknologi
basis data (database), surat elektronik (e-mail), dan bentuk
teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 294


2
9
4
EEPIS PRESS

pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-commerce


tersebut. Dengan hadirnya TI juga mempermudah cara

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 295


2
9
5
EEPIS PRESS

komunikasi dalam perusahaan dan juga lajurnya pengetahuan


serta informasi. Selain keuntungan dalam perusahaan, TI juga
membantu perusahaan memperbaiki, merancang dan
mengelola hubungan dengan pelanggan. Salah satu contohnya
perkembangan TI mendukung adanya Customer Relationship
Management (CRM). Hal ini memberikan keuntungan bagi
perusahaan sehingga dapat lebih meningkatkan kinerja
terhadap produktivitas. Dengan adanya TI juga
memungkinkan pelaku bisnis untuk menjalankan aktivitas
bisnis selama 24 jam. Dalam persaingan bisnis yang sangat
sengit, perusahaan dapat lebih responsif terhadap perubahan
pasar dengan mengutamakan konsumen sehingga akan
tercipta sebuah proses bisnis dengan kinerja yang optimal.

B.Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bisnis

> Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam


Perusahaan
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak
digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan
biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu
menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja.
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi
menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja.
Misalnyapenerapan Enterprice Resource Planning (ERP).
ERP adalah salahsatu aplikasi perangkat lunak yang
mencakup sistem manajemen dalam perusahaan, cara lama
kebanyakan.
Kita telah melihat perkembangan teknologi informasi (TI)
yang luar biasa selama beberapa dekade terakhir. Tapi
sayangnya masih banyak usaha retail atau bahkan suatu
perusahaan yang belum menerapkan teknologi informasi agar

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 296


2
9
6
EEPIS PRESS

siap bersaing di masa yang akan datang.Secara umum istilah


teknologi informasi lebih dikenal dengan istilah

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 297


2
9
7
EEPIS PRESS

komputerisasi. Mulai dari input data, proses data, menyimpan


data, dan mendistribusikan data. Yang semuanya itu
dilakukan oleh komputer sehingga akan berjalan secara
otomatis dan tidak dikerjakan lagi secara manual. Salah satu
peranan teknologi informasi bagi perusahaan yang paling
nyata adalah semua pekerjaan akan lebih cepat dan akurat.
Penerapan teknologi informasi yang efektif akan mengurangi
biaya yang tidak diharapkan dan dapat meningkatkan
fleksibilitas. Hal ini akan terlihat dalam alur bisnis yang
menjadi lebih terorganisir dan tersentralisasi. Teknologi
Informasi dapat diterapkan pada semua jenis usaha dan telah
menjadi kebutuhan dasar mulai dari perusahaan kecil sampai
perusahaan besar bahkan toko retail sekalipun. Jadi sudah
saatnya setiap perusahaan menggunakan jasa pembuatan
program untuk mulai menerapkan teknologi informasi dalam
usaha mereka agar dapat bersaing dengan perusahaan lain.
>Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
Dunia Bisnis
Dalam dunia bisnis Teknologi Informasi dan Komunikasi
dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau
dikenal sebagai E-Commerce. E-Commerce adalah
perdagangan menggunakan jaringan komunikasi internet.
>Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
Perbankan
Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi
adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau
dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang
dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer
uang, pengecekan saldo,pemindahbukuan, pembayaran
tagihan, dan informasi rekening.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 298


2
9
8
EEPIS PRESS

1.Teknologi Informasi dan Komunikasi Bagi Dunia Bisnis

-Pemanfaatan TIK di Sektor Bisnis.


Bagi dunia bisnis, jejaring telekomunikasi awalnya digunakan
seperti halnya jejaring listrik, distribusi air, dan jejaring
utilitas lain. Ini merupakan sumber yang penting, tetapi dulu
perusahaan memiliki pengaruh yang kecil. Perusahaan-
perusahaan memiliki pilihan yang terbatas atas layanan yang
diperoleh dari penyediaan layanan yang dikelola secara
monopoli. Hari ini, para pengguna korporat meletakkan
bersama keseluruhan jejaring di bawah kontrol mereka,
memotong-pintas jejaring publik sebagian atau seenuhnya.
Deregulation dan teknologi digital baru telah mengizinkan
perusahaan untuk secara sadar merancang dan
mengoperasikan jejaring telekomunikasi internal dan privat
untuk meningkatkan posisi kompetitif mereka. Apa yang
dulunya merupakan biaya untuk menjalankan bisnis, sekarang
menjadi sumber keuntungan kompetitif.
Layanan TIK sekarang digunakan oleh semua sektor
ekonomik, mulai dari pertambangan dan pertanian sampai
layanan finansial, manufaktur dan kepariwisataan. Jejaring
privat ini hadir di semua industri global, di mana perusahaan
multinasional menjadi perusahaan jejaring. Para pengguna
bisnis berskala besar memiliki kebutuhan akan sistem yang
cost-effective, leluasa, aman, automated, terpadu dan
terandalkan. Jika para penyedia layanan lokal tidak dapat
memenuhi kebutuhan ini, dengan biaya yang masuk akal,
perusahaan-perusahaan besar memiliki pilihan untuk
mengembangkan sendiri jejaring privat. Perusahaan
multinasional telah dapat mengkoordinasikan produksi dan
marketing dengan sistem komunikasi berbasis satelit dengan
kapabilitas video-conferencing, untuk tujuan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 299


2
9
9
EEPIS PRESS

mengkoordinasikan pengembangan produk dan disain


manufaktur. Perusahaan-perusahaan kecil lebih terbatas

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 300


3
0
0
EEPIS PRESS

kemampuannya untuk mengembangkan jejaring TIK sendiri


ataupun untuk menyewa, karena besarnya biaya. Ini menjadi
pilihan yang ekonomik hanya jika organisasi tersebut cukup
besar untuk menimbulkan cukup trafik untuk menghasilkan
penghematan. Oleh karena ini, perusahaan-perusahaan global
merupakan pihak-pihak yang pertama yang mengadopsi TIK
baru. Sektor-sektor yang sangat bergantung pada TIK
mencakup, antara lain perusahaan-perusahaan layanan
finansial. Pada ruang lingkup yang lebih luas, sebagai contoh
pada lingkungan bisnis, kehadiran teknologi informasi mulai
disadari dapat menghadirkan berbagai solusi yang dapat
membantu proses bisnis yang ada. Departemen TI pada
sebuah perusahaan mulai dibangun dan secara konstan
diminta untuk mengembangkan suatu layanan,
mengembangkan suatu sistem, dan mengoptimalkan efesiensi
bisnis berbasis teknologi informasi

2.Peran Teknologi Informasi dalam meningkatkan keunggulan


Kompetitif
Perusahaan di masa era informasi adalah masa transformasi
yang revolusioner, Kinerja perusahaan tidak hanya dinilai dari
sisi financial dan aktiva tetapi membahas segala aspek yang
harus menyediakan cost leadership, diffrention, dan focus. Era
informasi perusahaan lebih responsif untuk menjawab
tantangan pasar, persiapan untuk menghadapi tantangan
perusahaan saat ini banyak mulai memutuskan untuk
outsourcing untuk memperbaiki kinerja perusahaan terkait
dengan proses bisnis yang bukan merupakan core competence
atau core business-nya. Diharapkan dengan menyerahkan
pengelolaan proses tersebut ke tangan perusahaan lain sebagai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 301


3
0
1
EEPIS PRESS

mitra bisnis yang memiliki core business di bidang tersebut,


terciptalah sebuah proses dengan kinerja optimal

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 302


3
0
2
EEPIS PRESS

3.Era Globalisasi

Perkembangan teknologi informasi telah berkembang luar


biasa hebatnya baik dari sisi perangkat keras, perangkat lunak,
atau sumber daya manusia yang mendayagunakannya. Saat ini
kehidupan manusia mulai bergeser ke kehidupan komputasi
persasif, suatu kehidupan yang meletakkan teknologi
informasi sebagai bagian dari kehidupan manusia kapan dan
dimana saja. Hal ini dapat diilihat dari prilaku manusia yang
sudah mulai terbiasa dengan komputer, sudah mulai terbiasa
dengan internet, dan sudah mulai merasakan bahwa
sekumpulan kebutuhannya dapat dibantu oleh teknologi
informasi.
4.Komunikasi Bisnis dengan Peranan Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian dan
penerimaan pesan atau informasi diantara dua orang atau lebih
dengan harapan terjadinya pengaruh yang positif atau
menimbulkan efek tertentu yang diharapkan. Komunikasi
adalah persepsi dan apresiasi. Persaingan yang keras dalam
dunia bisnis tentunya sangat membutuhkan suatu perusahaan
yang dapat menangani akan hal itu diberbagai situasi yang
menantang. Semua bisnis tentunya juga membutuhkan semua
informasi yang sangat aktual, cepat dan dapat dipercaya, yang
mana bisa semua permasalahan tersebut hanya bisa
diselesaikan melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi (
ICT ). Pergerakan bisnis yang semakin cepat menuntut
komunikasi (suara, data dan informasi) yang lebih lebih cepat
guna mempertahankan pelanggan, pemasok, dan, bahkan,
dalam menghadapi persaingan.

5.Telepon Sebagai media Komunikasi Bisnis.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 303


3
0
3
EEPIS PRESS

Pada awalnya, komunikasi dalam dunia bisnis dilakukan


dengan menggunakan suatu perangkat komunikasi yang
disebut telepon, dimana dengan alat ini para pelaku bisnis
dapat menyampaikan informasi dan berkomunikasi dengan
pihak lain dalam rangka menjalankan bisnisnya.
Internet sebagai salah satu media Komunikasi Bisnis

•Pengertian Internet

Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas


dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai
komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia,
dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi
dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.

•Manfaat internet

Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh


apabila seseorang mempunyai akses ke internet.

Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet:


1. Informasi untuk kehidupan pribadi :kesehatan, rekreasi,
hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja :sains,
teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis,
asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.

Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak


mengenal batas negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau
faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat
pertukaran pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 304


3
0
4
EEPIS PRESS

yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang


dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 305


3
0
5
EEPIS PRESS

diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok


tanpa mengenal batas jarak dan waktu.

Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di


Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia
memanfaatkan jaringan internet dan menjadi bagian dari
masyarakat informasi dunia.
Situs web perusahaan misalnya, menyediakan berbagai
informasi. Banyak perusahaan dewasa ini menggunakan situs
web unutk mengiklankan produk, menerima pesanan produk,
meminta umpan balik pelanggan dan menerima karyawan.
Mereka juga menggunakan internet untUk berkomunikasi
dengan kelompok terpilih (pilihan).Salah satu penggunaan
internet sebagai media komunikasi bisnis adalah dengan
penggunaan email, karena email adalah sarana internet yang
bisa menyajikan tulisan.

6.E-Commerce/Pandangan dalam Komunikasi Bisnis


Perdagangan sebenarnya merupakan kegiatan yang
dilakukan manusia sejak awal peradabannya. Sejalan dengan
perkembangan manusia, cara dan sarana yang digunakan
untuk berdagang senantiasa berubah. Bentuk perdagangan
terbaru yang kian memudahkan penggunaannya kini adalah e-
commerce. Secara umum, e-commerce dapat didefinisikan
sebagai segala bentuk transaksi perdagangan atau perniagaan
barang dan jasa dengan menggunakan media elektronik.Di
dalam e-commerce, para pihak yang melakukan kegiatan
perdagangan / perniagaan hanya berhubungan melalui suatu
jaringan publik (public network) yang dalam perkembangan
terakhir menggunakan media internet.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 306


3
0
6
EEPIS PRESS

Sistem E-commerce dapat diklasifikasikan kedalam tiga tipe


aplikasi, yaitu :

a.Electronic Markets (EMs), yaitu sebuah sarana yang


menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk
melakukan atau menyajikan penawaran dalam sebuah segmen
pasar, sehingga pembeli dapat membandingkan berbagai
macam harga yang ditawarkan. Dalam pengertian lain, EMs
adalah sebuah sistem informasi antar organisasi yang
menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para penjual dan pembeli
untuk bertukar informasi tentang harga dan produk yang
ditawarkan.
b.Elektronic Data Interchange (EDI), adalah sarana untuk
mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi regular
yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-
organisasi komersial. Secara formal, EDI didefinisikan oleh
International Data Exchabge Association (IDEA) sebagai
“transfer data terstruktur dengan format standard yang telah
disepakati, yang dilakukan dari satu sistem komputer ke
sistem komputer lain dengan menggunakan media
elektronik”. EDI sangat luas penggunaaanya, biasanya
digunakan oleh kelompok retail besar, ketika melakukan
transaksi bisnis dengan para supplier mereka. EDI memiliki
standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga
organisasi komersial tersebut dapat berkomunikasi secara
langsung dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang
lain, tanpa memerlukan hardcopy atau faktur, sehingga
terhindar dari penundaan, kesalahan yang tidak disengaja
dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia.
c.Internet Commerce, adalah penggunaan internet yang
berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk aktivitas
perdagangan. Kegiatan komersial ini, seperti iklan dalam

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 307


3
0
7
EEPIS PRESS

penjualan produk dan jasa. Transaksi yang dapat dilakukan di


internet, antara lain pemesanan/pembelian barang dimana

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 308


3
0
8
EEPIS PRESS

barang akan dikirimkan melalui pos atau sarana lain setelah


uang ditransfer ke rekening penjual.

7.Bisnis dan Komunikasi


Ditinjau dari aspek bisnis, organisasi adalah sarana
manajemen (dilihat dari aspek kegiatannya). Korelasi antara
Ilmu Komunikasi dengan Organisasi terletak pada
peninjauannya yang berfokus kepada manusia-manusia yang
terlibat dalam mencapai tujuan. Dalam lingkup organisasi,
tujuan utama komunikasi adalah memperbaiki organisasi,
yang ditafsirkan sebagai upaya yang dilakukan untuk
mencapai tujuan-tujuan manajemen. Komunikasi organisasi
terjadi setiap saat. Dan dapat didefinisikan sebagai
pertunjukan dan penafsiran pesan di antara unit-unit
komunikasi yang merupakan bagian dari suatu organisasi.
Suatu organisasi terdiri dari unit-unit komunikasi dalam
hubungan hierarchies antara satu dengan lainnya dan
berfungsi dalam suatu lingkungan.

C.Komunikasi yang Efektif dalam Organisasi Bisnis


Komunikasi Bisnis yang efektif diperlukan oleh semua
organisasi bisnis dalam upaya mencapai tujuannya. Organisasi
bisnis yang produktif ditunjang oleh penguasaan komunikasi
bisnis para anggota organisasinya, baik penguasaan
komunikasi verbal (lisan dan tulisan),maupun komunikasi
non-verbal. Fakta empiris dalam dunia organisasi
menunjukkan bahwa sebagain besar anggota organisasi
melakukan pekerjaannya dengan melakukan komunikasi.
Dalam kehidupan organisasi bisnis, keberadaan tim kerja
semakin populer. Banyak perusahaan dari berbagai industri

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 309


3
0
9
EEPIS PRESS

menerapkan konsep tim kerja dalam melakukan aktifitasnya.


Pemakaian tim kerja diyakini banyak pimpinan perusahaan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 310


3
1
0
EEPIS PRESS

akan lebih efektif, dibandingkan penyelesaian aktifitas secara


individual. Pemakaian tim kerja diharapkan dapat
menciptakan sinergi yang positif. Penjumlahan aggota dalam
tim akan memungkinkan menghasilkan output yang lebih
besar dibandingkan output total yang dikerjakan oleh masing-
masing individu. Tidak peduli seberapa berbakatnya
seseorang, betapapun unggulnya sebuah tim atau seberapapun
kuatnya kasus hukum, keberhasilan tidak akan diperoleh tanpa
penguasaan keterampilan komunikasi yang efektif.
Keterampilan melakukan komunikasi yang efektif akan
berperan besar dalam mendukung pencapaian tujuan dari
seluruh aktivitas. Untuk dapat melakukan komunikasi yang
efektif, maka kemampuan untuk mengirimkan pesan atau
informasi yang baik, kemampuan untuk menjadi pendengar
yang baik, serta keterampilan menggunakan berbagai media
atau alat audio visual merupakan bagian yang sangat penting.
➢ Masalah Dalam Komunikasi
Komunikasi seringkali terganggu atau bahkan dapat
menjadi buntu sama sekali. Faktor hambatan yang biasanya
terjadi dalam proses komunikasi, dapat dibagi dalam 3 jenis
sebagai berikut : Hambatan jenis ini timbul karena lingkungan
yang memberikan dampak pencegahan terhadap kelancaran
pengiriman dan penerimaan pesan. Dari sisi teknologi,
keterbatasan fasilitas dan peralatan komunikasi, akan semakin
berkurang dengan adanya temuan baru di bidang teknologi
komunikasi dan sistim informasi, sehingga saluran
komunikasi dalam media komunikasi dapat diandalkan serta
lebih efisien.Gangguan semantik menjadi hambatan dalam
proses penyampaian pengertian atau idea secara efektif.
Definisi semantik adalah studi atas pengertian, yang
diungkapkan lewat bahasa.Untuk menghindari mis-
komunikasi semacam ini, seorang komunikator harus memilih

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 311


3
1
1
EEPIS PRESS

kata-kata yang tepat dan sesuai dengan karakteristik


komunikannya, serta melihat dan mempertimbangkan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 312


3
1
2
EEPIS PRESS

kemungkinan penafsiran yang berbeda terhadap kata-kata


yang digunakannya.Hambatan jenis ini muncul dari masalah-
masalah pribadi yang dihadapi oleh orang-orang yang terlibat
dalam komunikasi, baik komunikator maupun komunikan.
➢ Kemampuan Individu dalam Komunikasi Bisnis
Dalam menjalankan praktek bisnisnya, individu yang
melakuakn praktek bisnis tersebut perlu berkomunikasi
dengan orang lain, semua pihak yang berkaitan dengan
bisnisnya. Komunikasi antara atasan dengan bawahan,
komunikasi dengan konsumen, komunikasi dengan pihak
ketiga ( seperti pemasok, distributor, pemerintah, pihak lain ).
Untuk melakukan praktek bisnis ini para pelaku bisnis kiranya
perlu memiliki kemampuan dalam komunikasi bisnis.
Tantangan seorang manajer di masa depan relatif akan
semakin sulit, yang menuntut kemampuan untuk
mengkomunikasikan ide gagasan dan tujuan dalam
lingkungan organisasinya serta bagaimana menyampaikan
produk atau jasa yang dimilikinya kepada pelanggan.
Komunikasi Bisnis yang efektif diperlukan oleh semua
organisasi bisnis dalam upaya mencapai tujuannya. Organisasi
bisnis yang produktif ditunjang oleh penguasaan komunikasi
bisnis para anggota organisasinya, baik penguasaan
komunikasi verbal (lisan dan tulisan), maupun komunikasi
non-verbal. Fakta empiris dalam dunia organisasi
menunjukkan bahwa sebagain besar anggota organisasi
melakukan pekerjaannya dengan melakukan komunikasi.

➢ Kendala Dalam Komunikasi Bisnis.


Terdapat 6 kendala yang mungkin muncul saat r
mengkomunikasikan bisnis organisasinya, yaitu:
a.) Struktur komunikasi yang buruk

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 313


3
1
3
EEPIS PRESS

Struktur komunikasi adalah faktor esensial, yang


menentukan baik-buruknya komunikasi bisnis. Tidak penting
apakah audiencenya hanya s atu orang atau ribuan orang dan
sekalipun di tengah bisingnya lingkungan bisnis dan
pemasaran, pesan yang disampaikan haruslah terdengar dan
dimengerti. Struktur komunikasi yang baik, mengikuti pola :

- Pembukaan

- Isi
- Penutup
selanjutnya : Umum à Detil à Umum atau Global à Detil à
Global

b.) Penyampaian yang lemah

Tidak menjadi menjadi masalah, apakah pesan itu


penting atau impresif. Namun apabila disampaikannya tanpa
“sentuhan yang kuat”, hasilnya tidak akan dapat menyakinkan
orang lain sesuai harapan. Disamping itu, meskipun telah
dilakukan “sentuhan ” yang sudah tepat ternyata seringkali
juga masih memerlukan waktu untuk mendapatkan respons.
Dengan demikian, pesan yang kuat, tidak boleh seperti
lawakan yang tidak lucu. Pesan yang disampaikan haruslah
‘menyentuh’ secara kuat dan telak, tidak sekedar mengelus-
elus atau mengingatkan.
c.) Penggunaan media yang salah

Perlu untuk mempertimbangkan siapa, dari kalangan


atau status sosial mana dan karakteristik unik lainnya dari
sasaran yang kita tuju, sehingga kita dapat memilih media
yang tepat. Jika pesan yang disampaikan sangat kompleks,

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 314


3
1
4
EEPIS PRESS

berikanlah ruang agar audience kita dapat mencerna pesan


tersebut secara lebih leluasa, sesuai kecepatan mereka, seperti

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 315


3
1
5
EEPIS PRESS

di kamar tidur, kamar mandi, televise, radio, majalah, koran


dan lain sebagainya.

d.) Pesan yang campur aduk


Pesan yang campur aduk, hanya akan menimbulkan
kebingungan atau bahkan cemoohan dari audience. Seperti,
larangan untuk memberikan hadiah kepada klien, tetapi pada
saat yang sama memberikan pengecualian untuk klien-klien
baru atau pelanggan VIP yang berpotensi besar pada bisnis
perusahaan. Sementara, kriteria dari klien potensial atau
pelanggan VIP tersebut tidak dirinci secara jelas.

e.) Salah Audience

Topik yang dipilih hendaknya relevan dan sesuai


dengan ekspektasi audience. Sebagai contoh, misalnya dalam
event pertemuan antara wakil dari Pemerintah dan Pengusaha,
namun dalam presentasi disajikan tentang analisis situasi
politik dan pemerintahan, sedangkan para pengusaha,
sebenarnya lebih mengharapkan penjelasan bagaimana
tindakan atau langkah-langkah konkrit yang diambil
pemerintah untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.
f.) Lingkungan yang mengganggu

Lingkungan yang mengganggu jelas merupakan


kendala dalam komunikasi, sehingga pesan yang disampaikan
tidak dapat diterima / didengar secara optimal. Seperti Suara
penyaji yang tidak cukup terdengar oleh Audience, Suara
keras dari luar ruangan, (seperti raungan sirine ambulan atau
suara lalu lintas yang padat ), Bunyi handphone dari kantong
audience, Interupsi, Sesi bicara yang menegangkan, dsb. Oleh
karena itu, perlunya pemilihan tempat yang tepat serta upaya
agar audience fokus dengan pesan yang disampaikan.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 316


3
1
6
EEPIS PRESS

➢ Masalah Komunikasi Bisnis dengan Peranan


Teknologi Informasi dan Komunikasi
Dalam praktek komunikasi bisnis diperlukan sarana
yang dapat menunjang proses komunikasi itu, teknologi
informasi dan komunikasi yang semakin hari semakin
berkembang dapat dimanfaatkan dalam praktek komunikasi
bisnis. Seiring dengan perkembangan teknologi dan sistim
informasi, komunikasi berkembang menjadi suatu bisnis
tersendiri. Perkembangan sistim informasi dan teknologi
mempercepat proses Globalisasi, sehingga proses komunikasi
terjadi setiap saat tanpa berhenti dan berlangsung pada saat
yang hampir bersamaan di seluruh belahan dunia. Informasi
dengan mudah dan cepat menyebar, bahkan nyaris tanpa
penghalang apapun.
Perkembangan teknologi yang semakin pesat,
memungkinkan orang untuk berkomunikasi melalui berbagai
macam media. Perkembangan bisnis masa ini bergerak lebih
cepat dibanding sebelumnya, sehingga mereka membutuhkan
komunikasi yang lebih luas dan lebih baik, terutama dalam
mempertahankan pelanggan dan pemasok, dan bahkan dalam
menghadapi persaingan yang semakin ketat. Dengan solusi
mobilitas diharapkan para karyawan akan lebih produktif, di
manapun mereka berada. Itu karena mereka memiliki akses
tertentu terhadap berbagai aplikasi perusahaan melalui
berbagai perangkat bergerak atau berbagai akses lainnya.
Kesediaan prasarana dan sarana informasi serta tingkat
pemilihan akses dan aset terhadap penggunaan informasi
merupakan prasyarat untuk dapat memanfaatkan dan
memberikan nilai ( volume ) terhadap sesuatu informasi.
Semua prinsip informatika tersebut tidak terlepas dari tuntutan
dan kebutuhan serta kegiatan manusia dan masyarakat di
dalam kehidupannya sehari – hari. Dengan semakin

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 317


3
1
7
EEPIS PRESS

mendalamnya keterlibatan setiap negara di dalam jaringan


globalisasi ekonomi dan gaya hidup maka tuntutan dan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 318


3
1
8
EEPIS PRESS

kebutuhan serta kegiatan setiap negara termasuk


masyarakatnya yang melibatkan pentingnya peranan
informasi menjadi suatu keharusan.
Untuk itu komunikasi bisnis tanpa adanya dukungan
infrastruktur sarana dan prasarana teknologi informasi dan
komunikasi tentunya tidak akan berjalan dengan lancar. Selain
itu tanpa adanya peranan teknologi informasi dan komunikasi
praktek komunikasi bisnis akan menjadi ketinggalan zaman,
informasi yang didapat akan jauh tertinggal, dan akan
membawa dampak perkembangan bisnis akan menjadi
lambat. Kendala yang bisa saja muncul dalam praktek
komunikasi bisnis dengan peranan teknologi informasi dan
komunikasi adalah selain masalah infrastruktur sarana dan
prasarana, juga masalah ketidakmampuan manusia dalam
menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dengan
baik, juga kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik
menjadi hambatan yang seringkali muncul dalam praktek
komunikasi bisnis. masalah infrastruktur.
Sarana dan prasarana teknologi informasi dan komunikasi
yang terbilang membutuhkan biaya yang tidak sedikit,
sehingga bagi pelaku bisnis yang memiliki modal yang tidak
banyak mengakibatkan kurangnya pembangunan infrastruktur
pendukung Komunikasi bisnis. Walaupun fasilitas
komunikasi bisnis telah memadai, kendala yang bisa saja
muncul adalah kemampuan sumber daya manusia dalam
memanfaatkan fasilitas tersebut. Mungkin masih ada beberapa
pelaku bisnis yang belum mampu menggunakan alat
komunikasi dalam bisnisnya, sehingga walaupun peralatan
yang digunakan adalah peralatan dengan teknologi canggih
sekalipun, jika manusianya tidak dapat mengoperasikan/
menggunakan peralatan tersebut akan menjadi percuma.
kemampuan individu dalam berkomunikasi. Masalah yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 319


3
1
9
EEPIS PRESS

paling mendasar dalam praktek komunikasi bisnis baik


dengan peran teknologi informasi dan komunikasi dan tanpa

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 320


3
2
0
EEPIS PRESS

peran TIK tersebut adalah kemampuan komunikasi dari


individu itu sendiri. Apabila seseorang memiliki kemampuan
komunikasi yang kurang baik, maka secara otomatis praktek
komunikasi bisnisnya tetap mengalami kendala, walau telah
didukung oleh peranan teknologi informasi dan komunikasi.
Cara orang tersebut menyampaikan pesan kepada pihak lain
itulah yang menjadi hal yang paling penting untuk
diperhatikan. Beberapa untuk mengklasifikasi sistem

• Tingkat formalitasnya
• Tingkat penerapan otomasi yang diberikan

• Hubungan sistem dengan pembuatan keputusan

• Sifat sifat input dan outputnya

• Sumber dan tingkat kesesuaiannya


• Bobotnya pada perusahaan

• Menunjukkan penyimpanan input,proses dan output


• Memilih elemen elemen yang bernilai jika
diotomasikan atau didukung oleh suatu sistem informasi
• Beberapa sistem diproduksi untuk suatu organisasi
tunggal, dan yang lain diproduksi untuk banyak organisasi
• Kebutuhan informasi global, dimana ada keterkaitan
kebutuhan informasi pada setiap organisasi.
• Sistem yang dibangun harus dapat menyesuaikan
pengaruh dari kebutuhan organisasional

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 321


3
2
1
EEPIS PRESS

• Efisiensi internal, proses-proses manual digantikan


dengan komputerisasi hingga munculnya departemene
pemrosesan data

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 322


3
2
2
EEPIS PRESS

• Efektivitas internal, mengurangi pengembangan


sistem secara individual

• Integrasi internal , pemakaian data dan informasi


secara bersama-sama sehingga proses pengambilan keputusan
merupakan satu-kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
• Efisiensi eksternal, pemakaian electronic data
interchange, yang menghubungkan infomasi antar organisasi.
• Efektifitas eksternal, pengelolaan penggunaan
informasi bersama
• Integrasi eksternal, pemakaian data dan acces
informasi bersama akan menimbulkan transaksi yang berjalan
secara on-line

D.Strategi Bisnis dan Strategi Teknologi


• Produktivitas, yaitu pengaruh pemanfaatan SI/TI
terhadap produktivitas anggota organisasi
• Pengurangan biaya, yaitu penghematan yang
diperoleh melalui pemanfaatan SI/TI
• Inovasi, yaitu kemampuan melakukan inovasi yang
memberikan nilai tambah melalui pemanfaatan SI/TI
• Reaktivitas, yaitu kemampuan reaktivitas organisasi
dalam menyikapi dan memanfaatkan peluang bisnis yang ada
• Responsivitas, yaitu kemampuan organisasi dalam
merespon kebutuhan customer melalui pemanfaatan SI/TI
• Kolaborasi, yaitu kemampuan berkolaborasi dengan
mitra bisnis

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 323


3
2
3
EEPIS PRESS

IX. Integrasi SI dan Strategi Bisnis


A.Strategi Sistem Informasi
•Menetukan kebutuhan informasi dan sistem untuk bisnis dan
komponen fungsionalnya
•Menggambarkan sistem informasi apa yang dibutuhkan oleh
bisnis berdasarkan analisa bisnis, lingkungan bisnis, dan
strategi bisnis
•Strategi SI tidak mungkin memenuhi semua permintaan
secara ekonomis dan teknis dalam jangka pendek secara
menyeluruh
•Strategi harus mendefinisikan siapa yang bertanggung jawab
untuk perencanaan dan implementasi sistem informasi yang
dibutuhkan

B.Strategi Teknologi Informasi


•Menentukan bagaimana kebutuhan berdasarkan prioritas
dalam strategi SI dan teknologi informasi yang diperkirakan
dibutuhkan
•Meliputi bagaimana aplikasi dihasilkan, sumberdaya
teknologi dan spesialisasi diperoleh, digunakan, diatur dan
dikelola untuk mendukung tercapainya kebutuhan bisnis
•Menggambarkan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan dan
bagaimana kegiatan tersebut diatur
•Tanggung jawab perusahaan atau manajemen adalah
menyeimbangkan kebutuhan dan penyediaan sistem untuk
memastikan rencana bisnis tercapai

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 324


3
2
4
EEPIS PRESS

•Tanggung jawab ini membutuhkan rekonsiliasi secara terus-


menerus berdasarkan prioritas bisnis dan penghalang yang ada

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 325


3
2
5
EEPIS PRESS

•Untuk melakukan tanggung jawab ini harus ditentukan


proses yang bersama-sama mengaktifkan bisnis yang
terencana SI/TI dan produk yang dihasilkan
•Selama proses perencanaan strategi SI/TI, pada tiap tingkatan
pengembangan dan evaluasi ulang dari strategi SI/TI perlu
diberikan kerangka kerja yang konsisten dan dimengerti
•Hasil proses perencanaan adalah strategi SI untuk
menentukan kebutuhan dan prioritas bisnis, dan strategi TI
untuk menjelaskan infrastruktus dan layanan informasi.
Kedua produk ini dihubungkan dengan suatu paket aplikasi
SI/TI
•Untuk memperolah output yang diinginkan proses
perencanaan harus menggabungkan semua input yang
penting. Kelengkapan, kehandalan dan kesesuaian input
sangat dibutuhkan untuk mengidentifikasi rangkaian kegiatan
yang terbaik
•Lingkungan Bisnis Eksternal

-Merupakan penilaian usaha yang berpengaruh terhadap


operasional bisnis seperti nilai ekonomis, struktur dasar dan
kemampuan bersaing

-Input ini harus secara normal menjadi bagian dari analisis


strategi bisnis
-Lingkungan bisnis yang berubah cepat (kadang lebih cepat
dari pengembangan sistem), perlu direfleksikan dalam aspek
strategi TI, misalnya peningkatan sumber daya saing
membatasi waktu pengembangan produk, sehingga
mempengaruhi metode perancangan dan pembuatan produk

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 326


3
2
6
EEPIS PRESS

•Lingkungan SI/TI Eksternal

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 327


3
2
7
EEPIS PRESS

-Teknologi Baru, pemakaian teknologi secara selektif sejak


awal dapat mengidentifikasikan keuntungan. Hal ini
berhubungan dengan investasi
-Penggunaan Teknologi, bagaimana penggunaan teknologi
yang terjamin. Hal ini berhubungan dengan bagaimana
teknologi yang digunakan oleh pihak lain, dengan tujuan apa
dan keberhasilan bagaimana.

•Lingkungan Bisnis Internal


-Misi dan tujuan bisnis, bersama-sama dengan strategi yang
dijalankan perlu diinterpreasikan dengan tepat untuk
menentukan kebutuhan SI dan prioritas investasi
-Kegiatan Bisnis, analisa kegiatan bisnis menggambarkan
proses utama bisnis menggambarkan proses utama bisnis
untuk menyediakan produk dan layanan bagi konsumen

-Kekuatan dan Kelemahan


-Struktur dan style, model sistem informsi harus sesuai
dengan struktur fisik dan style organisasi
•Lingkungan SI/TI Internal

-Sumber daya sistem dan informasi bisnis, harus dinilai


berdasarkan kontribusi yang diberikan. Kebutuhan dianalisis
berdasarkan efektifitas di masa mendatang
-Sumber daya dan aset SI/TI, perlu dimasukkan dalam suatu
daftar dan diuji untuk menentukan kemampuan teknologi
organisasi. Bagaimana mengelola untuk mengembangkan dan
mendukung sistem bisnis

Arah Strategis

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 328


3
2
8
EEPIS PRESS

•Definisi strategis, menentukan strategi yang spesifik untuk


area tertentu dalam bisnis, dan menggabungkannya dalam
rencana yang dapat berjalan terus dengan tujuan dapat
mengidentifikasikan cara terbaik untuk meraih strategi tiap
waktu
•Implementasi, cara implementasi disaring dan ditingkatkan
dengan mengidentifikasikan kesempatan-kesempatan baru dan
peralatan-peralatan yang lebih baik
Pendekatan Manajemen Strategi
•Proses alami, kebanyakan inovasi yang menggunakan SI/TI
menghasilkan keuntungan kompetitif, sehingga proses-proses
informal tidak boleh ditahan oleh perencanaan yang kaku
•Peran manajemen, dimana manajemen harus memprakarsai
proses, menetapkan tujuan dan kemudian meminta umpan
balik dalam pengembangannya. Keberhasilan tergantung pada
hubungan bisnis dan peubahan organisasi yang harus
direncanakan dan implementasikan dengan baik

Manfaat Strategis Penggunaan SI/TI


•Meningkatkan operasi bisnis

•Mempromosikan innovasi bisnis

•Memeprtahankan pelanggan dan pemasok

•Membuat tembok penghalang bagi pendatang baru


•Membangun suatu platform TI yang strategis

Isu Penting terkait dengan Keputusan Investasi SI/TI

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 329


3
2
9
EEPIS PRESS

•Menentukan dasar pertimbangan dalam investasi SI/TI,


menggunakan berbagai cara penilaianmanfaat;

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 330


3
3
0
EEPIS PRESS

•Menentukan prioritas, dengan memperhatikan cakupan


manfaat bisnis dan ekonomi, keterbatasan sumber daya, dan
faktor lainnya;
•Proses pengelolaan dalam mewujudkan manfaat yang
diharapkan;
•Menguji resiko investasi berdasarkan karakteristik aplikasi
dan pendekatan dalam pengelolaannya.

Aspek SI/TI Dalam Manajemen

• Tingkat pembelanjaan (rate of expenditure)


• Konfigurasi teknologi, mis: batch/online

• Portofolio aplikasi

• Organisasi SI

• Perencanaan SI dan pendekatan kendali


• Kesiapan pengguna

Manajemen Stratejik Sistem Informasi

Perbedaan dengan pengelolaan TI tradisional:

• Tekanan faktor luar lebih besar dari faktor internal.


• Manajemen senior ikut terlibat dalam keputusan investasi
SI/TI yang akan menentukan strtagei bisnis ke depan
• Meningkatkan daya saing dengan mengubah sifat dan
perilaku bisnis

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 331


3
3
1
EEPIS PRESS

Sistem Informasi Stratejik


• Hubungan kepada supplier & customer

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 332


3
3
2
EEPIS PRESS

• Penggunaan informasi secara efektif dalam proses nilai


tambah

• Kemampuan untuk menghasilkan produk dan jasa baru

• Menyediakan informasi stratejik bagi eksekutif

Faktor Sukses Dalam SI Stratejik


• Memperhatikan lingkungan eksternal, tidak hanya fokus
pada lingkungan internal.

• Nilai tambah, bukan pengurangan biaya.


• Membagi manfaat kepada semua stakeholders.

• Dikendalikan berdasarkan kepentingan bisnis bukan semata


penerapan teknologi

• Pengembangan secara bertahap


• Memanfaatkan informasi untuk mendukung pertumbuhan
bisnis

Kegagalan Karena Tidak Memiliki Strategi SI/TI

• Sistem tidak terintegrasi

• Manajemen informasi buruk: tidak dapat melayani


kebutuhan, tidak konsisten, tidak akurat, dan kinerjanya
lambat.

• Salah pengertian antara pengguna dan Spesialis SI/TI

• Strategi yang ditetapkan tidak koheren

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 333


3
3
3
EEPIS PRESS

• Investasi infrastruktur tidak mencukupi (nanggung) yang

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 334


3
3
4
EEPIS PRESS

akhirnya menghasilkan ketidak efisienan kinerja bisnis secara


keseluruhan

• Siklus hidup sistem lebih singkat dari yang diperkirakan

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 335


3
3
5
EEPIS PRESS

Daftar Pustaka

http://pengertianparaahli.com/pengertian-informasi-adalah/

https://wawanlaksito.wordpress.com/2011/02/27/22/

https://restianarendi.wordpress.com/2009/12/05/sistem-
informasi-management/
https://id.wikipedia.org/wiki/Kualitas_informasi

https://goleklayangan.wordpress.com/2012/05/18/kualitas-
informasi/
http://12650133-si.blogspot.com/2013/05/tingkatan-sistem-
informasi.html
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2012-1-
00074-SI%20Bab2001.pdf

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20018/3/Chap
ter%20II.pdf
http://ilmukomputer.org/2010/11/13/metode-pengembangan-
sistem-menggunakan-model-prototype.
http://abhique.blogspot.com/2012/11/metode-prototyping-
dalam-pengembangan.html

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 336


3
3
6
EEPIS PRESS

Biografi Penulis

Rengga Asmara, S.Kom., M.T, OCA lahir di Surabaya, 8


Mei 1981. Beliau berprofesi sebagai Dosen, Konsultan IT,
Asesor Kompetensi, Asesor Lisensi dan Manajemen Mutu di
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.

Etasa Karenisa lahir di Surabaya, 10 Juni 2000. Berprofesi


sebagai mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya di
jurusan D3 Teknik Informatika Tahun 2018/2019.

Apa itu Dasar Sistem Informasi? 337


3
3
7

Anda mungkin juga menyukai