Anda di halaman 1dari 6

ENERGI TERBARUKAN LEPAS PANTAI

1. Penilaian sumber daya : tenaga ombak, energi pasang surut, teknologi


energi termal laut, energi arus lepas pantai, energi angin lepas pantai.
2. pengaplikasian energi laut, instalasi konstruksi dan proses transportasi
untuk energi laut.
3. komersialisasi energi laut.

Konsep energi terbarukan mulai dikenal pada tahun 1970-an, sebagai upaya untuk
mengimbangi pengembangan energi berbahan bakar nuklir dan fosil. Definisi
paling umum adalah sumber energi yang dapat dengan cepat dipulihkan kembali
secara alami, dan prosesnya berkelanjutan. Dari definisinya, semua energi
terbarukan sudah pasti juga merupakan energi berkelanjutan, karena senantiasa
tersedia di alam dalam waktu yang relatif sangat panjang sehingga tidak perlu
khawatir atau antisipasi akan kehabisan sumbernya, contoh penggunaan turbin
dengan memanfaatkan tenaga angin di offshore,Air laut merupakan fluida dengan
massa jenis yang lebih tinggi, hingga 800 kali udara. Selain itu, sifat fenomena
pasang surut yang dapat diprediksi berdasarkan wilayah diikuti dengan
pemantauan yang kontinu mampu menjaga pasokan energi listrik dari
pembangkit listrik jenis ini.

Tenaga Ombak
Salah satu tenaga di laut tersebut adalah tenaga ombak. Sebenarnya ombak
merupakan sumber tenaga yang cukup besar. Ombak merupakan gerakan air laut
yang turun-naik atau bergulung-gulung. Tenaga ombak adalah tenaga alternatif
yang dibangkitkan melalui efek gerakan tekanan udara akibat fluktuasi
pergerakan gelombang, Tenaga ombak dapat digunakan sebagai pembangkit
tenaga listrik, seperti saat ini telah didirikan sebuah Pembangkit Listrik Bertenaga
Ombak (PLTO) di Yogyakarta, yaitu model Oscillating Water Column. Tujuan
didirikannya PLTO ini adalah untuk memberikan model sumber tenaga alternatif
yang ketersediaan sumbernya cukup melimpah di wilayah perairan pantai
Indonesia. Model ini menunjukan tingkat efisiensi tenaga yang dihasilkan dan
parameter-parameter minimal hiroosenografi yang layak, baik itu secara teknik
mahupun ekonomi untuk melakukan konversi tenaga.
Energi pasang surut
Energi pasang surut adalah energi yang dihasilkan dari pasang surut air laut dan
menjadikannya energi dalam bentuk lain, terutama listrik. Energi pasang surut
merupakan salah satu jenis energi terbarukan yang relatif lebih mudah diprediksi
jumlahnya dibandingkan energi angin dan energi surya. Pemanfaatannya saat ini
belum luas karena tingginya biaya awal dan terbatasnya lokasi yang memiliki
pasang surut yang mencukupi.
Metode Generator pasang surut
Generator arus pasang surut (tidal stream) menggunakan energi kinetik dari air
laut untuk menggerakan turbin, seperti halnya turbin angin yang digerakkan
oleh angin. Generator jenis ini dapat dibangun di fasilitas atau infrastruktur yang
telah ada, seperti jembatan. Fitur lepas pantai tertentu seperti selat atau teluk
dapat mempercepat gerakan air laut. Bentuk turbin dapat berupa vertikal
maupun horizontal, terbuka maupun terlindung pipa, dan umumnya diletakkan
dekat dengan dasar air.

Teknologi Energi Thermal Laut


adalah metode untuk menghasilkan energi listrik menggunakan
perbedaan temperatur yang berada di antara laut dalam dan perairan dekat
permukaan untuk menjalankan mesin kalor. Seperti pada umumnya mesi
kalor, efisiensi dan energi terbesar dihasilkan oleh perbedaan temperatur yang
paling besar. Perbedaan temperatur antara laut dalam dan perairan
permukaan umumnya semakin besar jika semakin dekat ke ekuator. Pada
awalnya, tantangan perancangan OTEC adalah untuk menghasilkan energi yang
sebesar-besarnya secara efisien dengan perbedaan temperatur yang sekecil-
kecilnya.
Permukaan laut dipanaskan secara terus menerus dengan bantuan sinar
matahari, dan lautan menutupi hampir 70% area permukaan bumi.
Perbedaan temperatur ini menyimpan banyak energi matahari yang berpotensial
bagi umat manusia untuk dipergunakan. Jika hal ini bisa dilakukan dengan cost
effective dan dalam skala yang besar, OTEC mampu menyediakan sumber energi
terbaharukan yang diperlukan untuk menutupi berbagai masalah energi.
Energi Arus Lepas Pantai
Prinsip yang dikembangkan pada aplikasi teknologi pemanfaatan energi dari laut
adalah melalui konversi tenaga kinetik masa air laut menjadi tenaga listrik.
Tercatat beberapa negara telah berhasil melakukan instalasi pembangkit energi
listrik dengan memanfaatkan energi arus dan pasang surut, mulai dari prototype
turbin pembangkit hingga mencapai turbin skala komersial dengan kapasitas 1,2
MW/turbin, seperti yang telah dibangun di Skotlandia, Swedia, Perancis,
Norwegia, Inggris, Irlandia Utara, Australia, Italia, Korea Selatan dan Amerika
Serikat.
Arus pasang-surut terkuat yang tercatat di Indonesia adalah di Selat antara Pulau
Taliabu dan Pulau Mangole di Kepulauan Sula, Propinsi Maluku Utara, mencapai
kecepatan 5,0 m/detik, namun durasinya hanya mencapai 2-3 jam per hari.
Berbeda dengan energi gelombang laut yang hanya terjadi pada kolom air di
lapisan permukaan saja, arus laut bisa terjadi sampai pada lapisan yang lebih
dalam dan bahkan sampai ke dasar laut. Kelebihan karakter fisik arus laut ini
memberikan peluang yang lebih optimal dalam pemanfaatan konversi energi
kinetic menjadi energi listrik.

Energi Angin Lepas Pantai


Tenaga angin lepas pantai atau energi angin lepas pantai mengacu pada
pembangunan PENANGKARAN angin di badan air untuk menghasilkan listrik dari
angin. Kecepatan angin kuat yang tersedia lepas pantai dibandingkan dengan di
darat, kontribusi tenaga angin lepas pantai sehingga dalam hal listrik yang
disediakan lebih tinggi, Pada akhir 2012, 1662 turbin di 55 penangkaran angin di
lepas pantai di seluruh 10 negara Eropa menghasilkan listrik yang cukup untuk
kekuatan hampir lima juta rumah tangga.
Tenaga angin lepas pantai dapat membantu mengurangi impor energi,
mengurangi polusi udara dan gas rumah kaca (dengan menggusur pembangkit
listrik bahan bakar fosil), memenuhi standar listrik terbarukan, dan menciptakan
lapangan kerja dan peluang bisnis lokal.
Instalasi Konstruksi Dan Proses Transportasi Untuk Energi Laut
Kriteria yang terpenting dalam perancangan kosntruksi bangunan lepas pantai
adalah kemampuan untuk dapat menahan beban vertikal sebagai akibat dari
beban fungsional, berat struktur dan fasilitas pendukung lainnya serta dapat
menahan beban horisontal sebagai akibat dari pembebanan lingkungan. Selain
itu, sebuah konstruksi bangunan lepas pantai harus memiliki sifat tahan terhadap
beban statis dan dinamis serta efek kelelahan. Adapun prosedur perancangan
bangunan lepas pantai secara global adalah :
• Menentukan lokasi dan karakteristik lingkungan dalam besaran-besaran
angka
• Memilih konfigurasi struktur (geometri, bahan struktur dan ukuran awal)
• Menganalisa respon struktur terhadap gaya-gaya yang bekerja, untuk
memeriksa unjuk kerja struktur terhadap kondisi kerjanya.
• Menelaah dan mengadakan evaluasi akhir terhadap struktur yang
direncanakan hingga diperoleh besaran-besaran respons (tegangan,
lendutan, frekuensi natural dan sebagainya) dalam batas-batas yang
diizinkan oleh peraturan yang ada.

Transportasi
– Proses transportasi bergantung pada barge yang digunakan.
– barge itu kemudian akan ditarik oleh kapal tarik (tug boat) menuju
lokasi penginstalan.
– Beberapa hal penting dalam proses transportasi tersebut adalah :
barge strength deck – dimana kekuatan konstruksi barge harus
dihitung baik pada saat load out maupun dalam proses transportasi.
sea fastening – dimana struktur yang ada di atas barge harus diikat dengan
ketat dan kuat sehingga dalam proses transportasi tidak terjadi pergeseran
struktur yang dapat transportasi tidak terjadi pergeseran struktur yang
dapat mengakibatkan kerusakan struktur.
ballasting – sama halnya dengan proses load out, proses transportasi juga
membutuhkan kontrol ballast dimana jika terjadi kemiriingan atau trim
maka dilakukan ballasting agar struktur dan barge tetap berada pada
kondisi rata.
Instalasi
Metode instalasi terdiri dari :
launching on barge – untuk struktur yang besar ataustruktur tersebut diluar
kapasitas alat angkat yang ada. Struktur akan diluncurkan dari atas barge,
dimana kemiringan barge diatur sedemikian rupa sehingga struktur bisa
meluncur sesuai dengan prosedur yang dibuat. Hal yang harus diperhatikan
adalah kontrol ballast pada barge yang membuat struktur meluncur.
Setelah berada di laut, struktur di luruskan secara vertikal dengan alat
angkat.
lifting – khusus untuk struktur yang lebih kecil atau ringan dan mampu
diangkat oleh alat angkat yang tersedia. Struktur yang berada di atas barge
akan langsung diangkat dalam posisi vertikal dan diturunkan pada lokasi
ekplorasinya dalam posisi vertikal dan diturunkan pada lokasi ekplorasinya.
Proses ini lebih mudah karena struktur akan langsung berdiri pada tempat
yang telah ditentukan.
Komersialisasi Energi Laut
Standardisasi dan komersialisasi energi laut sangat dibutuhkan karena
memiliki peranan penting dan strategis untuk meningkatkan daya saing dan
pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional. Tujuannya untuk menjelaskan
peran standarisasi dan komersialisasi produk industri kreatif dalam
mendukung pertumbuhan ekonomi, Hasil riset sementara dapat dinyatakan
bahwa peran standarisasi dan komersialisasi sangat mendukung
peningkatan produktivitas dan daya saing serta pertumbuhan ekonomi.
Peran standarisasi juga mampu meningkatkan kualitas mutu produk,
sehingga produk hasil industri kreatif memiliki komersialisasi yang sangat
baik dan mampu meningkatkan daya saing produk. Selain itu, peran
standarisasi juga memacu inovasi dan memberikan jaminan kualitas kepada
konsumen. Oleh karena itu, dibutuhkan peran aktif pemerintah daerah
dalam melaksnakan penerapan standarisasi produk di daerahnya guna
mendukung inovasi dan daya saing produk unggulan agar lebih mampu
bersaing di pasar global serta mendorong pertumbuhan ekonomi
daerahnya.

Anda mungkin juga menyukai

  • BAB1
    BAB1
    Dokumen7 halaman
    BAB1
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB3
    BAB3
    Dokumen5 halaman
    BAB3
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB4
    BAB4
    Dokumen1 halaman
    BAB4
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB6
    BAB6
    Dokumen3 halaman
    BAB6
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB5
    BAB5
    Dokumen5 halaman
    BAB5
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB2
    BAB2
    Dokumen32 halaman
    BAB2
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB5
    BAB5
    Dokumen5 halaman
    BAB5
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • 95fcb Modul 7 Perencanaan Sumur Bor
    95fcb Modul 7 Perencanaan Sumur Bor
    Dokumen103 halaman
    95fcb Modul 7 Perencanaan Sumur Bor
    Arif Rahman Saleh
    Belum ada peringkat
  • BAB6
    BAB6
    Dokumen3 halaman
    BAB6
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Bab7 A
    Bab7 A
    Dokumen4 halaman
    Bab7 A
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB2
    BAB2
    Dokumen32 halaman
    BAB2
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB1
    BAB1
    Dokumen7 halaman
    BAB1
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Bab7 B
    Bab7 B
    Dokumen1 halaman
    Bab7 B
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB3
    BAB3
    Dokumen5 halaman
    BAB3
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • BAB4
    BAB4
    Dokumen1 halaman
    BAB4
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • 6.uji Hipotesis Mhs
    6.uji Hipotesis Mhs
    Dokumen22 halaman
    6.uji Hipotesis Mhs
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Dokumen18 halaman
    Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Makalah TLP
    Makalah TLP
    Dokumen6 halaman
    Makalah TLP
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Properti Oil
    Properti Oil
    Dokumen7 halaman
    Properti Oil
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Dokumen18 halaman
    Outine:: Energi Terbarukan Lepas Pantai
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat
  • Diagram Fasa Dan Klasifikasi Fluida Reservoir Berdasarkan Fasanya
    Diagram Fasa Dan Klasifikasi Fluida Reservoir Berdasarkan Fasanya
    Dokumen12 halaman
    Diagram Fasa Dan Klasifikasi Fluida Reservoir Berdasarkan Fasanya
    Azwar Exez
    Belum ada peringkat