Anda di halaman 1dari 5

Nomor :

Revisi Ke :
Berlaku Tgl :

PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN


DINAS KESEHATAN KOTA BALIKPAPAN
PUSKESMAS GUNUNG SARI ULU

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


AUTOPSI VERBAL

Disahkan oleh
Kepala Puskesmas Gunung Sari Ulu

drg. Farida
NIP.19710202 200501 2 011
PEMERINTAH KOTA BALIKPAPAN
DINAS KESEHATAN KOTA
PUSKESMAS GUNUNG SARI ULU
Jl. Letjend S. Parman RT 02 NO 04  (0542) 745370 Kode Pos 76122 Balikpapan
e-mail : pkm_gsu@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PENDATAAN KEMATIAN
(AUTOPSI VERBAL)

I. PENDAHULUAN
Di Indonesia, data kematian tidak dilaporkan dengan baik karena
sebagian besar kematian terjadi di rumah tanpa memiliki catatan medis yang
memadai dan system registrasi vital belum berjalan dengan baik. Dengan
keterbatasan tersebut maka metode autopsi verbal dapat dilakukan untuk
mendapatkan data penyebab kematian. Menurut definisi, Autopsi verbal adalah
wawancara yang dilakukan dengan keluarga dari almarhum(ah), untuk
memenuhi informasi dari tanda, gejala dan kejadian selama sakit sampai terjadi
kematian. Informasi yang berhasil dikumpulkan melalui autopsy verbal tersebut
dapat digunakan oleh dokter umum membuat resume penyakit. Kemudian
dengan menggunakan pedoman standar diagnosis untuk setiap
penyakit/kondisi, yang dikombinasikan dengan putusan klinis akan
mengarahkan penegakan diagnosis penyebab kematian.

II. LATAR BELAKANG


Sejak diketahui di banyak negara di dunia kejadian kematian di
masyarakat umumnya terjadi di rumah dengan ketidakhadiran petugas medis,
penggunaan teknik autopsi verbal telah diadopsi untuk menentukan kejadian
kematian dalam kaitannya dengan penyebab kematian yang paling tepat
mendekati kebenaran.
Informasi penyebab kematian yang akurat di Indonesia masih sangat
kurang, terutama sekali di daerah pedesaan. Selain itu, banyak kejadian
kematian yang terjadi di rumah, dimana sebelum meninggal tidak pernah
memeriksakan diri atau dirawat inap, sehingga penyebab kematiannya tidak
diketahui dengan tepat.
Untuk memenuhi kepentingan statistic penyebab kematian yang
menggambarkan data seluruh masyarakat, diperlukan pencatatan penyebab
kematian yang memenuhi standar internasional. Penentuan penyebab
kematian menggunakan AV dipakai untuk kejadian kematian yang terjadi di
rumah, dimana sebelumnya almarhum/ah tidak pernah akses sama sekali ke
fasilitas kesehatan atau hanya berobat jalan, sehingga pencatatan penyakit
penyebab kematian agak sulit jika dilakukan secara langsung dan segera..

IV.Tujuan umum :
Menyusun suatu resume yang berisi riwayat alamiah perjalanan penyakit
dan menetapkan diagnosis penyebab kematian yang paling mendekati (valid)
Tujuan khusus :
Menggali informasi riwayat sakit sebelum meninggal kepada keluarga
almarhum(ah) untuk mengidentifikasi penyebab dasar kematian yang paling
mendekati dan dilakukan beberapa minggu/bulan setelah kejadian kematian

1.Tata Nilai
a. Tanggung Jawab: Kesanggupan menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya
dan bersedia menanggung resiko atas keputusan yang
diambil
b. Kerjasama :Melakukan tindakan bersama dengan saling menghargai,
memberi dukungan, mengkritisi dan menghapus arogansi
c. Profesiona : Bekerja sesuai dengan kompetensi disertai motivasi yang
kuatdan berorientasi pada pelayanan masyarakat
IV . KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
A.Kegiatan Pokok
Melakukan wawancara dengan keluarga almarhum(ah) mengenai riwayat
sakit sebelum meninggal dengan menggunakan Form AV, kemudian
dokter melakukan resume dari hasil AV dan menentukan penyebab
kematian yang paling mendekati
B.Rincian Kegiatan
Dalam melaksanakan kegiatan pendataan kematian (Autopsi Verbal) melibatkan
lintas program dan lintas sektoral. Adapun peran linsek dan program tersebut
adalah :
Peran Lintas Program : Memfasilitasi petugas dalam hal dan waktu kunjungan
kegiatan di masyarakat, Pelaksana kegiatan Program yang akan dilakukan di
rumah
Peran Lintas Sektoral : Memfasilitasi dalam koordinasi kader untuk hadir
dalam kegiatan program

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Petugas AV mencari/mendapatkan informasi kejadian kematian di rumah
atau pada saat perjalanan ke Pelayanan Kesehatan dari kader, keluarga
almarhum(ah) atau kelurahan
2. Petugas AV mengunjungi rumah tangga dengan kejadian kematian dan
melakukan wawancara dengan pihak keluarga menggunakan Form AV
3. Dokter umum menyusun resume berdasarkan gejala dan tanda yang
mendukung dari hasil AV, menegakkan diagnosis penyebab kematian,
serta menuliskan diagnosis di Format Penyebab kematian

VI.SASARAN
30 data kematian di rumah atau dalam perjalanan menuju fasilitas
Kesehatan di wilayah Kelurahan Gunung Sari Ulu

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan dilaksanakan tiap bulan selama 10 bulan
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPOR
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dibuat oleh
penanggungjawab program dan dilaporkan 1 bulan setelah dilaksanakan
kegiatan kepada Penanggungjawab UKM pada rapat pra lokmin, kemudian
diserahkan kepada pimpinan Puskesmas Gunung sari Ulu

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Penanggung jawab program membuat laporan setelah
pelaksanaan kegiatan dan dievaluasi setelah seluruh proses
kegiatan selesai dilakukan, kemudian dilaporkan kepada
penanggung jawab UKM dan Pimpinan Puskesmas Gunung Sari Ulu.

Balikpapan,
Kepala Puskesmas Gunung Sari Ulu

drg. Farida
Nip. 197102022005012011

Anda mungkin juga menyukai