Musik Kontemporer
Pengertian Musik Kontemporer
Musik kontemporer adalah istilah dalam bahasa Indonesia untuk bidang kegiatan kreatif
yang dalam konteks berbahasa Inggris paling sering disebut musik baru, musik kontemporer,
atau, lebih tepatnya, musik seni kontemporer. Ini menjadi istilah yang paling digemari di
tahun1990-an. Tetapi kesepakatan dalam penggunaan istilah ini membangkitkan pertanyaan
tentang apa yang termasuk dan apa yang tidak termasuk dalam musik kontemporer. Ini menjadi
sebuah inti dari perdebatan hangat dikalangan musisi dan pemikir yang biasanya mempunyai
persepsi yang berbeda.
Keanekaragaman Musik kontemporer secara resmi diakui dan dilembagakan dan dalam
hal ini ditetapkan sebagai sebuah gerakan yang lebih besar, yaitu Pekan Komponis, sebuah
pertemuan tahunan untuk para komposer dari berbagai daerah di Indonesia. Pertemuan ini
biasanya dilaksanakan di Taman Ismail Marzuki Jakarta. Dari pertemuan yang pertama di
tahun 1979, komposer yang terlibat kebanyakan berasal dari yang berbasis tradisional. Bahkan,
komposer berbasis tradisional adalah yang terbaik mewakili delapan iterasi awal, yang
memberikan kontribusi lebih dari tiga kali lebih banyak dari karya-karya itu dibanding rekan
mereka yang berorientasi Barat.
1. Yuki Ono
2. David Byrne
3. Raymond Pettibond
4. Jean-Michell Basquiat
5. Kim Gordon
6. Throbbing Gristle
7. Lonnie Holley
8. Christian Marclay
9. Laurie Anderson
10. Lizzi Bougatsos
Sponsors Link
Berikut ini adalah beberapa musisi baik penyanyi maupun band musik kontemporer yang
baru di tahun 2017.
1. Sky Ferreira
2. Cameron Avery
3. Dirty Projectors
4. Kehlani
5. Lana Del Rey
6. Sampha
7. Katty Perry
8. Ed Sheeran
Pengertian seni musik kontemporer pada intinya adalah seni musik yang muncul pada masa
kontemporer, tepatnya dari abad ke-19an hingga sekarang. Kemunculan seni musik ini dipicu
oleh gerakan impresionisme dalam seni lukis. Gerakan ini lebih menekankan pada impresi
atau kesan yang ditimbulkan oleh karya seni. Dalam seni musik kontemporer, elemen-elemen
musik baru mulai diperkenalkan untuk menonjolkan impresi. Misalnya ritme dan melodi baru
yang tidak berasal dari Barat mulai digunakan. Selain itu juga muncul variasi dari 12 tangga
nada. Musik elektronik serta alat musik yang berbasis elektronik juga mulai diperkenalkan
pada musik kontemporer di era 19an ini.
Beberapa orang sering menganggap bahwa Musik Kontemporer adalah produk dari
modernisasi atau salah satu pengejawantahan era modern. Sebetulnya, nilai
kekontemporeran dalam musik sudah dikenal sejak jaman Johann Sebastian Bach. Pada
jamannya, musik Bach sudah dianggap sebagai Musik Kontemporer. Komposisi musik
Bach yang bagai air mengalir tanpa jeda, ditambah gaya kontrapung (alur bass dan
melodi saling kontra membentuk aliran harmoni, merupakan sebuah komposisi yang
jauh melampaui kelaziman saat itu. Untuk Musik Kontemporer sebagai sebuah genre
musik yang mandiri, keberadaannya mulai marak setelah berakhirnya Perang Dunia II.
Untuk Musik Kontemporer, notasi balok dan/atau angka, tidaklah cukup. Konsep
musik dalam Musik Kontemporer seringkali harus disertai petunjuk yang detail tentang
gambaran bunyi dan cara memproduksi bunyi tersebut. Itulah mengapa dalam ranah
Musik Kontemporer dikenal pula notasi auditif dan notasi tindakan.
3. Musik baru yang berlatar belakang budaya Indonesia dan budaya Barat
Komponis terkemuka dalam kategori ini adalah: Slamet Abdul Sjukur, Alm. Sapto
Ragardjo, Alm. Ben Pasaribu, Tony Prabowo, dan Otto Sidharta. Ciri garapan kategori
ini adalah mixed culture - percampuran dua macam budaya. Misalnya karya Slamet
Abdul Sjukur yang berjudul “Tetabuhan Sungut” adalah sebuah canon vocal, namun
strukturnya mengambil teknik garapan gendhing.
Slamet Abdul Sjukur
Teknik musik kontemporer terdapat dua macam, yaitu teknik menggunakan idiom tradisi
barat dan mengubah tata gramatika musik tradisi. Pengertian musik kontemporer sendiri
merupakan sebuah cabang seni musik yang muncul sekitar abad ke-19an hingga sekarang.
Seni musik kontemporer juga menjadi sebutan untuk musik baru. Nah, untuk lebih jelasnya,
simak penjelasan di bawah ini!
ads
Menyinggung sedikit sejarahnya, seni musik kontemporer ini digagas oleh sekelompok
pelukis asal prancis yaitu Monet, Renoir, Degas dan kawan-kawannya yang lain. Gagasan ini
muncul atas respon penolakan mereka terhadap pandangan romantisme yang saat itu sudah
diterima orang banyak.
Pada saat itu, musik yang lahir berasal atau berakar dari seni sastra ataupun cabang-cabang
seni lainnya. Dalam beberapa kesempatan juga muncul melodi dan ritme baru yang tidak
berasal dari barat. Dan di dalam seni musik kontemporer, banyak elemen-elemen baru yang
digunakan untuk menimbulkan dan menonjolkan impresi.
Saat ini, kita berasa di era musik baru, atau yang dinamakan musik kontemporer. Jenis musik
kontemporer pada jaman ini jumlahnya banyak sekali. Bahkan musik kontemporer juga
memasuki dunia musik rohani.
Yang perlu diketahui adalah bahwa terkadang, seniman musik kontemporer membuat sendiri
tata gramatika dan idiom musiknya sendiri. Selain itu para komponis juga menyusun strutur
harmoni yang baru.
Nah, dalam membuat atau melahirkan sebuah musik kontemporer, digunakan berbagai
macam teknik, diantaranya :
Dalam membuat musik kontemporer, beberapa komponis seperti Amir Pasaribu, Dua
Srikandi Piano ; Trisutji Kamal dan Marusya Nainggolan Abdullah membuat materi garapan
musiknya berupa musik tradisional. Meski berupa msuik tradisional, tetapi teknik pembuatan
atau prinsip-prinsip pembuatannya sendiri menggunakan teknik yang lazim digunakan pada
musik barat. Contohnya adalah, suara gendhing gamelan jawa ditansripkan ke dalam piano.
Tata gramatika musik tradisi
Berbeda dengan teknik sebelumnya, teknik menciptakan musik kontemporer dengan cara ini
adalah dengan memberikan nuansa baru pada musik tradisional yang sudah ada. Contohnya,
cara memtik kecapi tidak hanya dilakukan dengan memetik namun juga dapat dilakukan
dengan menggesekkan kuku jari. Hal ini bisa saja disebut dengan merubah fungsi tiap
instrumen untuk menciptakan nada atau suara/bunyi baru.
Sponsors Link
Indonesia adalah negara yang kaya akan kebudayaan dan keseniannya. Hampir setiap daerah
memiliki perbedaan karya seni masing-masing. Mulai dari sejarah, fungsi, teknik hingga
motifnya. Mulai dari seni rupa, seni musik, seni sastra, seni bangunan dan lain sebagainya.
Perbedaan-perbedaan tersebut terbentuk dan dibangun karena adanya perbedaan kebudayaan.
Seperti pebedaan antara kebudayaan suku jawadengan kebudayaan suku batak, ataupun
perbedaan kebudayaan nusa tenggara timur dengan kebudayaan Sumatera Selatan.
Itulah penjelasan mengenai teknik musik kontemporer yang dapat kamu pelajari. Kamu dapat
menemui banyak sekali contoh musik kontemporer di dalam kehidupan sehari-hari dan mulai
mengapresiasinya. Semoga kita dapat mengambil pelajaran mendapatkan maanfaat
belajar seni.