Anda di halaman 1dari 11

METODA PENELITIAN BISNIS

“ Konsep Penelitian Dan Proses Pengambilan Keputusan “

Dosen Pengampu :
Wawan Sadtyo Nugroho, S.E., M.Si., Ak., C.A

Nama Kelompok:
1. Fahrian Santri Anom P. 17.0101.0197
2. Fatimah Nurul K. 17.0101.
3. Zulfikar Istanto 17.0101.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2018/2019
A. PENELITIAN
1. Pengertian
Hubungan antara pengetahuan ,penelitian,dan manajemen bisnis yang
efektif semakin terlihat jelas dan kuat. Dua factor utama yang merupakan
pendorong makin meningkatnya minat bagi pengambilan keputusan yang
lebih ilmiah, yaitu :
1). Meningkatnya kebutuhan manajer atas informasi yang semakin baik
2). Tersedianya tekhnik dan alat analisis yang semakin baik untuk
memenuhi kebutuhan manajer atau pengambilan keputusan. 1
Secara umum, penelitian ilmiah dapat didefinisikan sebagai
investigasinyang sistematis,terkontrol, empiris dan kritis dari suatu
proposisi hipotesis mengenai hubungan tertentu antar fenomena
(Kerlinger, 1986:17-8).
Dalam dunia bisnis yang berorientasi pada pengambilan keputusan
yang sebagian besar bersifat aplikatif , diperlukan definisi penilitian yang
lebih sesuai.
Berikut definisi penelitian bisnis menurut beberapa penulis :
a. Suatu penyelidikan sistematis yang memberikan informasi untuk
menuntun keputusan bisnis.2
b. Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki suatu
masalah yang muncul dalam dunia kerja yang memerlukan solusi.3
c. Suatu proses sistematika dan objektif yang meliputi
pengumpulan,pencatatan dan analisis data untuk membantu
pengambilan keputusan bisnis (Zikmud,2000:5)
d. Suatu investigasi yang sistematis, terkontrol, empiris, dan kritis
mengenai suatu fenomena yang menjadi perhatian pengambil
keputusan manajerial (Davis & Cosenza, 1993 :9)

1
Cooper & Emory ,1995: 5
2
Cooper & Emory, 1995 : 11
3
Sekaran, 2000 : 3
Dari beberapa definisi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa
penelitian ilmiah adalah aplikasi secara formal dan sistematis dari metode
ilmiah untuk mempelajari dan menjawab permasalahan.
2. Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian identik dengan tujuan ilmu pengetahuan pada
umumnya, yaitu membuat penjelasan, menyusun prediksi, serta
mengendalikan fenomena yang terjadi di dalam suatu batasan yang
ditentukan.
Penelitian adalah proses, sedangkan ilmu pengetahuan adalah hasil
dari peneliti (Nazir, 1988:13-17). Bangunan dasar suatu ilmu pengetahuan
meliputi : observasi, fakta, konsep, defines, variable, masalah, hipotesis,
hokum, teori, dan model (Davis & Cosenza, 1993:Ba 2)
3. Jenis Penelitian
Berdasar tujuannya , penelitian dapat dipisahkaan menjadi penelitian
dasar dan penelitian terapan.4
Berikut ini akan diuraikan masing – masing jenis penelitian :
a. Penelitian dasar atau murni
Penelitian dasar, sering disebut sebagai penelitian murni atau basic
research, merupakan penelitian yang meliputi pengembangan ilmu
pengetahuan . Penelitian semacam ini memang tidak secara langsung
bertujuan memecahkan suatu masalah. Oleh karena itu, penelitian
dasar biasanya dilakukan untuk menguji kebenaran teori tertentu, atau
mengetahui konsep tertentu secara lebih mendalam.
b. Penelitian Terapan
Penelitian terapan sering disebut sebagai applied research, merupakan
penelitian yang menyangkut aplikasi teori untuk memecahkan
permasalahan tertentu. Ada tiga macam contoh dari penelitian terapan,
yaitu :

4
Sekaran, 2000: 6-9; Zikmud, 2000: 6-7
1) Penelitian evaluasi

Penelitian yang diharapkan dapat memberikan masukan atau


mendukung pengambilan keputusan tentang nilai relative dari dua
atau lebih alternative tindakan. Penelitian dalam hubungannya
dengan penelitian terapan, merupakan proses pengumpulan dan
analisis secara sistematis dengan tujuan untuk membuat
keputusan tertentu.

2) Penelitian Dan Pengembangan

Penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan produk


sehingga produk tersebut mempunyai kualitas yang lebih tinggi.
Tujuan utama dari penelitian dan pengembangan bukan untuk
formulasi dan uji hipotesis, melainkan untuk mendapatkan untuk
produk baru atau proses baru. Penelitian dan pengembangan
produk, perusahaan dapat menerapkan pengendalian kualitas total
yang prinsip utamanya adalah kaizen atau selalu mengadakan
perbaikan secara berkesinambungan.

3) Penelitian Tindakan

Penelitian yang dilakukan untuk segera dipergunakan sebagai


dasar tindakan pemecahan masalah yang ada. Penelitan tindakan
bertujuan untuk memecahkan persoalan bisnis dan ekonomi
melalui aplikasi metode ilmiah. Tujuan utama dari penelitian
tindakan ini adalah memecahkan masalah, bukan membuat
kontribusi kepada ilmu pengetahuan.
B. PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Proses pengambilan keputusan merupakan satu rangkaian kegiatan


yang saling terkait, tertuju kepada pemilihan dari berbagai alternatif. Langkah
pengambilan keputusan ini dapat bervariasai, namun pada dasarnya akan
meliputi beberapa kegiatan berikut : penemuan dan perumusan masalah,
pemilihan model, pengumpulan informasi, analisis data, evaluasi alternatif,
dan pengambilan keputusan :

Merumuskan Masalah (Pertanyaan Peneliti)

Menyusun Model

Mendapatkan Data

Mencari Solusi

Menguji Solusi

Menganalisis Hasil

Mengimplementasikan Hasil
Pengambilan Keputusan
1. Penemuan dan Perumusan Masalah

Penemuan masalah ini dapat berasal dari sebuah keputusan


manajemen untuk membuat produk baru, atau dapat pula merupakan
persoalan yang kompleks seperti penyusunan perencaan unit bisnis.

2. Pemilihan Model

Permasalahan yang muncul didalam bisnis tidak terbatas pada satu


macam masalah, melainkan akan beraneka ragam. Untuk
menyelesaikan masalah yang beraneka ragam ini diperlukan model
pemecahan masalah yang tepat. Penggunaan model yang tidak seesuai
dengan sifat permasalahan tidak akan membuahkan penyelesaian yang
baik. Dalam ilmu ekonomi, model ekonomi didefinisikan sebagai
suatu konstruksi teoretis atau kerangka analisis ekonomi yang terdiri
dari himpunan konsep dan, definisi, anggapan, persamaan, kesamaan (
identitas ) dan ketidaksamaan darimana kesimpulan akan diturunkan.5

Kendati terdapat fleksibilitas dalam penyusunan model, sebagian


besar model yang disajikan dalam buku ini berisi satu atau lebih
variable dan parameter. Kategori variable :

 Variable dependen identic dengan variable terikat, yang


dijelaskan atau dependen variable
 Variable independen, identik dengan variable bebas, penjelas,
atau independen / explanatory variable
3. Pengumpulan Data

Pencarian informasi ini bisa dilakukan sebelum tahap perumusan


masalah, namun pengumpulan informasi dan data dalam tahap ini
ditekankan kepada informasi atau yang berupa dengan permasalahan
yang akan diselesaikan, serta sesuai dengan model yang telah dipilih.

5
Insukindro,1992 : 3
4. Analisis Data

Apabila data yang diperlukan telah terkumpul , analisis data dapat


segera dilakukan. Sementara itu, dari analisis data bissa terdapat
kemungkinan ditemukannya permasalahan yang baru sehingga
memerlukan data yang baru.

5. Evaluasi alternatif

Dari berbagai alternatif keputusan yang dihasilkan melalui proses


analisis data, masing–masing dievaluasi didasarkan kriteria yang
ditentukan oleh manajemen. Baik kelebihan maupun kelemahan
masing–masing alternative perlu dipertimbangkan dalam proses
evaluasi.

6. Pengambilan Keputusan

Tahap terahir adalah seleksi alternatif keputusan untuk dijadikan


keputusan. Keputusan ini adalah suatu alternatif terbaik berdasarkan
data yang dikumpulkan. Situasi dan kondisi yang ada dalam
perusahaan perlu dipertimbangkan sehingga diperoleh keputusan yang
tepat. Tahap proses pengambilan keputusan ini terutama akan
diterapkan kepada penyusunan keputusan strategis dan keputusan
taktis. Sebagaimana diketahui, kedua level keputusan tersebut tidak
tersetruktur, kopmpleks dan lebih banyak yang tidak dapat deprogram
dalam komputer.

C. PERAN PENELITIAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Penilitian bisnis adalah suatu penyelidikan yang sistematis, terkendali,


empiris, dan kritis dari venomenal yang berhubungan dan diperlukan dalam
pengambilan keputusan manajerial. Ada dua hal yang terkandung dalam
pengertian penelitian bisnis yaitu :
 Penelitian ini merupakan penyelidikan yang sistematis dan kritis dari
fenomena yang dikendalikan oleh peneliti.
 Lingkup penelitian akan meliputi segala macam fenomena yang
berhubungan dalam pengambilan keputusan manajerial.

Peran utama dari penelitian bisnis dalam pengambilan keputusan


adalah penyediaan informasi yang relevan dan berguna untuk pengambilan
keputusan. Seorang manajer yang dihadapkan pada dua atau lebih pilihan
tindakan bisnis biasanya menghadapi keputusan apakah penelitian diperlukan
atau tidak, diantaranya :

a) Kendala waktu
b) Ketersediaan data
c) Jenis keputusan yang harus diambil
d) Nilai informasi yang dihasilkan oleh penelitian bisnis
dibandingkan biayanya.
D. PROSES PENELITIAN KUANTITATIF
Gambar komponen dan proses penelitian kuantitatif

Pengujian
Instrumen

Populasi Pengembangan
& Sampel Instrumen

Rumusan Landasan Perumusan Pengumpulan Analisis


Masalah Teori Hipotesis data Data

Kesimpulan
dan Saran

Berdasarkan gambar diatas dapat dijelaskan, setiap penelitian selalu


berangkat dari masalah namun masalah yang dibawa peneliti kualitatif
berbeda. Dalam penelitian kuantitatif, masalah yang dibawa oleh peneliti
harus sudah jelas, sedangkan masalah dalam penelitian kualitatif masih
bersifat sementara dan akan berkembang setelah peneliti memasuki lapangan.
Setelah masalah diidentifikasi dan dibatasi maka selanjutnya masalah tersebut
dirumuskan. Jadi dalam penelitian kuantitatif ini digunakan untuk menjawab
rumusan masalah penelitian tersebut. Jawaban terhadap rumusan masalah
yang baru menggunakan teori dinamakan hipotesis.

Pengumpulan data dilakukan pada populasi tertentu yang telah ditetapkan


oleh peneliti.Data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis. Analisis
diarahkan untuk menjawab rumusan masalah dan hipotesis diajukan. Dalam
hipotesis analisis data menggunakan statistik yang berupa statistic deskriptif
dan inferensial / induktif.

Data hasil analisis selanjutnya disajikan dan diberikan pembahasan, penyajian


data dapat menggunakan table, table distribusi frekuensi, grafis garis, grafik
batang, piechart (diagram lingkaran), dan pictogram. Setalah hasil penelitian
diberikan pembahasan maka selanjutnya dapat disimpulkan.
Daftar Pustaka

Mudrajat,kuncoro 2008. Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi. Jakarta:Erlangga


Sugiyono, 2017.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung:Alfabeta

Sekaran,Uma 2017. Metode Penelitian Untuk Bisnis.Jakarta:Erlangga

Anda mungkin juga menyukai