Asam (2S,5R,6R)-6-[(R)-(-)-2-amino-2-(p-hidroksifenil)asetamido]-3,3-dimetil-7-
okso-4-tio-1-azabisiklo[3,2,0]-heptana-2-karboksillat trihidrat [61336-07-7]
C16H19N3O5S.3H2O BM 419,45
Anhidrat BM 365,40
Amoksisilin mengandung tidak kurang dari 90,0% C16H19N3O5S,
dihitung terhadap zat anhidrat. Mempunya potensi setara dengan tidak kurang dari
900 µg dan tidak lebih dari 1050 µg per mg C16H19N3O5S, dihitung terhadap zat
anhidrat. Pemerian Serbuk hablur, putih, praktis tidak berbau.
Kelarutan Sukar larut dalam air dan metanol, tidak larut dalam benzene,
dalam karbon tetraklorida, dan dalam kloroform. Secara komersial, sediaan
amoksisilin tersedia dalam bentuk trihidrat, serbuk hablur, dan larut dalam air.
Ketika dilarutkan dalam air secara langsung, akan berbentuk amoksisislin
suspensi oral dengan pH antara 5-7,5 (Anonim, 1995).
Amoksisilin digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh
bakteri gram negatif (Haemophilus Influenza, Escherichia coli, Proteus mirabilis,
Salmonella). Amoksisilin juga dapat digunakan untuk mengatasi infeksi yang
disebabkan oleh bakteri positif (seperti; Streptococcus pneumoniae, enterococci,
nonpenicilinase-producing staphylococci, Listeria) tetapi walaupun demikian,
aminophenisilin, amoksisilin secara umum tidak dapat digunakan secara sendirian
untuk pengobatan yang disebabkan oleh infeksi Streprococcus dan Staphylococcal
(Anonim, 2010).
Penentuan panjang gelombang maksimum pada pengukuran dengan
mmenggunakan spektrofotometri adalah langkah kerja yang sangat penting.Ada
beberapa alasan mengapa harus menggunakan panjang gelombang maksimal,
yaitu :
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 1979, Farmakope Indonesia Edisi III. Departemen Kesehatan
Republik Indonesia, Jakarta.
Anonim, 1995, Farmakope Indonesia Edisi IV, Departemen Kesehatan
Republik Indonesia, Jakarta.
Anonim, 2010. Informasi Obat
http://diskes.jabarprov.go.id/index.php?mod=pubInformasiObat&idMenu
Kiri=45&idSelected=1&idObat=9&page
Khopkar, S., 1990, Konsep Dasar Kimia Analitik, Penerbit Universitas
Indonesia, Jakarta.
Rohman, A., 2007, Kimia Farmasi Analisis, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Underwood, A. & Day, 2002, Analisis Kimia Kuantitatif, Penerbit Erlangga,
Jakarta.