a. Pendahuluan
CodeIgniter merupakan aplikasi sumber terbuka yang berupa kerangka kerja PHP
dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun websitedinamis
dengan menggunakan PHP. CodeIgniter memudahkan pengembang web untuk
membuat aplikasi web dengan cepat mudah dibandingkan dengan membuatnya dari
awal.
Model View Controller merupakan suatu konsep yang cukup populer dalam
membangun aplikasi web, berawal pada bahasa pemrograman Small Talk, MVC
memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama yang membangun
sebuah aplikasi seperti manipulasi data, user interface dan bagian yang menjadi
kontrol aplikasi. Terdapat tiga jenis komponen yang membangun suatu MVC pattern
dalam suatu aplikasi yaitu :
• Performa sangat cepat : salah satu alasan tidak menggunakan kerangka kerja
adalah karena eksekusinya yang lebih lambat daripada PHP from the scracth, tapi
Codeigniter sangat cepat bahkan mungkin bisa dibilang codeigniter merupakan
kerangka kerja yang paling cepat dibanding kerangka kerja yang lain.
• Konfigurasi yang sangat minim (nearly zero configuration) : tentu saja untuk
menyesuaikan dengan database dan keleluasaan routing tetap diizinkan
melakukan konfigurasi dengan mengubah beberapa file konfigurasi seperti
database.php atau autoload.php, namun untuk menggunakan codeigniter dengan
setting standard, anda hanya perlu mengubah sedikit saja file pada folder config.
• Banyak komunitas: dengan banyaknya komunitas CI ini, memudahkan kita untuk
berinteraksi dengan yang lain, baik itu bertanya atau teknologi terbaru.
• Dokumentasi yang sangat lengkap : Setiap paket instalasi codeigniter sudah
disertai user guide yang sangat bagus dan lengkap untuk dijadikan permulaan,
bahasanya pun mudah dipahami.
Untuk melengkapi pemahaman mengenai CodeIgniter, berikut terdapat sebuah diagram yang
menjelaskan bagaimana CodeIgniter bekerja:
2. Router memeriksa HTTP request untuk menentukan apa yang harus dikerjakan
3. Jika cache file ada, maka akan ditampilkan langsung, dengan melewati
eksekusi normal sistem
4. Sebelum memuat controller, HTTP request akan memeriksa apa yang disubmit
user dan memfilternya untuk keamanan
1. Model menggambarkan struktur data. Biasanya kelas model akan berisi fungsi
yang digunakan untuk mengambil, menambah, dan memperbaharui informasi yang
ada di database.
2. View adalah informasi yang diperlihatkan kepada user. View adalah halaman
web yang terdiri dari HTML, CSS dan Javascript, tapi pada Code Igniter, view dapat
juga sebagai potongan halaman seperti header atau footer. Bahkan dapat juga
halaman RSS atau tipe halaman lainnya.
3. Controller adalah perantara Model, View, dan resource lainya yang dibutuhkan untuk
menangani HTTP request dan menghasilkan halaman web.
Tapi pada CodeIgniter, developer juga dapat mengabaikan pemakaian Model dan
cukup menggunakan Controller dan View.
d. Instalasi Codeigniter
3. copy hasil ekstraksi ke folder C:/xampp/htdocs atau direktori xampp di mesin Anda
4. Silakan ubah nama folder CodeIgniter_2.x.x menjadi nama projek yang diinginkan
2. membangun controller
3. membangun model
4. membangun views
3. menyimpan font yang dapat digunakan oleh keseluruhan aplikasi web secara
default di folder font
2. Berisi file dokumentasi tentang pembahasan fitur – fitur umum yang dimiliki
CodeIgniter
f. Tugas