Anda di halaman 1dari 22

1. Apa yang dimaksud dengan Kajian, Teknologi dan Vokasi?

Sebutkan
sumber-sumber informasi anda terkait dengan informasi Kajian, Teknologi,
dan Vokasi!
a) Pengertian kajian, teknologi dan vokasi
 Kajian adalah suatu kegiatan meneliti secara analisis untuk
memberikan masalah atau solusi
 Teknologi adalah perangkat keras (product) atau perangkat lunak
(jasa) yang mempermudah seseorang untuk memecahakan masalah
secara efesien dan tepat guna
 Vokasi adalah suatu bidang yang mempelajari tentang domain
kognitif, domain afektif, dan domain psikomotor untuk memecahakan
masalah secara efesien dengan titik beratpenguasaan psikomotor.
b) Sumber Informasi
Internet , pengajaran dosen dan materi dari kelompok

2. Jelaskan para penemu sosro bahu, pondasi cakar ayam dan pondasi sarang
laba laba dan jelaskan produk penemuannya!. Jelaskan 20 orang penemu
berikut penemuannya!
a) Penemu sosro bahu, pondasi cakar ayam dan pondasi sarang laba laba
1) Sosrobahu

Sosrobahu Tjokorda Raka Sukawati

Teknik Sosrobahu merupakan teknik konstruksi yang


digunakan terutama untuk memutar bahu lengan beton jalan layang
dan ditemukan oleh Tjokorda Raka Sukawati pada tahun 1987.
Dengan teknik ini, lengan jalan layang diletakkan sejajar dengan jalan
di bawahnya, dan kemudian diputar 90° sehingga pembangunannya
tidak mengganggu arus lalu lintas di jalanan di bawahnya.
2) Pondasi Cakar Ayam

Pondasi Cakar Ayam Prof. Dr. Ir Sedijatmo

Pondasi cakar ayam adalah satu metode rekayasa teknik dalam


pembuatan pondasi bangunan. Pondasi inni digunakan untuk
mengatasi masalah pembangunan diatas tanah yang lunak. Pondasi
cakar ayam ini ditemukan oleh Prof. Dr. Ir Sedijatmo pada tahun 1961.

3) Pondasi sarang laba-laba

Pondasi sarang laba-laba Ir. Sutjipto

Pondasi Konstruksi Sarang Laba-Laba (KSLL) merupakan


sistem pondasi bangunan bawah yang kokoh dan ekonomis, dengan
memamfaatkan tanah sebagai bagian dari struktur pondasi. Sistem
pondasi ini ditemukan pada tahun 1976 oleh Ir. Ryantori dan Ir.
Sutjipto dengan mendapatkan paten nomor 7191, lisensi dan
pengembangan oleh PT. Katama Suryabumi. Sistem pondasi ini mulai
diterapkan di proyek-proyek sejak tahun 1978.
b) Penemu teknologi:
1) Penemu mesin uap adalah James Watt dari Inggris (1765)

James Watt Mesin Uap

Mesin uap adalah mesin yang menggunakan energi panas


dalam uap air dan mengubahnya menjadi energi mekanis. Mesin uap
digunakan dalam pompa, lokomotif dan kapal laut, dan sangat
penting dalam Revolusi Industri.

2) Penemu mesin 4 tak adalah Nicolaus August Otto dari Jerman


(1876)

Nicolaus August Otto Mesin 4 Tak

Mesin dimana untuk menghasilkan sebuah tenaga


memerlukan empat proses langkah naik-turun piston, dua kali rotasi
kruk as, dan satu putaran noken as (camshaft).

3) Penemu mesin diesel adalah Rudolf Diesel dari Jerman (1892)

Rudolf Diesel Mesin Diesel

Mesin diesel adalah motor bakar pembakaran dalam yang


menggunakan panas kompresi untuk menciptakan penyalaan dan
membakar bahan bakar yang telah diinjeksikan ke dalam ruang
bakar.

4) Penemu mesin cetak adalah Johannes Guttenberg dari Jerman (1450-


an)

Johannes Guttenberg Mesin Cetak

Mesin cetak digunakan untuk membuat banyak salinan


halaman yang identik. Kini digunakan untuk mencetak buku dan
surat kabar.

5) Penemu mesin ketik adalah Christopher Sholes dari Amerika (1868)

Christopher Sholes Mesin Ketik

Mesin ketik atau mesin tik adalah mesin, atau alat elektronik
dengan sebuah set tombol-tombol yang, apabila ditekan,
menyebabkan huruf dicetak pada dokumen, biasanya kertas.

6) Penemu radio adalah C. Marconi dari Italia (1896)

C. Marconi Radio
Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman
sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik
(gelombang elektromagnetik).

7) Penemu televisi adalah J.L. Baird dari Amerika (1925)

J.L. Baird Televisi

Televisi (TV) adalah sebuah media telekomunikasi terkenal


yang berfungsi sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta
suara, baik itu yang monokrom (hitam-putih) maupun berwarna.

8) Penemu telegrap Samuel F.B. Morse dari Amerika Serikat (1837)

Samuel F.B. Morse Telegrap

Telegraf merupakan sebuah mesin/alat yang menggunakan


teknologi telegrafi untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak
jauh, biasanya menggunakan morse sebagai kode komunikasi.

9) Penemu telepon adalah Alexander Graham Bell dari Amerika


Serikat (1871)

Alexander Graham Bell Telepon


Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk
menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk
percakapan).
10) Penemu dinamo adalah Michael Faraday dari Inggris (1821)

Michael Faraday Dinamo

Dinamo adalah generator listrik pertama yang mampu


mengantarkan tenaga untuk industri, dan masih merupakan
generator terpenting yang digunakan pada abad ke-21.

11) Penemu elektromagnet adalah Williarn Sturgeon dari Inggris (1823)

Williarn Sturgeon Elektromagnet

Elektromagnet adalah magnet yang medan magnetnya


terbentuk saat adanya arus listrik yang mengalir

12) Penemu bola lampu Thomas Alva Edison dari Amerika Serikat
(1870-an)

Thomas Alva Edison Bola Lampu


Bola lampu adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan
melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian
memanas dan menghasilkan cahaya.

13) Penemu batu baterai adalah Volta dari Italia (1800)

Volta Batu Baterai

Batu Baterai Adalah Alat Yang Terdiri dari 2 atau lebih sel
elektrokimia yang mengubah energi kimia yang tersimpan menjadi
energi listrik. Tiap sel memiliki kutub positif (katoda) dan kutub
negatif (anoda).

14) Penemu Termometer adalah Galileo Galilei dari Italia (1593)

Galileo Galilei Termometer

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu


(temperatur), ataupun perubahan suhu.

15) Penemu Kapal api adalah Robert Fulton dari Amerika Serikat (1802)

Robert Fulton Kapal Api


Kapal api adalah kapal yang digerakkan dengan tenaga uap
yang menggerakakkan baling baling ataupun roda kayuh.
16) Penemu Kapal selam adalah Cornelius van Drebbel dari Belanda
(1902)

Cornelius van Drebbel Kapal Selam

Kapal selam adalah kapal yang bergerak di bawah permukaan


air, umumnya digunakan untuk tujuan dan kepentingan militer.

17) Penemu Sinar Rontgen adalah Wilhelm Conrad Rontgen dari Jerman
(1895)

Wilhelm Conrad Rontgen Sinar Rontgen

Sinar-X atau sinar Röntgen adalah salah satu bentuk dari


radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara
10 nanometer ke 100 pikometer (sama dengan frekuensi dalam
rentang 30 petahertz - 30 exahertz) dan memiliki energi dalam
rentang 100 eV - 100 Kev.
18) Penemu Stetoskop adalah Rene Laennec dari Prancis tahun (1816)

Rene Laennec Stetoskop

Stetoskop adalah sebuah alat medis akustik untuk memeriksa


suara dalam tubuh. Dia banyak digunakan untuk mendengar suara
jantung dan pernapasan, meskipun dia juga digunakan untuk
mendengar intestine dan aliran darah.

19) Penemu Teleskop adalah H. Lippershey tahun (1608)

H. Lippershey Teleskop

Teleskop atau teropong adalah sebuah instrumen pengamatan


yang berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan
sekaligus membentuk citra dari benda yang diamati.

20) Penemu Kereta api adalah Murdocks dari Inggris tahun (1784)

Murdocks Kereta Api

Kereta api adalah bentuk transportasi rel yang terdiri dari


serangkaian kendaraan yang ditarik sepanjang jalur kereta api untuk
mengangkut kargo atau penumpang.
3. Apa yang dimaksud dengan SINTA, Google Scholar dan SCOPUS?
Bagaimana cara masuk ke SINTA, Google Scholar dan SCOPUS?
Bagaimana status SINTA, Google Scholar dan SCOPUS Wakil Dekan II,
Ketua Departemen PTS, Ketua Program Studi Teknik Sipil, Ketua
Program Sudi Pendidikan Teknik Bangunan dan Ketua Laboratorium
Survey dan Pemetaan!
a) Pengertian
1) SINTA
Berdasarkan pengertian yang ada di laman ristekdikti, bahwa SINTA
(Science and Technology Index) merupakan portal yang berisi tentang
pengukuran kinerja Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang meliputi
antara lain kinerja peneliti, penulis, author,
kinerja jurnal dan kinerja institusi Iptek.
2) Google Scholar
Google Cendekia (bahasa Inggris: Google Scholar) adalah layanan
yang memungkinkan pengguna malakukan pencarian materi-materi
pelajaran berupa teks dalam berbagai format publikasi.
3) Scopus
Scopus merupakan database abstrak dan citation dari peer-reviewed
artikel jurnal, dan literatur dari berbagai sumber web penting lainnya.
Scopus merupakan database yang terbesar di dunia saat ini karena
sumbernya dari berbagai publisher di seluruh dunia (tidak hanya
Elsevier saja) dan mencakup juga jurnal-jurnal non English (abstrak
dalam bahasa Inggris).

b) Cara masuk
1) SINTA
 Buka Browser dan masukanURL
http://SINTA.ristekdikti.go.id/authoratau
 Jika ingin membuat akun, pilih register. Namun jika ingin
melakukan pencarian pilih “AUTHORS”
 Kemudian ketik apa yang ingin dicari
2) Google Scholar
 Masuk ke web google scholar
 Cari peneliti atau penulis sesuai keyword pada kolom “search”
 Hasil yang muncul merupakan hasil yang relevan dan paling
banyak dikutip oleh akademisi lain.
3) Scopus
 Masuk ke web scopus
 Jika ingin mencari penulis, pilih “Author Search”, kemudian
masukkan nama awal dan akhirnya.
 Jika ingin membuat akun, pilih “create account”
c) Status Dosen
1) Wakil Dosen II : Prof. Dr. H. Didi Suryadi. M. Ed
 Scopus : Document=50 ; Citations= 24 ; H-index=3 ; i10-
index=0 ; G-Index=2
 SINTA : Scopus H-index=3 ; Google Scholar H-Index=16
 Google Scholar : Documents=237 ; Citations=944 ; H-Index=16
; i10-Index=24 ; G-Index= 25
2) Ketua Departemen Pendidikan Teknik Sipil : Dr. Rina Marina Masri,
M.P
 Scopus : Document=3 ; Citations= 0 ; H-index=0 ; i10-index=0 ;
G-Index=0
 SINTA : Scopus H-index=0 ; Google Scholar H-Index=0
 Google Scholar : Documents=23 ; Citations=15 ; H-Index=2 ;
i10-Index=1 ; G-Index=4
3) Ketua Program Studi Teknik Sipil : Dr. Nanang Dalil Herman, S.T,
M.Pd
 Scopus : Document=3 ; Citations= 0 ; H-index=0 ; i10-index=0 ;
G-Index=0
 SINTA : Scopus H-index=0 ; Google Scholar H-Index=1
 Google Scholar : Documents=16 ; Citations=10 ; H-Index=1 ;
i10-Index=1 ; G-Index=0
4) Ketua Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan : Dr. Sudjani, M.Pd
 Scopus : Document=1 ; Citations= 2 ; H-index=1 ; i10-index=0 ;
G-Index=0
 SINTA : Scopus H-index=1 ; Google Scholar H-Index=0
 Google Scholar : Documents=2 ; Citations=0 ; H-Index=0 ; i10-
Index=0 ; G-Index=1
5) Ketua Laboratorium Survey dan Pemetaan : Dr. Ir. H. Iskandar Muda
Purwaamijaya, M.T
 Scopus : Document=3 ; Citations= 0 ; H-index=0 ; i10-index=0;
G-Index=0
 SINTA : Scopus H-index=0 ; Google Scholar H-Index=2
 Google Scholar : Documents=43 ; Citations=22 ; H-Index=22 ;
i10-Index=1 ; G-Index=5

4. Jelaskan sejarah tentang Kajian, Teknologi, dan Vokasi dari awal


kegiatannya!
a) Sejarah Kajian
Adanya kajian dikarenakan teknologi yang terus berkembang,
sehingga manusia berusaha mengkaji serta memecahakan permasalahan,
bahkan mengembangkan teknologi itu sendiri.
b) Sejarah Teknologi
1) Teknologi masa pra-sejarah
 Zaman batu
Pada zaman batu,aktivitas manusia terbatas pada berburu dan
meramu dan hidupnya secara umum masih berpindah-pindah, sehingga
perkakas atau peralatan yang digunakan manusia pada zaman ini pun
terbatas untuk menunjang aktivitas tersebut. Kebanyakan peralatan pada
zaman ini terbuat dari batu dan tulang, setiap peralatan pun telah
memiliki kegunaan khusus seperti untuk menebang pohon, berburu,
menguliti hewan dan lain-lain. Sebelum munculnya manusia modern
atau homo sapiens, manusa purba juga telah diketahui memanfaatkan
batu sebagai peralatan penunjang aktivitasnya. Bukti pertama
digunakannya perkakas yang terbuat dari batu ditemukan di Ethiopia
yang merujuk pada 2.5 juta tahun yang lalu. Pada zaman ini manusia
juga telah mengenal api, meskipun baru dimanfaatkan sebagai senjata
untuk menghadapi makhluk hidup lain, atau untuk menakuti binatang
buruan.
 Zaman perunggu
Zaman perunggu adalah zaman awal dimana logam mulai
dimanfaatkan bagi kepentingan manusia. Ada dua teknik pengolahan
perungg yang dikenal pada masanya yakni:
Teknik a cire perdue: teknik ini dilakukan dengan membuat bentuk
benda yang dikehendaki dengan lilin, setelah membuat model dari lilin
maka ditutup dengan menggunakan tanah, dan dibuat lubang dari atas
dan bawah. Setelah itu dibakar, sehingga lilin yang terbungkus dengan
tanah akan mencair, dan keluar melalui lubang bagian bawah. Untuk
selanjutnya melalui lubang bagian atas dimasukkan cairan perunggu,
dan apabila sudah dingin, cetakan tersebut dipecah sehingga keluarlah
benda yang dikehendaki.
Teknik bivalve: teknik ini menggunakan cetakan yang ditangkupkan
dan dapat dibuka, sehingga setelah dingin cetakan tersebut dapat dibuka,
maka keluarlah benda yang dikehendaki. Cetakan tersebut terbuat dari
batu ataupun kayu.
 Zaman besi
Secara umum teknik pengolahan logam pada zaman besi
serupa dengan zaman perunggu. Hanya saja perkakas yang digunakan
lebih kuat karena menggunakan besi. Besi merupakan material yang
lebih keras daripada perunggu dan juga lebih melimpah persebarannya.
Artefak paling awal terbuat dari besi ditemukan di Gerzeh, Mesir yang
berupa sembilan buah manik-manik yang merujuk pada tahun 3200
sebelum masehi. Bahasa manusia pun telah berkembang jauh lebih
kompleks pada zaman ini dimana pada akhirnya akan mengenal tulisan.
2) Teknologi zaman kuno
 Perkembangan teknologi pada peradaban Mesir kuno
Peradaban Mesir Kuno dikenali dari penggunaan teknologi
sederhana berupa kombinasi dari tuas, bidang miring dan perkakas
batu untuk suatu proses konstruksi besar seperti Piramida. Peradaban
mesir kuno juga berkontribusi besar dalam perkembangan teknologi
maritim, seperti dalam pembuatan kapal dan mercusuar. Selain itu
pada masa ini banyak pula didirikan bangunan-bangunan
monumental seperti Piramid, Perpustakaan Alexandria, Patung Sfinx
dan Mercusuar Alexandria. Hal ini menunjukan bahwa peradaban
mesir kuno merupakan peradaban yang sangat canggih pada
masanya. Irigasi untuk kepentingan pertanian juga sangat
berkembang pada masa peradaban Mesir kuno. Pada bidang
astronomi peradaban mesir kuno telah mengetahui periode revolusi
bumi mengelilingi matahari yakni selama 365 hari, serta membuat
jam matahari.
 Perkembangan teknologi pada peradaban lembah Sungai Indus
Peradaban ini dikenal karena tata kota yang kompleks serta
teknologi metalurgi yang canggih pada masanya. Peradaban lembah
Sungai Indus juga telah menerapkan standar pengukuran sehingga
menghasilkan akurasi perhitungan jarak, berat dan waktu yang sangat
tinggi. Konsep bilangan desimal juga telah dikenal di peradaban ini.
 Perkembangan teknologi pada peradaban Mesopotamia
Peradaban yang terletak di tepi sungai Tigris ini sering
dikaitkan dengan penemuan roda, meski kini hal tersebut belum
dapat dipastikan. Masyarakat Mesopotamian telah hidup di kota
dengan bangunan yang terbuat dari batu dan bata dengan aritektur
yang cukup rumit.[Peradaban mesopotamia telah mengembangkan
sistem irigasi dan kanal untuk pertanian dan transportasi.
 Perkembangan teknologi pada peradaban Tiongkok
Peradaban Tiongkok dikenal karena penemuan kertas, bubuk
mesiu, pendeteksi gempa dan layang-layang. Peradaban Tiongkok
juga dikenal karena aktivitas penjelajahannya hingga mencapai benua
Afrika. Pada aktivitas ekonomi, peradaban Tiongkok merupakan
peradaban pertama yang menggunakan uang kertas dan
memperkenalkan konsep asuransi.
 ]Perkembangan teknologi pada peradaban Yunani Kuno
Partisi dari Mekanisme Antikythera, yang merupakan
komputer mekanis untuk kepentingan pengamatan astronomi..
Peradaban Yunani kuno terkenal oleh ilmuwan seperti Archimides
dan Heron. Archimides menemukan metode infinitdesimal untuk
menghitung luas lingkaran sekaligus dan metode memperoleh nilai pi
dengan akurasi yang tinggi. Archimides juga memperkenalkan
konsep gaya angkat pada fluida. Sementara heron menemukan sistem
turbin pertama yang digerakan dengan uap. Selain itu pada masa
peradaban Yunani, ilmu astronomi mengalami kemajuan pesat
dengan dibuatnya berbagai jenis instrumen penelitian astronomi salah
satu yang terkenal adalah Mekanisme Antikythera.
 Perkembangan teknologi pada peradaban Romawi
Teknologi yang identik dengan peradaban Romawi diantaranya
adalah: teknologi pertanian yang kompleks mulai dari pengairan
hingga mengatur hukum tentang kepemilikan lahan, teknologi yang
berkaitan dengan teknik sipil seperti pembuatan jalan hingga
pembangunan bangunan yang memiliki struktur rumit seperti
Colosseum, dan teknologi untuk kepentingan perang.
 Perkembangan teknologi pada peradaban Inca dan Maya
Peradaban Inca dan Maya terkenal oleh kemampuannya
dibidang arsitektur,astronomi dan pertanian. Peradaban ini yang
memperkenalkan pertamakali konsep pertanian hidroponik. Macchu
Picchu adalah situs peninggalan peradaban Inca yang sangat
kompleks bahkan untuk standar kini.

3) Teknologi abad pertengahan hingga awal era modern


a) Perkembangan teknologi peradaban Islam
Ibnu Sina ilmuwan yang dikenal juga sebagi bapak ilmu medis.
Peradaban Islam terkenal akan kontribusinya dibidang astronomi,
matematika dan medis. Pada bidang astronomi, ilmuwan-ilmuwan
masa peradaban Islam membuat kalender atau tabel akurat untuk
memprediksi fenomena astronomi seperti gerhana dan pergerakan
planet. Al-Khwarizmi dikenal karena mengembangkan aljabar, serta
Ibnu Sina yang buku-bukunya dijadikan standar pembelajaran medis
di universitas-universitas abad pertengahan.
b) Perkembangan teknologi pada abad pertengahan eropa
Teknologi abad pertengahan banyak dikaitkan dengan
kepentingan militer, seperti zirah lempeng, busur silang dan meriam.
Masa ini disebut juga zaman kastil, karena maraknya pembangunan
kastil-kastil di penjuru eropa.
c) Perkembangan teknologi pada masa Renaisans
Pada masa ini dikenal tokoh seperti Leonardo da Vinci dan
Johannes Gutenberg. Salah satu penemuan Gutenberg yang fenomenal
adalah mesin cetak, yang dianggap sebagai salah satu penemuan
terpenting dalam peradaban manusia. Artileri dan alat perang yang
menggunakan bubuk mesiu semakin berkembang pada masa ini.
d) Perkembangan teknologi pada zaman penjelajahan
Pada zaman ini Bangsa Eropa berlomba-lomba untuk
menjelajahi penjuru dunia untuk menemukan sumber daya baru.
Banyak penemuan dan teknologi yang dikembangkan pada zaman ini
berkaitan dengan kepentingan tersebut. Ilmu kartografi, navigasi dan
pembuatan kapal menjadi perhatian utama pada masa ini.
4) Perkembangan teknologi pada revolusi industry
Mesin uap yang merupakan tonggak lahirnya revolusi industri.
Penemuan mesin uap oleh James Watt menjadi tonggak awal terjadinya
revolusi Industri. Batu bara dimanfaatkan secara masif diseluruh penjuru
eropa. Kenaikan tingkat produksi dan aktivitas ekonomi yang sangat
signifikan menjadi parameter bagaimana besarnya pengaruh mesin uap
terhadap peradaban manusia pada masa ini. Beberapa penemuan penting
pada masa revolusi Industri diantaranya.
 Mesin tenun
 Sepeda
 Cottongin, alat pemisah biji kapas dari serabutnya
 Mesin uap, yang kemudian dapat diaplikasikan pada sistem
transportasi seperti lokomotif dan kapal uap.
 Telegraf dan telepon
 Mobil jenis awal
5) Perkembangan teknologi pada Abad 20
Abad ke-20 diawali oleh dua perang dunia. Perang dunia turut
berkontribusi terhadap kemajuan teknologi militer tiap-tiap negara.
Dimana pada akhirnya banyak dari teknologi militer yang diterapkan
untuk kepentingan sipil. Mekanika kuantum yang merupakan tonggak dari
lahirnya fisika modern juga lahir pada abad ke-20. Penemuan bom atom
mengungkap potensi pemanfaatan dan bahaya energi nuklir. Penemuan
transistor yang dianggap salah satu penemuan terpenting manusia nantinya
akan mengubah ukuran komputer jauh lebih kecil dari mula-mula. Selain
perang dunia kedua, perang dingin juga turut berkontribusi terhadap
kemajuan teknologi antariksa. Pada masa ini manusia pertama kali dapat
mendarat di bulan.
Penemuan DNA pada masa ini membuka babap baru dari ilmu
genetik. Teknologi vaksinasi masal menurunkan angka kematian akibat
wabaah penyakit seperti cacar dan polio terutama pada negara
berkembang hingga kemudian penduduk Bumi meningkat sekitar tiga kali
lipat dalam kurun waktu kurang dari satu abad. Di akhir abad ke-20
internet mulai diperkenalkan untuk kepentingan sipil dan komersial, arus
informasi pun bertukar dengan sangat cepat apalagi setelah
diperkenalkannya telepon genggam. Selain itu pada abad 20 merupakan
masa dimulainya inovasi terhadap peralatan rumah tangga seperti kulkas,
pembersih vakum, dan microwave.

6) Perkembangan teknologi pada Abad 21


Abad ke-21 disebut juga abad digital karena masifnya digitalisasi
disegala bidang. Ukuran transistor yang dapat diperkecil hingga berorde
nanometer, membuat hampir semua perangkat yang digunakan oleh
manusia dapat diintegrasikan dengan komputer dan internet. Bidang
penelitian populer pada abad-21 atau saat ini diantaranya, komputer
kuantum, terapi gen, teknologi nuklir, teknik material, kecerdasan buatan,
dan energi terbarukan.
c) Sejarah Pendidikan Vokasi
Di Indonesia, vokasi berakar pada zaman penjajahan Belanda, yang di
Belanda disebut sebagai “Beroepsun and Fachschule”. Pendidikan vokasi ini
diselenggarakan secara demokratis, berkeadilan, dan tidak diskriminatif

5. Sebutkan jenis-jenis Publikasi Ilmiah !. Apa yang dimaksud dengan


Prosiding dan Proceeding?. Apa yang dimaksud dengan jurnal nasional dan
jurnal internasional?
a) Jenis- jenis Publikasi Ilmiah
1) Presentasi Pada Forum Ilmiah
2) Publikasi Hasil Penelitian/gagasann inovatif
 Laporan Hasil Penelitian
 Tulisan Ilmiah Populer
 Artikel Ilmiah
b) Prosiding dan Proceeding
 Prosiding adalah kumpulan dari paper akademis yang dipublikasikan
dalam suatu acara seminar akademis. Biasanya didistribusikan sebagai
buku cetakan setelah seminar usai. Prosiding berisi kontribusi yang
dihasilkan para peneliti dalam seminar tersebut.
 Proceeding adalah tindakan akademik sebagai proses dalam masyarakat
terpelajar atau merupakan konferensi akademik
c) Jurnal Nasional dan Jurnal Internasional
 Jurnal nasional adalah publikasi ilmiah secara berkala dalam bentuk
artikel yang dikompilasi dalam format jurnal yang bersifat nasional.
Bersifat nasional artinya memperoleh pengakuan, penilaian atau
akreditasi tertentu dari lembaga yang berwenang, yaitu
Kemenristekdikti.
 Jurnal internasional adalah jurnal yang menggunakan bahasa PBB
seperti English, China dan lain-lain, tetapi penamaan internasional ini
bukan hanya karena bahasa nya saja tetapi karena penulisnya dari
berbagai universitas di dunia dan juga memiliki mitra bersafari yang
handal di bidangnya.

6. Apa yang dimaksud dengan SIDLaCOM? Apa dasar hokum dari


SIDLaCOM?
a) Pengertian SIDLaCOM
SIDLaCOM adalah urutan kegiatan atau perencanaan teknis dalam
pembangunan, yang terdiri atas
1) Survey (S)
Survey adalah kegiatan mengumpulkan data berupa data grafis (peta-
peta) dan data tekstual (data kependudukan) untuk memperoleh
informasi terkait dengan pembangunan.
2) Investigation (I)
Investigation adalah studi kelayakan yang terbagi menjadi:
 Teknis : perhitungan struktur terkait kondisi fisik (tanah, air
dan udara)
 Ekonomi(public domain), contohnya adalah jalan raya
Financial (Privat domain), contohnya adalah jalan tol
3) Design (D)
Untuk mengetahui seperti apa proyek yang akan dilaksanakan.
 Upper structure
 Sub structure

Dilakukan dengan membuat upper structure terlebih dahulu karena


untuk mengetahui beban yang berada di atas.

4) Land Acquisition (La)


Pengadaan lahan, atau proses bagaimana memindahkan masyarakat ke
daerah lain yang memiliki keunggulan komparatif yang sama dengan
daerah yang sebelumnya
5) Construction ( C)
Konstruksi adalah proses membangun bangunan atau infrastruktur . [1]
Konstruksi berbeda dari pabrikan karena pabrikan biasanya melibatkan
produksi massal barang-barang serupa tanpa pembeli yang ditunjuk,
sementara konstruksi biasanya berlangsung di lokasi untuk klien yang
dikenal. [2] Konstruksi sebagai industri terdiri dari enam hingga sembilan
persen dari produk domestik bruto negara-negara maju . [3] Konstruksi
dimulai dengan perencanaan, desain, dan pembiayaan;
6) Operation and Maintenance (O & M)
Pelaksanaan konstruksi serta pemeliharaan konstruksi dalam jangka
waktu tertentu

b) Dasar Hukum SIDLaCOM : Peraturan Umum Nomor 603/PPT/M/2005


tentang Pedoman Umum Sistem Pengendalian Manajemen Penyelenggaraan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Bidang Pekerjaan Umum.

7. Bagaimana cara mencari Artikel Jurnal Internasional dengan tema atau


topic tertentu dalam format PDF ?. Bagaimana cara memeriksa situs Jurnal
Internasional yang indexing dan abstracting oleh SCOPUS? Sebutkan 3
indikator dari Jurnal Internasional dan jelaskan!
a) Cara mencari Artikel Jurnal Internasional
 Pilih situs jurnal internasional, misalnya springer
 Masuk ke web springer
 Klik tombol “search”
 Masukkan kata kunci atau tena terkait jurnal yang akan dicari
 Akan muncul banyak jurnal mengenai topic tersebut
 Untuk mendownload PDF, pilih jurnal yang memiliki open access
b) Memeriksa status Jurnal Internasional oleh Scopus
 Buka scopus journal Use
 Klik kolom B source title di sebelah kanan menu Dropdown
 Klik select pada kotak kotak kecil di Text Filter apabila terisi, pilih
select all
 Pilih begins with, Lalu akan muncul custom AutoFsiter. Lalu isi kolom
dengan jurnal yang ingin dicari/ diperiksa.
 Bila jurnal tersebut tidak ditemukan, berarti belum terindeks oleh
scopus
c) Indikator Jurnal Internasional
 Gramarly
Gramarly merupakan kaidah kebahasan yang harus sesuai dengan
kaidah subject (S), Predikat (P), Object (O), dan K (Keterangan) dalam
kalimat
 Plagiarism
Setiap jurnal yang mengutip dari sumber lain, maka sumber harus
ditulis pada kajian pustaka dan daftara pustaka.
 Similarity
Sebuah jurnal paling tidak hanya boleh mengutip sebuah sumber
maximal 30% dari keseluruhan penulisan.
8. Jelaskan dan gambarkan 3 jenis sub-structure bangunan gedung dan
penggunaannya! Jelaskan dan gambarkan 3 jenis upper-structure bangunan
gedung dan penggunaannya! Sebutkan karakteristik Bangunan Tahan
Gempa!

a) Sub-structure
1) Pondasi

Pondasi adalah Struktur bagian bawah bangunan yang berhubungan


langsung dengan tanah, atau bagian bangunan yang terletak di bawah
permukaan tanah yang mempunyai fungsi memikul beban bagian bangunan
lainnya di atasnya. Pondasi harus diperhitungkan untuk dapat menjamin
kestabilan bangunan terhadap beratnya sendiri, beban – beban bangunan
(beban isi bangunan), gaya-gaya luar seperti: tekanan angin,gempa bumi,
dan lain-lain. Disamping itu, tidak boleh terjadi penurunan level melebihi
batas yang diijinkan.
2) Galian Tanah

Galian tanah untuk pondasi dan galian-galian lainnya harus dilakukan


menurut ukuran dalam, lebar dan sesuai dengan peil-peil yang tercantum
pada gambar. Semua bekas-bekas pondasi bangunan lama dan akar-akar
pohon yang terdapat pada bagian pondasi yang akan dilaksanakan harus
dibongkar dan dibuang. Bekas-bekas pipa saluran yang tidak dipakai harus
disumbat.
3) Struktur Basement

Konstruksi basement sering merupakan solusi yang ekonomis guna


mengatasi keterbatasan lahan dalam pembangunan gedung. Tapi sebagai
struktur bawah tanah, desain maupun pelaksanaan konstruksi basement
perlu dilakukan dengan memperhitungkan banyak hal. Disamping aspek
teknis dari basement itu sendiri, tidak kalah pentingnya adalah aspek
lingkungannya. Mutu pekerjaan pada konstruksi basement akan sangat
mempengaruhi umur dari basement tersebut.
b) Upper-structure
1) Kolom

Kolom merupakan suatu elemen struktur tekan yang memegang


peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada suatu
kolom merupakan lokasi kritis yang dapat menyebabkan runtuhnya
(collapse) lantai yang bersangkutan dan juga runtuh total (total collapse)
seluruh struktur (Sudarmoko, 1996). Fungsi kolom adalah sebagai penerus
beban seluruh bangunan ke pondasi. Bila diumpamakan, kolom itu seperti
rangka tubuh manusia yang memastikan sebuah bangunan berdiri. Kolom
termasuk struktur utama untuk meneruskan berat bangunan dan beban lain
seperti beban hidup (manusia dan barang-barang), serta beban hembusan
angin. Kolom berfungsi sangat penting, agar bangunan tidak mudah roboh.
2) Balok

Balok juga merupakan salah satu pekerjaan beton bertulang. Balok


merupakan bagian struktur yang digunakan sebagai dudukan lantai dan
pengikat kolom lantai atas.Fungsinya adalah sebagai rangka penguat
horizontal.

3) Plat Lantai

Plat lantai adalah lantai yang tidak terletak di atas tanah langsung, jadi
merupakan lantai tingkat. Plat lantai ini didukung oleh balok-balok yang
bertumpu pada kolom-kolom bangunan.

c) Karakteristik Bagunanan Tahan Gempa


1) Memiliki Kualitas Tanah Yang Baik
Sebelum membangun rumah sangat penting bagi kalian untuk
mengetahui jenis-jenis tanah yang baik dan tahan terhadap guncangan
gempa. Tanah dengan jenis komponen yang tebal dan padat atau bahkan
cenderung keras seperti kerikil berpasir dan pasir tanah liat, sangat cocok
untuk dibangun rumah. Jenis tanah ini dikatakan baik untuk dibangun
rumah karena apabila terjadi gempa, permukaan tanah tidak akan berubah
terlalu ekstrem dan struktur bawah bangunan juga tidak rusak.
2) Memiliki Struktur Bangunan Yang Simetris
Selain memiliki kualitas tanah yang baik, ciri rumah tahan gempa
yang kedua adalah memiliki struktur bangunan yang simetris. Simetris
disini adalah rumah yang dibangun dengan bentuk bangunan yang tidak
memiliki terlalu banyak aksen. Bangunan dengan struktur dan bentuk
yang simetris telah terbukti lebih tahan gempa dibandingkan dengan
bangunan yang tidak simetris.
3) Terbuat Dari Bahan Baja Ringan Dan Semen Mortar
Penggunaan bahan bangunan yang ringan untuk pembangunan rumah
kini sudah semakin sering dilakukan. Hal ini salah satunya bertujuan
untuk mengantisipasi ketahanan rumah ketika terjadi gempa. Pemilihan
baja ringan yang banyak digunakan sebagai material penampang genting
dan material pembuat tiang bangunan dengan diameter kecil. Selain baja
ringan, semen mortar juga cukup bagus untuk digunakan pada rumah
tahan gempa. Selain tahan api, semen mortar juga dapat menahan panas
matahari.
4) Memiliki Struktur Pondasi Yang Kuat
Pondasi menjadi struktur paling bawah yang akan menahan beban
pada rumah tahan gempa. Selain harus memiliki tanah dengan kualitas
yang baik, rumah tahan gempa juga idealnya harus memiliki pondasi
dengan kedalaman minimum 60-75 cm. Selain itu, pondasi juga harus
memiliki hubungan yang kuat dengan sloof. Buatlah angkur bermaterial
besi dengan diameter 12 mm dan panjang 20-25 cm.
5) Terbuat Dari Beban Material Rumah Yang Minimal
Ciri rumah tahan gempa selanjutnya adalah terbuat dari material-
material yang sedikit atau minimal. Lakukan pemilihan material bangunan
untuk rumah tahan gempa yang tepat, jangan terlalu banyak menggunakan
material yang hanya bisa menambah beban bangunan rumah. Inilah
mengapa material bangunan yang ringan seperti baja ringan, bata ringan,
dan semen mortar sangat bagus untuk rumah tahan gempa.
6) Menggunakan Beton Bertulang
Penggunaan material beton sebagai bahan pembangun rumah
merupakan hal yang umum dilakukan. Beton dapat terbuat dari campuran
pasir halus, kerikil, air, dan semen. Untuk membangun rumah tahan
gempa, penggunaan beton bertulang sangatlah disarankan. Beberapa hal
dari penggunaan beton bertulang untuk rumah tahan gempa juga harus
diperhatikan. Selain struktur beton, jumlah tulangan yang digunakan juga
harus dihitung dengan detail dan tepat agar bisa menahan guncangan
gempa. Komposisi campuran bahan pembuat beton juga harus presisi.

Anda mungkin juga menyukai