Roleplay 1
Roleplay 1
NASKAH ROLEPLAY
PENERIMAAN PASIEN BARU DAN ORIENTASI
1. PEMERAN
Kepala Ruangan (Karu) : Angga Dwi Praditya
Perawat Ka TIM : Firda Dwi Anugerah
Perawat Pelaksana (PP) 1 : Tria Yunis Maulinda
Perawat UGD (PUGD) 1 : Khusnul Chotimah Widiyani
Pasien : Novelia Andrika Rosita.P
Keluarga : M. Abdul Wasik
Disebuah RS Sehat Jiwa Raga ruang Melati (ruang rawat inap), di pagi hari
pukul 08.30 WIB setelah dilaksanakan operan sift terlihat Perawat Ka.tim,
perawat pelaksana beserta Kepala ruangan sedang berkumpul di Ruang perawat.
Tiba-tiba ada bunyi telephone diruangan tersebut, Kepala ruangan dengan sigap
menerima telepon tersebut, ternyata telepon dari UGD yang mengabarkan bahwa
akan ada pasien baru dengan diagnosa medis dispepsia yang akan dipindah ke
ruang Melati. (Kring…kring..kring bunyi telepon)
Karu : Selamat pagi, ruang Tulip dengan perawat angga ada yang bisa
saya bantu?
PUGD 1 : Iya Selamat pagi, pak saya Khusnul selaku perawat UGD yang
Shif pagi ini. mohon ijin pak, nanti pukul 10.00 ada pasien yang
akan masuk ruangan melati. Apakah ada kamar kelas II yang
kosong bapak?
Karu pun pergi meninggalkan Ruang perawat dan menuju ruangannya. Ka.tim
menyiapkan hal-hal yang diperlukan dalam penerimaan pasien baru
diantaranya: kelengkapan administrasi, lembar pasien masuk RS, lembar
pengkajian, lembar inform consent, nursing kids, lembar tata tertib pasien,
lembar serah terima dari ruangan lain.
Ka. Tim : mengecek kelengkapan berkas-berkasnya diruang perawat,
Setelah itu ka. Tim meminta tolong kepada Perawat pelaksana
untuk mempersiapkan tempat tidur untuk pasien baru.
Nurse Tria, begini nanti pukul 10.00 akan ada pasien baru, jadi
tolong disiapkan tempat tidurnya ya di kelas 2A ya.
PP : Siap, sudah saya siapkan tadi mbak. Tinggal menata nursing kit
yang dibutuhkan saja mbak
Ka. Tim : Wah bagus nurse tria. Untuk nursing kit dan berkas-berkasnya
sudah saya siapkan semua.
PP : Iya mbak jadi kita tinggal tunggu pasien saja.
Karu : Mbak firda, berkas-berkasnya dan kamar pasien sudah siap?
Ka. Tim : Siap pak dan sudah saya teliti, ini berkasnya pak (menyerahkan
ke karu)
Karu : Bagus, kalau begitu kita tunggu mungkin sebentar lagi pasien
datang. Terimakasih bantuannya
Ka. Tim dan Siap pak
PP :
PUGD : Ini mbak rekam medisnya ny.n pasien kesadaran baik, TD:
130/90, N:90 kali/menit, S: 37,4, RR: 25 kali/menit. Adanya
nyeri tekan didaerah epigastrum, mual 4 kali selama di UGD
dan napsu makan menurun, untuk obatnya peroral yang ada
dipasien ranitidine dengan sucralfat syr, untuk injeksinya
antrain, pemasangan infus sudah. Sudah mbak, pak mungkin
ada yang ditanyakan?
Ka.tim dan Siap sudah, terimakasih mbak
karu :
PUGD : Baik jika bapak dan mbak firda sudah paham saya ijin kembali
ke UGD, Permisi
Keluarga : Oh iya mbak, saya gak bisa tanda tangan cap jempol gak apa-
apa ya mbak?
Ka. Tim : Iya pak tidak apa-apa, ini jempolnya ditaruh dibantalan tinta ini
pak. Baik, pak sebentar lagi setelah mengurus berkas-berkas
kami akan melakukan pemeriksaan pada ny. N.
Keluarga : Baik mbak, sudah ini saya ya mbak, saya mau ke istri saya dulu
Ka. Tim : Iya sudah pak, enggeh pun makasih pak
Ka. Tim dan PP melakukan pengkajian pada ny. n