Disusun oleh :
KELOMPOK LEOPARD
1. Ahmad Al-Kervian Z
2. Muhammad Fajar Siddiq
3. Okta Besti Ardika
Tp: 2018/2019
Penegertian polinomial
Perkalian polinomial
Untuk perkalian antarpolinom, tidak ada syarat spesifik. Perkalian sukubanyak
f(x) dengan suku banyak g(x) dapat ditentukan dengan cara mengalikan suku-suku
dari kedua sukubanyak itu. Dalam mengalikan suku-suku dari kedua buah
sukubanyak itu digunakan sifat distributif perkalian baik distributif perkalian terhadap
penjumlahan maupun distributif perkalian terhadap pengurangan.
Contoh:
Diketahui dua buah sukubanyak f(x) dan g(x) dinyatakan dengan f(x) = x3 + x2 – 4
dan g(x) = x3 – 2x2 + x + 2
f(x) • g(x) = ( x3 + x2 – 4)(x3 – 2x2 + x + 2)
f(x) • g(x) = x3(x3 – 2x2 + x + 2) + x2(x3 – 2x2 + x + 2) – 4(x3 – 2x2 + x + 2)
f(x) • g(x) = x6 – 2x5 + x4 + 2x3 + x5 – 2x4 + x3 +2x2 – 4x3 + 8x2 – 4x + 8
f(x) • g(x) = x6 + (-2x5 + x5) + (x4 – 2x4) + (2x3 + x3 – 4x3) + (2x2 + 8x2) – 4x – 8
Maka, f(x) • g(x) = x6 – x5 – x4 – x3 + 10x2 – 4x – 8
Suku banyak dengan derajat n dapat dinyatakan sebagai suatu fungsi f(x) berikut ini.
f(x) = anxn + an – 1xn – 1 + an – 2xn – 2 + … + a1x + a0, di mana n bagian dari
bilangan cacah dan an ≠ 0. Nilai f(x) tersebut merupakan nilai suku banyak. Untuk
menentukan nilai suku banyak dapat dilakukan dengan dua cara berikut :
1) Cara substitusi
Misalkan suku banyak f(x) = ax3 + bx2 + cx + d. Jika nilai x diganti k, maka nilai suku
banyak f(x) untuk x = k adalah f(k) = ak3 + bk2 + ck + d. Agar lebih memahami
tentang cara substitusi, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Contoh soal
Hitunglah nilai suku banyak berikut ini untuk nilai x yang diberikan.
1. f(x) = 2×3 + 4×2 – 18 untuk x = 3
2. f(x) = x4 + 3×3 – x2 + 7x + 25 untuk x = –4
Penyelesaian :
1. f(x) = 2×3 + 4×2 – 18
f(3) = 2 . 33 + 4 . 32 – 18
= 2 . 27 + 4 . 9 – 18
= 54 + 36 – 18
f(3) = 72
Jadi, nilai suku banyak f(x) untuk x = 3 adalah 72.
2. f(x) = x4 + 3×3 – x2 + 7x + 25
f(–4) = (–4)4 + 3⋅ (–4)3 – (–4)2 + 7 ⋅ (–4) + 25
= 256 – 192 – 16 – 28 + 25
f(–4) = 45
Jadi, nilai suku banyak f(x) untuk x = –4 adalah 45.
2) Cara Horner/bangun/skema/sintetik
Misalkan suku banyak f(x) = ax3 + bx2 + cx + d. Jika akan ditentukan nilai suku
banyak x = k, maka:
f(x) = ax3 + bx2 + cx + d
f(x) = (ax2 + bx + c)x + d
f(x) = ((ax + b)x + c)x + d
Sehingga f(k) = ((ak + b)k + c)k + d.
Bentuk tersebut dapat disajikan dalam bentuk skema berikut ini.
Agar lebih memahami tentang cara Horner, pelajarilah contoh soal berikut.
Contoh soal
Hitunglah nilai suku banyak untuk nilai x yang diberikan berikut ini.
1. f(x) = x3 + 2×2 + 3x – 4 untuk x = 5
2. f(x) = 2×3 – 3×2 + 9x + 12 untuk x = ½
Penyelesaian :
Pembagian polinom
Cara bersusun
Pada pembahasan di bawah akan ditunjukkan cara menentukan hasil bagi 𝑓(𝑥) =
𝑥 2 + 6𝑥 − 10 dengan 𝑥 − 1 dengan cara bersusun.
Cara horner
teorema factor
misal f(x) adalah suatu suku banyak, (x – k) merupakan factor dari f(x) jika dan
hanya jika f(k) = 0.
𝑓(𝑥) = 𝑥 3 − 3𝑥 2 + 3𝑥 − 1
𝑓(1) = 1 − 3 + 3 − 1
𝑓(1) = 0
Untuk menyelesaikan soal diatas, kita coba mengingatkan kembali tentang teorema
sisa, yaitu:
Untuk
F(x)=H(x)⋅P(x)+SisaF(x)=H(x)⋅P(x)+Sisa
F(x)=H(x)⋅(x−a)(x−b)+mx+nF(x)=H(x)⋅(x−a)(x−b)+mx+n
maka
F(a)=am+nF(a)=am+n
F(b)=bm+nF(b)=bm+n
Untuk x=1x=1
12014−A(1)2015+B(1)3−1=−1+B1−A+B−1=−1+B−A+B=−1+BA=112014−A(1)2015+
B(1)3−1=−1+B1−A+B−1=−1+B−A+B=−1+BA=1
Untuk x=−1x=−1
(−1)2014−A(−1)2015+B(−1)3−1=−(−1)+B−1+A−B−1=1+BA−B=1+B1−B=1+BB=0(−1)
2014−A(−1)2015+B(−1)3−1=−(−1)+B−1+A−B−1=1+BA−B=1+B1−B=1+BB=0
Nilai 2A+B=2(1)+0=22A+B=2(1)+0=2
∴∴ Pilihan yang sesuai (B) 2
Untuk x=0x=0
P(x)=H(x)⋅x(x−2)+mx+nP(x)=H(x)⋅x(x−2)+mx+n
maka P(0)=nP(0)=n
Untuk x=2x=2
P(x)=H(x)⋅x(x−2)+mx+nP(x)=H(x)⋅x(x−2)+mx+n
P(2)=2m+nP(2)=2m+n
3. Soal UN 2011
Diketahui suku banyak P(x)=2x4+ax3−3x2+5x+bP(x)=2x4+ax3−3x2+5x+b.
Jika P(x)P(x) dibagi (x−1)(x−1) sisa 1111 dan dibagi (x+1)(x+1) sisa −1−1, maka
nilai (2a+b)(2a+b) adalah...
(A) 13
(B) 10
(C) 8
(D) 7
(E) 6
Pembahasan :
Dari soal kita peroleh beberapa data, antara lain;
Jika P(x)P(x) dibagi (x−1)(x−1) sisa 1111 maka P(1)=11P(1)=11
Jika P(x)P(x) dibagi (x+1)(x+1) sisa −1−1 maka P(−1)=−1P(−1)=−1
a+b=7
a+b=5
2b=12
b=6
a=1
Nilai 2a+b=2+6=82a+b=2+6=8