PDAM/PT
JUMLAH PENDUDUK
HASIL IS
NAMA
NO NAMA KECAMATAN
JML DIPERIKSA
PUSKESMAS
TERLAYANI
JML PDDK
R+S T+AT
1 2 3 4 5 6 7 8
1
2
3
JUMLAH
KOMULATIF BULAN LALU
KOMULATIF BULAN INI
PRESENTASE (%)
Keterangan :
R = Rendah
S = Sedang
T = Tinggi
AT = Amat Tinggi
MS = Memenuhi Syarat
TMS = Tidak Memenuhi Syarat
Komulatif bulan lalu = Jumlah dari bulan januari sampai dengan laporan bulan lalu
Komulatif bulan ini = Jumlah komulatif bulan lalu ditambah satu bulan ini
% Hasil IS = jumlah komjulatif sampai bulan ini/jumlah sarana x 100%
% Kuatitas air MS = jumlah komulatif sampai bulan ini kualitas air MS /jumlah sampel x100%
%Kualitas air TMS = jumlah komulatif sampai bulan ini kualitas air TMS /jumlah sampel x100%
PDAM/PT adalah sarana air minum yang berbasis institusi atau yang masuk kedalam daftar PERPAMSI
Depot air minum yang selanjutnya disingkat DAM adalah usaha yang melakukan proses pengolahan air baku menjadi air m
Jaringan perpipaan non PDAM (sarana air minum komunal) adalah sarana air minum yang diakses oleh masyarakat minuma
Bukan jaringan perpindahan adalah sarana air minum yang berasal dari sumur dangkal, sumur pompa tangan, penampunga
kolom 1 : diisi nomor urut
Kolom 2 : diisi nama kecamatan
kolom 3 : diisi nama puskesmas
kolom 4 : diisi jumlah penduduk seluruh kecamatan
kolom 5, 20 : diisi jumlah penduduk yang terlayani oleh sarana yang diakses baik sambungan rumah, kran umum atau hidra
Kolom 6, 13, 21, 28 : diisi jumlah sarana yang dilakukan Inspeksi Sanitasi
Kolom 7, 14, 22, 29 : diisi jumlah hasil penilaian resiko rendah dan sedang
Kolom 8,15,23,30 : diisi jumlah hasil penilaian resiko tinggi dan amat tinggi
kolom 9,16,24,31 : diisi jumlah sampel yang diambil pada sarana air minum
kolom 10,17,25,32 : diisi jumlah hasil pemeriksaan kualitas air minum yang memenuhi syarat sesuai dengan permenkes 492
kolom 11,18,26,33 : diisi jumlah hasil pemeriksaan kualitas air minum yang tidak memenuhi syarat sesuai dengan permenk
kolom 12,19,27 : diisi jumlah sarana air minum sesuai dengan sarana yang diakses
(*) 22/06/2016 coret yang tidak perlu
LAPORAN INSPEKSI SANITASI SARANA AIR MINUM
Puskesmas .....................Kecamatan.....................Bulan.....................Tahun.....................
JML SARANA
JML SAMPEL
JML SAMPEL
JML DIPERIKSA
MS TMS R+S T+AT MS
9 10 11 12 13 14 15 16 17
AMSI
han air baku menjadi air minum dalam bentuk curah atau menjual langsung kepada konsumen.
s oleh masyarakat minumal 50 KK
ompa tangan, penampungan air hujan, terminal air, mobil tangki air, atau bangunan/perlindungan mata air, dll.
JUMLAH SAMPEL
JML DIPERIKSA
JML SARANA
TERLAYANI
JML PDDK
18 19 20 21 22 23 24 25 26
a air, dll.
BUKAN JARINGAN PERPIPAAN (SGL, SPT, PAH, DLL) KOMUNAL
JML SAMPEL
JML DIPERIKSA
JML SARANA
27 28 29 30 31 32 33
...........................................................................................
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota (*).............................
............................................................
NIP ......................................................
PENILAIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN LINGKUNGAN
(INSPEKSI SANITASI) GEDUNG BIOSKOP
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
kari nilai (kolom 5) untuk komponen penilaian yang sesuai
n dengan nilai (kolom 5) pada komponen penilaian yang sesuai kolom
nilai minimum 0
PENILAIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN LINGKUNGAN
(INSPEKSI SANITASI) SALON / PANGKAS RAMBUT
1 2 3 4 5
PERSYARATAN KESEHATAN
I.
LINGKUNGAN DAN BANGUNAN
A. UMUM
B. BAGIAN DALAM
[ ] Bersih 4
1. Lantai 3 [ ] Bahan kuat, kedap air, permukaan rata 3
[ ] Tidak licin 3
[ ] Bersih 5
2. Dinding 2 [ ] Permukaan yang selalu kontak dengan air kedap air 3
[ ] Berwarna terang 2
[ ] Tidak bocor/ kuat 6
3. Atap 2
[ ] Tidak memungkinkan terjadinya genangan air 4
[ ] Pisau, gunting, dll di desinfeksi dengan larutan kimia atau air panas 6
B. BAHAN-BAHAN 7
[ ] Kosmetik/ wangi-wangian diperoleh dari sumber yang dipercaya 4
[ ] Pamungkas rambut/ juru rias dalam keadaan sehat 6
IV. KARYAWAN 6
[ ] Dilengkapi pakaian kerja 4
V. LAIN-LAIN
1. Kotak P3K 4 [ ] Tersedia min. 1 kotak P3K yang berisi obat-obatan sederhana 10
TOTAL BOBOT 100 TOTAL SCORE
MENGETAHUI : .........................................................
Penanggung jawab salon/Pemangkas
Petugas / Pemeriksa
rambut,
(..........................................................) (..........................................................)
I. PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR DAN PENENTUAN BAIK SEHAT SALON/ PANGKAS RAMBUT
Apabila kenyataan yang ada tidak memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum pada komponen yang dinilai,
maka nilainya adalah 0 (nol). Sebaliknya apabila memenuhi persyaratan maka nilainya adalah sebesar nilai yang
tercantum pada kolom 5
3. Skore (kolom 6)
Skore adalah perkalian antara bobot (kolom 3) dengan nilai yang diperoleh (kolom 5)
1. Salon / pangkas rambut dinyatakan LAIK SEHAT apabila memperoleh nilai sekurang-kurangnya 65% dengan
catatan skore minimal untuk masing-masing variabel upaya adalah seperti tabel berikut :
VA R I A B E L U PAYA
I II III IV
6 7
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
TOTAL SCORE
A B E L U PAYA
100%
100%
PENILAIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN HOTEL MELATI
b. Skore (kolom 6) adalah bobot (kolom 3) dikalikan dengan nilai (kolom 5) pada komponen penilaian
yang sesuai kolom (kolom 4)
1 2 3 4 5
PERSYARATAN KESEHATAN
1. LINGKUNGAN DAN BANGUNAN
UMUM
[ ] Terhindar dari pencemaran kimia 4
[ ] Berpagar kuat 1
[ ] Kokoh / kuat 5
3. Bangunan 1
[ ] Tidak memungkinkan sebagai tempat bersarang/
berkembang biak serangga dan tikus
5
B PENGGUNAAN RUANG
C. KONSTRUKSI
[ ] Bersih 4
[ ] Bahan kuat, kedap air permukaan rata 3
5. Lantai 1 [ ] Tidak licin 2
[ ] Yang selalu kontak dengan air tidak memungkinkan
terjadinya genangan air (miring ke arah saluran pembuangan)
1
[ ] Bersih 4
[ ] Permukaan yang selalu kontak dengan air, kedap air 3
6. Dinding 1
[ ] Permukaan bagian dalam mudah dibersihkan 2
[ ] Berwarna terang 1
[ ] Tidak bocor/ kuat 5
7. Atap 1
[ ] Tidak memungkinkan terjadinya genangan air 5
B KHUSUS
[ ] Bersih 4
[ ] Luas minimal :
[ ] Bersih 4
[ ] Tersedia jamban kamar mandi dan peturasan yang terpisah
untuk karyawan pria dan wanita
3
13. Ruang istirahat karyawan 1
[ ] Ruang istirahat karyawan pria terpisah dan ruang karyawan
wanita
2
[ ] Tersedia lemari/locker 1
[ ] Bersih 4
[ ] Aliran air limbah lancar 3
[ ] Sarana pembuangan air limbah kedap air dan tertutup 2
[ ] Perbandingan jumlah karyawan dengan min. kamar mandi,
jamban dan peturasan :
Untuk karyawan pria :
1
- 1 s/d 25 karyawan tersedia 2 kamar mandi, 1 jamban,
14. Kamar mandi, jamban & 1 peturasan
9
peturasan
- 26 s/d 50 karyawan tersedia 3 kamar mandi, 2 jamban,
3 peturasan 51 s/d 100 karyawan tersedia 5 kamar 1
mandi, 3 jamban dan 5 peturasan
Untuk karyawan wanita :
- 1 s/d 20 karyawan tersedia 2 kamar mandi dan 1
jamban
- 21 s.d 40 karyawan tersedia 2 kamar mandi dan 2
jamban
- 41 s/d 70 karyawan tersedia 3 kamar mandi dan 3
jamban
[ ] Bersih 4
15. Kamar lena 1 [ ] Udara ruang segar 3
[ ] Tersedia teman tertutup 3
[ ] Bersih
[ ] Tidak memungkinkan tercampurnya lena bersih dan lena
16. Ruang suci 3 kotor
3
[ ] lantai tidak licin 3
[ ] Bersih 3
[ ] Gudang bahan makanan bahan berbahaya, alat kantor, alat
rumah tangga, dll
3
(............................................................) (.............................................................)
Apabila kenyataan yang ada tidak memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum pada komponen yang
dinilai, maka nilainya adalah 0 (nol), sebaiknya apabila memenuhi persyaratan maka nilainya adalah
sebesar nilai yang tercantum pada kolom 5
3. Skore (kolom 6)
Skore adalah perkalian antara bobot (kolom 3) dengan nilai yang diperoleh (kolom 5)
VA R I A B E L U PAYA
I II III IV
6 7
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
PENILAIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN HOTEL BERBINTANG
KOMPONEN YANG
NO VARIABEL UPAYA BOBOT NILAI
DINILAI
1 2 3 4 5
PERSYARATAN KESEHATAN
1. LINGKUNGAN DAN BANGUNAN
UMUM
[ ] Terhindar dari pencemaran kimia 4
[ ] Terhindar dari pencemaran fisika 3
A. 1. Lokasi 2
[ ] Terhindar dari pencemaran bakteri 2
[ ] Tidak terletak di daerah banjir 1
[ ] Bersih 4
[ ] Tidak memungkinkan sebagai tempat bersarang/ berkembang
3
biak serangga dan tikus
2. Lingkungan 2
[ ] Dapat mencegah masuknya & berkembang biak binatang
2
pengganggu lain
[ ] Berpagar kuat 1
[ ] Kokoh / kuat 5
3. Bangunan 1 [ ] Tidak memungkinkan sebagai tempat bersarang/ berkembang
biak serangga dan tikus
5
B PENGGUNAAN RUANG
4. Pembagian ruang 1 [ ] Dipergunakan sesuai fungsinya 10
C. KONSTRUKSI
[ ] Bersih 4
[ ] Bahan kuat, kedap air permukaan rata 3
5. Lantai 1 [ ] Tidak licin 2
[ ] Yang selalu kontak dengan air tidak memungkinkan terjadinya
genangan air (miring ke arah saluran pembuangan)
1
[ ] Bersih 4
[ ] Permukaan yang selalu kontak dengan air, kedap air 3
6. Dinding 1
[ ] Permukaan bagian dalam mudah dibersihkan 2
[ ] Berwarna terang 1
[ ] Tidak bocor/ kuat 5
7. Atap 1
[ ] Tidak memungkinkan terjadinya genangan air 5
[ ] Tinggi dari lantai min 2,5 m 6
8. Langit-langit 1
[ ] Bersih 4
[ ] Dapat dibuka, ditutup/ di kunci dengan baik 5
9. Pintu 1
[ ] Dapat mencegah masuknya binatang pengganggu 5
[ ] Ruang untuk kegiatan dengan resiko kecelakaan tinggi > 300 lux 2
[ ] Ruang tamu > 60 lux 2
10. Pencahayaan 2 [ ] Ruang tidur 5 lux 2
[ ] Lampu baca > 100 lux 2
10. Pencahayaan 2
B KHUSUS
[ ] Bersih 4
[ ] Luas minimal : 2
[ ]Bintang 1 = 20 m2
[ ] Bintang 2 = 22 m2
[ ] Bintang 3 = 24 m2
[ ] Bintang 4 = 24 m2
12. Kamar tidur 2
[ ] Bintang 5 = 26 m2
[ ] Peralatan ditata rapi 1
[ ] Suhu 18 - 28⁰ C 1
[ ] Kelembaban 40 - 70% 1
[ ] Dinding, pintu, jendela yang tembus pandangan/ cahaya di
lengkapi tirai
1
[ ] Bersih 4
[ ] Tersedia jamban kamar mandi dan peturasan yang terpisah untuk
karyawan pria dan wanita
3
13. Ruang istirahat karyawan 1
[ ] Ruang istirahat karyawan pria terpisah dan ruang karyawan
wanita
2
[ ] Tersedia lemari/locker 1
[ ] Bersih 4
[ ] Aliran air limbah lancar 3
[ ] Sarana pembuangan air limbah kedap air dan tertutup 2
[ ] Perbandingan jumlah karyawan dengan min. Kamar mandi,
jamban & peterusan
1
19. Kuantitas air 25 *untuk hotel bintang 3 tersedia air mineral 500 L/hari/t.t 6
*Untuk hotel bintang 2 tersedia air minral 300L/hari/t.t
*Untuk hotel bintang 1 tersedia
[ ] Memiliki sarana pengolahan air limbah 3
[ ] Air limbah mengalir dengan lancar 3
20. Pembuangan air limbah 6
[ ] Saluran air limbah dengan sistim tertutup 2
[ ] Saluran air limbah kedap air 2
[ ] Bersih dan tidak berbau 4
[ ] Letaknya tidak berhubungan langsung dengan
dapur, kamar tidur, ruang tamu
3
21 Toilet untuk umum 9
[ ] Lantai kedap air, tidak licin, lantai miring kearah
saluran pembuagan
2
[ ] Toilet untuk pria tersedia dalam toilet wanita 1
IV KARYAWAN
[ ] Karyawan dilengkapi dengan pakaian kerja 4
[ ] Dipakai pada saat kerja 3
25. Pakaian kerja 1
[ ] Bersih 2
25. Pakaian kerja 1
1. (. ......................................................................)
NIP.
2. (. ......................................................................)
( ……………………………............) NIP.
2. (. ......................................................................)
NIP.
N KESEHATAN HOTEL BERBINTANG
6 7
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
( ……………………………............) ( ……………………………............)
I. PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR DAN PENENTUAN LAIK SEHAT MASJID / LANGGAR / SURAU
1. Komponen yang dinilai ( kolom 4)
Apabila kenyataan yang ada tidak memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum pada komponen yang
dinilai, maka nilainya adalah 0 (nol), sebaliknya apabila memenuhi persyaratan maka nilainya adalah
sebesar nilai yang tercantum pada kolom 5
Setiap bagian atau kegiatan dari variabel upaya memiliki nilai antara (nol) sampai dengan 100
3. Skore (kolom 6)
Skore adalah perkalian antara bobot (kolom 3) dengan nilai yang diperoleh (kolom 5)
II. KESIMPULAN HASIL PENILAIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN LINGKUNGAN MASJID / LANGGAR SURAU
1. Masjid / langgar / surau dinyatakan LAIK SEHAT apabila memperoleh nilai sekurang-kurangnya 70%
dengan catatan skore minimal untuk masing-masing variabel upaya adalah seperti tabel berikut :
VARIABEL UPAYA
I II
70% 75%
AAN KESEHATAN LINGKUNGAN
) MASJID / LANGGAR SURAU
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
TOTAL SCORE
FORMULIR INSPEKSI P
( UNTUK PETUGAS
II DATA FISIK
1 Umum 0.5
4.5 Konstruksi : 4
4.5.5 Ventilasi 1
1. Air Bersih 4
4. Drainage 4
2. Pengunjung 10
3. Pengelola 5
1. Pemadaman kebakaran 3
2. Keamanan 2
F. FASILITAS LAIN ( Nilai maksimal 1000 ) 10
JUMLAH 100
Penilaian ini ilakukan oleh tim pembina pasar setiap enam ( 6 ) bulan sekali
FORMULIR INSPEKSI PASAR
( UNTUK PETUGAS )
…………………...........
…………………...........
…………………...........
…………………...........
…………………...........
…………………...........
…………………...........
4 5 6 7
0 0
1. Sesuai Rencana Umum Tata Ruang 20 0 0
0
Bangunan dan rancang bangun sesuai dengan peraturan
yang berlaku 100 0 0
a. Tahan karat 4 0 0
b. Rata 2 0 0
c. Kemiringan 2 0 0
d. Tinggi 60 cm 2 0 0
2. Karkas daging digantung 8 0 0
3. Alas pemotong (talenan) tidak terbuat dari kayu, 15 0 0
tidak beracun, kedap air dan mudah dibersihkan
4. Tempat penyimpanan bahan pangan dengan rantai 15 0 0
dingin ( cold chain) bersuhu (4-10⁰C)
5. Tersedia tempat pencucian bahan pangan dan
peralatan 8 0 0
a. Sabun 6 0 0
b. Air mengalir 8 0 0
7. Saluran pembuangan limbah ( nilai 10 )
a. Tertutup 5 0 0
b. Kemiringan 5 0 0
8. Tempat sampah ( nilai 10 ) :
a. Terpisah ( sampah basah & kering ) 4 0 0
b. Kedap air 3 0 0
c. Tertutup 3 0 0
9. Bebas binatang penularan penyakit ( vektor ) & 10 0 0
tempat perindukannya
a. Tertutup 8
b. Bahan tahan karat 3
c. Permukaan rata 3
d. Mudah di bersihkan 3
e. Tinggi mkinimal 60 cm 3
a. Dengan sabun 6
b. Air mengalir 14
3. Tempat cuci peralatan ( nilai 20 )
a. Kuat 6
b. Aman 4
c. Tidak berkarat 4
d. Mudah dibersihkan4 6
4. Pisau yang digunakan untuk memotong bahan
mentah dan bahan matang harus berbeda dan tidak 10
berkarat
a. Tertutup 5
b. Kemiringan 5
1. Atap ( nilai 40 )
a. Kuat 20 0 0
b. Tidak bocor 10 0 0
2. Dilengkapi sabun 20 0 0
1. Tidak basi 20 0 0
10,000
( 6 ) bulan sekali
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
10
TOTAL
Tempat Cuci Tangan Kebisingan Air Bersih Kamar Mandi WC, Urinoir Sampah SPAL Vektor
No Puskesmas Nama Sekolah
1 2 3 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46
2
3
10
TOTAL
Mengetahui :
Kepala Dinas Kesehatan Kota Baubau,
TAHUN :
F a k t o r R i s i k o
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
47 48 49 50 51 52 53 54 55 56
Baubau, ......................................
Kepala Seksi Pengendalian Lingkungan dan Air Bersih,
Y u s l i n a, SKM
NIP. 19790916 200502 2 005
FORMULIR PENILAIAN PASAR
(KELOMPOK INTI/GUGUS TUGAS PASAR)
I DATA UMUM
NAMA PASAR : ……………………….
ALAMAT : ……………………….
NAMA PENGELOLA PASAR : ……………………….
JUMLAH KIOS : ……………………….
PEDAGANG : ……………………….
JUMLAH PEDAGANG/KELOMPOK PEDAGANG : ……………………….
II DATA FISIK
NO SUBSTITUSI NILAI
YA TIDAK
A BANGUNAN PASAR
1 Bangunan pasar terpelihara
2 Lingkungan pasar bersih setiap hari
3 Jalan dan lorong dalam pasar tidak ada sampah berserakan
Pasar tidak bau, tidak gelap, tidak pengap, memiliki lubang angin/ventilasi dan
4 pencahayaan yang baik (tidak panas dan terang)
1 Dilakukan penyemprotan lalat, nyamuk, kecoa dan tikus di lakukan secara berkala minimal
2x se tahun
2 tidak ada lalat di tempat penjualan makanan matang(siap saji)
3 Tidak ada binatang peliharaan (kucing/anjing) berkeliaran di dalam pasar
I KEAMANAN PASAR
1 Pengelola pasar harus menjaga keamana pasar
2 alat pemadam kebakaran retsediah dalam jumlah yang cukup, di letakkan di tempat yang
strategis dan mudah di jangkau
J PENCAHAYAAN, SUHU DAN KELEMBABAN
1 Pencahayaan alam dan buatan cukup terang untuk melakukan kegiatan
2 Suhu di setiap kios/los tidak panas dan tidak pengap
K TEMPAT CUCI TANGAN
1 Tersedia tempat cuci tangan dengan air mengalir dengan jumlah yang cukup
2 Dilengkapi sabun, dijaga kebersihannya dan terletak di lokasi yang mudah dijangkau
L TEMPAT PARKIR
Tersedia tempat parkir untuk kendaraan roda dua, roda tiga, roda empat, dan tempat
1 bongkar muat barang dagangan
2 Tempat parkir kendaraan pengankut unggas hidup harus terpisah dari kendaraan lain
3 jalur masuk dan keluar pasar terpisah dengan jelas
M PEDAGANG/ KARYAWAN
1 Pedagang dan atau karyawan menggunakan pakean kerja dan alat pelindung diri (APD
seperti celemek, sepatu boot, sarung tangan, tutup kepala/topi)
2 Ada kelompok atau asosiasi pedagang besar
3 Ada pelatihan dalam rangka meningkatkan kebersihan, keamanan dan kesehatan pasar
bagi pedagang dan pengelola pasar dalam 3 bln terakhir
4 Tidak merokok pada saat berjualan
5 Tidak meludah sembarangan
6 Pedagang daging, ikan dan unggas potong dan unggas hidup selalu mencuci tangan
dengan air dan sabun setelah menjama barang dagangannya
7 Kuku pedagang pendek dan bersih
N PENGUNJUNG
1 Tersedia himbauan atau slogan untuk masyarakat pengunjung
Pengunjung atau pembeli berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)(Cuci tangan pakai
sabun setelah menjamah ikan, daging, unggas potong, unggas hidup dan makanan
2 matang, tidak buang sampah sembarangan, tidak melidah dan sebagainya
JUMLAH 59 59
INSTRUMEN INSPEKSI FAKTOR RISIKO
KESEHATAN LINGKUNGAN DI SEKOLAH
Berilah Tanda Silang (√) Pada Kondisi Yang Sesuai Pada Kolom (4) Atau (6)
Kondisi
No Faktor Resiko
Tidak Berpotensi
1 2 3 4
1 Atap dan talang Memenuhi syarat
Kemiringan cukup dan tidak ada genangan air
tidak bocor tidak kotor
2 Dinding Minimal memenuhi
aspek (a) dan salah satu
aspek (b)/(c )/(d)
a. Bersih, kuat tidak retak, tidak pecah
b. Permukaannya yang selalu kontak dengan
air, kedap air
c. Permukaan bagian dalam mudah di
bersihkan
d. Berwarna terang
3 Lantai Minimal memenuhi
aspek (a) dan salah satu
aspek (b)/(c )/(d)
a. Bersih
b. Kedap air
c. Tidak licin
4 Tangga Semua aspek terpenuhi
6 Memenuhi syarat
Pencahayaan ruangan perpustakaan dapat
untuk membaca buku dengan jelas tanpa
bantuan penerangan pada siang hari
7 Memenuhi syarat
Pencahayaan ruangan laboratorium dapat
untuk membaca buku dengan jelas tanpa
bantuan penerangan pada siang hari
1 2 3 4
12 Tempat cuci tangan Semua aspek terpenuhi
1 2 3 4
21 Halaman sekolah
Semua aspek terpenuhi
a. Halaman sekolah tidak banyak debu
b. Tanaman terlihat rapi
c. Tidak ada genangan air
d. Tidak ada sampah berserakan
22 Meja belajar peserta didik kemiringan meja
15% Memenuhi syarat
23 Perilaku
Semua aspek terpenuhi
a. Tidak terlihat ada orang merokok di
lingkungan sekolah
b. 80% murid kuku tangan nya pendek dan
bersih
c. Tidak ada sampah berserakan
d.
Siswa terlihat cuci tangan dengan sabun
sebelum masuk kelas
JUMLAH
Catatan Tambahan :
Jumlah Kelas/Ruang Belajar : Baubau,........................
Jumlah Kamar Mandi :
Jumlah WC Guru : P : ...................... L : .....................................
Jumlah WC Murid : P : ...................... L : .....................................
Jumlah Urinoir :
Jumlah Sarana CTPS :
Kriteria Hasil Penilaian sebagai berikut :
Kondisi
Berpotensi
5 6
Tidak memenuhi syarat
5 6
Salah 1 aspek atau lebih tidak
terpenuhi
5 6
Salah 1 aspek atau lebih tidak
terpenuhi
Baubau,..................................... 2019
Petugas Pemeriksa,
NIP.
Mengetahui :
Kepala Sekolah ..............................
NIP.
REKAPITULASI HASIL PENILAIAN FAKTOR RISIKO KESEHATAN LINGKUNGAN DI SEKOLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
10
TOTAL
Tempat Cuci Tangan Kebisingan Air Bersih Kamar Mandi WC, Urinoir Sampah SPAL Vektor Kantin Halaman Sekolah
No Nama Sekolah
Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi
Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi Berpotensi
1 2 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48
3
4
10
TOTAL
Mengetahui :
Kepala Puskesmas Katobengke
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
or Risiko
Hasil Penilaian
Halaman Sekolah Meja Belajar Perilaku
Tidak Tidak
Berpotensi
Berpotensi
Berpotensi
Berpotensi
Berpotensi Kondisi Kesling Tingkat Resiko
49 50 51 52 53 54 55
Baubau, ......................................
Pelaksana Kegiatan,
Puskesmas .....................Kecamatan.................
PDAM/PT
HASIL IS
NO NAMA DESA/KELURAHAN JML PENDUDUK
JML DIPERIKSA
TERLAYANI
JML PDDK
R+S T+AT
1 2 3 4 5 6 7
1
2
3
JUMLAH
KOMULATIF BULAN LALU
KOMULATIF BULAN INI
PRESENTASE (%)
Keterangan :
R = Rendah
S = Sedang
T = Tinggi
AT = Amat Tinggi
MS = Memenuhi Syarat
TMS = Tidak Memenuhi Syarat
Komulatif bulan lalu = Jumlah dari bulan januari sampai dengan laporan bulan lalu
Komulatif bulan ini = jumlah komulatif bulan ini/jumlah sarana x 100%
% Hasil IS = jumlah komjulatif sampai bulan ini/jumlah sarana x 100%
PDAM/PT adalah sarana air minum yang berbasis institusi atau yang masuk kedalam daftar PERPAMSI
Depot air minum yang selanjutnya disingkat DAM adalah usaha yang melakukan proses pengolahan air baku menjadi air m
Jaringan perpindahan non PDAM (sarana air minum komunal) adalah sarana air minum yang diakses oleh masyarakat minu
Bukan jaringan perpindahan adalah sarana air minum yang berasal dari sumur dangkal, sumur pompa tangan, penampunga
kolom 1 : diisi nomor urut
Kolom 2 : diisi nama desa/kelurahan
kolom 3 : diisi jumlah penduduk seluruhan didesa/kelurahan
kolom 4, 13 : diisi jumlah penduduk yang terlayani oleh sarana yang diakses baik sambungan rumah, kran umum atau hidra
kolom 8, 12, 18 : diisi jumlah sarana yang diakses
Kolom 5, 9, 13, 17 : diisi jumlah sarana yang dilakukan Inspeksi Sanitasi
Kolom 6, 10, 15, 19 : diisi jumlah hasil penilaian resiko rendah dan sedang
Kolom 7, 11, 16, 20 : diisi jumlah hasil penilaian resiko tinggi dan amat tinggi
ORAN INSPEKSI SANITASI SARANA AIR MINUM
..........Kecamatan.....................Bulan.....................Tahun.....................
HASIL IS HASIL IS
JML DIPERIKSA
JML DIPERIKSA
JML SARANA
JML SARANA
JML SARANA
TERLAYANI
JML PDDK
R+S T+AT R+S T+AT
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
...............................................................
Kepala Puskesmas ..................................
...............................................
NIP .........................................
PERPAMSI
golahan air baku menjadi air minum dalam bentuk curah atau menjual langsung kepada konsumen.
g diakses oleh masyarakat minumal 50 KK
ur pompa tangan, penampungan air hujan, terminal air, mobil tangki air, ayau bangunan/perlindungan mata air, dll.
HASIL IS
JML DIPERIKSA
R+S T+AT
18 19 20
...............................
................................
a air, dll.