57 PK PDT Sus 2010
57 PK PDT Sus 2010
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dokumen ini diunduh dari situs http://putusan.mahkamahagung.go.id, sesuai dengan
Pasal 33 SK Ketua Mahkamah Agung RI nomor 144 SK/KMA/VII/2007 mengenai
si
Keterbukaan Informasi di Pengadilan (SK 144) bukan merupakan salinan otentik dari
putusan pengadilan, oleh karenanya tidak dapat sebagai alat bukti atau dasar untuk
melakukan suatu upaya hukum. Sesuai dengan Pasal 24 SK 144, salinan otentik silakan
ne
ng
hubungi pengadilan tingkat pertama yang memutus perkara.
PUTUSAN
No. 057 PK/Pdt.Sus/2010
do
gu DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
MAHKAMAH AGUNG
In
A
memeriksa dan memutuskan perkara niaga pada tingkat permohonan peninjauan kembali
dalam perkara kepailitan antara :
ah
lik
Direktur/ Pesero Pengurus CV. DELIMA,
bertempat tinggal di Jalan Darmo Permai Timur
am
ub
I/17 Surabaya;
2. ANG FANNY ANGELINA alias ANG
ep
FANNY ANGELIA, bertempat tinggal di Jalan
k
si
NUGROHO, SH dan MUHAMAD NATSIR,
SH., para Advokat, berkantor di Pondok
ne
ng
do
gu
November 2009;
Para Pemohon Peninjauan kembali, dahulu Termohon Kasasi dan
Pemohon Kasasi/ Turut Termohon dan Termohon II;
In
A
Terhadap :
1. OIE KENG HIEN, bertempat tinggal di Jalan Padi Barat Raya K-4,
ah
lik
ub
2009;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Membaca surat-surat yang bersangkutan ;
R
Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang Pemohon
si
Peninjauan Kembali dahulu sebagai Termohon Kasasi dan Pemohon Kasasi telah
ne
ng
mengajukan permohonan Peninjauan Kembali terhadap putusan Mahkamah Agung
Nomor : 702 K/Pdt.Sus/2008 tanggal 27 November 2008 yang telah berkekuatan hukum
tetap, dalam perkaranya melawan Termohon Peninjauan Kembali, dahulu sebagai para
do
gu Termohon Kasasi dengan posita perkara sebagai berikut :
A. TENTANG ADANYA UTANG TERMOHON KEPADA PEMOHON YANG
In
A
TELAH JATUH WAKTU DAN DAPAT DITAGIH;
1. Bahwa, para Pemohon adalah wiraswasta, yang memberikan pinjaman (utang)
ah
lik
penyelesaiannya masing-masing sebesar Rp 924.501.000,-
(sembilan ratus dua puluh empat juta lima ratus satu ribu rupiah) yaitu dana
am
ub
pinjaman yang berasal dan OEI KENG HIEN dan Rp 1.500.000.000,-
(satu milyar Iima ratus juta rupiah) yaitu dana pinjaman yang berasal dari
ep
TROY HARYANTO yang dipergunakan sebagai dana operasional dalam
k
si
Termohon, Termohon akan membayar utang dengan Bilyet Giro, yang
rinciannya sebagai berikut :
ne
ng
- Bilyet Giro BNI No. BG. 787263 sebesar Rp 47.625.000,- (empat puluh
tujuh juta enam ratus dua puluh lima ribu rupiah) dengan tanggal jatuh
do
gu
lik
delapan juta enam ratus lima puluh ribu rupiah) dengan tanggal jatuh
tempo 18 Juli 2005;
m
ub
- Bilyet Giro BNI No. BG. 032717 sebesar Rp 61.000.000,- (enam puluh
satu juta rupiah) dengan tanggal jatuh tempo 14 Juni 2005;
ka
- Bilyet Giro Bank Mandiri No. MG. 436129 sebesar Rp 215.000.000,- (dua
ep
ratus lima belas juta rupiah) dengan tanggal jatuh tempo 13 Juni 2006;
ah
(empat ratus sembilan puluh dua juta enam ratus lima puluh satu ribu
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
utang yang belum dapat terselesaikan karena tidak adanya niat baik dengan
R
sungguh-sungguh melunasi utangnya yaitu dengan cara membayar berupa BG
si
(Bilyet Giro) Bank Mandiri No. PG. 480091 tanggal jatuh tempo 29 Agustus
ne
ng
2006 sebesar Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) yang
kosong tidak ada dananya;
Jadi, total utang Termohon kepada para Pemohon adalah sebesar Rp
do
gu 924.501.000 (sembilan ratus dua puluh empat juta lima ratus satu ribu rupiah) +
Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah), yaitu senilai Rp
In
A
2.424.501.000,- (dua milyar empat ratus dua puluh empat juta lima ratus satu
ribu rupiah);
ah
4. Bahwa, utang Termohon terhadap para Pemohon di atas telah jatuh tempo dan
lik
seharusnya telah dibayarkan oleh Termohon kepada para Pemohon paling
lambat pada saat Bilyet Giro jatuh tempo sesuai dengan data-data pada poin 2
am
ub
dan 3 tersebut di atas;
5. Bahwa, pada tanggal jatuh tempo yang tercantum dalam Bilyet Giro di atas,
ep
ternyata para Pemohon tidak dapat mencairkan dana-dana dalam rekening
k
6. Bahwa, karena Bilyet Giro yang tidak dapat dicairkan oleh para Pemohon
R
si
menyebabkan kerugian yang nyata bagi para Pemohon dan fakta hukum yang
terjadi adalah sejak pengeluaran Bilyet Giro yang terakhir Termohon tidak
ne
ng
do
gu
jatuh tempo pembayaran dibuat tidak jelas dan mengada-ada dan tentu saja
Pemohon menolak kesepakatan atau Surat Pengakuan Utang tersebut;
7. Bahwa, akibat tidak dipenuhinya kewajiban utang Termohon kepada para
In
A
Pemohon, maka para Pemohon telah rmengalami kerugian berupa utang pokok
yang telah jatuh tempo dan dapat ditagih sebesar masing-masing Rp
ah
lik
924.501.000,- (sembilan ratus dua puluh empat juta lima ratus satu ribu rupiah)
kepada Pemohon OEI KENG HIEN dan sebesar Rp 1.500.000.000,-
m
ub
(satu milyar lima ratus juta rupiah) kepada Pemohon TROY HARYANTO yang
seharusnya telah dilunasi Termohon selaku Debitor kepada para Pemohon
ka
adalah kewajiban yang dinyatakan atau dapat dinyatakan dengan jumlah uang
es
baik dalam mata uang Indonesia maupun mata uang asing baik secara langsung
M
ng
maupun yang akan timbul karena perjanjian atau Undang-Undang dan wajib
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dipenuhi oleh Debitor dan bila tidak dipenuhi memberi hak kepada Kreditor
R
untuk mendapat pemenuhannya dari harta kekayaan Debitor”;
si
9. Bahwa, sesuai Pasal 18 Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) yang
ne
ng
menyatakan bahwa “Dalam Perseroan Firma, tiap-tiap persero bertanggung
jawab secara tanggung renteng untuk seluruhnya atas perikatan perseroannya”,
maka Termohon II sebagai Direktur Persero Pengurus harus bertanggung jawab
do
gu penuh secara pribadi kewajiban perseroannya untuk seluruhnya;
10. Bahwa, permohonan pailit ini diajukan mengingat Termohon selaku Debitor
In
A
telah terbukti secara sederhana (sumir) tidak melakukan pembayaran atas 2
(dua) buah utang yang telah jatuh tempo, maka sesuai dengan syarat dan
ah
lik
tentang Kepaillitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang :
“Debitor yang mempunyai dua atau lebih Kreditor dan tidak membayar
am
ub
lunas sedikitnya satu utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih,
dinyatakan pailit dengan putusan Pengadilan baik atas permohonannya
ep
sendiri maupun atas permohonan satu atau lebih Kreditornya”;
k
11. Bahwa, lebih dari pada itu, faktanya saat ini Termohon II juga tidak diketahui
ah
dimana keberadaannya serta sampai kapan, dan sehubungan dengan hal itu
R
si
Termohon II telah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) di
Kepolisian Wilayah Kota Besar Surabaya (Polwiltabes Surabaya) sesuai dengan
ne
ng
do
gu
Debitor yang mempunyai utang dan telah jatuh tempo tidak mempunyai itikad
baik untuk menyelesaikan kewajibannya kepada para Kreditornya;
ah
lik
12. Bahwa, Termohon II mempunyai istri yang bernama Ny. ANG FANNY
ANGELINA alias ANG FANNY ANGELIA (Turut Termohon), beralamat di
m
ub
Jalan Darmo Permai Timur 1/17 Surabaya, dalam hal ini menjadi Turut
Termohon karena selaku istri dari Termohon II selama dalam perkawinannya
ka
dengan Termohon II telah mempunyai harta bersama yang karena itu pula harta
ep
tersebut menjadi jaminan atas perbuatan salah satu diantara mereka, dengan
ah
atas kepailitan yang sedang diperiksa dan akan diputus oleh Majelis Hakim
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13. Bahwa, selain itu sesuai dengan Pasal 64 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor
R
37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dari Penundaan Kewajiban Pembayaran
si
utang menyatakan bahwa :
ne
ng
“Kepailitan suami atau istri yang kawin dalam suatu persatuan harta,
diperlakukan sebagai kepailitan persatuan harta tersebut”;
14. Bahwa, dengan demikian sesuai dengan fakta hukum di atas kondisi pailit
do
gu seperti yang dipersyaratkan secara sederhana sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 8 ayat (4) Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan
In
A
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang telah terpenuhi sebagaimana berikut :
“Permohonan pernyataan pailit harus dikabulkan apabila terdapat fakta atau
ah
lik
sebagaimana dimaksud Pasal 2 ayat (1) telah terpenuhi”;
B. TENTANG TERMOHON MEMPUNYAI KREDITOR YANG LAINNYA;
am
ub
15. Bahwa, para Termohon selain mempunyai utang kepada para Pemohon juga
mempunyai utang terhadap Kreditor lain yang telah jatuh waktu dan dapat
ep
ditagih yang menjadi bagian tak terpisahkan dari pengajuan permohonan
k
kepailitan ini yaitu : FERRY SUDIKNO yang beralamat di Jalan Bratang Gede
ah
No. 49, sebesar Rp 11.798.054.000,- (sebelas milyar tujuh ratus sembilan puluh
R
si
delapan juta lima puluh empat ribu rupiah);
16. Bahwa, dengan demikian telah dapat dibuktikan mengenai adanya 2 (dua) atau
ne
ng
lebih utang Termohon yang telah jatuh tempo dan dapat ditagih serta tidak
dibayarkan oleh Termohon, sehingga dengan demikian ketentuan Pasal 2 ayat
do
gu
maka permohonan ini harus dikabulkan dan Pemohon dengan ini mohon kepada
Majelis Hakim Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya yang
ah
lik
ub
dalam Kepailitan ini serta menunjuk Ibu Safitri Hariyani, SH.,MH., beralamat
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
XIV/4 Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, sebagai Kurator dan
R
menetapkan besarnya imbalan jasa Kurator yang bersangkutan;
si
Bahwa, untuk mendukung usulan ini disampaikan keterangan Ibu Safitri
ne
ng
Hariyani, SH.,MH. Bahwa benar ia berhak untuk menjabat sebagai Kurator dan
bahwa ia tidak ada benturan kepentingan jika ia diangkat sebagai Kurator dan/
atau Kurator sementara dalam hubungan permohonan ini;
do
gu Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Pemohon mohon dengan hormat
kepada Ketua Pengadilan Negeri/ Niaga Surabaya berkenan memeriksa dan memberikan
In
A
putusan sebagai berikut :
1. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
ah
lik
dan Turut Termohon (ANG FANNY ANCELINA alias ANG FANNY
ANGELIA) pailit dengan segala akibat hukumnya;
am
ub
3. Menunjuk dan mengangkat Sdr. Safitri Hariyani, SH.,MH. Kurator yang telah
terdaftar pada Departemen Hukum dan HAM RI Nomor Register CHT. 05.15-
ep
110 yang berkantor di WMC Consulting Group, Golden Madrid BSD City, Blok
k
si
5. Menghukum Termohon untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam
perkara ini;
ne
ng
ATAU :
Apabila Pengadilan berpendapat lain, maka mohon putusan yang seadil-adilnya (ex
do
gu
aequo et bono);
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Turut Termohon mengajukan
eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut :
In
A
- Bahwa Turut Termohon secara tegas menolak seluruh dalil, argument, fakta
dari para Pemohon, kecuali Turut Termohon mengakui kebenarannya;
ah
lik
- Bahwa menurut Pasal 2 ayat (1) UU No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan
dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, berbunyi :
m
ub
“Debitor yang mempunyai dua atau lebih Kreditor dan tidak membayar
lunas sedikitnya satu utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih,
ka
Dapat disimpulkan bahwa fokus mengenai para pihak (subyek) di dalam perkara a
R
quo adalah OEI KENG HIEN dan TROY HARYANTO, selaku para Pemohon
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa Termohon II (Gunawan Alie) adalah identik dengan CV. DELIMA
R
(Termohon I), bahwa dalil dari para Pemohon tersebut adalah sangat keliru/
si
salah. Hal ini kami ulas, oleh karena harus dipisahkan mengenai aktivitas,
ne
ng
hak dan kewajiban dari Termohon II dan Turut Termohon (istri Termohon
II) yang tidak secara otomatis bertanggung jawab terhadap seluruh aktivitas,
hak dan kewajiban CV. DELIMA (Termohon I);
do
gu - Bahwa, menurut dalil argument dari para Pemohon di dalam permohonan
perkara a quo dapat disimpulkan sebagai berikut :
In
A
- Pada angka I permohonan perkara a quo, bahwa CV. DELIMA (Termohon I)
mempunyai Kreditor (para Pemohon);
ah
lik
(Termohon II) selaku Direktur CV. DELIMA (Termohon I);
- Pada angka 12 permohonan perkara a quo, bahwa ANG FANNY
am
ub
ANGELLIA (Turut Termohon) adalah istri GUNAWAN ALIE (Termohon
II) selaku Direktur CV. DELIMA (Termohon I);
ep
1. Tentang Kreditor;
k
Pemohon bahwa fokus mengenai para pihak (subyek) di dalam perkara a quo
R
si
adalah OEI KENG HIEN dan TROY HARYANTO, selaku para Pemohon
dengan CV. DELIMA selaku Termohon I, GUNAWAN ALIE (Termohon II)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
gugatan apapun kepada GUNAWAN ALIE (Termohon II);
R
B. Bahwa bukti Bilyet Giro Bank Mandiri No. PG 480091, tertanggal 29
si
Agustus 2006 yang ada pada TROY HARYANTO (Pemohon) apakah di
ne
ng
dalam Bilyet Giro tersebut telah nyata-nyata ada CAP/ STEMPEL CV.
DELIMA (Termohon I). Seandainya di dalam Bukti Bilyet Giro Bank
Mandiri No. PG 480091, tertanggal 29 Agustus 2006 dimaksud tidak
do
gu terdapat CAP/ STEMPEL CV. DELIMA, maka TROY HARYANTO
(Pemohon) adalah BUKAN sebagai KREDITOR dari CV. DELIMA
In
A
(Termohon I);
C. Bahwa FERRY SUDIKNO adalah BUKAN KREDITOR CV. DELIMA
ah
lik
Surabaya, No. 137/Pdt.G/2007/PN.Sby., tertanggal 27 Desember 2007
dengan pihak-pihak dalam perkara antara FERRY SUDIKNO sebagai
am
ub
Penggugat lawan GUNAWAN ALIE sebagai Tergugat;
Bahwa padahal syarat untuk mengajukan permohonan Kepailitan adalah
ep
harus ada dua atau lebih Kreditor (vide : Pasal 2 ayat (1) UU No. 37
k
Utang);
R
si
Oleh karena CV. DELIMA (Termohon I) tidak memiliki dua atau lebih
Kreditor, sebagaimana didalilkan di dalam permohonan a quo dari para
ne
ng
do
gu
perkara a quo;
2. Tentang Jatuh Waktu;
- Bahwa pada angka 2, 3, 4 dan 5 permohonan dari para Pemohon yang dalil,
In
A
lik
pembayaran dari tersangkut (Bank) pada saat Tanggal Jatuh Waktu pada
Bilyet Giro;
m
ub
- Bahwa pada angka 6 permohonan dari para Pemohon telah secara tegas
mengakui menyatakan sebagai berikut : “… sejak pengeluaran Bilyet Giro
ka
pembayaran sesuai dengan tanggal efektif pada Bilyet Giro (BG) dimaksud
M
ng
adalah bukan merupakan utang yang jatuh waktu yang telah diperjanjikan,
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hal ini pun dipertegas bahwa setelah diterbitkannya Bilyet Giro dimaksud
R
masih terdapat kesepakatan baru lagi;
si
- Bahwa pengertian mengenai jatuh waktu menurut Undang-Undang No. 37
ne
ng
Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran
Utang, di dalam penjelasan pasal demi pasal di dalam Pasal 2 ayat (1) :
“Yang dimaksud dengan utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih”
do
gu adalah kewajiban untuk membayar utang yang telah jatuh waktu, baik karena
telah diperjanjikan. Karena percepatan waktu penagihannya sebagaimana
In
A
diperjanjikan, karena pengenaan sanksi atau denda oleh instansi yang
berwenang, maupun karena putusan Pengadilan, Arbiter, atau Majelis
ah
Arbitrase”;
lik
- Bahwa dalam kaitannya dengan dasar yuridis pada penjelasan Pasal 2 ayat (1)
UU No. 37 Tahun 2004, tentang utang yang telah jatuh waktu, baik karena
am
ub
telah diperjanjikan, maka tanggal efektif di dalam Bilyet Giro sebagaimana
dimaksud di atas adalah tidak dapat disebut sebagai jatuh waktu yang telah
ep
diperjanjikan sebagaimana dimaksud di dalam Undang-Undang No. 37
k
si
- Bahwa selain argument tersebut di atas, hal ini juga didasarkan argument
hukum sebagai berikut : “ Dalam hal perikatan untuk menyerahkan atau
ne
ng
memberikan sesuatu dalam bentuk uang tunai, tidak telah ditentukan saat
penyerahannya, maka untuk memajukan kepailitan atas diri Debitor yang
do
gu
lik
tempo dan dapat ditagihnya utang Debitor tersebut” (vide, Hal. 75, Kartini
Muljadi & Gunawan Widjaja, Pedoman Menangani Perkara Kepailitan, Seri
m
ub
- Bahwa syarat untuk mengajukan permohonan pailit harus ada dua atau lebih
R
Kreditor dan ada utang yang Jatuh Waktu dan dapat ditagih. Bahwa
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut adalah Utang Yang Belum Jatuh Waktu dan dapat ditagih;
R
- Bahwa berdasarkan uraian di atas, telah terbukti bahwa tidak ada utang yang
si
jatuh waktu sebagaimana didalilkan di dalam permohonan perkara a quo,
ne
ng
maka permohonan perkara a quo dari para Pemohon adalah prematur, oleh
karena itu dengan ini Turut Termohon mohon kepada Majelis Hakim
pemeriksa perkara a quo berkenan untuk menolak atau tidak menerima
do
gu permohonan perkara a quo;
Menimbang, bahwa amar putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri
In
A
Surabaya No. 08/Pailit/2008/PN.NIAGA.Sby tanggal 14 Agustus 2008 adalah sebagai
berikut :
ah
MENGADILI
lik
DALAM EKSEPSI :
- Menolak eksepsi Turut Termohon;
am
ub
DALAM POKOK PERKARA :
- Mengabulkan permohonan para Pemohon untuk seluruhnya;
ep
- Menyatakan :
k
si
ANGELIA (suami istri), keduanya beralamat di Jalan
Darmo Permai Timur I/ 17 Surabaya, serta;
ne
ng
do
gu
yang berkantor di WMC Consulting Group, Golden Madrid BSD City, Blok
C16, Sektor XIV. 4, Bumi Serpong Damai, sebagai Kurator Kepailitan
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa amar putusan Mahkamah Agung RI No. 702 K/
R
Pdt.Sus/2008 tanggal 27 November 2008 yang telah berkekuatan hukum tetap tersebut
si
adalah sebagai berikut :
ne
ng
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : ANG FANNY ANGELINA
alias ANG FANNY ANGELIA tersebut;
Menghukum Pemohon Kasasi untuk membayar biaya perkara dalam tingkat
do
gu kasasi ini sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah);
Menimbang, bahwa sesudah putusan yang telah berkekuatan hukum tetap
In
A
tersebut i.c. putusan Mahkamah Agung RI No. 702 K/Pdt.Sus/2008 tanggal 27
November 2008 diberitahukan kepada Pemohon Peninjauan Kembali dahulu Termohon
ah
Kasasi pada tanggal 11 Februari 2009. Kemudian terhadapnya oleh para Pemohon
lik
Peninjauan Kembali (dengan perantaraan kuasanya berdasarkan surat kuasa khusus
tanggal 2 November 2009) diajukan permohonan Peninjauan Kembali secara lisan
am
ub
diKepaniteraan Pengadilan Negeri/Niaga Surabaya tersebut pada tanggal 4 Desember
2009 permohonan mana disertai dengan memori yang memuat alasan-alasan
ep
permohonannya yang diterima di kepaniteraan Pengadilan Negeri/ Niaga Surabaya
k
si
kepada pihak lawan dengan seksama pada tanggal 9 Desember 2009 kemudian
terhadapnya oleh pihak lawan telah diajukan jawaban yang diterima dikepaniteraan
ne
ng
do
gu
Undang No. 37 Tahun 2004 permohonan peninjauan kembali a quo beserta alasan-
alasannya yang diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara yang ditentukan
Undang-Undang, maka oleh karena itu formil tidak dapat diterima karena melampaui
In
A
lik
ub
dengan penjelasan bahwa “yang dimaksud dengan hal atau keadaan tertentu”
R
dalam ketentuan ini, antara lain adalah ditemukannya bukti baru (novum) dan/
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dilakukan terhadap putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap
R
(inkracht van gewijsde), atas dasar :
si
a. Setelah putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan
ne
ng
hukum tetap tersebut, ditemukan adanya kekeliruan baru
(novum); dan/atau
b. Adanya kekhilafan atau kekeliruan hakim dalam menerapkan
do
gu hukumnya;
Sehubungan penjelasan tersebut di atas berdasarkan UUK PKPU No. 37
In
A
Tahun 2004 mengenai Peninjauan Kembali tertuang pada Pasal 295 ayat (2) jo
Pasal 296 ayat (1) jo Pasal 299 “Kecuali ditentukan lain dalam Undang-Undang
ah
ini maka hukum acara yang berlaku adalah Hukum Acara Perdata;
lik
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah
Agung mengenai Peradilan Umum Pasal 67 :
am
ub
Permohonan Peninjauan Kembali putusan perkara perdata yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap dapat diajukan hanya berdasarkan alasan-
ep
alasan sebagai berikut :
k
si
atau didasarkan pada bukti-bukti yang kemudian oleh Hakim
pidana dinyatakan palsu;
ne
ng
do
gu
lik
ub
dan Pasal 69 :
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Yang disebut pada huruf a sejak diketahui kebohongan atau
R
tipu muslihat atau sejak putusan Hakim pidana memperoleh
si
kekuatan hukum tetap, dan telah diberitahukan kepada para
ne
ng
pihak yang berperkara;
b. Yang disebut pada huruf b sejak ditemukan surat-surat bukti,
yang hari serta tanggal ditemukannya harus dinyatakan
do
gu dibawah sumpah dan disahkan oleh pejabat yang berwenang;
c. Yang disebut pada huruf c, d dan f sejak putusan memperoleh
In
A
kekuatan hukum tetap dan telah diberitahukan kepada para
pihak yang berperkara;
ah
lik
bertentangan itu memperoleh kekuatan hukum tetap dan telah
diberitahukan kepada pihak yang berperkara;
am
ub
Sedangkan keberadaan novum (bukti baru) ditemukan setelah 180 (seratus
delapan puluh) hari dari putusan Pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum
ep
tetap (inkracht van gewijsde) pada tanggal 29 September 2009 sehingga
k
tenggang waktu Peninjauan Kembali masih cukup waktu dan memenuhi syarat
ah
si
Agung Pasal 67, Pasal 69 huruf b “ yang disebut pada huruf b sejak ditemukan
surat-surat bukti, yang hari serta tanggal ditemukannya harus dinyatakan di
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DELIMA) dan ANG FANNY ANGELIA, lebih dulu
R
gugatan GUNAWAN ALIE (CV. DELIMA) dan ANG
si
FANNY ANGELIA terhadap PT Bank Mandiri
ne
ng
(Persero), Tbk. Surabaya Jalan Basuki Rahmat No. 129-
137 Surabaya pada tanggal 18 Januari 2008 dan diputus
Pengadilan Negeri Surabaya No.
do
gu 34/Pdt.G/2008/PN.Sby, tanggal 13 November 2008.
Jadi relevan hukum putusan Pengadilan Negeri/Niaga
In
A
dan HAM Surabaya No. 08/Pailit/ 2008/PN.Niaga.Sby
seharusnya di tangguhkan menunggu putusan
ah
lik
34/Pdt.G/2008/PN.Sby, dikarenakan masih adanya
upaya hukum Pemohon Peninjauan Kembali untuk
am
ub
kelanjutan usahanya;
3. Bahwa, dari uraian poin 2 terjadi satu kontradiksi dalam
ep
hukum yang mana pada saat gugatan kepailitan sedang
k
si
gugatan GUNAWAN ALIE (CV. DELIMA) dan
ANG FANNY ANGELIA kepada PT Bank Mandiri
ne
ng
do
gu
lik
ub
sebagai berikut :
a) Putusan Pengadilan Negeri/Niaga dan HAM
ka
MENGADILI
R
DALAM EKSEPSI :
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Mengabulkan permohonan para Pemohon untuk seluruhnya;
R
- Menyatakan;
si
1. GUNAWAN ALIE dan;
ne
ng
2. ANG FANNY ANGELINA alias ANG FANNY ANGELIA
(suami istri), keduanya beralamat di Jalan Darmo Permai
Timur I/ 17 Surabaya, serta;
do
gu 3. CV. DELIMA, beralamat di Jalan Sidomulyo No. 06, Desa
Buduran Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo;
In
A
Pailit dengan segala akibat hukumnya :
- Mengangkat SAFITRI HARIYANI, SH.,MH. Kurator yang telah
ah
lik
CHT. 05.15-110 yang berkantor di WMC Consulting Group,
Golden Madrid BSD City, Blok C 16, Sektor XIV 4, Bumi
am
ub
Serpong Damai, sebagai Kurator Kepailitan GUNAWAN ALIE,
ANG FANNY ANGELINA alias ANG FANNY ANGELIA dan
ep
CV. DELIMA;
k
si
b) Putusan Mahkamah Agung RI Reg. No. 702
K/Pdt.Sus/2008 tertanggal 27 November 2008
ne
ng
do
gu
lik
ub
MENGADILI
DALAM EKSEPSI :
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan Tergugat dihadapan Isy Karimah Syakir, SH. Notaris di
R
Surabaya dan perjanjian Kredit Investasi dan Insterest During
si
Construction (IDC) Nomor : CCO.SBY/021/PK-KI/2005, Akte
ne
ng
Nomor : 21 tanggal 5 Agustus 2005 dengan kepala/judul : Demi
Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa yang dibuat
juga dihadapan Isy Karimah Syakir, SH. Notaris di Surabaya;
do
gu - Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi kepada
Penggugat oleh kelalaian atau Wanprestasi Tergugat yang belum
In
A
dipenuhi Tergugat kepada Penggugat sejumlah Kredit Investasi
Rp 13.448.000.000,- (tiga belas milyar empat ratus empat puluh
ah
lik
Kerja Rp 2.500.000.000,- (dua milyar lima ratus juta rupiah);
- Menolak Gugatan Penggugat selain dan selebihnya;
am
ub
- Membebankan biaya perkara kepada Tergugat sejumlah Rp
221.000,- (dua ratus dua puluh satu ribu rupiah);
ep
d) Putusan Pengadilan Tinggi Surabaya No.
k
si
merupakan bukti baru (novum) dengan Amar Putusan
sebagai berikut :
ne
ng
MENGADILI
1. Menerima permohonan banding dari
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kelangsungan usaha, asas keadilan, dan asas integrasi
R
dikarenakan adanya pelanggaran Hak Asasi Manusia
si
sehingga melawan Undang-Undang 1945
ne
ng
(ongrondweetig) Amandemen-10 Agustus 2002;
6. Bahwa putusan Mahkamah Agung RI Reg. No. 702
K/Pdt.Sus/2008 jo Reg. No.
do
gu 08/Pailit/2008/PN.Niaga.Sby tertanggal 27 November
2008 tidak sesuai dengan asas-asas dalam kepailitan
In
A
tersebut, dipertegas dalam Peraturan Perundangan di
Indonesia dengan 6 (enam) asas perundang-undangan,
ah
yaitu :
lik
a. Undang-Undang tidak berlaku surut;
b. Undang-Undang yang dibuat oleh penguasa yang
am
ub
lebih tinggi mempunyai kedudukan yang lebih tinggi
pula;
ep
c. Undang-Undang yang berlaku khusus
k
si
d. Undang-Undang yang berlaku belakangan
membatalkan Undang-Undang yang berlaku
ne
ng
do
gu
lik
ub
perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama
es
dihadapan hukum”;
M
ng
Pasal 28 I (ayat 1) “Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemerdekaan pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak
R
diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi dihadapan umum, dan hak
si
untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi
ne
ng
manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun”;
(ayat 2) “setiap orang berhak bebas dari perlakuan yang bersifat
diskriminatif atas dasar apapun dan berhak mendapatkan perlindungan
do
gu terhadap perlakuan yang bersifat diskriminatif itu”;
(ayat 5) “untuk menegakkan dan melindungi hak asasi manusia sesuai
In
A
dengan prinsip Negara hukum yang demokratis, maka pelaksanaan hak
asasi manusia dijamin, diatur dan dituangkan dalam peraturan perundang-
ah
undangan”;
lik
8. Bahwa, uraian pada poin 2-7 , sebenarnya GUNAWAN
ALIE (CV. DELIMA) dan ANG FANNY ANGELIA
am
ub
belum bisa menyelesaikan hutang-hutangnya terhadap
Kreditur akibat Wanprestasi PT Bank Mandiri Tbk,
ep
Surabaya yang tidak mengucurkan sisa dana Kredit
k
si
memutus perkara No.
08/Pailit/2008/PN.Niaga.Sby, tanggal 14 Agustus 2008
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 10 Agustus 2009;
R
2. Pengumuman lelang eksekusi pailit Harian
si
Surabaya Post tanggal 7 September 2009;
ne
ng
3. Pemberitahuan pelaksanaan lelang tanggal 8
September 2009 Harian Surabaya Post;
4. Pemberitahuan pelaksanaan tanggal 4 November
do
gu 2008 Harian Surabaya Post;
5. Dan seterusnya;
In
A
Dari poin 1-4 tersebut di atas GUNAWAN ALIE (CV. DELIMA) dan
ANG FANNY ANGELIA sangat dirugikan dimulai sejak tanggal 22
ah
Agustus 2008 sampai sekarang (14 bulan) dikarenakan usahanya tidak bisa
lik
dibuka dioperasikan sehingga timbul kerugian materiil dengan rincian
omzet CV. DELIMA per bulan sebesar Rp 5.000.000.000,-
am
ub
(lima milyar rupiah) dengan keuntungan 20 % dari omzet tersebut sebesar
Rp 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah)/bulan, berarti selama 14 bulan x
ep
Rp 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) = Rp 14.000.000.000,- (empat
k
si
28.000.000.000,- (dua puluh delapan milyar rupiah) = Rp
42.000.000.000,- (empat puluh dua milyar);
ne
ng
do
gu
lik
ub
15 Juni 2009 yang menurut Berita Acara Sidang sumpah bukti baru
(novum) ditemukan pada tanggal 16 November 2009;
ka
- Bahwa dari fakta tersebut dengan memperhatikan Pasal 296 (1) (2)
ep
ng
Agustus 2008;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dengan demikian bukti baru tersebut juga bukan bukti yang
R
menentukan;
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas maka
ne
ng
permohonan Peninjauan Kembali yang diajukan oleh GUNAWAN ALIE dan ANG
FANNY ANGELINA ALIAS ANG FANNY ANGELIA tersebut adalah tidaklah
beralasan, sehingga harus ditolak;
do
gu Menimbang, bahwa karena permohonan Peninjauan Kembali ditolak, maka
biaya perkara dalam tingkat Peninjauan Kembali ini harus dibebankan kepada para
In
A
Pemohon Peninjauan Kembali;
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang No. 37 Tahun 2004, Undang-
ah
Undang No. 48 Tahun 2009, Undang-Undang No. 14 Tahun 1985 sebagaimana yang
lik
telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004 dan perubahan
kedua dengan Undang-Undang No. 3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan
am
ub
lain yang bersangkutan;
MENGADILI :
ep
Menolak permohonan Peninjauan Kembali dari para Pemohon Peninjauan
k
Kembali : GUNAWAN ALIE dan ANG FANNY ANGELINA ALIAS ANG FANNY
ah
ANGELIA tersebut ;
R
si
Menghukum para Pemohon Peninjauan Kembali untuk membayar biaya perkara
dalam tingkat peninjauan kembali ini ditetapkan sebesar Rp 10.000.000,-
ne
ng
do
gu
hari Selasa tanggal 18 Mei 2010 oleh DR. H. Mohammad Saleh, SH.MH., Hakim Agung
yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis H. Dirwoto, SH.,
dan H. Djafni Djamal, SH., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota dan diucapkan dalam
In
A
sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan
dihadiri oleh H. Dirwoto, SH., dan H. Djafni Djamal, SH., Hakim-Hakim Anggota dan
ah
lik
Susilowati, SH.,MH., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak.
m
ub
Biaya-Biaya : Panitera-Pengganti :
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
J u m l a h ………. Rp 10.000.000,-
si
Untuk Salinan
Mahkamah Agung RI
ne
ng
a.n. Panitera
Panitera Muda Perdata Khusus
do
gu
RAHMI MULYATI, SH. MH.
In
A
NIP. 040 049 629
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21