RISALAH PEMIKIRAN
B A R U. Kata ini bukan hanya sekedar pertalian empat huruf tak berarti, tetapi kata ini banyak
menjadi harapan agar sesuatu menjadi baik kedepannya. Baru juga bisa kita artikan sebagai
meningkatnya ghiroh danazam. Kata Baru terlahir dari rentetan-rentetan peristiwa yang telah
terangkai dalam sebuah perjalanan panjang sejarah, entah kelam atau cerah, emas ataupun karat.
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) sebagai sebuah indentitas Mahasiswa yang khas dengan ciri
keseimbangan intelektualitas dan praktis gerakan tak perlu di pertanyakan lagi. Sandaran normatif
dan historis kelahiran IMM dengan tegas menjawab keraguan kader-kadernya akan pertanyaan-
pertanyaan seputar relasi organisasi Mahasiswa dan praksis gerakan politik horizontal (pembedaan)
disatu sisi, dengan komitmen intelektualitas disisi lain, kita meyakini konsepsi teologis yang melatari
ideologi IMM tidak berhenti pada tataran wacana, melainkan membumi dalam bentuk praksis
pembebasan sebagai teologi yang liberatif terhadap kaum tertindas. Konsepsi proses-proses
memanifestasikan nilai-nilai kemanusiaan yang liberatif itu menjadi fakta sosial yang membebaskan.
Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sejak didirikan hingga saat ini yang hendak meraih usia setengah
abad, dalam ‘diari’-nya telah banyak terukir kisah dan menorehkan sejarah baik itu ditataran
internasional, nasional, maupun lokal. Secara harapan besar, semoga IMM Kota Bitung, sebagai
sayap Muhammadiyah dalam gerak kemahasiswaan bisa memberi warna sendiri dalam ladang
Menganalisa pergerakan IMM dewasa ini, hati menangis, jiwa merintih melihat kondisi IMM yang kian
terpuruk. Degradasi karakter dan dekadensi intelektual telah menjadi pemandangan. Ada semacam
penyakit yang kian menyerah ikatan saat ini. Kadernya terindikasi aprogresif, minim kretifitas, lemah
1
Untuk menjawab masalah ini tentunya harus ada pembaruan, istilah lain pemugaran kalau tidak
renovasi, yang pastinya harus dimulai dari pimpinan. Untuk itu Pimpinan Cabang IMM Kota Bitung
setelah melalui perenungan yang mendalam mewujudkan ide pokok untuk meyuarakan aspirasi guna
memberikan sentuhan pembaruan ketika kembali menjalankan amanah dikota tercinta ini pada
kegiatan nasional di ibu kota negara pada Muktamar XVII kali ini yaitu “Menduniakan Gerakan,
B. NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini bernama Muktamar XVII Dewan Pimpinan Pusat IMM di DKI Jakarta
C. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan ini adalah “Menduniakan Gerakan, Luruskan Kiblat Bangsa Untuk Indonesia
Berkemajuan”
D. TUJUAN
Tujuan dari kegiatan ini adalah:
1. Mengevaluasi kinerja Dewan Pimpinan Pusat IMM periode 2014 – 2016
2. Menyusun program untuk dikerjakan Dewan Pimpinan Pusat IMM periode 2016 – 2018
3. Memilih Ketua Umum dan Personalia Dewan Pimpinan Pusat IMM periode 2016 – 2018
E. LANDASAN KEGIATAN
Landasan diadakan kegiatan ini adalah:
1. Al-Qur’an dan As-Sunnah
2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IMM
3. Program Kerja Dewan Pimpinan Pusat Periode 2014 – 2016
2
G. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan Muktamar XVII akan dihadiri oleh sekitar 775 peserta dari 32 DPD IMM dan ratusan
PC IMM se-Indonesia serta ribuan simpatisan dari komisarita IMM se-Indonesia.
H. SUSUNAN PANITIA
Terlampir
I. ESTIMASI ANGGARAN
Terlampir
J. PENUTUP
Demikian proposal ini kami susun sebagai acuan kegiatan dan untuk digunakan seperlunya. Atas
perhatian dan kerja samanya diucapkan terima kasih. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi semua
aspek yang membantu demi kelancaran kegiatan ini.
Ketua, Sekretaris,
Mengetahui,
Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Kota Bitung
Ketua Umum,
NOVIANTO TOPIT
3
Lampiran 1
SUSUNAN PANITIA
KEBERANGKATAN MUKTAMAR IMM XVII
Penanggung Jawab:
NOVIANTO TOPIT
Ketua Umum PC. IMM Bitung
Ketua:
ISMAN SUAIBA
Sekretaris:
RONALD PUTRA
Bendahara:
AYU PUSPITA SARI MAMILE
DIVISI – DIVISI
4
Lampiran 2
ESTIMASI ANGGARAN
3. Lain – Lain
Anggaran Tak Terduga 1 paket 1 kali 1.000.000 1.000.000
5
DAFTAR DONATUR
***