Sampel 1. PENGARUH Faizatul Penelitian ini Populasi Berdasarkan hasil KUALITAS Muawanah jenis dalam penelitian dan PELAYANAN menggunakan penelitian penelitian analisis maka dapat DAN SASARAN Zakaria explanatory ini adalah dikemukakan KESELAMATAN researchl seluruh beberapa kesimpulan PASIEN pasien dan sebagai berikut: TERHADAP pendamping 1. Koefisien regresi KEPUASAN pasien rawat variabel kualitas PASIEN RUMAH inap RS pelayanan (B1) SAKIT PRIMA Prima diketahui sebesar HUSADA husada 0,110 yang MALANG Malang. menunjukkan Dengan besarnya pengaruh demikian variabel kualitas jumlah pelayanan terhadap populasi kepuasan pasien. bulan Mei Hasil koefisien sampai Juli regresi tersebut 2017 bermakna bahwa sebanyak kualitas pelayanan 8590 orang memiliki pengaruh yang terdiri sebesar 0,110 dari 4 ruang terhadap kepuasan rawat inap pasien, dimana RS Prima pengaruhnya positif Husada. (searah). Mengingat 2. Koefisien regresi jumlah variabel sasaran populasi keselamatan pasien banyak, (B2) diketahui maka sebesar 0,551 yang penelitian menunjukkan ini besarnya pengaruh mengambil variabel sasaran sebagian keselamatan pasien populasi terhadap kepuasan sebagai pasien. Hasil sampel. koefisien regresi tersebut bermakna bahwa sasaran keselamatan pasien memiliki pengaruh sebesar 0,551 terhadap kepuasan pasien, dimana pengaruhnya positif (searah). 3. Variabel kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien dan variabel sasaran keselamatan pasien secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien. 4. Hipotesis yang menyatakan kualitas pelayanan (X1) dan sasaran keselamatan pasien (X2) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien dalam penelitian ini dapat diterima. 5. Nilai koefisien beta yang distandarisasi variabel sasaran keselamatan pasien lebih besar dibandingkan dengan nilai koefisien beta yang distandarisasi variabel kualitas pelayanan. Hasil tersebut bermakna sasaran keselamatan pasien merupakan variabel yang berpengaruh dominan terhadap kepuasan pasien. 6. nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,904. Hal ini menunjukkan adanya hubungan positif dan kuat antara variabel kualitas pelayanan dan sasaran keselamatan pasien dengan kepuasan pasien.
2. MANAJEMEN Julastri Menggunakan Manajemen
PERUBAHAN DI Rondonuwu penelitian perubahan pada LEMBAGA Laksono kualitatif proses transformasi PEMERINTAH: Trisnantoro dengan studi tidak berjalan STUDI KASUS kasus maksimal sehingga IMPLEMENTASI implementasi PPK- KEBIJAKAN BLUD yang PELAKSANAAN dilaksanakan di RSJ PPK-BLUD DI Provinsi juga belum RUMAH SAKIT dapat terlaksana JIWA PROVINSI dengan baik. NTB Implementasi Kebijakan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Sebagai Upaya Dalam Melakukan Manajemen Perubahan Belum Berjalan Maksimal, karena: 1) Tim Koalisi yang bertindak sebagai pengelola kegiatan kurang memahami pelaksanaan mekanisme kebijakan PPK BLUD sehingga tidak berani untuk bertindak maksimal dalam proses pengelolaan keuangan, 2) Tidak adanya ketegasan dari para pimpinan di RSJ Provinsi untuk menegakkan kedisiplinan terhadap aturan yang ada, 3) Komunikasi terhadap para stakeholder eksternal kurang aktif dilakukan oleh tim koalisi sehingga menimbulkan perbedaan persepsi diantara para stakeholder eksternal, dan 4) Pemahaman dan dukungan stakeholder eksternal belum semuanya sama. Mengelola perubahan tidak selamanya menghasilkan dampak yang diinginkan. Inisiatif perubahan dalam organisasi seringkali gagal karena dampak yang terjadi bukan seperti yang kita harapkan