Anda di halaman 1dari 20

Pengertian CMD

Command Prompt (CMD) adalah sebuah perintah dos yang terdapat pada OS Windows yang dapat
memudahkan user dalam menjelajahi windows baik secara online maupun offline, dan aplikasi ini
bisa juga disalah gunakan oleh seorang cracker / hacker untuk menjalankan aksi-aksinya hanya
dengan menggunakan command prompt. atau

cmd.exe adalah baris perintah penerjemah pada OS/2, Windows CE dan Windows NT berbasis sistem
operasi (termasuk Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows Server 2003 dan Windows
Server 2008). Ini merupakan analog dari COMMAND.COM dalam MS-DOS dan sistem Windows 9x
atau dari Unix shell yang digunakan pada sistem Unix-like.

CMD adalah singkatan Command Prompt yaitu sebuah command line interfaces (baris perintah )
pada sistem operasi windows yang digunakan untuk mengeksekusi file dengan cara memasukan
perintah-perintah menggunakan keyboard melalui jendela cmd. Untuk membuka Command Prompt
di Windows dapat dilakukan dengan cara :

1. Klik Start => Run => ketikan "cmd" (tanpa tanda kutip ) => ENTER

2. Tekan tombol berlambang Windows + R ketikan "cmd" (tanpa tanda kutip ) => ENTER

CMD (Command Prompt) yang ada pada sistem operasi windows mempunyai banyak fungsi, berikut
ini adalah beberapa fungsi dari CMD (Command Prompt) di windows :

1. Dapat mengatasi masalah saat GUI (Grafik User Interface) pada Windows mengalami masalah yang
diakibatkan oleh virus seperti hilangnya folder options pada explorer, task manager yang di-disable,
tidak bisa membuka msconfig dan sebagainya.

2. "Prompt " mempunyai arti cepat , jadi CMD bisa mengeksekusi perintah dengan cepat seperti
melakukan perintah masuk pada direktori tertentu, atau mencari file tertentu.

3. Fungsi dari CMD (Command Prompt) dapat membiasakan kita menggunakan command line (baris
perintah ) agar nantinya terbiasa dengan server core yang menggunakan OS berbasis text.

Secara umum fungsi dari CMD adalah untuk mengeksekusi file dengan menggunakan perintah di
keyboard. Misal kita ingin menampilkan file yang di hidden virus kita menggunakan

attrib , untuk menghapus file kita menggunakan peritah del dan lain sebagainya. Selanjutnya kita
akan membahas perintah - perintah yang ada pada CMD berikut fungsinya.

Ada banyak perintah yang dimiliki oleh CMD yang dapat digunakan untuk mengeksekusi file atau
menjalankan program. Berikut ini adalah perintah dan fungsi CMD (Command Pormp) yang saya
urutkan sesuai abjad, silahkan disimak

Kode Awal [A]

ADDUSERS : Tambah daftar pengguna untuk / dari file CSV

ARP : Address Resolution Protocol

Assoc : Ubah ekstensi file asosiasi


ASSOCIAT : Salah satu langkah asosiasi file

Attrib : Ubah atribut berkas

Kode Awal [B]

Bootcfg : Edit Windows boot settings

BROWSTAT : Dapatkan domain, info browser dan PDC

Kode Awal [C]

CACLS : Ubah file permissions

CALL : Panggil satu program batch yang lain

CD : Mengganti Directory – pindah ke Folder tertentu

Change : Ganti Terminal Server Session properties

CHKDSK : Check Disk – memeriksa dan memperbaiki masalah disk

CHKNTFS : Periksa sistem file NTFS

CHOICE : Menerima input keyboard ke sebuah file batch

CIPHER : Encrypt atau Decrypt file / folder

CleanMgr : Ototmatis membersihkan Temperatur file, recycle bin

CLEARMEM : Hapus kebocoran memori

CLIP : Salin STDIN ke Windows clipboard.

CLS : Menghapus layar (Clear The Screen)

CLUSTER : Windows Clustering

CMD : Start a new CMD shell

COLOR : Mengubah warna dari jendela CMD

COMP : Membandingkan isi dari dua file atau set file

COMPACT : Compress file atau folder pada partisi NTFS

Compress : Compress tunggal file pada partisi NTFS

CON2PRT : Menghubungkan atau memutuskan sambungan dengan Printer

CONVERT : Konversi FAT ke drive NTFS

COPY : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain


CSCcmd : clien-side caching (Offline Files)

CSVDE : Impor atau Ekspor Active Directory data

Kode Awal [D]

DATE : Display atau mengatur tanggal

Defrag : Defragment hard drive

DEL : Menghapus satu atau lebih file

DELPROF : Hapus profil pengguna NT

DELTREE : Menghapus folder dan semua subfolder

DevCon : Device Manager Command Line Utility

DIR : Menampilkan daftar file dan folder

DIRUSE : Tampilkan penggunaan disk

DISKCOMP : Bandingkan isi dua floppy disk

Diskcopy : Salin isi dari satu disket ke yang lain

DISKPART : Disk Administrasi

DNSSTAT : DNS Statistik

DOSKEY : Edit baris perintah, ingat perintah, dan membuat macro

DSADD : Tambah User (komputer, group ..) ke direktori aktif

DSQUERY : Daftar item dalam direktori aktif

DSMOD : Ubah user (computer, group ..) di direktori aktif

DSRM : Hapus item dari Active Directory

Kode Awal [E]

ECHO : Menampilkan pesan di layar

ENDLOCAL : Akhir localisation perubahan lingkungan dalam file batch

ERASE : Menghapus satu atau lebih file

EVENTCREATE : Tambahkan pesan ke Windows event log

EXIT : Keluar dari skrip arus / rutin dan menetapkan errorlevel

EXPAND : uncompress file


Ekstrak : uncompress file CAB

Kode Awal [F]

FC : Bandingkan dua file

FIND : Mencari string teks dalam sebuah file

FINDSTR : Cari string dalam file

FOR / F : pengulangan perintah terhadap satu set file

FOR / F : pengulangan perintah terhadap hasil perintah lain

FOR : pengulangan perintah terhadap semua options Files, Directory, List

FORFILES : Proses Batch beberapa file

FORMAT : Format disk

FREEDISK : Periksa free disk space/disk yang tersisa (dalam bytes)

FSUTIL : File dan Volume utilitas

FTP : File Transfer Protocol

FTYPE : Tampilkan atau memodifikasi jenis file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file

Kode Awal [G]

GLOBAL : Display keanggotaan kelompok global

GOTO : Direct a batch program untuk melompat ke baris berlabel

GPUPDATE : Update pengaturan Kebijakan Grup

Kode Awal [H]

HELP : Online Help

Kode Awal [I]

ICACLS : Ubah file dan folder permissions

IF : kondisional melakukan perintah

IFMEMBER : Apakah pengguna saat ini dalam sebuah NT Workgroup

IPCONFIG : Configure IP / View IP Address,DNS, Gateway, Subnet Mask

Kode Awal [K]

KILL : Remove program dari memori


Kode Awal [L]

LABEL : Edit disk label

LOCAL : Display keanggotaan kelompok-kelompok lokal

LOGEVENT : Menulis teks ke NT event viewer

Logoff : user log off

LOGTIME : log tanggal dan waktu dalam file

Kode Awal [M]

MAPISEND : Kirim email dari baris perintah

MBSAcli : Baseline Security Analyzer

MEM : Display penggunaan memori

MD : Buat folder baru

MKLINK : Buat link simbolik (linkd)

MODE : Mengkonfigurasi perangkat sistem

MORE : Display output, satu layar pada satu waktu

MOUNTVOL : mengelola volume mount point

MOVE : Pindahkan file dari satu folder ke yang lain

MOVEUSER : Pindahkan pengguna dari satu domain ke domain lainnya

MSG : mengirim pesan atau message

MSIEXEC : Microsoft Windows Installer

MSINFO : Windows NT diagnostics

MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)

MUNGE : Cari dan Ganti teks dalam file (s)

MV : Copy in-menggunakan file

Kode Awal [N]

NET : Kelola sumber daya jaringan

NETDOM : Domain Manager

Netsh : Configure Network Interfaces, Windows Firewall & Remote akses


NETSVC : Command-line Service Controller

NBTSTAT : Tampilkan statistik jaringan (NetBIOS over TCP / IP)

NETSTAT : Display networking statistics (TCP / IP)

NOW : Tampilan saat ini Tanggal dan Waktu

NSLOOKUP : Nama server lookup

NTBACKUP : Backup folder ke tape

NTRIGHTS : Edit hak user account

Kode Awal [P]

PATH : Menampilkan atau menetapkan path pencarian untuk file executable

PATHPING : jejak jalur jaringan ditambah paket latensi dan kerugian

PAUSE : memenjarakan(suspend) pengolahan file batch dan menampilkan pesan

perms : Tampilkan izin untuk pengguna

PERFMON : Kinerja Monitor

PING : Menguji koneksi jaringan

POPD : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSHD

PORTQRY : Tampilan status ports dan services

Powercfg : Mengkonfigurasi pengaturan daya

PRINT : Mencetak file teks

PRNCNFG : Display, mengkonfigurasi atau mengubah nama printer

PRNMNGR : Tambah, menghapus, daftar printer menetapkan printer default

PROMPT : Mengubah command prompt

PsExec : Proses Execute jarak jauh

PsFile : menampilkan file dibuka dari jarak jauh (remote)

PsGetSid : Menampilkan SID sebuah komputer atau pengguna

PsInfo : Daftar informasi tentang sistem

PsKill : proses mematikan berdasarkan nama atau ID proses

PsList : Daftar informasi rinci tentang proses-proses


PsLoggedOn : siapa saja yang log on (lokal atau melalui resource sharing)

PsLogList : catatan kejadian log

PsPasswd : Ubah sandi account

PsService : Melihat dan mengatur layanan

PsShutdown : Shutdown atau reboot komputer

PsSuspend : proses Suspend

PUSHD : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang

Kode Awal [Q]

QGREP : Cari file(s) untuk baris yang cocok dengan pola tertentu

Kode Awal [R]

RASDIAL : Mengelola koneksi RAS

RASPHONE : Mengelola koneksi RAS

Recover : perbaikan file yang rusak dari disk yang rusak

REG : Registry = Read, Set, Export, Hapus kunci dan nilai-nilai

REGEDIT : Impor atau ekspor pengaturan registry

Regsvr32 : Register atau unregister sebuah DLL

REGINI : Ubah Registry Permissions

REM : Record comments (komentar) di sebuah file batch

REN : Mengubah nama file atau file

REPLACE : Ganti atau memperbarui satu file dengan yang lain

RD : Hapus folder (s)

RMTSHARE : Share folder atau printer

Robocopy : Copy File dan Folder secara sempurna

RUTE : Memanipulasi tabel routing jaringan

RUNAS : Jalankan program di bawah account pengguna yang berbeda

RUNDLL32 : Jalankan perintah DLL (add / remove print connections)

Kode Awal [S]


SC : Control Layanan

SCHTASKS : Jadwal perintah untuk dijalankan pada waktu tertentu

SCLIST : Tampilkan Layanan NT

SET : Display, set, atau menghapus variabel environment

SETLOCAL : Pengendalian environment visibilitas variabel

SETX : Set variabel environment secara permanen

SFC : Pemeriksa Berkas Sistem

SHARE : Daftar atau mengedit file share atau share print

SHIFT : Shift posisi digantikan parameter dalam sebuah file batch

SHORTCUT : jendela Buat shortcut (. LNK file)

SHOWGRPS : Daftar NT Workgroups seorang pengguna telah bergabung

SHOWMBRS : Daftar Pengguna yang menjadi anggota dari sebuah Workgroup

SHUTDOWN : Shutdown komputer

SLEEP : Tunggu untuk x detik

SLMGR : Software Licensing Management (Vista/2008)

SOON : Jadwal perintah untuk menjalankan dalam waktu dekat

SORT : Sort input

START : memulai sebuah program atau perintah dalam jendela terpisah

SU : Switch User

SUBINACL : Edit file dan folder Permissions, Kepemilikan dan Domain

SUBST : Associate jalan dengan huruf drive

Systeminfo : Daftar konfigurasi sistem

Kode Awal [T]

TASKLIST : Daftar menjalankan aplikasi dan services

TASKKILL : Hapus proses yang berjalan dari memori

TIME : Menampilkan atau mengatur waktu sistem

TIMEOUT : penundaan pemrosesan dari sebuah batch file


TITLE : Mengatur judul window untuk sesi cmd.exe

TLIST : daftar tugas dengan path lengkap

TOUCH : mengganti file timestamps

Tracert : Trace route ke sebuah remote host

TREE : tampilan grafis struktur folder

TYPE : Menampilkan isi dari file teks

Kode Awal [U]

USRSTAT : Daftar domain nama pengguna dan terakhir login

Kode Awal [V]

VER : Tampilkan versi informasi

VERIFY : Pastikan bahwa file sudah disimpan

VOL : Menampilkan sebuah label disk

Kode Awal [W]

WHERE : Menempatkan dan menampilkan file dalam sebuah pohon direktori

wHOAMI : Output UserName saat ini dan manajemen domain

WINDIFF : Bandingkan isi dua file atau set file

WINMSD : Sistem Windows diagnostik

WINMSDP : Sistem Windows diagnostik II

WMIC : Perintah WMI

Kode Awal [X]

XCACLS : Ubah file dan folder permissions

XCOPY : Menyalin file dan folder

Kode CMD Yang sering digunakan Baik untuk tools network / untuk yang lainnya :

Ipconfig : sebenarnya fungsi dari Ipconfig ini banyak banget, tapi mayoritas orang menggunakannya
untuk melihat ip address, Gateway, DNS Server, dan hampir semua informasi dalam jaringan internet
kalian. Ipconfig ini punya banyak kombinasi, kalo kalian bingung untuk mengingat semua daftar
kombinasi dari ipconfig, kalian bisa ketik di CMD -> Ipconfig/?, maka akan muncul semua list
kombinasi ipconfig.
DIR : Perintah ini untuk menampilkan daftar file dan directory di lokasi folder yang sedang di akses di
command prompt. Untuk menampilkan file dan folder yang tersembunyi, tambahkan opsi atau
parameter /A setelah perintah DIR. Pastikan sebelum garis miring ada spasi, contohnya DIR /A

Attrib : Virus atau worm yang menyerang komputer biasanya menyembunyikan file atau folder yang
ada di komputer atau flashdisk. kalau ini terjadi, kita bisa menggunakan perintah ATTRIB untuk
menampilkan file tersebut ( termasuk untuk menyembunyikan file-filenya). Perintah ini akan
menampilkan semua file dan folder yang ada di folder yang sedang di akses di command prompt.
sama kayak ipconfig, kalau bingung daftar kombinasinya bisa diliat di attrib/?

netstat : kalo ini kita pake untuk mengetahui aktivitas koneksi internet kita, serta statistiknya.

Route : ini digunakan untuk membuat jalur baru (routing) pada komputer ke suatu jaringan, biasanya
pada LAN atau WAN . Kemudian untuk mengetahui proses lalu lintas jaringan kita, untuk mengetahui
informasi jalur host, gateway, dan network destination kita untuk paket yang akan dikirim dengan
perintah route print. ngerti nggak? sama, gue juga nggak. *hening*

net : Perintah ini fungsinya banyak, salah satunya yaitu mengirim pesan singkat kepada host dalam
suatu LAN dengan perintah net send. Untuk perintah yang lain dapat digunakan untuk melihat status-
status tertentu pada komputer dan jaringan kita.

netsh : ini digunakan untuk menampilkan atau memodifikasi konfigurasi jaringan dari sebuah
komputer yang sedang berjalan baik secara lokal maupun remote dari komputer yang aktif. Seperti
merubah IP address, mengganti konfigurasi IPv4 ke IPv6, mengganti port proxy, mengganti winsock,
dll

ping : Perintah ini gampang diingat, dan penting banget buat mengecek keadaan suatu jaringan pada
host maupun perangkat jaringan, apakah down, overload, atau putus-putus, Proses ping bekerja
dengan mengirimkan paket kepada suatu host atau perangkat melalui koneksi jaringan (LAN, MAN,
WAN), dan nantinya akan terdeteksi permasalahan jaringan dengan melihat pesan dari urutan paket
yang dikirim per second.

tracert : ini digunakan untuk melihat rute yang dilewati paket untuk sampai tujuan, analoginya yaitu
agar paket dari A sampai ke L, maka paket tersebut dikirimkan melalui rute-rute yang ditentukan,
misalnya A – B – C – H – I – J – K – L. biasanya adminstrator jaringan menggunakan perintah ini untuk
mendeteksi dimana rute jaringan yang terputus.

nslookup : ini dipake buat melihat alamat IP dari domain yang ada pada DNS server. Untuk
perusahaan yang mempunyai aplikasi berbasis web dan DNS server sendiri, perintah ini dapat
digunakan untuk mengecek kinerja dari DNS server itu sendiri ata ketika DNS server down, otomatis
aplikasi web tidak dapat digunakan, untuk menanggulanginya anda bisa menggunakan alamat IP ini
untuk membuka web aplikasi tersebut.

telnet : ini digunakan untuk melakukan remote ke perangkat jaringan, seperti Switch atau Router
dalam suatau jaringan (LAN, MAN, maupun WAN). Dengan melakukan telnet, ini mempermudah
administrator jaringan dalam mengelola jaringan dimana saja berada.
Berikut ini adalah beberapa perintah dasar DOS :

1. Komunikasi dengan Sistem

COMMAND : memuatkan kopian baru command interpreter.

DATE : mengeset atau menampilkan tanggal system.

EXIT : mengakhiri kopian command interpreter (kembali ke kopian Induk).

PROMPT : mendefinisikan prompt system.

SET : mendefinisikan variable lingkungan.

SHARE : memuatkan dukungan file sharing (untuk Microsoft Network).

TIME : mengeset atau menampilkan waktu system saat itu.

VER : menampilkan nomor versi dari command interpreter MS- DOS.

2. Bekerja dengan Disk

ASSIGN : merute permintaan operasi disk dari satu drive ke drive lain.

CHKDSK : memeriksa alokasi ruang penyimpanan, kesalahan isian. direktori, table alokasi file atau
kerusakan fisik disk

DISKCOMP : membandingkan dua floppy disk track demi track dan melaporkan perbedaannya.

DISKCOPY : mengkopi floppy disk secara track demi track (tidak mengonsolidasikan file
terfragmentasi).

FDISK : mengonfigurasi fixed disk (harddisk) untuk digunakan MS- DOS.

FORMAT : memformat disk untuk digunakan MS-DOS dengan menginisialisasi direktori dan file
allocation table (FAT).

JOIN : membuat disk sebagai subdirektori dari disk lain.

LABEL : memodifikasi, menciptakan dan menghapus label volume.


SUBST : mensubsitusi huruf drive untuk nama jalur direktori, membuat subdirektori menjadi satu
drive maya.

SYS : mentransfer file-file system MS-DOS (IO.sys dan MSDOS. .sys) ke disk.

VERIFY : memverifikasi data begitu dituliskan ke disk.

VOL : menampilkan label volume dari disk.

3.Bekerja dengan Direktori

Direktori puncak disebut root directory. Root directory menyimpan isian-isian(entry) yang
menunjukkan file dan subdirectori, menyimpan nomor isian FAT yang menyimpan awal cluster dari
file. Subdirektori adalah file yang menyimpan isian-isian direktori.

Perintah-perintah yang berhubungan dengan direktori,antara lain:

CHDIR atau CD : mengubah direktori kerja.

DIR : menampilkan informasi mengenai isian-isian direktori(nama file, ekstensi, ukuran dalam byte,
tanggal

dan jam diciptakanatau terakhir diubah.

MKDIR atau MD : menciptakan subdirektori baru.

PATH : mendefinisikan nama jalur yang digunakan MS-DOS dalam mencari file yang dieksekusi (untuk
ekstensi COM, EXE, dan BAT).

RMDIR atau RD : menghapus direktori kosong.

TREE : menampilkan struktur direktori secara hirarki.

4. Pengelolaan file

ATRIB : menampilkan dan mendefinisikan atribut file.

BACKUP : membuat kopian backup dari file atau struktur direktori.

COPY : mengkopi file.

EDLIN : menciptakan atau memidifikasi file teks ASCII.

ERASE : menghapus file.

EXE2BIN : mengonversi file dieksekusi dalam format.EXE menjadi file memori (.COM, .BIN atau .SYS).

FC : membandingkan dua file dan menampilkan perbedaannya.

RECOVER : merekonstruksi file dari disk yang mempunyai sector-sektor Rusak.

RENAME atau REN : mengubah nama satu file atau lebih.


RESTORE : mengembalikan file-file yang diciptakan dengan perintah BACKUP ke disk dengan struktur
direktori yang sama seperti aslinya.

5. Pengelolaan Masukan dan Keluaran

CLS : membersihkan layar tampilan.

CTTY : mengubah prangkat untuk masukan dan keluaran standar.

FIND : mencari suatu sring.

GRAFTABL : mendefinisikan IBM extended character set.

MODE : mengendalikan mode perangkat keluaran. MODE menge-set

karakteristik tampilan , menge-set panjang baris dan spasi untuk port printer, mengoneksi printer
serial dengan men-redirect keluaran printer parallel ke port komunikasi serial, menge-set parameter
komunikasi untuk port komunikasi asincron.

MORE : perintah untuk filter yang menampilkan isian file per layar.

PRINT : mencetak file di background (sehingga pemakaian dapat mengerjakan tugas lain).

SORT : filter yang menampilkan secara terurut.

TYPE : mengirim file ke keluaran standar.

6. Setting (penyesuaian) lingkungan kerja

Pemakai dapat menyesuaikan lingkungan keranya lewat file CONFIG.SYS yang mendefinisikan
karakteristik operasi system MS-DOS. Ketika MS-DOS dimulai, MS-DOS mengeksekusi perintah di
CONFIG.SYS secara otomatis jika tersedia. Yang digunakan untuk Penyesuaian Lingkungan Kerja

ANSY.SYS : device driver ini mengimplementasikan kode escape standar dari ANSI untuk kendali layar
dan keyboard.

BREAK : mengendalikan interupsi control-C.

BUFFERS : menspesifikasikan jumlah buffer disk di memori yang dialokasikan MS-DOS saat pertama
kali dimulai.

COUNTRY : menspesifikasikan country untuk penulisan tanggal yang cocok, tanda decimal, dan
symbol mata uang yang di gunakan.

DEVICE : menginstal device driver baru.

DRIVPARM : mendefinisi ulang karakteristik default yang didefinisikan device driver untuk perangkat
blok.

FCBS : menspesifikasikan jumlah maksimum file-file yang dikendalikan FCB yang dapat dibuka, file
sharing sebagai efeknya.
FILES : menspesifikasikan jumlah maksimum file yang dapat dibuka.

LASTDRIVE : menentukan jumlah maksimum drive yang dikenali oleh MS-DOS.

SHELL : menspesifikasikan command interpreter pengganti COMMAND .COM.

VIDISK.SYS : menciptakan disk virtual yang berada di memori.

7. Penggunaan Batch

Batch adalah file yang dapat dieksekusi. File berisi kumpulan /sekuen perintah yang dieksekusi secara
berurutan. Pemakaian mengetikkan nama file dan MC-DOS mengeksekusi perintah-perintah di file
itu. Batch berekstensi .BAT. Pembuatan batch sebagaimana program karena disediakan beragam
bentukan kendali dalam hal ini pemakaian dapat memberikan beragam alternayif eksekusi perintah-
perintah. File AUTOEXEC.BAT pada root directori akan dieksekusi saat MC-DOS boot. Perintah yang
berhubungan dengan pengendalian jalannya eksekusi perintah-perintah file batch adalah:

CALL : memanggil batch lain.

ECHO : menampilkan nama perintah atau pesan yang dieksekusi dari batch.

FOR : mengeksekusi perintah secara iterasi untuk tiap file di sekumpulan file.

GOTO : mengeksekusi perintah dari batch, lompat ke perintah di sembarang lokasi.

IF : memeriksa kondisi dan mengeksekusi perintah di batch ,bergantung hasil.

PAUSE : menghentikan eksekusi batch untuk sementara.

REM : penanda komentar.

SHIFT : memperluas jumlah parameter di baris perintah.

Adapun Contoh Perintah Internal dan Perintah Eksternal Dos

PERINTAH-PERINTAH INTERNAL DI DOS

Break

Fungsi: untuk menyiapkan pemeriksaan penekanan tombol Control-C(diaktifkan atau tidak


diaktifkan)

Sintaks: Break On Atau Break Off

Contoh: A:>Break off

Chdir / CD

Fungsi: untuk mengubah direktori ke dalam path yang lain

Sintaks: Chdir [path] Atau CD [path]


Contoh: A:>CD NamaSiswa

CLS

Fungsi: berguna untuk menghapus/ mengosongkan isi layar

Sintaks: Cls

Contoh: A:>cls

Copy

Fungsi: fasilitas untuk menggandakan suatu file atau lebih ke dalam drive/ lokasi lain

Sintaks: Copy [drive:] [path1] [drive:] [path2]

Contoh: A:>copy readme.txt B:

Date

Fungsi: memunculkan / menetapkan tanggal pada jam internal komputer

Sintaks: Date [mm-dd-yy]

Contoh: A:>Date 03-09-2010

Del

Fungsi: untuk menghapus file atau beberapa file yang dinyatakan

Sintaks: Del [drive:] [path]

Contoh: A:>del help.*

Dir

Fungsi: Untuk menyalin suatu file atau lebih ke lokasi lain

Sintaks: Dir [drive:] [path] [/p] [/w] [/s] [/o] [/b]

Contoh: A:>dir B: /w /onKomentar: semua file ditampilkan dalam drive B: dengan format tampilan
melebar dan terurut nama file

/A: berguna untuk menampilkan file yang mempunyai attribute direktori, file system, file
tersembunyi, read only file serta archiving file. Lebih simpelnya dengan cara menambahkan atribut
ini maka semua file yang ada dalam direktori akan ditampilkan

/B: berfungsi untuk menampilkan nama file saja.

/D: untuk menampilkan file secara horizontal

/L: untuk menampilkan nama file secara lowercase


/N: untuk menampilkan file dengan nama format panjang, tanpa /N nama folder “Program Files”
menjadi “progra`1”.

/O [attr]: untuk menampilkan file dengan teratur sesuai urutan.

-N: menampilkan file secara urut sesuai nama (alphabetic)

-E: menampilkan file secara urut sesuai extension (alphabetic)

-G: untuk menampilkan file urut sesuai group

-S: untuk menampilkan file urut sesuai ukuran file (dimulai dari terkecil)

-D: untuk menampilkan file urut sesuai waktu (dimulai dari yang paling lama)

/P untuk untuk mempause saat layer command prompt sudah penuh

/Q: untuk menampilkan nama pemilik dari file

/S: untuk menampilkan folder beserta subdirectory dari file yang terdapat di dalamnya.

/W: untuk menampilkan file secara horizontal

Mkdir / MD

Fungsi: digunakan untuk membuat suatu direktori

Sintaks: MD [drive:] [path]

Contoh: A:>md program

Path

Fungsi: untuk menyiapkan jejak pencarian sebuah perintah

Sintaks: Path [drive:] [path] ; [drive:] [path]..................

Contoh: A:>Path \program; \data; \user

Prompt

Fungsi: untuk mengubah prompt dari MS-DOS

Sintaks: Prompt [teks] [$karakter] ...........

Contoh: A:>prompt Anda_di $p$g

Rename / ren

Fungsi: untuk mengubah nama suatu file

Sintaks: Ren [drive] [path] namafile1 namafile2

Contoh: A:>ren gambar.jpg image.jpg


Rmdir / RD

Fungsi: untuk menghapus direktori dari struktur direktori kerja

Sintaks: Rd [drive:] [path]

Contoh: A:>RD program

Time

Fungsi: untuk menampilkan / menetapkan jam sistem

Sintaks: Time [hh:mm:ss]

Contoh: A:>time

CD\

Fungsi: menuju/ mengembalikan ke direktori awal

Sintaks: CD\

Contoh: A:>CD\

CD..

Fungsi: untuk kembali ke direktori 1 level di atasnya

Sintaks: CD..

Contoh: A:>cd..

Vol

Fungsi: untukmenampilkan label suatu drive dan serial numbernya

Sintaks: Vol [drive:]

Contoh: A:>vol c:

Title

Fungsi: untuk mengubah nama pada windows tittle dengan namau yang baru

Sintaks: title [judul yang akan digantikan]

Contoh: A:>title perintah-perintah dasar dengan command prompt

Ver

Fungsi: untuk mengetahui versi windows yang dipakai

Sintaks: ver
Contoh: A:>ver

Color (attr)

Fungsi: untuk mengubah warna pada background dan foreground pada command prompt

Sintaks: Color [nomor warna]

Contoh: A:>color 5

Attr terdiri dari 2 nilai hexadecimal yaitu nilai pertama untuk mengubah warna background dan nilai
kedua untuk mengubah warna pada foreground.

Daftar warnanya adalah sebagai berikut ini :

0= warna hitam

1= warna biru

2= warna hijau

3= warna aqua

4= warna merah

5= warna ungu

6= warna kuning

7= warna putih

8= warna abu-abu

9= warna light blue

A= warna light green

B= warna Light Aqua

C= warna Light Red

D= warna Light Purple

E= warna Light Yellow

F= warna Bright White

Edit

Fungsi: fasilitas text editor untuk dos

Sintaks: edit

Contoh: A:>edit
Exit

Fungsi: perintah untuk keluar dari command prompt

Sintaks: exit

Contoh: A:>exit

PERINTAH-PERINTAH EKSTERNAL DI DOS

Attrib

Fungsi : untuk menampilkan atau menyiapkan attribut file

Sintaks : Attrib [+r] [+r] [+r] nama path

Contoh : A:>attrib +r +h penting.doc

Chkdsk

Fungsi : untuk meneliti disk pada drive yang dinyatakan dan memeriksa kondisi disk apakah terdapat
kesalahan

Sintaks : Chkdsk [drive: [/f] [/v]

Contoh : A:>chkdsk b: /

Diskcomp

Fungsi : untuk membandingkan isi disk dalam drive sumber dengan isi disk dalam drive target

Sintaks : Diskcomp [drive1] [drive2]

Contoh : A:>diskcomp A: B:

Diskcopy

Fungsi : untuk menyalin isi disket dari drive sumber ke drive target

Sintaks : Diskcopy [drive1] [drive2]

Contoh : A:>diskcopy B: B:

Fdisk

Fungsi : untuk mengkonfigurasikan partisi suatu hardisk untuk MS-DOS

Sintaks : Fdisk [/status] [/mbr]

Contoh : A:>fdisk /status

Format

Fungsi : untuk memformat disk pada drive yang dinyatakan supaya bisa menerima file-file MS-DOS
Sintaks : Format [drive:] [/v] [/s]

Contoh : A:>format B: /s

Label

Fungsi : untuk membuat, mengubah atau menghapus label volume dari suatu disk

Sintaks : label [drive:] [label]

Contoh : A:>label B: PRAKTIKUM

Sys

Fungsi : untuk mentranfer file-file sistem MS-DOS dari disk dalam default drive ke disk dalam drive
yang dinyatakan

Sintaks : Sys [drive:]

Contoh : A:>Sys B:

Tree

Fungsi : untuk menampilkan path dari masing-masing direktori dan subdirektori dalam drive yang
dinyatakan

Sintaks : Tree [drive:] [/f]

Contoh : A:>Tree a: /f

Xcopy

Fungsi : untuk menyalin file dan direktori, mencakup direktori level di bawahnya jika ada

Sintaks : xcopy [drive:] [namapath] [drive:] [namapath]

Contoh : A:>xcopy a:\ c:\ /s

Anda mungkin juga menyukai