1. Metode Kramer : metode pemeriksaan untuk menilai kadar bilirubun, ada beberapa derajat .
Caranya Jari telunjuk ditekankan pd tempat tulang menonjol pada bayi , spt tulang hidung ,
tulang dada, nt warna bisa tampak pucat atau tampak kuning
3. Fototerapi : terapi penyinaran yang berfungsi untuk mengubah bilirubin indirek direk sehingga
mudah diabsorbsi
Penggunaan sinar UV menurunkan bilirubin berlebih mengubah seny bilirubin indirek di
plasma dan lebih mudah diekresi oleh hati ke dalam empedu bertambahnya penegluaran cairan
empedu ke dalam usus peristaltik usus meningkat bilirubin cepat meninggalkan usus
1. Mengapa bayi tampak kuning dari wajah sampai dada , demam, dan malas minum setelah
partus ?
a. Faktor Maternal
b. Faktor Perinatal
c. Faktor Neonatus
Prematuritas
Faktor genetik
Polisitemia
Obat (streptomisin, kloramfenikol, benzyl-alkohol, sulfisoxazol)
Rendahnya asupan ASI
Hipoglikemia
Hipoalbuminemia
6. Apa etiologi ikterus pada neonatus ?Apa hubungan demam pada ibu sebelum melahirkan
dengan kondisi bayi tersebut ?
Peningkatan kadar bilirubin umum terjadi pada setiap bayi baru lahir, karena:
Hemolisis yang disebabkan oleh jumlah sel darah merah lebih banyak dan berumur lebih
pendek.
Fungsi hepar yang belum sempurna (jumlah dan fungsi enzim glukuronil transferase,
UDPG/T dan ligand dalam protein belum adekuat) -> penurunan ambilan bilirubin oleh
hepatosit dan konjugasi.
Sirkulus enterohepatikus meningkat karena masih berfungsinya enzim -> glukuronidase di
usus dan belum ada nutrien.
Peningkatan kadar bilirubin yang berlebihan (ikterus nonfisiologis) dapat disebabkan oleh
faktor/keadaan: