PAKET PERTUNJUKAN SENI ASS....WW........

NAN JOMBANG DANCE COMPANY TRADISI NAGARI PASIR TALANG,

KOTA PADANG KECAMATAN SUNGAI PAGU BAULAM PUCUAK MANJULAI
SANGGAR SENI DAN BUDAYA INGGOK KUMBANG MAISOK MADU
TAK KONDAI BUNGO LAYUA TANGKAINYO PATAH
JO BISMILLAH KITOMULAI
TUNDUAKKAN KAPALO KANAN SATU
DIREKTUR 1. PERMAINAN ALAT MUSIK BASARAH DIRI KAPADO ALLAH
ANGGA DJAMAR TRADISI GONTONG-GONTONG
( KOLABORASI ) SARAI SARUMPUN DITAPI TABEK
2. TARI TRADISI URAKLAH AMBIAK SABATANG MASUAK
SIMPUAH KAGULAI
3. PROSESI BUDAYA “ MAMBAO MINTAK AMPUN KAMI KASIALEK
KAMI BUKAN URANG CADIAK
TURUN MANDI ANAK ”
PANDAI
4. TARI TRADISI “ BALIMAU
MAKASAI “ MALANGUA-LANGUA KABAU PADATI
5. TARI KREASI “ ICIAK-ICIAK
MANDONGKAK-DONGKAK SIKUDO
TURUN KESAWAH “ BENDI
DARI MUAROLABUAH KAMI KAMARI
BAMAIN MUSIK JO TARI TRADISI

SENI PERTUNJUKAN LAPUAK-LAPAK SARAWA

SANGGAR SENI DAN BUDAYA GALEMBONG
TAK KONDAI SIPAK SINTUANG URANG DIBALAI
SANGGAR TAK KONDAI MAIN
GONTONG-GONTONG
TANDO ACARA KITO MULAI

( SORAKAN IBU-IBU..........
AYO..........BABALO............)

SINOPSIS

ALAT MUSIK GONTONG-GONTONG

NAGARI PASIR TALANG, KECAMATAN
SUNGAI PAGU, KABUPATEN SOLOK
DIBUNYIKAN OLEH IBU-IBU DENGAN
MUSIK SEJENIS CANANG SEBANYAK 3
ATAU 4 BUAH, YANG BERFUNGSI
MENGIRINGI ARAK-ARAKAN ANAK
DARO MARAPULAI PADA SAAT
MANJALANG MINTUO/ PAI BADUA.
KEMUDIAN ALAT MUSIK GANDANG
SARUNAI / TRADISI KECAMATAN
SUNGAIPAGU 2 BUAH DAN 1 BUAH
PUPUIK SARUNAI DALAM SATU
GROUP, MENANTI SI ALEK TIBO.
SEKARANG SANGGAR SENI DAN
BUDAYA TAK KONDAI
SERTA DUKUN BARANAK YANG AKAN MENGKOLABORASIKAN 6 BUAH
MELAKSANAKAN ACARA INI.
 SELATAN SETELAH BAKO ATAU PIHAK GONTONG-GONTONG, 2 BUAH
KELUARGA BAPAKNYA DATANG, GANDANG SARUNAI DENGAN ALAT
TAHUN 2019 DISURUH NAIK / MASUK RUMAH MUSIK TALEMPONG. NADA
DENGAN TUAN RUMAH GONTONG-GONTONG TIDAK DIATUR
MENYAMBUT KEDATANGANNYA, OLEH PEMAIN, MELAINKAN HANYA
SAMBIL MANJAWEK BAWAAN / DENGAN RASA.
BABAN YANG DIBAWANYA UNTUK
DIBAGI-BAGI KEPADA TAMU YANG
BUNYI PERMAINAN ALAT MUSIK HADIR. SETELAH SEMUANYA SIAP 5.TARI KREASI ICIAK-ICIAK TURUN
GONTONG-GONTONG INI, SALAH MAKA UWO DUKUN TERSEBUT KASAWAH
SATUNYA ADA YANG BERJUDUL MELAKSANAKAN ACARA
BATUANG-BATUANG KEBANJIRAN. MEMANDIKAN ANAK BAIK DENGAN TARI ICIAK-ICIAK TURUN KASAWAH
BATUANG-BATUANG ADALAH SEJENIS DOA, JAMPI DAN SELANJUTNYA ADALAH TARI KREASI YANG DITATA
KODOK YANG BESAR DAN HIDUP DI SAMPAI SELESAI MEMANDIKAN OLEH HERLINA SYARIF SEJAK TAHUN
PINGGIR SUNGAI. ANAK DAN DIBADUANG LALU 2013. ASALMULANYA DARI TARI
KALAU HARI HUJAN DAN BANJIR, DITIDURKAN DENGAN DIAYUN MALETANG YAITU BERJALAN
BATUANG-BATUANG INI DIBUAIAN SAMBIL DIDENDANGKAN MALENGGANG KASAWAH ATAU
MENGELUARKAN SUARA BERSAHUT- OLEH AYEK/NENEKNYA BERGANTI- KEPASAR. KEMUDIAN
SAHUTAN. DARI PERISTIWA ALAM GANTI. DIKEMBANGKAN RAGAM GERAKNYA
TERSEBUTLAH LAHIRNYA BUNYI DENGAN MOTIF KEGIATAN PETANI
GONTONG-GONTONG TERSEBUT. 4. TARI TRADISI BALIMAU BAKASAI MULAI KESAWAH SAMPAI PADI
DIBAWA PULANG. AWAL MASUK
2.TARI TRADISI “ URAKLAH SIMPUAH “ TARI BALIMAU BAKASAI SUDAH ADA TARI INI GERAKNYA DIMULAI
SEKITAR TAHUN 1948, DI NADARI BERJALAN DIATAS PIRING SAMBIL
URAK ADALAH BUKAK, SIMPUAH LIMAU SUNDAI, NAGARI PASIE MENARI DENGAN PROPERTI PIRING,
ADALAH CARA DUDUK PEREMPUAN TALANG, KECAMATAN SUNGAI PAGU, DAN DIKEPALA MUNJUJUNG
MINANGKABAU DENGAN MELIPAT KAKI TERCIPTANYA TARI INI KARENA MUNDAM/BASKOM YANG BERISI
DAN DIHIMPIT. ADANYA TRADISI MANDI BALIMAU NASI DENGAN LAUK PAUK. GERAK
URAKLAH SIMPUAH ARTINYA BUKAK ( KERAMAS ) DAN BAKASAI TARI ICIAK-ICIAK TURUN KASAWAH
ATAU MULAILAH ACARA. ( BERBEDAK ) SAMBIL BERCERMIN MENGGAMBARKAN GERAK CARA
KECIL. GERAKAN PADA TARI INI ADA MENGERJAKAN SAWAH MULAI DARI
TARI INI DICIPTAKAN OLEH SEORANG GERAK MENGAMBIL AIR WAKTU PERGI KESAWAH DENGAN BERJALAN
BAPAK YANG BERNAMA HABIB DT. RAJO MANDI DAN MENYIRAM BADAN DIATAS PEMATANG SAWAH,
KAYO, DI JORONG PANAI, NAGARI PASIE DENGAN TANGAN, MENYIRAM MENYEMAI BENIH, BATANAM,
TALANG, KIRA-KIRA PADA TAHUN 1950- RAMBUT, BERGEMBIRA. SELESAI BASIANG, MANGGARO, MANYABIK,
AN. BELIAU MEMPUNYAI 4 ORANG MANDI BALIMAU DENGAN AIR MAIRIAK, MANAMPI, MANUMBUAK
ANAK PEREMPUAN, YANG BELIAU DIDIK BERSIH, AGAR BAUNYA WANGI AIR PADI, DAN PEKERJAAN DAPUR
UNTUK TIDAK BATANDANG/MALALA YANG DIBAWA DARI RUMAH DIBERI SEPERTI MENGUKUR
KERUMAH ORANG LAIN DENGAN CARA RACIKAN KEMELU, IRISAN DAUN KELAPA/KARAMBIA. PADA TARI
MELATIH MENARI DIBAWAH LANTAI PANDAN, BUNGA MAWAR, BUNGA ICIAK-ICIAK TURUN KASAWAH
RUMAH GADANG ( DANGAU). GERAK KENANGA DAN MINYAK WANGI, TERLIHAT ADANYA RASA
TARI INI MENGUNGKAPKAN TENTANG SEDANGKAN UNTUK MUKA ATAU KEBERSAMAAN DAN
KEINDAHANAN ALAM MINANGKABAU. WAJAH DIKASIH BEDAK BERAS ATAU GOTONGROYONG YANG YANG
SIFAT KEGOTONGROYONGAN, BEDAK BIASA. TARI INI TERCIPTA SANGAT TINGGI, DENGAN ISTILAH “
KEHIDUPAN SOSIAL SEPERTI DARI KEBIASAAN DAN ANJURAN BAKAWAN DISAWAH KINIMAH “.
TANGGUNG JAWAB, DIRANTAU DAN AGAMA ISLAM SEBELUM TARI INI DIMULAI DENGAN SEBUAH
DIKAMPUNG, YANG TERLIHAT PADA MELAKSANAKAN PUASA DI BULAN PANTUN :
KALIMAT ATAU LAGU PENGIRING TARI RAMADHAN KITA HARUS DALAM
URAKLAH SIMPUAH YANG KEADAAN BERSIH DAN SUCI LAHIR DARI SOLOK KASUKARAMI
DINYANYIKAN OLEH SEMUA PENARI DAN BATIN, MAKA TRADISI DARI SINGGAH SABANTA DISALAYO
MASYARAKAT MELAKSANAKAN
DAN PEMUSIK YAITU “ RANAH MINANG
ALAMNYO DAMAI DAN BIALAH AMEH
INDAK DIPINGGANG BUDI BAYIAK
KIRIMKAN PULANG”. GERAK TARI INI
SANGAT SEDERHANA, DAN LEMBUT.
3.PROSESI BUDAYA MAMBAO TURUN
MANDI ANAK
PROSESI MANDI BALIMAU, DI
SUNGAI TERDEKAT YANG
DILAKSANAKAN SATU HARI SEBELUM
PUASA PERTAMA.
PROFIL SANGGAR SENI DAN
BUDAYA TAK KONDAI
MUARA LABUH-SOLOK SELATAN
MAMBALI KARAMBIABAWANG JO
LADO
ELOK-ELOK ICIAK MANARI
JATUAH BABAN PACAH PIRIANG
KACO
DISORAKANYO DEK NAN MUDO-
MUDO.

SEBELUM ACARA MAMBAO TURUN SANGGAR SENI DAN BUDAYA

MANDI ANAK DIMULAI, DIATAS RUMAH “TAK KONDAI” DIDIRIKAN PADA
SUDAH ADA ANAK DAN IBUNYA, TANGGAL 29 JULI 2007 DI MUARA
TETANGGA, SANAK FAMILI, LABUH TEPATNYA NAGARI PASIR
TALANG KECAMATAN SUNGAI PAGU
KABUPATEN SOLOK SELATAN YANG
TIM KESENIAN SANGGAR SENI DAN MANA MERUPAKAN HASIL
BUDAYA TAK KONDAI MUSYAWARAH DAN MUFAKAT YANG MANFAAT SANGGAR SENI TAK
DIPELOPORI OLEH HERLINA SYARIF, KONDAI :
JABATAN BA, SUKMI HIDAYATI, S.PD, YOSI
NO NAMA
DALAM TIM NOFA, S.SN, DAN LORA VIVI, S,SN.  MENAMBAH WAWASAN BAGI
1. YOSI NOFA, PENYULUH /
VISI DAN MISI SANGGAR ANGGOTA MAUPUN
S.Sn PEMBINA
SENI DAN BUDAYA TAK KONDAI INI MASYARAKAT, SEHINGGA POLA
2. HERLINA KETUA SGGR
UNTUK MELESTARIKAN SENI DAN PIKIR MASYARAKAT LEBIH
SYARIF, BA TAK KONDAI
BUDAYA YANG ADA DI NAGARI PASIR TERBUKA DALAM
3. SUKMI WAKIL KETUA
TALANG KECAMATAN SUNGAI PAGU MELESTARIKAN DAN
HIDAYATI, KETUA SGGR
KABUPATEN SOLOK SELATAN. OLEH MENGHARGAI SENI DAN
S.Pd, M.Sn TAK KONDAI
KARENA ITU SANGGAR SENI DAN BUDAYA SENDIRI.
4. LORA VIVI, BENDAHARA
BUDAYA TAK KONDAI INI
S.Sn
MERUPAKAN SUATU USAHA UNTUK  MENINGKATKAN KREATIFITAS
5. DEWI SEKRETARIS
MELESTARIKAN SENI DAN BUDAYA SENIMAN.
OKTARINA,
YANG ADA DI NAGARI PASIR TALANG
S.Pd
KECAMATAN SUNGAI PAGU  TERBUKANYA LAPANGAN
6. DANI PEMUSIK
KABUPATEN SOLOK SELATAN. KERJA GENERASI MUDA.
7. YULIANIS PEMUSIK
8. SEFRITA PEMUSIK
TUJUAN, MANFAAT DAN SASARAN  TERSALURNYA BAKAT
9. KASNI PEMUSIK
GENERASI MUDA DALAM
10. NISWARTI PEMUSIK
TUJUAN SANGGAR SENI TAK KONDAI DUNIA SENI DAN BUDAYA.
11. ERMAWATI PEMUSIK/
:
PENARI
12. ELMIATI PENARI
 MELATIH, MEMBINA,
13. WARNIATI PENARI
MENGGALI, MELESTARIKAN
14. ELI MURNI PENARI
DAN MENGEMBANGKAN SENI
15. GUSTINA PENARI
YANG ADA DI MINANGKABAU
16. KASMANI PENARI
PADA UMUMNYA DAN SOLOK
MURNI
SELATAN KHUSUSNYA.
17. ELVIO NORA PENARI
 MENSEJAHTERAKAN ANAK
NAGARI ( MASYARAKAT)
SOLOK SELATAN DAN NAGARI
PASIR TALANG.