Sesuai konsep kegawatdaruratan, apakah yang mendasari terapi oksigen mutlak
diperlukan? 1) Diperlukan dalam sirkulasi 3) Proses tumbuh kembang 2) Memberikan prognosis lebih baik 4) Meringankan gejala penyakit 2. Apakah indikasi utama diberikannya terapi oksigen? a. Trauma berat d. Kesulitan bernafas b. Infark miokard e. Pencapaian target saturasi O2 c. Infark serebral 3. Tn H berusia 45 tahun pendidikan terakhir SD, dibawa ke UGD dengan keluhan utama sesak nafas. Tn H mengeluh nyeri dada menjalar ke lengan dan rahang dengan skala nyeri 8, nyeri seperti tertimpa benda berat hingga Tn H tidak mampu melakukan aktivitas secara mandiri. Vital sign didapatkan TD: 90/60, RR: 32 x/menit, N: 118 x/menit, S: 36,3º C. dari pemeriksaan fisik ditemukan pernafasan dipsneu, nafas pendek, keringat dingin, Tn H tampak cemas dan gelisah. Pemerikasaan penunjang ditemukan nilai Sa O2 90%, EKG menunjukkan adanya ST elevasi, Q patologis. Bedasarkan paparan data tersebut, apakah masalah keperawatan utama pada Tn H? a. Penurunan curah jantung d. Intoleransi aktivitas b. Nyeri akut e. Ansietas c. Perubahan pola nafas 4. Data apakah yang menunjang permasalahan pada nomor 5 diatas? a. Penurunan TD, takikardi d. Aktifitas d. Aktivitas terbatasterbatas b. Skala, kualitas, dan efek nyeri e. Tampak e. Tampak cemas gelisah gelisah cemas c. Perubahan pola nafas 5. Apakah rasional dari tindakan yang anda pilih diatas? a. Mengembalikan irama jantung d. Memberikan suplai oksigen reguler yang adekuat. b. Vasodilatasi pembuluh darah e. Memberikan pengetahuan c. Memberikan suplai oksigen tentang kondisi pasien. yang adekuat. 6. Ketika anda memberikan terapi oksigenasi pada pasien tersebut. Alat oksigenasi apakah yang anda pilih? a. Nasal canule d. Non rebreathing mask b. Simple mask e. Venture mask c. Rebreathing mas 7. Sdr Y berusia 36 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan sesak nafas. Pasien adalah karyawan disebuah pabrik kimia, akibat ada kebocoran pipa gas maka pasien menghirup gas kimiawi tersebut. Vital sign didapatkan TD: 140/90 mmHg, S: 37ºC, N: 112 x/menit, RR: 32 x/menit, skor GCS: E3V3M4. Dari pemeriksaan fisik didapatkan hasil sebagai berikut: eyanosis, akral teraba dingin, retraksi interkosta, ketika fase insprirasi, suara nafas ronkhi, auskultasi jantung S1 S2 tunggal.hasil pemeriksaan analisa gas darah menunjukkan alkalosis respiratorik, EKG disritmia. Perawat IGD kemudian membrikan bantuan airway managemen pada pasien dengan menggunakan bag valve mask. Namun ketika dievaluasi, ventilasi yang diberikan tidak adekuat, apakah data yang dijadikan sebagai alasan ventilasi yang diberikan tidak adekuat? 1) Sungkup BVP tidak transparan 3) Seal sungkup tidak rapat 2) Abdomen mengembang 4) Thoraks tidak terangkat 8. Apakah kemungkinan penyebab alasan diatas? 1) Seal sungkup tidak rapat 3) Posisi kepala-leher kurang 2) Perawat tidak melakukan jaw ekstensi thrust 4) Sungkup BVP tidak transparan 9. Ketika disaluran pernafasan Sdr Y diatas ditemukan adanya cairan apakah yang dilakukan oleh perawat? 1) Memasang OPA 3) Melakukan finger swap 2) Melakukan suction 4) Memiringkan kepala pasien 10. Jika dilihat dari hasil analisa gas darah yang, maka Sdr Y dalam kondisi ARDS tahap... a. Hipoksemia d. Tahap awal b. Hiperkapnia e. Tahap lanjut c. Hiperventilasi 11. Sdri T 21 tahun tenggelam akibat terseret ombak,. Saat ini korban sudah dievakuasi oleh tim Baywatch. Kondisi sekarang adalah korban tidak bernafas spontan, terjadi penurunan kesadaran dengan skor total GCS 8, wajah pucat, akral terba dingin, nadi 50x/menit teraba lemah. Pada kasus yang dialami korban diatas, berapakah kemungkinan aspirasi yang masuk ke paru-paru korban? a. ± 90% d. 60-70% b. 80-90% e. <60% c. 70-80% 12. Prioritas masalah keperawatan pada kasus diatas adalah... a. Penurunan curah jantung d. Ganguan pertukaran gas b. Perubahan pola nafas e. Penurunan perfusi jaringan c. Ketidakefektifan bersihan jalan perifer nafas 13. Apabila anda sebagai perawatyang menemui kejadian drowning diarea prehospital seperti kasus diatas, apakah tindakan pertolongan pertama yang anda lakukan? a. Melakukan CPR b. Membrikan bantuan ventilasi d. Memasang OPA c. Meninggikan posisi kaki untuk e. Melakukan Heimlich maneuver membantu sirkulasi