BAB 5

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Puskesmas Gemarang adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten

Madiun yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah
Kecamatan Gemarang. Puskesmas Gemarang dibagi menjadi 7 Desa yaitu, Desa Batok,
Durenan, Winong, Sebayi, Nampu, Gemarang dan Tawangrejo. Desa Sebayi merupakan
salah satu wilayah yang terletak di Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Provinsi
Jawa Timur. Jumlah penduduk di Desa Sebayi tercatat sebanyak 3.036 jiwa, yang terdiri
dari 1.095 KK, 1.502 penduduk laki-laki dan 1.534 penduduk perempuan.
Berdasarkan dari identifikasi masalah di Desa Sebayi, ditemukan bahwa terdapat
beberapa Indikator Keluarga Sehat yang belum mencapai target yang diharapkan.
Diantaranya yaitu keikutsertaan KB baru mencapai 31,3 % dari target 70 %, penderita
hipertensi yang berobat teratur sebesar 17,4 %, penderita TB yang berobat sesuai standar
sebesar 45,9 % dan anggota JKN mencapai 31,3 % dari 100 %. Dari masalah yang
muncul tersebut, diambil tiga untuk dijadikan prioritas dengan menggunakan metode
USG (Urgency, Seriousness, Growth). Dari hasil perhitungan USG ditemukan 3 prioritas
masalah utama dengan nilai tertinggi yaitu Hipertensi, Tuberculosis dan Keikutsertaan
KB. Intervensi atau alternatif solusi yang bisa dilakukan untuk memecahkan masalah di
atas adalah memberikan penyuluhan atau Pendidikan Kesehatan kepada masyarakat di
Desa Sebayi, tentang penyakit menular TB dan tidak menular hipertensi yang diharapkan
masyarakat dapat memahaminya. Selain itu, juga diberikan penyuluhan tentang program
Keluarga Berencana pada masyarakat dan diharapkan dapat memahami manfaat dari
mengikuti KB.

5.2 Saran
Untuk menanggulangi masalah kesehatan yang ada di Desa Sebayi, maka petugas
kesehatan Pustu perlu melakukan perbaikan ataupun peningkatan yang berkelanjutan
terkait pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Perlu untuk selalu berkembang dan
diperbarui agar sesuai dengan tuntutan kebutuhan masyarakat yang semakin tinggi dan
beragam. Bagi masyarakat Desa Sebayi, juga perlu adanya peningkatan partisipasi
masyarakat dengan meningkatkan dan mengembangkan program pengembangan desa
terutama dalam bidang kesehatan serta meningkatkan kesadaran masyarat dalam
memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada.
Lampiran 1 SAP Penyakit Tidak Menular