I. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada
lembar jawaban yang telah disediakan !
3. Pernyataan yang sesuai dengan isi teks laporan tersebut adalah ... .
A. Kampung Anjal hanya digunakan untuk aktivitas belajar dan kegiatan lain.
B. Anak jalanan di Kampung Anjal dibimbing oleh tim pengajar dari Dinsos Kota Surabaya.
C. Semua anak jalanan di Surabaya ditampung di Kampung Anjal untuk dibina.
D. Saat ini anak jalanan yang tinggal di Surabaya berjumlah 35 anak.
E. Setiap anak jalanan bebas mengikuti kegiatan sesuai bakat dan minatnya
4. Teks di atas adalah bagian teks laporan hasil observasi yang menggambarkan ... .
A. manfaat atau fungsi anak jalanan
B. asal usul Kampun Anjal
C. bagian Kampung Anjal
D. fungsi Kampung Anjal
E. ciri-ciri kegiatan anak ajalanan
9. Gagasan penjelas yang tepat untuk melengkapi paragraf yang rumpang adalah ... .
A. Terdapat menara pandang untuk mengamati berbagi jenis burung.
B. Sepasang cangak abu menunggu sarangnya.
C. Kicauan burung meramaikan suasana khas pantai di sekujur pulau.
Pendidikan adalah modal penting untuk mengahadapi berbagai tantangan yang muncul dalam
perkembangan era globalisasi sekarang ini. Tanpa pendidikan yang memadai, siapa pun akan tersingkir dari
persaingan dan hanya akan menjadi penonton perubahan.
Pendidikan yang baik merupakan senjata untuk merebut peluang lapangan kerja yang jumlahnya
semakin sedikit. Setiap tahun, jumlah lulusan, baik jenjang pendidikan menengah maupun pendidikan tingi
terus bertambah dan tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja. Kondisi ini memicu persaingan sengit
dalam mendapatkan lapangan kerja. Di sisi lain, hal ini memberikan pilihan lebih luas bagi dunia kerja
mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas.
Mengapa Indonesia memiliki banyak biota laut? Ada alasannya. Keadaan tersebut disebabkan
Indonesia mempunyai letak yang strategis. Indonesia terletak pada posisi silang yang sangat strategis. Jika
dilihat dari kondisi lingkungan serta kondisi geologisnya, Indonesia merupakan tempat pertemuan tiga
lempeng tektonik. Kondisi ini menyebabkan wilayah Indonesia kaya akan kandungan sumber daya alam
dasar laut.
Hujan adalah jatuhnya air dari atmosfir bumi. Namun, bagaimana caranya air bisa sampai di atas
atmosfir bumi? Ternyata, hujan adalah akibat dari pemanasan yang dilakukan oleh matahari pada
permukaan air di bumi, seperti laut dan sungai.Pemanasan ini menyebabkan penguapan sehingga partikel-
partikel air menjadi gas yang terbang dan berkumpul di atmosfir. Kumpulan partikel-pertikel ini kemudian
menjadi awan dan akan tertiup angin menuju tempat lainnya. Jika konsentrasi awan tersebut menjadi jenuh,
partikel-partikel gas tersebut menjadi kondensasi sehingga berubah bentuk kembali menjadi air dan jatuh ke
bumi. Itulah sebabnya terjadi turun hujan di muka bumi ini.
18. Gagasan pada paragraf di atas dikembangkan dengan pola penalaran ... .
A. Deduktif
B. Induktif
C. Campuran
D. Analogi
E. Generalisasi
Teks anekdot di bawah ini untuk pertanyaan nomor 23, 24,25
Sumbangan Sukarela
Karena tidak ada biaya, seorang anak terpaksa tidak melanjutkan sekolahnya dan membantu
ayahnya di bengkel tambal ban.Melihat anak yang masih kecil sudah bekerja, seorang pelanggan bertanya
kepada sang ayah.
“Anaknya ngga sekolah, Pak?”
‘Tidak ada biaya,” jawab sang ayah.
“Lho, sekolah kan gratis.”
“Memang.Sekarang tidak ada lagi uang SPP seperti dulu.(……….) ada sumbangan sukarela yang
besarnya sudah ditentukan. Meskipun sifatnya sukarela kalau ngga bisa bayar ya nggak bisa sekolah.”
19. Konjungsi yang tepat untuk mengisi bagian rumpang teks anekdot tersebut adalah ... .
A. Dengan demikian
B. Kemudian
C. Akan tetapi
D. Oleh karena itu
E. Setelah itu
Seorang kakek hidup serumah bersam anak, menantu, dan cucu berusia enam tahun.keluarga itu
biasa makan malam bersama.
Si kakek yang sudah pikun sering mengacaukan suasana makan malam. Tangan bergetar dan mata
rabun membuat kakek susah menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh. Saat si kakek meraih
gelas, susu tumpah membasahi taplak. Anak dan menantunya menjadi gusar.
Keesokan paginya, suami istri itu lalu menempatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan, tempat
sang kakek makan sendirian. Mereka memberikan mangkuk melamin yang tidak gampang pecah.Saat
keluarga sibuk dengan piringnya masng-masing, sering terdengar ratap kesedihan dari sudut
ruangan.Namun, suami istri itu justru mengomel agar kakek tidak menghamburkan makanan lagi.
Sang cucu yang baru berusia 8 tahun mengamati semua kajadian itu dalam diam. Suatu hari si ayah
memerhatikan anaknya sedang membuat replika mainan kayu.
“Sedang apa, sayang?” tanya ayah pada anaknya. “Aku sedang membuat meja buat ayah dan ibu
bila aku besar nanti.” Ayah langsung terdiam.
Ia berjanji dalam hati, mulai hari ini, kakek akan kembali diajak makan di meja yang sama. Tak aka
nada lagi omelan saat piring jatuh, makanan tumpah, atau taplak ternoda kuah.
Alkisah ada seorang raja di negeri Babil bernama Gementar Syah.Maka, pada suatu hari baginda itu
pergi berburu. Maka, iapun bertemu dengan seekor kijang beranak muda. Apabila kjang itu melihat orang
banyak datang, maka ia pun larilah meninggalkan anaknya. Maka, baginda pun terlalu kasihan melihat anak
kijang itu. Maka, pada hati raja,” Jikalau tiada ibunya menyusui dia, tiadalah hidup anak kijang itu. Sayang
pula aku akan dia! Hendak kubawa pulang akan permainan anakku!” Seraya baginda bertitah,”Hai perdana
menteriku pergi apalah engkau dari akan ibu kijang itu. Jikalau tidak dapat olehmu, tiadalah aku kembali.”
Maka sembah Perdana Menteri kiasi,”Ya, Tuanku! ”Amat muskil mencari dan menangkap binatang
liar itu.”
Setelah raja mendengar sembah perdana menteri itu, maka titah baginda, “Jikalau demikian katamu,
baiklah aku pergi sendiri.”
Maka sembah perdana menteri ,”Ya, Tuanku Syah Alami! Mengapa tuanku bertitah demikian?”
Jikalau duli yang maha mulia.
Dikutip dari : Sanusi Pane, Bunga Rampai dari Hikayat Lama, Jakarta, Balai Pustaka. 2001
23. Karakteristik cerita rakyat yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah ... .
A. peperangan, tokoh binanatng bertingkah manusia.
B. Istana sentris, struktur bahasa Melayu Klasik
C. Dewa-dewa yang disembah, kemustahilan
D. Kemustahilan,tokohnya binatang atau fable
Maka anak raja itu pun berkata kepada ular itu.”Hai ular! Pintalah aku katak daripadamu itu.”
Maka kata ular itu,”Hai anak raja! Akan katak itu sedialah rezeki hamba juga akan memberi makan anak-
istri hamba. Jikalau tuan hamba hendak melepaskan katak ini, berilah tukarannya oleh tuan hamba.”
Maka kata anak raja itu,”Apalah ada kepada kami, hanyalah dagingku,itulah yang ada padaku.”
Maka kata ular itu,”Baiklah.
Maka oleh anak raja diirisnya daging pahanya sebesar katak itu juga.
Maka datang pada suatu hari, hujanpun turunlah dengan angina ribut, taufan, kelam kabut, gelap
gulita dan tiada kelihatan barang suatu pun.Maka Syah Peri dan Indera Bangsawan pun bercerailah.Setelah
teduh hujan ribut, mereka pun pergi saling cari mencari.
Tersebut pula perkataan Syah Peri yang sudah bercerai dengan saudaranya Indera Bangsawan.
Maka ia pun menyerahkan dirinya kepada Allah Subhanahuwata’ala dan berjalan dengan sekuat-kuatnya.
Beberapa lama di jalan, sampailah ia kepada suatu taman, dan bertemu sebuah mahligai. Ia naik ke
atas mahligai itu dan melihat sebuah gendang tergantung .gendang itu dibuka dan dipukulnya..
26. Nilai religiusyang terkandung dalam penggalan hikayat tersebut adalah ... .
A. Kita harus melawan hujan walaupun lebat sekali dengan angina topan
B. Kita harus berusaha keras sehingga bisa menemukan istana indah
C. Kita harus memberi bantuan kepada orang yang telah mendoakan kita
D. Kita harus bermimpi setingi mungkin jika ingin meraih kesuksesan
E. Kita harus berusaha keras dan berserah diri kepada Tuhan
28. Makna leksikal kata mahligai dalam teks di atas adalah ... .
A. Rumah tangga
B. Pernikahan
C. peralatan
D. Istana yang indah
E. Putri raja