Anda di halaman 1dari 26

PENDATAAN PDUM

MI (MADRASAH IBTIDAIYAH)

sikurma.kemenag.go.id/pdum
Login ke
sikurma.kemenag.go.id/pdum
menggunakan username &
password yang diberikan oleh
Admin Kemenag Kab/Kota;

Perhatikan tanda *
pada pengisian setiap kolom di
PDUM sebagai mandatory yang
wajib diisi
LANGKAH PENGISIAN DATA DI PDUM DARI AWAL
(WAJIB URUT)
BILA TIDAK URUT AKAN BERMASALAH
Edit dan lengkapi My Profile / Data Pengguna
LANJUTAN …

Wajib diisi seluruh identitas proktor pada seluruh kolom :


• Nama lengkap Operator/Proktor dengan gelar
• Status Kepegawaian (PNS/NON PNS)
• NIP (bila Non PNS diisi strip (-)
• NUPTK (bila tidak ber-NUPTK diisi strip (-)
• Nomor HP aktif
• Email aktif Proktor (Email sebagai alamat konfirmasi password jika terjadi reset
password karena lupa dan lain sebagainya)
• Upload Foto Proktor dengan format jpg/png (file foto dengan ukuran pixel kecil saja)
• Ubah password yang mudah di ingat proktor (sebelum diubah dicatat dulu password
barunya biar tidak lupa)
LANJUTAN …

• Menu Data Pengguna Proktor pada kolom Nama, Password,


No.Hp, dan Email semuanya terintegrasi pada Menu Data
Madrasah > Data Operator Madrasah (Proktor)
• Pastikan semua kolom dan tahap diisi sampai ubah password,
setelah itu klik Simpan.
• Kemudian logout. Login lagi menggunakan password baru.
Data Umum :
Wajib untuk dicermati, diedit, dan diisi identitas MI pada seluruh kolom
LANJUTAN …

• NPSN (pastikan benar dan tidak boleh duplikat)


• NSM (pastikan benar dan tidak boleh duplikat)
• Nama Madrasah (pastikan benar, edit bila salah)
Pengisian dengan huruf Besar diawal dan Kecil setelahnya,
Akronim MI tidak boleh dipanjangkan,
dan untuk yang Negeri tulisan Negeri-nya tidak boleh disingkat N
contoh penulisan negeri : MI Negeri 2 Banyumas
contoh penulisan swasta : MI Ma’arif 17 Langitan

• Kepemilikan (Swasta/Negeri)
• Alamat (pastikan isi dengan benar)
• Kabupaten (pastikan pilih Kabupaten/ Kota dengan benar)
LANJUTAN …

• Kecamatan (pastikan benar, edit bila salah, bila pilihan kecamatan


yang benar tidak tersedia, segera hubungi admin kabupaten/kota)
• Kelurahan (pastikan benar, edit bila salah, bila pilihan kelurahan yang
benar tidak tersedia, segera hubungi admin Kabupaten/Kota)
• Kode Pos (sesuai kode pos)
• Website (website Madrasah, bila tidak punya website dikosongi saja)
• Logo Madrasah (dengan format jpg/png, file foto dengan ukuran pixel
kecil)
LANJUTAN …

Pelaksanaan UAMBN :
Wajib untuk dicermati dan diisi pada seluruh kolom

 Zona Waktu Daerah (wajib diisi WIB)


 Metode UAMBN (pastikan benar, pilih moda ujian >> UAMBN-BK / UAMBN-KP
 Status Pelaksanaan (pastikan benar, pilih sesuai status sebenarnya)

MI yang menyelenggarakan Ujian adalah


wajib sudah terakreditasi, yg belum akreditasi wajib memilih opsi
Bergabung di PDUM-nya
LANJUTAN …

• MI yang dapat melaksanakan UAMBN adalah madrasah yang telah


memiliki izin operasional.
• MI Penyelenggara UJIAN (sesuai database status pelaksanaan di
web PDUM) adalah:
a. telah terakreditasi
b. Memiliki peserta ujian minimal 20 orang (Boleh kurang dari 20
orang, dengan pertimbangan kelayakan dari KEMENAG
KAB/KOTA
• MI Penyelenggara UJIAN dan Menggabung Ditetapkan oleh
Kepala Kantor Kementerian Agama Kab/Kota
LANJUTAN …

Ketetentuan Kolom Status Pelaksanaan UAMBN-BK di PDUM


Pengisan
Data PDUM
Mandiri / Penyelenggara Menumpang Bergabung

Status
Wajib sudah terakreditasi Wajib sudah terakreditasi Belum terakreditasi
Akreditasi

a. Memiliki infrastruktur sendiri; Tidak mempunyai a. Boleh melaksanakan ujian di tempat sendiri bila memiliki
infrastruktur dan infrastruktur sendiri akan tetapi belum akreditasi
b. Boleh tidak memiliki
pelaksanaan ujian riilnya sehingga tetap harus kolom Madrasah Pelaksana diisi
infrastruktur, bila pelaksanaan
menumpang ke Madrasah Madrasah yang status di PDUM-nya Mandiri/
ujian riilnya menumpang di
yang status di PDUM-nya Penyelenggara dan harus sama jenjangnya;
Madrasah yang beda Jenjang/di
Mandiri/ Penyelenggara dan
sekolah umum, contoh : b. Tidak mempunyai infrastruktur dan pelaksanaan ujian
harus sama jenjangnya. riilnya menumpang ke Madrasah yang status di PDUM-
➢ MI tidak punya infrastruktur
nya Mandiri/ Penyelenggara dan harus sama jenjangnya;
Infrastrukur menumpang di beda jenjang
UBK MTs / MA atau di sekolah umum c. Tidak memiliki infrastruktur dan pelaksanaan ujian riilnya
SMP/ SMA/ SMK menumpang di madrasah yang beda Jenjang/di sekolah
umum, akan tetapi pengisian di kolom Madrasah
Pelaksana tidak boleh Madrasah/sekolah yg ditumpangi
karena beda jenjang dan/ atau di sekolah umum. Tetap
secara administratif pengisian di PDUM kolom Madrasah
Pelaksana harus ditentukan Madrasah yang status di
PDUM-nya Mandiri/ Penyelenggara dan harus sama
jenjangnya.
LANJUTAN …
• Madrasah Pelaksana.
Kolom Madrasah Pelaksana wajib diisi MI dengan status pelaksanaaan Mandiri/Penyelenggara
secara administratif.
Kolom Madrasah Pelaksana wajib diisi Madrasah yang sama jenjangnya
Kolom ini hanya muncul bila Kolom Status Pelaksanaan diisi Menumpang / Bergabung, bila
kolom Status Pelaksanaan diisi Mandiri/Penyelenggara tidak akan muncul kolom opsi Madrasah
Pelaksana.
Ketetentuan Kolom Status Pelaksanaan UAMBN-BK di PDUM
Pengisan
Data PDUM Mandiri /
Menumpang Bergabung
Penyelenggara

Pengisan Kolom Madrasah Pelaksana wajib Kolom Madrasah Pelaksana wajib


Kolom diisi Madrasah yang yang status di diisi Madrasah yang yang status di
-
Madrasah PDUM-nya Mandiri/ Penyelenggara PDUM-nya Mandiri/ Penyelenggara
Pelaksana dan harus sama jenjangnya. dan harus sama jenjangnya.
LANJUTAN …

Nama Kepala Madrasah (diisi Nama Kepala MI definitif Lengkap dengan gelar)
diisi huruf Besar di awal dan Kecil setelahnya, contoh : H. Muhammad Ibrahim, S.Pd, M.Ag

NIP/No. Kepegawaian (PNS diisi dengan NIP, NON PNS diisi dengan kode strip (-)

Data Operator Madrasah/Proktor (Nama, Password, No Hp, Email tidak perlu diisi karena sudah diedit di Menu Data
Pengguna/edit profile user proktor).
Data Operator Madrasah/Proktor ini semuanya terintegrasi pada
Menu Data Pengguna/edit profile user proktor)

PASTIKAN semua kolom dan tahap diisi, setelah itu klik Simpan.
YANG DIUPLOAD ADALAH DATA SISWA KELAS AKHIR (KELAS 6)

 Pengisian data siswa harus sesuai dengan akta kelahiran dan/ atau ijazah sebelumnya;
 Pastikan data siswa valid dan akurat, DILARANG KERAS ada manipulasi data peserta akan
dikenakan sanksi hukum sesuai peraturan yg berlaku;
 Dilarang keras mengubah : format excel (harus xlsx), format urutan kolom (column), format
baris (row), dan format cell;
 Setiap pengisian pada kolom & baris excel DILARANG KERAS menggunakan : spasi di awal,
karakter tanda petik (‘), tanda (;), tanda (:), karakter lain, dll;
 Nama file upload excel boleh di-Rename dengan syarat tanpa spasi dan tanpa karakter
(tanda petik (‘), tanda (;), tanda (:), dll)
 PDUM ditujukan untuk semua madrasah yg melaksanakan ujian akhir madrasah, jadi yang
mengisi data di PDUM adalah setiap madrasah.
LANJUTAN …

• NOMOR URUT
Diisi nomor urut siswa :1, 2, 3,.. Dst (tanpa spasi, tanpa angka 0 di depan, tanda petik (‘) &karakter lain)
Setiap siswa dalam satu Madrasah harus memiliki nomor urut yang berbeda/tidak boleh sama.
• NSM
Diisi NSM yang benar (tanpa spasi, tanda petik (‘) & karakter lain)
• NISN
Diisi NISN siswa yg benar dan valid (tanpa spasi, tanda petik (‘) & karakter lain)
• NAMA
Diisi dengan huruf Kapital atau Huruf Besar semua. Contoh : AHMAD ZAKI
• ROMBEL
Diisi nomor 1, 2, 3,.. Dst. sesuai jumlah Rombel (tanpa spasi/angka 0 di depan/tanda petik (‘)/karakter lain)
• JENIS KELAMIN
Ditulis L / P (huruf KAPITAL, tanpa spasi, tanda petik (‘) & karakter lain)
LANJUTAN …

• TEMPAT LAHIR
diisi dengan huruf besar di awal dan kecil setelahnya, contoh : Semarang
• TANGGAL LAHIR
Diisi dengan format YYYY-MM-DD. Contoh : 5 Oktober 2001 maka ditulis 2001-10-05 (pastikan
diexcel yang tampil/output terakhir sesuai format tersebut, bukan 2001/10/05, bukan
05/10/2001…dst, tanpa spasi, tanda petik (‘) & karakter lain)
• NISM
Diisi NIS Emis siswa sebanyak 18 digit (tanpa spasi, tanda petik & karakter lain)
• AGAMA
Ditulis Islam (huruf besar di awal dan kecil setelahnya)
• NAMA ORANG TUA/WALI
diisi dengan huruf besar di awal dan kecil setelahnya, contoh : Abdul Mughni
LANJUTAN …

• SESI
Bila Metode UAMBN-KP dikosongi saja
Bila Metode UAMBN-BK Diisi dengan sesi siswa menyesuaikan pada masing-masing
server melekat pada pelaksanaan UBK sampai ujian berakhir. Ditulis dengan angka 1,
2, maksimal 3. (tanpa angka 0 di depan)
• SERVER
Bila Metode UAMBN-KP dikosongi saja
Bila Metode UAMBN-BK Diisi dengan ruang server siswa pada saat nanti ujian sesuai
dengan riil ketersediaan server UBK pada waktu pelaksanaan sampai dengan ujian
berakhir. Ditulis dengan angka 1, 2, 3, 4, … dst (tanpa angka 0 di depan)
• JURUSAN
KOSONGI SAJA (tidak perlu diisi) ABAIKAN
Silakan cek kembali data siswa yang telah diupload lewat
menu Peserta UAMBN > Data Siswa, jika masih ada kesalahan
identitas data peserta dan belum lengkap, silahkan segera
membenahi data siswa di file upload excel sebelumnya dan
melakukan upload ulang Excel Data Peserta ke Web PDUM.
• Lewati langkah menu Upload Photo
Peserta secara kolektif di PDUM;
• Upload Photo Peserta tidak wajib;
• Lewati langkah menu Cetak Kartu di
PDUM.
sikurma.kemenag.go.id/pdum

Selalu cek update info di menu


Beranda > Info dan Update
pada Web
sikurma.kemenag.go.id/pdum
TUGAS ADMIN PDUM KAB/KOTA

MEMANTAU dan MEMASTIKAN Seluruh Database di Web PDUM


lewat akun PDUM Kab/Kota sudah BENAR & VALID, antara lain :
• Memastikan Data Madrasah (Identitas Madrasah) sudah benar
dan valid sesuai ketentuan/peraturan yang ada;
• Memastikan Data Peserta UAMBN tidak ada manipulasi data
siswa dan Identitas Siswa sudah benar, lengkap, dan valid serta
sesuai dengan data yang ada di EMIS Capesun dan Web BioUN.
• Data di PDUM sikurma.kemenag.go.id/pdum mulai dari Data
Madrasah sampai dengan Data Peserta UAMBN Pastikan FIX
(lengkap, akurat, valid, & tidak ada manipulasi data) Pendataan di
PDUM.

Data juga dipakai untuk


• Karena nantinya

penentuan kebutuhan pesanan blangko


Ijazah Madrasah.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai