Anda di halaman 1dari 9

Benua Asia : Karateristik dan Keadaan Alam, Penduduk, Daftar Negara dan

Karakteristik Benua Asia


Wilayah Benua Asia meliputi daratan luas bagian dari Eurasia tanpa Eropa. Asia
merupakan benua terbesar, terkait dengan luas wilayah maupun jumlah penduduknya.
Wilayah Asia terbagi menjadi lima,yakni Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah, Asia Tenggara,
dan Asia Selatan. Setiap wilayah mempunyai karakteristik fisik yang berbeda.
1. Letak dan Luas Benua Asia
Asia adalah benua terluas. Luasnya mencapai 33% dari seluruh daratan di muka bumi,
yakni 44.444.100 km2. Benua Asia berada di bagian timur bumi, dan hampir semua wilayahnya
berada di belahan bumi bagian utara (kecuali sebagian wilayah Indonesia).
Secara astronomis, Asia terletak antara 77o45’ LU sampai dengan 1o15’ LS dan 26o04’BT
sampa dengan 169o40’ BB.
Berikut ini batas-batas geografis Asia.
 Sebelah utara : Samudra Arktik dan Selat Bering.
 Sebelah selatan : Samudra Hindia.
 Sebelah barat : Pegunungan Ural (batas dengan Eropa), Laut Kaspia, Pegunungan
Kaukasus, Laut Hitam, Laut Tengah, dan Laut Merah.
 Sebelah timur : Samudra Pasifik.
2. Bentang alam Benua Asia
Topografi wilayah Asia sangat beragam, meliputi jajaran pegunungan tinggi bercampur dengan
dataran rendah, dataran tinggi, lembah, serta dataran aluvial.
Di bagian tengah Asia terdapat suatu deretan pegunungan tertinggi di dunia (±4.000 m), yaitu
meliputi Pegunungan Himalaya, Karakoram, dan Kun Lun, yang melingkupi dataran tinggi
Tibet.
Oleh sebab itu, Tibet dijuluki “atap dunia”. Di Pegunungan Himalaya yakni di perbatasan Nepal
dan Tibet bisa dijumpai Mount Everest (±8.848 m), adalah titik tertinggi di Asia sekaligus di
muka bumi.
Semakin ke timur dan tenggara relief Asia semakin melandai, di mana kemudian bisa dijumpai
gurun luas, yakni Gurun Gobi. Gurun tersebut membentang di wilayah China dan Mongolia.
Ke arah barat bisa dijumpai plato-plato. Di tepi barat Asia ini membujur Pegunungan Ural dari
utara hingga selatan, menjadi batas alam wilayah benua Asia dan Eropa. Beberapa pegunungan
lain yaitu Hindu Kush, Tian Shan, Pamirs, Altai, Zagros, Da Hinggan, Sulaiman, Arakan Yoma,
dan Kaukasus.
Dataran rendah di Asia berada di sekitar aliran sungai-sungai besar. Sungai-sungai penting di
Asia antara lain Sungai Yangtze, Tigris dan Eufrat, Ganga, Huang Ho, Irawadi, dan Mekong. Di
muaramuara sungai banyak terbentuk delta sungai yang umumnya subur. Misalnya Delta Sungai
Ganga.
Cekungan yang terkenal yaitu Laut Kaspia, Danau Aral, Danau Baikal dan Danau Balkash. Titik
terendahnya ada di Laut Mati (±395 m di bawah permukaan laut), di kawasan Israel-Yordania.
Coba buka atlasmu dan carilah tempat-tempat tersebut dalam peta!

3. Iklim Benua Asia


Luasnya wilayah Asia, memunculkan karakter iklim yang cukup bervariasi. Variasi iklim juga
dipengaruhi faktor lain, seperti topografi yang beragam serta posisi daratan terhadap laut.
Dilihat dari ciri-ciri iklimnya, wilayah Asia bisa dikelompokkan menjadi Asia bermusim, kering,
dingin, dan Asia tinggi. yaitu sebagai berikut :
a. Asia bermusim (iklim tropis, subtropis, dan musim)
Asia bermusim terdiri dari kawasan Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Asia Timur. Iklim di
wilayah ini dipengaruhi oleh luasnya lautan, deretan pegunungan, dan sistem angin musim.
Wilayah ini mempunyai curah hujan cukup tinggi.
Temperatur tahunan di ekuator mencapai ±20oC, sedangkan curah hujan ±2.030 mm per tahun.
Di daerah lintang utara, temperatur tahunan pada musim panas mencapai ±27oC dan pada musim
dingin ±10oC. Curah hujan mencapai ±1.270 mm per tahun.

b. Asia kering (iklim gurun dan kontinental)


Asia kering, terdiri dari sebagian Asia Timur bagian barat, Asia Tengah (termasuk Rusia bagian
Asia), dan Asia Barat. Curah hujan di wilayah ini bervariasi dari ±25 mm per tahun (di wilayah
Gurun Gobi) sampai ±250 mm per tahun (di wilayah Asia Tengah).

c. Asia dingin (iklim arktik dan subarktik)


Ciri-ciri iklim arktik dan subarktik yaitu musim dingin berlangsung panjang, sedangkan musim
panas sangat singkat. Akibatnya di wilayah tersebut banyak dijumpai vegetasi tundra.
Asia dingin dengan ciri iklim tersebut meliputi sebagian besar wilayah Rusia di Asia bagian
utara. Iklim di wilayah ini dipengaruhi oleh adanya udara kutub.

d. Asia tinggi (iklim pegunungan)


Asia tinggi, meliputi wilayah Asia yang berada di suatu dataran tinggi (Tibet dan sebagian
Mongolia). Iklim di wilayah ini yaitu iklim pegunungan.

4. Keadaan Sosial budaya Benua Asia


Jumlah penduduk Asia pada pertengahan 2007 mencapai 4 milyar jiwa lebih. Asia merupakan
benua dengan penduduk terpadat, lebih dari 60% populasi dunia berada di Asia. Negara dengan
populasi tertinggi adalah Cina.
Asia mempunyai banyak ragam etnis dan sebagian besar tergolong ras Mongoloid (Cina, Jepang,
Mongol, Tibet, dan lain-lain). Etnis terbanyak yaitu Cina dan Jepang. Etnis lain ialah Melayu
(Asia Tenggara), Dravida (Asia Selatan), dan kulit putih (Asia Barat). Lebih dari 60% penduduk
dunia tinggal di wilayah Asia.
Agama utama di Asia ialah Hindu, Islam, dan Buddha. Hindu terutama dianut oleh masyarakat
India. Islam merupakan agama utama masyarakat Asia Tenggara dan Barat. Buddha banyak
dianut oleh masyarakat Myanmar, Thailand, Sri Lanka, Laos, Kamboja, dan Cina. Beberapa
agama lain yaitu Shinto (Jepang), Katolik Roma (Filipina), dan Protestan.
Bahasa yang dipergunakan di Asia, antara lain bahasa China, Hindi, Arab, Rusia, Melayu, dan
beberapa bahasa lain. Beberapa bahasa di Asia dipengaruhi bahasa asing akibat pendudukan
bangsa asing, seperti Inggris, Spanyol, dan Portugal.

5. Perekonomian Benua Asia


Sebagian besar negara di wilayah Asia masih tergolong negara berkembang. Perekonomian Asia
didominasi oleh suatu kegiatan pertanian, kecuali Israel.
Hasil pertanian/perkebunan utama di Asia, antara lain padi, kelapa sawit, karet, kopi,teh,
rempahrempah, sayuran, dan buah-buahan.
Pertambangan di wilayah Asia sangat potensial. Hasil tambang utama, antara lain minyak dan
gas bumi, timah, dan batu bara. Pertambangan minyak bumi terutama dihasilkan di wilayah
Timur tengah, Indonesia, dan Brunei Darusallam.
Walau belum merata, industri di Asia sudah berkembang pesat. Beberapa negara perintis industri
yang berhasil yaitu Cina, Jepang, Taiwan, Korea Selatan, dan Singapura, yang dijuluki negara
industri baru.

Benua Asia merupakan benua terbesar di dunia. Luas Benua Asia mencapai 44.391.000 km2.
Secara astronomis, Asia terletak pada 26'BT - 169'BB dan 11'LS - 77'LU. Secara geografis, Asia
terbagi atas lima kawasan yakni kawasan Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah, Asia Selatan,
dan Asia Tenggara. Nah, pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan mencoba menjelaskan
seluk-beluk yang berkaitan dengan benua asia.
Para ahli menetapkan bahwa batas Benua Asia ialah dengan Samudra Arktik di utara, dengan
Samudra Hindia di selatan, dengan Benua Eropa, Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Laut Hitam,
Selat Bosporus, Selat Dardanella, Laut Tengah, Terusan Suez, dan Laut Merah di barat, serta
dengan Selat Bering dan Samudra Pasifik di timur.
A. Keadaan Alam
Keadaan alam Benua Asia terdiri atas empat bagian. Bagian yang pertama ialah
pegunungan lipatan muda yang membujur dari Laut Tengah hingga ke Turki. Pegunungan ini
bersambung ke Pegunungan Kaukasus yang membujur hingga ke Iran dan India, kemudian
bercabang menjadi tiga, yakni Pegunungan Tian, Pegunungan Kunlun (keduanya di Cina), dan
Pegunungan Karakoram di Semenanjung Malaya. Ujung dari pegunungan lipatan muda ini ialah
di Laut Banda.
Bagian yang kedua adalah plato (dataran tinggi) yang terdiri atas Plato Arab di bagian
timur Asia Barat serta Plato Dekkan di India. Bagian yang ketiga merupakan dataran rendah di
bagian utara yang meliputi kawasan Siberia dan Turan di Rusia. Bagian keempat merupakan
dataran rendah dan daerah aliran Sungai Tigris, Eufrat, Indus, Gangga, Irawadi, Brahmaputra,
Mekong, Yang Tse, dan Huang Ho. Asia merupakan tempat pertemuan dua sirkum pegunungan
dunia, yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Karena itu, di Asia banyak terdapat
gunung berapi.

B. Keadaan Iklim
Karena wilayahnya yang sangat luas, ada berbagai jenis iklim yang berlaku di Benua Asia,
yaitu sebagai berikut :

1. Iklim tropis, yakni iklim yang berciri curah hujan tinggi, kelembapan tinggi, dan suhu
yang panas sepanjang tahun, sebagian besar terdapat di wilayah Asia Tenggara.
2. Iklim subtropis, yakni iklim yang berciri adanya empat musim. Empat musim tersebut
ialah musim dingin, semi, panas, dan gugur. Sebagian besar terdapat di wilayah Asia
Timur.
3. Iklim sedang, yaitu iklim yang merupakan perpaduan antara iklim subtropis dengan iklim
kutub, terdapat di kawasan sekitar Mongolia.
4. Iklim kutub, yakni iklim yang berciri musim dingin yang panjang dan musim panas yang
sangat pendek, terdapat di daratan Asia bagian utara sekitar Siberia.
5. Iklim kontinental, yakni iklim yang berciri adanya pengaruh daratan yang kuat, terdapat
di daerah sekitar Gurun Gobi atau di pedalaman benua.
6. Iklim gurun, yakni iklim yang berciri perubahan suhu selalu berubah-ubah dengan cepat
serta curah hujan yang rendah, terdapat di sebagian besar wilayah Asia Barat atau Timur
Tengah.

Kondisi setiap kawasan di Asia sangat dipengaruhi oleh berbagai iklim tersebut. Karena itu,
tumbuhan dan satwa yang hidup di Asia sangat beragam. Di kawasan utara, tumbuhan yang
hidup umumnya merupakan jenis tundra semacam rumput, lumut, dan jenis tumbuhan rendah
lainnya. Di kawasan ini, tanaman tinggi hanya terdiri atas jenis-jenis cemara. Sementara di
kawasan antara utara dan tengah, banyak terdapat tanaman jenis arid yang tidak memerlukan
banyak air.
Di sekitar gurun yang terdapat di wilayah tersebut, banyak terdapat padang rumput. Di
kawasan Asia bagian selatan, khususnya Plato Dekkan, banyak terdapat hutan tropis kering yang
ditumbuhi tumbuhan tropis kering. Sementara hutan hujan tropis banyak terdapat di Asia
Tenggara. Hewan-hewan yang hidup di Asia pun sangat beragam, tergantung kepada iklim dan
kondisi alamnya. Hewan-hewan khas Asia meliputi jenis hewan tropis yang terdapat di Asia
Tenggara dan hewan-hewan lainnya.

C. Kependudukan
Pada tahun 2005, diperkirakan jumlah penduduk Asia mencapai 4.000.000.000 jiwa.
Kepadatan penduduk di Asia mencapai 119 orang per km2. Laju pertumbuhan penduduk Asia
mencapai 1.5% per tahun. Walau begitu, persebaran dan pertumbuhan-penduduknya tidak
merata di setiap kawasan. Sebagai contoh, Yaman, Suriah, Arab Saudi, Laos, dan Yordania
merupakan negara-negara dengan pertumbuhan tinggi, yaitu di atas 2,5%.
Penduduk di Benua Asia terdiri atas tiga ras utama yaitu Ras Mongoloid, Ras Kaukasoid, dan
Ras Negroid. Tipe ras tersebut telah bercampur baur sehingga mengalami proses asimilasi antara
satu dengan lainnya.
Kendati demikian dalam wilayah tertentu masih terdapat rasras yang dominan sebagai berikut.
1. Asia Utara dan Asia Tengah mayoritas adalah Ras Kaukasoid atau Ras Europeid.
2. Asia Timur dan Asia Tenggara sebagian besar adalah Ras Mongoloid.
3. Asia Selatan bagian tengah didominasi Ras Kaukasoid.
4. Asia Selatan bagian selatan didominasi Ras Negroid, misalnya suku bangsa Dravida di
India Selatan dan Srilanka.
5. Asia Barat (Timur Tengah) bagian selatan khususnya negara-negara di Semenanjung
Arab (Yaman, Oman) didominasi Ras Negroid.
6. Asia Kecil, Asia Barat (Timur Tengah) bagian utara didominasi Ras Kaukasoid/Europeid
dan Ras Negroid.
Penduduk Asia menganut beragam agama. Di kawasan Asia Barat, Islam merupakan agama
yang dominan melebihi jumlah penganut Yahudi dan Kristen yang juga banyak terdapat di
kawasan tersebut. Sementara, di kawasan Asia Selatan, Hindu menempati posisi pertama jumlah
pemeluk agama di atas Islam dan Buddha. Di kawasan Asia Tengah, jumlah penganut Islam
adalah yang terbanyak di atas pemeluk Buddha, kecuali di Cina yang penduduknya banyak
menganut Kong Hucu. Di Jepang agama dominan adalah Shinto yang merupakan kepercayaan
lokal Jepang. Untuk kawasan Asia tenggara, penganut Islam dan Buddha hampir sama
banyaknya selain itu ada penganut Hindu dan Kristen.

D. Perekonomian
Aktivitas perekonomian di sebagian besar wilayah Asia didominasi oleh pertanian, kecuali di
Asia Barat yang sangat mengandalkan pertambangan minyak dan gas. Pertanian di Asia
umumnya digiatkan di sekitar daerah aliran sungai seperti Sungai Gangga di India, Sungai
Mekong di Vietnam, Sungai Huang Ho di Cina, dan Sungai Chao Phraya di Thailand.

Di Asia, industri mulai berkembang pesat terutama di negara Singapura, Taiwan, Jepang, dan
Korea yang telah menjelma menjadi negara industri. Pertambangan Asia sangat bertumpu pada
minyak bumi, terutama di kawasan Asia Barat. Untuk komoditas pertanian, Asia Tenggara
merupakan kawasan peng-hasil padi utama, sementara Asia Tengah menghasilkan gandum.
E. Karakteristik Benua Asia
Benua Asia memiliki karakteristik atau ciri khas yang dapat membedakan dengan benua-benua
lainnya sebagai berikut.
1. Merupakan benua terluas di dunia.
2. Tempat lahirnya agama-agama besar seperti Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan
Konghucu.
3. Empat dari tujuh keajaiban dunia terdapat di Benua Asia, yaitu Tembok Raksasa (Cina),
Taj Mahal (India), Borobudur (Indonesia), dan Kabah (Arab Saudi).
4. Terdapat gunung tertinggi di dunia yaitu Gunung Everest (8.848 m).
5. Penghasil minyak bumi terbesar di dunia (Arab Saudi).
6. Enam dari sepuluh negara dengan penduduk terbanyak di dunia, yaitu Cina, India,
Indonesia, Bangladesh, Pakistan, dan Jepang.
7. Terdapat laut dengan kadar garam tertinggi di dunia, yaitu Laut Mati (+26%) dekat
Yordania.
8. Mempunyai danau terluas di dunia yaitu Danau Laut Kaspia (+394.300 km2).
9. Mempunyai laut yang terluas di dunia, yaitu Laut Cina Selatan.
F. Negara-Negara di Benua Asia
Berikut ini data negara-negara di Benua Asia.

Sumber: http://www.zonasiswa.com/2015/02/benua-asia-keadaan-alam-penduduk-daftar.html
http://www.gurupendidikan.co.id/karaktersitik-benua-asia-beserta-penjelasannya-secara-lengkap/

Anda mungkin juga menyukai