Anda di halaman 1dari 11

TUGAS MAKALAH

ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Disusun Oleh :
Ahmad Wildan Habiby
Kelas : IX

MTS DARUSSALAM
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
BAB I
Interaksi Antarnegara Asia dan Negara Lainnya

A. Letak dan Luas Benua Asia dan Benua Lainnya

Benua Asia merupakan wilayah yang terbentang dari Samudra Hindia hingga Samudra
Arktika dan dari Samudra Pasifik hingga Pegunungan Ural.

Secara umum, luas benua Asia terdiri dari luas daratan termasuk di dalamnya beberapa
kepulauan dan luas perairan yang terdiri dari beberapa wilayah samudra.

Luas Benua Asia

Benua Asia merupakan benua terbesar di dunia. Luas Benua Asia mencapai 44.391.000
km2 yang terdiri dari daratan dan perairan.

Adapun daratan benua Asia terbentang dari daratan Afrika hingga Eurasia (Eropa-Asia)
serta dari Terusan Suez, pegunungan Ural, dan Pegunungan Kaukasus.

Sementara area perairan terdapat tiga perairan samudra luas yaitu Samudra Hindia,
Samudra Pasifik, dan Samudra Arktik.

Letak Benua Asia

Letak benua Asia bisa dikategorikan dengan letak astronomis dan letak geografisnya.

a. Letak Astronomis Benua Asia

Secara astronomis Benua Asia terletak antara 26°BT-170°BT dan 11 LS-80°LS.

b. Letak Geografis Benua Asia

Secara geografis, Benua Asia diapit oleh tiga benua, yaitu Benua Eropa, Benua Australia,
dan Benua Amerika, juga dibatasi oleh tiga samudra, yaitu Samudra Hindia, Samudra
Pasifik, dan Samudra Arktik.
Sebagian besar Benua Asia terletak di belahan bumi utara, dan sebagian kecil terletak di
belahan bumi selatan. Adapun batas-batas Benua Asia adalah sebagai berikut.

1) Utara : Samudra Arktika.

2) Timur : Samudra Pasifik, Selat Bering, dan Laut Bering.

3) Selatan : Samudra Hindia dan Australia.

4) Barat : Pegunungan Ural, Laut Merah, Laut Kelapa, Selat Bosphorus, dan Selat
Dardanella.

Negara-Negara di Benua Asia

Wilayah benua Asia dibagi menjadi 6 kawasan dengan negara-negara yang ada di
dalamnya. Berikut 6 kawasan benua Asia:

1) Kawasan Asia Tenggara

Terdiri dari negara Indonesia, Malaysia, Singapura, Myanmar, Laos, Thailand, Vietnam,
Kamboja, Brunei Darussalam, Filipina, dan Timor Leste.

2) Kawasan Asia Timur

Terdiri dari negara Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Tiongkok/China, dan Taiwan.

3) Kawasan Asia Selatan

Terdiri dari negara Pakistan, Bangladesh, India, Nepal, Bhutan, Sri Lanka, dan
Maladewa.

4) Kawasan Asia Barat

Terdiri dari negara Lebanon, Arab Saudi, Bahrain, Afghanistan, Yordania, Yaman,
Oman, Qatar, Irak, Suriah, Iran, Turki, Israel, Kuwait, Uni Emirat Arab, dan Siprus.

5) Kawasan Asia Tengah

Terdiri dari negara Kazakhstan, Azerbaijan, Kyrgyzstan, Mongolia, Uzbekistan,


Tajikistan, Armenia, dan Turkmenistan

6) Kawasan Asia Utara

Negara yang termasuk kawasan Asia Utara adalah Rusia (wilayah pegunungan Ural).
B. Kondisi Alam Negara-Negara di Dunia

Kondisi Alam Negara Jepang

A. Lokasi

Secara astronomis Jepang berada pada 30◦ LU - 47◦ LU dan 128◦ BT -146◦ BT. Secara

geografis, Jepang terletak di barat laut Samudera Pasifik. Negara ini berbatasan di

sebelah barat dengan Korea Utara, Korea Selatan, Rusia . Di sebelah utara berbatasan

dengan Laut Okhstosk. Di sebelah timur dengan Samudra Pasifik dan di sebelah selatan

berbatasan dengan Laut China Timur dan Laut Filipina.

B. Iklim

Jepang memiliki iklim sedang dengan empat musim yaitu musim semi, Panas,gugur, dan

dingin. Musim semi dimulai sekitar bulan Maret dan ditandai dengan munculnya kuncup

bunga plum. Setelah bunga plum berakhir, kemudian muncul kuncup bunga sakura.

Musim panas di Jepang dimulai sekitar bulan Juni yang ditandai dengan pohon – pohon

hijau dan suara serangga ribut. Suhu pada musim panas bisa mencapai 35◦ C dengan

kelembapan lebih dari 90%. Musim panas di Jepang berakhir di musim gugur yang

ditandai dengan mulai gugurnya daun – daun di pohon pada sekitar bulan September.

Musim dingin di Jepang berawal sekitar bulan Desember. Suhu pada musim dingin bisa

mencapai -20◦ C
C. Bentuk Muka Bumi

Jepang memiliki wilayah dataran yang kecil sekitar 30% dari luas wilayahnya. Sebagian

besar atau 70% - 80% wilayahnya Terdiri atas pegunungan. Wilayah dataran terletak

disepanjang pantai. Dataran terbesar dapat dijumpai di dataran Kanto (wilayah Tokyo),

Kinai Plain (Osaka-Kyoto), Nobi (Nagoya), Echigo (Honshu), Sendai (Honshu Timur

Laut). Selain itu ada pula dataran yang relatif kecil luasnya di Hokkaido dan menjadi

pusat aktivitas penduduk.

D. Geologi

Jepang merupakan bagian dari cincin api (ring of fire) yang terdiri atas banyak gunung

berapi. Setidaknya terdapat 192 gunung api dinegara ini. Gunung tertinggi di negara ini

yaitu Gunung Fuji (3.776 m). Selain itu Jepang juga dikenal sebagai negara yang sering

mengalami gempa bumi karena terletak di daerah perbatasan antara lempeng Benua

Asia dan lempeng Samudera Pasifik

E. Flora dan Fauna

67% wilayah Jepang merupakan wilayah hutan. Beberapa jenis tumbuhan yang dapat

dijumpai diaantaranya adalah pohon ek, bambu,mapel, birch, beech, dan poplar. Hewan

di Jepang telah banyak berkurang. Dulu di negara ini dapat ditemukan babi hutan,

monyet, srigala, dan rusa.

F. Kondisi Penduduk

Jepang memiliki penduduk sebesar 126,9 juta jiwa (WPDS,2015). Sebagian besar

penduduk jepang bekerja di luar sector pertanian. Perkembangan industri yang pesat

membuat sebagian besar penduduknya bekerja disektor industry.


C. Dinamika Penduduk Benua-Benua di Dunia

Dinamika Penduduk Asia

1. Dinamika Penduduk Asia

Berdasarkan data World Population Data Sheet (WPDS), pada tahun 2005 jumlah

penduduk Asia mencapai 3.921.000.000 jiwa. Jumlah tersebut bertambah menjadi

4.397.000.000 pada tahun 2015. Penduduk Asia tersebar secara tidak merata,

beberapa negara di Asia merupakan negara dengan penduduk terbesar didunia, seperti

China, India, dan Indonesia. Wilayah dengan jumlah dan kepadatan penduduk tinggi

terlihat di Asia Timur, Asia Tenggara, dan Asia Selatan.

2. Kepadatan penduduk di Asia

Dilihat dari komposisi usia, sebesar 25% penduduk Asia berusia di bawah usia 15

tahun dan sebesar 8% berusia 65 ke atas. Penduduk Asia berusia antara 15 sampai 65

tahun sebesar 67%. Ini berarti sebagian besar penduduk Asia termasuk golongan usia

produktif. Yang dimaksud dengan penduduk usia produktif adalah penduduk berusia

antara 15 sampai 65 tahun (WPDS, 2015).

Dilihat dari komposisi berdasarkan ras, penduduk di Benua Asia terdiri atas tiga ras

utama yaitu Ras Mongoloid, Ras Kaukasoid, dan Ras Negroid. Tipe ras tersebut telah

bercampur baur sehingga mengalami proses asimilasi antara satu dan lainnya.
Dalam wilayah tertentu masih terdapat ras yang dominan sebagai berikut :

a. Asia Utara dan Asia Tengah mayoritas adalah ras Kaukasoid atau ras

Europoid.

b. Asia Timur dan Asia Tenggara sebagian besar dalah ras Mongoloid.

c. Asia Selatan bagian tengah didominasi ras Kaukasoid.

d. Asia Selatan bagian selatan didominasi ras Negroid, misalnya suku bangsa Dravida

di India Selatan dan Sri Lanka.

e. Asia Barat (Timur Tengah) bagian selatan, khususnya negara-negara di

Semenanjung Arab (Yaman,Oman), didominasi ras Negroid.

f. Asia Kecil, Asia Barat (Timur Tengah) bagian utara didominasi ras Kaukasoid da

ras Negroid

D. Pengaruh Perubahan Ruang dan Interaksi Antarruang di Asia dan

Benua Lainnya.

Pengertian

Interaksi antar ruang adalah pergerakan orang, barang, informasi, dari daerah asal

menuju daerah tujuan. Sedangkan perubahan ruang merupakan perubahan

mengakibatkan berubahnya suatu ruang yang di sebabkan oleh faktor factor

tertentu.Perubahan ruang dan interaksi antarruang dapat terjadi dalam berbagai

lingkup dan skala. Dalam lingkup yang sempit dapat terjadi antara desa dengan kota.

Dalam skala luas dapat terjadi antar negara dengan benua.


Pengaruh Perubahan ruang dan interkasi antarruang di Asia dan

benua lainnya

Di Asia, perubahan ruang terlihat dari alih fungsi lahan. Sekitar 50% lahan di Asia

telah menjadi wilayah pertanian. Banyak lahan di Asia berubah menjadi perkotaan.

Perubahan tersebut mendorong terjadinya interaksi antarruang dalam bentuk

perpindahan penduduk dari desa ke kota. Kota-kota di Asia dan benua lainnya

menjadi tujuan penduduk dari desa-desa di sekitarnya. Hal ini diakbatkan

perkembangan ekonomi yang cepat di daerah perkotaan sehingga membuat banyak

lapangan pekerjaan. Faktor utama yang mempengaruhi ialah ekonomi yang semakin

terbatas di desa. Faktor lainnya seperti konflik, bencana alam, terbentuknya gurun,

dan instrusi.

Dampak interaksi keruangan antara desa dan kota di Asia dan

benua lainnya

1. Semakin beragamnya orientasi mata pencaharian, misalnya yang awalnya hanya

berorientasi pertanian, berkembang menjadi industri yang memanfaatkan

pertanian.

2. Semakin meningkatnya produktivitas pertanian, dengan adanya teknologi tepat

guna atau cara bertani yang lebih maju.

3. Semakin baiknya sarana transportasi antara desa dan kota, sehingga memperlancar

mobilitas penduduk maupun barang dari desa ke kota atau sebaliknya.

4. Budaya kota yang masuk ke desa, baik dalam cara berpakaian, bahasa, seni, dan

sebagainya yang selalu tidak sesuai dengan budaya desa.


5. Berkembangnya media massa, sehingga membuat masyarakat desa dapat semakin

jelas mengetahui isu-isu yang sedang berkembang. Hal itu membuat kesadaran

warga desa semakin meningkat.

6. Makin banyaknya guru dan sekolah di bangun di desa, sehingga tingkatpendidikan

di desa meningkat.

Pengaruh Interaksi Antara Kota Dengan Desa

1. Secara ekonomi kota memperoleh sumber daya dari desa, baik berupa sumber

daya manusia berupa tenaga kerja ,maupun sumber daya alam berupa hasil

pertanian atau hasil tambang

2. Penduduk desa berkerja di kota sebagian tidak menjadi penduduk kota yang

sukses dan sebagian menimbulkan masalah kemiskinan dan pemukiman kumuh.

3. Kota dihuni oleh pendatang dari desa yang sebagian dari desa yang sebagian

masih mempertahankan cara hidup di desa


Pengaruh Interaksi Keruangan Antar Negara Dan Antar Benua

- Interaksi antar ruang terjadi karena adanya kebutuhan salah satunya merupakan

barang dan jasa yang tidak dapat di produksi oleh suatu negara. Hal tersebut dapat

menguntungkan negara lain untuk membantu memasok kebutuhan yang

dibutuhkan negara lain. Karena dapat memperoleh devisa dalam proses

penjualannya. Barang dan jasa tersebut tersebut dapat berupa barang konsumtif

maupun keperluan industri, misalnya mesin-mesin industri.

- Interaksi antarnegara pasti melibatkan manusia dalam prosesnya sebagai

pelakunya. Interaksi sosial antarmanusia yang memiliki kehidupan social berbeda

kemudian terjadi. Interaksi tersebut dapat terjadi dengan saling bertemu atau

melalu media komunikasi. Kehidupan dapat berubah karena adanya pengaruh

interaksi tersebut. Sebagai contoh adanya wisatawan dari negara lain yang datang

ke Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai