Anda di halaman 1dari 4

42

BAB 4
PEMBAHASAN

Proses perawatan ini merupakan rangkaian pengelolaan masalah dengan


cermat untuk diidentifikasi bagaimana pemecahan dari masalah – masalah yang
ditemukan dalam rangka memenuhi kebutuhan kesehatan serta keperawatan klien,
dalam pembahasan ini di uraikan kesenjangan antara konsep atau teori mengenai
asuhan keperawatan pada Tn.A dengan diagnosa medis CHF di IGD RSUD
dr.Doris Sylvanus Palangka Raya.
4.1 Pengkajian
Pengkajian pada klien dengan gagal jantung merupakan salah satu aspek
penting dalam proses perawatan. Hal ini penting untuk merencanakan tindakan
selanjutnya. Perawat mengumpulkan data dasar mengenai informasi status terkini
klien tentang pengkajian sistem kardiovaskular sebagai prioritas pengkajian.
Pengkajian sistematis pasien mencakup riwayat yang cermat, khususnya yang
berhubungan dengan gambaran gejala. Terjadi kelemahan fisik secara umum,
seperti: nyeri dada, sulit bernpas (dyspnea), palpitasi, pingsan (sinkop), atau
keringat dingin (diaphoresis). Masing-masing gejala harus dievaluasi waktu dan
durasinya serta faktor yang mencetuskan dan meringankan (Muttaqin, 2015:206).
Berdasarkan analisa penulis terhadap teoritis dan membandingkannya
dengan temuan masalah yang di alami Tn. A maka penulis mengambil kesimpulan
bahwa tidak ada kesenjangan antara data temuan pada klien dengan teoritis yang
diuraikan para ahli.
4.2 Diagnosa keperawatan
Diagnosa keperawatan merupakan tahap kedua dari proses keperawatan
yang mana didukung oleh penyebab serta tanda-tanda dan gejalanya. Diagnosa
keperawatan yang muncul pada klien dengan CHF yaitu :
4.2.1 Penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan kontraktilitas
miokardial/perubahan inotropik, perubahan frekuensi, irama dan konduksi
listrik, perubahan struktural.
4.2.2 Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antar suplai
oksigen, kelemahan umum, tirah baring lama/immobilisasi.

42
43

4.2.3 Kelebihan volume cairan berhubungan dengan menurunnya laju filtrasi


glomerulus (menurunnya curah jantung)/meningkatnya produksi ADH dan
retensi natrium/air.
4.2.4 Resiko tinggi gangguan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan
membran kapiler-alveolus
4.2.5 Resiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit berhubungan dengan
tirah baring lama, edema dan penurunan perfusi jaringan.
Sedangkan yang ditemukan penulis Tn.A penulis mengangkat 3 diagnosa yaitu:
4.2.6 Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan penurunan volume paru,
keletihan
4.2.7 Penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan kontraktilitas
miokardial/perubahan inotropik, perubahan frekuensi, irama dan konduksi
listrik, perubahan struktural
4.2.8 Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antar suplai
oksigen, kelemahan umum, tirah baring lama/immobilisasi

4.3 Intervensi Keperawatan


Intervensi keperawatan yang dirancang dalam pelaksanaan asuhan
keperawatan ini disesuaikan dengan masalah dan etiologi yang telah penulis
analisa. Adapun perencanaan tersebut meliputi:
Pada diagnosa pertama yang diangkat sesuai dengan data temuan yaitu Pola nafas
tidak efektif berhubungan dengan penurunan volume paru dilakukan perencanaan
keperawatan meliputi Ukur tanda-tanda vital, Evaluasi pergerakan dada dan
auskultasi suara nafas, Berikan posisi senyaman mungkin, Berikan oksigen
tambahan sesuai indikasi, Kolaborasi dalam pemberian obat. Dalam perencanaan
keperawatan yang dilakukan pada pasien sesuai dengan teori yang telah
dipaparkan oleh Arif Muttaqin (2011) dan sebagai penunjang dari terlaksananya
intervensi keperawatan yang telah direncanakan dibutuhkannya kerjasama yang
baik antara perawat dan pasien.

Diagnosa kedua. Penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan


kontraktilitas miokardial/perubahan inotropik, perubahan frekuensi, irama dan
konduksi listrik, perubahan struktural. Dalam perencanaan keperawatan meliputi :
44

Ukur tanda-tanda vital, Kaji skala nyeri, Auskultasi bunyi Jantung, Kolaborasi
dengan dokter dalam pemberian obat. Dalam perencanaan keperawatan yang
dilakukan pada pasien sesuai dengan teori yang telah dipaparkan oleh Arif
Muttaqin (2011) dan sebagai penunjang dari terlaksananya intervensi keperawatan
yang telah direncanakan dibutuhkannya kerjasama yang baik antara perawat dan
pasien.

Diagnosa ketiga, Intoleransi aktivitas berhubungan dengan fatigue. Dalam


perencanaan keperawatan meliputi : Ukur tingkat kemampuan pasien, Observasi
keadaan umum pasien, Kolaborasi dengan rehabilitasi medik. Dalam perencanaan
keperawatan yang dilakukan pada pasien sesuai dengan teori yang telah
dipaparkan oleh Arif Muttaqin (2011) dan sebagai penunjang dari terlaksananya
intervensi keperawatan yang telah direncanakan dibutuhkannya kerjasama yang
baik antara perawat dan pasien.

4.4. Implementasi Keperawatan


Pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan berdasarkan intervensi yang
telah dibuat, dalam melakukan intervensi penulis di bantu oleh keluarga klien serta
bekerja sama dengan perawat lainnya.
Pada diagnosa 1, sejak tanggal 1 oktober 2018 dilakukan tindakan;
Mengukur tanda-tanda vital, Mengauskultasi pergerakan dada dan auskultasi
suara nafas : kiri kanan simetris dan suara nafras ronchi, Memberikan posisi
senyaman mungkin : semi fowler , Berkolaborasi dengan pemberian O2: nasal
canul 4 lpm

Pada diagnose 2, pada tanggal 1 oktober 2018 dilakukan tindakan:


Mengukur tanda-tanda vital TTV:TD: 140/80 mmhg, N: : 45x/menit, RR:
25x/menit, S: 36,7oC, Spo2: 97%. Mengkaji skala nyeri 6 ( sedang).
Mengauskultasi bunyi jantung adanya jantung s3. Berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian obat: Ranitidin 50 mg, ODR 8 mg

Pada diagnose 3, pada tanggal 1 oktober 2018 dilakukan tindakan:


Mengukur tingkat kemampuan pasien, mengobservasi keadaan umum,
berkolaborasi dengan rehabilisasi medik.
45

Dari penatalaksanaan yang telah dilakukan penulis menyimpulkan bahwa,


pelaksanaan sesuai dengan intervensi keperawatan yang telah direncanakan,
adapun rencana keperawatan yang tidak dilakukan mengingat waktu pada saat
dinas hanya 7 jam.
4.5. Evaluasi
Evaluasi adalah penilaian terhadap tindakan keperawatan yang telah
dilaksanakan terhadap klien mengacu pada skala penilaian berupa tujuan dan
kriteria hasil yang ditetapkan dalam perencanaan keperawatan sebelumnya.
Evaluasi keperawatan pada diagnosa pertama di dapat klien: pasien
mengatakan sesak, TD: 140/80 mmhg, N: : 45x/menit, RR: 25x/menit, S: 36.7oC,
Spo2: 97. Posisi pasien semi fowler, pasien mendapatkan terapi O2 nasal canul 4
Lpm.
Evaluasi keperawatan pada diagnosa kedua di dapat Pasien mengatakan
nyeri dada, TD: 140/80 mmhg, N: 45x/menit, RR: 25x/menit, S: 36,7oC, Spo2: 97,
Adanya suara jantung S3, Skala nyeri 6 ( sedang ), Terapi oksigen nasal Canul 4
lpm , Pemberian obat Ranitidin 50 ML, ODR 8 mg
Evaluasi keperawatan pada diagnose ketiga didapat pasien mengatakan
aktivitas dibantu saat sakit, tampak berbaring terlentang dan berjalan dibantu oleh
keluarga

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen4 halaman
    Bab 1
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Proposal Awal
    Proposal Awal
    Dokumen107 halaman
    Proposal Awal
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Sap Dahlia Squad
    Sap Dahlia Squad
    Dokumen14 halaman
    Sap Dahlia Squad
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-2-3-4
    Bab 1-2-3-4
    Dokumen37 halaman
    Bab 1-2-3-4
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Dokumen30 halaman
    Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Priska Natalia Darman
    Belum ada peringkat
  • LP KDM DI Gardenia
    LP KDM DI Gardenia
    Dokumen18 halaman
    LP KDM DI Gardenia
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-2-3-4
    Bab 1-2-3-4
    Dokumen37 halaman
    Bab 1-2-3-4
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • 11
    11
    Dokumen2 halaman
    11
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Rencana Keperawatan
    Rencana Keperawatan
    Dokumen2 halaman
    Rencana Keperawatan
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-2-3-4
    Bab 1-2-3-4
    Dokumen37 halaman
    Bab 1-2-3-4
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Supervisi Diruang Gardenia RSUD DR
    Supervisi Diruang Gardenia RSUD DR
    Dokumen3 halaman
    Supervisi Diruang Gardenia RSUD DR
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • LP SC
    LP SC
    Dokumen13 halaman
    LP SC
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Baru
    Bab 2 Baru
    Dokumen22 halaman
    Bab 2 Baru
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Semangat 2
    Bab 3 Semangat 2
    Dokumen27 halaman
    Bab 3 Semangat 2
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Leaflet Tetanus
    Leaflet Tetanus
    Dokumen2 halaman
    Leaflet Tetanus
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • TUGAS Emkm
    TUGAS Emkm
    Dokumen2 halaman
    TUGAS Emkm
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Dokumen30 halaman
    Bab 1 Dan 2 Dan Sudah Diedit
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Umkm Edit
    Umkm Edit
    Dokumen3 halaman
    Umkm Edit
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Makalah 18
    Makalah 18
    Dokumen10 halaman
    Makalah 18
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Sop Hecting
    Sop Hecting
    Dokumen7 halaman
    Sop Hecting
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • SOAL
    SOAL
    Dokumen1 halaman
    SOAL
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Umkm Edit
    Umkm Edit
    Dokumen3 halaman
    Umkm Edit
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Bersyukurlah
    Bersyukurlah
    Dokumen7 halaman
    Bersyukurlah
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • LP SC
    LP SC
    Dokumen13 halaman
    LP SC
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Laporan Penkes Campak Posyandu Mutiara
    Laporan Penkes Campak Posyandu Mutiara
    Dokumen14 halaman
    Laporan Penkes Campak Posyandu Mutiara
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • LP Gagal Ginjal Kronis
    LP Gagal Ginjal Kronis
    Dokumen19 halaman
    LP Gagal Ginjal Kronis
    nopianti
    Belum ada peringkat
  • LP
    LP
    Dokumen4 halaman
    LP
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • Asam Urat
    Asam Urat
    Dokumen3 halaman
    Asam Urat
    Noah Ole
    Belum ada peringkat
  • LP SC
    LP SC
    Dokumen16 halaman
    LP SC
    Noah Ole
    Belum ada peringkat