Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK PRODUKSI

TANAMAN OBAT DAN AROMATIK


“PENGENALAN TANAMAN BERKHASIAT”

Oleh

Alvin Fahmi Baihaki (165040107111103)

Kelompok :3

Asisten : Aisyah purnamaningrum

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2019
1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Mahkota Dewa

b. Nama latin Phaleria macrocarpa

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Phaleria

b. Divisi Magnoliophyta

c. Kelas Magnoliopsida

d. Ordo Myrtales

e. Familiy Thymelaeceae

f. Genus Phaleria

g. Spesies Phaleria macrocarpa

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus normal soil

b. Batang berkayu

c. Daun daun tunggal

d. Bunga bunga majemuk

e. Buah berkulit merah, dan isi berwarna putih, biji bersifat beracun

f. Akar akar tunggang

4. Bagian yang daging buah→ mengandung berbagai senyawa dari golongan


dimanfaatkan untuk saponin, alkaloid, tanin, flavonoid, fenol, lignan, dan minyak
obat atsiri

kulit buah→ terkandung senyawa alkaloid, saponin, dan


flavonoid yang diketahui memiliki aktivitas antimikroba dan
memiliki kemampuan untuk mematikan bakteri atau sebagai
antibakteri
5. Fitokimia mengandung berbagai senyawa dari golongan saponin,
alkaloid, tanin, flavonoid, fenol, lignan, dan minyak atsiri
selain itu terkandung senyawa alkaloid, saponin, dan
flavonoid yang diketahui memiliki aktivitas antimikroba dan
memiliki kemampuan untuk mematikan bakteri atau sebagai
antibakteri

6. Khasiat sebagai antihistamin, antialergi, bersifat sitotosik terhadap


sel kanker rahim, juga menurunkan kadar gula darah,
antioksidan dan menurunkan kadar asam urat

7. Daftar Pustaka Beatrice (2010), Gotama et al. (1999), Purwantini (2002),


(Robinson,1995), Cronquist (1981), (Wijoyo, 2012)
1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal lavender

b. Nama latin Lavandula latifolia

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Magnoliophyta

c. Kelas Magnoliposida

d. Ordo Lamiales

e. Familiy Lamiaceae

f. Genus Lavandula

g. Spesies Lavandula angustifolia Mill

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus semak

b. Batang percabangan banyak

c. Daun bertulang sejajar

d. Bunga bunga berwarna ungu

e. Buah -

f. Akar akar tunggang berserabut

4. Bagian yang Bunga lavender mengandung minyak atsiri lavender yang


dimanfaatkan untuk digunakan sebagai aromaterapi untuk menangani
obat kecemasan, nervous, stres mental, insomnia dan kelelahan

5. Fitokimia Minyak atsiri bunga lavender berwarna kuning terang, berbau


lavender, berat jenis 0,876-0,892, indeks bias 1.458-1.464.
Kelarutan larut dalam alkohol 70% pada suhu 20˚C.
Kandungan kimia minyak atsiri bunga lavender mengandung
komponen linalyl acetate (40,76%), linalool (24,60%), cis-
βOcimene (4,85%), β-caryophyllene (4,40%), lavendulyl
acetate (3,83%), trans βOcimene (3,64%), terpinen-4-ol
(3,57%), 1.8 cineole (0,71), lavandulol (0,71%), dan camphor
(0,30%)

6. Khasiat Bunga lavender mengandung minyak atsiri lavender yang


digunakan sebagai aromaterapi untuk menangani
kecemasan, nervous, stres mental, insomnia dan kelelahan

7. Daftar Pustaka Katherine, 2006, taksonomi United States Departement of


Agriculture (2012), (Lansida, 2017)
1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal si gresing (batak), adang-adang (Palembang), miana, plado


(sumbar), jawer kotok (sunda), iler, kentangan (jawa), ati-ati,
saru-saru (bugis), majana (Madura)

b. Nama latin Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Spermatophyta

c. Kelas Dicotylendonae

d. Ordo Solanales

e. Familiy Lamiaceae

f. Genus Coleus

g. Spesies Coleus atropurpureus Benth

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus tempat lembab dan terbuka seperti pematang sawah

b. Batang batang herba

c. Daun Daun tunggal

d. Bunga -

e. Buah -

f. Akar akar berserabut

4. Bagian yang →Tumbuhan iler bermanfaat untuk menyembuhkan


dimanfaatkan untuk hepatitis dan menurunkan demam, batuk dan influenza.
obat Selain itu

→daun tumbuhan iler ini juga berkhasiat untuk penetralisir


racun (antitoksik)
Sedangkan akar tumbuhan ini berkhasiat untuk mengatasi
perut mulas dan diare

5. Fitokimia daun dan batang mengandung minyak atsiri, fenol, tannin,


lemak, phytosterol, kalsium oksalat, dan peptik substances.
Komposisi kandungan kimia yang bermanfaat antara lain juga
alkaloid, etil salisilat, metal eugenol, timol karvakrol, mineral

6. Khasiat Tumbuhan iler bermanfaat untuk menyembuhkan hepatitis


dan menurunkan demam, batuk dan influenza. Selain itu
daun tumbuhan iler ini juga berkhasiat untuk penetralisir
racun (antitoksik) Sedangkan akar tumbuhan ini berkhasiat
untuk mengatasi perut mulas dan diare

7. Daftar Pustaka (Dalimartha, 2008), (Yuniarti, 2008)


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Daun mint

b. Nama latin Mentha Piperita

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Magnoliophyta

c. Kelas Magnoliopsida

d. Ordo Lamiales

e. Familiy Lamiaceae

f. Genus Mentha

g. Spesies Mentha piperita

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus bisa tumbuh di mana saja

b. Batang berbatang halus

c. Daun berwarna hijau gelap dengan pembuluh daun kemerah-


merahan, ujungnya tajam dan tepi kasar seperti gigi

d. Bunga Bunga muncul pada pertengahan akhir musim panas

e. Buah -

f. Akar akar berserabut

4. Bagian yang Daun mint bermanfaat sebagai antibakteri untuk mengatasi


dimanfaatkan untuk kesehatan organ mulut dan gigi serta merangsang produksi
obat air liur
5. Fitokimia menthol, monoterpen lainnya termasuk menthone (10-40%),
mentil asetat (1-10%), menthofuran (1-10%), cineol
(eucalyptol, 2-13%) dan limonene (0,2-6%)

6. Khasiat Daun mint bermanfaat sebagai antibakteri untuk mengatasi


kesehatan organ mulut dan gigi serta merangsang produksi
air liur. Selain itu, daun mint mengatasi masalah pernapasan
dan peradangan, meningkatkan kerja sistem pencernaan,
mencegah heartburn, meringankan rasa mual dan kembung,
merelaksasikan kerja otot polos di perut sehingga terhindar
dari kram otot.

7. Daftar Pustaka (Puspaningtyas, D. 2014), (Hadipoentyanti, 2012)


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Mawar

b. Nama latin Mentha Piperita

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Spermatophyta

c. Kelas Dicotylodenae

d. Ordo Rosanales

e. Familiy Rossaceae

f. Genus Rosa

g. Spesies Rosa Hiproida atau Rosa sp

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus iklim tropis dan sub tropis, daerah dataran sedang

b. Batang batang bulat memanjang dan tidak beraturan

c. Daun daun majemuk

d. Bunga majemuk yang terkumpul atas benag dan putik, bunga pada
tanaman ini memiliki bentuk seperti bulat tetapi memiliki
lapisan-lapisan bunga yang terdiri dari 20-26 lapisan bahkan
lebih tergantung dengan besar bunga

e. Buah Biji pada bunga mawar ini terdapat di bagian bunga

f. Akar berserabut dan memanjang

4. Bagian yang Komponen terbanyak dalam mahkota bunga mawar segar


dimanfaatkan untuk antara lan air (83-85%), vitamin, β-karoten, cyanins
obat (antosianin), total gula 8-12%, minyak atsiri sekitar 0,01-
1,00% (citronellol, eugenol, asam galat dan linalool) Pigmen
antosianin bunga mawar merah mempunyai sifat sinergis
dengan asam sitrat, yang terbukti berfungsi sebagai
antioksidan

5. Fitokimia tannin, geraniol, nerol, citronellol, asam geranik, terpene,


flavonoid, pektin polyphenol, vanillin, karotenoid,
stearopten, farnesol, eugenol, feniletilakohol, vitamin B, C,
E,dan K

6. Khasiat sebagai pengobatan aromaterapi, anti kejang, pengatur haid,


menyembuhkan infeksi, menyembuhkan sekresi empedu,
dan menurunkan panas badan

7. Daftar Pustaka (Sari dan Saati, 2003), ( Saati dkk, 2011)


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Daun seledri

b. Nama latin Apium graveolens L

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Spermatophyta

c. Kelas Dicotyledoneae

d. Ordo Apiales

e. Familiy Apiaceae

f. Genus Apium

g. Spesies Apium graveolens

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus dapat tumbuh baik di daerah iklim sedang maupun sub


tropis sampai ke daerah yang beriklim panas

b. Batang tidak berkayu

c. Daun daun majemuk

d. Bunga berbentuk seperti payung

e. Buah Biji pada bunga mawar ini terdapat di bagian bunga

f. Akar akar tunggang

4. Bagian yang batang dan daun


dimanfaatkan untuk
obat

5. Fitokimia flavonoid, saponin, tannin, minyak atsiri, flavor-glukosida


(apiin), apigenin, kolin, lipse, asparagin, alkaloid serta
vitamin. Seluruh herba seledri mengandung glikosida apiin
(glikosida flavon), isoquersetin, dan umbelliferon,
mengandung mannite, inosite, asparagine, glutamine,
choline, linamarose, provitamin A, vitamin C dan vitamin B

6. Khasiat sebagai obat untuk menurunkan panas dengan cara


mengoleskan tumbuhan daun seledri ke kepala anak yang
terserang demam.

7. Daftar Pustaka (Dalimartha, 2000)


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Pudéng (Aceh)

b. Nama latin Graptophyllum pictum

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Magnoliophyta

c. Kelas Magnoliopsida

d. Ordo Scrophulariales

e. Familiy Acanthaceae

f. Genus Graptophylum

g. Spesies Graptophylum pictum

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus dapat tumbuh baik di daerah iklim sedang maupun sub


tropis sampai ke daerah yang beriklim panas

b. Batang berkayu tegak lurus

c. Daun daun tunggal

d. Bunga bunga majemuk

e. Buah Biji pada bunga mawar ini terdapat di bagian bunga

f. Akar akar tunggang

4. Bagian yang daun


dimanfaatkan untuk
obat

5. Fitokimia alkaloid, pektin, asam format, steroid, saponin, tannin,


flavonoid serta alkohol
6. Khasiat pengobatan sembelit, rematik, menstruasi,
wasir, infeksi saluran kencing, kudis,
bengkak, luka, dermatitis, penyakit telinga,
pencahar, dan kanker

7. Daftar Pustaka (Wisaksono, 2008).


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Brotowali

b. Nama latin Tinospora crispa (L.) Miers

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Spermathophyta

c. Kelas Dicotyledonae

d. Ordo Euphorbiales

e. Familiy Euphorbiaceae

f. Genus Tinospora

g. Spesies Tinospora crispa (L.) Miers

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus tumbuhan liar

b. Batang tidak berkayu, memanjang

c. Daun daun tunggal

d. Bunga bunga majemuk

e. Buah -

f. Akar akar serabut


4. Bagian yang daun, akar , batang
dimanfaatkan untuk
obat

5. Fitokimia alkaloid, damar lunak, pati, glikosida pikroretosid, zat pahit


pikroretin, harsa, berberin dan palmatin. Akar brotowali
mengandung alkaloid dan kolumbin

6. Khasiat menghilangkan rasa sakit (analgetik), penurun panas


(antipiretik) dan melancarkan meridian

7. Daftar Pustaka Mahendra, 2005


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal Tanaman Srikaya

b. Nama latin Annona squamosa L

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Magnoliophyta

c. Kelas Magnoliopsida

d. Ordo Magnoliales

e. Familiy Annonaceae

f. Genus Annona

g. Spesies Annona squamosa L

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus tumbuhan tingkat tinggi

b. Batang berkayu

c. Daun daun berbentuk lanset

d. Bunga bunga yang merupakan bakal menjadi buah

e. Buah bersisik halus dan setiap sisik merupakan karpel, pada tiap
karpel biasanya terdapat satu butir biji

f. Akar akar tunggang

4. Bagian yang buah


dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia senyama metabolit skunder seperti flavoid, fenolik, sam kaur,
flavonoid, borneol, kamfer, terpen, alkoloid anonoin,
saponin, tanin, dan pelifeno

6. Khasiat anti kangker, mengobati diare

7. Daftar Pustaka UU.12 Tahun1992 , Widajati et al., 2013


1 Nama Tanaman

a. Nama Lokal daun sirih

b. Nama latin Annona squamosa L

Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae

b. Divisi Magnoliopsida

c. Kelas Magnoliopsida

d. Ordo Piperales

e. Familiy Piperaceae

f. Genus Piper

g. Spesies Piper betle L

3 Deskripsi Tanaman

a. Habitus tumbuhan liar(merambat)

b. Batang bulat memanjang

c. Daun daun berbentuk bulat oval

d. Bunga bunga majemuk

e. Buah kecil, berwarna abu-abu

f. Akar akar tunggang

4. Bagian yang daun


dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia saponin, flavonoid, polifenol dan minyak atsiri triterpenoid,
minyak atsiri (yang terdiri atas khavikol, chavibetol, karvakrol,
eugenol, monoterpena, estragol), seskuiterpen, gula, dan
pati.

6. Khasiat Daun sirih mempunyai bau aromatik khas, bersifat pedas, dan
hangat. Sirih berkhasiat sebagai antiradang, antiseptik,
antibakteri. Bagian tanaman yang dapat digunakan adalah
daun, akar, dan bijinya. Daunnya digunakan untuk mengobati
bau mulut, sakit mata, keputihan, radang saluran
pernapasan, batuk, sariawan, dan mimisan.

7. Daftar Pustaka Wijaya, dkk, 2004

Anda mungkin juga menyukai