ANALISA DATA
No
Data Masalah
.
1. Lingkungan fisik: Kurangnya motivasi
Sistem pengelolaan sampah pada Dusun I menunjukan: masyarakat tentang
7,5% dibuang di sungai, 28,50% ditimbun, 63,05% pengelolaan sampah yang
dibakar, dan 0,95% dibuang disembarangan tempat. benar
Terdapat tempat pembuangan sampah sementara
sebesar 71,84% dan yang tidak memiliki tempat
pembuangan sampah sementara sebesar 28,16%.
Keadaan tempat penampungan sampah sementara
yang terbuka 73,67% dan 26,32% dalam keadaan
tertutup.
32
33
D. Rumusan masalah
1. Belum optimalnya program pemeliharaan lingkungan di Dusun IV berhubungan
dengan kurangnya motivasi masyarakat tentang pengelolaan sampah yang benar.
2. Risiko tinggi terjadinya peningkatan penyakit menular (Diare, Thypoid, Demam
Berdarah) berhubungan dengan ketidaktahuan dan kurangnya partisipasi dari
masyarakat tentang pengelolaan sampah yang baik dan benar.
3. Risiko tinggi peningkatan terjadinya penyakit ISPA berhubungan dengan
ketidaktahuan masyarakat tentang rumah sehat
4. Risiko tinggi terjadinya peningkatan penyakit degenerative (hipertensi, asam
urat, rematik, DM) di Dusun IV berhubungan dengan pola hidup yang tidak sehat
berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit
Hipertensi ,asam urat, reumatik, dan DM, ketidaktahuan lansia untuk kunjangan
posyandu lansia, dan ketidakmauan lansia untuk kunjungan posyandu lansia.
5. Belum optimalnya penyebaran kepemilikan Jamkesmas/BPJS di warga Dusun IV
sehubungan dengan ketidaktahuan masyarakat mengenai penggunaan
Jamkesmas/BPJS.
E. Prioritas Masalah
terjadinya
peningkatan
penyakit menular
(Diare, Thypoid,
Demam
Berdarah)
3 Risiko tinggi III
peningkatan
terjadinya
penyakit ISPA
berhubungan
4. Risiko tinggi IV
terjadinya
peningkatan
penyakit
degenerative
(hipertensi, asam
urat, rematik,
DM) di Dusun
IV
5. Belum V
optimalnya
penyebaran
kepemilikan
Jamkesmas/BPJS
di warga Dusun
IV
33
Table 1.8
Tanggal Sumber
Pencapaian Sumber
No Masalah Tujuan Rencana Kegiatan Sasaran dan Tempat Media Daya
Indikator Dana
Waktu dan PJ
a. Primer
b. Sekunder
c. Tersier
33
34
34
35
3. Risiko tinggi Diharapkan pada minggu Diskusi, a. Pada tanggal 7-11 Juni 2015 Warga 7-11 RW 12 -
peningkatan ke-2 Juni 2015 Sosialisasi dan melakukan koordinasi dengan dusun IV, Juni
terjadinya meningkatkan lobbying, perangkat desa RT,RW,Ka 2015
b. Pada tanggal 7-11 Juni
penyakit ISPA pengetahuan masyarakat demonstrasi. der.
memotivasi para kader, ketua
berhubungan tentang rumah sehat
RW, dan ketua RT untuk
dengan
melaksanakan PHBS (Perilaku
ketidaktahuan
Hidup Bersih Dan Sehat)
masyarakat
c. Pada tanggal 7-11 Juni 2015
tentang rumah melakukan penyuluhan terkait
sehat Diare, Thypoid, Demam
Berdarah, Cikungunya dan
pengelolaan sampah
4. Risiko tinggi Diharapkan pada minggu Diskusi, a. Pada tanggal 8 – 12 Juni 2015 8-12 RW 13
terjadinya ke-2 Juni 2015 Sosialisasi dan melakukan koordinasi dengan Juni
peningkatan meningkatkan lobbying, perangkat Dusun IV 2015
penyakit pengetahuan masyarakat demonstrasi.
b. Pada tanggal 8-12 Juni 2015
degenerative tentang penyakit
melakukan sosialisasi kepada
(hipertensi, Hipertensi ,asam urat,
masyarakat Dusun IV di
asam urat, reumatik, dan DM.
masing-masing RW untuk
rematik, DM) Meningkatkan tempat pelaksanaan dan waktu
35
36
5. Belum Diharapkan pada minggu Diskusi, 1. Pada tanggal 8 – 12 Juni 2015 Warga 8-12 RW 14
optimalnya ke-2 Juni 2015 Sosialisasi dan melakukan koordinasi dengan dusun IV, Juni
penyebaran meningkatkan lobbying, perangkat dusun IV dan RT,RW,Ka 2015
puskesmas.
kepemilikan pengetahuan masyarakat demonstrasi. der
2. Pada tanggal 8-12 Juni 2015
Jamkesmas di mengenai penggunaan
melakukan pendekatan dan
warga dusun Jamkesmas/BPJS
diskusi dengan masyarakat
IVsehubungan
terkait dengan waktu dan
36
37
37
38
Pencegahan Primer
1. Promkes
Sekunder
1. Skrining
2. Kuratif ( Pengobatan)
3. Rehabilitatif
Prinsip
Primer
Promkes
Sekunder
Kuratif
Tersier
Rehabilitatif
Poin
penkes
38
39
Pretest
Post tes
39