Anda di halaman 1dari 3

MINUTES OF STAFF MEETING

Monday, 17th Maret 2019


Time: 10.00 am – 04.00 pm

ATTENDANCE
Present WRI RIAU Consultant:
1. Alwan Hazmi
2. Binsar Liem Sihotang
3. Mei Ardi Wiranoto
Dinas Pertanian Kabupaten Siak:
1. Andy Wardhana
Koperasi Beringin Jaya Kotoringin
1. Amri
2. Adi
3. Haryanto
4. Muin
5. Budi Mutalis
6. Badri
7. Ervian
8. Tamam

AGENDA
 Technical brief: On The Job Training GPS dan Aplikasi Pemetaan Berbasis Android di Kampung
Kotoringin, Kabupaten Siak

SUMMARY
1. Petani pekebun di Koperasi Beringin Jaya Kampung Kotoringin merupkan binaan dari WRI Indonesia
dalam hal sertifikasi perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan. Tak dapat dipungkiri bahwa
Kampung Kotoringin memiliki lahan perkebunan yang berada diatas tanah gambut. Hal ini tentu dapat
memicu berbagai permasalahan jika dalam pengelolaan dan budidaya lahan diatasnya tidak sesuai
dengan kaidah dan standar yang ditetapkan. Selain itu juga wilayah ini merupakan kampung yang
beririsan dengan kawasan hutan. Dengan berbagai karakter yang dimiliki Kampung Kotoringin, Koperasi
Beringin Jaya berinisiatif untuk dapat memonitoring dan mengelola lahan perkebunan mereka secara
berkelanjutan. Sehingga para petani pekebun yang tergabung didalam koperasi tersebut ingin
mendapatkan kemampuan survey dan verifikasi data dilapangan agar mampu mendapatkan titik
koordinat didalam peta.
2. Dari landasan diatas WRI Indonesia berinisiatif untuk memfasilitasi sekaligus memberikan materi.
Pelaksanaan kegiatan ini lebih kepada pemahaman cara penggunaan alat survey berupa GPS Handle
dan aplikasi pemetaan berbasis andorid. Materi yang disampaikan diawal adalah pengenalan instrumen
survey dan verifikasi lapangan. Materi tersebut disampaikan secara santai namun tetap pada target dan
tujuan. Hal ini dapat dilihat keaktifan peserta kegiatan dalam bertanya maupun menggunakan
instrumen tersebut secara praktik. Setelah pemahaman mengenai instrumen tersebut disampaikan,
barulah para peserta dituntut untuk melakukan survey dan verifikasi lapangan sebagai contoh.
Selanjutnya data hasil latihan tersebut diolah kedalam aplikasi pengolahan peta dari open source.
Pelatihan pengolahan data tersebut tidak semua peserta bisa mengikuti, hanya dua orang yang siap
untuk dijadikan kader dalam pengolahan peta di koperasi tersebut. Kader-kader tersebut diharapkan
dapat membagikan sekaligus menjadi pilot pemetaan di Kampung Kotoringin pada khususnya.
Rencana Tindak Lanjut

1. Saling berkoordinasi mengenai kegiatan tersebut dan materi apa saja yang kiranya masih belum
paham agar dapat ditanyakan via whatsapp,
2. Membuat beberapa tutorial video mengenai cara download citra tegak resolusi tinggi untuk
wilayah Kampung Kotoringin,
3. Koperasi Beringin Jaya siap melaksanakan kembali kegiatan yang sama agar para petani
pekebun dapat mendalami ilmu pemetaan.

Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai