Pastikan data peserta ujian (No. Peserta, Nama, Asal Sekolah, termasuk Foto (nama foto lengkap dengan
formatnya)) telah terinput dengan benar ke dalam file Microsoft excel.
3. Beri label “KARTU UJIAN” pada kolom pertama saja. Lalu, tidak. Peserta, Nama, Asal Sekolah. Seperti kali
ini
4. Langkah selanjutnya kita hubungkan dengan file Data Peserta.xlsx yang ada di MS excel. Caranya gampang
kok, tidak serumit menghubungkan kembali benang-benang cinta yang telah terurai ini * halah
* Yak silahkan is dengan: Klik tab Surat ⇒ Klik Pilih Penerima ⇒ Lalu pilih Gunakan Daftar Yang Ada
Akan muncul seperti ini:
Denga
n begitu, maka file MS Word dapat terhubung dengan data-data di MS Excel.
7. Masih di tab Surat, letakkan kursor di bagian “Tidak. Peserta ”pilih pilih Sisipkan Kolom Gabungan .
9. Blok kolom pertama yang telah terisi data tersebut dengan cara kursor ke ujung kiri atas menjadi berubah
menjadi kekuatan ranger. Eh Mengubah jadi panah ke atas maksudnya klik kemudian salin ke kolom
lainnya.
Jika di Preview Results , datanya akan sama (No. Peserta, Nama, Asal Sekolah sama). Hal ini terjadi karena
kita baru melakukan satu catatan.
10. Untuk membuat dalam satu lembar itu ada beberapa catatan, silakan: Masih di tab Surat-surat ⇒
matikan Hasil Preview ⇒ letakkan kursor di ruang kosong di bawah label kartu ujian ⇒ Pilih Aturan ⇒
Lalu klik Rekam Berikutnya.
11. Tambahkan Next Record masing-masing kolom (kecuali kolom 1), jadi ada 3 Next Record, jumlah sel tetap
4.
12. Lalu klik Preview Results , maka akan muncul Peserta, Nama, dan Asal Sekolah yang berbeda-beda sesuai
data peserta di MS excel tadi.
13. Matikan Preview Results dan yak file kartu ujian yang sudah kami buat itu sudah tersimpan.
EITSS !!!
Gak cukup sampai disitu guize
Apalah arti kartu ujian tanpa foto bagaikan, tanpa informasi, tanpa informasi apa pun, bagaikan kuis pengantar
ilmu hukum tanpa cheatsheet, bagai kelas pkn tanpa amunisi permen asam, bagai praktik pengantar komputer
tanpa Pak Hafid, bagaikan .. apa lagi ya? Bagaikan ambulans tanpa uwiw-uwiw, bagaikan aku tanpamu…
Alias tidak lengkap, tydac lengkap
Kita harus melengkapinya dengan foto peserta.
"Lah kan gampang tuh tinggal masukkan ⇒ picture lalu pilih foto yang akan diinput."
Sekali lagi, hindari cara itu guize karena itu malah merepotkan kalian dengan menginput foto peserta atu-atu, kan
capeque
Solusinya adalah kita harus meng-insert foto-foto peserta secara dinamis. Bagaimana caranya? Langkah-langkah
Simak ini.
Langkah-langkah:
1. Buka folder foto peserta
2. Buka file kartu ujian dulu dan letakkan kursor di tempat foto, yaitu di bawah Asal Sekolah.
5. Klik OK lalu muncullah foto peserta pertama (btw maafkeun fotoku dikala belum mandi 3 hari )
6. Setelah itu, tekan Alt + F9 . Maka akan tampak seperti ini
7. Agar foto juga ngelink (terhubung) dengan file excel tadi, blok pada tulisan Selena.jpg , lalu klik tab Surat
⇒ Masukkan Kolom Merge ⇒ Foto dengan
tulisan “ Selena.jpg ” tadi berubah menjadi {MERGEFIELD Foto}
8. Blok kolom pertama (satu sel pertama) lalu salin ke kolom lainnya.
9. Tambahkan Rekaman Selanjutnya karena yang di awal tadi sudah hilang (ingat ada 3 Rekaman Berikutnya)
10. Selanjutnya tekan Alt + F9 , makaaa hasilaa ... Ternyata fotonya masih sama
semua hehe
11. Nah masuk ke langkah yang ntah kenapa buat aku sendiri degdegan Klik Selesai & Gabung,
pilih Edit Dokumen Pribadi
12. Maka akan muncul seperti ini, pilih Alludian klik OK
13. Daaannnn lahirlah sebuah dokumen baru yang disebut Letters1 . (Jadi sebelumnya aku degdeg'an karena
mau melahirkan .. dokumen baru ini ehehe * maaf receh *) Nah di Letters1 inii data peserta sudah
sesuai, tapii fotonya masih satu jenis nih gengs
14. Lantas, apa ya langkah selanjutnyaaa ?? Yak ini buat aku makin degdegan Pilih semua ( tekan ctrl A)
Tadaaaaaaaaaaa!
YEAYYYYYYYYYYYYY !!! KITA BERHASIL!
Gimana sensasinya? Weheheeee bahagianya luar biasa bukaan Memang betul bahagia itu sederhana
Kini kartu ujian pun sudah selesai dan siap untuk dicetak!
Tapi, yang paling penting dan kudu wajib harus dilakuin adalah:
Jangan lupa menyimpan file!
Karena kehilangan setelah berusaha keras menggapainya, sakitnya bukan utama.
“Ini bisanya cuman 4 data yas? Klo lebih gimans? ”
Tenangg semua ada solusinya. Jika kamu punya 100 record / data maka nanti akan ada 25 halaman (1 halaman 4
record), jadi di halaman ke-2 ada catatan ke-5,6,7,8, begitu juga halaman seterusnya. Langkah nya pun sama,
tinggal menyesuaikan