KOMITE MEDIK
JL. Jend. Sudirman No. 47 Kode Pos 92611 Kab. Sinjai
Telp. (0482) 21132, 21133, fax (0482) 21133
NOTULEN RAPAT
JAM : 13.20
dr. Ali
Mohon dibacakan SPO yang sudah dibuat
dr. Emmi
Surat pendelegasian dr. Usman, Sp.An sebagai dokter Anestesi
SOP : Perawat ruang rawat memastikan bahwa pasien yang akan dipindahkan
telah memenuhi kriteria pasien serta telah mendapatkan perintah pindah dari
dokter Anestesi
dr. Ali
Tidak semua pasien pasca pembedahan masuk ICU
Ada kriteria pasien yang masuk ICU
Yang menentukan pindah keruangan ICU adalah dokter Anestesi
dr. Indo
Belum tau SPO nya
Kriteria Operasional yang pindah ICU dan yang pindah perawatan
dr. Emmi
Kasusnya : pasien atas instruksi dokter Anestesi pasien pasca pembedahan
dr. Niar
Pasien dr. Kahar, ada perintah dari dr. Usman untuk pindah ICU, tapi karena
dr.Usman tidak ada dan instruksinya dr. Kahar pindah keruangan karena pasiennya
stabil.
Rumah Sakit Wahidin nanti stabil baru pindah ke ICU.
Kriteria pemindahan ke ICU ?
dr. Amal
yang menentukan adalah dokter Anestesi
dr. Usman
Mendengarkan semua masukan (semua operator dan anestesi) untuk melakukan
pelayanan terbaik tanpa memperhatikan kondisi yang lain,kondisi emosional.
Ruangan PACU (Post Anestesi Care Unit) bukan ruang rawat, dari PACU ada
protokolnya, ALDRETE SCORE (dewasa) 5 kriteria, SGEWARD SCORE (anak-anak)
sesuai prioritas
Pasien Post Operasi (4), di HCU yang mengalami gagal nifas dan observasi untuk
tanda-tanda vital , cukup di observasi di ruang rawat selama 6-8 jam
Operator langsung menghubungi Anestesi sebelum operasi
dr. Usman
Jangan dikaitkan dengan jaminan
Untuk Balance analgesia pada pasien anak
dr. Ali
Pendapat orang lain semua pasien pasca pembedahan pindah ke ICU
Miskomunikasi
dr. Niar
Tidak ada masalah
Kriteria objektif yang jelas diisi oleh perawat anestesi sehinggah operator bisa tahu
dr. Usman
Ruang Rawat minimal 4 bed
Pasien Post Operasi prostat eklampsia , syok hepovolemia tidak usah singgah di
ruang rawat tapi harus langsung masuk ke HCU
dr. Ali
Sependapat dengan dr. Usman karena : kerja 2 X, Klaim 2 X
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI
KOMITE MEDIK
JL. Jend. Sudirman No. 47 Kode Pos 92611 Kab. Sinjai
Telp. (0482) 21132, 21133, fax (0482) 21133
dr. Amal
Jika dr. Usman tidak ada, tetap dr. Usman sebagai penanggung jawab.
dr. Kahar
Kesan pertama ketika berada di Rumah Sakit semua pasien Post operasi harus
pindah ke ICU
BPJS terkait persentasi
Indikasi sesuai score
DPJP (operator) yang bertanggung jawab baru tahu SPO
dr. Usman :
Solusi : dokter anestesi harus menetap
Penerapan persentasi diubah, jangan melakukan tindakan yang tidak sesuai
dengan indikasi
dr. Hikmah
Pembagian jasa medic di Rumah Sakit akan dibicarakan bersama kembali
KU ICU
Tekniknya pasien yang langsung pindah ke ICU akan dijemput langsung di depan
pintu ICU, jadi tidak lewat pintu samping
KU Kamar Operasi
Menunggu hasil akhir
dr. Niar
Konkritnya : Jika dr. Usman tidak ada siapa yang didelegasikan untuk menentukan
skor masuk ICU
dr. Usman
Siapa pun bisa menilai scor tersebut
drg. Fatma
PAB (Pelayanan Anestesi Bedah) : Skor Aldred dibutuhkan tersendiri
dr. Kahar
SOP Penundaan operasi
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SINJAI
KOMITE MEDIK
JL. Jend. Sudirman No. 47 Kode Pos 92611 Kab. Sinjai
Telp. (0482) 21132, 21133, fax (0482) 21133
dr. Indo
Siapa yang menjelaskan penundaan operasi
dr. Usman
Pendelegasian ketika dr. Usman tidak ada adalah perawat anestesi dan perawat
ruang rawat
dr. Ali
Harus ada dokter anestesi standby di RSUD Sinjai
Kesimpulan
1. SOP direvisi oleh pihak akreditasi (manajemen) setelah menerima masukan/input dari
Staf Medis yang terkait
2. Pasien tertentu bisa pindah dari kamar operasi kemudian disosialisasikan langsung ke
ICU
3. Pasien dari ruang rawat pindah ke ICU atau ditentukan oleh dokter anestesi sesuai skor
yang ada
4. Rekomendasi :
1. Tempat Tidur ruang rawat ditambah (minimal 4 buah)
2. Mengevaluasi persentasi (jasa medis) pasien BPJS di Kesra
3. Untuk pasien Kesra tarif perda baru perlu segera ditetapkan
Notulen