1. Infodatin.2018.Kekerasan terhadap perempuan dan anak.Kementerian Kesehatan
2. The American Psychologist. 1999.Guidelines for psychological evaluations in child protection matters. Committee on Professional Practice and Standards, APA Board of Professional Affairs.54 (8): 586–93. 3. KPAI: 2013, Tahun Darurat Kekerasan Seksual Anak 4. https://www.jawapos.com/nasional/27/09/2017/tahun-2017-kpai-temukan-116-kasus- kekerasan-seksual-terhadap-anak/.Diakses pada tanggal 28 November 2019 5. Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja tahun 2018 6. KPAI: Pelanggaran Hak Anak di 2018 Didominasi Tindak Kekerasan.Tempo.com 7. Diskusi Prime Topic MNC Trijaya FM Semarang.Didominasi Pelecehan Seksual, Jateng Darurat Kekerasan Anak.SindoNews.com 8. Sri Endah Wahyuningsih. 2016. Perlindungan Hukum terhadap Anak Sebagai Korban Tindak Pidana Kesusilaan Dalam Hukum Pidana Positif Saat Ini.Jurnal Pembaharuan Hukum.Volume III No. 2 Mei-Agustus 2016 9. Alwi, Hasan. 2011. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama 10. Arliman S, Laurensius Kanun. 2017. Reformasi Penegakan Hukum Kekerasan Seksual terhadap Anak.Jurnal Ilmu Hukum Vol. 19, No. 2, (Agustus, 2017), pp. 305-326. 11. Abineno, J.L.Ch., 1999. Seksualitas dan Pendidikan Seksual. Jakarta : Gunung Mulia. 12. Winarsunu, Tulus . 2002.Statistik dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan, ( Malang : UMM Press). 13. Kitab Undang-undang Hukum Pidana 14. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan 15. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak 16. Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia 17. Undang-undang No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak 18. Sumiarni, Endang.2003. Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dalam Hukum Pidana, (Yogyakarta: Universitas Atma Jaya, 2003), hlm. 674 19. WHO. 1999.Child Abuse. 20. Sari, A. P. 2009. Penyebab Kekerasan Seksual terhadap Anak Dan Hubungan Pelaku dengan Korban. Jakarta. Diakses: tanggal 20 April 2019 http://kompas.com/index.php/read/xml. 21. Suyanto, Bagong., & Hariyadi, S.S. 2002. Krisis & child abuse: kajian sosiologis tentang kasus pelanggaran hak anak dan anak-anak yang membutuhkan perlindungan khsusus (child in need of special protection). Surabaya: Penerbit Airlangga University Press 22. Desi Anggraini. 2009. Pelecehan Seksual Terhadap Anak dibawah Umur dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Positif.Yogyakarta: Faultas Syariah dan Hukum Universitas Sunan Kalijaga. 23. Hertinjung, W.S. 2010. The dinamyc of causes of child sexual abuse based on availability of personal space and privacy. Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta 24. Fuadi, M. Anwar. 2011. Dinamika Psikologis Kekerasan Seksual. Malang : UIN 25. Bahri S, Fajriani. 2015.Suatu Kajian Awal Terhadap Tingkat Pelecehan Seksual Di Aceh. Jurnal Pencerahan 2015; 9(1): 50- 65.http://download.portalgaruda.org/article.php?article=372466&val=6817&title=SUATU% 20KAJIAN%20AWAL%20TERHADAP%20TINGKAT%20%20PELECEHAN%20SEKSU AL%20%20DI%20ACEH diakses tanggal 10 April 2019 26. Nainggolan, L.H. 2008. Bentuk-bentuk kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur. Jurnal Equality, Vol. 13 No. 1 Februari 2008 27. Buku Pedoman Pelatihan 2003.DETEKSI DINI & PENATALAKSANAAN KORBAN CHILD ABUSE and NEGLECT Bagi TENAGA PROFESIONAL KESEHATAN.Departemen Kesehatan. 28. Rowland, David l L & Luca Inrocci. 2008. Handbook of Sexual and Gender Identity Disorder. (United Kingdom: Wiley) 29. M. Anwar Fuadi.2011. “Dinamika Psikologi Pelecehan seksual: Sebuah Studi Fenomenologi”, Vol 8. No.2, hlm. 194 30. Maya Indah S.2014.Perlindungan Korban (Suatu Perspektif Viktimologi dan Kriminologi),(Kencana Prenadamedia Group, Jakarta: 2014), hal 71, lihat I.S.Susanto,Kejahatan Korporasi,(Semarang:UNDIP, 1995) hal 17. 31. Barda Nawawi Arief, 1998, Beberapa Aspek Kebijakan Penegakan dan Pengembangan Hukum Pidana, Citra Aditya Bakti, Bandung, h. 156. 32. Maulana Hassan Waddong. 2000. Pengatar Advokasi dan Hukum Perlindungan Anak, Gramedia Indonesia,Jakarta 33. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Perlindungan Saksi Dan Korban, Pasal 5. 34. Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) 35. Undang-Undang Perlindungan Anak No. 23 Tahun 2002 36. Lex Crimen Vol. IV/No. 1/Jan-Mar/2015 37. Chazawi Adami. 2002. Pelajaran Hukum Pidana (Bagian 2), Raja Grafindo Persada: Jakarta 38. Gosita Arif.2004. Masalah Korban Kejahatan Waluyadi, PT Bhuana Ilmu Populer Kelompok Gramedia: Jakarta 39. Komnas Perempuan. 2012.15 Bentuk Kekerasan Seksual: Sebuah Pengenalan. Kekerasan Seksual: Kenali & Tangani. Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan. 40. Stark MM. 2005. Clinical forensic medicine: a physician’s guide. Second ed. New Jersey: Humana Press. 41. Burgess AW, Marchetti CH. 2009.Contemporary issues. In: Hazelwood RR, Burgess AW, editors. Practical aspects of rape investigation: A multidisiplinary approach. 4th ed. Boca Raton (FL): CRC Press. 42. Rogers D, Newton M. 2005.Sexual assault examination. In: Stark MM, editor. Clinical forensic medicine: A physician’s guide. 2nd ed. Totowa (NJ): Humana Press Inc. 43. Linden JA, Lewis-O’Connor A, Jackson MC. 2007.Forensic examination of adult victims and perpetrators of sexual assault. In: Olshaker JS, Jackson MC, Smock WS, editors. Forensic emergency medicine. 2nd ed. USA: Lippincott Williams & Wilkins. 44. Idries AM. 2008.Sistematik pemeriksaan ilmu kedokteran forensik khusus pada korban kejahatan seksual. In: Idries AM, Tjiptomartono AL, editors. Penerapan ilmu kedokteran forensik dalam proses penyidikan. Jakarta: CV. Sagung Seto;. p. 113-32. 45. Stuart.J. 2005.Forensic science: an introduction to scientific and investigative techniques. Ed 2nd . CRC Press. 46. World Health Organization.2003.Guidelines for medico-legal care for victims of sexual violence. Geneva: World Health Organization; 47. Lahoti SL, McClain N, Girardet R, Mcneese M, Cheung K. 2001.Evaluating the child for sexual abuse. Am Fam Physician. 1;63(5):883-893 48. Soerjono Soekanto. 2004,Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum.Cetakan Kelima.Jakarta : Raja Grafindo Persada hal 42 49. Mardjono Reksodiputro, Kriminologi dan Sistem Peradilan Pidana, (Pusat Pelayanan dan Pengabdian Hukum Universitas Indonesia), 1997, Jakarta, hal. 84 50. ----Ibid., hal. 14