Anda di halaman 1dari 51

Sumber dari : http://suaraliterasiperawatindonesia.blogspot.

com/2017/10/soal-dan-kunci-jawaban-uji-
kompetensi.html

TAHAP 1
1. ibu dian umur 25 th datang ke klinik bidan untuk memeriksa keadaanya di mana keluhan mual muntah
terus-menerus, tidak ada nafsu makan, tidak menstruasi selama 2 bulan, hasil pemeriksaan di temukan
TD: 90/60 mmHg, N:96 x/m, S:38 C, R: 18 x/m dan hasil planotes (+) hamil. Berdasarkan kasus di atas,

diagnosa yang di tegakkan untuk ibu dian adalah…


a. hipermesis gravidarum I
b. hipermesis tingkat I
c. hipermesis tingkat II
d. hipermesis tingkat III
e. hipermesis tingkatIV

2. ibu Sera umur 28 th, G1 P0 A0 usia kehamilan 36 minggu, datang kle klinik bidan TD:120/80 mmHg, RR
:20 x/m, N: 89 x/m,TFU 36 cm, DJJ 132 x/m, dan kepala sudah memasuki PAP. Pada kasus di atas TBJ
ibu sara adalah… a. 3750 kg b. 3875 kg c. 4030 kg d. 4185 kg e. 4340 kg 3. Dari kasus di atas no 2,

diagnosa yang tepat untuk ibu sera adalah… a. Polyhydramnion


b. Diabetes mellitus
c. Gangguan ginjal
d. Diabetes insipideus
e. Diabetes mellitus gestasional

4. Ibu ani 35 th, hamil ke 3 datang ke klinik bidan bersalin dengan amenorhoe 3 bulan, ibu merasa sering
mual, kadang-kadang muntah dan hasil pemeriksaan TD :120 /70 mmHg, R:19 x/m, N 90 x/m, TFU 3 jari di
bawah pusat, tidak teraba balotemen dan hasil pemeriksaan PPV :darah kecoklatan. Berdasarkan kasus di
atas,

diagnose yang tepat pada ibu ani adalah…


a. Kehamilan dengan hipermesis gravidarum
b. Kehamilan dengan abortus imminens
c. Kehamilan dengan molahidatidosa
d. Kehamilan dengan ektopik terganggu
e. Kehamilan dengan dengan anemia

5. Ibu retno umur 36 th G1 P0 A0 hamil 30 minggu datang ke klinik bidan bersalin dengan keluhan waktu
bangun tidur mengeluarajan darah segar lewat jalan lahir dan tidak di serta dengan nyeri. Hasil
pemeriksaan KU lemah, pucat , TD :90/60 mmHg, HB:8,4 gr %.

Diagnose yang tepat pada ibu retno adalah…


a. Rupture uteri
b. Abortus immeniens
c. Plasenta previa
d. Solusio plasenta
e. Abortus incomplete

6. Ibu ari umur 23 th, G1 P0 A0 datang ke klinik bidan dengan keluhan keluarnya flek item dari alat kelamin
sejak 2 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan TFU 3 jari di atas simpisis, inspekulo keluar darah dari OUE dan
tidak ada pembukaan.

Berdasarkan kasus di atas diagnose yang di tegakkan pada ibu ari adalah…
a. Blighted ovum
b. Abortus insipens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Inplantation bleeding

7. 2 minggu kemudaian ibu ari datang ke klinik bidan, belum mengeluarkan jaringan, pertu mules dan hasil
pemeriksaan, TD: 110/50 mmHg, N: 90 x/m, pemeriksaan dalam teraba jaringan.

Diagnose ibu ari sekarang..


a. Abortus insipiens
b. Abortus imminens
c. Abortus complete
d. Abortus habitualis
e. Abortus incomplete

8. Ibu Ria G6 P3 A2 umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan perdarahan
pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak keras, TD :120/80 mmHg, N:80
x/m, dan S: 37 C.

diagnose yang tepat dapat di tegakkan pada kasus ibu ria diatas adalah…
a. Vasa pravia
b. Plasenta previa
c. Solusio plasenta
d. Plasenta letak rendah
e. Hipertensi pada kehamilan

9. Komplikasi yang terjadi pada kasus di atas adalah..


a. Bayi baru lahir normal
b. Kecil masa kehamilan
c. Besar masa kehamilan
d. Intra uterine foetal death
e. Partus premature

10. Ibu rita umur 35 th G2 P1 A0, umur kehamilan 29 minggu datang ke rumah sakit dengan keluhan cepat
lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirahat. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan palpasi
dan oedema ditangan dan tunkai. TD :110/80 mmHg, N: 90 x/m,
berdasarkan kasus di atas diagnose yang di tegakkan untuk ibu rita adalah…
a. Penyakit jantung kelas I
b. Penyakit jantung kelas II
c. Penyakit jantung kelas III
d. Penyakit jantung koroner
e. Penyakit jantung akut

Kunci Jawaban:1.C, 2.B, 3.E, 4.C, 5.C, 6.C, 7.E, 8.C, 9.D, 10.B.

TAHAP 2
1. Seorang perempuan berusia 27 th G1 P0 A0 usia kehamulan 10 minggu datang bersama suami ke klinik
dengan keulhan mual muntah setiap makan, hasil pemeriksaan fisik di peroleh KU ibu baik, pada
pemeriksaan tanda vital sign di peroleh tekanan darah 110/80 mmHg, denyut nadi 88 x/m, frek nafas 20
x/m, suhu 36,5 C.

bagaimanakah cara mengatasi keuhan pada kasus di atas?


a. Makan makanan asam
b. Makan makanan yang pedas
c. Makan coklat sedikit demi sedikit
d. Makan sedikit-sedikit tapi sering
e. Sering makanan yang bersantan

2. Seorang wanita berusia 25 th usia kehamilan 38 minggu,datang bersana suami kebidan praktek mandiri,
dengan keluhan perutnya mulas-mulas yang semakin sering, hasil pemeriksaan hasil pemeriksaan fisik di
peroleh keadaan umum baik, TD :110/70 mmHg, nadi 80 x/m, fekuensi nafas 24 x/m, TFU 30 cm, kepala
sudah masuk 2/5, hasil VT: porito tipis lunak, pembukaan serviks, pembukaan serviks 8 cm, selaput
keruban masih utuh, presentasi kepala, penurunan di hodge II.

Apakah diagnosis untuk kasus di atas?


a. Inpartus kala I fase laten
b. Inpartus kala I fase aktif
c. Inpartus kala I fase aktif akselarasi
d. Inpartus kala I fase aktif deselarasi
e. Inpartus kala I fase laten memanjang

3. Seorang wanita berusia 26 th datang ke klinik bersalin, klien mengatakan melahirkan anak pertama 40
hari yang lalu, belum perbah menggunajan kontrasepsi, pada pemeriksaan fisik di perolej keadaan umum
baik, pada pemeriksaan tanda vital di peroelh keadaan umum baik, pada pemeriksaan tanda vital di
peroleh tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 80 x/m, frekuensi nafas 24 x/m, hasil pemeriksaan terdapat
varises dan hipertensi.

apakah alat kontrasepsi yang cocok untuk perempuan dalam kasus di atas?
a. Oil
b. IUD
c. Suntik
d. Implant
e. MOW
4. Seorang wanita usia 30 th 2 minggu post partum, saat kunjung ke rumahnya ibu mengeluh demam
delama 2 hari ini,payudara teraba panas, tegang dan nyeri. Ibu tidak berani untuk menyusui. Hasil
pemeriksaan di dapatkan keadaan umum ibu lemah dan tamoal kesakitan, suhu 38,5 C, payudara merah,
tegang dan bengkak. Fundus uteri tidak teraba, pengeluaran lochea alba.

Apakah diagnose pada kasus di atas?


a. Bendungan ASI
b. Peradangan
c. Fisiologis
d. Mastitis
e. Infeksi

5. Seorang wanita berusia 22 th 3 hari postpartum, saat ini kunjungan ke rumahnya ibu mengeluh ada
pengeluaran cairan berwarna merah kekuningan berisi darah dan lendir pada daerah kewanitaanya bidan
melakukan pemeriksaan pada pemeriksaan vital sign :TD 90/70 mmHg, S 36,5 C R 18 x/m, dan N 80 x/m.

apakah diagnosis pada kasus diatas?


a. Lochea rubra
b. Lochea sanguinolenta
c. Lochea serosa
d. Lochea alba
e. Lochiostatis

6. Seorang wanita berusia 38 th mengaku telah melahirkan anak ketiganya 2 hari yang lalu di RSUD
cianjur. Saat ini ibu mengeluh pusing dam pengelihatan kurang jelas. Menurut pengakuannya, saat hamil 8
bulan tekanan darahnya meningkat. Hasil pemeriksaan TD:150/110 mmHg, protein urine +2 dan pada
ekstremitas bawah terlhat oedema.

Apakah diagnose medis yang paling tepat pada kasus di atas?


a. Eklamsi
b. Hipertensi
c. Pre eklamsi berat
d. Pre eklamsi ringan
e. Pre eklamsi sedang

7. Seorang wanita usia 35 th usia kehamilan 4 minggum datang ke BPM dengan keluhan kram pada perut,,
perdarahan di sertai bercak dan sedang dari kemaluannya, hasil pemeriksaan vital sign di peroleh TD
:110/60 mmHg, N :97 x/m, R :24 x/m, S: 37,5 C pada pemeriksaan dalam serviks tertutup.

Apakah diagnose pada kasus diatas?


a. Abortus komplit
b. Abortus ainsipens
c. Abortus immnens
d. Abortus inkomplit
e. Abortus mola

8. Seorang wanita usia 24 th P1 A0, telah melahirkan bayi secara spontan. 30 menit yang lalu di BPM,
bidan telah melakukan penyutikan oksitosin 1 dan 2, massae uterus, pemeriksaan vital sign diperoleh
TD:110/70 mmHg N: 82 x/m, R :24 x/m, S : 37 C dari hasil pemeriksaan di dapatkan ibu mengalami
perdarahan, plsenta lahir lengkap , kandung kemih kosong.
Apakah diagnose pada ibu tersebut?
a. Solutio plasenta
b. Robekkan serviks
c. Sisa plasenta
d. Atonia uteri
e. Inversion uteri
9. Seorang wanita berusia 21 th G1 P0 A0 hamil 20 minggu datang ke BPM untuk pertama kali ANC.hasil
pemeriksaan dalam keadaan normal, pada pmeriksaan vital sign di peroleh tekanan darah 110/70 mmHg,
nadi 80 x/m, pernafasan 24 x/m, suhu 36 C, asuhan kebidanan yang di berikan oleh bidan adalah
memberiksan imunisasi tetanus toksoid.

Apakah tujuan tindakkan yang di lakukan ?


a. Mencegah tetanus pada ibu
b. Mencegah tetanus pada bayi
c. Mencegah tetanus pada petugas
d. Mencegah tetanus pada ibu dan bayi
e. Mencegah tetanus pada petugas dan ibu

10. Seorang wanita usia 28 th telah melahirkan bayi sehat dan normal di BPm, keadaan umum ibu normal,
pada pemriksaan tanda vital sign di peroleh tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 82 x/m, pernafasan 25 x/m,
S :37 C saat ini tangan di sertai tekanan pada atas simfisis, tali pusat di tegakan maka bila tali pusat masuk
(belum lepas), jika diam atau maju( sudah lepas).

Apakah nama metode pengeluaran plasenta yang dilakuakn oleh bidan ?


a. Kustner
b. Kein
c. Strassman
d. Ducan
e. Schultze

Jawaban: 1.D, 2.D, 3.E, 4.A, 5.B, 6.D, 7.C, 8.C, 9.B, 10.A.

TAHAP 3
1. NY. A umur 24 th G1 P0 A0, hamil 39 minggu datang ke bidan mengeluh kenceng-kenceng, perut terasa
nyeri yang sangat hebat, keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh bidan di
dapatkan hasil, perut teraba keras, denyut nadi dan pernafasan meningkat, serta teraba lekukan melintang
pada segmen bawah rahim setinggi pusat.
Kontraksi uterus terus menerus dan sengat kuat diagnose sesuai kasus di atas adalah…
a. Rupture uteri
b. Plasenta previa
c. Inersia uteri primer
d. Solusio plasenta
e. Rupture uteri imminent

2. Ny. F umur 22 umur 22 th G1 P0 A0, , hamil 40 minggu, datang di RS dengan riwayat DM. saat ini
sedang dalam proses persalinan kala II. Setelah kepala janin lahir, tidak terjadi puteran paksi luar.

Dignosa untuk Ny. F adalah…


a. Partus lama
b. Distonsia bahu
c. Partus tak maju
d. Pertus serotinus
e. Partus presipitatus

3. Ny. U umur 36 th GVII PV AI, segera setelah plasenta lahir lengkap terjadi perdarhan, kontraksi uterus
lembek serta TFU sulit di temukan. Hasil pemeriksaan tidak ada robekkan jalan lahir, kandung kemih
kosong.

Ny.U kemungkinan mengalami…


a. Atonia uteri
b. Rupture uteri
c. Inversion uteri
d. Laserasi portio
e. Laserasi perineum

4. Ny. S umur 38 th GII P0 AI, datang ke bidan inpartu sisa dukun, kenceng-kenceng sering dan teratur
sejak 2 hari yang lalu. Telah di pimpin mengejan oelh dukun 3 jam yang lalu. KU lemah, kelelahan.
Tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 100 x/m, suhu 39 C VT pembukaan 8 cm, kepala turun di hodge III, DJJ
182 x/m.

sesuai kasus diagnose Ny. S adalah…


a. Partus lama
b. Partus kasep
c. Partus macet
d. Partus lambat
e. Partus tak maju

5. NY. T umur 27 th GIV PIII A0, hamil aterm datnag ke polides mawar. Ia datang di antar suaminya
dengan keluhan kejang-kejang. Setelah di lakukan pemeriksaan di temukan TD 190/140 mmHg, muka,
tangan dan kaki oedema,

VT pembukaan serviks 5 cm berdasarkan pengkajian yang dilakukan Ny. T maka diagnose yang
tepat untuk kasus diatas adalah…
a. Eklamsia
b. Preeklamsia berat
c. Pre eklmasia sedang
d. Preeklamsia ringan
e. Superimposed pre eklampsia

6. Ny.k umur 35 th, hamil ke 2 melahirkan hidup 1 kali, datang ke BPS pada jam 10.00 WIB untuk bersalin.
Ibu mengatakan kenceng-kenceng sejak jam 07.00 WIB, mengeluarkan cairan warna jernih jam 09.00 WIB.
Hasil pemeriksaan KU baik, TD 120/80 mmHg, nadi 88 x/m, suhu 36 C RR 20 x/m, his 3x dalam 10 enit,
lama 45 detik, DJJ 144 x/m, hasil VT pembukaan 8 cm, KK negative, teraba tali pusat di samping kepala.

Diagnose yang tepat untuk kasus di atas adalah…


a. Inpartu kala I KPD
b. Inpartu kala I fisiologis
c. Inpartu kala I tali pusat terkemuka
d. Inpartu kala I fase aktif termuka
e. Inpartu kala I tali pusat menumbung

7. Ny. A umur 32 th GII PII A0, hamil 40 minggu,datang ke klinik jam 08.00 WIB dengan keluhan kenceng-
kenceng teratur 4 jam yang lalu, perasaan berat, sesak nafas dan bemgkak pada ke 2 ekstremitas. TFU 41
cm, teraba 2 bagian besar janin berdampingan , DJJ terdengar jelas di 2 tempat dengan ferekunsi 120 x/,
dan 140 x/m,

kemungkinan Ny. A saat ini mengalami..


a. Hidarminion
b. Molla hidatidosa
c. Kehamilan bokong
d. Presentasi bokong
e. Kehamilan dengan mioma

8. Ny. K umur 37 th partus anak 4 pada 12.15 WIB , sudah di injeksi oksitosin 10 UI IM. Pukul 12.20 WIB di
coba untuk perengangan tali pusat terkendali, uterus kontraksi keras, plasenta belum lepas. Pada pukul
12.25 WIB tanda pelepasan plasenta tidak ada,

yang anda lakukan adalah…


a. Manual plasenta
b. Pemberian oksitosin ke 2, 10 IU per IM
c. Ulangan ptt
d. Siapkan rujukan
e. SC

9. Ny. a umur 23 th datang ke BPM hamil pertama kali mengeluh mengeluarkan darah flek-flek dari jalan
sejak 2 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan, TFU 3 jari atas sympisis. Inspekulo keluar darah dari OUE tidak
ada pembukaan . berdasarkan hasil pemeriksaan TFU,
usia kehamilan Ny. a adalah…
a. 8 minggu
b. 10 minggu
c. 12 minggu
d. 14 minggu
e. 16 minggu

10. Ny. E umur 26 th ke BPM mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut bagian bawah nyeri dan
mengeluarkan bercak warna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio , nyeri goyang.
PP test positif.

Diagnose yang tepat untuk Ny. E adalah…


a. Molla hidatidosa
b. Abortus incipiens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. KET

Jawaban: 1.E, 2.B, 3.A, 4.A, 5.A, 6.E, 7.C, 8.A, 9.C, 10.E.

TAHAP 4
1. Seorang ibu hamil berusia 28 th G2 P1 A0 hamul 36 minggu datang ke BPS diantar oleh keluarganya,
dengan tidak sadar, saat di rumah Ny. teti mengalami kejang-kejang hasil pemeriksaan di lakukan oleh
bidan di dapatkan TD 160/110 mmHg, nadi 100 x/m, pernafasan 16 x/m, DJJ irregular, TFU 3 jari di bawah
PX, presentasi kepala, punggung kanan, dan oedema pada wajah, tangan dan kaki.

Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas?


a. Eklampsia
b. Pre eklampsia
c. Pre eklamsia ringan
d. Pre eklamsia sedang
e. Hypermesis gravidarum

2. Seorang ibu hamil 32 th G1 P0 A0 hamil 29 minggu, datang ke BPS dengan keluhan mengeluarkan
darah banyak dari jalan lahir, merah segar, tidak di sertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg,
nadi 80 x/m, pernafasan 16 x/m, KU lemah pucat.

Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas?


a. Solusio plasenta
b. Plasenta previa
c. Rupture uteri
d. Abortus imminens
e. Abortus in complete

3. Seorang ibu hamil G1 P0 A0 umur 20 th datang ke klinik bersama suaminya untuk memeriksakan
kehamilannya. Dengan keluhan pusing dan nyeri kepala kadang-kadang di sertai muntah, dan penglihatan
kabur. Setelah di periksa bidan tekanan darah 140/90 mmHg, nadi 80 x/m dan pernafasan 100 x/m,

apakah diagnose yangdapat di tegakkan pada kasus di atas?


a. Hipertensi
b. Pre eklamsi
c. Hyperemesis gravidarum
d. Pre eklamsia berat
e. Pre eklamsi ringan

4. Seorang ibu nifas berusia 26 th, postpartum 4 hri yang lalu di tolong oleh dukun. Anaknya meninggal
dunia setelah lahir lama persalianan 2 hari di mena sebelumnya ketuban telah pecah. Datang ke klinik
dengan keluhan sejak 3 hari yang lalu mengalami panas , menggigil, luka perineum tampak kemerahan,
bengkak dan mengeluarkan pus dari hasil pemeriksaan TFU 2 jari di bawah pusat, TD 100/60 mmHg, nadi
90 x/m, RR 20 x/m, T 39 C.

apakah faktor prediposisi dari kasus di atas?


a. Kondisi ibu kemah
b. Anak lahir mati
c. Distosa bahu
d. Partus lama
e. Robekkan jalan lahir

5. Seorang ibu hamil berusia 26 tn, G3 P2 A0 usia kehamilan 12 minggu datang ke rumah sakit bersama
suaminya, dengan keluhan perdarhan sedikit, mengeluh mual, muntah, 4-5 kali sehari. Hasil pemeriksaan
TD 140/90 mmHG, TFU 3 jari di bawah pusat, ballotemen (-), DJJ (-).

Manakah tindakkan yang tepat di lakukan untuk penanganan kasus diatas?


a. Curretase
b. Kemoterapi
c. Histerektomi
d. histerotomi
e. Evakuasivakum

6. Seorang ibu hamil G4 P3 A0 berusia 27 th hamil atern datang ke polindes dengan keluhan kejang-
kejang pada pemeriksaan tanda vital di peroleh tekanan darah 190/40 mmHg, muka tangan, kaki oedem,
pada pemeriksaan VT pembukaan serviks 5 cm.

apakah yang di harus di lakukan pada ibu sebelum di rujuk ke RS?


a. Berikan O2
b. Tiduekan miring kiri
c. Berikan infuse RL
d. Berikan lukosakalsium
e. Berikan MgSO4

7. Seorang ibu hamil G1 P0 A0 berusia 36 th datang ke klinik dengan keluhan waktu bangun tidur
mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir keluhan tidak di sertai nyeri perut keadaan umum lemah, pucat,
pada pemeriksan tanda vital di peroleh tekanan darah 90/60 mmHg, 80 x/m pada pemeriksaan lab Hb 8,4
gr %.

manakah penangan yang tepat untuk kasus di atas?


a. Transfuse darah
b. Konseling dan rujuk
c. Infuse NaCl 0,9 % dan rujuk
d. Infuse NaCl 0.9%, informed consent dan rujuk
e. Informed consent da rujuk

8. Seorang ibu hamil berusia 29 th G2 P0 A1 hamil 40 minggu janin tunggal hidup intra uterin dengan letak
kepala. TFU 39 cm, dari pemeriksaan yang di lakukan di dapatkan hasil bahwa pembukaan sudah lengkap
dengan kepala di HIV. Setelah di pimpin meneran 45 menit akhirnya kepala lahir, tetapi bahu anterior
macet simpisis pubis. Selama hamil ibu tersebit mengeluh banyak makan, banyak minum dan ngemil,

apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas?


a. Partus lama
b. Distosa bahu
c. Partus tidak maju
d. Kepala bayi macet
e. Bayi besar

9. Seorang bayi hamil beruisa 35 th, P5 A0, datang ke klinik dan telah melahirkan bayi laki-laki. Placenta
lahir lengkap 25 menit setelah di berikan injeksi oksitosin ke 2. Perdarahan 500 cc, kontraksi uterus
lembek, TFU setinggi pusat, TD 100/70 mmHg, keadaan umum lemah, nadi 100 x/m.

apakah tindakkan selanjutnya yang harus di lakukan oleh bidan untuk mengatasi perdarahan tersebut?
a. Berikan ergometrin 0,2 IM
b. Lakukan kompersi bimanual interna
c. Lakukan kompersi bimanual eksterna
d. Pasang infuse RL 500 ml + iksitosin 20 unut
e. Mengecek kelengkapan plasenta

10. Seorang perempuan berusia 26 th ke klinik mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut bawah
nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat, hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan
portio, nyeri goyang, PP test(+).

Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas?


a. Molla hidatidosa
b. abortus incipens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Kehamilan ektopik terganggu

Jawaban: 1.A, 2.B, 3.A, 4.D, 5.A, 6.E, 7.D, 8.B, 9.B, 10.E.
TAHAP 5
Kasus 1
Ny. A umur 35 th G2 P1 A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan cepat lelah, sesak
nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirhat. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan palpaitasi dan oedema
ditangan dan tungkai. TD 110/80 mmHg, nadi 90 x/m.

1. kasus Ny. A dapat di katagorikan G2 P1 A0 dengan suspect…

a. penyakit jantung kelas 1


b. penyakit jantung kelas 2
c. penyakit jantung kelas 3
d. penyakit jantung koroner
e. penyakit jantung akut

2.risiko yang dapat terjadi pada pertumbuhab dan berkembang janin Ny. A adalah…

a.IUFD
b.IUGR
c.Fetal distress
d.Kelainan congenital
e.Prematuritas

3.Usia kehamilan yang merupakan masa berbahaya bagi Ny. A…

a.Kehamilan 30 minggu
b.Kehamilan 32 minggu
c.Kehamilan 34 minggu
d.Kehamilan 36 minggu
e.Kehamilan 38 minggu

4.Diet yang di anjurkan untuk Ny. A adalah…

a.Tinggi kalori, tinggi protein, rendah garam


b.Tinggi kalori, rendah protein, rendah garam
c.Tinggi kalori, rendah garam dan pembatasan masuknya cairan
d.Tinggi kalori, tinggi garam dan pembvatasan pemasukkan cairan
e.Tinggi protein, rendah garam da pembatasan pemasukan cairan

5.Asuhan kebidanan yang di berikan Ny. A adalah..

a.Rujuk RS
b.Rawat jalan
c.Control rutin
d.Akhiri persalainan
e.Istirahat yang cukup

KASUS 2

Ny. f umur 25 th hamil ke 2, datang ke BPM dengan keluhan amenorrhea 3 bulan, ibu
f(x)=a_0+∑_(n=1)^∞▒(a_n cos⁡〖nπx/L〗+b_n sin⁡〖nπx/L〗 ) merasa sering mual kadang-kadang
muntah. Hasil pemeriksaan tingi fundus uteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba balotmeten, hasil
pemeriksaan PPV : darah kecoklataan.

6.Berdasarkan kasus di atas Ny. f suspect…

a.kehamilan dengan hiperemesis gravidarum


b.Kehamilan dengan abortus imminens
c.Kehamilan dengan mola hidatidosa
d.Kehamilan ektopik terganggu
e.Kehamilan dengan anemia

7.Tujuan utama dari pemeriksaan palpasi abdomen adalah…

a.Menentukan umur kehamilan


b.Menentukan tinggi fundus uteri
c.Menganalisis taksiran berat janin
d.Memastikan bagian-bagian janin
e.Membandingan dengan usia kehamilan

8.Komplikasi yang dapat terjadi pada Ny.F adalah…


a.Syok
b.Sepsis
c.Infeksi
d.Keganasan
e.Kematian ibu

9.Manajemen kebidanan yang dilakukan bidan sesuai dengan kasus Ny. F adalah…

a.Refeal
b.Primary
c.Konsultasi
d.Kolaborasi
e.Secondary

10.Pemeriksaan penujang yang di butuhkan untuk menegakkan diagnose pada kasus NY. F
adalah…

a.Tes kehamilan
b.Darah rutin
c.Titer HCG
d.Urin rutin
e.Pemeriksaan TD

Jawaban:1.B, 2.B, 3.B, 4.E, 5.A, 6.C, 7.E, 8.D, 9.A, 10.C

TAHAP 6
1. Seorang wanita usia 30 th datang ke BPM dengan keluhan terlambat haid selama 3 minggu, saat ini
merasa mual muntah di pagi hari. Hasil pemeriksaan KU ibu baik TD 110/70 mmHg, N 84 x/m, S 36,5 C.

apakah pemeriksaan penujang yang di lakukan untuk menegakkan diagnose?


a. Urine HGG
b. Urin aceton
c. Urin reduksi
d. Urin protein
e. Urine glukosa

2. Bidan merujuk pasien beruisa 28 th G1 P0 A0 umur kehamilan 36 minggu ke RS dengan kondisi tidak
sadar, menalami kejang-kejang. Hasil pemeriksaam TD 160/110 mmHg N 100 x/m, R 16 x/m, DJJ ireguler,
terdapat oedema pada wajah tangan dan kaki.

apakah diagnose yang sesuai dengan kasus di atas ?


a. Eklampsia
b. Pre eklampsia berat
c. Pre eklampsia ringan
d. Pre eklmapsia sedang
e. Superimpose pre eklamsia

3. Seorang wanita 32 th G2 P1 A0 umur kehamilan 28 minggu, datang ke RSUD dengan keluhan


mengeluarkan darah banyak dari jalan lahir, warna merah segar,, tidak di sertai nyeri perut, hasil
pemeriksaan KU lemah, pucat, DJJ 155 x/m regular pmeriksaan USG plasenta terletak di segmen bawah
rahim.

Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus di atas?


a. Plasenta akreta
b. Plasenta previa
c. Solution placenta
d. Plasenta inkerta
e. Retensio plasenta

4. Seorang bayi bayi berusia 2 bulan di bawa ibu nyake puskesmas untuk di imunisai, hasil pemeriksaaam
badan 4500 gram, di lihat pada kartu KMS, bayi baru mendapat imunisai HB0 dan polio 1.

Apa jenis imunisasi yang harus di berikan pada bayi dalam kasus di atas?
a. DPT 1
b. BCG
c. Campak
d. DPT 2
e. HB

5. Seoarang bayi berusia 9 bulan di bawa ibunya ke puskesmas untuk di imunisasi campak, hasil
pemeriksaan berat badan 7500 gram, kondisi bayi sehat dan belum pernah menderita campak
sebelumnya.

Bagaimanakah cara penyutikan imunisasi tersebut?


a. Sub cutan
b. Intra vena
c. Intra cutan
d. Intra muscular
e. Peroral

6. Seorang wanita usia 28 th P1 A0 postpartum 12 hari datang ke RS mengeluh payudaranya nyeri dan
bengkak. Hasil pemeriksaan terdapat infalmasi dan kemerahan pada payudara di sebelah kiri.

Apakah diagnose pada kasus di atas?


a. Bendungan payudara
b. Tumor payudara
c. Mastitis
d. Abses payudara
e. Ca. payudara

7. Seorang wanita usia 35 th melahirkan di BPM. Pada 2 jam postpartum bidan melakukan pemeriksaan di
dapatkan uterus tidak berkontraksi dan terdapat. Perdarahan dari jalan lahir. TD 90 /70 mmHg, suhu 37 C
R18 x/m dan nadi 80 x/m.

apakah tindakkan segera berdasarkan kasus di atas?


a. Manual plasenta
b. Eksplosiasi rahim
c. Kompresi bimanual interna
d. Memebrikan tampon pada vagina
e. Merujuk

8. Seorang wanita berusia 35 th P3 A0 postpartum 2 minggu, datang ke BPM dangan keluhan demam
menggigil, nyeri bagian perut bawah, lokhia berbau dan mengeluarkan nanah, ahsil pemriksaan TD 100/80
mmHg, nasi 110 x/m , S 38,5 c dan terdapat nyeri tekan uterus.

Apakah diagnose pada kasus di atas?


a. Metritis
b. Peritonitis
c. Abses pelvic
d. Mastitis
e. Selulitis

9. Seorang bayi berusia 5 hari di bawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan malas menyusu dan tidur
terus. Hasil pemerikasaan penujang menujukan kadar bilirubin 6 mg/dl.

Apakah diagnose pada kasus diatas?


a. Kern ikterus
b. Ikterus patologis
c. Ikterus fisiologis
d. Hepatitis A
e. Hepatitis B

10. Biadan bekerja dengan kader mengadakan posyandu bayi dan balita di bawah kerjanya. Dari 20 bayi
balita yang berkujung 5 di antaranya berada di bawah garis merah dan terdapat 10 bayi yang belum
mendapatkan vaksinasi campak karena ibu bayi kuatir bayinya mengalmi demam tinggi pasca pemberian
vaksinasi.

Apakah pendidikan kesehatan yang tepat untuk kasus di atas?


a. Kejadian ikutan pasca imunisasi
b. Deteksi dini tumbuh kembang
c. Lima imunisasi dasar lengkap
d. Nutrisi bergizi dan seimbang
e. Stimulsai tumbu kembang

Jawaban:1.A, 2.A, 3.B, 4.B, 5.D, 6.C, 7.C, 8.A, 9.C.10.C.

TAHAP 7
1. Seorang ibu hamil 25 th datang ke BPM untuk memeriksakan kehamilannya, belum pernah melahirkan,
belum pernah abortus masuk PAP, puki, DJJ :130 x/I, TTV dalam batas normal.

apakah asuhan kebidanan yang perlu di berikan bidan untuk kasus tersebut?
a. Persiapan persalinan
b. Memberikan TT ke 2
c. Asupan gizi/ nutrisi obu hamil
d. Pendidikan kesehatan tentang gizi seimbang
e. Konseling tentang tanda bahaya kehamilan

2. Seorang perempuan umur 38 th datang ke klinik bersalin ipartu sisa dukun, sering BAK. Telah di pimpin
mengejan oleh dukun 3 jam.KU lemah, kelemahan, TD 90/60 mmHg, N 100 x/I,S 39,5 c, vt pembukaan 8
cm, kepala di hodge III, DJJ :182 x/i.

apakah komplikasi yang di alami ibu tersebut?


a. Sepsis
b. Febris
c. Fetal distress
d. Infeksi intra partum
e. Rupture uteri incomplete

3. Pasangan usia subur baru saja menika, datang ke klinik ingin berkonsultasi tentang KB. Hasil
pemeriksaan istri sedang haid keadaan umum dalam batas normal.

apakah tindakkan yang di lakukan bidan pada kasus?


a. Memberikan alat kontrasepsi
b. Menentukan alat kontrasepsi yang akan di lakukan
c. Menasehati segera mengiakan kontrasepsi
d. Memberikan informasi tentang macam-macam alat kontrasepsi
e. Menentukan waktu yang tepat menggunakan alat kontrasepsi

4. Seorang perempuan usia 16 th datang ke BPM, dengan keluhan sesak nafas, terlalu susuah bergerak,
merokok dan meminum alcohol, mengaku sebagai PSK. Hasil pemeriksaan RR 10 x/I, TD:100/80 mmHg,
TTV lain normal, BB obesitas, Hb 8 gr %.

apa penyebab faktor kondisi pasien pada kasus tersebut?


a. Faktor hormone dan obat terlarang
b. Faktor alergi saluran nafas
c. Faktor perkembangan
d. Faktor perkembangan
e. Faktor prilaku

5. Seorang ibu usia 29 th usia keamilan 37 minggu, belum pernah abortus dan melahirkan, datang ke klinik
bidan dengan keluhan sering buang air kecil dan merasakan mules tetali akan hilang saat istirahar atau
mengurangu aktivitasnya. Hasil pemeriksaan TFU 2 jari di bawah px, presentasi kepala, DJJ:120 x/I, TTV
normal.

apakah tanda yang sedang di alami pada kasus di atas?


a. Tanda hegar
b. Tanda inpartu
c. Tanda goodel
d. Tanda Chadwick
e. Tanda Braxton hiks

6. Seorang perempuan 28 th, G2 P1 A0 datang ke bidan untuk memeriksakan kehamilannya.hasil


pengkajian ibu mengeluh ceapt lelah dan lemah, usia kehamilan 32 minggu, konjungtiva tampak pucata, hb
9 gr %.
Apakah materi konseling yang paling tepat di berikan pada pasien tersebut?
a. Nutrisi ibu hamil
b. Pemberian tablet FE
c. Istirahat yang cukup
d. Antisipasi komplikasi
e. Tanda-tanda bahaya kehamilan
7. Seorang perempuan 26 th, hamil pertama umur kehamilan 8 bulan datang ke BPS. Hasil pengkajian ibu
mengeluh mudah merasa lelah sering kencing dan minum, TD 120/80 mmHg, RR 20 x/I, suhu tubuh 36 c,
nadi 80 x/I, palpasi TFU setinggi 3 jari di bawah PX, 40 cm, punggung kanan, preskep, bagian bawah tidak
bisa di goyangkan, DJJ 140 x/i.

apakah penyakit yang di sertai kehamilan pada kasus di atas?


a. Penyakit jantung
b. Penyakit jantung grade II
c. Penyakit diabetes millutus
d. Perubahan fisiologi trisemester III
e. Penyakit infeksi saluran kencing

8. Seorang wanita GVI PIII AIIumur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan
perdarahan pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak di rasakan ibu. Hasil
pemeriksaan DJJ (-), plapasi di temukan perut teraba keras,

TD 120/80, nadi 80 x/I suhu tubuh 36 c.


a. Vasa previa
b. Plasenta previa
c. Solution plasenta
d. Plasenta letak rendah
e. Hipertensi dalam kehamilan

9. Seorang ibu membawa anaknya yang berumur 1 th ke BPS. Ibu mengatakan anakanya sering bermain
tanah sehingga mengalami gatal hebar di daerah anus sampai vagina, rewel dan tidak bisa tidur. Hasil
pemeriksaan bidan terdapat iritasi pada daerah anus anak.

Apakah penyakit yang di derita anak pada kasus tersebut?


a. Cacingan
b. Alergi susu
c. Alergi makanan
d. Makan sembarangan
e. Kurang perhatian orang tua

10. Seorang wanita usia 36 th G1 P0 A0 hamil 30 minggu datang ke BPM dengan keluhan waktu bangun
tidur mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak di sertai nyeri perut hasil pemeriksaan KU lemah, pucat
TD 90/60, Hb:8,4 gr%.

apakah diagnose pada kasus tersebut.


a. Rupture uteri
b. Plasenta previa
c. Solutio plasenta
d. Abortus imminens
e. Abortus incomplete
Jawaban:1.B, 2.D, 3.D, 4.E, 5.E, 6.E, 7.C, 8.B, 9.A, 10.C.

TAHAP 8
1. Seorang perempuan, usia 35 th sudah memiliki 2 orang 2 anak, 3 th dan 1 th, datang ke puskesmas
untuk ber KB. Hasil pengkajian pasien belum pernah ber KB. Pada dokumtentasi bidan menggaris bawahi
usia pasien.

Apakah alasan bidan menganggap usia peting di perhatikan pada kasus tersebut?
a. Usia 35 tahunan batas resiko
b. Pasien terlambat ber KB
c. Pasien belum pernah ber KB
d. Karena pasien sudah memiliki 2 anak
e. Untuk penentuan alternative KB yang di pilih

2. Seorang perempuan berusia 26 th datang ke BPM. Ingin menggunakan kontrasepsi jangka panjang
AKDR untuk tidak memiliki anak lagi. Hasil pemeriksaan planotes (-) dan sedang haid hari ke 3.

Apakah tindakkan awal di lakukan bidan tersebut?


a. Melakukan pemasangan AKDR
b. Memberikan inform KB AKDR
c. Memberi konseling peralatan AKDR
d. Mempersiapkan peralatan AKDR
e. Memeberikan inform choice kontrasepsi

3. Bidan datang kerumah seseorang perempuan berusia 35 th. Keluhan 1 bulan postpartum anak ke 4 dan
ingin menghentikan kehamilannya dengan menggunakan alat kentrasepsi. Dari hasil pemeriksaa TD
110/80 mmHg, N 70 x/m, RR 6 x/m, perdarahan post partum (-).

Apakah alat kontrasepsi yang sebaiknya di sarankan untuk perempuan tersebut?


a. Metode kontrasepsi sederhana tanpa alat
b. Kontrasepsi sederhan dengan alat
c. Kontrasepsi hormonal
d. Kontrasepsi non hormonal
e. Kontrasepsi mantap

4. Seorang perempuan umur 29 th datang eke BPM. Keluhan melahirkan 40 hri yang lalu, anak pertama,
sedang menyusui dan belum mau melakukan hubungan intim karena takut hamil. Dari pemeriksaan TD
110/70 mmHg, N 89 x/m, RR 24 x/m, S 36,50 C.

apa pil keemasan isi 28 ysng di berikan bidan untuk kasus tersebut?
a. 75 norgestrel
b. 00 norgestrel
c. 200 norgestrel
d. 300 norgestrel
e. 350 norgestrel

5. Seorang perempuan berusia 28 th datang ke klinik bersalin. Keluhan telah memakai pil kombinasi
selama 1 th, sekarang mengalami bercak-bercak perdarahan di luar haid. Dari hasil pemeriksaan TTV
normal,muka berjerawat dan BB meningkat 15 kg.

apakah masalah ganguan haid pada kasus di atas?


a. Menoragia
b. Metroagia
c. Polimenorhea
d. Oligomenorhea
e. Hipermenorhea

6. seorang perempuan usia 26 th datang keklinik telah melahirkan 6 bulan lalu, belum Kb, ingin memakai
alat kontrasepsi dan sedang menyusui. Hasil pemeriksaaan TD 120/70mmHg, planotest (-) dan masa
pemberian ASI ekslusif.

Apakah tindakkan yang paling utama dailakukan bidan pada perempuan tersebut?
a. Pemeriksaan fisik pada klien
b. Pemberian alat kontrasepsi KB pada klien
c. Lakukan konseling KB pada klien
d. Memberikan informed choice pada klien
e. Memberikan inform consent pada klien

7. Bidan datang ke rumah seoarng perempuan berusia 27 th, telah melahirkan anak ke 5 2 bulan yang lalu.
Dengan keluhan ingin menghentikan kehamilannya, sedang menyusui dan ingin memakai KB. Hasil
pemeriksaan terdapat varices berat pada tungkai, TD 50/100 mmHg dan pernah terkena penyakit storek.

Apa yang di gunakan untuk klien tersebut dengan metode kontrasepsi maksimal?
a. 8 tahun
b. 5 tahun
c. 3 tahun
d. 7 tahun
e. 2 tahun

8. Seorang perempuan usia 23 th, menikah 1 bulan yang lalu datang ke klinik bersalin. Dengan keluhan
belum ingin memiliki anak, suami bekerja di luar kota dan akan menggunakan KB kondom. Dari hasil
anamnesa suami mempunyai riwayat ejakulasi dini .

apakah efek samping utam pada penggunaan KB tersebut?


a. Ekspulsi
b. Keputihan
c. Reaksi alergi
d. Infeksi saluran uretera
e. Timbul cairan vagina yang berbau
9. Ny. V usia 42 th, mengalami menstruasi tidak teratur kurang lebih 6 bulan, saat ini setiap menstruasi
perdarahan banyak keluar stosel. Datang ke bidan, hasil pemeriksaan fisik TD 120/70 mmHg, N 120 x/m
dan cepat. R 29 x/m, pemeriksaan abdomen teraba masa berbenjol-benjol.

Tindakkan sementara dalam mengatasi perdarahan Ny. V yang dapat di berikan adalah..
a. Roboransia
b. Uterotonika
c. Hormone estrogen
d. Suntikan antikoagulan
e. Hormone progesterone

10. Seorang ibu usia 27 th mekahirkan anak ke 2 berusia 2 bulan, masih menyusui dan belum
mendapatkan haid. Datang ke bidan dengan maksud ingin ber KB yang tidak mengganggu kelancaran ASI,
hasil pemeriksaan TTV normal.

apakah konseling kontrasepsi yang tepat di berikan bidan pada kasus tersebut?
a. Kontap
b. Implant
c. Suntikan
d. Pil kombinasi
e. Mal sampai bayi berusia 6 bulan

Jawaban: 1.E, 2.B, 3.E, 4.A, 5.D, 6.C, 7.B, 8.C, 9.B, 10.E.

TAHAP 9
1. Seorang ibu berusia 31 th bernama Ny. lila, datang keklinik bidan, dengan diantar suaminya. Ibu
tersebut datang dengan keluhan 2 bulan tidak datang haid, dan mual muntah setiap paginya sejak 2 hari
yang lalu. Ibu tersebut memiliki anak pertama yang berusia 2 tahun dan tidak pernah mengalami
keguguran. Pada pemeriksaan yang dilakukan didapatkan hasil. TD 100/70 mmHg, N : 60x/I. P :16 x/I,
S:37 c, ball (+), dan dilakukan pemeriksaan planotes hasilnya positif (+).

dari scenario diatas diagnose yangpaling tepat untuk ibu laila adalah..
a. Mual muntah biasa
b. Morning sickness
c. Molahidatidosa
d. Tanda-tanda hamil
e. Hamil muda

2. Ibu ani G2 P1 A1 H1 28 th datang ke klinik, di antar oleh adiknya. Ibu ani datang dengan keluhan 2 hari
keluar darah merah segar dari kemaluan tanpa di sertai rasa nyeri. Usai kehamilan ibu ani sudah 34
minggu. Dari pemeriksaan yang telah di lakukan, didapatkan hasil USG terlihat ada yang menghambat
jalan lahir yang jelas sekali.

Apakah diagnose ibu ani yang paling tepat…


a. Abortus
b. Kehamilan gamely
c. Sirotinus
d. Plasenta previa
e. plasenta akreta

3. seorang wanita berusia 28 th G3 P2 A0 H2 datang ke klinik dokter spesialis kandungan diantar oleh
suaminya. Ibu datang dengan keluhan sering sakit kepala dan sakit pada ulu hantinya dan bukan sering
pusing. Di dapatkan hasil pemeriksaan TD :140/100 mmHg, N :70 x/I, P: 22 x/I, S :37 c.

pemeriksaan apakah yang paling tepat di lakukan untuk ibu tersebut untuk menegakkan
diagnose…
a. skintess
b. protein urine
c. glukosa
d. gula darah
e. USG

4. Seorang wanita berusia 32 th datang ke klinik bidan di antar oleh suaminya. Ibu tersebut bekerja di salah
satu PT swasta. Ibu mengatakan ini kehamilan yang ke 3, dan tidak pernah mengalami keguguran. Ibu
tersebut mengatakan ini baru pemeriksaan kehamilan yang ke 2. Dari pemeriksaan bidan di dapatkan hasil
TFU 3 jari di bawah processus xypoideus (PX).

Berapakah standar minimal pemeriksaan kehamilan pada ibu tersebut…


a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

5. Ibu fatma berusia 28 th G2 P1 A0 H1 datang ke bidan desa diantar suaminya. Ibu tersebut datang ingin
memeriksakan kehamilannya. Pada pemeriksaan palpasi didapatkan hasil TFU pertengan pusat dan PX,
dan pada saat pemeriksaan auskultasi tedengar BJJ lebih dari satu.

Pada kasus diatas apakah diagnose yang ada pada kehamilan ibu fatma tersebut…
a. Kehamilan normal
b. Kehamilan ektopik
c. Kehamilan gamely
d. Kehamilan berisiko
e. Kehamilan molahidatidosa

6. Seorang wanita G5 P4 A0 H4 datang ke BPM dengan keluhan darah banyak tiba-tiba dari kemaluan .
hasil pemeriksaan di dapatkan, usia kehamilan ibu 32 minggu. Nadi cepat dan lemah 110 x/I, tekanan
darah 70/50 mmHg, pernafasan cepat 35 x/I, kulit terasa lembab dan dingin, ibu dalam keadaan tidak
sadar.

Apakah penangan awal yang paling tepat pada kasus diatas…


a. Rujuk ibu segera mungkin
b. Pasang infuse ringer lactate
c. Siapkan alat untuk pertolongan persalinan
d. Lakukan kateterisasi kandung kemih
e. Naikkan kaki untuk menambah jumlah darah ke jantung

7. Seorang wanita G5 P4 A0 H datang ke BPM dengan keluhan sering merasa pusing, cepat lelah, mata
berkunang-kunang apalagi ketika bangun dari duduk nafsu makan berkurang. Hasil pemeriksaan TD 90/60
mmHg, N 85 x/I, nafas 25 x/I, conjungtiva terlihat pucat. TFU 3 jari di atas pusat. Hasil pemeriksaan lab HB
9 gr %.
Apakah diagnose yang paling tepat pada kasus di atas…
a. Ibu hamil dengan anemia ringan
b. Ibu hamil dengan anemia sedang
c. Ibu hamil dengan anemia berat
d. Ibu hamil dengan pre eklamsia ringan
e. Ibu hamil dengan pre eklamsia berat

8. Seorang wanita hamil datang ke BPM dengan keluhan keluar darah yang banyak dari kemaluan nya
membasahi 1 helai pembalut di sertai dengan gumpalan. Perut ibu terasa mules, dan nyeri. Sudah tidak
datang haid 3 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan dalam di temukan sudah ada pembukann, ketuban
menonjol. Tes kehamilan positif. Tanda vital dalam batas normal. tinggi fundus melebih usia kehamilan,
tidak terasa janin, uterus teraba lunak. Tes kehamilan positif. Hasil pemeriksaan di sertai dengan
gelembung-gelembungkecil seperti mata ikan.

Diagnose apakah yang paling tepat untuk kasus di atas..


a. Mollahidatidosa
b. Abortus insipient
c. Abortus komplit
d. Abortus inkomplit
e. Missed abortion

9. Seorang wanita datang dengan keluarganya ke BPM. Suami mengatakan istrinya sering mual muntah.
Suami mengatakan ini kehamilannya yang pertama, istri terlihat lemah, nafsu makan menurun sejak 2
minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan ibu tampak lemas, kesadaran apatis, TD 80/50 mmHg, nadi 102 x/I,
suhu 27,9 c, nafas 27 x/I, BB sekarang 47 kg, BB belum hamil 50 kg. mulut kering, nafas berbau aseton,
tua kehamilan 10 minggu.

Apakah diagnose yang paling tepat pada kasus di atas?


a. Hipermesis gravidarum derajat
b. Hiperemsis derajat II
c. Hiperemsis derajat III
d. Morning sickness
e. Grstritis kronis
10. Seorang perempuan G5 P4 A0 H4 datang ke BPM dengan keluhan sering merasa pusing, cepat lelah,
mata berkunang-kunang apalagi ketika bangun dari duduk dan nafsu makan berkurang. Hasil pemriksaan
TD 90/60 mmHg, nadi 85 x/I, nafas 25 x/I, conjungtiva terlihat pucat. TFU 3 jari di atas pusat. Hasil lab Hb 9
gr %.

Apakah penatalaksanaan yang paling tepat pada kasus diatas…


a. Memberikan ibu tablet Fe dengan dosis 1x1
b. Menganjurkan ibu agar lebih sering melakukan ANC
c. Menganjurkan ibu agar mengkomsumsi tomat
d. Menganjurkan ibu untuk menguarangi aktifitasnya
e. Memberikan penyuluhan kepada ibu tentang gizi yang baik

Jawaban: 1.B, 2.D, 3.B, 4.D, 5.C, 6.B, 7.B, 8.A, 9.B, 10.A.

TAHAP 10
1. Ny. T seorang ibu rumah tangga, datang ke poli kandungan dengan keluhan ada bengkak di daerah
kemaluan bagian bawah, ada leukore, panas dan nyeri waktu kencing, dari hasil anamnesa, suami bekerja
sebagai driver bus antar provinsi dan pulangnya 1 minggu sekali.

Sesuai data kasus diatas Ny. T menderita penyakit…


a. Vulvitis
b. Vaginitis
c. Cervixitis
d. Bartholinitis
e. Endometriosis

2. Nn, S umur 19 thn datang ke tempat bidan untuk di periksa. KU pucat dan perut membesar dengan TFU
3 jari di bawah pusat serta teraba lunak dengan balotemen nagatif.hasil anamnesa nn S belum pernah
menstruasai, setiap bulan merasakan nyeri siklik ± 5 hari.

Perut Nn. S membesar di sebabkan…


a. Adanya cairan dirongga perut
b. Terutumpuknya darah di uterus
c. Adanya tumor jinak
d. Adanya tumor jinak otot
e. Tertumpuknya darah di tuba falopi

3. Ny. K umur 40 th P6A1 datang ke tempat bidan untuk periksa karena perdarahan. KU pucat, t :90/60
mmHg, N :88 x/m, S:37,6 C, R :18 x/m, Hb 7 gram hasil anamnesa Ny. K mengalami perdarahan bila
melakukan hubungan seksuak.untuk menegakkan diagnosis

maka Ny. K perlku di lakukan pemeriksaan..


a. Tes DNA HPV
b. Darah
c. Urine
d. VDRL
e. ELISA

4. Nn. A umur 35 th datang ke BPS ingin periksa payudara sebelah kiri terdapat benjolan yang semakin
lama semakin membesar, sulit digerakkan, terasa sakit.

Berdasarkan data di atas, kemungkinan Nn. A menderita…


a. Piget disease
b. Kanker payudara
c. Fibro adeno mammae
d. Kista sarcoma filodes
e. Engorgement

5. Ny.m umur 40 th mempunyai 2 anak, datang ke praktek bidan, dalam 1 tahun terakhir ini mengalami
menstruasi tidak teratur, sering mengalami panas di muka, kemerahan, demam, hasil anamnesa Ny. M
mengalami menstrusai pertama pada usia 9 th.

Sesuai dengan data di atas kemungkinan Ny. M mengalami...


a. Fase menopause
b. Fase pra menopause
c. Fase perimenopause
d. Fase pasca menopause
e. Fase senium

6. Ny. n umur 21 th datang ke BPS, dengan keluahan pada payudara sebelah kanan teraba benjolan,
mudah di gerakkan, tidak berubah-ubah besarnya dan tidak nyeri.

Deteksi dini yang dapat dilakukan pada Ny. N adalah…


a. Mammografi
b. SADARI
c. IVA test
d. Papanicolou smear
e. USG

7. Ny. I umur 30 th dengan riwayat abortus 3 kali. Sekarang mengalami perdarahan yang tidak kunjung
berhenti sejak mulai haid sampai sekarang. Perdarahan telah terjadi selama 12 hari dengan sifat darah
banyak, di sertai nyeri pada perut yang terus-menerus. Ia sekarang merasa sering pusing dan mudah
berkunang-kunang. Dari pemeriksaan VT di jumpai adanya masa uterus. Padat dan berbenjol-benjol.
Berdasarakan hasil pemeriksaan,

dugaan diagnose Ny. I adalah…


a. Myoma uteri
b. Molla hidatidosa
c. Abortus habitualis
d. Torsi myoma uteri
e. Korio karsioma
8. Ny. T umur 47 th mengeluh sejak 1 th ini mengalami menstruasi yang tidak teratur, kadang-kadang 3
bulan tidak menstruasi, kadang menstruasi sangat banyak. Ahkir-akhir ini sering merasa cemas, dada
berdebar-debar, sulit tidur dan mudah tersinggung. Setelah di lakukan pemeriksaan di jumpai hasil TD
130/80 mmHg, N 88 x/m, BB 76 kg. mudah tersinggung, rasa cemas

sulit tidur yang dialami Ny. T merupakan...


a. Reaksi seksorik
b. Reaksi neurosis
c. Reaksi hiperaktif
d. Reaksi vasomotoris
e. Reaksi emosinal

9. Ny. V umur 42 th mengalami menstruasi tidak teratur kurang lebih 6 bulan, saat ini setiap menstruasi
perdarahan banyak dan keluar stosel. Datang ke bidan, hasil pemeriksaan fisik TD 120/70 mmHg, N 120
x/m dan cepat, R 29 x/m, pemeriksaan abdomen teraba masa berbenjol-benjol.

Sesuai data kemungkinan Ny. V mengalami suspect..


a. Myoma uteri
b. Endometriosis
c. Cystoma ovarii
d. Servixitis uteri

10. Ny. R umur 38 th, BB 75 kg, TB 150 cm, datang ke bidan dengan keluhan rasa panas dan nyeri saat
kencing, leukorea yang di sertai rasa gatal, hingga menjadi iritasi. Ia merasa terganggu saat coitus. Hasil
pemeriksaan tampak intoitus vagina berwarna merah, bengkak dan tertutup secret.

Pemeriksaan utama pada kasus di atas adalah…


a. Obstetric
b. Ginekologi
c. Antropometri
d. Tanda-tanda vital
e. Pemeriksaan fisik

Jawaban: 1.A, 2.B, 3.A, 4.B,5.B, 6.B,7.A, 8.B, 9.A, 10.B.

TAHAP 11
KASUS 1
Bayi Ny. R lahir di rumah sakit, spontan 1 jam yang lalu, aktif, BB 2.420 gram, PB : 45 cm, RR : 40 x/m,
suhu 36,5 C dengan umur kehamilan saat lahir 36 minggu. Dari hasil pemeriksaan tidak ada di temukan
kelainan.

1. Dilihat dari umur kehamilan dan berat badan lahir bayi Ny. R termasuk dalam katagori..
a. Matur
b. Premature
c. Dismatur
d. Serotinus
e. Postmatur

2. Asuhan yang harus di berikan pada bayi NY. R adalah..

a. Di mandikan
b. Pemberian oksigen
c. Pemberian antibiotic
d. Di rawat dalam incubator
e. Rawat ganbung dengan ibunya

KASUS 2
Bayi Ny. S sudah mendapat imunisasi BCG 7 hari yang lalu, saat ini timbul indurasi dan kemerahan pada
tempat penyutikan.

3. Masalah yang terjadi pada bayi Ny. S di sebabkan oleh…

a. Alergi terhadap vaksin


b. Penyutikan terlalu dalam
c. Dosis vaksin terlalu banyak
d. Bayi tidak boleh di mandikan
e. Tempat penyutikan tidak boleh basah

4. Tujuan pemberian imunisasi pada bayinya Ny. S adalah..

a. Mencegah penyakit infeksi saluran pernafasan


b. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit TBC
c. Memberi kekebalan aktif tehadap diftrei
d. Memberi kekebalan terhadap penyakit campak
e. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit tetanus

5. Setelah 12 minggu pasca pemberian imunisasi tidak di dapatkan scar, tindakkan yang di lakukan
adalah…

a. BCG test
b. Mantoux test
c. Rontagen test
d. Spuntum test
e. Kadar darah test
KASUS 3
Ny. A baru saja melahirkan normal, spontan jam 05.00 WIB, bayi menangis kuat, warna kulit merah, dan
gerak aktif.

6. Penatalaksanaan yang dilakukan segera tehadap bayi Ny. A adalah…

a. Memandikan
b. Mengisap lendir
c. Memotong tali pusat
d. Inisiasi menyusui dini
e. Mengeringkan kepada dan badan
7. Pada bayi Ny. A setelah sepotong tali pusat, di ikat kemudian di letakkan diatas
dada ibu untuk..

a. Di bersihkan vernis
b. Memandikan bayi
c. Mengeringkan bayi
d. Menghangatkan bayi
e. Inisiasi menyusuo dini

8. Pada jam 0.6.00 WIB bayi Ny. A di berikan injeksi..

a. Vit C
b. Vit K
c. Vit K1
d. Vit K2
e. Vit K3

KASUS 4 Ny. m melahirkan bayi pada umur kehamilan 34 minggu dengan data-data bayi sebagai berikut
BB: 2300 gram, PB :44 cm, LK : 31 cm, terdapat banyak lanugo di dahi, pelipis, telinga, den lengan
sedangkan rambut dikepala tipis dan halus, lemak subkutis sedikit reflex, menghisap, dam reflex menelan
lemah.

9. Bayi Ny. M di sebut dalam katagori..

a. Aterm
b. Dismatur aterm
c. Dismatur preterm
d. Dismatur pasterm
e. Prematuritas murni

10. Bayi Ny. M harus mendapatkan perawatan intensif karena mudah terjadi asidosis dan alkalosis
di karenakan..

a. Morro reflex (-)


b. Fungsi ginjal belum sempurna
c. Tidak mampu mengatur tempratur
d. Kelenjar keringat kurang berkembang
e. Daya tahan tubuh terhadap infeksi berkurang

Jawaban: 1.B, 2.E, 3.D, 4.B, 5.B, 6.E, 7.E, 8.C, 9.E, 10.E

TAHAP 12
KASUS I
Bayi A lahir spontan 1 jam yang lalu,aktif, BB 2500 gram, PB 49 cm, RR 40 x/m, dengan usia kehamilan
saat lahir 37 minggu. Dari hasil pemeriksaan tidak di temukan kelainan.

1. Dari usia kehamilan dan berat badan lahir bayi A termasuk dalam katagori..

a. Matur
b. Dismatus
c. Premature
d. Postmatur
e. Serotinus

2. Supaya Ny.A dapat melalui proses adaptasi dengan lacer, muka dilakukan…

a. Pemberian PASI
b. Pemberian cairan NaCl
c. Pemberian larutan gula
d. Pemberian ASI segera mungkin
e. Pemberian infuse dexstrose

KASUS 2
Ny. A baru saja melahirkan, bayi menangis kuat, warna kulit merah, gerak aktif, BBL 3000 gram.

3. Penatalaksanaan yang dilakukan segera terhadap bayi Ny. A adalah..

a. Memandikan
b.Mengeringkan
c. Menghisap lender
d. Memotong tali pusat
e. Inisiasi menyusui dini

4. Baby Ny. A boleh di mandikan minimal..

a. Setelah 2 jam
b. Setelah 4 jam
c. Setelah 6 jam
d. Setelah 8 jam
e. Setelah 14 jam

KASUS 3
Bayi A sudah mendapatkan imunisasi BCG 2 hari yang lalu. Saat ini timbul bengkak dan merah pada
tempat penyutikan.

5. Masalah yang terjadi pada bayi A adalah…

a. Alaergi terhadap vaksin


b. Penyutikan terlalu dalam
c. Dosis vaksin terlalu banyak
d. Reaksi normal imunisasi BCG
e. Bayi tidak tahan dengan vaksin BCG

6. Dosis imunisasi yang berikan untuk bayi A adalah..

a. 0,1 ml
b. 0,5 ml
c. 0,01 ml
d. 0,02 ml
e. 0,05 ml

KASUS 4
Bayi A baru lahir 15 menit yang lalu, dengan DJJ 50 x/m, tonus otot sedikit, warna kulit kebiruan, suhu 36
C, RR tidak teratur.

7. Nilai APGAR pada bayi A adalah..

a. 5
b.6
c.7
d. 8
e. 9

8. Bayi A mengalami..

a. RDS
b. Apneu
c. Asfiksia
d. Gagal nafas

KASUS 5
Anak A umur 4 bulan, ibunya ingin mengetahui keadaan tumbuh kembang anaknya. Anak lahir spontan,
jenis kelamin perempuan, BB 3 kg, panjang 50 cm, ibu juga belum mengetahui bagaimana cara melakukan
stimulasi perkembangan.
9. Memotivasi perkembangan anak A melalui stimulasi yang tepat adalah..

a. Obstretri
b. Gynecology
c. Antropometri
d. Suhu tubuh
e. Tanda vital

10. Perkembangan bahasa anak A adalah..

a. Menirukan bunyi
b. Mengucap mama papa
c. Mencari sumber suara
d. Mendengarkan suara
e. Menggerakkan kepala

Jawaban : 1.C, 2.D, 3.B, 4.C, 5.D, 6.C, 7.A, 8.B, 9.C, 10.C

TAHAP 13
KASUS I
Ny. R umur 38 th, BB 75 kg, TB 150 cm, datang ke bidan dengan keluhan rasa panas dan nyeri saat
kencing, leukorea yang di sertai rasa gatal, hingga menjadi iritasi. Ia merasa terganggu saat coitus. Hasil
pemeriksaan tampak intoitus vagina berwarna merah, bengkak dan tertutup secret.

1. Pemeriksaan utama pada kasus diatas adalah..

a. Abstetri
b. Ginekologi
c. Antropometri
d. Tanda-tanda vital
e. Pmeriksaan fisik

2. Data pemeriksaan kasus di atas Ny. R mengalami..

a. Vultitis
b. Vaginitis
c. Servisitis
d. Parametritis
e. Vulvo vaginitis

3. Tindakkan kebidanan yang tidak boleh di lakukan bidan terhadap Ny. R adalah..

a. Memberikan antibiotika
b. Memberikan antipirentika
c. Kolaborasi dengan dokter
d. Memberikan anlgetik

4. Sesuai kasus diatas, yang tidak termasuk anjuran bidan bidan adalah..

a. Bilas vagina
b. Vulva hygiene
c. Personal hygiene
d. Tidak menggunakan celana dalam yang ketat
e. Informed choice

5. Waktu yang tepat untuk plaksanaan tindakkan kontrasepsi mantap sesuai pilihan pasangan
tersebut adalah..

a. saat haid
b. hari ke 5 haid
c. hari ke 6 haid
d. setelah haid selesai
e. kapanpun

KASUS II
Ny. N berusia 45 th sudah mempunyai anak 6 datang kebidan dan mengatakan ingin ber KB, tetapi di
larang oleh suaminya. Mens masih teratur ia ingin punya anak lagi karena menurutnya banyak anak
banyak rezeki. Dalam pemeriksaan TD 130/80 mmHg, nadi 88 x/m, S 37 c.

6. sikap bidan dalam menghadapi Ny. N…

a. dipaksa untuk berKB


b. membiarkan ibu memilih
c. mendukung keputusan ibu
d. memberikan konseling resiko kahamilan
e. memberikan masukan untuk komunikasi dengan suami

7. metode kontrasepsi yang di sarankan sesuai dengan kondisi Ny. N adalah..

a. oral pil
b. KB suntik
c. Pantang berkala
d. Konrasepsi mantap
e. AKDR

8. Informasi tentang kontrasepsi yang sesuai dengan Ny. N harus mempunyai syarat mutlak yaitu…

a. Sukarela
b. Paksaan
c. Himbauan
d. Pendapat
e. Anjuran bidan

9. Suami Ny. N ternyata setuju dengan saran dari ibu bidan untuk tidak hamil kembali, untuk
menghindari tuntutan hokum harus dilakukan…

a. Catatan
b. Laporan
c. Rujukan
d. Informed consent
e. Tidak berganti pasangan

10. Berkaitan dengan kondisi Ny. R perlu di kaji adanya..

a. Riwayat DM pada keluarga


b. Riwayat hubungan seks bebas
c. Riwayat penyakit menular seks
d. Riwayat penyakit infeksi saluran kemih

Jawaban :1.D, 2.D, 3.A, 4.D, 5.C, 6.B, 7.B, 8.D, 9.A, 10.D.

TAHAP 14
Kasus I
Ny. I, 30 th dengan riwayat abortus 3 kali. Sekarang mengalami perdarahan yang tidak kunjung henti sejak
mulai haid sampai sekarang. Perdarahan telah terjadi selama 12 hari dengan sifat darah banyak, disertai
nyeri pada perut yang terus menerus. Ia sekarang merasa pusing dan mudah berkunang-kunang. Dari
pemeriksaan VT di jumpai adanya masa uterus, padat dan berbenjol-benjol.

1. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dugaan diagnose Ny. I adalah..

a. Myoma uteri
b. Molla hidatidosa
c. Abortus habitualis
d. Torsi myoma uteri
e. Korio karsinoma

2. Asuhan kebidanan untuk Ny.I adalah..

a. Memasang tampon
b. Melakukan dalam digital
c. KIE untuk ke RS
d. Memberi terapi hormonal
e. Bedrest
3. Keguguran 3 kali berturut-turut yang di alami Ny. I di sebabkan..

a. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena virus


b. Menurutnya kesuburan uterus karena adanya sarang myoma
c. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena molla hidatidosa
d. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena kelainan bentuk uterus
e. Adanya virus toxoplasma

4. Untuk memastikan diagnose kasus di atas, perlu pemeriksaan..

a. Hb
b. USG
c. Biopsy
d. Pap smear
e. IVA test

5. Tindakkan medis yang tepat untuk Ny. I adalah..

a. Colostomy
b. Curetase
c. Miomektomi
d. Salpingektomi
e. Biopsy

Kasus II
gadis A usia 20 th akan menikah tanggal 15 sept 2010. Namun dia bersama calon suaminya menginginkan
selama 3 th perkawinan belum ingin punya anak. Pasangan tersebut tidak tahu harus memilih alakon apa.
Sekarang tanggal 13 sept 2010 hari pertama haid. A dan calon suaminya datang ketempat praktek saudara
untuk konseling pra nikah.

6. A di sarankan untuk tidak memakai alakon..

a. Pil
b. suntik 3 bulan
c. spermisid
d. kondom
e. senggama terputus

7. pilih alat kontrasepsi A dan pasangan adalah yang bersifat..

a. efektif permanen
b. sederhana
c. reversible
d. alami
e. jangka panjang
8. gadis A dan calon suaminya memilih kontrasepsi yang non hormonal dan jangka panjang. Salah
satu efek samping alakon tersebut adalah..

a. hipermonorea
b. sakit waktu haid
c. sakit waktu coitus
d. siklus haid teratur
e. pusing

9. waktu pemasangan alat kontrasepsi AKDR yang tepat untuk gadis A adalah..

a. 18 sept 2010
b. 13 sept 2010
c. 15 Sept 2010
d. 2 minggu setelah mens
e. 1 minggu setelah pasang

10. Waktu yang tepat bagi pasangan tersebut melakukan senggama setelah AKDR terapasang
adalah..

a. 24 jam setelah pemasangan


b. Begitu mens selesai
c. 1 minggu setelah pemasangan
d. 2 minggu setelah pemasangan
e. Haid selanjutnya

Jawaban: 1.A, 2.C, 3.D, 4.B, 5.C, 6.B, 7.C, 8.B, 9.A, 10.B

TAHAP 15
1. Seorang wanita berusia 25 th datang ke BPM dengan keluhan kram pada perut bagian bawah, terjadi
perdarahan pervaginaan sejak 3 hari yang lalu, pusing dan penglihatan berkunang-kunang, adanya mual
muntah yang berlebihan sehingga terjadi gangguan pemenuhan cairan dan nutrisi. Ibu mengatakan ini
kehamilannya yang ke 2. Haid terakhir pada tunggal lebih kurang 2 bulan yang lalu. Dati hasil pemeriksaan
di temukan TD 130/80 mmHg, nadi dan pernafasan dalam batas normal. uterus teraba lunak, TFU 3 jari di
atas symphisis, DJJ negative, terliahat adanya pengeluaran darah berwarna kehitaman dan jaringan
seperti seperti buah anggur.

Apakah diagnose tepat untuk kasus diatas?

a. Kehamilan ektopik terganggu


b. Molahhidatidosa
c. Mioma uteri
d. Kista ovarium
e. Kehamilan ektopik

2. Ny. E G2 P! A0 hamil 8 bulan datang ke bidan diantar oleh keluarga dengan tidak sadar saat di rumah
Ny. E mengalami kenjang-kenjang. Hasil pemeriksaan yang di lakukan oleh bidan di dapati palpasi TFU
pertengahan pusat dan px, presentasi kepala, panggung kanan, DJJ (+) 120 x/m dan hasil pemeriksaan
fisik TD 130 70 mmHg. Nadi 80 x/m, RR 20 x/m,

apakah komplikasi yang dapat terjadi pada Ny. E?

a. Prematuritas
b. Ablasio retina
c. Infeksi
d. Gagal ginjal
e. Hipertensi

3. Ny. L umur 36 G5 P4 A0 hamil 3 bulan datang ke BPS di antar oleh suaminya dengan keluhan
perdarahan bercak dari jalan lahir sejak 2 jam yang lalu perut bagian bawah kram, PP test positif dan hasil
pemeriksaan fisik di dapatkan TD 100/70 mmHg, nadi 80 x/m, suhu 36 C.

bagaimanakah bidan menangani kasus Ny. L tersebut?

a. Melakukan rujukan
b. Aspirasi vakum manual
c. Infuse dan menganjurkan tirah baring
d. Hanya berikan terapi oral saja
e. Kuretasi

4. Ny. D 29 th G3 P2 A0 datang ke BPS dengan suaminya pukul 03.30 WIB telah melahirkan anak ke 3
secara spontan. Hasil pemriksaan fisik normal TD 110/70 mmHg, nadi 80 x/m, pernafasan 20 x/m dan suhu
37 c, telah di berikan suntikkan yang ke 2 10 UI per IM pada pukul 03.45 WIB kemudian di coba melakukan
peneganggan tali pusat terkendali, di dapatkan bawah plasenta masih belum lepas.

Apakah tindakkan yang harus di lakukan pada Ny. D tersebut?

a. Penjahitan robekkan
b. Manual plasenta
c. Reposisi uteri
d. Masase
e. Kuretasi

5. Ny. A umur 23 th G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang ke bidan bersama suaminya mengeluh kenceng-
kenceng, perut terasa sering mulas di sertai nyeri yang sang sangat hebat, keluar keringat dingin, dan
gelisah. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh bidan di dapatkan hasil perut teraba keras, denyut nadi
pernafasan meningkat, hasil VT : TBJ 4900 gram, panggul sempit, dengan hasil pemeriksaan fisik yang di
lakukan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/m, RR 21 x/m, suhu 37 C.
apakah yang memicu keadaan tersebut terjadi ?

a. Kehamilan ganda
b. Memiliki masalah lapisan rahim
c. Memiliki sel telur yang melekat sangat rendah di dalam rahim
d. Incoodinate uteri action
e. Makrosemia

6. Nn. K18 th umur datang ke BPS dengan ibunya untuk periksa. KU pucat dan perut membesar dengan
TFU 3 jari di bawah pusat serta teraba lunak dengan ballottement negative. Hasil anamnesa Nn. K belum
pernah menstruasi, setiap bulan merasa nyeri siklik kurang lebih 5 hari dari hasil pemeriksaan fisik TD
110/7 mmHg, Hb 9 gr/dl. Nadi 80 x/m, RR 20 x/m.

bagaimanakah tindakkan tenaga medis untuk mengatasi kasus Nn. K diatas?

a. Hymenektomi
b. Eksterpasi hymen
c. Insisis hymen
d. Radiasi hymen
e. Berikan hymen

7. Ny. C umur 48 th datang ke klinik dengan keluhan menstruasi sudah tidak teratur lagi, mudah berdebar-
debar dan ia merasa malas berhubungan seksual dengan suaminya

keluhan yang di alami oleh Ny. C saat berhubungan seksual?

a. Anorgasmia
b. Disparunia
c. Frigiditas
d. Vaginismus
e. Salpingitis

8. Ny. R 18 th datang dengan ibunya sudah beberapa kali haid dengan jumlah darah sangat banyak, darah
keluar di sertai dengan bekuan darah dan jadwal haid teratur seperti biasa-biasanya. Akhir-akhirnya ini
setiap menstruasi di sertai dengan perasaan sakit yang hebat, padahal sebelumnya tidak pernah seperti itu
kalau sedang menstruasi.

Apakah diagnose sementara pada kasus di atas?

a. Polip endometrium
b. Endometriosis
c. Mioma uteri
d. Disfungsi uterus bleeding
e. Salpingitis

9. Ny. R umur 40 th dengan suaminya datang ke BPS Amelia, telah menikah 3 tahun belum mempunyai
anak. Tidak menggunakan alat kontrasepsi, hubungan senggama tidak masalah, mereka berkeinginan
untuk segera di karunia anak. Setelah di lakukan pemeriksaan medis ternyata Ny. R terdapat sumbatan
pada tuba fallopi.

Apakah kemungkinan penyebab utama pada kasus di atas?

a. Endometriosis
b. Hiperprolaktinemia
c. Salphingitis
d. Polycystic ovary syndrome
e. Endrometriosis

10. Ny. M GVI PIII AII umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke RS bersama suaminya dengan keluhan
perdarahab pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap,gerakkan janin tidak di rasakan oleh ibu,
hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan perut teraba keras TD 120/80, nadi 80 x/m, suhu 36 c.

apakah diagnosis yang dapat di tegakkan pada kasus di atas?

a. Vasa previa
b. Plasenta previa
c. Solution plasenta
d. Placenta letak rendah
e. Hipertensi dalam kehamilan

Jawaban:1.B, 2.E, 3.C, 4.B, 5.E, 6.C, 7.B, 8.B,9.C, 10.C.

TAHAP 16
1. Ny. ani berusia 40 th, G4 P3 A0 usia kehamilan 22 minggu datang ke BPM dengan keluhan sering
mengeluh pusing dan pertambahan berat badan yang cepat. Anamnesa dan pemeriksaan tidak
mempunyai riwayat penyakit keluarga, riwayat keturunan kembar ada dan tidak pernah mempunyai riwayat
operasi. TD: 140/90 mmHg, S: 37,5 c, N: 79 x/i. P : 21 x/m, pameriksaan Leopold teraba lebih dari 3 bagian
besar janin.

Auskultasi terdengar DJJ di dua tempat untuk Ny. Ani?

a. Kehamilan gamely
b. Makrosemia
c. Kehamilan ektopik
d. Kehamilan anggur
e. Mioma uterus

2. Ny. heni baru melahirkan di puskesmas 1 jam yang lalu bayi lahir spontan BB 3000 gram, panjang
badan 50 cm, dan jenis kelamin perempuan. Berdasarkan hasil pengkajian ditemukan KU ibu baik TD
110/70 mmHg, N : 76 x/m, kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah pusat, plasenta lahir spontan lengkap,
Ny. heni mengeluh perutnya mules dan masih mengeluarkan darah, sehingga merasa cemas dengan
keadaannya.

Apakah asuhan yang diberikan setelah hasil pengkajian selama 30 menit suhu tubuh ibu
meningkat?

a. Mobilisasi dini
b. Rujuk segera
c. Rehidasi
d. Berikan analgesic
e. Berikan infuse

3. Ny. wina umur 26 th G2 P1 A0, hamil 3 bulan datang ke klinik sari dengan keluhan mengeluarkan
sebagian hasil konsepsi yang tertinggal hanya desidua dan palasenta dengan genjala amenorea, sakit
perut, mulas-mulas, perdarahan berupa stosel. Hasil pemeriksaan, TD 90/60 mmHg, nadi 120 x/m, suhu 36
c, palpasi 2 jari di bawah symphisis, terdapat pembukann serviks, Hb 9,3 gr/dl.

Apakah diagnose yang tepat untuk Ny. wina?

a. Abortus kompletus
b. Abortus imminens
c. Abortus insipiens
d. Abortus inkompletus
e. Abortus habitualis

4. Ny. M melahirkan anak ke 2 G2 P1 A0 di puskesmas, setelah plasenta lahir lengkap, 1 jam kemudian
terjadi perdarahan banyak dari vagina lebih dari 500 cc. konsistensi uterus lunak, tinggi fundus uteri 3 jari di
bawah pusat, ibu tampak lemas, tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 92 x/m,

apakah tindakkan yang seharusnya di lakukan untuk pencegahan perdarahan dari kasus di atas?

a. Kompresi aorta
b. Melakukan komprensi bimanual Interna
c. Melakukan masase uterus
d. Melakukan kompresi bimanual eksterna
e. Injeksi vit K

5. Ny. A umur 24 th G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang ke bidan mengeluh kenceng-kenceng, perut terasa
sering mules disertai nyeri yang sangat hebat. Keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah dilakuakn
pemeriksaan oleh bidan di dapat hasil perut teraba keras, denyut nadi dam pernafasan meningkat, serta
teraba lekukan melintang pada segmen bawah rahim setinggi pusat. Hasil pemeriksaan fisik TD 110/60
mmHg, nadi 100 x/m, suhu 37 c.

apakah yang mengakibatkan kasus tersebut terjadi?

a. Insersia uteri sekunder


b. incoodinate action
c. atonia uteri
d. insersia uteri primer
e. kepala bayi yang semakin turun menekan bagian vesika unaria ibu

6. Ny. F umur 23 th G1 P0 A0 hamil 40 minggu datang ke BPS, mengeluh bahwa kenaikan berat badanya
meningkat terlalu banyak, hasil pemeriksaan janin tunggal, hidup, intrauterine, preskep, puka divergen,
saat ini sedang dalam proses persalinan kala II di rumah, setelah kepala janin lahir bahu anterior tidak bisa
lahir.

apabila kepala di tarik terlalu kuat pada kasus di atas dapat menyebabkan terjadinya?

a. Tali pusat menumbung


b. Tangan menjungkit
c. cebral palsy
d. Brachial palsy
e. Fraktur pada kepala

7. Ny. A 22 th hamil 40 minggu G1 P0 A0 datang ke klinik bidan janin hidup intrauterine, presentasi kepala,
sudah masuk pintu atas panggul, punggung kanan, TFU 38 cm, saat ini sedang proses persalinan kala II di
klinik. Setelah kepala janin lahir dan terjadi putaran paksi luar, nahu anterior macet di atas symphisis pubis
dan tidak bisa masuk melalui pintu bawah panggul.

Apakah diagnose yang tepat untuk kasus diatas?

a. Partus presipitatus
b. Partus macet
c. Distosia bahu
d. Kemacetan kelahiran kepala
e. Gamely

8. Ny. M umur 26 th G2 P1 A0 datang ke BPS menyatakan sejak 2 bulan terakhir tidak menstruasi.
Mengeluh sakit pada bagian bawah mengeluh sakit pada bagian bawah mengeluarkan darah bercak
berwarna coklat tua. Hasil pemeriksaan di dapat belum ada(+).

Apakah etiologi darai kasus Ny. M tersebut?

a. Hipotiroid
b. Siklus haid tidak teratur
c. Endometriosis tuba
d. Peritonitis
e. Vaginitis

9. Ny. C 35 th G2P1A0 umur kehamilan 30 minggu datang ke BPS dengan keluhan cepat merasa lelah,
sesak nafas, nyeri dada, keluhan tersebut hilang pada saat istirahat. Pemeriksaan fisik di adapatkan
palpasi dan odema tungkai dan tangan, TD 110/90 mmHg, nadi 88 x/m.
apabila penyakit Ny. C berlanjut, kemungkinan akan terjadi komplikasi berupa?

a. Eklampsia
b. Plasenta previa
c. Preeclampsia
d. Kehamilan ektopik terganggu
e. Hipertensi

10. Ny. sila 30 th G2P0A1 hamil 40 minggu ke RS janin tunggal hidup intrauterine dengan letak kepala,
TFU 39 cm, dari pemeriksaan yang di lakukan di dapat kan hasil bahwa pembukaan sudah lengkap
dengan kepala sudah di H IV. Setelah di pimpin meneran 45 menit akhirnya kepala lahir, tetapai bahu
anterior macet atas sympshisis pubis. Selama hamil Ny. sila mengeluh banyak makan, banyak minum dan
sering BAK. Pada pemriksaan fisik normal TD 120/70 mmHg, nadi 80 x/m, suhu 37 c.

apakah faktor predisposisi yang dapat menyebabkan kesuliatan seperti yang di alami Ny. sila
adalah?

a. Ibu menderita DM
b. Ketuban pecah lama
c. Manipulasi intrauterus
d. Hematoma dan hemaoragi
e. Ibu obesitas

Jawaban: 1.A, 2.D, 3.D, 4.D, 5.A, 6.D, 7.C, 8.C, 9.A, 10.A.

TAHAP 17
1. Ny. F umur 25 th datang ke polindes mngatakan sejak 2 bulan terakhir tidak menstruasi. Mengeluh sakit
pada perut bagian bawah mengeluarkan darah bercak berwarna coklat tua. Hasil pemeriksaan di dapatkan
belum ada pembukaan, nyeri goyang potio, plano test (+).

diagnose yang tapat untuk Ny. E adalah…

a. Molahidatidosa
b. Abortus imminens
c. Kehamilan ektopik
d. Plasenta previa
e. Kehamilan ektopik terganggu

2. Ibu oneng umur 27 th hamil 8 bulan datang ke polindes, ini adalah kunjungan yang pertama selama
hamil. Ibu oneng selama ini tidak pernah periksa karena jarak rumah dengan polindes jauh dan tidak ada
yang mengatar. Saat ini dia mengeluh kaki sering kram dan bengkak. Karena khawatir dengan keadaan
kehamilannya maka ibu oneng terpaksa datang ke polindes. Hasil pemriksaan TD 110/90 mmHg. N 60 x/i.
yang harus di lakukan bidan adalah..

a. Melakukan pemeriksaan secara periodic


b. Mengusahakan transportasi untuk periksa ulang
c. Merencanakan kunjungan ke rumah untuk pemeriksaan selanjutnya
d. Menganjurkan kepala keluarga dan ibu kunjungan berikutnya
e. Menganjurkan pasien mencari tumpangan untuk kunjungan berikutnya

3. Ny. a umur 35 th G2 P1 A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan cepat lelah,
sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirahat. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan palpitasi dan
oedema di tangan dan tungkai. TD 110/80 mmHg, nadi 90 x/m.

asuhan kebidanan yang di berikan pada Ny, adalah..

a. Rujuk RS
b. Rawat jalan
c. Control rutin
d. Akhiri persalinan
e. Istirahat yang cukup

4. Ny. F umur 25 th. Hamil ke 2 ke BPM dengan keluhan amenorrhoe 3 bulan, ibu F merasa sering mual
kadang-kadang muntah. Hasil pemeriksaan tinggi fundus uteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba
balotemen, hasil pemeriksaan PPV: darah kecoklatan.

Berdasarkan kasus diatas, Ny. F suspect..

a. Kehamilan dengan hipermesis gravidarum


b. Kehamilan dengan abortus imminens
c. Kehamilan dengan mola hidatidosa
d. Kehamilan ektopik terganggu
e. Kahamilan denga anemia

5. Ny. D, 23 th, G1 P0 A0, datang ke bidan untuk memeriksaakan kehamilannya. Keluhan mual muntah
terus menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastrium, tidak menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD
90/60 mmHg, N 96 x/m, S 38 c, RR 18 x/m, nafas tercium bau ecetone dan PP tes (+). Ny. D khawatir
dengan keadaan dirinya. Berdasarkan data di atas,

diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah…

a. Emesis gravidarium
b. Hypermesis tingkat I
c. Hypermesis tingkat II
d. Hypermesis tingkat III
e. Hypermesis tingkat IV

6. Ny. M GVI PIII AII umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan perdarahan
pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak di rasakan oleh ibu. Hasil
pemeriksaan DJJ (-), palpasi di temukanm perut teraba keras TD 120/80, nadi 80 x/m, S :36 c.

diagnosis yang dapat di tegakkan pada kasus di atas adalah…

a. Vasa previa
b. Plasenta previa
c. Solutio placenta
d. Plasenta letak rendah
e. Hipertensi dalam kehamilan

7. Ny. A umur 23 th datang ke BPM hamil pertama kali mengeluh mengeluarkan darah flek-flek dari jalan
lahir 2 hari dari OUE tidak ada pembukaan.

Diagnose kasus Ny. A…

a. Blighted ovum
b. Abortus insipens
c. Abortus incomplete
d. Abortus incomplete
e. Inplantation bleending

8. Ny. S umur 26 tahun datang ke BPM kehamilan ke 3 umur kehamilan 3 bulan, perdarahan sedikit,
mengeluh mual, muntah, 4-5 kali sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHg. TFU 3 jari di bawah pusat,
ballotemen (-), DJJ (-).

Untuk menenggakkan diagnose perlu dilakukan pemeriksaan urin..

a. Plano test
b. Protein test
c. Glukosa test
d. Urine lengkap
e. Plano test titrasi

9. Ny. F 36 th GI P0 A0 hamil 30 minggu datang ke BPM dengan keluhan waktu bangun tidiur
mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak di sertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat TS
90/60. Hb: 8,4 gr %.

Diagnose untuk Ny. F adalah..

a. Rupture uteri
b. Abortus iminens
c. Plasenta previa
d. Solusio plasenta
e. Abortus incompletes

10. Ny. E 26 th ke BPM mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut bagian bawah nyeri dan
mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio ,
nyeri goyang. PP test (+).

Diagnose yang tepat untuk Ny. E adalah..

a. Molla hidatidosa
b. Abortus incipiens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Kehamilan ektopik tertanggu

Jawaban: 1.A, 2.C, 3.A, 4.C, 5.C, 6.C, 7.C, 8.A, 9.C, 10.E.

TAHAP 18
1. Ny.a berumur 24 th, G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang kebidan mengeluh kencing-kencing, perut terasa
nyeri yang sangat hebat, keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh bidan di
dapatkan hasil perut teraba keras, denyut nadi dan pernafasaan meningkat, serta teraba lekukan melintang
pada segmen bawah rahim setingg pusat, kontraksi uterus terus menerus sangat kuat.

Dari kasus tersebut diagnose yang sesuai adalah..

a. Rupture uteri
b. Plasenta previa
c. Intarsia uteri primer
d. Solosio plasenta
e. Rupture uteri imminent

2. Ny. F umur 22 th G1 P0 A0, hamil 40 minggu datang ke RS dengan riwayat DM, saat ini sedang dalam
proses persalinan kala II. Setelah kepala janin lahir, tidak terjadi putar paksi.

Dari kasus tersebut diagnose untuk Ny. F adalah:

a. Partus lama
b. Distosia bahu
c. Partus tak maju
d. Partus serotinus
e. Partus presepitatus

3. Ny. U 36 th, G VII PV AI. Segetra setelah plasenta lahir lengkap terjadi perdarahan, kontraksi uterus
lembek serta TFU sulit di tentukan hasil pemeriksaan tidak ada robekkan jalan lahir, kandung kemih
kosong.

Ny. U kemungkinan mengalami…

a. Atonia uteri
b. Rupture uteri
c. Inversion uteri
d. Laserasi portio
e. Laserasi perenium

4. Ny. t umur 27 th G4 P3 A0 hamil eterm datang ke polindes mawar. Ia datang di antar suaminya dengan
keluhan kejang-kejang. Setelah dilakukan pemeriksaan di temukan TD 190/140 mmHg, muka, tangan dan
kaki odema,

VT pembukaan serviks 5 cm.

a. Eklamsi
b. Preeklamsi berat
c. Preeklamsi sedang
d. Preeklamsi ringan
e. Superimposed preeklamsi

5. Ny. A G2 P1 A0 usia 32 thn, hamil 40 minggu datang ke klinik jam 8 WIB dengan keluhan kencing-
kencing teratur sejak 4 jam yang lalu, perasaan berat, sesak nafas dan bengkak pada kedua ekstremitas,
TFU 41 cm, teraba 2 bagian besar janin berdampingan,

DJJ terdengar Ny, A saat ini mengalami

a. Hidramnion
b. Molahildatidosa
c. Kehamilan ganda
d. Presentasi bonkong
e. Kehamilan dengan mioma

6. Ny. M P:5, A:0 umur 35 th melahirkan bayi laki-laki dengan berat badan 3600 gram. Plasenta lahir
spontan, perdarahan 550cc. kontraksi uterus lembek,

berdasarkan kasus di atas perdarahan Ny. M di sebabkan oleh..

a. Antonia uteri
b. Rupture uteri
c. Laserasi serviks
d. Laserasi perenium
e. Rtetensio sisa plasenta

7. Ny. D 23 th G1 P0 A0 datang ke bidan untuk memeriksakan kehamilannya. Keluhan : mual muntah terus
menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastarium, tidak menstruasi 2 bukan, hasil pemeriksaan TD
90/60 mmHg. Nadi 96 x/m, nafas tercium bau acetone dan PP tes (+) Ny. D dengan keadaan dirinya.

Berdasarkan data di atas, diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah:
a. Emesis gravidarum
b. Hyperhimesis tingkat 1
c. Hyperhimesis tingkat II
d. Hyperhimesis tingkat III
e. Hyperhimesis tingkat IV

8. Ny. s umur 26 th datang ke BPM kehamilan ke 3 umur kehamilan 3 bulan, perdarahan sedikit, mengeluh
mual, muntah, 4-5 kali sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat, balotemen
(-),DJJ (-).

Kemungkinna diagnose Ny. S adalah..

a. KET
b. Ab. Emiminens
c. Molla hidatidosa
d. Hipermesis gravidarum
e. PER (pre eklampsi ringan)

9. Ny, F 36 th G1 P0 A0 hamil 30 minggu datang ke BPM dengan keluhan waktu bangun tidur
mengeluarkan darah segar lewat lahir. Tidak disertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat TD
90/60, Hb:8,4 gr.

Diagnose untuk Ny. F adalah..

a. Rupture uteri
b. Abortus iminens
c. Plasenta previa
d. Plasenta previa
e. Solusio plasenta

10. Ny. E 26 th ke BPM mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut bagian bawah nyeri dan
mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio, nyeri
goyang, PP test (+).

Diagnose yang tepat untuk Ny. E adalah..

a. Molla hidatidosa
b. Abortus incipniens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Kahamilan ektopik terganggu

Jawaban: 1.E,, 2.B, 3.A, 4.C, 5.C, 6.A, 7.C, 8.C, 9.C, 10.E.

TAHAP 19
1. Seorang wanita di larikan ke rumah sakit pada tanggal 21 okt 2012 karena jatuh di tangga dan langsung
terjadi perdarahan pervaginaan. Wanita tersebut mengatakkan sudah terlambat hadi dari 2 bulan yang lalu.
Keluar gumpalan-gumpalan jaringan dari vagina. Di VT servik terbuka, masih terdapat jaringan di dalam.

Diagnose apa yang bisa di dapat dari kasus tersebut?

a. Abortus provokatus
b. Abortus inkompletus
c. Abortus insipens
d. Abortus iminens
e. Abortus kompletus

2. Seorang wanita hamil datang ke klinik bidan karena khawtir akan kehamilannya yang besar namus usia
kehamilannya baru 20 minggu. Merasakan sesak. Mual muntah dan perut nya tegang. Tinggi fundus uteri
tidak sesuai dengan tua kehamilan. Terjadi kelainan letak anak. Ketika diaukultasi oleh bidan DJJ nya
sukar di dengar karena abdomen ibu yang sudah besar.

diagnosa apa yang mungkin pada kasus tersebut..

a. Kelainan bawaan
b. Oligo hidramion
c. Obesitas
d. Molahhidatidosa
e. Polihidramion

3. Seorang ibu hamil yang hamil mengalami kehamilan lewat bulan, sudah 42 minggu namun belum tanda
ingin bersalin. Pada jam 20.00 wib ia tidak merasakan pergerakkan lagi pada janinnya. DJJ negative. Ibu
hamil tersebut ekonominya masih rendah, selama kehamilan ibu hamil tersebut kurang memperhatikan
asupan nutrisinya.

Apa yang terjadi pada janin ibu tersebut..

a. Ibu hamil dengan postpartum


b. KJDK
c. Aspiksin janin
d. Sianosis
e. Gawat janin

4. Ny. D, usia 26 thun datang ke bidan G mengatakan bahwa dia sedang hamil ke 2. Usia kehamilan 9
bulan kontraksi sejak 3 jam yang lalu, lender darah belum keluar. Hasil pemeriksaan di dapat kontrkasi
dalam 10 menit, lamanya 40 detik, penurunan kepala 3/5, DJJ 142 x/m, TD 120/80 mmHg, S : 36 c, nadi 88
x/m, R : 20 x/m, pemb serviks 5.

Pada kasus di atas masuk fase:


a. Dilaktasi maksimum
b. Aktif akselarasi
c. Aktif deselarasi
d. Aktif dilaktasi maksimal
e. Laten

5. Ny. d umur 23 th telah melahirkan 15 menit yang lalu bayi lahir sponta BB 3000 grm panjang bayi 50 cm
jenis kelamin perempuan hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal kontraksi uterus baik TFU 2 jari di
bawah pusat plasenta lahir lengkap. Ny d mengeluh perutnya mules dan mengeluarkan darah stosel
kurang lebih dari 50 cca ia merasa cemas.

Diagnose yang dapat ditegakkan dari kasus diatas adalah persalinan…

a. Kala I
b. Kala II
c. Kala II
d. Kala IV
e. Fase aktif

KASUS
Seorang ibu berumur 28 G2 PI A0 hamil 36 minggu datang ke BPS di antar oleh keluaraganya. Dengan
kondisi tidak sadar. Saat di rumah mengalami kejang-kejang. Hasil pemeriksaan di lakukan oleh bidan di
dapatkan TD 160/110 mmHh. N 100 x/m, R 16 x/m,DJJ irregular, TFU 3 jari di bawah PX, presentasi
kepala, punggung kanan, dan oedema pada wajah, tangan dan kaki.

6. Diagnose yang sesuai pada ibu tersebut adalah…

a. Eklampsia
b. Pre eklampsia berat
c. Pre eklampsia ringan
d. Pre eklampsia sedang
e. Hipertensi

7. Untuk menujang diagnosis pada kasus diatas perlu di lakukan pemeriksaan adalah..

a. Hb darah
b. Darah rutin
c. Protein urine
d. Urine reduksi
e. Glukosa urine

8. Komplikasi yang dapat terjadi pada janin ibu adalah..

a. IUFD
b. BBLR
c. Sianosis
d. Hipoksia intra uterin
e. IUGR

9. Penatalaksanaan yang tepat pada kasus di atas adalah..

a. Rujuk ke RS
b. Memberikan MgSO4 dan kemudian rujuk ke RS
c. Memeberikan di azepam dan kemudian rujuk ke RS
d. Memberikan MgSO4 dan diazepam dan kemudian rujuk ke RS
e. Menganjurkan untuk mengurangi mengkomsumsi garam dan banyak istirahat

10. Dalam masa inpartu ibu harus melahirkan bayinya selambatnya dalam waktu adalah…

a. 5 jam
b. ½ jam
c. 9 jam
d. 12 jam
e. 10 jam
Jawaban: 1.B, 2.C, 3.B, 4.C, 5.D, 6.A, 7.C, 8.D, 9.D, 10.D.

TAHAP 20
1. Seorang wanita usia 42 th usia kehamilan 24 minggu, datang ke BPM dengan keluhan nyeri perut,
sektret vagina cair dan berba, demam tinggi, hasil pemeriksaan TD :120/80 mmHg, N : 97 x/m, RR : 24
x/m, S :24 x/m, S : 38,5 c, DDJ 165 x/m,

terdapat cairan ketuban diagnose pada kasus di atas?

a. Servisitis
b. Peritonitis
c. Vaginitis
d. Amnionitis

2. Seorang perempuan usia 35 th kehamilan 19 minggu, datang ke BPM dengan keluhan kram perut
bagian bawah, perdarahan bercak dari kemaluannya hasil, pemeriksaan TD :120/80 mmHg, N : 97 x/m, RR
: 24 x/m, S: 24 c PD :servik tutup.

Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Abortus komplit
b. Abortus insipiens
c. Obortus imminnens
d. Abortus inkomplit
e. Abortus mola
3. Seorang perempuan usia 40 th, postpartum 3 minggu melahirkan datang ke BPM mengeluh nyeri pada
tungkai dari hasil pemeriksaan di peroleh S 39 c, human sign (+).

Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Infeksi nifas
b. Parametritis
c. Tromboflebitis
d. Peritonitis
e. Endometritis

4. Seorang ibu usia 29 th kehamilan 37 minggu, belum pernah abortus dan melahirkan , datang ke klinik
bidan dengan keluhan sering buang air kecil dan merasakan mulas tetapi akan hilang saat istirahat dan
mengurangi aktivitasnya. Hasil pemeriksaan TFU 2 jari di bawah px, presentasi kepala, DJJ:120 x/I, TTV
normal.

apakah tanda yang sedang di alami pada kasus di atas?

a. Tanda hegar
b. Tanda inpartu
c. Tanda goodell
d. Tanda Chadwick
e. Tanda Braxton hiks

5. Seorang bayi berusia 5 hari di bawa ke puskema dengan keluhan malas menyusu dan tidur terus. Hasil
pemeriksaan kulit bayi kuning di daerah wajah, vital sign dalam batas normal dan pemeriksaan penujang
menujukan kadar bilirubin 6 mg/dl.

Apakah dianosa pada kasus di atas?

a. Kern ikterus
b. Ikterus patologis
c. Ikterus fisilogis
d. Hepatitis A
e. Hepatitis B
6. Seorang wanita usia 27 th datang ke rumah bersalin, mengeluh penglihatan kabir sejak tasi malam, 1
minggu yang lalu hanya pusing dan bengkak saja, belum memeriksaan diri, usia kehamilan 39 minggu.
Hasil pemeriksaan : tekanan darah 160/110 mmHg, protein urin ++.

Apakah assesmen diagnose saudara sesuai hasil pemeriksaan terhadap kasus di atas?

a. PER
b. PEB
c. Eklamsi
d. Hipertensi esensial
e. Hipertensi kronik
7. Seorang wanita usia 30 th 2 minggu postpartum. Saat kunjungan ke rumahnya ibu mengeluh demam
selama 2 hari ini. Payudara teraba panas, tegang dan nyeri. Ibu tidak berani untuk menyusui.hasil
pemeriksaan di dapatkan keadaan umum ibu lemah dan tampak kesakitan, suhu 38,5 c, payudara merah ,
tegang dan bengkak. Fundus uteri tidak teraba, pengeluaran lochea alba.

Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Bendungan ASI
b. Peradangan
c. Fisiologis
d. Mastitis
e. Infeksi

8. Seorang wanita usia 30 tahun G4 P2 A1 usia kehamilan 32 minggu datang kjke BPM dengan keluhan
perdarahan banyak dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu, dan perut terasa mules. Dari hasil pemeriksaan di
dapatkan TTV dalam batas normal, TFU 32 cm, teraba kepala belum masuk pintu atas panggul, DJJ 134
x/m, perdarahan yang keluar terlihat berwarna merah kehitaman.

Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Rupture uteri
b. Plasenta previa
c. Solution plasenta
d. Mola hidatidosa
e. Insersi velamentosa

9. Seorang wanita usia 31 th. Datang di BPM, hamil aterm anak ke 2, mengeluh ingin BAB, keluar lendir
darah dari jalan lahir bertambah banyak. Hasil pemriksaan TTV dalam batas normal. TFU 38 cm, bagian
terendah janin kepala, penurunan 1/5, DJJ 142 x/m, hasil VT : portio tidak teraba, ketuban (-), H III (+),
penujuk UUK pada pukul 1.Hb 10 gr %.

apa tindakan pada kasus tersebut

a. Memimpin kala II
b. Ibu di perbolehkan duduk
c. Menganjurkan ibu miring ke kiri
d. Memposisikan ibu dorsal rekumben
e. Mengajarkan teknik meneran efektif

10. Pada saat kunjungan rumah hari ke 3 ibu mengeluh ASI baru keluar sedikit dan putting terasa nyeri
ketika menyusui. Ibu menjadi takut untuk menyusui bayinya. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital dalam
batas normal, putting susu ibu tampak lecet kemerahan.

Apa yang harus bidan lakukan pada kasus ini?

a. Merujuk ibu untuk pengobatan


b. Menganjurkan ibu tetap menyusui bayinya
c. menganjurkan ibu membersihkan putting dengan air hangat
d. Menganjurkan ibu istirahat menyusui sampai puttingnya sembuh
e. Menganjurkan ibu menggunakan susu formula untuk sementara

Jawaban:1.E, 2.C, 3.C, 4.B, 5.B, 6.B, 7.A, 8.C, 9.A, 10.C.

Anda mungkin juga menyukai